Dokumen ini membahas tentang chikungunya, penyakit virus yang menyebabkan demam dan nyeri sendi yang menular melalui gigitan nyamuk. Data dari 2013-2018 menunjukkan angka kejadian chikungunya menurun dari 15.324 kasus pada 2013 menjadi 97 kasus pada 2018, meskipun masih ada kemungkinan angka akan naik kembali.

2. PENDAHULUAN
Chikungunya adalah infeksi virus
yang ditandai dengan serangan
demam dan nyeri sendi secara
mendadak. Virus ini menyerang dan
menulari manusia melalui gigitan
nyamuk Aedes aegypti atau Aedes
albopictus, dua jenis nyamuk yang
juga dikenal sebagai penyebab
demam berdarah

3. TABEL DAN GRAFIK
TAHUN JUMLAH
KASUS
2013 15.324
2014 7.341
2015 2.282
2016 1.702
2017 128
2018 97
0
500
1000
1500
2000
2500
1 2 3 4 5 6
TAHUN
ANGKA KEJADIAN

4. ANALISA DATA
Dari data di atas didapatkan
bahwa jumlah kasus yang
tertinggi pada tahun 2013
sebanyak 15.324 kasus dan
jumlah kasus yang terendah
pada tahun 2018 sebanyak 97
kasus.

5. KESIMPULAN
Kasus kejadian chikungunya dari tahun ke tahun sudah
mulai mengalami penurunan, namun tidak menutup
kemungkinan bahwa tahun ke tahun masalah
chikungunya bukannya semakin menurun tetapi
sebaliknya.
Perawat sebagai bagian kesehatanpun harus bisa
memperkecil angka kejadian tersebut.