SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
MAKALAH AGAMA ISLAM
“KHUTBAH”
Afidya Pramesti
XI – MIA 1 / 01
A. PengertianKhutbah
Kutbah adalah berpidato di atas mimbar sesuai syarat dan rukun dengan tujuan
mengajak pendengar untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah swt..
B. Syarat-syarat Khutbah
1. Khatib harus suci dari hadats, baik hadats besar maupun hadats kecil.
2. Khatib harus suci dari najis, baik badan, pakaian, maupun tempatnya.
3. Khatib harus menutup auratnya.
4. Khatib harus berdiri bila mampu.
5. Khutbah harus dilaksanakan pada waktu dzuhur.
6. Khutbah harus disampaikan dengan suara keras sekira dapat didengar oleh
empat puluh orang yang hadir.
7. Khatib harus duduk sebentar dengan thuma’ninah (tenang seluruh anggota
badannya) di antara dua khutbah.
8. Khutbah pertama dan khutbah kedua harus dilaksanakan secara berturut-turut,
begitu pula antara khutbah dan shalat jum’ah.
9. Rukun-rukun khutbah harus disampaikan dengan bahasa arab, adapun selain
rukun boleh dengan bahasa lain.
C. Tata Cara Pelaksanaan Shalat Jum’at
1. Khatib naik ke atas mimbar setelah waktu dzuhur (tergelincirnya matahari),
kemudian Khatib memberi salam dan selanjutnya ia duduk.
2. Sedangkan Muadzin mengumandangkan suara adzan, yakni sebagaimana
biasanya adzan dzuhur.
3. Khutbah pertama: Khatib berdiri untuk segera melakukan khutbah yang
dimulai dengan bacaan hamdalah serta pujian kepada Allah SWT. dan
kemudian membacakan shalawat kepada Rasulullah SAW.
selanjutnya memberikan suatu nasehat kepada para jama’ah Jum’at, dan
mengingatkan kepada mereka dengan suara yang lantang dan tegas (anjuran /
rekomendasi), menyampaikan perintah Allah SWT. dan laranganNya dan
RasulNya. serta mendorong mereka dalam hal untuk berbuat kebaikan dan
kebajikan serta menyuarakan akan takutnya terhadap siksa Allah SWT. dari
berbuat keburukan, mengingatkan mereka akan janji-janji Allah SWT. atas
kebaikan yang kita perbuat, Kemudian Khatib duduk sebentar.
4. Khutbah kedua: Khatib memulai Khutbah yang kedua tersebut dengan bacaan
hamdalah serta pujian kepada Allah SWT. Lalu melanjutkan khutbahnya
tersebut dengan tata cara / pelaksanaan yang sama dengan khutbah pertama
hingga khutbah selesai.
5. Selanjutnya Khatib turun dari atas mimbar. Kemudian muadzin
mengumandangkan iqamat agar segera menjalankan / melaksanakan shalat
Jum’at tersebut. Kemudian memimpin shalat Jum’at secara berjama’ah
melaksanakan Shalat dua rakaat dengan mengeraskan bacaan-bacaannya.
D. Rukun Khutbah
1. Rukun yang Pertama: Hamdalah
Khutbah Shalat Jumat tersebut harus (wajib) dimulai dengan bacaan hamdalah.
yakni lafadz yang memuji Allah SWT. Misal lafadz Alhamdulillah, atau
Ahmadullah, atau innalhamda-lillah. Untuk bacaan pendeknya, yakni minimal ada
kata (lafadz) alhamd dan Allah, baik itu di Khutbah Shalat Jum’at pertama atau pun
kedua.
2. Rukun yang Kedua: Shalawat kepada Nabi SAW
Shalawat kepada baginda Rasulullah Muhammad SAW. harus (wajib)
dilafadzkan dengan jelas sekali, minimal paling tidak ada ucapan (kata)
shalawat. Misal seperti, shalli ‘ala Muhammad, atau as-shalatu ‘ala
Muhammad atau ana mushallai ala Muhammad.
3. Rukun yang Ketiga: Washiyat untuk Taqwa pada Allah SWT.
Maksud dari “washiyat” ini adalah anjuran atau ajakan atau perintah untuk
bertakwa kepada Allah SWT. Serta menurut pendapat Az-Zayadi, washiyat ini
merupakan perintah untuk melaksanakan perintah Allah SWT serta menjauhi
segala larangan-laranganNya. Sedangkan menurut pendapat Ibnu Hajar, hanya
cukup dengan ajakan dalam mengerjakan perintah Allah SWT. Sedangkan
menurut pendapat dari Ar-Ramli, washiyat itu wajib berbentuk seruan
terhadap ketaatan kepada Allah SWT. Untuk Lafadznya sendiri itu bisa lebih
bebas.
Misal seperti dalam bentuk kalimat: “Marilah kita bertaqwa serta menjadi
hamba yang taat kepada Allah Yang Maha Esa.” atau bisa juga dengan kalimat:
“Takutlah kalian kepada Allah SWT.”
4. Rukun yang Keempat: Membaca ayat suci Al-Quran pada salah satunya
Minimal satu kalimat dari ayat-ayat suci Al-Quran yang pastinya
mengandung makna lengkap. Artinya bukan hanya sekedar potongan dari ayat-
ayat yang belum lengkap maknanya (pengertiannya).
Mengenai tema ayatnya itu bebas, artinya tidak ada ketentuan wajib
perihal ayat tentang hukum atau perintah atau larangan. dan Boleh juga dengan
ayat Al-Qur’an mengenai kisah umat-umat terdahulu serta yang lainnya.
َ‫م‬ّ‫ا‬‫ب‬ ‫ع‬ْ‫د‬ُ
ammaa ba’du !
Selanjutnya kita berwasiat untuk diri sendiri serta para jamaah supaya selalu
meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT., kemudial mulai berkhutbah
dengan/ sesuai topiknya. Memanggil para jamaah tersebut bisa juga dengan
panggilan “ayyuhal muslimun”, atau “sidang jum’at yang dirahmati oleh
Allah” dan lainnya.
Berikut isi Khutbah Pertama ;
Setelah menutup khutbah pertama dengan memabaca do’a untuk seluruh
para kaum muslimin dan kaum muslimat.
Lalu selanjutnya, duduk sejenak/ sebentar untuk memberikan kesempatan
kepada para jamaah jum’at agar beristighfar serta membaca shalawat kepada
Rasulullah secara perlahan. Setelah itu, maka Khatib Jum’at kembali berdiri/
naik ke mimbar untuk memulai Khutbahnya yang kedua. Sebaiknya dilakukan
dengan mengawali bacaaan hamdalah serta diikuti dengan bacaan shalawat
nabi.
Selanjutnya di isi dengan bacaan khutbah baik berupa ringkasan, maupun hal-hal
yang terkait dengan tema/ isi khutbah pada khutbah pertama yang berupa washiyat
taqwa.
Isi Khutbah Kedua
5. Rukun Kelima: Doa untuk umat Islam di khutbah kedua
Pada bagian akhir ini, Khatib Jum’at haruslah mengucapkan kalimat / lafadz
atau doa yang intinya adalah meminta kepada Allah SWT. akan kebaikan
bagi umat Islam. Misal contoh bacaan / kalimat: Allahumma ajirna minannar
atau Allahummaghfir lil muslimina wal muslimat.
E. Sunnah-sunnah Khutbah
1. Membaca khutbah diatas mimbar atau tempat yang tinggi.
2. Ketika sudah di mimbar dan berdo’a, langsung menghadap kepara ahli jum’ah
dan mengucapkan salam, lalu duduk menunggu adzan selesai.
3. Membaca khutbah dengan suara yang jelas dan bisa dipahami oleh ahli jum’ah.
4. Saat berkhutbah jangan tengak-tengok dan tangannya jangan tudang-tuding.
5. Saat duduk diantara dua khutbah kira-kira lamanya seperti membaca surat al-
ikhlas.
F. Adab Khutbah
1. Disyaratkan bagi khatib pada kedua khutbah untuk berdiri (bagi yang kuasa),
dengan sekali duduk di antara keduanya. Kedua khutbah itu merupakan syarat
sah solat juma’at. Menurut Imam Asy Syafi’i, berdiri dalam dua khutbah dan
duduk di antara keduanya adalah wajib.
 Dari Ibnu Umar RA, dia berkata, “Bahwa Nabi SAW berkhutbah pada hari
Jum’at dengan berdiri, lalu duduk, lalu berdiri (untuk berkhutbah lagi)
seperti yang dikerjakan orang-orang hari ini.” (HR. Jamaah).
2. Disunnahkan bagi khatib untuk memberi salam ketika masuk masjid dan ketika
naik mimbar sebelum khutbah.
 Ibnu Umar RA meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW jika masuk masjid
pada hari Jum’at memberi salam pada orang-orang yang duduk di sisi
mimbar dan jika telah naik mimbar beliau menghadap hadirin dan
mengucapkan salam. (HR. Ath Thabrani).
3. Kedua khutbah wajib memenuhi rukun-rukun dan syarat-syaratnya.
4. Disunnahkan bagi khatib untuk berkhutbah di atas mimbar, sebab Nabi SAW
dahulu berkhutbah di atas mimbar.
5. Disunnahkan bagi khatib untuk duduk pada anak tangga mimbar yang paling
atas, sebab Nabi SAW telah mengerjakan yang demikian itu.
6. Disunnahkan bagi khatib untuk mengeraskan suaranya pada khutbahnya (selain
rukun-rukun khutbah).
 Diriwayatkan dari Jabir RA, bahwa jika Rasulullah berkhutbah, kedua
matanya memerah, suaranya keras, dan nampak sangat marah, sampai
beliau seperti orang yang sedang menghasungkan pasukan (untuk
berperang) (HR. Muslim dan Ibnu Majah).
7. Disunnahkan bagi khatib untuk bersandar / berpegangan pada tongkat atau
busur panah.
 Ini sesuai riwayat Al Hakam bin Hazan RA yang mengatakan bahwa dia
melihat Rasulullah SAW berkhutbah seraya bersandar pada busur panah
atau tongkat (HR. Ahmad dan Abu Dawud).
8. Disunnahkan bagi khatib untuk memendekkan khutbahnya (tidak berpanjang-
panjang atau bertele-tele).
 Diriwayatkan dari Amar bin Yasir RA, dia mendengar Rasulullah SAW
bersabda: “Sesungguhnya lamanya shalat dan pendeknya khutbah
seseorang, adalah pertanda kepahamannya (dalam urusan agama). Maka
panjangkanlah shalat dan pendekkanlah khutbah!” (HR. Ahmad dan
Muslim)
9. Dibolehkan bagi khatib untuk memberi isyarat dengan telunjuknya pada saat
berdoa mengingat Rasulullah pernah mengerjakannya. Demikian menurut
Imam Asy Syaukani.
10. Kedua khutbah wajib memperbincangkan salah satu urusan kaum muslimin,
yakni peristiwa atau kejadian yang sedang terjadi di kalangan kaum muslim
dalam berbagai aspeknya. Hal ini mengingat Rasulullah SAW dan para
khalifahnya dahulu –yang senantiasa menjadi khatib– sesungguhnya
berkedudukan sebagai pemimpin bagi kaum muslimin.
G. Contoh Khutbah
MAKNA SEBUAH KEBAHAGIAAN
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan sukur kepada Allah SWT.,
karena Dia telah memberikan nikmat kepada kita, sehingga kita bisa hadir
ditempat ini.
Kemudian shalawat dan salam kita tujukan kepada Nabi Muhammad SAW.
karena beliau telah membawa kita dari alam jahiliyah menuju alam islamiyah
seperti yang kita rasakan pada saat ini.
Adapun judul khutbah pada kesempatan kali ini adalah: MAKNA SEBUAH
KEBAHAGIAAN
Sebenarnya kebahagiaan itu ada pada diri semua orang, tidak memandang
sikaya dan simiskin, pejabat dan segala kemewahan duniawi, namun terletak pada
jiwa dan hati yang tenang. Tidak harus kaya atau pejabat dan orang berharta,
tetapi semua orang bisa memiliki kebahagiaan itu. Justu orang yang kaya yang
selalu disibukkan dengan kekurangan dan pekerjaan sehingga hati mereka menjadi
tidak tenang. sebab, berapapun harta yang mereka miliki masih saja kurang tidak
pernah merasa pas dan cukup.
Oleh sebab itu, marilah kitanselalu ingat pada yang member Zat Yang
Menentukan kebahagiaan, karena Allah lah Zat yang member ketenangan kepada
siapapun yang dikehendakinya, maka dari itu marilah kita mengejar terus
kebahagiaan itu dengan senantiasa ingat kepada Allah.
Mana mungkin kebahagiaan itu diberikan kepada orang-orang yang durhaka
kepada Tuhannya, banyak mereka beranggapan bahwa kebahagiaan itu terletak
pada harta yang banyak dan bertumpuk saja. Anggapan yang seperti itu tidak
benar. Mereka lupa bahwa kemegahan, kedudukan dan semua kemewahan dunia
itu pasti binasa tidak ada yang abadi.
Kalau orang mengerti bahwa hidup didunia ini hanyalah sebentar dan
sementara. Seharusnya mereka sadar dan mencari bekal untuk persiapan nanti
dalam perjalanannya menuju akhirat yang abadi. Sehingga dengan dengan
perbekalan itu diharapkan agar mencapai tujuan ke akhirat dengan selamat,
dengan mengerjakan amalan-amalan yang baik, dan segera bertaubat atas dosa
yang pernah dilakukannya.
Kaum Muslimin dan Muslimat
Jadi,kebahagiaan itu tidak terletak pada harta dan dunia, tetapi terletak pada
keimanan.
Allah S.W.T. berfirman dalam Surat Ar-Ra’du ayat 29
Orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka kebahagiaan dan
tempat kembali yang baik.
Hanya inilah yang dapat saya sampikan mudah-mudahan bermanfaat bagi kita
semua, dan kalau ada kata-kata yang salah mohon dimaafkan.
Wabillahi Taufik Wal Hidyah
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi

More Related Content

What's hot

Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijauRancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
Sa Ya
 
Naskah drama 5 orang tema persahabatan
Naskah drama 5 orang tema persahabatanNaskah drama 5 orang tema persahabatan
Naskah drama 5 orang tema persahabatan
Warnet Raha
 
Contoh kesimpulan-dan-saran-makalah
Contoh kesimpulan-dan-saran-makalahContoh kesimpulan-dan-saran-makalah
Contoh kesimpulan-dan-saran-makalah
hermanwae
 
Power point wudhu
Power point wudhuPower point wudhu
Power point wudhu
ayusisca
 
Format penilaian hafalan doa doa 3x
Format penilaian hafalan doa doa 3xFormat penilaian hafalan doa doa 3x
Format penilaian hafalan doa doa 3x
shovi fatimah
 

What's hot (20)

Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijauRancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
 
Mc bahasa arab
Mc bahasa arabMc bahasa arab
Mc bahasa arab
 
Naskah drama 5 orang tema persahabatan
Naskah drama 5 orang tema persahabatanNaskah drama 5 orang tema persahabatan
Naskah drama 5 orang tema persahabatan
 
PPT Sholat Sunnah
PPT Sholat SunnahPPT Sholat Sunnah
PPT Sholat Sunnah
 
Power point shalat
Power point shalatPower point shalat
Power point shalat
 
Makalah Asbabun Nuzul
Makalah Asbabun NuzulMakalah Asbabun Nuzul
Makalah Asbabun Nuzul
 
Pas qh kelas xii ganjil 18/19 & kunci jawaban
Pas qh kelas xii ganjil 18/19 & kunci jawaban Pas qh kelas xii ganjil 18/19 & kunci jawaban
Pas qh kelas xii ganjil 18/19 & kunci jawaban
 
Khutbah tabligh dan_dakwah
Khutbah tabligh dan_dakwahKhutbah tabligh dan_dakwah
Khutbah tabligh dan_dakwah
 
Contoh kesimpulan-dan-saran-makalah
Contoh kesimpulan-dan-saran-makalahContoh kesimpulan-dan-saran-makalah
Contoh kesimpulan-dan-saran-makalah
 
Contoh Artikel Konseptual
Contoh Artikel KonseptualContoh Artikel Konseptual
Contoh Artikel Konseptual
 
Power point wudhu
Power point wudhuPower point wudhu
Power point wudhu
 
385493303-KURIKULUM-PESANTREN-SALAFIYAH-pdf.pdf
385493303-KURIKULUM-PESANTREN-SALAFIYAH-pdf.pdf385493303-KURIKULUM-PESANTREN-SALAFIYAH-pdf.pdf
385493303-KURIKULUM-PESANTREN-SALAFIYAH-pdf.pdf
 
Tugas 3 lkpd
Tugas 3 lkpdTugas 3 lkpd
Tugas 3 lkpd
 
Format penilaian hafalan doa doa 3x
Format penilaian hafalan doa doa 3xFormat penilaian hafalan doa doa 3x
Format penilaian hafalan doa doa 3x
 
Ppt thaharah
Ppt thaharahPpt thaharah
Ppt thaharah
 
Ppt shalat jenazah
Ppt shalat jenazahPpt shalat jenazah
Ppt shalat jenazah
 
Resensi film Soegija
Resensi film SoegijaResensi film Soegija
Resensi film Soegija
 
Laporan fermentasi pembuatan yoghurt
Laporan fermentasi pembuatan yoghurtLaporan fermentasi pembuatan yoghurt
Laporan fermentasi pembuatan yoghurt
 
Power point makalah
Power point makalahPower point makalah
Power point makalah
 
PPT Shalat 5 Waktu dan Dzikir do'a
PPT Shalat 5 Waktu dan Dzikir do'a PPT Shalat 5 Waktu dan Dzikir do'a
PPT Shalat 5 Waktu dan Dzikir do'a
 

Viewers also liked

Heidi Beachler UDL Presentation
Heidi Beachler UDL PresentationHeidi Beachler UDL Presentation
Heidi Beachler UDL Presentation
Beachlhm
 
καρτες αφιερωμενες στα παιδια ολου του κοσμου
καρτες αφιερωμενες στα παιδια ολου του κοσμουκαρτες αφιερωμενες στα παιδια ολου του κοσμου
καρτες αφιερωμενες στα παιδια ολου του κοσμου
anlio
 
Media product evaluation
Media product evaluationMedia product evaluation
Media product evaluation
CharLilyMay
 
Focus group analysis
Focus group analysisFocus group analysis
Focus group analysis
CharLilyMay
 

Viewers also liked (20)

Rica Belna and Friends_Art for Interior Design: Selection of works.
Rica Belna and Friends_Art for Interior Design: Selection of works.Rica Belna and Friends_Art for Interior Design: Selection of works.
Rica Belna and Friends_Art for Interior Design: Selection of works.
 
Heidi Beachler UDL Presentation
Heidi Beachler UDL PresentationHeidi Beachler UDL Presentation
Heidi Beachler UDL Presentation
 
καρτες αφιερωμενες στα παιδια ολου του κοσμου
καρτες αφιερωμενες στα παιδια ολου του κοσμουκαρτες αφιερωμενες στα παιδια ολου του κοσμου
καρτες αφιερωμενες στα παιδια ολου του κοσμου
 
Varadarajan PMP ITIL
Varadarajan PMP ITILVaradarajan PMP ITIL
Varadarajan PMP ITIL
 
OWASP Top 10 practice workshop by Stanislav Breslavskyi
OWASP Top 10 practice workshop by Stanislav BreslavskyiOWASP Top 10 practice workshop by Stanislav Breslavskyi
OWASP Top 10 practice workshop by Stanislav Breslavskyi
 
Functional UI and Unidirectional Dataflow
Functional UI and Unidirectional DataflowFunctional UI and Unidirectional Dataflow
Functional UI and Unidirectional Dataflow
 
Rica Belna _ Art for Interior Design: Abstractions PDF
Rica Belna _ Art for Interior Design: Abstractions PDFRica Belna _ Art for Interior Design: Abstractions PDF
Rica Belna _ Art for Interior Design: Abstractions PDF
 
Decade of 60´s
Decade of 60´sDecade of 60´s
Decade of 60´s
 
Stranger in a Strange Land: Traveling & UX
Stranger in a Strange Land: Traveling & UXStranger in a Strange Land: Traveling & UX
Stranger in a Strange Land: Traveling & UX
 
Optimum nutrition serious mass
Optimum nutrition serious massOptimum nutrition serious mass
Optimum nutrition serious mass
 
Creando una webquest
Creando una webquestCreando una webquest
Creando una webquest
 
JAVA Business Application
JAVA Business ApplicationJAVA Business Application
JAVA Business Application
 
Isabella Trimmel _ Art for Interior Design_ "Displacements"_open edition
Isabella Trimmel _ Art for Interior Design_ "Displacements"_open editionIsabella Trimmel _ Art for Interior Design_ "Displacements"_open edition
Isabella Trimmel _ Art for Interior Design_ "Displacements"_open edition
 
User Experience at Fundacion Paraguaya
User Experience at Fundacion ParaguayaUser Experience at Fundacion Paraguaya
User Experience at Fundacion Paraguaya
 
The ISE Spoken Interview (1)
The ISE Spoken Interview (1)The ISE Spoken Interview (1)
The ISE Spoken Interview (1)
 
Rica Belna _ Art for Interior Design (Graphic + Photo PDF) - meeting your int...
Rica Belna _ Art for Interior Design (Graphic + Photo PDF) - meeting your int...Rica Belna _ Art for Interior Design (Graphic + Photo PDF) - meeting your int...
Rica Belna _ Art for Interior Design (Graphic + Photo PDF) - meeting your int...
 
Muscle tech pro series
Muscle tech pro seriesMuscle tech pro series
Muscle tech pro series
 
Alwaseet manpower ppt_new[1]
Alwaseet manpower ppt_new[1]Alwaseet manpower ppt_new[1]
Alwaseet manpower ppt_new[1]
 
Media product evaluation
Media product evaluationMedia product evaluation
Media product evaluation
 
Focus group analysis
Focus group analysisFocus group analysis
Focus group analysis
 

Similar to Makalah agama islam

Pengertian khutbah dan dakwah.
Pengertian khutbah dan dakwah.Pengertian khutbah dan dakwah.
Pengertian khutbah dan dakwah.
Habib Cubik
 
fiqh dan adab khutbah jumat
fiqh dan adab khutbah jumat fiqh dan adab khutbah jumat
fiqh dan adab khutbah jumat
Isijaky Isakuniku
 

Similar to Makalah agama islam (20)

Pembekalan khutbah jum’at bagi siswa akhir tmi
Pembekalan khutbah jum’at bagi siswa akhir tmiPembekalan khutbah jum’at bagi siswa akhir tmi
Pembekalan khutbah jum’at bagi siswa akhir tmi
 
PPT PAI.pptx
PPT PAI.pptxPPT PAI.pptx
PPT PAI.pptx
 
Himpunan Putusa Tarjih Muhammadiyah Jilid 3
Himpunan Putusa Tarjih Muhammadiyah Jilid 3Himpunan Putusa Tarjih Muhammadiyah Jilid 3
Himpunan Putusa Tarjih Muhammadiyah Jilid 3
 
Khutbah_Tabligh_dan_Dakwah.pptx
Khutbah_Tabligh_dan_Dakwah.pptxKhutbah_Tabligh_dan_Dakwah.pptx
Khutbah_Tabligh_dan_Dakwah.pptx
 
Pengertian khutbah dan dakwah.
Pengertian khutbah dan dakwah.Pengertian khutbah dan dakwah.
Pengertian khutbah dan dakwah.
 
Khutbah Pendidikan Agama Islam SMK Kelas XI.pptx
Khutbah Pendidikan Agama Islam SMK Kelas XI.pptxKhutbah Pendidikan Agama Islam SMK Kelas XI.pptx
Khutbah Pendidikan Agama Islam SMK Kelas XI.pptx
 
Khutbah tabligh dakwah
Khutbah tabligh dakwahKhutbah tabligh dakwah
Khutbah tabligh dakwah
 
Beberapa amalan bid'ah
Beberapa amalan bid'ahBeberapa amalan bid'ah
Beberapa amalan bid'ah
 
PPT Khutbah
PPT KhutbahPPT Khutbah
PPT Khutbah
 
Khutbah (m aziz)
Khutbah (m aziz)Khutbah (m aziz)
Khutbah (m aziz)
 
Khutbah Jumat dan Ceramah
Khutbah Jumat dan CeramahKhutbah Jumat dan Ceramah
Khutbah Jumat dan Ceramah
 
Khutbah (m aziz)
Khutbah (m aziz)Khutbah (m aziz)
Khutbah (m aziz)
 
PPT Khutbah
PPT Khutbah PPT Khutbah
PPT Khutbah
 
Khutbah
Khutbah Khutbah
Khutbah
 
Khutbah
KhutbahKhutbah
Khutbah
 
Khutbah
Khutbah Khutbah
Khutbah
 
Tuntunan Sholat Idul Fithri
Tuntunan Sholat Idul FithriTuntunan Sholat Idul Fithri
Tuntunan Sholat Idul Fithri
 
Salat id
Salat idSalat id
Salat id
 
fiqh dan adab khutbah jumat
fiqh dan adab khutbah jumat fiqh dan adab khutbah jumat
fiqh dan adab khutbah jumat
 
Hadi makalah pelatihan imam dan khatib
Hadi makalah pelatihan imam dan khatibHadi makalah pelatihan imam dan khatib
Hadi makalah pelatihan imam dan khatib
 

More from SMAN 54 Jakarta (20)

Tuntutan dan agenda reformasi
Tuntutan dan agenda reformasiTuntutan dan agenda reformasi
Tuntutan dan agenda reformasi
 
Makalah fisika
Makalah fisikaMakalah fisika
Makalah fisika
 
Bahasa
BahasaBahasa
Bahasa
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Takdir
TakdirTakdir
Takdir
 
Saling menasehati
Saling menasehatiSaling menasehati
Saling menasehati
 
Masa idah, hadanah, dan rujuk 2
Masa idah, hadanah, dan rujuk 2Masa idah, hadanah, dan rujuk 2
Masa idah, hadanah, dan rujuk 2
 
Kimia unsur
Kimia unsurKimia unsur
Kimia unsur
 
Kelompok butterfly
Kelompok butterflyKelompok butterfly
Kelompok butterfly
 
Hari ibu
Hari ibuHari ibu
Hari ibu
 
Agama islam kelompok 2
Agama islam kelompok 2Agama islam kelompok 2
Agama islam kelompok 2
 
Gerak harmonik pada pegas
Gerak harmonik pada pegasGerak harmonik pada pegas
Gerak harmonik pada pegas
 
Salat jenazah
Salat jenazahSalat jenazah
Salat jenazah
 
English
EnglishEnglish
English
 
Tugas bahasa indonesia ekposisi dan argumentasi
Tugas bahasa indonesia ekposisi dan argumentasiTugas bahasa indonesia ekposisi dan argumentasi
Tugas bahasa indonesia ekposisi dan argumentasi
 
Sumber hukum islam
Sumber hukum islamSumber hukum islam
Sumber hukum islam
 
Muhajadah sebagai pelajar
Muhajadah sebagai pelajarMuhajadah sebagai pelajar
Muhajadah sebagai pelajar
 
Brunei darussalam
Brunei darussalamBrunei darussalam
Brunei darussalam
 
Sejarah kel.1
Sejarah kel.1Sejarah kel.1
Sejarah kel.1
 
Sahabat sejati
Sahabat sejatiSahabat sejati
Sahabat sejati
 

Recently uploaded

mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
saptari3
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
AtiAnggiSupriyati
 

Recently uploaded (20)

MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptLingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 

Makalah agama islam

  • 1. MAKALAH AGAMA ISLAM “KHUTBAH” Afidya Pramesti XI – MIA 1 / 01
  • 2. A. PengertianKhutbah Kutbah adalah berpidato di atas mimbar sesuai syarat dan rukun dengan tujuan mengajak pendengar untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah swt.. B. Syarat-syarat Khutbah 1. Khatib harus suci dari hadats, baik hadats besar maupun hadats kecil. 2. Khatib harus suci dari najis, baik badan, pakaian, maupun tempatnya. 3. Khatib harus menutup auratnya. 4. Khatib harus berdiri bila mampu. 5. Khutbah harus dilaksanakan pada waktu dzuhur. 6. Khutbah harus disampaikan dengan suara keras sekira dapat didengar oleh empat puluh orang yang hadir. 7. Khatib harus duduk sebentar dengan thuma’ninah (tenang seluruh anggota badannya) di antara dua khutbah. 8. Khutbah pertama dan khutbah kedua harus dilaksanakan secara berturut-turut, begitu pula antara khutbah dan shalat jum’ah. 9. Rukun-rukun khutbah harus disampaikan dengan bahasa arab, adapun selain rukun boleh dengan bahasa lain. C. Tata Cara Pelaksanaan Shalat Jum’at 1. Khatib naik ke atas mimbar setelah waktu dzuhur (tergelincirnya matahari), kemudian Khatib memberi salam dan selanjutnya ia duduk. 2. Sedangkan Muadzin mengumandangkan suara adzan, yakni sebagaimana biasanya adzan dzuhur. 3. Khutbah pertama: Khatib berdiri untuk segera melakukan khutbah yang dimulai dengan bacaan hamdalah serta pujian kepada Allah SWT. dan kemudian membacakan shalawat kepada Rasulullah SAW. selanjutnya memberikan suatu nasehat kepada para jama’ah Jum’at, dan mengingatkan kepada mereka dengan suara yang lantang dan tegas (anjuran / rekomendasi), menyampaikan perintah Allah SWT. dan laranganNya dan RasulNya. serta mendorong mereka dalam hal untuk berbuat kebaikan dan kebajikan serta menyuarakan akan takutnya terhadap siksa Allah SWT. dari berbuat keburukan, mengingatkan mereka akan janji-janji Allah SWT. atas kebaikan yang kita perbuat, Kemudian Khatib duduk sebentar. 4. Khutbah kedua: Khatib memulai Khutbah yang kedua tersebut dengan bacaan hamdalah serta pujian kepada Allah SWT. Lalu melanjutkan khutbahnya tersebut dengan tata cara / pelaksanaan yang sama dengan khutbah pertama hingga khutbah selesai. 5. Selanjutnya Khatib turun dari atas mimbar. Kemudian muadzin mengumandangkan iqamat agar segera menjalankan / melaksanakan shalat Jum’at tersebut. Kemudian memimpin shalat Jum’at secara berjama’ah melaksanakan Shalat dua rakaat dengan mengeraskan bacaan-bacaannya.
  • 3. D. Rukun Khutbah 1. Rukun yang Pertama: Hamdalah Khutbah Shalat Jumat tersebut harus (wajib) dimulai dengan bacaan hamdalah. yakni lafadz yang memuji Allah SWT. Misal lafadz Alhamdulillah, atau Ahmadullah, atau innalhamda-lillah. Untuk bacaan pendeknya, yakni minimal ada kata (lafadz) alhamd dan Allah, baik itu di Khutbah Shalat Jum’at pertama atau pun kedua. 2. Rukun yang Kedua: Shalawat kepada Nabi SAW Shalawat kepada baginda Rasulullah Muhammad SAW. harus (wajib) dilafadzkan dengan jelas sekali, minimal paling tidak ada ucapan (kata) shalawat. Misal seperti, shalli ‘ala Muhammad, atau as-shalatu ‘ala Muhammad atau ana mushallai ala Muhammad. 3. Rukun yang Ketiga: Washiyat untuk Taqwa pada Allah SWT. Maksud dari “washiyat” ini adalah anjuran atau ajakan atau perintah untuk bertakwa kepada Allah SWT. Serta menurut pendapat Az-Zayadi, washiyat ini merupakan perintah untuk melaksanakan perintah Allah SWT serta menjauhi segala larangan-laranganNya. Sedangkan menurut pendapat Ibnu Hajar, hanya cukup dengan ajakan dalam mengerjakan perintah Allah SWT. Sedangkan menurut pendapat dari Ar-Ramli, washiyat itu wajib berbentuk seruan terhadap ketaatan kepada Allah SWT. Untuk Lafadznya sendiri itu bisa lebih bebas. Misal seperti dalam bentuk kalimat: “Marilah kita bertaqwa serta menjadi hamba yang taat kepada Allah Yang Maha Esa.” atau bisa juga dengan kalimat: “Takutlah kalian kepada Allah SWT.”
  • 4. 4. Rukun yang Keempat: Membaca ayat suci Al-Quran pada salah satunya Minimal satu kalimat dari ayat-ayat suci Al-Quran yang pastinya mengandung makna lengkap. Artinya bukan hanya sekedar potongan dari ayat- ayat yang belum lengkap maknanya (pengertiannya). Mengenai tema ayatnya itu bebas, artinya tidak ada ketentuan wajib perihal ayat tentang hukum atau perintah atau larangan. dan Boleh juga dengan ayat Al-Qur’an mengenai kisah umat-umat terdahulu serta yang lainnya. َ‫م‬ّ‫ا‬‫ب‬ ‫ع‬ْ‫د‬ُ ammaa ba’du ! Selanjutnya kita berwasiat untuk diri sendiri serta para jamaah supaya selalu meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT., kemudial mulai berkhutbah dengan/ sesuai topiknya. Memanggil para jamaah tersebut bisa juga dengan panggilan “ayyuhal muslimun”, atau “sidang jum’at yang dirahmati oleh Allah” dan lainnya. Berikut isi Khutbah Pertama ; Setelah menutup khutbah pertama dengan memabaca do’a untuk seluruh para kaum muslimin dan kaum muslimat.
  • 5. Lalu selanjutnya, duduk sejenak/ sebentar untuk memberikan kesempatan kepada para jamaah jum’at agar beristighfar serta membaca shalawat kepada Rasulullah secara perlahan. Setelah itu, maka Khatib Jum’at kembali berdiri/ naik ke mimbar untuk memulai Khutbahnya yang kedua. Sebaiknya dilakukan dengan mengawali bacaaan hamdalah serta diikuti dengan bacaan shalawat nabi. Selanjutnya di isi dengan bacaan khutbah baik berupa ringkasan, maupun hal-hal yang terkait dengan tema/ isi khutbah pada khutbah pertama yang berupa washiyat taqwa. Isi Khutbah Kedua 5. Rukun Kelima: Doa untuk umat Islam di khutbah kedua Pada bagian akhir ini, Khatib Jum’at haruslah mengucapkan kalimat / lafadz atau doa yang intinya adalah meminta kepada Allah SWT. akan kebaikan bagi umat Islam. Misal contoh bacaan / kalimat: Allahumma ajirna minannar atau Allahummaghfir lil muslimina wal muslimat.
  • 6. E. Sunnah-sunnah Khutbah 1. Membaca khutbah diatas mimbar atau tempat yang tinggi. 2. Ketika sudah di mimbar dan berdo’a, langsung menghadap kepara ahli jum’ah dan mengucapkan salam, lalu duduk menunggu adzan selesai. 3. Membaca khutbah dengan suara yang jelas dan bisa dipahami oleh ahli jum’ah. 4. Saat berkhutbah jangan tengak-tengok dan tangannya jangan tudang-tuding. 5. Saat duduk diantara dua khutbah kira-kira lamanya seperti membaca surat al- ikhlas. F. Adab Khutbah 1. Disyaratkan bagi khatib pada kedua khutbah untuk berdiri (bagi yang kuasa), dengan sekali duduk di antara keduanya. Kedua khutbah itu merupakan syarat sah solat juma’at. Menurut Imam Asy Syafi’i, berdiri dalam dua khutbah dan duduk di antara keduanya adalah wajib.  Dari Ibnu Umar RA, dia berkata, “Bahwa Nabi SAW berkhutbah pada hari Jum’at dengan berdiri, lalu duduk, lalu berdiri (untuk berkhutbah lagi) seperti yang dikerjakan orang-orang hari ini.” (HR. Jamaah). 2. Disunnahkan bagi khatib untuk memberi salam ketika masuk masjid dan ketika naik mimbar sebelum khutbah.  Ibnu Umar RA meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW jika masuk masjid pada hari Jum’at memberi salam pada orang-orang yang duduk di sisi mimbar dan jika telah naik mimbar beliau menghadap hadirin dan mengucapkan salam. (HR. Ath Thabrani). 3. Kedua khutbah wajib memenuhi rukun-rukun dan syarat-syaratnya. 4. Disunnahkan bagi khatib untuk berkhutbah di atas mimbar, sebab Nabi SAW dahulu berkhutbah di atas mimbar. 5. Disunnahkan bagi khatib untuk duduk pada anak tangga mimbar yang paling atas, sebab Nabi SAW telah mengerjakan yang demikian itu. 6. Disunnahkan bagi khatib untuk mengeraskan suaranya pada khutbahnya (selain rukun-rukun khutbah).  Diriwayatkan dari Jabir RA, bahwa jika Rasulullah berkhutbah, kedua matanya memerah, suaranya keras, dan nampak sangat marah, sampai beliau seperti orang yang sedang menghasungkan pasukan (untuk berperang) (HR. Muslim dan Ibnu Majah). 7. Disunnahkan bagi khatib untuk bersandar / berpegangan pada tongkat atau busur panah.  Ini sesuai riwayat Al Hakam bin Hazan RA yang mengatakan bahwa dia melihat Rasulullah SAW berkhutbah seraya bersandar pada busur panah atau tongkat (HR. Ahmad dan Abu Dawud). 8. Disunnahkan bagi khatib untuk memendekkan khutbahnya (tidak berpanjang- panjang atau bertele-tele).  Diriwayatkan dari Amar bin Yasir RA, dia mendengar Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya lamanya shalat dan pendeknya khutbah seseorang, adalah pertanda kepahamannya (dalam urusan agama). Maka panjangkanlah shalat dan pendekkanlah khutbah!” (HR. Ahmad dan Muslim)
  • 7. 9. Dibolehkan bagi khatib untuk memberi isyarat dengan telunjuknya pada saat berdoa mengingat Rasulullah pernah mengerjakannya. Demikian menurut Imam Asy Syaukani. 10. Kedua khutbah wajib memperbincangkan salah satu urusan kaum muslimin, yakni peristiwa atau kejadian yang sedang terjadi di kalangan kaum muslim dalam berbagai aspeknya. Hal ini mengingat Rasulullah SAW dan para khalifahnya dahulu –yang senantiasa menjadi khatib– sesungguhnya berkedudukan sebagai pemimpin bagi kaum muslimin. G. Contoh Khutbah MAKNA SEBUAH KEBAHAGIAAN Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan sukur kepada Allah SWT., karena Dia telah memberikan nikmat kepada kita, sehingga kita bisa hadir ditempat ini. Kemudian shalawat dan salam kita tujukan kepada Nabi Muhammad SAW. karena beliau telah membawa kita dari alam jahiliyah menuju alam islamiyah seperti yang kita rasakan pada saat ini. Adapun judul khutbah pada kesempatan kali ini adalah: MAKNA SEBUAH KEBAHAGIAAN Sebenarnya kebahagiaan itu ada pada diri semua orang, tidak memandang sikaya dan simiskin, pejabat dan segala kemewahan duniawi, namun terletak pada jiwa dan hati yang tenang. Tidak harus kaya atau pejabat dan orang berharta, tetapi semua orang bisa memiliki kebahagiaan itu. Justu orang yang kaya yang selalu disibukkan dengan kekurangan dan pekerjaan sehingga hati mereka menjadi tidak tenang. sebab, berapapun harta yang mereka miliki masih saja kurang tidak pernah merasa pas dan cukup. Oleh sebab itu, marilah kitanselalu ingat pada yang member Zat Yang Menentukan kebahagiaan, karena Allah lah Zat yang member ketenangan kepada siapapun yang dikehendakinya, maka dari itu marilah kita mengejar terus kebahagiaan itu dengan senantiasa ingat kepada Allah. Mana mungkin kebahagiaan itu diberikan kepada orang-orang yang durhaka kepada Tuhannya, banyak mereka beranggapan bahwa kebahagiaan itu terletak pada harta yang banyak dan bertumpuk saja. Anggapan yang seperti itu tidak benar. Mereka lupa bahwa kemegahan, kedudukan dan semua kemewahan dunia itu pasti binasa tidak ada yang abadi. Kalau orang mengerti bahwa hidup didunia ini hanyalah sebentar dan sementara. Seharusnya mereka sadar dan mencari bekal untuk persiapan nanti dalam perjalanannya menuju akhirat yang abadi. Sehingga dengan dengan perbekalan itu diharapkan agar mencapai tujuan ke akhirat dengan selamat, dengan mengerjakan amalan-amalan yang baik, dan segera bertaubat atas dosa yang pernah dilakukannya. Kaum Muslimin dan Muslimat Jadi,kebahagiaan itu tidak terletak pada harta dan dunia, tetapi terletak pada keimanan. Allah S.W.T. berfirman dalam Surat Ar-Ra’du ayat 29
  • 8. Orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka kebahagiaan dan tempat kembali yang baik. Hanya inilah yang dapat saya sampikan mudah-mudahan bermanfaat bagi kita semua, dan kalau ada kata-kata yang salah mohon dimaafkan. Wabillahi Taufik Wal Hidyah Wassalamu’alaikum Warahmatullahi