SlideShare a Scribd company logo
1 of 76
Download to read offline
SNI Dalam Angka 2018
Edisi April
Pusat Informasi dan Dokumentasi Standardisasi
Badan Standardisasi Nasional
2018
SNI Dalam Angka 2018:
Edisi April
Pengarah:
Dr. Dra. Zakiyah, M.M.
(Deputi Bidang Informasi dan Pemasyarakatan
Standardisasi)
Penanggungjawab:
Y. Kristanto Widiwardono, MIT
(Kepala Pusat Informasi dan Dokumentasi
Standardisasi)
Minanuddin, SIP. M.Hum.
(Kepala Bidang Dokumentasi dan Perpustakaan
Standardisasi)
Penyusun:
Muhammad Bahrudin
Nursidik Fadillah
Editor:
Erni Sumarni
Patria Rahayu
Firmansyah
Layout dan Desain Cover:
Muhammad Bahrudin
© BSN 2018
Hak cipta dilindungi Undang-Undang
Badan Standardisasi Nasional (BSN)
Gedung BPPT I, Jl. MH. Thamrin 8, Kebon Sirih
Jakarta 10340 - Indonesia
Telp. 021 3927422
Fax. 021 3927527
E-mail: dokinfo@bsn.go.id
www.bsn.go.id
Diterbitkan oleh Badan Standardisasi Nasional
Jakarta
Tentang SNI Dalam Angka
Data menggambarkan sebuah representasi fakta yang tersusun secara terstruktur.
Selain deskripsi dari sebuah fakta, data juga dapat merepresentasikan suatu objek
atau kejadian. Sederhananya, data adalah catatan atas sekumpulan fakta. Data
merupakan bentuk jamak dari datum yang berasal dari bahasa Latin yang berarti
‘’sesuatu yang diberikan’’. Dalam penggunaan sehari-hari, data berarti suatu
pernyataan yang diterima secara apa adanya. Pernyataan ini adalah hasil
pengukuran atau pengamatan suatu variabel yang bentuknya dapat berupa angka,
kata-kata atau citra. Data dapat menjadi sesuatu yang bermakna bagi yang
menerimanya jika telah dilakukan pemrosesan atau pengolahan data menjadi
informasi. Oleh karena itu, informasi dapat diartikan sebagai sesuatu yang
dihasilkan dari pengolahan data
menjadi lebih mudah dimengerti dan
bermakna yang menggambarkan
suatu kejadian dan fakta yang ada.
Data memiliki fungsi yang sangat
penting bagi kinerja dan kelancaran
kerja suatu instansi pemerintah.
Suatu instansi pemerintah untuk
menghasilkan perencanaan
pembangunan yang baik, terukur dan
komprehensif memerlukan dukungan data yang akurat, valid dan berkualitas.
Proses perencanaan yang baik, terukur dan komprehensif merupakan titik penting
untuk berhasilnya pembangunan. Data dan informasi yang akurat dan valid harus
tersedia demi perencanaan pembangunan yang berkualitas.
SNI Dalam Angka ini merupakan suatu bentuk penyajian data dan informasi yang
komprehensif tentang standardisasi dan penilaian kesesuaian di Indonesia.
Publikasi ini menyajikan berbagai data dan informasi, mulai dari statistik SNI,
perkembangan jumlah SNI dari tahun ke tahun, statistik ketersediaan Lembaga
Penilaian Kesesuaian (LPK) di Indonesia, hingga statistik ketersediaan SNI terkait
10 Produk Unggulan Indonesia. Pada edisi ini, data yang disajikan adalah sampai
dengan 30 April 2018.
Penyajian data dan informasi ini dapat menjadi rujukan bagi penentuan kebijakan
dan program sasaran yang akan dilaksanakan oleh Badan Standardisasi Nasional
(BSN) khususnya dan sebagai informasi yang valid dan akurat bagi stakeholder dan
seluruh masyarakat Indonesia pada umumnya. Dengan ini, diharapkan hasil akhir
kebijakan dan program yang dijalankan dapat mencapai tujuan akhir sesuai
dengan Rencana Strategis instansi yang telah ditetapkan. Selain itu juga
meningkatkan awareness masyarakat tentang dunia standardisasi dan penilaian
kesesuaian, khususnya di Indonesia.
Untuk mewujudkan kualitas data yang baik dan terintegrasi, diperlukan kerjasama
dengan semua penyedia data di tiap unit kerja instansi yang nantinya dikelola
dalam satu basis data (database) yang terpercaya, valid dan senantiasa diperbarui
(up to date). Saat ini pengelolaan basis data standardisasi dikelola oleh Bidang
Dokumentasi dan Perpustakaan, Pusat Informasi dan Dokumentasi Standardisasi -
BSN.
Melalui SNI Dalam Angka ini, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan data
standardisasi dan penilaian kesesuaian dari para pemangku kepentingan. Publikasi
lain terkait dengan standardisasi dan penilaian kesesuaian perlu dikembangkan.
Semoga SNI Dalam Angka ini bermanfaat bagi semua pihak, baik internal Badan
Standardisasi Nasional, pemangku kepentingan dan juga masyarakat secara luas.
Penyusun,
“Suatu instansi pemerintah
untuk dapat menghasilkan
perencanaan pembangunan
yang baik, terukur dan
komprehensif memerlukan
dukungan data yang akurat,
valid dan berkualitas.”
v
Sumber gambar: worldbank.org
vi
v Tentang SNI Dalam Angka
1 Statistik SNI Terkini
5 Statistik Bulanan SNI Penetapan 2018
(Januari – April)
9 Data Perkembangan SNI Periode 2013 – 2017
13 Ketersediaan SNI Berdasarkan Kriteria UU SPK
17 Ketersediaan Lembaga Penilaian Kesesuaian di
Indonesia
21 SNI yang Diberlakukan Secara Wajib
23 Ketersediaan SNI 10 Produk Utama Indonesia
25 SNI Mendukung Penguatan Industri Produk
Unggulan Indonesia
27 SNI Terkait Udang
31 SNI Terkait Kopi
35 SNI Terkait Kelapa Sawit
39 SNI Terkait Kakao
43 SNI Terkait Alas Kaki
47 SNI Terkait Karet dan Produk Karet
51 SNI Terkait Tekstil dan Produk Tekstil
55 SNI Terkait Sektor Otomotif
59 SNI Terkait Furnitur
63 SNI Terkait Sektor Elektronika
Daftar Isi
vii
Sumber gambar: camelot-mc.com
STATISTIK SNI TERKINI
SNI TERKAIT SEKTOR
ELEKTRONIKA Sumber gambar: ticmi.co.id
1
No.
Klasifikasi SNI Berdasarkan Sektor ICS
(International Classification for Standards)
SNI Berlaku
SNI Abolisi/Tidak
Berlaku
Jumlah SNI yang
Ditetapkan
1 Pertanian dan teknologi pangan 1.999 438 2.437
2 Konstruksi 864 182 1.046
3 Elektronik, teknologi informasi dan komunikasi 414 9 423
4 Teknologi perekayasaan 1.546 282 1.828
5 Umum, infrastruktur dan ilmu pengetahuan 649 62 711
6 Kesehatan, keselamatan dan lingkungan 826 128 954
7 Teknologi bahan 2.727 555 3.282
8 Teknologi khusus 262 68 330
9 Transportasi dan distribusi pangan 511 206 717
Total 9.798 1.930 11.728
Tabel 1. Statistik SNI Terkini (1988 – April 2018)
Sumber: Pusido BSN, 2018
2
Grafik 1. Statistik SNI Terkini (1988 – April 2018)
Sumber: Pusido BSN, 2018
3
4
STATISTIK BULANAN
SNI PENETAPAN 2018
(JANUARI - APRIL)
Sumber gambar: pixabay.com
5
Badan Standardisasi Nasional (BSN) pada tahun 2018 (Januari s.d. April) telah menetapkan 51 SNI, dengan rincian klasifikasi
berdasarkan ICS (International Classification for Standards) sebagai berikut:
No. Klasifikasi SNI Berdasarkan Sektor ICS Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sept Okt Nov Des Subtotal
1 Pertanian dan teknologi pangan 0 0 2 7 0 0 0 0 0 0 0 0 9
2 Konstruksi 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1
3 Elektronik, teknologi informasi dan
komunikasi
0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
4 Teknologi perekayasaan 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 0 0 10
5 Umum, infrastruktur dan ilmu
pengetahuan
0 2 3 3 0 0 0 0 0 0 0 0 8
6 Kesehatan, keselamatan dan
lingkungan
0 0 0 11 0 0 0 0 0 0 0 0 11
7 Teknologi bahan 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 2
8 Teknologi khusus 0 0 6 0 0 0 0 0 0 0 0 0 6
9 Transportasi dan distribusi pangan 0 0 2 1 0 0 0 0 0 0 0 0 3
Total 0 2 20 29 0 0 0 0 0 0 0 0 51
Tabel 2. Statistik Bulanan SNI Penetapan 2018 Berdasarkan Klasifikasi ICS (Januari – April)
Sumber: Pusido BSN, 2018 6
Status Penetapan SNI
Jumlah SNI yang
Ditetapkan
Baru 22
Revisi 24
Amandemen 2
Terjemahan 0
Ralat 0
Konfirmasi 3
Total 51
Keterangan Status Penetapan SNI
Baru : SNI penetapan baru
Revisi : SNI revisi
Amandemen : SNI amandemen
Terjemahan : SNI adopsi standar internasional /asing yang
diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia
Ralat : SNI ralat (corrigenda) dari edisi sebelumnya
Konfirmasi : SNI hasil kaji ulang yang tidak merubah
substansi dari edisi sebelumnya
Tabel 3. Statistik SNI Penetapan 2018
Berdasarkan Status Penetapan SNI (Januari – April)
Table 12. Ketersediaan SNI sektor elektronika
Sumber: Pusido BSN, 2014
Grafik 2. Statistik SNI Penetapan 2018
Berdasarkan Status Penetapan SNI (Januari – April)
Sumber: Pusido BSN, 2018
Table 12. Ketersediaan SNI sektor elektronika
Sumber: Pusido BSN, 2014
Sumber: Pusido BSN, 2018
7
8
DATA PERKEMBANGAN SNI
PERIODE 2013 - 2017
Sumber gambar: pixabay.com
9
Grafik 3. Perkembangan Jumlah SNI yang Telah Ditetapkan BSN Periode 2013 – 2017 (SNI Berlaku dan Abolisi)
Sumber: Pusido BSN, 2018
10
Grafik 4. Perkembangan Jumlah SNI yang Ditetapkan per Tahun oleh BSN Periode 2013 – 2017
Sumber: Pusido BSN, 2018
11
12
KETERSEDIAAN SNI BERDASARKAN
KRITERIA UU SPK*
*Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2014 tentang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian
Sumber gambar: pixabay.com
13
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2014 tentang
Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian (UU SPK) pada
Pasal 1 menyebutkan:
- Barang adalah setiap benda, baik berwujud maupun
tidak berwujud, baik bergerak maupun tidak
bergerak, baik dapat dihabiskan maupun tidak dapat
dihabiskan, dan dapat diperdagangkan, dipakai,
digunakan, atau dimanfaatkan oleh konsumen atau
Pelaku Usaha.
- Jasa adalah setiap layanan dan unjuk kerja berbentuk
pekerjaan atau hasil kerja yang dicapai, yang
disediakan oleh satu pihak ke pihak lain dalam
masyarakat untuk dimanfaatkan oleh konsumen atau
Pelaku Usaha.
- Sistem adalah perangkat unsur yang secara teratur
saling berkaitan untuk menjalankan suatu kegiatan
- Proses adalah rangkaian tindakan, perbuatan, atau
pengolahan yang mengubah masukan menjadi
keluaran.
- Personal adalah perseorangan yang bertindak untuk
diri sendiri yang berkaitan dengan pembuktian
kompetensi.
Kriteria SNI Barang:
- SNI barang memuat spesifikasi/persyaratan mutu
barang.
- Spesifikasi/persyaratan mutu barang dapat diukur
secara kuantitatif
- SNI barang bisa memuat cara uji menjadi satu atau
bisa juga SNI Cara Uji yang terpisah
- SNI barang juga bisa dilakukan marking (penandaan)
tanda SNI.
- Contoh cakupan SNI Barang: spesifikasi, persyaratan,
atau yang langsung menyebutkan barangnya.
Kriteria SNI Jasa:
- Unjuk kerja yang dimaksud di sini terkait dengan
performance layanan dari satu pihak (pemberi jasa)
kepada pihak lain (penerima jasa).
- Kinerja/unjuk kerja/performance jasa diukur dengan
inspeksi.
- Contoh cakupan SNI jasa: jasa kesehatan, jasa
penerbangan, jasa logistik, jasa purna jual, jasa
penilaian kesesuaian, dan jasa lainnya.
14
Kriteria SNI Sistem:
- SNI yang mencakup beberapa proses utama/disebut
perangkat unsur dimana dari setiap proses itu ada
input dan output. Artinya, output dari sebuah proses
dapat menjadi input dari proses selanjutnya.
- Kinerja pemenuhan terhadap persyaratan proses-
proses dalam sebuah SNI sistem dapat diukur dengan
melakukan assessment/audit.
- Contoh cakupan SNI Sistem: Sistem manajemen
mutu, sistem keamanan pangan, sistem manajemen
keamanan informasi, sistem manajemen risiko,
sistem manajemen lingkungan, sistem manajemen
laboratorium, dll.
Kriteria SNI Proses:
- Proses adalah bagian dari sistem.
- Di dalam SNI Proses dapat terdiri dari satu atau lebih
kegiatan yang diperlukan untuk mengubah input
menjadi output. Output di sini dapat merupakan
output akhir maupun output antara.
- SNI Proses dapat mencakup output akhir maupun
output antara.
- Output akhir merupakan hasil akhir yang dapat
langsung digunakan sebagai jasa atau barang.
- Output antara adalah input untuk melanjutkan suatu
kegiatan sehingga menghasilkan output akhir.
- Kinerja proses dapat diukur dengan inspeksi
- Contoh cakupan SNI Proses: Prosedur, Cara uji, Tata
cara, Tata kelola, Perencanaan, Penyusunan laporan,
dll.
Kriteria SNI Personel:
- SNI Personel mencakup pelatihan, kurikulum,
kualifikasi, kompetensi dan personel untuk
menduduki suatu jenis pekerjaan/profesi.
- Contoh cakupan SNI Personel: pelatihan, kurikulum,
kualifikasi, kompetensi dan personel
Kriteria SNI Lainnya:
- Untuk SNI-SNI yang tidak masuk ke dalam 5 kriteria
SNI berdasarkan UU SPK maka dimasukkan ke dalam
Kriteria Lainnya.
- Contoh: SNI nomenklatur, SNI satuan ukuran, SNI
standar dasar
15
No. Kriteria
Jumlah SNI yang
Berlaku
1 SNI Barang 5.484
2 SNI Jasa 42
3 SNI Sistem 302
4 SNI Proses 3.408
5 SNI Personel 67
6 SNI Lainnya 495
Jumlah 9.798
Tabel 4. Ketersediaan SNI Berdasarkan Kriteria
UU SPK
*Berdasarkan data SNI berlaku s.d. April 2018
Grafik 5. Ketersediaan SNI Berdasarkan Kriteria UU SPK
Sumber: Pusido BSN, 2018
Sumber: Pusido BSN, 2018
16
KETERSEDIAAN LEMBAGA
PENILAIAN KESESUAIAN (LPK)
DI INDONESIA
Sumber gambar: targetcareers.co.uk
17
No. Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK) Aktif Tidak Aktif Total LPK
1 Laboratorium Penguji 972 219 1.191
2 Laboratorium Kalibrasi 214 39 253
3 Laboratorium Medik 56 3 59
4 Lembaga Inspeksi 82 37 119
5 Penyelenggara Uji Profisiensi 15 0 15
Total 1.339 298 1.637
Tabel 5. Ketersediaan Laboratorium, Lembaga Inspeksi dan Penyelenggara Uji Profisiensi di Indonesia
Sumber: Pusat Akreditasi Laboratorium dan Lembaga Inspeksi, BSN 2018
18
No. Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK) Aktif Tidak Aktif Total LPK
1 Lembaga Sertifikasi Sistem Manajemen Lingkungan (LSSML) 20 0 20
2 Lembaga Penilai Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (LPPHPL) 13 1 14
3 Lembaga Sertifikasi Ekolabel (LSE) 2 0 2
4 Lembaga Validasi dan/atau Verifikasi Gas Rumah Kaca (LVVGRK) 3 0 3
5 Lembaga Sertifikasi Sistem Manajemen Energi (LSSME) 2 0 2
6 Lembaga Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu (LSSM) 40 1 41
7 Lembaga Sertifikasi Hazard Analytical Critical Control Point (LSHACCP) 7 0 7
8 Lembaga Sertifikasi Sistem Manajemen Keamanan Pangan (LSSMKP) 8 0 8
9
Lembaga Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu Alat Kesehatan
(LSSMMAK)
2 0 2
10 Lembaga Sertifikasi Produk (LSPro) 65 0 65
11 Lembaga Sertifikasi Organik (LSO) 8 0 8
12 Lembaga Sertifikasi Sistem Manajemen Keamanan Informasi (LSSMKI) 2 0 2
13 Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu (LVLK) 25 0 25
14 Lembaga Sertifikasi Personil (LSP) 11 0 11
15 Lembaga Sertifikasi Usaha Pariwisata (LSUP) 41 4 45
Total 249 6 255
Tabel 6. Ketersediaan Lembaga Sertifikasi di Indonesia
Sumber: Pusat Akreditasi Lembaga Sertifikasi, BSN 2018
19
Sumber gambar: racsquality.ca
20
SNI YANG DIBERLAKUKAN
SECARA WAJIB
Sumber gambar: lifehacker.com.au
21
No. Instansi Teknis
Jumlah SNI yang
telah diregulasi
Jumlah SNI yang
telah diregulasi dan
dinotifikasi ke WTO
1 Kementerian Perindustrian 105 98
2 Kementerian Kelautan dan Perikanan 2 2
3 Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral 27 4
4 Kementerian Pertanian 3 3
5 Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) 1 0
6 Kementerian Perhubungan 14 0
7 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 55 0
Total 207 107
Tabel 7. SNI yang Telah Diberlakukan Secara Wajib Berdasarkan Instansi Teknis
Sumber: Pusat Sistem Penerapan Standar - BSN, 2018
22
KETERSEDIAAN SNI
10 PRODUK UTAMA INDONESIA
Sumber gambar: ppei.kemendag.go.id
23
Sumber gambar: isef-indonesia.com
24
SNI Mendukung Penguatan Industri
Produk Unggulan Indonesia
Dalam perdagangan internasional, penerapan berbagai
hambatan berdampak signifikan pada transaksi
perdagangan. Walaupun hambatan tarif relatif sudah
menurun secara bertahap melalui negosiasi multilateral
dan peningkatan perjanjian perdagangan bebas, namun
bukan berarti perdagangan internasional sudah benar-
benar terbuka. Banyak negara di dunia, khususnya negara
maju, kini memberlakukan hambatan non tarif sebagai
upaya untuk melindungi industri dan pasar dalam
negerinya. Selain hambatan non tarif, negara-negara juga
menerapkan kebijakan non tarif, yaitu kebijakan non pajak
yang dapat mempengaruhi jalannya perdagangan.
Untuk menyikapi segala hambatan perdagangan
internasional, tentu industri dalam negeri harus kuat. Kita
harus menciptakan iklim agar industri kita maju, agar
industri nasional kita laku di dalam negeri, dan pada
saatnya bisa ekspor ke luar negeri. Standardisasi menjadi
salah satu aspek pendukungnya.
Berdasarkan website ppei.kemendag.go.id (Pendidikan dan
Pelatihan Ekspor Indonesia – Kementerian Perdagangan
RI), 10 Produk Unggulan Indonesia dibagi dalam 3 kategori
yaitu; Produk Utama Indonesia, Produk Potensial Indonesia
dan Produk Jasa. Produk Utama Indonesia diantaranya
adalah sebagai berikut;
- udang,
- kopi,
- kelapa sawit,
- kakao,
- alas kaki,
- karet dan produk karet,
- tekstil dan produk tekstil,
- otomotif,
- furniture, dan
- elektronika.
Terkait dengan 10 Produk Utama Indonesia tersebut,
melalui SNI Dalam Angka ini mengidentifikasi ketersediaan
Standar Nasional Indonesia (SNI) yang mendukungnya.
25
Berikut adalah data mengenai ketersediaan SNI terkait 10
Produk Utama Indonesia.
No.
Produk Utama
Indonesia
SNI
Tersedia
1 Udang 81
2 Kopi 22
3 Kelapa sawit 34
4 Kakao 19
5 Alas kaki 65
6 Karet dan produk karet 143
7
Tekstil dan produk
tekstil
389
8 Otomotif 181
9 Furnitur 61
10 Elektronika 750
Data selanjutnya adalah penjabaran ketersediaan SNI per
produk tersebut yang dapat dimanfaatkan bagi manajemen
BSN, pelaku usaha dan masyarakat pada umumnya dalam
mendukung penguatan industri dalam negeri.
Sumber: Pusido BSN, 2018
26
SNI TERKAIT UDANG
Sumber gambar: manettas.com.au
27
No. Klasifikasi
SNI
Tersedia
1 Budidaya udang 46
2
Budidaya udang -
Penyakit
6
3 Budidaya udang - Pakan 1
4 Produk udang 8
5 Produk udang - Cara uji 9
6 Penangkapan udang 8
7 Logistik terkait udang 3
Jumlah 81
Tabel 8.1 Ketersediaan SNI terkait udang
Grafik 8.1 Ketersediaan SNI terkait udang
Sumber: Pusido BSN, 2018
Grafik 1.2 Ketersediaan SNI sektor jasa kesehatan
Sumber: Pusido BSN, 2014
Sumber: Pusido BSN, 2018
28
Grafik 8.2 Perbandingan SNI terkait udang yang diadopsi dari standar internasional (harmonis)
Sumber: Pusido BSN, 2018
29
30
SNI TERKAIT KOPI
Sumber gambar: architecturedsgn.com
31
No. Klasifikasi
SNI
Tersedia
1 Kopi (secara umum) 1
2 Produk kopi 8
3 Produk kopi - Cara uji 2
4 Peralatan terkait kopi 11
Jumlah 22
Grafik 9.1 Ketersediaan SNI terkait kopi
Sumber: Pusido BSN, 2018
No. Klasifikasi
SNI
Tersedia
1 Infrastruktur bandara 8
Tabel 9.1 Ketersediaan SNI terkait kopi
Sumber: Pusido BSN, 2018
32
Grafik 9.2 Perbandingan SNI kopi yang diadopsi dari standar internasional (harmonis)
Sumber: Pusido BSN, 2016
Grafik 2.3 Perbandingan SNI sektor jasa penerbangan (transportasi udara) yang telah harmonis standar
internasional
Sumber: Pusido BSN, 2014
33
34
SNI TERKAIT KELAPA SAWIT
Sumber gambar: khasiat.co.id
35
No. Klasifikasi
SNI
Tersedia
1 Kelapa sawit (secara umum) 2
2 Produk kelapa sawit 20
3 Produk kelapa sawit - Cara uji 1
4 Peralatan terkait kelapa sawit 11
Jumlah 34
Tabel 10.1 Ketersediaan SNI terkait kelapa sawit
Tabel 3. Ketersediaan SNI sektor jasa pariwisata
Sumber: Pusido BSN, 2014
Grafik 10.1 Ketersediaan SNI terkait kelapa sawit
Sumber: Pusido BSN, 2018
Grafik 3.2 Ketersediaan SNI sektor jasa pariwisata
Sumber: Pusido BSN, 2014
Sumber: Pusido BSN, 2018
36
Grafik 10.2 Perbandingan SNI terkait kelapa sawit yang diadopsi dari standar internasional (harmonis)
Sumber: Pusido BSN, 2018
Grafik 3.3 Perbandingan SNI sektor jasa pariwisata yang diadopsi dari standar internasional
Sumber: Pusido BSN, 2014
37
38
SNI TERKAIT KAKAO
Sumber gambar: blackeuse.com
39
No. Klasifikasi
SNI
Tersedia
1 Kakao (secara umum) 6
2 Produk kakao 5
3 Peralatan terkait kakao 8
Jumlah 19
Grafik 11.1 Ketersediaan SNI terkait kakao
Sumber: Pusido BSN, 2018
Grafik 4.2 Ketersediaan SNI sektor teknologi
informasi dan komunikasi (e-ASEAN)
Sumber: Pusido BSN, 2014
Tabel 11.1 Ketersediaan SNI terkait kakao
Tabel 4. Ketersediaan SNI sektor teknologi informasi dan komunikasi (e-ASEAN)
Sumber: Pusido BSN, 2014
Sumber: Pusido BSN, 2018
40
Grafik 11.2 Perbandingan SNI terkait kakao yang diadopsi dari standar internasional (harmonis)
Sumber: Pusido BSN, 2018
Grafik 4.3 Perbandingan SNI sektor teknologi informasi dan komunikasi (e-ASEAN) yang diadopsi dari standar
internasional
Sumber: Pusido BSN, 2014
41
42
SNI TERKAIT ALAS KAKI
Sumber gambar: concept-21.com
43
No. Klasifikasi
SNI
Tersedia
1 Alas kaki (secara umum) 32
2 Alas kaki - Cara uji 21
3 Alas kaki pengaman 10
4 Alas kaki pengaman - Cara uji 2
Jumlah 65
Grafik 12.1 Ketersediaan SNI terkait alas kaki
Sumber: Pusido BSN, 2018
Tabel 12.1 Ketersediaan SNI terkait alas kaki
Tabel 5. Ketersediaan SNI sektor jasa logistik
Sumber: Pusido BSN, 2014
Sumber: Pusido BSN, 2018
44
Grafik 12.2 Perbandingan SNI terkait alas kaki yang diadopsi dari standar internasional (harmonis)
Sumber: Pusido BSN, 2016
Grafik 5.3 Perbandingan SNI sektor jasa logistik yang diadopsi dari standar internasional
Sumber: Pusido BSN, 2014
45
46
SNI TERKAIT KARET
DAN PRODUK KARET
SNI TERKAIT SEKTOR KARET
DAN PRODUK KARET
Sumber gambar: pixfeeds.com
47
No. Klasifikasi
SNI
Tersedia
1 Bahan mentah untuk karet 27
2
Bahan mentah untuk karet -
Cara uji
2
3 Karet (secara umum) 42
4
Karet (secara umum) - Cara
uji
12
5 Produk karet 41
6 Produk karet - Cara uji 3
7 Ban 16
Jumlah 143
Grafik 13.1 Ketersediaan SNI karet dan produk karet
Sumber: Pusido BSN, 2018
Grafik 6.2 Ketersediaan SNI sektor karet dan produk
Tabel 13.1 Ketersediaan SNI karet dan produk karet
Tabel 6. Ketersediaan SNI sektor karet dan produk karet
Sumber: Pusido BSN, 2014
Sumber: Pusido BSN, 2018
48
Grafik 13.2 Perbandingan SNI karet dan produk karet yang diadopsi dari standar internasional (harmonis)
Sumber: Pusido BSN, 2016
Grafik 6.3 Perbandingan SNI sektor karet dan produk karet yang diadopsi dari standar internasional
Sumber: Pusido BSN, 2014
49
50
SNI TERKAIT TEKSTIL
DAN PRODUK TEKSTIL
Sumber gambar: betterwork.org
51
No. Klasifikasi
SNI
Tersedia
1 Serat tekstil 7
2 Serat tekstil - Cara uji 65
3 Produk industri tekstil 117
4
Produk industri tekstil -
Cara uji
181
5 Mesin tekstil 12
6 Pakaian 34
7 Pakaian - Cara uji 3
8
Penutup kepala.
Aksesoris pakaian.
Pengunci (fastening)
pakaian
2
9
Penutup kepala.
Aksesoris pakaian.
Pengunci (fastening)
pakaian - Cara uji
10
10
Bahan untuk penguatan
komposit
2
Jumlah 389
Grafik 14.1 Ketersediaan SNI tekstil dan produk tekstil
Sumber: Pusido BSN, 2018
Grafik 7.2 Ketersediaan SNI sektor tekstil dan produk tekstil
Sumber: Pusido BSN, 2014
Tabel 14.1 Ketersediaan SNI tekstil dan
produk tekstil
Tabel 7. Ketersediaan SNI sektor tekstil dan
produk tekstil
Sumber: Pusido BSN, 2014
Sumber: Pusido BSN, 2018
52
Grafik 14.2 Perbandingan SNI tekstil dan produk tekstil yang diadopsi dari standar internasional (harmonis)
Sumber: Pusido BSN, 2018
Grafik 7.3 Perbandingan SNI sektor tekstil dan produk tekstil yang diadopsi dari standar internasional
Sumber: Pusido BSN, 2014
53
54
SNI TERKAIT SEKTOR OTOMOTIF
SNI TERKAIT SEKTOR OTOMOTIF
Sumber gambar: wsj.com
55
No. Klasifikasi Berdasarkan ICS
SNI
Tersedia
1 Sistem pada kendaraan jalan raya 87
2 Sistem pada kendaraan jalan raya
- Cara uji
44
3 Motor bakar untuk kendaraan 15
4 Motor bakar untuk kendaraan -
Cara uji
11
5 Kendaraan komersial 1
6 Kendaraan komersial - Cara uji 1
7 Mobil penumpang. Karavan 1
8 Kendaraan bermotor roda dua
dan moped
13
9 Kendaraan bermotor roda dua
dan moped - Cara uji
3
10 Kendaraan listrik 1
11 Kendaraan listrik - Cara uji 2
12 Kendaraan untuk tujuan khusus 2
Jumlah 181
Grafik 15.1 Ketersediaan SNI sektor otomotif
Sumber: Pusido BSN, 2018
Grafik 8.2 Ketersediaan SNI sektor otomotif
Sumber: Pusido BSN, 2014
Tabel 15.1 Ketersediaan SNI sektor otomotif
Tabel 8. Ketersediaan SNI sektor otomotif
Sumber: Pusido BSN, 2014
Sumber: Pusido BSN, 2018
56
Grafik 15.2 Perbandingan SNI sektor otomotif yang diadopsi dari standar internasional (harmonis)
Sumber: Pusido BSN, 2018
Grafik 8.3 Perbandingan SNI sektor otomotif yang diadopsi dari standar internasional
Sumber: Pusido BSN, 2014
57
58
SNI TERKAIT FURNITUR
SNI TERKAIT SEKTOR
PERIKANAN
Sumber gambar: propertylettingfurniture.co.uk
59
No. Klasifikasi
Jumlah
SNI
1 Furnitur 57
2 Furnitur - Cara uji 4
Jumlah 61
Grafik 16.1 Ketersediaan SNI terkait furnitur
Sumber: Pusido BSN, 2018
Grafik 9.2 Ketersediaan SNI sektor perikanan
Sumber: Pusido BSN, 2014
Tabel 16.1 Ketersediaan SNI terkait furnitur
Tabel 9. Ketersediaan SNI sektor perikanan
Sumber: Pusido BSN, 2014
Sumber: Pusido BSN, 2018
60
Grafik 16.2 Perbandingan SNI terkait furnitur yang diadopsi dari standar internasional (harmonis)
Sumber: Pusido BSN, 2018
Grafik 9.3 Perbandingan SNI sektor perikanan yang diadopsi dari standar internasional
Sumber: Pusido BSN, 2014
61
62
SNI TERKAIT SEKTOR ELEKTRONIKA
SNI TERKAIT SEKTOR ELEKTRONIKA
Sumber gambar: exin.ba
63
No. Klasifikasi SNI Tersedia
1 Rekayasa listrik, isolasi, bahan
konduktor dan semikonduktor,
kawat dan kabel
205
2 Peralatan listrik, switchgear dan
control gear, lampu, mesin
berputar, transformator, reaktor
317
3 Penyearah, konverter, power
supply, sel galvanis dan batere,
jaringan distribusi tenaga,
peralatan listrik khusus,
peralatan traksi listrik
102
4 Komponen elektronik (umum),
resistor, kapasitor, piranti
semikonduktor
17
5 Tabung elektronik, sirkuit 12
6 Komponen elektromekanik,
optoelektronik, peralatan laser
3
7 Piranti listrik rumah tangga,
perkakas genggam
94
Jumlah 750
Grafik 17.1 Ketersediaan SNI sektor elektronika
Sumber: Pusido BSN, 2018
Grafik 12.2 Ketersediaan SNI sektor elektronika
Sumber: Pusido BSN, 2014
Tabel 17.1 Ketersediaan SNI sektor elektronika
Table 12. Ketersediaan SNI sektor elektronika
Sumber: Pusido BSN, 2014
Sumber: Pusido BSN, 2018
64
Grafik 17.2 Perbandingan SNI sektor elektronika yang diadopsi dari standar internasional (harmonis)
Sumber: Pusido BSN, 2018
Grafik 12.3 Perbandingan SNI sektor elektronika yang diadopsi dari standar internasional
Sumber: Pusido BSN, 2014
65
66
Berikut ketersediaan SNI berdasarkan kriteria UU SPK:SNI Barang- Jumlah SNI barang yang telah ditetapkan sampai April 2018 adalah 9.798 buah SNI.- Contoh cakupan SNI Barang: spesifikasi beras, spesifikasi semen, spesifikasi ban mobil, dan lain-lain. SNI Jasa- Jumlah SNI jasa yang telah ditetapkan sampai April 2018 adalah sekitar 500 buah SNI.- Contoh cakupan SNI j

More Related Content

Similar to Berikut ketersediaan SNI berdasarkan kriteria UU SPK:SNI Barang- Jumlah SNI barang yang telah ditetapkan sampai April 2018 adalah 9.798 buah SNI.- Contoh cakupan SNI Barang: spesifikasi beras, spesifikasi semen, spesifikasi ban mobil, dan lain-lain. SNI Jasa- Jumlah SNI jasa yang telah ditetapkan sampai April 2018 adalah sekitar 500 buah SNI.- Contoh cakupan SNI j

Peran Statistik Dalam Pembangunan oleh Dr. Suryamin, M.Sc.
Peran Statistik Dalam Pembangunan oleh Dr. Suryamin, M.Sc.Peran Statistik Dalam Pembangunan oleh Dr. Suryamin, M.Sc.
Peran Statistik Dalam Pembangunan oleh Dr. Suryamin, M.Sc.Hari Susanto
 
Satu Data Menuju Touna Hebat
Satu Data Menuju Touna HebatSatu Data Menuju Touna Hebat
Satu Data Menuju Touna Hebatrahman harisa
 
20191106-Workshop-Data-Statistik-Sektoral-Poso.pptx
20191106-Workshop-Data-Statistik-Sektoral-Poso.pptx20191106-Workshop-Data-Statistik-Sektoral-Poso.pptx
20191106-Workshop-Data-Statistik-Sektoral-Poso.pptxNAFIZAANASYAMARDANI
 
Merekam Data e-Commerce Indonesia
Merekam Data e-Commerce IndonesiaMerekam Data e-Commerce Indonesia
Merekam Data e-Commerce IndonesiaRidho Fitrah Hyzkia
 
Smart City sesuai Standar ISO
Smart City sesuai Standar ISOSmart City sesuai Standar ISO
Smart City sesuai Standar ISOInstansi
 
Diskusi Singkat mengenai Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0.pdf
Diskusi Singkat mengenai Revolusi Industri 4.0 dan  Society 5.0.pdfDiskusi Singkat mengenai Revolusi Industri 4.0 dan  Society 5.0.pdf
Diskusi Singkat mengenai Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0.pdfAbdul Qifli Sangadji
 
Boost Your Research and Innovation through SNI = Tingkatkan Penelitian dan Ri...
Boost Your Research and Innovation through SNI = Tingkatkan Penelitian dan Ri...Boost Your Research and Innovation through SNI = Tingkatkan Penelitian dan Ri...
Boost Your Research and Innovation through SNI = Tingkatkan Penelitian dan Ri...Muhammad Bahrudin
 
20220803 - Penetapan Daftar Data - Kota Makassar - Agung Indrajit.pdf
20220803 - Penetapan Daftar Data - Kota Makassar - Agung Indrajit.pdf20220803 - Penetapan Daftar Data - Kota Makassar - Agung Indrajit.pdf
20220803 - Penetapan Daftar Data - Kota Makassar - Agung Indrajit.pdfAgung Indrajit
 
Cetak Biru Strategi Transformasi Digital Kesehatan 2024.pdf
Cetak Biru Strategi Transformasi Digital Kesehatan 2024.pdfCetak Biru Strategi Transformasi Digital Kesehatan 2024.pdf
Cetak Biru Strategi Transformasi Digital Kesehatan 2024.pdfMuh Saleh
 
Kebijakan Satu Data DJCK 2022.pdf
Kebijakan Satu Data DJCK 2022.pdfKebijakan Satu Data DJCK 2022.pdf
Kebijakan Satu Data DJCK 2022.pdfAgungArdy2
 
Inovasi Digital Pelayanan Publik
Inovasi Digital Pelayanan PublikInovasi Digital Pelayanan Publik
Inovasi Digital Pelayanan PublikTri Widodo W. UTOMO
 
SPBE dan Masa Depan Pelayanan Publik Berbasis Elektronik
SPBE dan Masa Depan Pelayanan Publik Berbasis ElektronikSPBE dan Masa Depan Pelayanan Publik Berbasis Elektronik
SPBE dan Masa Depan Pelayanan Publik Berbasis ElektronikTri Widodo W. UTOMO
 
Strategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdf
Strategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdfStrategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdf
Strategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdfvander17
 
Pertemuan 3&4_Produk BPS.pptxsdjsjsjdjdjddj
Pertemuan 3&4_Produk BPS.pptxsdjsjsjdjdjddjPertemuan 3&4_Produk BPS.pptxsdjsjsjdjdjddj
Pertemuan 3&4_Produk BPS.pptxsdjsjsjdjdjddjLOUISPUTRAJAYA1
 
Big Data, Media, Social Network and Statistics
Big Data, Media, Social Network and StatisticsBig Data, Media, Social Network and Statistics
Big Data, Media, Social Network and StatisticsIsmail Fahmi
 
73375-1021-231844-1-10-20210819.pdf
73375-1021-231844-1-10-20210819.pdf73375-1021-231844-1-10-20210819.pdf
73375-1021-231844-1-10-20210819.pdfRubySkatepunk
 
Hasil kajian Big Data di Indonesia
Hasil kajian Big Data di IndonesiaHasil kajian Big Data di Indonesia
Hasil kajian Big Data di IndonesiaHeru Sutadi
 

Similar to Berikut ketersediaan SNI berdasarkan kriteria UU SPK:SNI Barang- Jumlah SNI barang yang telah ditetapkan sampai April 2018 adalah 9.798 buah SNI.- Contoh cakupan SNI Barang: spesifikasi beras, spesifikasi semen, spesifikasi ban mobil, dan lain-lain. SNI Jasa- Jumlah SNI jasa yang telah ditetapkan sampai April 2018 adalah sekitar 500 buah SNI.- Contoh cakupan SNI j (20)

Peran Statistik Dalam Pembangunan oleh Dr. Suryamin, M.Sc.
Peran Statistik Dalam Pembangunan oleh Dr. Suryamin, M.Sc.Peran Statistik Dalam Pembangunan oleh Dr. Suryamin, M.Sc.
Peran Statistik Dalam Pembangunan oleh Dr. Suryamin, M.Sc.
 
Satu Data Menuju Touna Hebat
Satu Data Menuju Touna HebatSatu Data Menuju Touna Hebat
Satu Data Menuju Touna Hebat
 
20191106-Workshop-Data-Statistik-Sektoral-Poso.pptx
20191106-Workshop-Data-Statistik-Sektoral-Poso.pptx20191106-Workshop-Data-Statistik-Sektoral-Poso.pptx
20191106-Workshop-Data-Statistik-Sektoral-Poso.pptx
 
Merekam Data e-Commerce Indonesia
Merekam Data e-Commerce IndonesiaMerekam Data e-Commerce Indonesia
Merekam Data e-Commerce Indonesia
 
Smart City sesuai Standar ISO
Smart City sesuai Standar ISOSmart City sesuai Standar ISO
Smart City sesuai Standar ISO
 
FGD di Provinsi Banten
FGD di Provinsi BantenFGD di Provinsi Banten
FGD di Provinsi Banten
 
Budget
BudgetBudget
Budget
 
Budgeting
BudgetingBudgeting
Budgeting
 
Diskusi Singkat mengenai Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0.pdf
Diskusi Singkat mengenai Revolusi Industri 4.0 dan  Society 5.0.pdfDiskusi Singkat mengenai Revolusi Industri 4.0 dan  Society 5.0.pdf
Diskusi Singkat mengenai Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0.pdf
 
Boost Your Research and Innovation through SNI = Tingkatkan Penelitian dan Ri...
Boost Your Research and Innovation through SNI = Tingkatkan Penelitian dan Ri...Boost Your Research and Innovation through SNI = Tingkatkan Penelitian dan Ri...
Boost Your Research and Innovation through SNI = Tingkatkan Penelitian dan Ri...
 
20220803 - Penetapan Daftar Data - Kota Makassar - Agung Indrajit.pdf
20220803 - Penetapan Daftar Data - Kota Makassar - Agung Indrajit.pdf20220803 - Penetapan Daftar Data - Kota Makassar - Agung Indrajit.pdf
20220803 - Penetapan Daftar Data - Kota Makassar - Agung Indrajit.pdf
 
Cetak Biru Strategi Transformasi Digital Kesehatan 2024.pdf
Cetak Biru Strategi Transformasi Digital Kesehatan 2024.pdfCetak Biru Strategi Transformasi Digital Kesehatan 2024.pdf
Cetak Biru Strategi Transformasi Digital Kesehatan 2024.pdf
 
Kebijakan Satu Data DJCK 2022.pdf
Kebijakan Satu Data DJCK 2022.pdfKebijakan Satu Data DJCK 2022.pdf
Kebijakan Satu Data DJCK 2022.pdf
 
Inovasi Digital Pelayanan Publik
Inovasi Digital Pelayanan PublikInovasi Digital Pelayanan Publik
Inovasi Digital Pelayanan Publik
 
SPBE dan Masa Depan Pelayanan Publik Berbasis Elektronik
SPBE dan Masa Depan Pelayanan Publik Berbasis ElektronikSPBE dan Masa Depan Pelayanan Publik Berbasis Elektronik
SPBE dan Masa Depan Pelayanan Publik Berbasis Elektronik
 
Strategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdf
Strategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdfStrategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdf
Strategi-Transformasi-Digital-Kesehatan-Indonesia-2024.pptx-1.pdf
 
Pertemuan 3&4_Produk BPS.pptxsdjsjsjdjdjddj
Pertemuan 3&4_Produk BPS.pptxsdjsjsjdjdjddjPertemuan 3&4_Produk BPS.pptxsdjsjsjdjdjddj
Pertemuan 3&4_Produk BPS.pptxsdjsjsjdjdjddj
 
Big Data, Media, Social Network and Statistics
Big Data, Media, Social Network and StatisticsBig Data, Media, Social Network and Statistics
Big Data, Media, Social Network and Statistics
 
73375-1021-231844-1-10-20210819.pdf
73375-1021-231844-1-10-20210819.pdf73375-1021-231844-1-10-20210819.pdf
73375-1021-231844-1-10-20210819.pdf
 
Hasil kajian Big Data di Indonesia
Hasil kajian Big Data di IndonesiaHasil kajian Big Data di Indonesia
Hasil kajian Big Data di Indonesia
 

More from Muhammad Bahrudin

Article Review: How to win the battle of ideas win corporate social responsib...
Article Review: How to win the battle of ideas win corporate social responsib...Article Review: How to win the battle of ideas win corporate social responsib...
Article Review: How to win the battle of ideas win corporate social responsib...Muhammad Bahrudin
 
Pemanfaatan TIK dan Pengembangan SLiMS sebagai Sistem Otomasi di Perpustakaan...
Pemanfaatan TIK dan Pengembangan SLiMS sebagai Sistem Otomasi di Perpustakaan...Pemanfaatan TIK dan Pengembangan SLiMS sebagai Sistem Otomasi di Perpustakaan...
Pemanfaatan TIK dan Pengembangan SLiMS sebagai Sistem Otomasi di Perpustakaan...Muhammad Bahrudin
 
Pengelolaan Repositori di Lingkungan Perpustakaan BSN
Pengelolaan Repositori di Lingkungan Perpustakaan BSNPengelolaan Repositori di Lingkungan Perpustakaan BSN
Pengelolaan Repositori di Lingkungan Perpustakaan BSNMuhammad Bahrudin
 
Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...
Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...
Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...Muhammad Bahrudin
 
Navigating Uncertainty through Standards
Navigating Uncertainty through StandardsNavigating Uncertainty through Standards
Navigating Uncertainty through StandardsMuhammad Bahrudin
 
Evaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan SumatifEvaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan SumatifMuhammad Bahrudin
 
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...Muhammad Bahrudin
 
Mendefinisikan Ulang Keterampilan dan Kompetensi Pustakawan untuk Mendukung E...
Mendefinisikan Ulang Keterampilan dan Kompetensi Pustakawan untuk Mendukung E...Mendefinisikan Ulang Keterampilan dan Kompetensi Pustakawan untuk Mendukung E...
Mendefinisikan Ulang Keterampilan dan Kompetensi Pustakawan untuk Mendukung E...Muhammad Bahrudin
 
Menilai Dampak Perpustakaan Menggunakan ISO 16439:2014 (Tinjauan Umum)
Menilai Dampak Perpustakaan Menggunakan ISO 16439:2014 (Tinjauan Umum)Menilai Dampak Perpustakaan Menggunakan ISO 16439:2014 (Tinjauan Umum)
Menilai Dampak Perpustakaan Menggunakan ISO 16439:2014 (Tinjauan Umum)Muhammad Bahrudin
 
Pengelolaan Repositori Perpustakaan BSN dengan Pendekatan Manajemen Mutu SNI ...
Pengelolaan Repositori Perpustakaan BSN dengan Pendekatan Manajemen Mutu SNI ...Pengelolaan Repositori Perpustakaan BSN dengan Pendekatan Manajemen Mutu SNI ...
Pengelolaan Repositori Perpustakaan BSN dengan Pendekatan Manajemen Mutu SNI ...Muhammad Bahrudin
 
Pengenalan Implementasi ISO 20121:2012 Event Sustainability Management System...
Pengenalan Implementasi ISO 20121:2012 Event Sustainability Management System...Pengenalan Implementasi ISO 20121:2012 Event Sustainability Management System...
Pengenalan Implementasi ISO 20121:2012 Event Sustainability Management System...Muhammad Bahrudin
 
Menjadi Pustakawan Data (Being a Data Librarian)
Menjadi Pustakawan Data (Being a Data Librarian)Menjadi Pustakawan Data (Being a Data Librarian)
Menjadi Pustakawan Data (Being a Data Librarian)Muhammad Bahrudin
 
Desain Implementasi ISO 31000 sebagai Pedoman Manajemen Risiko di Unit Dokume...
Desain Implementasi ISO 31000 sebagai Pedoman Manajemen Risiko di Unit Dokume...Desain Implementasi ISO 31000 sebagai Pedoman Manajemen Risiko di Unit Dokume...
Desain Implementasi ISO 31000 sebagai Pedoman Manajemen Risiko di Unit Dokume...Muhammad Bahrudin
 
Manajemen Keamanan Informasi di Perpustakaan Menggunakan Framework SNI ISO/IE...
Manajemen Keamanan Informasi di Perpustakaan Menggunakan Framework SNI ISO/IE...Manajemen Keamanan Informasi di Perpustakaan Menggunakan Framework SNI ISO/IE...
Manajemen Keamanan Informasi di Perpustakaan Menggunakan Framework SNI ISO/IE...Muhammad Bahrudin
 
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...Muhammad Bahrudin
 
Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...
Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...
Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...Muhammad Bahrudin
 

More from Muhammad Bahrudin (17)

Article Review: How to win the battle of ideas win corporate social responsib...
Article Review: How to win the battle of ideas win corporate social responsib...Article Review: How to win the battle of ideas win corporate social responsib...
Article Review: How to win the battle of ideas win corporate social responsib...
 
Pemanfaatan TIK dan Pengembangan SLiMS sebagai Sistem Otomasi di Perpustakaan...
Pemanfaatan TIK dan Pengembangan SLiMS sebagai Sistem Otomasi di Perpustakaan...Pemanfaatan TIK dan Pengembangan SLiMS sebagai Sistem Otomasi di Perpustakaan...
Pemanfaatan TIK dan Pengembangan SLiMS sebagai Sistem Otomasi di Perpustakaan...
 
Pengelolaan Repositori di Lingkungan Perpustakaan BSN
Pengelolaan Repositori di Lingkungan Perpustakaan BSNPengelolaan Repositori di Lingkungan Perpustakaan BSN
Pengelolaan Repositori di Lingkungan Perpustakaan BSN
 
Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...
Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...
Manajemen Risiko Berbasis Standar di Lembaga Informasi: Pengenalan SNI ISO 31...
 
Navigating Uncertainty through Standards
Navigating Uncertainty through StandardsNavigating Uncertainty through Standards
Navigating Uncertainty through Standards
 
Evaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan SumatifEvaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan Sumatif
 
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...
Teori Pembangunan Dunia Ketiga (Teori Modernisasi, Teori Ketergantungan, dan ...
 
Mendefinisikan Ulang Keterampilan dan Kompetensi Pustakawan untuk Mendukung E...
Mendefinisikan Ulang Keterampilan dan Kompetensi Pustakawan untuk Mendukung E...Mendefinisikan Ulang Keterampilan dan Kompetensi Pustakawan untuk Mendukung E...
Mendefinisikan Ulang Keterampilan dan Kompetensi Pustakawan untuk Mendukung E...
 
Menilai Dampak Perpustakaan Menggunakan ISO 16439:2014 (Tinjauan Umum)
Menilai Dampak Perpustakaan Menggunakan ISO 16439:2014 (Tinjauan Umum)Menilai Dampak Perpustakaan Menggunakan ISO 16439:2014 (Tinjauan Umum)
Menilai Dampak Perpustakaan Menggunakan ISO 16439:2014 (Tinjauan Umum)
 
Pengelolaan Repositori Perpustakaan BSN dengan Pendekatan Manajemen Mutu SNI ...
Pengelolaan Repositori Perpustakaan BSN dengan Pendekatan Manajemen Mutu SNI ...Pengelolaan Repositori Perpustakaan BSN dengan Pendekatan Manajemen Mutu SNI ...
Pengelolaan Repositori Perpustakaan BSN dengan Pendekatan Manajemen Mutu SNI ...
 
Pengenalan Implementasi ISO 20121:2012 Event Sustainability Management System...
Pengenalan Implementasi ISO 20121:2012 Event Sustainability Management System...Pengenalan Implementasi ISO 20121:2012 Event Sustainability Management System...
Pengenalan Implementasi ISO 20121:2012 Event Sustainability Management System...
 
Menjadi Pustakawan Data (Being a Data Librarian)
Menjadi Pustakawan Data (Being a Data Librarian)Menjadi Pustakawan Data (Being a Data Librarian)
Menjadi Pustakawan Data (Being a Data Librarian)
 
Desain Implementasi ISO 31000 sebagai Pedoman Manajemen Risiko di Unit Dokume...
Desain Implementasi ISO 31000 sebagai Pedoman Manajemen Risiko di Unit Dokume...Desain Implementasi ISO 31000 sebagai Pedoman Manajemen Risiko di Unit Dokume...
Desain Implementasi ISO 31000 sebagai Pedoman Manajemen Risiko di Unit Dokume...
 
Manajemen Keamanan Informasi di Perpustakaan Menggunakan Framework SNI ISO/IE...
Manajemen Keamanan Informasi di Perpustakaan Menggunakan Framework SNI ISO/IE...Manajemen Keamanan Informasi di Perpustakaan Menggunakan Framework SNI ISO/IE...
Manajemen Keamanan Informasi di Perpustakaan Menggunakan Framework SNI ISO/IE...
 
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...
Pengangkatan PNS dalam Jabatan Fungsional Pustakawan melalui Penyesuaian/Inpa...
 
Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...
Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...
Menuju ASN yang Profesional Berbasis Sistem Merit melalui Penguatan Jabatan F...
 
Direktori SNI Wajib 2015
Direktori SNI Wajib 2015Direktori SNI Wajib 2015
Direktori SNI Wajib 2015
 

Recently uploaded

PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYA
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYAPRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYA
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYALex PRTOTO
 
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barangContoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barangRadhialKautsar
 
MANAJEMEN-ASET SEKTOR PUBLIK1111111-.ppt
MANAJEMEN-ASET SEKTOR PUBLIK1111111-.pptMANAJEMEN-ASET SEKTOR PUBLIK1111111-.ppt
MANAJEMEN-ASET SEKTOR PUBLIK1111111-.pptnugrohoaditya12334
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptxFORTRESS
 
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdf
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdfKELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdf
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdfPritaRatuliu
 
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024DarmiePootwo
 
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptxerlyndakasim2
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptxFORTRESS
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda AcehTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda AcehFORTRESS
 
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank TerpercayaUnikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercayaunikbetslotbankmaybank
 
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptxPPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptxvickrygaluh59
 
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di IndonesiaJudul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di IndonesiaHaseebBashir5
 
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptxRISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptxerlyndakasim2
 
Materi Surat Penawaran Dalam Organisasi dan Perusahaan
Materi Surat Penawaran Dalam Organisasi dan PerusahaanMateri Surat Penawaran Dalam Organisasi dan Perusahaan
Materi Surat Penawaran Dalam Organisasi dan PerusahaanAlexSakthi
 
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...gamal imron khoirudin
 
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptxAndiAzhar9
 
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)DenniPratama2
 
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaasaw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaNovaRuwanti
 
10. (D) LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx
10. (D)  LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx10. (D)  LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx
10. (D) LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptxerlyndakasim2
 
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptx
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptxPPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptx
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptxYasfinaQurrotaAyun
 

Recently uploaded (20)

PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYA
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYAPRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYA
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYA
 
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barangContoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
Contoh contoh soal dan jawaban persediaan barang
 
MANAJEMEN-ASET SEKTOR PUBLIK1111111-.ppt
MANAJEMEN-ASET SEKTOR PUBLIK1111111-.pptMANAJEMEN-ASET SEKTOR PUBLIK1111111-.ppt
MANAJEMEN-ASET SEKTOR PUBLIK1111111-.ppt
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aneka Pintu Aluminium di Banda Aceh.pptx
 
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdf
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdfKELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdf
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdf
 
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda AcehTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
 
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank TerpercayaUnikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
 
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptxPPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
 
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di IndonesiaJudul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
 
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptxRISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
 
Materi Surat Penawaran Dalam Organisasi dan Perusahaan
Materi Surat Penawaran Dalam Organisasi dan PerusahaanMateri Surat Penawaran Dalam Organisasi dan Perusahaan
Materi Surat Penawaran Dalam Organisasi dan Perusahaan
 
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
 
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx
 
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)
 
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaasaw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
10. (D) LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx
10. (D)  LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx10. (D)  LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx
10. (D) LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx
 
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptx
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptxPPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptx
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptx
 

Berikut ketersediaan SNI berdasarkan kriteria UU SPK:SNI Barang- Jumlah SNI barang yang telah ditetapkan sampai April 2018 adalah 9.798 buah SNI.- Contoh cakupan SNI Barang: spesifikasi beras, spesifikasi semen, spesifikasi ban mobil, dan lain-lain. SNI Jasa- Jumlah SNI jasa yang telah ditetapkan sampai April 2018 adalah sekitar 500 buah SNI.- Contoh cakupan SNI j

  • 1.
  • 2. SNI Dalam Angka 2018 Edisi April
  • 3.
  • 4. Pusat Informasi dan Dokumentasi Standardisasi Badan Standardisasi Nasional 2018
  • 5. SNI Dalam Angka 2018: Edisi April Pengarah: Dr. Dra. Zakiyah, M.M. (Deputi Bidang Informasi dan Pemasyarakatan Standardisasi) Penanggungjawab: Y. Kristanto Widiwardono, MIT (Kepala Pusat Informasi dan Dokumentasi Standardisasi) Minanuddin, SIP. M.Hum. (Kepala Bidang Dokumentasi dan Perpustakaan Standardisasi) Penyusun: Muhammad Bahrudin Nursidik Fadillah Editor: Erni Sumarni Patria Rahayu Firmansyah Layout dan Desain Cover: Muhammad Bahrudin © BSN 2018 Hak cipta dilindungi Undang-Undang Badan Standardisasi Nasional (BSN) Gedung BPPT I, Jl. MH. Thamrin 8, Kebon Sirih Jakarta 10340 - Indonesia Telp. 021 3927422 Fax. 021 3927527 E-mail: dokinfo@bsn.go.id www.bsn.go.id Diterbitkan oleh Badan Standardisasi Nasional Jakarta
  • 6. Tentang SNI Dalam Angka Data menggambarkan sebuah representasi fakta yang tersusun secara terstruktur. Selain deskripsi dari sebuah fakta, data juga dapat merepresentasikan suatu objek atau kejadian. Sederhananya, data adalah catatan atas sekumpulan fakta. Data merupakan bentuk jamak dari datum yang berasal dari bahasa Latin yang berarti ‘’sesuatu yang diberikan’’. Dalam penggunaan sehari-hari, data berarti suatu pernyataan yang diterima secara apa adanya. Pernyataan ini adalah hasil pengukuran atau pengamatan suatu variabel yang bentuknya dapat berupa angka, kata-kata atau citra. Data dapat menjadi sesuatu yang bermakna bagi yang menerimanya jika telah dilakukan pemrosesan atau pengolahan data menjadi informasi. Oleh karena itu, informasi dapat diartikan sebagai sesuatu yang dihasilkan dari pengolahan data menjadi lebih mudah dimengerti dan bermakna yang menggambarkan suatu kejadian dan fakta yang ada. Data memiliki fungsi yang sangat penting bagi kinerja dan kelancaran kerja suatu instansi pemerintah. Suatu instansi pemerintah untuk menghasilkan perencanaan pembangunan yang baik, terukur dan komprehensif memerlukan dukungan data yang akurat, valid dan berkualitas. Proses perencanaan yang baik, terukur dan komprehensif merupakan titik penting untuk berhasilnya pembangunan. Data dan informasi yang akurat dan valid harus tersedia demi perencanaan pembangunan yang berkualitas. SNI Dalam Angka ini merupakan suatu bentuk penyajian data dan informasi yang komprehensif tentang standardisasi dan penilaian kesesuaian di Indonesia. Publikasi ini menyajikan berbagai data dan informasi, mulai dari statistik SNI, perkembangan jumlah SNI dari tahun ke tahun, statistik ketersediaan Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK) di Indonesia, hingga statistik ketersediaan SNI terkait 10 Produk Unggulan Indonesia. Pada edisi ini, data yang disajikan adalah sampai dengan 30 April 2018. Penyajian data dan informasi ini dapat menjadi rujukan bagi penentuan kebijakan dan program sasaran yang akan dilaksanakan oleh Badan Standardisasi Nasional (BSN) khususnya dan sebagai informasi yang valid dan akurat bagi stakeholder dan seluruh masyarakat Indonesia pada umumnya. Dengan ini, diharapkan hasil akhir kebijakan dan program yang dijalankan dapat mencapai tujuan akhir sesuai dengan Rencana Strategis instansi yang telah ditetapkan. Selain itu juga meningkatkan awareness masyarakat tentang dunia standardisasi dan penilaian kesesuaian, khususnya di Indonesia. Untuk mewujudkan kualitas data yang baik dan terintegrasi, diperlukan kerjasama dengan semua penyedia data di tiap unit kerja instansi yang nantinya dikelola dalam satu basis data (database) yang terpercaya, valid dan senantiasa diperbarui (up to date). Saat ini pengelolaan basis data standardisasi dikelola oleh Bidang Dokumentasi dan Perpustakaan, Pusat Informasi dan Dokumentasi Standardisasi - BSN. Melalui SNI Dalam Angka ini, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan data standardisasi dan penilaian kesesuaian dari para pemangku kepentingan. Publikasi lain terkait dengan standardisasi dan penilaian kesesuaian perlu dikembangkan. Semoga SNI Dalam Angka ini bermanfaat bagi semua pihak, baik internal Badan Standardisasi Nasional, pemangku kepentingan dan juga masyarakat secara luas. Penyusun, “Suatu instansi pemerintah untuk dapat menghasilkan perencanaan pembangunan yang baik, terukur dan komprehensif memerlukan dukungan data yang akurat, valid dan berkualitas.” v
  • 8. v Tentang SNI Dalam Angka 1 Statistik SNI Terkini 5 Statistik Bulanan SNI Penetapan 2018 (Januari – April) 9 Data Perkembangan SNI Periode 2013 – 2017 13 Ketersediaan SNI Berdasarkan Kriteria UU SPK 17 Ketersediaan Lembaga Penilaian Kesesuaian di Indonesia 21 SNI yang Diberlakukan Secara Wajib 23 Ketersediaan SNI 10 Produk Utama Indonesia 25 SNI Mendukung Penguatan Industri Produk Unggulan Indonesia 27 SNI Terkait Udang 31 SNI Terkait Kopi 35 SNI Terkait Kelapa Sawit 39 SNI Terkait Kakao 43 SNI Terkait Alas Kaki 47 SNI Terkait Karet dan Produk Karet 51 SNI Terkait Tekstil dan Produk Tekstil 55 SNI Terkait Sektor Otomotif 59 SNI Terkait Furnitur 63 SNI Terkait Sektor Elektronika Daftar Isi vii
  • 10. STATISTIK SNI TERKINI SNI TERKAIT SEKTOR ELEKTRONIKA Sumber gambar: ticmi.co.id 1
  • 11. No. Klasifikasi SNI Berdasarkan Sektor ICS (International Classification for Standards) SNI Berlaku SNI Abolisi/Tidak Berlaku Jumlah SNI yang Ditetapkan 1 Pertanian dan teknologi pangan 1.999 438 2.437 2 Konstruksi 864 182 1.046 3 Elektronik, teknologi informasi dan komunikasi 414 9 423 4 Teknologi perekayasaan 1.546 282 1.828 5 Umum, infrastruktur dan ilmu pengetahuan 649 62 711 6 Kesehatan, keselamatan dan lingkungan 826 128 954 7 Teknologi bahan 2.727 555 3.282 8 Teknologi khusus 262 68 330 9 Transportasi dan distribusi pangan 511 206 717 Total 9.798 1.930 11.728 Tabel 1. Statistik SNI Terkini (1988 – April 2018) Sumber: Pusido BSN, 2018 2
  • 12. Grafik 1. Statistik SNI Terkini (1988 – April 2018) Sumber: Pusido BSN, 2018 3
  • 13. 4
  • 14. STATISTIK BULANAN SNI PENETAPAN 2018 (JANUARI - APRIL) Sumber gambar: pixabay.com 5
  • 15. Badan Standardisasi Nasional (BSN) pada tahun 2018 (Januari s.d. April) telah menetapkan 51 SNI, dengan rincian klasifikasi berdasarkan ICS (International Classification for Standards) sebagai berikut: No. Klasifikasi SNI Berdasarkan Sektor ICS Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sept Okt Nov Des Subtotal 1 Pertanian dan teknologi pangan 0 0 2 7 0 0 0 0 0 0 0 0 9 2 Konstruksi 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 3 Elektronik, teknologi informasi dan komunikasi 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 4 Teknologi perekayasaan 0 0 5 5 0 0 0 0 0 0 0 0 10 5 Umum, infrastruktur dan ilmu pengetahuan 0 2 3 3 0 0 0 0 0 0 0 0 8 6 Kesehatan, keselamatan dan lingkungan 0 0 0 11 0 0 0 0 0 0 0 0 11 7 Teknologi bahan 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 2 8 Teknologi khusus 0 0 6 0 0 0 0 0 0 0 0 0 6 9 Transportasi dan distribusi pangan 0 0 2 1 0 0 0 0 0 0 0 0 3 Total 0 2 20 29 0 0 0 0 0 0 0 0 51 Tabel 2. Statistik Bulanan SNI Penetapan 2018 Berdasarkan Klasifikasi ICS (Januari – April) Sumber: Pusido BSN, 2018 6
  • 16. Status Penetapan SNI Jumlah SNI yang Ditetapkan Baru 22 Revisi 24 Amandemen 2 Terjemahan 0 Ralat 0 Konfirmasi 3 Total 51 Keterangan Status Penetapan SNI Baru : SNI penetapan baru Revisi : SNI revisi Amandemen : SNI amandemen Terjemahan : SNI adopsi standar internasional /asing yang diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia Ralat : SNI ralat (corrigenda) dari edisi sebelumnya Konfirmasi : SNI hasil kaji ulang yang tidak merubah substansi dari edisi sebelumnya Tabel 3. Statistik SNI Penetapan 2018 Berdasarkan Status Penetapan SNI (Januari – April) Table 12. Ketersediaan SNI sektor elektronika Sumber: Pusido BSN, 2014 Grafik 2. Statistik SNI Penetapan 2018 Berdasarkan Status Penetapan SNI (Januari – April) Sumber: Pusido BSN, 2018 Table 12. Ketersediaan SNI sektor elektronika Sumber: Pusido BSN, 2014 Sumber: Pusido BSN, 2018 7
  • 17. 8
  • 18. DATA PERKEMBANGAN SNI PERIODE 2013 - 2017 Sumber gambar: pixabay.com 9
  • 19. Grafik 3. Perkembangan Jumlah SNI yang Telah Ditetapkan BSN Periode 2013 – 2017 (SNI Berlaku dan Abolisi) Sumber: Pusido BSN, 2018 10
  • 20. Grafik 4. Perkembangan Jumlah SNI yang Ditetapkan per Tahun oleh BSN Periode 2013 – 2017 Sumber: Pusido BSN, 2018 11
  • 21. 12
  • 22. KETERSEDIAAN SNI BERDASARKAN KRITERIA UU SPK* *Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2014 tentang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian Sumber gambar: pixabay.com 13
  • 23. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2014 tentang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian (UU SPK) pada Pasal 1 menyebutkan: - Barang adalah setiap benda, baik berwujud maupun tidak berwujud, baik bergerak maupun tidak bergerak, baik dapat dihabiskan maupun tidak dapat dihabiskan, dan dapat diperdagangkan, dipakai, digunakan, atau dimanfaatkan oleh konsumen atau Pelaku Usaha. - Jasa adalah setiap layanan dan unjuk kerja berbentuk pekerjaan atau hasil kerja yang dicapai, yang disediakan oleh satu pihak ke pihak lain dalam masyarakat untuk dimanfaatkan oleh konsumen atau Pelaku Usaha. - Sistem adalah perangkat unsur yang secara teratur saling berkaitan untuk menjalankan suatu kegiatan - Proses adalah rangkaian tindakan, perbuatan, atau pengolahan yang mengubah masukan menjadi keluaran. - Personal adalah perseorangan yang bertindak untuk diri sendiri yang berkaitan dengan pembuktian kompetensi. Kriteria SNI Barang: - SNI barang memuat spesifikasi/persyaratan mutu barang. - Spesifikasi/persyaratan mutu barang dapat diukur secara kuantitatif - SNI barang bisa memuat cara uji menjadi satu atau bisa juga SNI Cara Uji yang terpisah - SNI barang juga bisa dilakukan marking (penandaan) tanda SNI. - Contoh cakupan SNI Barang: spesifikasi, persyaratan, atau yang langsung menyebutkan barangnya. Kriteria SNI Jasa: - Unjuk kerja yang dimaksud di sini terkait dengan performance layanan dari satu pihak (pemberi jasa) kepada pihak lain (penerima jasa). - Kinerja/unjuk kerja/performance jasa diukur dengan inspeksi. - Contoh cakupan SNI jasa: jasa kesehatan, jasa penerbangan, jasa logistik, jasa purna jual, jasa penilaian kesesuaian, dan jasa lainnya. 14
  • 24. Kriteria SNI Sistem: - SNI yang mencakup beberapa proses utama/disebut perangkat unsur dimana dari setiap proses itu ada input dan output. Artinya, output dari sebuah proses dapat menjadi input dari proses selanjutnya. - Kinerja pemenuhan terhadap persyaratan proses- proses dalam sebuah SNI sistem dapat diukur dengan melakukan assessment/audit. - Contoh cakupan SNI Sistem: Sistem manajemen mutu, sistem keamanan pangan, sistem manajemen keamanan informasi, sistem manajemen risiko, sistem manajemen lingkungan, sistem manajemen laboratorium, dll. Kriteria SNI Proses: - Proses adalah bagian dari sistem. - Di dalam SNI Proses dapat terdiri dari satu atau lebih kegiatan yang diperlukan untuk mengubah input menjadi output. Output di sini dapat merupakan output akhir maupun output antara. - SNI Proses dapat mencakup output akhir maupun output antara. - Output akhir merupakan hasil akhir yang dapat langsung digunakan sebagai jasa atau barang. - Output antara adalah input untuk melanjutkan suatu kegiatan sehingga menghasilkan output akhir. - Kinerja proses dapat diukur dengan inspeksi - Contoh cakupan SNI Proses: Prosedur, Cara uji, Tata cara, Tata kelola, Perencanaan, Penyusunan laporan, dll. Kriteria SNI Personel: - SNI Personel mencakup pelatihan, kurikulum, kualifikasi, kompetensi dan personel untuk menduduki suatu jenis pekerjaan/profesi. - Contoh cakupan SNI Personel: pelatihan, kurikulum, kualifikasi, kompetensi dan personel Kriteria SNI Lainnya: - Untuk SNI-SNI yang tidak masuk ke dalam 5 kriteria SNI berdasarkan UU SPK maka dimasukkan ke dalam Kriteria Lainnya. - Contoh: SNI nomenklatur, SNI satuan ukuran, SNI standar dasar 15
  • 25. No. Kriteria Jumlah SNI yang Berlaku 1 SNI Barang 5.484 2 SNI Jasa 42 3 SNI Sistem 302 4 SNI Proses 3.408 5 SNI Personel 67 6 SNI Lainnya 495 Jumlah 9.798 Tabel 4. Ketersediaan SNI Berdasarkan Kriteria UU SPK *Berdasarkan data SNI berlaku s.d. April 2018 Grafik 5. Ketersediaan SNI Berdasarkan Kriteria UU SPK Sumber: Pusido BSN, 2018 Sumber: Pusido BSN, 2018 16
  • 26. KETERSEDIAAN LEMBAGA PENILAIAN KESESUAIAN (LPK) DI INDONESIA Sumber gambar: targetcareers.co.uk 17
  • 27. No. Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK) Aktif Tidak Aktif Total LPK 1 Laboratorium Penguji 972 219 1.191 2 Laboratorium Kalibrasi 214 39 253 3 Laboratorium Medik 56 3 59 4 Lembaga Inspeksi 82 37 119 5 Penyelenggara Uji Profisiensi 15 0 15 Total 1.339 298 1.637 Tabel 5. Ketersediaan Laboratorium, Lembaga Inspeksi dan Penyelenggara Uji Profisiensi di Indonesia Sumber: Pusat Akreditasi Laboratorium dan Lembaga Inspeksi, BSN 2018 18
  • 28. No. Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK) Aktif Tidak Aktif Total LPK 1 Lembaga Sertifikasi Sistem Manajemen Lingkungan (LSSML) 20 0 20 2 Lembaga Penilai Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (LPPHPL) 13 1 14 3 Lembaga Sertifikasi Ekolabel (LSE) 2 0 2 4 Lembaga Validasi dan/atau Verifikasi Gas Rumah Kaca (LVVGRK) 3 0 3 5 Lembaga Sertifikasi Sistem Manajemen Energi (LSSME) 2 0 2 6 Lembaga Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu (LSSM) 40 1 41 7 Lembaga Sertifikasi Hazard Analytical Critical Control Point (LSHACCP) 7 0 7 8 Lembaga Sertifikasi Sistem Manajemen Keamanan Pangan (LSSMKP) 8 0 8 9 Lembaga Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu Alat Kesehatan (LSSMMAK) 2 0 2 10 Lembaga Sertifikasi Produk (LSPro) 65 0 65 11 Lembaga Sertifikasi Organik (LSO) 8 0 8 12 Lembaga Sertifikasi Sistem Manajemen Keamanan Informasi (LSSMKI) 2 0 2 13 Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu (LVLK) 25 0 25 14 Lembaga Sertifikasi Personil (LSP) 11 0 11 15 Lembaga Sertifikasi Usaha Pariwisata (LSUP) 41 4 45 Total 249 6 255 Tabel 6. Ketersediaan Lembaga Sertifikasi di Indonesia Sumber: Pusat Akreditasi Lembaga Sertifikasi, BSN 2018 19
  • 30. SNI YANG DIBERLAKUKAN SECARA WAJIB Sumber gambar: lifehacker.com.au 21
  • 31. No. Instansi Teknis Jumlah SNI yang telah diregulasi Jumlah SNI yang telah diregulasi dan dinotifikasi ke WTO 1 Kementerian Perindustrian 105 98 2 Kementerian Kelautan dan Perikanan 2 2 3 Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral 27 4 4 Kementerian Pertanian 3 3 5 Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) 1 0 6 Kementerian Perhubungan 14 0 7 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 55 0 Total 207 107 Tabel 7. SNI yang Telah Diberlakukan Secara Wajib Berdasarkan Instansi Teknis Sumber: Pusat Sistem Penerapan Standar - BSN, 2018 22
  • 32. KETERSEDIAAN SNI 10 PRODUK UTAMA INDONESIA Sumber gambar: ppei.kemendag.go.id 23
  • 34. SNI Mendukung Penguatan Industri Produk Unggulan Indonesia Dalam perdagangan internasional, penerapan berbagai hambatan berdampak signifikan pada transaksi perdagangan. Walaupun hambatan tarif relatif sudah menurun secara bertahap melalui negosiasi multilateral dan peningkatan perjanjian perdagangan bebas, namun bukan berarti perdagangan internasional sudah benar- benar terbuka. Banyak negara di dunia, khususnya negara maju, kini memberlakukan hambatan non tarif sebagai upaya untuk melindungi industri dan pasar dalam negerinya. Selain hambatan non tarif, negara-negara juga menerapkan kebijakan non tarif, yaitu kebijakan non pajak yang dapat mempengaruhi jalannya perdagangan. Untuk menyikapi segala hambatan perdagangan internasional, tentu industri dalam negeri harus kuat. Kita harus menciptakan iklim agar industri kita maju, agar industri nasional kita laku di dalam negeri, dan pada saatnya bisa ekspor ke luar negeri. Standardisasi menjadi salah satu aspek pendukungnya. Berdasarkan website ppei.kemendag.go.id (Pendidikan dan Pelatihan Ekspor Indonesia – Kementerian Perdagangan RI), 10 Produk Unggulan Indonesia dibagi dalam 3 kategori yaitu; Produk Utama Indonesia, Produk Potensial Indonesia dan Produk Jasa. Produk Utama Indonesia diantaranya adalah sebagai berikut; - udang, - kopi, - kelapa sawit, - kakao, - alas kaki, - karet dan produk karet, - tekstil dan produk tekstil, - otomotif, - furniture, dan - elektronika. Terkait dengan 10 Produk Utama Indonesia tersebut, melalui SNI Dalam Angka ini mengidentifikasi ketersediaan Standar Nasional Indonesia (SNI) yang mendukungnya. 25
  • 35. Berikut adalah data mengenai ketersediaan SNI terkait 10 Produk Utama Indonesia. No. Produk Utama Indonesia SNI Tersedia 1 Udang 81 2 Kopi 22 3 Kelapa sawit 34 4 Kakao 19 5 Alas kaki 65 6 Karet dan produk karet 143 7 Tekstil dan produk tekstil 389 8 Otomotif 181 9 Furnitur 61 10 Elektronika 750 Data selanjutnya adalah penjabaran ketersediaan SNI per produk tersebut yang dapat dimanfaatkan bagi manajemen BSN, pelaku usaha dan masyarakat pada umumnya dalam mendukung penguatan industri dalam negeri. Sumber: Pusido BSN, 2018 26
  • 36. SNI TERKAIT UDANG Sumber gambar: manettas.com.au 27
  • 37. No. Klasifikasi SNI Tersedia 1 Budidaya udang 46 2 Budidaya udang - Penyakit 6 3 Budidaya udang - Pakan 1 4 Produk udang 8 5 Produk udang - Cara uji 9 6 Penangkapan udang 8 7 Logistik terkait udang 3 Jumlah 81 Tabel 8.1 Ketersediaan SNI terkait udang Grafik 8.1 Ketersediaan SNI terkait udang Sumber: Pusido BSN, 2018 Grafik 1.2 Ketersediaan SNI sektor jasa kesehatan Sumber: Pusido BSN, 2014 Sumber: Pusido BSN, 2018 28
  • 38. Grafik 8.2 Perbandingan SNI terkait udang yang diadopsi dari standar internasional (harmonis) Sumber: Pusido BSN, 2018 29
  • 39. 30
  • 40. SNI TERKAIT KOPI Sumber gambar: architecturedsgn.com 31
  • 41. No. Klasifikasi SNI Tersedia 1 Kopi (secara umum) 1 2 Produk kopi 8 3 Produk kopi - Cara uji 2 4 Peralatan terkait kopi 11 Jumlah 22 Grafik 9.1 Ketersediaan SNI terkait kopi Sumber: Pusido BSN, 2018 No. Klasifikasi SNI Tersedia 1 Infrastruktur bandara 8 Tabel 9.1 Ketersediaan SNI terkait kopi Sumber: Pusido BSN, 2018 32
  • 42. Grafik 9.2 Perbandingan SNI kopi yang diadopsi dari standar internasional (harmonis) Sumber: Pusido BSN, 2016 Grafik 2.3 Perbandingan SNI sektor jasa penerbangan (transportasi udara) yang telah harmonis standar internasional Sumber: Pusido BSN, 2014 33
  • 43. 34
  • 44. SNI TERKAIT KELAPA SAWIT Sumber gambar: khasiat.co.id 35
  • 45. No. Klasifikasi SNI Tersedia 1 Kelapa sawit (secara umum) 2 2 Produk kelapa sawit 20 3 Produk kelapa sawit - Cara uji 1 4 Peralatan terkait kelapa sawit 11 Jumlah 34 Tabel 10.1 Ketersediaan SNI terkait kelapa sawit Tabel 3. Ketersediaan SNI sektor jasa pariwisata Sumber: Pusido BSN, 2014 Grafik 10.1 Ketersediaan SNI terkait kelapa sawit Sumber: Pusido BSN, 2018 Grafik 3.2 Ketersediaan SNI sektor jasa pariwisata Sumber: Pusido BSN, 2014 Sumber: Pusido BSN, 2018 36
  • 46. Grafik 10.2 Perbandingan SNI terkait kelapa sawit yang diadopsi dari standar internasional (harmonis) Sumber: Pusido BSN, 2018 Grafik 3.3 Perbandingan SNI sektor jasa pariwisata yang diadopsi dari standar internasional Sumber: Pusido BSN, 2014 37
  • 47. 38
  • 48. SNI TERKAIT KAKAO Sumber gambar: blackeuse.com 39
  • 49. No. Klasifikasi SNI Tersedia 1 Kakao (secara umum) 6 2 Produk kakao 5 3 Peralatan terkait kakao 8 Jumlah 19 Grafik 11.1 Ketersediaan SNI terkait kakao Sumber: Pusido BSN, 2018 Grafik 4.2 Ketersediaan SNI sektor teknologi informasi dan komunikasi (e-ASEAN) Sumber: Pusido BSN, 2014 Tabel 11.1 Ketersediaan SNI terkait kakao Tabel 4. Ketersediaan SNI sektor teknologi informasi dan komunikasi (e-ASEAN) Sumber: Pusido BSN, 2014 Sumber: Pusido BSN, 2018 40
  • 50. Grafik 11.2 Perbandingan SNI terkait kakao yang diadopsi dari standar internasional (harmonis) Sumber: Pusido BSN, 2018 Grafik 4.3 Perbandingan SNI sektor teknologi informasi dan komunikasi (e-ASEAN) yang diadopsi dari standar internasional Sumber: Pusido BSN, 2014 41
  • 51. 42
  • 52. SNI TERKAIT ALAS KAKI Sumber gambar: concept-21.com 43
  • 53. No. Klasifikasi SNI Tersedia 1 Alas kaki (secara umum) 32 2 Alas kaki - Cara uji 21 3 Alas kaki pengaman 10 4 Alas kaki pengaman - Cara uji 2 Jumlah 65 Grafik 12.1 Ketersediaan SNI terkait alas kaki Sumber: Pusido BSN, 2018 Tabel 12.1 Ketersediaan SNI terkait alas kaki Tabel 5. Ketersediaan SNI sektor jasa logistik Sumber: Pusido BSN, 2014 Sumber: Pusido BSN, 2018 44
  • 54. Grafik 12.2 Perbandingan SNI terkait alas kaki yang diadopsi dari standar internasional (harmonis) Sumber: Pusido BSN, 2016 Grafik 5.3 Perbandingan SNI sektor jasa logistik yang diadopsi dari standar internasional Sumber: Pusido BSN, 2014 45
  • 55. 46
  • 56. SNI TERKAIT KARET DAN PRODUK KARET SNI TERKAIT SEKTOR KARET DAN PRODUK KARET Sumber gambar: pixfeeds.com 47
  • 57. No. Klasifikasi SNI Tersedia 1 Bahan mentah untuk karet 27 2 Bahan mentah untuk karet - Cara uji 2 3 Karet (secara umum) 42 4 Karet (secara umum) - Cara uji 12 5 Produk karet 41 6 Produk karet - Cara uji 3 7 Ban 16 Jumlah 143 Grafik 13.1 Ketersediaan SNI karet dan produk karet Sumber: Pusido BSN, 2018 Grafik 6.2 Ketersediaan SNI sektor karet dan produk Tabel 13.1 Ketersediaan SNI karet dan produk karet Tabel 6. Ketersediaan SNI sektor karet dan produk karet Sumber: Pusido BSN, 2014 Sumber: Pusido BSN, 2018 48
  • 58. Grafik 13.2 Perbandingan SNI karet dan produk karet yang diadopsi dari standar internasional (harmonis) Sumber: Pusido BSN, 2016 Grafik 6.3 Perbandingan SNI sektor karet dan produk karet yang diadopsi dari standar internasional Sumber: Pusido BSN, 2014 49
  • 59. 50
  • 60. SNI TERKAIT TEKSTIL DAN PRODUK TEKSTIL Sumber gambar: betterwork.org 51
  • 61. No. Klasifikasi SNI Tersedia 1 Serat tekstil 7 2 Serat tekstil - Cara uji 65 3 Produk industri tekstil 117 4 Produk industri tekstil - Cara uji 181 5 Mesin tekstil 12 6 Pakaian 34 7 Pakaian - Cara uji 3 8 Penutup kepala. Aksesoris pakaian. Pengunci (fastening) pakaian 2 9 Penutup kepala. Aksesoris pakaian. Pengunci (fastening) pakaian - Cara uji 10 10 Bahan untuk penguatan komposit 2 Jumlah 389 Grafik 14.1 Ketersediaan SNI tekstil dan produk tekstil Sumber: Pusido BSN, 2018 Grafik 7.2 Ketersediaan SNI sektor tekstil dan produk tekstil Sumber: Pusido BSN, 2014 Tabel 14.1 Ketersediaan SNI tekstil dan produk tekstil Tabel 7. Ketersediaan SNI sektor tekstil dan produk tekstil Sumber: Pusido BSN, 2014 Sumber: Pusido BSN, 2018 52
  • 62. Grafik 14.2 Perbandingan SNI tekstil dan produk tekstil yang diadopsi dari standar internasional (harmonis) Sumber: Pusido BSN, 2018 Grafik 7.3 Perbandingan SNI sektor tekstil dan produk tekstil yang diadopsi dari standar internasional Sumber: Pusido BSN, 2014 53
  • 63. 54
  • 64. SNI TERKAIT SEKTOR OTOMOTIF SNI TERKAIT SEKTOR OTOMOTIF Sumber gambar: wsj.com 55
  • 65. No. Klasifikasi Berdasarkan ICS SNI Tersedia 1 Sistem pada kendaraan jalan raya 87 2 Sistem pada kendaraan jalan raya - Cara uji 44 3 Motor bakar untuk kendaraan 15 4 Motor bakar untuk kendaraan - Cara uji 11 5 Kendaraan komersial 1 6 Kendaraan komersial - Cara uji 1 7 Mobil penumpang. Karavan 1 8 Kendaraan bermotor roda dua dan moped 13 9 Kendaraan bermotor roda dua dan moped - Cara uji 3 10 Kendaraan listrik 1 11 Kendaraan listrik - Cara uji 2 12 Kendaraan untuk tujuan khusus 2 Jumlah 181 Grafik 15.1 Ketersediaan SNI sektor otomotif Sumber: Pusido BSN, 2018 Grafik 8.2 Ketersediaan SNI sektor otomotif Sumber: Pusido BSN, 2014 Tabel 15.1 Ketersediaan SNI sektor otomotif Tabel 8. Ketersediaan SNI sektor otomotif Sumber: Pusido BSN, 2014 Sumber: Pusido BSN, 2018 56
  • 66. Grafik 15.2 Perbandingan SNI sektor otomotif yang diadopsi dari standar internasional (harmonis) Sumber: Pusido BSN, 2018 Grafik 8.3 Perbandingan SNI sektor otomotif yang diadopsi dari standar internasional Sumber: Pusido BSN, 2014 57
  • 67. 58
  • 68. SNI TERKAIT FURNITUR SNI TERKAIT SEKTOR PERIKANAN Sumber gambar: propertylettingfurniture.co.uk 59
  • 69. No. Klasifikasi Jumlah SNI 1 Furnitur 57 2 Furnitur - Cara uji 4 Jumlah 61 Grafik 16.1 Ketersediaan SNI terkait furnitur Sumber: Pusido BSN, 2018 Grafik 9.2 Ketersediaan SNI sektor perikanan Sumber: Pusido BSN, 2014 Tabel 16.1 Ketersediaan SNI terkait furnitur Tabel 9. Ketersediaan SNI sektor perikanan Sumber: Pusido BSN, 2014 Sumber: Pusido BSN, 2018 60
  • 70. Grafik 16.2 Perbandingan SNI terkait furnitur yang diadopsi dari standar internasional (harmonis) Sumber: Pusido BSN, 2018 Grafik 9.3 Perbandingan SNI sektor perikanan yang diadopsi dari standar internasional Sumber: Pusido BSN, 2014 61
  • 71. 62
  • 72. SNI TERKAIT SEKTOR ELEKTRONIKA SNI TERKAIT SEKTOR ELEKTRONIKA Sumber gambar: exin.ba 63
  • 73. No. Klasifikasi SNI Tersedia 1 Rekayasa listrik, isolasi, bahan konduktor dan semikonduktor, kawat dan kabel 205 2 Peralatan listrik, switchgear dan control gear, lampu, mesin berputar, transformator, reaktor 317 3 Penyearah, konverter, power supply, sel galvanis dan batere, jaringan distribusi tenaga, peralatan listrik khusus, peralatan traksi listrik 102 4 Komponen elektronik (umum), resistor, kapasitor, piranti semikonduktor 17 5 Tabung elektronik, sirkuit 12 6 Komponen elektromekanik, optoelektronik, peralatan laser 3 7 Piranti listrik rumah tangga, perkakas genggam 94 Jumlah 750 Grafik 17.1 Ketersediaan SNI sektor elektronika Sumber: Pusido BSN, 2018 Grafik 12.2 Ketersediaan SNI sektor elektronika Sumber: Pusido BSN, 2014 Tabel 17.1 Ketersediaan SNI sektor elektronika Table 12. Ketersediaan SNI sektor elektronika Sumber: Pusido BSN, 2014 Sumber: Pusido BSN, 2018 64
  • 74. Grafik 17.2 Perbandingan SNI sektor elektronika yang diadopsi dari standar internasional (harmonis) Sumber: Pusido BSN, 2018 Grafik 12.3 Perbandingan SNI sektor elektronika yang diadopsi dari standar internasional Sumber: Pusido BSN, 2014 65
  • 75. 66