Dokumen ini membahas pengantar tentang e-bisnis dan e-commerce. Ia menjelaskan perbedaan antara e-bisnis dan e-commerce, peluang dan risiko e-bisnis, serta faktor-faktor yang mempengaruhi adopsi teknologi digital dalam e-bisnis dan e-commerce seperti halangan masuk bagi konsumen dan bisnis. Dokumen ini juga menguraikan kerangka kerja McKinsey 7S yang relevan dalam membangun bisnis berbasis teknologi.
3. Bina Nusantara University
3
SUMBER
• Chaffey, Dave. 2007. E-Business and E-Commerce
Management (Chapter 1). 3rd Edition. Prentice Hall.
• Turban, Efraim, David King, Jae Lee and Dennis
Viehland. 2004. Electronic Commerce. A Managerial
Perspective (Chapter 2). Prentice Hall.
• Purbo, Onno W. 2001. Mengenal eCommerce (Bab 1).
1st Edition. Gramedia Pustaka Utama.
4. Bina Nusantara University
4
PENGENALAN E-BISNIS & E-COMMERCE
AGENDA:
• Tujuan Pembelajaran
• E-Bisnis: Peluang & Risiko
• Perbedaan E-Bisnis & E-Commerce
• Konsumen & Adopsi Bisnis terhadap Teknologi Digital
pada e-commerce & e-bisnis
• Halangan Masuk terhadap Teknologi Digital pada e-
commerce & e-bisnis
• Kerangka Kerja McKinsey 7s
5. Bina Nusantara University
5
Tujuan Pembelajaran
• Menjelaskan perbedaan e-bisnis dan e-commerce.
• Merangkum alasan utama untuk mengadopsi e-bisnis
dan e-commerce dan entry-barrier-nya.
• Menggunakan sumber daya untuk mendefiniskan
perluasan adopsi dari internet sebagai media komunikasi
bagi konsumen dan pebisnis.
• Menyarankan peluang bisnis untuk memperkenalkan e-
bisnis dan e-commerce bagi organisasi.
6. Bina Nusantara University
6
Terminologi
Internet:
Jaringan fisik yang menghubungkan komputer ke seluruh dunia. Terdiri dari infrastruktur
server jaringan dan hubungan komunikasi antar komputer yang digunakan untuk
menyimpan atau mengirim informsi dari PC klien ke server web.
World Wide Web (WWW):
Sarana untuk memperkenalkan informasi di Internet. Diakses dengan web browser yang
menampilkan halaman web dengan grafik/multimedia di dalamnya.
Wireless Communication:
Transaksi elektronik dan komunikasi menggunakan peralatan mobile seperti laptop, PDA,
dan telepon genggam dengan format berbeda dari koneksi wireless.
Disruptive Internet Technologies (DIT):
Pendekatan komunikasi terbaru berbasis internet yang mengubah cara pertukaran
informasi produk, yang berdampak pada basis persaingan di pasar
7. Bina Nusantara University
7
E-Bisnis: Peluang & Risiko
• Era dot.com berkembang pesat
• Peluang e-bisnis berkembang dengan adanya penggunaan
komunikasi elektronik:
Internet, World Wide Web, Wireless, Disruptive Internet
Technologies (DIT)
• Tiga karakteristik informasi jika dikombinasikan dengan DIT:
– Reach: jumlah pelanggan potensial yang dapat berinteraksi
– Richness: sifat dari informasi itu sendiri
– Affiliation: keefektifan dari hubungan dengan partner
(Evans & Wurster of Harvard: Strategic & the new economics of information)
8. Bina Nusantara University
8
E-Bisnis: Peluang & Risiko (2)
• Risiko e-bisnis bervariasi dari risiko strategis hingga ke risiko
praktis.
• Risiko strategis adalah salah membuat keputusan terhadap
investasi e-bisnis, sedangkan risiko praktis adalah kesalahan
tindakan hingga mengecewakan pelanggan atau membuat citra
buruk yang berdampak terhadap perusahaan, misal:
– Kepadatan situs web pada jam sibuk setelah iklan di TV
– Hacker menerobos sistem dan mencuri data kartu kredit
– Perusahaan mengirimkan email tanpa permisi ke pelanggan sehingga
mengganggu privasi mereka
– Problem dalam mengirimkan barang berdasarkan pesanan online
9. Bina Nusantara University
9
E-Bisnis: Peluang & Risiko (3)
• Terhadap pandangan bisnis, risiko e-commerce atas
penyalahgunaan dan kegagalan sistem adalah:
– Kerugian finansial karena kecurangan
– Pencurian informasi yang berharga
– Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan
– Penggunaan akses ke sumber tertentu oleh pihak yang tidak berhak
– Kehilangan kepercayaan dari konsumen
– Kerugian lainnya yang tidak terduga
10. Bina Nusantara University
10
Perbedaan e-Bisnis dan e-Commerce
Definisi e-Commerce
• Pembelian dan penjualan menggunakan internet.
• Semua transaksi bermedia elektronik antara organisasi dan pihak
ketiga yang melakukan deal.
• Pertukaran informasi melalui jaringan elektronik, pada setiap tahap
rantai penyediaan, bahkan dalam organisasi, antar bisnis, antar
bisnis dengan pelanggan atau antara sektor publik dan swasta, baik
ada transaksi pembayaran maupun tidak (Definisi dari Pemerintah Inggris)
11. Bina Nusantara University
11
Perbedaan e-Bisnis dan e-Commerce (2)
• Perbedaan perspektif* terhadap e-Commerce (Kalakota & Whinston, 1997):
– Perspektif Komunikasi: mengantar informasi, produk/jasa atau
pembayaran melalui elektronik.
– Perspektif Proses Bisnis: aplikasi teknologi terhadap transaksi bisnis
secara otomatis dan alur kerja.
– Perspektif Pelayanan: memudahkan penghematan biaya pada saat
yang sama ketika meningkatkan kecepatan dan kualitas layan-antar.
– Perspektif Online: pembelian dan penjualan produk dan informasi
secara online
*Perspektif: pandangan, cara memandang
12. Bina Nusantara University
12
Intranet
Buy-side e-commerce Sell-side e-commerce
Internet & extranet Internet & extranet
Pemasok
E-Commerce
Pemasoknya pemasok
= Perantara
Proses Organisasi &
Unit Fungsional
Pelanggan
Pelanggannya Pelanggan
13. Bina Nusantara University
13
Sisi Penjualan (Sell side) E-Commerce
• Sisi penjualan e-Commerce tidak hanya menjual produk seperti
buku dan CD, melainkan juga menggunakan teknologi internet
untuk mencapai hasil optimal.
• Ada 4 tipe situs web yang berfokus pada penjualan:
– Situs Traksaksi e-Commerce
– Situs Orientasi Pelayanan-Membangun Hubungan
– Situs Membangun Merek
– Situs Portal atau Media
14. Bina Nusantara University
14
Sisi Penjualan (Sell side) E-Commerce (2)
• Portal:
suatu situs perantara yang berfokus pada penyediaan sarana terhadap informasi
yang terdapat di situs lain, tapi juga menyediakan isi dan layanannya sendiri.
• Enam Jenis Portal:
– Commercial (public) portals
– Corporate portals
– Publishing portals
– Personal portals
– Mobile portals: portal yang dapat diakses dengan telepon genggam
– Voice portals: portal yang dapat diakses oleh telepon biasa atau telepon
selular
15. Bina Nusantara University
15
Perbedaan e-Bisnis dan e-Commerce (3)
Definisi e-Bisnis
• Transformasi dari proses bisnis kunci melalui penggunaan teknologi
internet
• Sesuatu jasa yang menyediakan pelayanan web kepada para klien
(definisi dari IBM)
• Dalam suatu organisasi dibedakan menjadi 2 (dua):
– Konsep yang dapat diterapkan pada strategi & operasional
– Digunakan sebagai kata sifat untuk mendeskripsikan bisnis yang
dioperasikan secara online.
16. Bina Nusantara University
16
EB
Perbedaan e-Bisnis dan e-Commerce (4)
EC
EC = EB
EB
EC
Electronic Commerce (EC) mempunyai bagian yang saling beririsan dengan
Electronic Business (EB)
Electronic Commerce (EC) sama besar dengan Electronic Business (EB)
Electronic Commerce (EC) adalah bagian dari Electronic Business (EB)
17. Bina Nusantara University
17
Konsumen & Adopsi Bisnis terhadap Teknologi
Digital pada e-commerce & e-bisnis
• Keuntungan dari layanan online terhadap Nilai Pelanggan:
– Content
– Customization
– Community
– Convenience
– Choice
– Cost Reduction
Bandingkan dengan 7 Cs (Rayport & Jaworski,2003): Context, Content,
Community, Customization, Communication, Connection, Commerce
18. Bina Nusantara University
18
Halangan Masuk terhadap Teknologi Digital
pada e-commerce & e-bisnis
• Halangan masuk bagi pemakai internet:
– Tidak ada benefit yang didapatkan
– Kurangnya kepercayaan
– Problem keamanan
– Kurangnya keahlian
– Biaya
19. Bina Nusantara University
19
Halangan Masuk terhadap Teknologi Digital
pada e-commerce & e-bisnis (2)
– Akses internet
– Situs web atau halaman
utama
– Extranet
– Intranet
– Telah mempunyai situs
pembelian online
– Menggunakan internet untuk
interaksi ke penguasa
– Biaya
– Kurangnya waktu & tenaga
– Kurangnya keahlian
– Penolakkan dari staf
– Keuslitan mengintegrasikan
sistem TI
– Tidak sesuai dengan bisnis
– Kurangnya perhatian dari
manajemen
– Keamanan
– Kurang dapat dipercaya
– Kurangnya dukungan
pemerintah
– Pembatasan bandwith
Halangan masuk bagi adopsi e-bisnis dan e-commerce:
20. Bina Nusantara University
20
Kerangka Kerja McKinsey 7S
Aspek-aspek yang perlu diperhatikan dalam membangun e-bisnis
Strategy
Structure
Systems
Style
Superordinate
Goals
Staff
Skills