Dokumen tersebut membahas sistem jaringan prasarana utama di Kabupaten Lombok Timur yang terdiri atas sistem transportasi darat dan laut, serta sistem prasarana lain seperti energi, telekomunikasi, air minum dan pengendalian erosi. Pembangunan jaringan jalan, terminal, pipa BBM dan gas, serta pembangkit listrik di semua kecamatan ditinjau. Jaringan telekomunikasi darat dan satelit dikembangkan, begitu juga jaringan air b
AA - BAHAN INFORMASI PSDA PROV. SULSEL- Ekspose Pemprov Sulsel- FINAL.pdf
Sistem Prasarana Utama Kabupaten Lombok Timur
1. A. Sistem Jaringan Prasarana Utama
Sistem jaringan utama yang terdapat di Kabupaten Lombok timur terdiri atas sistem
jaringan transportasi darat dan sistem jaringan transportasi laut.
1. Sistem Jaringan Transportasi Darat
a. Jaringan jalan menurut fungsinya terdiri atas
1) fungsi jaringan jalan arteri primer yang ada di Kabupaten, meliputi ruas jalan
Kopang – Aikmel, ruas jalan Aikmel – Rempung, ruas jalan Rempung –
Labuhan. Lombok, ruas jalan Labuhan. Lombok – Labuhan. Kayangan;
2) Fungsi jaringan jalan kolektor primer K1 yang ada di Kabupaten, meliputi ruas
jalan Aikmel – Pancor, ruas jalan PB. Sudirman, ruas jalan TGKH. M.
Zainuddin Abdul Madjid, ruas jalan Imam Bonjol, ruas jalan Jalan Hos
Cokroaminoto, ruas jalan Selong - Labuan Haji, uas jalan Praya – Keruak, ruas
jalan Keruak – Pancor, ruas jalan Pancor – Rempung, ruas jalan Selaparang
(Pancor), ruas jalan Labuhan Lombok – Sambelia, ruas jalan Sambelia -
Dasan Biluk, ruas jalan Keruak- Sukaraja, ruas jalan Keruak – Labuhan Haji,
ruas jalan Tanjung Geres - Pohgading – Pringgabaya, ruas jalan Pringgabaya -
Sembalun Bumbung, ruas jalan Sembalun Bumbung - Dasan Biluk; dan ruas
jalan Aikmal – Suela.
a) Peningkatan ruas jalan kabupaten menjadi jalan provinsi dengan tujuan
mendukung Agropolitan RASIMAS yang merupakan kawasan strategis
provinsi, meliputi :
i. Rempung - Pengadangan - Lenek;
ii. Pringgesela - Lendang Nangka; dan
iii. Lendang Nangka - Aikmel.
2) jaringan prasarana lalu lintas terdiri atas, pembangunan terminal penumpang tipe B
terdapat di wilayah perkotaan Selong, peningkatan terminal penumpang tipe C di
Kecamatan Keruak, Kecamatan Labuhan Lombok, Kecamatan Labuhan Haji dan
Kecamatan Aikmel serta pembangunan terminal barang di Kecamatan Labuhan Haji.
3) jaringan layanan lalu lintas terdiri atas lintas angkutan barang medan trayek angkutan ;
B. Sistem prasarana lainnya
1. Sistem jaringan energi
a. Jaringan pipa minyak dan gas bumi, terdiri atas :
1) Rencana depo bahan bakar minyak di Kecamatan Labuhan Haji, Kecamatan
Keruak dan Kecamatan Pringgabaya.
2) Rencana depo gas di Kecamatan Selong, Kecamatan Labuhan Haji, Kecamatan
Pringgabaya dan Kecamatan Aikmel.
b. Pembangkit tenaga listrik, terdiri atas :
2. 1) Peningkatan daya Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD), terdapat di Paok
Motong Kecamatan masbagik, rencana PLTD di Pulau Maringkik Kecamatan
Keruak dan rencana pembangunan PLTD di Labuhan Haji Kecamatan Labuhan
Haji;
2) Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), terdapat di Pandan Dure
Kecamatan Sakra;
3) Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), terdapat di Selayar
Kecamatan Sakra Timur;
4) Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB), terdapat di Selayar
Kecamatan Sakra Timur, Batu Nampar Kecamatan Jerowaru, dan sepanjang
pesisir pantai kabupaten;
5) Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH), terdapat di
Kalijaga Timur Kecamatan Aikmel, Bunut Jambul dan Tete Batu di Kecamatan
Sikur, Kukusan di Kecamatan Wanasaba, Semporonan di Kecamatan
Pringgasela, Korleko di Kecamatan Labuhan Haji, Koko’ Putik di Kecamatan
Sambelia;
6) Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), terdapat di
Kecamatan Jerowaru, Kecamatan Suela, Kecamatan Pringgasela, Kecamatan
Sikur, Kecamatan Wanasaba, Kecamatan Sembalun, Kecamatan Pringgabaya,
Kecamatan Sambelia, Kecamatan Selong;
7) Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTPB), terdapat
Kecamatan Sembalun;
8) Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gelombang Laut (PLTGL), terdapat di
Kecamatan Pringgabaya;
9) Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Arus Laut (PLTAL), terdapat di
wilayah Kecamatan Labuan Haji, Kecamatan Sakra Timur, Kecamatan Keruak
dan Kecamtan Pinggabaya.
10) Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Bio Energi (PLTBE) terdapat di
Kecamatan Suela, Kecamatan Labuhan Haji, Kecamatan Wanasaba, Kecamatan
Sikur, Kecamatan Aikmel dan Kecamatan Pringgabaya dan Kecamatan
Sambalia.
c. Jaringan transmisi tenaga listrik
1) Rencana pembangunan jaringan transmisi tenaga tinggi, terdiri dari :
a) jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT), yaitu menghubungkan
Sengkol Kabupaten Lombok Tengah dengan Selong;
b) jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) Pembangkit Listrik Tenaga
Uap menghubungkan IPP dengan Selong;
c) jaringan SUTT yang menghubungkan Selong dengan Pringgabaya; dan
d) jaringan SUTT PLTPB yang menghubungan Sembalun dengan Gardu Induk
Pringgabaya.
2) Rencana pembangunan gardu induk, terdiri atas :
a) gardu induk di Kecamatan Selong dan/atau di Kecamatan Suela;
3. b) gardu induk di Kecamatan Pringgabaya.
2. Sistem jaringan telekomunikasi
a. Sistem jaringan terrestrial, terdiri atas :
1) Pengembangan jaringan mikro digital perkotaan Jerowaru – Sepapan sepanjang
6 Km, Keruak – Mendana sepanjang 3 Km, Aikmel – Aikmel Utara sepanjang 2
Km, Sembalun – Sambelia sepanjang 20 Km, dan pengembangan Stasiun
Telepon Otomat (STO); dan
2) pengembangan menara telekomunikasi termasuk BTS yang tersebar di seluruh
kecamatan.
b. Sistem jaringan satelit diarahkan di seluruh pulau (gili) di kabupaten
1) Pengembangan DI secara keseluruhan tersebar di 10 wilayah pengamat
pengairan yang terdiri atas :
a) Wilayah pengamat Kokok Gading berada di Kecamatan Terara;
b) Wilayah pengamat Kokok Palung, berada di Kecamatan Sakara Barat;
c) Wilayah pengamat Kokok Gambir, berada di Kecamatan Jerowaru;
d) Wilayah pengamat Kokok Maronggek, berada di Kecamatan Sikur;
e) Wilayah pengamat Kokok Kermit, berada di Kecamatan Sakra;
f) Wilayah pengamat Kokok Tojang, berada di Kecamatan Selong;
g) Wilayah pengamat Kokok Belimbing, berada di Kecamatan Aikmel;
h) Wilayah pengamat Kokok Tanggik, berada di Kecamatan Wanasaba;
i) Wilayah pengamat Kokok Desa, berada di Kecamatan Suela; dan
j) Wilayah pengamat Kokok Sambelia, berada di Kecamatan Sambelia.
a. Pengembangan jaringan air baku untuk air minum yang terdiri atas :
1) Sumber mata air yang tersebar di seluruh kecamatan,
2) Air permukaan sungai Ketapangdaya di Obel-Obel Kecamatan Sambalia
3) Air tanah tersebar di seluruh kecamatan
4) Pembangunan sarana penyediaan air dan prasarana tampungan air
5) Rehabilitasi prasarana jaringan penyedia air dan prasarana tampungan air
6) Pemanfaatan embung Jago di Desa Jenggik Kecamatan Montong Gading
b. Pengembangan jaringan air bersih untuk air minum, yang meliputi :
1) Pengembangan jaringan pipa PDAM
2) Pengembangan jaringan pipa masyarakat perdesaan
3) Pembangunan jaringan pipa air minum Trengwilis Kecamatan Montong Gading;
dan
4) Pembangunan jaringan pipa air minum Senayu Kecamatan Aikmel
4. a. Sistem pengendalian erosi dan longsor, yang dilakukan dengan :
1) Pembangunan prasarana pengendali erosi dan sedimen;
2) Perbaikan dan pemeliharaan sungai dilakukan secara berkala;
3) Pembuatan sumur resapan sampai tingkat desa;
4) Memetakan zonasi rawan erosi dan longsor di Kecamatan Sambelia, Kecamatan
Sembalun, Kecamatan Sikur, Kecamatan Labuhan Haji, Kecamatan Suela
Kecamatan Wanasaba dan Kecamatan Pringgasela;
5) Pemulihan ekosistem dari kerusakan akibat daya rusak air; dan
6) Mengembangkan sistem peringatan dini untuk erosi dan longsor