SlideShare a Scribd company logo
1 of 40
Bahasa Indonesia
MEDIA MENGAJAR
UNTUK SD/MI KELAS 5
AKU DAN TEMANKU
ISTIMEWA
BAB 1
TUJUAN PEMBELAJARAN:
2.1 menjelaskan kembali informasi, ide pokok, dan ide
pendukung pada teks (membaca);
1.1 membandingkan ciri khusus dan sifat tokoh pada teks
menggunakan diagram Venn (menyimak);
3.1 menceritakan perbandingan dan pendapat tentang ciri
khusus serta sifat tokoh pada teks (berbicara);
2.2 menemukan makna kata sifat serta sinonim dan antonim kata
(membaca);
2.3 mengidentifikasi penggunaan imbuhan pe- (membaca);
2.4 menjelaskan kalimat majemuk setara (membaca);
3.2 mendeskripsikan ciri khusus dan sifat diri sendiri serta orang
lain dalam diskusi menggunakan kata sifat (berbicara);
4.1 menulis teks deskripsi menggunakan kata sifat, imbuhan pe-,
dan kalimat majemuk setara (menulis).
A. Informasi, Ide Pokok, dan Ide Pendukung dalam Teks
• Teks dapat memuat informasi
tersurat dan informasi tersirat.
• Informasi tersurat adalah
informasi yang disampaikan
langsung di dalam teks.
Informasi
1
• Informasi tersirat adalah
informasi yang tidak
disampaikan di dalam teks.
• Informasi tersirat dapat
ditemukan dengan
menggabungkan informasi
dalam teks dengan
pengetahuan atau
wawasanmu tentang isi teks.
Kamu dapat menemukan
informasi dengan membaca
atau menyimak teks secara
menyeluruh dan saksama.
Setelah itu, kamu dapat
mengupas informasi dalam
teks menggunakan bantuan
kata tanya adiksimba.
Kata Tanya
Adiksimba
menanyakan peristiwa
dan hal yang sedang
terjadi atau dibahas pada
teks. contoh: Apa
persamaan yang dimiliki
Heri dan Hani?
menanyakan proses atau
cara terjadinya peristiwa
pada teks, contoh:
Bagaimana cara Heri dan
Hani menjaga kerukunan?
menanyakan tempat terjadinya
peristiwa atau tempat yang
dibahas pada teks, contoh: Di
mana Heri lahir?
menanyakan alasan terjadinya
peristiwa pada teks, contoh: Mengapa
wajah Heri dan Hani mirip?
menanyakan waktu
terjadinya peristiwa
pada teks, contoh:
Kapan Heri lahir?
menanyakan tokoh yang terlibat
pada teks, contoh:
Siapa saudara kembar Heri?
Apa
Di mana
Kapan
Siapa
Mengapa
Bagaimana
• Ide pokok merupakan ide atau
gagasan dasar untuk
mengembangkan paragraf.
• Ide pokok disebut juga gagasan
pokok, pikiran pokok, gagasan
utama, atau pikiran utama.
• Ide pokok terletak pada kalimat
utama.
Ide Pokok
2
Berikut ciri-ciri ide pokok.
a. Inti dari sebuah paragraf atau pusat
pembahasan.
b. Bersifat umum dan dapat dijabarkan.
c. Memiliki ide pendukung yang berfungsi
sebagai penjelas atau penguat ide pokok.
Cara menemukan ide pokok
a. Bacalah atau dengarkan teks dengan saksama.
b. Cermatilah setiap kalimatnya secara berulang.
c. Tentukan kalimat utama atau inti pada paragraf tersebut (awal,
tengah, atau akhir paragraf).
d. Ide pokok berada pada kalimat utama paragraf tersebut.
e. Sementara itu, kalimat penjabarannya merupakan ide
pendukung.
• Ide pendukung merupakan gagasan
yang memperjelas atau menambah
informasi yang berkaitan dengan ide
pokok.
• Satu paragraf memuat lebih dari
satu ide pendukung.
Ide Pendukung
3
(1) Heri dan Hani adalah anak kembar.
(2) Wajah Heri dan Hani mirip. (3) Meskipun
kembar, Heri dan Hani memiliki keunikan
masing-masing. (4) Misalnya, makanan kesukaan
mereka berbeda. (5) Heri suka makanan gurih
dan pedas, sedangkan Hani suka makanan
manis.
Kalimat Utama
dan Ide Pokok
Ide Pendukung
Bacalah contoh paragraf berikut.
B. Perbandingan Ciri dan Karakter Tokoh
Ada berbagai macam teks yang dapat
kamu simak ataupun baca.
Misalnya, deskripsi yang berisi
penggambaran suatu objek secara jelas
dan terperinci menggunakan kata-kata.
Objek yang dideskripsikan dapat berupa
ciri fisik dan karakter tokoh.
Kamu dapat menemukan deskripsi
tentang ciri fisik dan karakter tokoh
dalam cerita atau narasi.
Beni dan Heri bersahabat baik,
sekalipun mereka memiliki persamaan
dan perbedaan ciri fisik. Beni dan Heri
memiliki rambut hitam yang dipotong
pendek. Namun, jenis rambut mereka
berbeda.
Bacalah contoh cerita berikut.
Beni memiliki rambut keriting, sedangkan Heri
memiliki rambut lurus. Mereka pun memiliki
bentuk hidung yang berbeda. Heri memiliki
hidung mancung, sedangkan Beni memiliki
hidung pesek. Sementara itu, warna kulit
mereka sama, yaitu sawo matang.
Selain ciri fisik, Beni dan Heri juga
memiliki persamaan dan perbedaan dalam
hal kegemaran dan cita-cita. Mereka
memiliki kegemaran yang sama, yaitu
bermain sepak bola. Heri ingin menjadi atlet
sepak bola yang membanggakan
Indonesia.
Meskipun hobi bermain sepak bola,
Beni tidak ingin menjadi atlet.
Ia ingin menjadi guru. Guru adalah
pekerjaan yang mulia karena dapat
mencerdaskan bangsa.
Heri giat berlatih sepak bola agar dapat
menjadi atlet yang andal, sedangkan
Beni tekun belajar agar dapat meraih
cita-citanya.
Tokoh-tokoh dalam
cerita dapat memiliki
ciri fisik dan karakter
yang sama ataupun
berbeda.
Kamu dapat
membandingkan
persamaan dan
perbedaan tokoh
dalam bentuk
diagram Venn.
Beni
Rambut
keriting
Hidung pesek
Cita-cita
menjadi guru
Rambut
hitam pendek
Kulit sawo
matang
Hobi bermain
sepak bola
Tekun
Rambut lurus
Hidung
mancung
Cita-cita
menjadi atlet
Perhatikan contoh diagram Venn berikut.
Heri
C. Kata Sifat, Sinonim, dan Antonim
Kata sifat digunakan untuk menerangkan
atau mendeskripsikan kata benda.
Kata sifat disebut juga
Berikut beberapa contoh kata sifat.
ramah patuh
lucu pintar adil jujur
adjektiva.
kreatif setia
santun bijak berani murah
Kata Sifat
1
Kata sifat dapat diketahui
maknanya melalui Kamus
Besar Bahasa Indonesia
(KBBI) cetak ataupun KBBI
Daring (dalam jaringan).
Berikut cara mencari makna kata dalam KBBI Cetak.
Tentukan kata yang ingin dicari maknanya.
Jika kata tersebut memiliki imbuhan,
tentukan kata dasarnya.
Carilah kata dasar tersebut dalam kamus.
Carilah kata berimbuhan yang dicari di
bagian turunan kata dasar tersebut.
1
2
3
4
KBBI Daring merupakan
laman di internet yang
dapat kamu akses melalui
komputer, laptop, ataupun
telepon pintar.
Berikut cara mencari makna kata dalam KBBI cetak.
1
2
3
Bukalah laman kbbi.kemdikbud.go.id
di gawai yang kamu miliki.
Ketiklah kata yang ingin kamu
ketahui maknanya pada kolom
pencarian. Setelah itu, tekan
tombol enter atau klik simbol kaca
pembesar ( ).
KBBI Daring pun akan menampilkan
makna kata yang dicari.
Kata-kata yang memiliki makna sama disebut
Kata-kata yang memiliki makna berbeda disebut
lucu = jenaka
pintar = pandai jujur >< bohong
adil >< pilih kasih
Sinonim dan Antonim
2
sinonim
antonim
Berikut beberapa contoh sinonim dan antonim.
• Imbuhan pe- merupakan jenis
imbuhan yang diletakkan pada
awal kata.
• Imbuhan pe- berfungsi untuk
membentuk kata sifat, kata
kerja, dan kata benda.
D. Imbuhan pe-
pe- + maaf
=
Pemaaf (pemberi maaf)
pe- + marah
=
Pemarah (mudah
marah)
Cermatilah contoh berikut.
Saat bertemu kata-kata
yang diawali huruf-huruf
tertentu, imbuhan pe-
dapat berubah bentuk
menjadi pen-, pem-,
peng-, dan peny-.
pe- + diam =
Pendiam (tidak
banyak bicara)
Cermatilah contoh berikut.
Contoh
awalan
pe-
pe- + asih =
Pengasih
(pemurah hati)
pe- + bohong =
Pembohong
(suka berbohong)
pe- + sayang =
Penyayang
(penuh kasih
sayang)
Kata dasar yang diawali
huruf /k/, /t/, /s/, dan
/p/ akan menjadi luluh
atau hilang ketika
mendapat awalan pe-.
pe- + kait =
Pengait (alat
untuk mengait)
Cermatilah contoh berikut.
Contoh
awalan
pe-
pe- + sayang =
Penyayang
(penuh kasih
sayang)
pe- + tipu =
Penipu (orang
yang menipu)
pe- + pungut =
Pemungut
(orang yang
memungut)
E. Kalimat Majemuk Setara
Kalimat majemuk setara
merupakan kalimat yang tersusun
dari kalimat-kalimat tunggal yang
digabungkan menggunakan kata
hubung atau konjungsi.
Kalimat tunggal adalah kalimat
yang memiliki satu predikat (P).
Kata hubung dalam kalimat
majemuk setara, seperti dan,
serta, lalu, atau, tetapi,
sedangkan, baik ... maupun,
tidak ... tetapi, dan bukan ...
melainkan
Perhatikan contoh kalimat berikut.
Beni anak yang ramah. dan Beni anak yang tekun.
kalimat tunggal 1 kalimat tunggal 2
konjungsi
Beni anak yang ramah dan tekun.
Kedua kalimat di atas dapat digabungkan menjadi:
1. Hubungan Menggabungkan
Ditandai dengan konjungsi, seperti dan,
serta, baik … maupun, lalu, dan
kemudian.
Contoh kalimat:
 Hani serta Cici suka makanan manis.
 Heri menggiring bola, lalu
menendangnya ke gawang.
Kalimat majemuk setara dapat dibagi menjadi tiga jenis.
2. Hubungan Bertentangan
Ditandai dengan konjungsi, seperti tetapi,
sedangkan, dan bukan … melainkan.
Contoh kalimat:
 Adi anak yang rajin, tetapi pemalu.
 Beni bukan pembohong, melainkan
anak yang jujur.
3. Hubungan Memilih
Ditandai dengan konjungsi atau.
Contoh kalimat:
 Ibu meminta bantuan Hani atau Heri
untuk membuka pintu.
 Citra lupa bukunya tertinggal di sekolah
atau dipinjam oleh Cici.
F. Mendeskripsikan Ciri dan Karakter Seseorang
Saat membuat teks deskripsi,
kamu perlu menuliskan ciri-
ciri objek yang dibahas
dengan jelas dan terperinci.
Saat membaca teks deskripsi,
pembaca seakan-akan melihat,
mendengar, dan merasakan objek
yang dijelaskan oleh penulis.
Ayo, ingat kembali cara
mendeskripsikan ciri
dan karkter seseorang!
Berikut contoh mendeskripsikan seseorang.
Aku memiliki seorang kakak
peremuan. Ia memiliki tubuh yang
kurus dan tinggi. Ia berkacamata.
Ia memiliki rambut ikal panjang
berwarna hitam.

More Related Content

Similar to BAB 1 AKU DAN TEMANKU ISTIMEWA BAHASA INDONESIA.ppt

Diksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasaDiksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasaOki16
 
Presentation bi
Presentation biPresentation bi
Presentation biwachid870
 
Jenis Kata dan Klasifikasi Kata.docx
Jenis Kata dan Klasifikasi Kata.docxJenis Kata dan Klasifikasi Kata.docx
Jenis Kata dan Klasifikasi Kata.docxZukét Printing
 
Bahasa dan Kaidah-Kaidah Berpikir yang baik
Bahasa dan Kaidah-Kaidah Berpikir yang baikBahasa dan Kaidah-Kaidah Berpikir yang baik
Bahasa dan Kaidah-Kaidah Berpikir yang baikonelmumtaz
 
KALIMAT EFEKTIF,EJAAN,TANDA BACA.pptx
KALIMAT EFEKTIF,EJAAN,TANDA BACA.pptxKALIMAT EFEKTIF,EJAAN,TANDA BACA.pptx
KALIMAT EFEKTIF,EJAAN,TANDA BACA.pptxAltatiga
 
Jenis Kata dan Klasifikasi Kata .pdf
Jenis Kata dan Klasifikasi Kata .pdfJenis Kata dan Klasifikasi Kata .pdf
Jenis Kata dan Klasifikasi Kata .pdfZukét Printing
 
bahasa indonesia
bahasa indonesiabahasa indonesia
bahasa indonesiadaniel
 
Hanna sofiah
Hanna sofiahHanna sofiah
Hanna sofiahtaufiq99
 
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptxpower_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptxImyLasama
 
Kaidah bahasa indonesia
Kaidah bahasa indonesiaKaidah bahasa indonesia
Kaidah bahasa indonesiasahabatmuslim
 
Kalimat dalam Bahasa Indonesia
Kalimat dalam Bahasa IndonesiaKalimat dalam Bahasa Indonesia
Kalimat dalam Bahasa IndonesiaRifka Marwani
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaChoirul Abidin
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaChoirul Abidin
 
Makalah bahasa indonesia ugi
Makalah bahasa indonesia ugiMakalah bahasa indonesia ugi
Makalah bahasa indonesia ugipipit rantika
 
Bahasa indonesia dan penulisan ilmiah KALIMAT
Bahasa indonesia dan penulisan ilmiah KALIMATBahasa indonesia dan penulisan ilmiah KALIMAT
Bahasa indonesia dan penulisan ilmiah KALIMATRiski Eka
 

Similar to BAB 1 AKU DAN TEMANKU ISTIMEWA BAHASA INDONESIA.ppt (20)

Kalimat efektihh
Kalimat efektihhKalimat efektihh
Kalimat efektihh
 
Diksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasaDiksi dan gaya bahasa
Diksi dan gaya bahasa
 
Presentation bi
Presentation biPresentation bi
Presentation bi
 
Jenis Kata dan Klasifikasi Kata.docx
Jenis Kata dan Klasifikasi Kata.docxJenis Kata dan Klasifikasi Kata.docx
Jenis Kata dan Klasifikasi Kata.docx
 
Bahasa dan Kaidah-Kaidah Berpikir yang baik
Bahasa dan Kaidah-Kaidah Berpikir yang baikBahasa dan Kaidah-Kaidah Berpikir yang baik
Bahasa dan Kaidah-Kaidah Berpikir yang baik
 
KALIMAT EFEKTIF,EJAAN,TANDA BACA.pptx
KALIMAT EFEKTIF,EJAAN,TANDA BACA.pptxKALIMAT EFEKTIF,EJAAN,TANDA BACA.pptx
KALIMAT EFEKTIF,EJAAN,TANDA BACA.pptx
 
Jenis Kata dan Klasifikasi Kata .pdf
Jenis Kata dan Klasifikasi Kata .pdfJenis Kata dan Klasifikasi Kata .pdf
Jenis Kata dan Klasifikasi Kata .pdf
 
bahasa indonesia
bahasa indonesiabahasa indonesia
bahasa indonesia
 
Hanna sofiah
Hanna sofiahHanna sofiah
Hanna sofiah
 
NOTA SINTAKSIS.pdf
NOTA SINTAKSIS.pdfNOTA SINTAKSIS.pdf
NOTA SINTAKSIS.pdf
 
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptxpower_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
 
Kaidah bahasa indonesia
Kaidah bahasa indonesiaKaidah bahasa indonesia
Kaidah bahasa indonesia
 
Kalimat dalam Bahasa Indonesia
Kalimat dalam Bahasa IndonesiaKalimat dalam Bahasa Indonesia
Kalimat dalam Bahasa Indonesia
 
Reading rpp
Reading rppReading rpp
Reading rpp
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesia
 
Makalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesiaMakalah bahasa indonesia
Makalah bahasa indonesia
 
Makalah bahasa indonesia ugi
Makalah bahasa indonesia ugiMakalah bahasa indonesia ugi
Makalah bahasa indonesia ugi
 
Bahasa indonesia dan penulisan ilmiah KALIMAT
Bahasa indonesia dan penulisan ilmiah KALIMATBahasa indonesia dan penulisan ilmiah KALIMAT
Bahasa indonesia dan penulisan ilmiah KALIMAT
 
KELOMPOK 5.pdf
KELOMPOK 5.pdfKELOMPOK 5.pdf
KELOMPOK 5.pdf
 
Fonem morfem-dkk
Fonem morfem-dkkFonem morfem-dkk
Fonem morfem-dkk
 

Recently uploaded

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanaji guru
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASsusilowati82
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?AdePutraTunggali
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan AnakPWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan AnakOcieocietralalatrilili Tharigan
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarAureliaAflahAzZahra
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxFipkiAdrianSarandi
 
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptAnalisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptRahmaniaPamungkas2
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxMateriSMPTDarulFalah
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxMas PauLs
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAgusSuarno2
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxMekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxEkoPoerwantoe2
 
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8RiniWulandari49
 
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Fathan Emran
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfssuser29a952
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan AnakPWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
 
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptAnalisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxMekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
 
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
 
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 

BAB 1 AKU DAN TEMANKU ISTIMEWA BAHASA INDONESIA.ppt

  • 2. AKU DAN TEMANKU ISTIMEWA BAB 1 TUJUAN PEMBELAJARAN: 2.1 menjelaskan kembali informasi, ide pokok, dan ide pendukung pada teks (membaca); 1.1 membandingkan ciri khusus dan sifat tokoh pada teks menggunakan diagram Venn (menyimak); 3.1 menceritakan perbandingan dan pendapat tentang ciri khusus serta sifat tokoh pada teks (berbicara); 2.2 menemukan makna kata sifat serta sinonim dan antonim kata (membaca); 2.3 mengidentifikasi penggunaan imbuhan pe- (membaca); 2.4 menjelaskan kalimat majemuk setara (membaca); 3.2 mendeskripsikan ciri khusus dan sifat diri sendiri serta orang lain dalam diskusi menggunakan kata sifat (berbicara); 4.1 menulis teks deskripsi menggunakan kata sifat, imbuhan pe-, dan kalimat majemuk setara (menulis).
  • 3. A. Informasi, Ide Pokok, dan Ide Pendukung dalam Teks • Teks dapat memuat informasi tersurat dan informasi tersirat. • Informasi tersurat adalah informasi yang disampaikan langsung di dalam teks. Informasi 1
  • 4. • Informasi tersirat adalah informasi yang tidak disampaikan di dalam teks. • Informasi tersirat dapat ditemukan dengan menggabungkan informasi dalam teks dengan pengetahuan atau wawasanmu tentang isi teks.
  • 5. Kamu dapat menemukan informasi dengan membaca atau menyimak teks secara menyeluruh dan saksama.
  • 6. Setelah itu, kamu dapat mengupas informasi dalam teks menggunakan bantuan kata tanya adiksimba.
  • 7. Kata Tanya Adiksimba menanyakan peristiwa dan hal yang sedang terjadi atau dibahas pada teks. contoh: Apa persamaan yang dimiliki Heri dan Hani? menanyakan proses atau cara terjadinya peristiwa pada teks, contoh: Bagaimana cara Heri dan Hani menjaga kerukunan? menanyakan tempat terjadinya peristiwa atau tempat yang dibahas pada teks, contoh: Di mana Heri lahir? menanyakan alasan terjadinya peristiwa pada teks, contoh: Mengapa wajah Heri dan Hani mirip? menanyakan waktu terjadinya peristiwa pada teks, contoh: Kapan Heri lahir? menanyakan tokoh yang terlibat pada teks, contoh: Siapa saudara kembar Heri? Apa Di mana Kapan Siapa Mengapa Bagaimana
  • 8. • Ide pokok merupakan ide atau gagasan dasar untuk mengembangkan paragraf. • Ide pokok disebut juga gagasan pokok, pikiran pokok, gagasan utama, atau pikiran utama. • Ide pokok terletak pada kalimat utama. Ide Pokok 2
  • 9. Berikut ciri-ciri ide pokok. a. Inti dari sebuah paragraf atau pusat pembahasan. b. Bersifat umum dan dapat dijabarkan. c. Memiliki ide pendukung yang berfungsi sebagai penjelas atau penguat ide pokok.
  • 10. Cara menemukan ide pokok a. Bacalah atau dengarkan teks dengan saksama. b. Cermatilah setiap kalimatnya secara berulang. c. Tentukan kalimat utama atau inti pada paragraf tersebut (awal, tengah, atau akhir paragraf). d. Ide pokok berada pada kalimat utama paragraf tersebut. e. Sementara itu, kalimat penjabarannya merupakan ide pendukung.
  • 11. • Ide pendukung merupakan gagasan yang memperjelas atau menambah informasi yang berkaitan dengan ide pokok. • Satu paragraf memuat lebih dari satu ide pendukung. Ide Pendukung 3
  • 12. (1) Heri dan Hani adalah anak kembar. (2) Wajah Heri dan Hani mirip. (3) Meskipun kembar, Heri dan Hani memiliki keunikan masing-masing. (4) Misalnya, makanan kesukaan mereka berbeda. (5) Heri suka makanan gurih dan pedas, sedangkan Hani suka makanan manis. Kalimat Utama dan Ide Pokok Ide Pendukung Bacalah contoh paragraf berikut.
  • 13. B. Perbandingan Ciri dan Karakter Tokoh Ada berbagai macam teks yang dapat kamu simak ataupun baca. Misalnya, deskripsi yang berisi penggambaran suatu objek secara jelas dan terperinci menggunakan kata-kata. Objek yang dideskripsikan dapat berupa ciri fisik dan karakter tokoh. Kamu dapat menemukan deskripsi tentang ciri fisik dan karakter tokoh dalam cerita atau narasi.
  • 14. Beni dan Heri bersahabat baik, sekalipun mereka memiliki persamaan dan perbedaan ciri fisik. Beni dan Heri memiliki rambut hitam yang dipotong pendek. Namun, jenis rambut mereka berbeda. Bacalah contoh cerita berikut.
  • 15. Beni memiliki rambut keriting, sedangkan Heri memiliki rambut lurus. Mereka pun memiliki bentuk hidung yang berbeda. Heri memiliki hidung mancung, sedangkan Beni memiliki hidung pesek. Sementara itu, warna kulit mereka sama, yaitu sawo matang.
  • 16. Selain ciri fisik, Beni dan Heri juga memiliki persamaan dan perbedaan dalam hal kegemaran dan cita-cita. Mereka memiliki kegemaran yang sama, yaitu bermain sepak bola. Heri ingin menjadi atlet sepak bola yang membanggakan Indonesia.
  • 17. Meskipun hobi bermain sepak bola, Beni tidak ingin menjadi atlet. Ia ingin menjadi guru. Guru adalah pekerjaan yang mulia karena dapat mencerdaskan bangsa.
  • 18. Heri giat berlatih sepak bola agar dapat menjadi atlet yang andal, sedangkan Beni tekun belajar agar dapat meraih cita-citanya.
  • 19. Tokoh-tokoh dalam cerita dapat memiliki ciri fisik dan karakter yang sama ataupun berbeda. Kamu dapat membandingkan persamaan dan perbedaan tokoh dalam bentuk diagram Venn.
  • 20. Beni Rambut keriting Hidung pesek Cita-cita menjadi guru Rambut hitam pendek Kulit sawo matang Hobi bermain sepak bola Tekun Rambut lurus Hidung mancung Cita-cita menjadi atlet Perhatikan contoh diagram Venn berikut. Heri
  • 21. C. Kata Sifat, Sinonim, dan Antonim Kata sifat digunakan untuk menerangkan atau mendeskripsikan kata benda. Kata sifat disebut juga Berikut beberapa contoh kata sifat. ramah patuh lucu pintar adil jujur adjektiva. kreatif setia santun bijak berani murah Kata Sifat 1
  • 22. Kata sifat dapat diketahui maknanya melalui Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) cetak ataupun KBBI Daring (dalam jaringan).
  • 23. Berikut cara mencari makna kata dalam KBBI Cetak. Tentukan kata yang ingin dicari maknanya. Jika kata tersebut memiliki imbuhan, tentukan kata dasarnya. Carilah kata dasar tersebut dalam kamus. Carilah kata berimbuhan yang dicari di bagian turunan kata dasar tersebut. 1 2 3 4
  • 24. KBBI Daring merupakan laman di internet yang dapat kamu akses melalui komputer, laptop, ataupun telepon pintar.
  • 25. Berikut cara mencari makna kata dalam KBBI cetak. 1 2 3 Bukalah laman kbbi.kemdikbud.go.id di gawai yang kamu miliki. Ketiklah kata yang ingin kamu ketahui maknanya pada kolom pencarian. Setelah itu, tekan tombol enter atau klik simbol kaca pembesar ( ). KBBI Daring pun akan menampilkan makna kata yang dicari.
  • 26. Kata-kata yang memiliki makna sama disebut Kata-kata yang memiliki makna berbeda disebut lucu = jenaka pintar = pandai jujur >< bohong adil >< pilih kasih Sinonim dan Antonim 2 sinonim antonim Berikut beberapa contoh sinonim dan antonim.
  • 27. • Imbuhan pe- merupakan jenis imbuhan yang diletakkan pada awal kata. • Imbuhan pe- berfungsi untuk membentuk kata sifat, kata kerja, dan kata benda. D. Imbuhan pe-
  • 28. pe- + maaf = Pemaaf (pemberi maaf) pe- + marah = Pemarah (mudah marah) Cermatilah contoh berikut.
  • 29. Saat bertemu kata-kata yang diawali huruf-huruf tertentu, imbuhan pe- dapat berubah bentuk menjadi pen-, pem-, peng-, dan peny-.
  • 30. pe- + diam = Pendiam (tidak banyak bicara) Cermatilah contoh berikut. Contoh awalan pe- pe- + asih = Pengasih (pemurah hati) pe- + bohong = Pembohong (suka berbohong) pe- + sayang = Penyayang (penuh kasih sayang)
  • 31. Kata dasar yang diawali huruf /k/, /t/, /s/, dan /p/ akan menjadi luluh atau hilang ketika mendapat awalan pe-.
  • 32. pe- + kait = Pengait (alat untuk mengait) Cermatilah contoh berikut. Contoh awalan pe- pe- + sayang = Penyayang (penuh kasih sayang) pe- + tipu = Penipu (orang yang menipu) pe- + pungut = Pemungut (orang yang memungut)
  • 33. E. Kalimat Majemuk Setara Kalimat majemuk setara merupakan kalimat yang tersusun dari kalimat-kalimat tunggal yang digabungkan menggunakan kata hubung atau konjungsi. Kalimat tunggal adalah kalimat yang memiliki satu predikat (P).
  • 34. Kata hubung dalam kalimat majemuk setara, seperti dan, serta, lalu, atau, tetapi, sedangkan, baik ... maupun, tidak ... tetapi, dan bukan ... melainkan
  • 35. Perhatikan contoh kalimat berikut. Beni anak yang ramah. dan Beni anak yang tekun. kalimat tunggal 1 kalimat tunggal 2 konjungsi Beni anak yang ramah dan tekun. Kedua kalimat di atas dapat digabungkan menjadi:
  • 36. 1. Hubungan Menggabungkan Ditandai dengan konjungsi, seperti dan, serta, baik … maupun, lalu, dan kemudian. Contoh kalimat:  Hani serta Cici suka makanan manis.  Heri menggiring bola, lalu menendangnya ke gawang. Kalimat majemuk setara dapat dibagi menjadi tiga jenis.
  • 37. 2. Hubungan Bertentangan Ditandai dengan konjungsi, seperti tetapi, sedangkan, dan bukan … melainkan. Contoh kalimat:  Adi anak yang rajin, tetapi pemalu.  Beni bukan pembohong, melainkan anak yang jujur.
  • 38. 3. Hubungan Memilih Ditandai dengan konjungsi atau. Contoh kalimat:  Ibu meminta bantuan Hani atau Heri untuk membuka pintu.  Citra lupa bukunya tertinggal di sekolah atau dipinjam oleh Cici.
  • 39. F. Mendeskripsikan Ciri dan Karakter Seseorang Saat membuat teks deskripsi, kamu perlu menuliskan ciri- ciri objek yang dibahas dengan jelas dan terperinci. Saat membaca teks deskripsi, pembaca seakan-akan melihat, mendengar, dan merasakan objek yang dijelaskan oleh penulis. Ayo, ingat kembali cara mendeskripsikan ciri dan karkter seseorang!
  • 40. Berikut contoh mendeskripsikan seseorang. Aku memiliki seorang kakak peremuan. Ia memiliki tubuh yang kurus dan tinggi. Ia berkacamata. Ia memiliki rambut ikal panjang berwarna hitam.