Dokumen tersebut membahas tentang tanda-tanda kematian dan tindakan awal yang perlu dilakukan terhadap mayat, yang meliputi tes detak nadi, tes nafas, tes aliran darah, serta cara memposisikan dan menutupi tubuh mayat sebelum ditunggui sanak keluarga. Dokumen ini menegaskan pentingnya mengetahui hal tersebut agar kematian seseorang dapat dilalui dengan tenang dan terhormat meski tidak didampingi tenaga medis

2. PENDAHULUAN
 Kematian akan terjadi pada setiap orang
(termasuk kita semua)
 Banyak diantara manusia mati di rumah (jauh
dari tenaga medis)
 Sehingga perlu kita mengetahui soal tanda
kematian dan tindakan awal pada orang mati

3. 
Tanda-tanda fisik
 Resah
 Detak nadi di kaki sangat lemah
 Telapak kaki kalau digaruk/dicubit tidak reaksi

Ditunggui
 Lepas gigi palsu (kalau ada)
 Lepas perhiasan yang dipakai (kalau ada)

4. 
Tanda Fisik




Detak nadi hilang
Mata tidak peka sinar
Tidak ada nafas (tes cermin di lubang hidung)
Tes aliran darah (ikat ibu jari dengan karet)

Ucapkan doa

Beritahukan sanak keluarga

5. Test Nafas dengan cermin
Test aliran darah

6. 
Tindakan awal
 Pejamkan mata
 Katupkan mulut (diikat)
 Tangan disedekapkan (diikat)
 Luruskan kaki
▪ Kedua ibu jari kaki diikat
▪ Kedua betis diikat
 Tutup seluruh tubuh, hadapkan kiblat

7. Mulut dikatupkan dan diikat
Tangan sedakep dan diikat

8. Betis diluruskan dan dikat
Kedua ibu jari diikat

9. Ditutup seluruh tubuh…..
Menunggu tindakan selanjutnya

10. 


Kita semua akan mati…dan belum tentu
kematian kita didampingi tenaga medis
Untuk itu agar kita matinya “enak” dan
mendapat perlakuan “enak”, maka perlu kita
mengetahui “Tanda Kematian dan Tindakan
Awal pada Orang Mati” dan mengajarkan hal
ini kepada keluarga kita
Jangan sampai terlambat dan menyesal…….

11. Terima
kasih….
Salam…..