1. 12/10/2014
1
The Structure and Evolution of the Strategic Management Field
A Content Analysis of 26 Years of Strategic Management Research
Arif Partono Prasetio - 1303193
INTRODUCTION
Tujuan
oMempelajari evolusi studi Manajemen Strategik (Manstra) melalui kajian terhadap literatur yang sudah diterbitkan dalam kurun waktu 26 tahun
Sumber literatur
oAcademy of Management Journal
oAcademy of Management Review
oAdministrative Science Quarterly
oStrategic Management Journal
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
2
INTRODUCTION
Manfaat
oAnalisis terhadap struktur dan evolusi konten kajian Manstra dengan beragam sub bidang
oMenyajikan beberapa usulan pengembangan kajian Manstra di masa depan
oMemberikan panduan bagi pengkaji bidang Manstra dalam memposisikan karyanya di masa depan
Fokus kajian
oIsi (konten) kajian dan evolusi dari riset Manstra
oPenulis yang banyak berkontribusi dalam publikasi literatur Manstra dan bagaimana kontribusinya terhadap evolusi Manstra
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
3
2. 12/10/2014
2
INTRODUCTION
Kajian Pertama (konten Manstra)
oMengklasifikasi artikel untuk mengevaluasi proses evolusi keilmuan dan menentukan prioitas dari penulis, editor, dan reviewer
›Menganalisis berbagai konten dari sub bidang keilmuan Manstra dan mengidentifikasi evolusinya dari waktu ke waktu
Kajian Kedua
oMengidentifikasi penulis yang paling produktif dan mengukur dampak dari artikel mereka
›Menghitung jumlah terbitan dari setiap penulis dan jumlah citasi yag diperoleh
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
4
INTRODUCTION
Jurnal ini didasarkan pada struktur dan evolusi bidang Manstra dari:
oBowman, 2002
oHerman, 2005
oHoskisson, 1999
oPhelan, 2002
oRamos Rodriguez & Navaro, 2004
3 aspek yang diamati adalah:
oData
oAnalisis
oCakupan
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
5
INTRODUCTION
Perbedaan dengan karya Bowman, Herman, & Hoskisson
oDidasarkan pada data kuantitatif, bukan interpretasi kualitatif (yang bisa mencerminkan pandangan pribadi penulis). Tinjauan yang berbeda ini dapat menjadi alat ukur untuk memvalidasi atau sebaliknya mendevalidasi hasil riset sebelumnya
Perbedaan dengan Ramos Rodriguez & Navaro
oMenggunakan analisis berdasar keyword
oTidak menggunakan teknik bibliometrik yang didasarkan pada citasi untuk menganalisis struktur & evolusi bidang Manstra karena tidak memungkinkan untuk membedakan motif yang mendasari citasi yang dipilih
›Citasi dapat dilakukan dengan tujuan memperkaya kerangka teoritis atau sebagai dasar untuk mengkritisi
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
6
3. 12/10/2014
3
INTRODUCTION
Perbedaan dengan Phelan & Ramos Rodriguez & Navaro
oTidak difokuskan pada artikel yang dipublikasikan dalam satu jurnal saja, tetapi pada 4 jurnal
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
7
INTRODUCTION
AMJ, AMR, ASQ, & SMJ dipilih karena termasuk jurnal Manstra dan bisnis yang terbaik
oSejak 1990 – 2005, jurnal tersebut menduduki posisi 10 teratas sebagai jurnal bisnis & memiliki impact 1.8
Pemilihan jurnal yang kredibel ini penting karena:
oJurnal yang berpengaruh dapat membentuk karya teoritis & empiris dengan cara memberikan sudut pandang baru
oHal ini menunjukkan pentingnya untuk perkembangan Manstra serta memahami apa yang melatarbeakanginya.
oMemberikan wawasan mengenai tantangan dan model Manstra di masa depan
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
8
INTRODUCTION
Penyajian di dalam paper:
oMemberikan gambaran singkat mengenai perkembangan Manstra dan penjelasan tentang metode yang digunakan
oMenyajikan hasil analisis terhadap konten literatur Manstra dan evolusinya
›Klasifikasi artikel yang memungkinkan untuk mengevaluasi tren keilmuan
oMengidentifikasi penulis yang paling sering mempublikasikan dan paper yang paling banyak di citasi dianalisis
oMemberikan gambaran mengenai masa depan Manstra dari sisi literatur maupun bidang kajiannya
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
9
4. 12/10/2014
4
DEVELOPMENT of STRATEGIC MANAGEMENT: an OVERVIEW
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
10
OVERVIEW
Penjelasan dilakukan berdasarkan perspektif sejarah mengenai asal usul & perkembangan Manstra
oTextbook : Grant, Hitt, Johnson, McGee
oRiset: Rumelt, Schendel, Teece (1994) dan Hoskisson, Hitt, Wan, & Yiu (1999) serta Bowman, Singh, Thomas (2002)
Perkembangan Manstra hingga 1980 dibagi 3 periode
oKelompok Pendahulu
oAliran tahun 1960
oTransisi menuju orientasi riset 1970
oPerkembangan riset bidang strategi pada tahun 1980
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
11
OVERVIEW
Kelompok Pendahulu
oDi awali oleh kajian terhadap ekonomi organisasi & birokrasi
oPelopornya Taylor (science of work), Barnard (roles of manager), Simon (framework to analyze administration, Selznick (distinctive competence)
oKontribusi utama adalah di bidang kajian organisasi yang dilekatkan dengan gagasan ekonomis
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
12
5. 12/10/2014
5
OVERVIEW
Aliran tahun 1960
oPelopornya Chandler (strategy & Structure), Ansoff (Corporate Strategy), & Harvard textbook Business policy
oTerjadi pergeseran dari pendekatan satu arah menjadi didasarkan pada perspektif keseluruhan dimana organisasi harus beradaptasi dengan lingkungan
oBerorientasi pada manajerial dengan penekanan pada saran- saran baku, bukan berdasarkan analisis
oDidasarkan pada studi kasus dari satu perusahaan, sehingga sulit digeneralisasi
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
13
OVERVIEW
Orientasi Riset, 1970
oDitandai dengan pembagian riset berdasarkan perspektif ontologi dan epistemologi
oOntologi didasarkan pada
›Pendekatan proses yang memberikan gambaran kajian mengenai bagaimana strategi dirancang & diterapkan
›Didasarkan pada observasi terhadap pengambilan keputusan dalam organisasi yang mengarah pada konsepsi proses yang lebih realistis, dimana strategi dihasilkan secara tidak langsung dan tidak disengaja
›Beberapa tokohnya adalah Quinn (logical incrementalism) & Mintzberg & Waters (emergent strategy)
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
14
OVERVIEW
Orientasi Riset, 1970
oEpistemolis didasarkan pada
›Pemahaman terhadap hubungan antara strategi dan kinerja
›Bermula dari studi kasus satu organisasi/industri
›Riset deduktif dan berbasis statistik ini dikembangkan & diuji berdasarkan model paradigma Structure-Construct-Performance, yang dominan dalam literatur mengenai ekonomi organisasi industrial (Porter)
›Porter adalah tokoh yang berpengaruh pada era ini. Menyajikan kerangka yang digunakan untuk memahami struktur suatu industri dan dapat digunakan sebagai alat analisis untuk menilai menarik atau tidaknya suatu industri dan memfasilitasi analisis pesaing.
›Fokus utama Manstra pada era ini adalah lingkungan dan hubungannya dengan perusahaan.
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
15
6. 12/10/2014
6
OVERVIEW
Riset Manstra 1980 dan selanjutnya
oRiset terkait strategi kembali mengalami pergeseran.
oFokus pada struktur industri sebagai unit analisis berubah menjadi fokus pada struktur internal, sumberdaya, & kemampuan suatu perusahaan
oMuncul dua kelompok riset organisasional ekonomi
›Transaction cost economic – TCE (Williamson)
›Agency theory (Fama, Jensen & Meckling)
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
16
OVERVIEW
1980 dan seterusnya
oTCE berusaha menjelaskan mengapa perusahaan dibentuk
›Kontribusi TCE dalam Manstra :
–Memberikan dasar teoritis untuk mengadopsi struktur multidivisional yag dilakukan oleh perusahaan besar yang memiliki diversivikasi bisnis
–Menekankan pentingnya hubungan antara multidivisional struktur dengan knerja perusahaan
›Dapat menjelaskan fungsionalitas organisasi hybrid sebagai bentuk antara daripada pasar dan hirearkis (aliansi strategis, join venture)
›Digunakan untuk menjelaskan alternatif pilihan untuk memasuki pasar internasional
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
17
OVERVIEW
1980 dan seterusnya
oTeori agensi berpendapat bahwa korporasi modern yang memiliki karakteristik pemisahan kepemilikan dan kontrol, kepentingan shareholder dan manajer berbeda
›Manajer berusaha memaksimalkan kepentingannya dengan mengorbankan kepentingan shareholder (Eisenhart)
›Teori ini diaplikasikan pada sejumlah topik Manstra a.l inovasi, GCG, dan diversifikasi
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
18
7. 12/10/2014
7
OVERVIEW
1980 dan seterusnya
oTeori keunggulan bersaing berbasis sumberdaya (Resources Based) juga berkembang. Fokus pada:
›Hubungan antara sumberdaya perusahan dengan kinerja
›Sumberdaya dapat dipandang sebagai kekuatan sekaligus kelemahan (Wernfelt)
›Penrose memandang teori ini sebagai konseptualisasi perusahaan sebagai suatu kesatuan sumberdaya yang produktif, dimana setiap perusahaan memiliki sumberdaya yang unik
oTeori ini mencakup :
›RBV of the firm, Wernfelt
›Dynamic capabilities, Stuart & Podolny, Teece
–Knowledge based approach, Grant, Powell & Dent, Spender, Szulanski
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
19
OVERVIEW ++
1980 dan seterusnya
oPokok RB Teori ini mencakup:
›Identify the firm’s potential key resources.
›Evaluate whether these resources fulfill the following criteria :
–Valuable – A resource must enable a firm to employ a value-creating strategy, by either outperforming its competitors or reduce its own weaknesses
–Rare – To be of value, a resource must be rare by definition. In a perfectly competitive strategic factor market for a resource, the price of the resource will be a reflection of the expected discounted future above-average returns
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
20
OVERVIEW ++
1980 dan seterusnya
oPokok RB Teori ini mencakup:
›Evaluate whether these resources fulfill the following criteria :
–In-imitable – If a valuable resource is controlled by only one firm it could be a source of a competitive advantage
–Non-substitutable – Even if a resource is rare, potentially value-creating and imperfectly imitable, an equally important aspect is lack of substitutability
›Care for and protect resources that possess these evaluations, because doing so can improve organizational performance
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
21
8. 12/10/2014
8
OVERVIEW ++
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
22
OVERVIEW ++
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
23
OVERVIEW
1980 dan seterusnya
oTeori keunggulan bersaing mengubah pandangan paradigma SCP, yang menganggap keunggulan bersaing ditentukan oleh faktor lingkungan.
oTeori RB menekankan bahwa kepemilikan sumberdaya yang khas, unik, berharga, sulit ditiru, & tidak bisa tergantikan dapat menjadikan perusahaan memiliki kinerja yang superior
oTeori RB memunculkan dua aliran:
›Teori aset invisible (Itami)
›Teori work on competence-based (Prahalad & Hamel)
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
24
9. 12/10/2014
9
OVERVIEW
1980 dan seterusnya
oTeori aset invisible
›Aset invisible (teknologi, kepercayaan pelanggan, brand image, budaya perusahaan, ketrampilan manajemen merupakan sumberdaya utama yang dapat menjadikan keunggulan bersaing karena
–Sulit untuk diperoleh (butuh waktu dan upaya)
–Dapat digunakan secara bersamaan/simultan
–Merupakan input dan output dalam proses bisnis
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
25
OVERVIEW
1980 dan seterusnya
oPendekatan diversifikasi korporasi
›Dikembangkan oleh Prahalad (Betis dan Hamel) berdasarkan teori competence-based of corporate diversification
›Meyakini adanya potensi manfaat untuk jika perusahaan berbagi aset (intangible) dan pola berbagi ini dalam menciptakan nilai melalui diversifikasi
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
26
OVERVIEW
Perkembangan teori Manstra
oRiset Manstra berkembang dari konsep strategi sederhana yang bertujuan untuk memberikan saran praktis bagi manajer menjadi suatu riset mendalam/menyeluruh dari perspekif positivis sebagai dasar intelektual dengan kekuatan penjelasan dan peramalan
o4 jurnal yang digunakan berperan penting dalam memberikan nuansa akademik terhadap bidang Manstra
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
27
10. 12/10/2014
10
METODE ANALISIS
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
28
METODE ANALISIS
Untuk mendalami isi dari literatur Manstra, menelusuri evolusinya, dan mengidentifikasi aliran utama dari risetnya, makalah ini melakukan analisis konten terhadap terbitan dari 4 jurnal
Analisis konten ini menjadi cara untuk menganalisis artikel yang dipublikasi secara objektif, sistematik, dan kuantitatif
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
29
METODE ANALISIS
Langkah-langkah analisis:
oMemilih artikel yang akan dianalisis
oSMJ - Artikel yang dipilih adalah artikel Manstra yang terbit antara 1980-2005, kecuali beberapa artikel yang ditulis oleh editor & yang dimuat dalam terbitan khusus
oAMJ, AMR, ASQ – karena fokusnya bukan pada Manstra, maka artikel yang dipilih adalah artikel yang secara jelas menyajikan topik Manstra (identifiksi dari judul & abstrak)
oSejumlah 2125 artikel dianalisis
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
30
11. 12/10/2014
11
METODE ANALISIS
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
31
METODE ANALISIS
Coding
oDilakukan berdasarkan kata kunci
oSetelah melalui proses penyaringan, diperoleh 26 kata kunci
oPada awalnya diperoleh hampir 1000 kata kunci, yang kemudian disaring berdasarkan kategori yang sesuai
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
32
METODE ANALISIS
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
33
12. 12/10/2014
12
HASIL ANALISIS
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
34
Hubungan antar kata kunci Evolusi dari waktu ke waktu Penulis yang berkontribusi Karya yang paling berpegaruh
HASIL ANALISIS
Tahapan dalam menganalisis artikel:
oPerhitungan dengan multiple correspondence analysis
oHasil MCA digunakan sebagai dasar untuk menilai evolusi dari hubungan antara kata kunci memunculkan ide mengenai arah riset Manstra di masa depan
oSelanjutnya diidentifikasi penulis dan publikasi utama untuk menentukan mana yang memiliki pengaruh besar
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
35
HASIL ANALISIS
Menghubungkan kata kunci
oMenganalisis derajat saling ketergantungan dari seperangkat kategori variabel yang sama dengan komponen analisis utama
oMengeksplorasi & menganalisis tabel dari berbagai cara untuk mendeteksi struktur dalam hubungan antara variabel nominal (kemunculan kata kunci)
oHasil analisis disajikan dalam gambar
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
36
13. 12/10/2014
13
HASIL ANALISIS
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
37
HASIL ANALISIS
Menghubungkan kata kunci
oMCA meghasilkan sepasang koordinat dalam bentuk dua dimensional yang mencakup 2125 artikel yang dikaji
oPenyajian pada gambar dilakukan berdasarkan kata kunci saja
oUkuran bulatan disesuaikan dengan jumlah artikel yang diasosiasikan dengan kata kunci tersebut
oKedekatan kata kunci menggambarkan adanya unsur yang digunakan bersama (shared-substance)
›Kata kuci diletakkan berdekatan karena banyak artikel yang membahasnya secara bersamaan
›Kata kunci yang berjauhan berarti hanya sedikit artikel yang membahas kata kunci tersebut secara bersamaan
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
38
HASIL ANALISIS
Menghubungkan kata kunci
oContoh:
›Kata kunci ‘diversifikasi’ dengan ‘corporate strategy’ berdekatan karena artikel yang membahas strategi korporasi juga membahas mengenai diversifikasi
›Kata kunci ‘restrukturisasi’ dan ‘fit’ terletak berjauhan karena sangat sedikit artikel yang membahas keduanya secara bersama
›Sedangkan kata kunci ‘performance’ terletak ditengah karena bayak sekali artikel Manstra yang mengkaji mengenai kinerja
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
39
14. 12/10/2014
14
HASIL ANALISIS
Menghubungkan kata kunci
oPeta kajian Manstra dibagi menjadi dua:
›Dimensi horizontal yang membedakan penekanan kata kunci pada level corporate strategy (kiri) dengan kata kunci yang mengacu pada strategy as fit (kanan)
›Dimensi vertikal membedakan kata kunci yang fokus pada competitive advantage (atas) dengan kata kunci yang mengarah pada manager strategic role (bawah)
oPosisi kata kunci di peta tersebut mencerminkan rata2 posisi dari artikel yang dikaji
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
40
HASIL ANALISIS
Menghubungkan kata kunci
oPada sisi kiri terlihat artikel yang membahas:
›Diversifikasi, restrukturisasi, strategi korporasi, model finansial, dan top management (transaction cost dan teori agensi)
oPada bagian atas terdapat artikel dengan tema:
›Strategi bersaing, keunggulan bersaing, inovasi, growth, dan entrepreneurship serta studi berbasis resourc-based (how the firm achieve the competitive advantages)
oPada sisi kanan pokok bahasan artikel adalah:
›Strategy as fit (kesesuaian pemanfaatan sumberdaya dan kemampuan dengan peluang yang ada)
›Studi berdasarkan paradigma SCP & peran lingkungan eksternal
›Kelompok strategis & tipologi strategi
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
41
HASIL ANALISIS
Menghubungkan kata kunci
oPada bagian bawah terdapat artikel dengan bahasan:
›Peran strategis manajer (kata kunci kepemimpinan, top manajemen, keputusan, dan perencanaan
Kombinasi dari dimensi horizontal/vertikal ini memberikan penjelasan mengenai hubungan antar kata kunci
oSisi kiri bawah mengkaji teori agensi (top manajemen dan finansial)
oSisi kiri atas mengkaji membahas strategi korporasi internasional
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
42
15. 12/10/2014
15
HASIL ANALISIS
oSisi kanan atas mengkaji paradigma SCP (pengaruh faktor lingkungan & struktur industri terhadap hasil dr jenis strategi yang berbeda)
oSisi kanan bawah mengkaji artikel yang fokus pada strategi sebagai suatu proses (leadership, top management)
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
43
HASIL ANALISIS
Alur Evolusi
oPeriode 26 tahun dibagi menjadi 5:
›1980-1985
›1986-1990
›1991-1995
›1996-2000
›2001-2005
oKata kunci yang mengalami peningkatan: performance, restructuring, corporate, entry, financial, innovation, entrepreneurship, alliance, capabilities
oKata kunci yang mengalami penurunan: fit, decision, environment, planning, mission, typologies
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
44
HASIL ANALISIS
Alur Evolusi
oKata unci yang stabil: growth, industry, top management, performance, organization, leadership, competition, fnctional, diversification
oDiidentifikasi adanya:
›Peningkatan kajian terhadap resources-based theory danlevel corporate strategy
›Penurunan pada bidang kesesuaian strategi dan manajemen puncak
›Diperlihatkan dengan meningkatnya penggunaan kata kunci kapabilitas, korporasi, restrukturisasi, dan aliansi, dan berkurangnya penggunaan lingkungan, perencanaan, keputusan, dan kesesuaian
oPergeseran posisi kata kunci tersaji pada gambar berikut
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
45
16. 12/10/2014
16
HASIL ANALISIS
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
46
HASIL ANALISIS
Alur Evolusi
oGambar di atas memperlihatkan evolusi terhadap dua titik, corporate strategy dan competitive stratrategy
oTidak saja menjelaskan evolusi topik yang dikaji dalam paper, tapi juga evolusi hubungan antar kata kunci
oEvolusi tersebut berarti topik yang dikaji benar2 semakin dipelajari dari sudut pandang strategi bersaing & corporate, sebaliknya sudut pandang kesesuaian dan manajerial semakin ditinggalkan
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
47
HASIL ANALISIS
Alur Evolusi
oDari penjelasan di atas dapat dipetakan bahwa topik riset utama adalah mengenai:
›Strategi dan lingkungannya
›Proses strategi dan manajemen puncak
›Strategi korporasi dan model finansial
›Pertumbuhan dan cara memasuki pasar
›Industri dan persaingan
›Sudut pandang berdasar sumberdaya terhadap perusahaan (resource- based
oAlur evolusi ini menunjukkan bahwa topik riset yang dikaji lebih mengarah pada studi model finansial & konsep resource- base yang dimiliki perusahaan (kapabilitas)
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
48
17. 12/10/2014
17
HASIL ANALISIS
Alur Evolusi
oMenegaskan adanya pergeseran paradigma dari pendekatan SCP menjadi resource based
oPertanyaan berikutnya adalah akan mengarah kemana bidang Manstra di masa depan
oAlur evolusi memperlihatkan adanya pergerakan yang mengarah pada persimpangan antara strategi korporasi dan strategi bersaing (korporasi dan bisnis)
oStrategi korporasi fokus pada bidang industri/usaha dan visi (bisnis apa yang akan dilakukan)
oStrategi bisnis fokus pada pengoptimalan bidang yang dimasuki (memenangkan persaingan)
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
49
HASIL ANALISIS
Alur Evolusi
oGagasan strategi hirarkis ini didasarkan pada pendekatan rasional terhadap perencanaan & pembuatan srategi
oRiset mengenai Manstra di masa depan akan menghubungkan gagasan kesesuaian antara strategi korporasi dan strategi bersaing, yang akan ditinjau dari dampaknya terhadap kinerja perusahaan serta kemampuannya untuk bersaing
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
50
HASIL ANALISIS
Kontribusi penulis
oPenulis yang paling banyak mempublikasikan karyanya pada satu periode memiliki pengaruh yang kuat terhadap tema kajian pada periode tersebut
o2125 artikel yang ada ditulis oleh 2004 penulis
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
51
Karya
Penulis
8 ke atas
62
7
34
6
23
5
45
4
95
3
139
2
326
1
1280
2004
18. 12/10/2014
18
HASIL ANALISIS
Kontribusi Penulis
oPeringkat penulis didasarkan pada jumlah penampilan dan penampilan yang disesuaikan (untuk artikel yang memiliki 2 penulis atau lebih)
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
52
Jml karya
Jml penulis
706
1
1003
2
339
3
70
4
6
5
1
7
2125
HASIL ANALISIS
Kontribusi Penulis
oBerdasar jumlah penampilan
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
53
HASIL ANALISIS
Kontribusi Penulis
oHambrick, Miller, Harigan, Michele adalah peneliti yang memiliki karier terlama, dan mereka juga memberikan pengaruh signifikan terhadap kajian Manstra
oBeberapa jenis penulis:
›Generalis
›Spesialis (memberi pengaruh melalui penetapan agenda riset pada bidang tertentu
oPengaruh penulis tidak disebaban oleh jumlah artikel saja tapi juga karena pengaruh dari artikel utamanya
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
54
19. 12/10/2014
19
HASIL ANALISIS
Artikel yang peling berpengaruh
oDalam setiap bidang ilmu, ada publikasi yang memiliki peran penting dalam evolusi ilmu tersebut
oUntuk mengukur menentukan dan mengukur pengaruh dari artikel yang dikaji, penulis menggunakan jumlah citasi yang dihasilkan (data citasi dari SSCI sejak 1981 sampai 2006)
oKarena artikel yang terbit lebih awal memiliki potensi untuk dicitasi lebih banyak, maka pengukuran akan dilakukan juga dengan membagi jumlah citasi terhadap jumlah tahun yang dianalisis
oHasilnya nampak pada bagian berikut:
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
55
HASIL ANALISIS
Kontribusi Penulis
oBerdasar jumlah citasi
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
56
HASIL ANALISIS
Artikel yang peling berpengaruh
oHanya ada sedikit artikel yang membahas kapabilitas, aliansi, persaingan, dan inovasi. Akan tetapi pada perkembangannya menunjukkan peningkatan
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
57
Fokus
Jml Artikel
Capabilities
25
Performance
19
Alliance
15
Organization
15
Competition
9
Innovation
8
Environment
6
Industry
6
20. 12/10/2014
20
HASIL ANALISIS
Artikel yang peling berpengaruh
oFrekuensi pengaruh artikel mengenai kinerja dan organisasi konstan
oKajian mengenai lingkungan dan industri menurun
oOleh karena itu dapat dikatakan bahwa di masa mendatang kajian mengenai kapabilitas, inovasi, aliansi, dan persaingan akan semakin banyak
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
58
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
59
KESIMPULAN
Artikel yang dikaji mencerminkan evolusi ilmu Manstra
Analisis Hoskisson menyatakan:
oTahun 1960 kajian Manstra fokus pada karakteristik internal perusahaan
oTahun 1970 dan 1980awal fokus pada struktur industri
oTahun 1990, kembali pada sumberdaya internal
Kajian dari tahun 1980, 1990, hingga awal 2000 ini menunjukkan gerakan kembali dari perspektif luar ke dalam
Pertanyaan yang menarik adalah berapa lama tren ini akan berlangsung & kapan akan kembali ke perspektif luar
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
60
21. 12/10/2014
21
KESIMPULAN
Untuk memprediksi masa depan riset Manstra kita harus melihat pada sumber awalnya dan mengamati perubahan dan evolusi di bidang keilmuan tersebut
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi:
oEndogen dari komunitas akademik
oExogen dari komunitas akademik
Dua faktor endogen:
oMenganalisis kontribusi penulis dan artikel yang berpengaruh
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
61
KESIMPULAN
Hasil studi Bowman menunjukkan adanya evolusi paralel antara pemikiran strategis & bagaimana tantangan lingkungan berubah
oPaska WW II, terjadi evolusi paralel ketika pembentukan perusahaan bisnis modern, pembentukkan konglomerat, & pandangan terhadap perusahaan sbg pasar modal mini
oTahun 1970 ditandai dengan kombinasi stagnasi & inflasi yang bepegaruh thd pengembangan pendekatan manajemen portfolio
oTahun 1980 meningkatnya persaingan dari luar negeri & globalisasi mengarahkan riset pada strategi internasional
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
62
KESIMPULAN
oTahun 1990 perubahan politik & ekonomi yang cepat memaksa peneliti untuk membahas aliansi internasional, pembentukan korporasi, perubahan teknologi, & restrukturisasi
Perubahan manajemen dari perencanaan finansial (1950), perencanaan jk panjang (1960), perencanaan strategis (1970), & manajemen strategis (1980) juga mempengaruhi riset di bidang strategi
Berdasarkan kajian tersebut penulis berpendapat bahwa dalam waktu dekat akan terjadi perubahan lagi. Ini terjadi karena lingkungan yang sudah sangat kompetitif
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
63
22. 12/10/2014
22
KESIMPULAN
Artinya, perusahaan akan sulit mempertahankan keunggulannya dalam jk panjang
Oleh karenanya harus selalu merancang strategi baru
Hal ini akan mendorong munculnya pendekatan2 baru yang dapat beradaptasi dengan cepatnya perubahan
Teori perusahaan berbasis sumberdaya harus berubah dari sudut pandang statik menjadi dinamis
Berdasar analisis, penulis mengidentifikasi adanya integrasi antara strategi korporasi dengan strategi bersaing
Riset Manstra di masa depan diharapkan dapat menjawab kebutuhan tsb
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
64
KESIMPULAN
Perkembangan ini juga membuka peluang untuk adanya pengkayaan dengan perpaduan dari disiplin ilmu lain
Salah satunya adalah teori organisasi yang diharapkan dapat menjadi jembatan untuk menganalisis sikap2 seperti trust, kreativitas, kapabilitas, & perubahan
Dengan demikian kajian strategi dari sisi ekonomis diperkaya dengan kajian dari sisi perilaku
12/10/2014
Partono - Universitas TELKOM
65
12/10/2014
66
Partono - Universitas TELKOM
END OF STUDY