Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Ibrahimy Mempersembahkan Teknik Relaksasi Pijat Oksitosin.

1. TEKNIK RELAKSASI :
PIJAT OKSITOSIN

2. DEFENISI
Relaksasi merupakan suatu terapi dalam perilaku untuk mengurangi ketegangan dan
kecemasan. Relaksasi merupakan terapi yang diberikan kepada pasien dengan menenangkan
otot-otot tertentu sehingga memberikan efek rileks (Smeltzer & Bare, 2002).
Menurut Thantawy (1997) “relaksasi adalah teknik mengatasi kekhawatiran/kecemasan atau
stress melalui pengendoran otot-otot dan syaraf, itu terjadi atau bersumber pada obyek-obyek
tertentu”. Relaksasi merupakan suatu kondisi istirahat pada aspek fisik dan mental manusia,
sementara aspek spirit tetap aktif bekerja. Dalam keadaan relaksasi, seluruh tubuh dalam
keadaan homeostatis atau seimbang, dalam keadaan tenang tapi tidak tertidur, dan seluruh otot-
otot dalam keadaan rileks dengan posisi tubuh yang nyaman.

3. MACAM-MACAM TEKNIK RELAKSASI
 Tarik Napas Dalam
 Progressive Training
 Meditasi
 Hipnotis Lima Jari
 Distraksi
 Imajinasi Terbimbing

4. DEFINISI PIJAT OKSITOSIN
Pijat oksitosin merupakan salah satu solusi untuk mengatasi
ketidaklancaran produksi ASI. Pijat oksitosin adalah pemijatan pada
sepanjang tulang belakang (vertebrae) sampai tulang costae dan merupakan
usaha untuk merangsang hormone prolaktin dan oksitosin setelah
melahirkan (Yohmi & Rusli, 2009).

5. TUJUAN DAN MANFAAT PIJAT OKSITOSIN
Pijat oksitosin bertujuan untuk merangsang refleks oksitosin atau
refleks let down atau yang biasa disebut refleks pengeluaran ASI.
Menurut Depkes (2007), adapaun manfaat dari pijat oksitosin
antara lain:
a. Memberikan kenyamanan dan perasaan rileks pada ibu
b. Mengurangi bengkak pada payudara yang disebabkan pada
sumbatan ASI
c. Merangsang pelepasan hormon oksitosin
d. Memperlancar produksi dan pengeluaran ASI

6. CARA MELAKUKAN PIJAT OKSITOSIN
A.Persiapan Alat
1)Kursi atau meja tempat tidur
2)Bantal.
3)Minyak pijat
4)Handuk Kkecil
5)Wakom berisi air hangat

7. Langkah-langkah :
1) Buka baju dan pakaian dalam bagian atas pasien
2) Posisikan pasien pada posisi duduk nyaman.
3) Lakukan pemijatan dengan mendorong bagian dalam pangkal pergelangan tangan
mengikuti tulang belakang pada tubuh pasien dari bawah keatas. Pijatan ini diulangi
sebanyak 6 kali
4) Lakukan pemijatan menggunakan ibu jari dengan diulir mengikuti garis tulang belakang
pasien dari bawah keatas. Pijatan ini diulangi sebanyak 6 kali
5) Tekuk tangan pasien kebelakang, lalu lakukan pijatan dengan menggunakan tiga jari.
Scapula di bagi menjadi bagian atas, tengah dan bawah. Lakukan pijatan dengan
memutar dan diakhiri dengan menotok bagian tersebut. Lakukan dengan hitungan
sampai 3 lalu ulangi sebanyak 6 kali.
6) Posisi tangan pasien masih ditekuku kebelakang, lakukan pijatan mengikuti tulang
scapula. Lakukan sebanyak 6 kali.

8. 7) Gunakan 2 ibu jari untuk memijat bagian leher. Pijatkan dengan cara
mendorong dari bawah keatas. Lakukan sebanyak 6 kali.
8) Lakukan pijat lepas pada kedua bahu dengan menggunakan kedua tangan,
lakukan sebanyak 6 kali.
9) Lakukan pijatan pada dahi, letakkan jari tengah dan jari telunjuk pada tengah-
tengah dahi kemudian bagi dahi menjadi 2 sisi lalu lakukan pemijatan dengan
menarik kesalah satu sisi dahi terlebih dahulu lalu akhiri dengan melakukan
penekanan pada bagian tulang temporal. Lakukan 3 kali dan yang ketiga
diakhiri dengan penekanan pada tulang temporal.
10) Letakkan jari tengah dan jari telunjuk pada kedua alis, lakukan pemijatan
dengan menarik tangan kesalah satu sisi alis terlebih dahulu lalu diakhiri
dengan penekanan pada bagian tengah jarak antar kedua alis dengn
menggunakan satu jari.

9. 11) Letakkan 3 jari pada kedua sisi bagian dekat hidung, lalu tarik mengikuti tulang pipi.
Lakukan sebanyak 6 kali
12) Letakkan jari telunjuk pada bagian tengah diatas bibir lalu lakukan pijatan dengan
menarik kesalah satu sisi terlebih dahulu lakukan sebanyak 6 kali hitungan dan
diakhiri dengan melakukan penekanan pada bagian tengah di atas bibir.
13) Letakkan kedua jari-jari tangan pada dagu kemudian Lakukan pemijatan dengan
menarik ke salah satu sisi terlebih dahulu lalu diakhiri dengan melakukan penekanan
pada bagian tengah dagu.

10. 1) Pijat Payudara:
a) Pijat Kupu-kupu besar:
Letakan kedua tangan pada bagian dada tepatnya di bawah tulang
klavikula. Lakukan pijatan memutar dari arah dalam keluar pada
bagian bawah dekat tulang klavikula. Kemudia lakukan hal yang
sama pada sela-sela tengan payudara dan bawah payudara lalu tarik
keatas kembali pada posisi tangan awal di bawah tulang klavikula.
b) Pijat kupu-kupu kecil:
Letakan kedua tangan pada bagian dada tepatnya di bawah tulang
klavikula. Lakukan pijatan memutar dari arah dalam keluar pada
bagian bawah dekat tulang klavikula. Kemudia lakukan hal yang
sama pada sela-sela tengan payudara dan bawah payudara lalu tarik
keatas sampai ketiak lalu tarik lagi tangan kebawah hingga ke bawah
tulang klavikula.

11. C) Bagi payudara menjadi 4 titik, yaitu titik 12, titik 3, titik 6, dan titik 9:
 Pertama lakukan pemijatan pada payudara dengan menekan dengan menotok pada
bagian atas payudara dengan hitungan sebanyak 3 kali lalu dorong kebawah ke
arah putting. Ulangi sebanyak 6 kali
 Kedua lakukan pijatan diamond. Letakkan kedua tangan pada salah satu payudara
dengan posisi kedua ibu jari di sisi bagian atas dan 4 jari lainnya menghadap ke
sisi bagian bawah. Lakukan pemijatan dengan dengan mendorong jari-jari kearah
puting susu. Ulangi sebanyak 6 kali.
 Letakkan ibu jari dan jari telunjuk didekat puting. Lalu dorong kedua jari tersebut
kearah areola mamae, kemudian tekan kembali kerah putting. Ulangi sebanyak 6
kali

12. BAYI KENYANG......
IBU TENANG !!!!!!!
TERIMA KASIH

13. TERIMA KASIH