Dokumen tersebut membahas tentang fungsi sosiologi dalam memahami gejala-gejala sosial di masyarakat. Sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari interaksi manusia dan produk-produk yang timbul dari interaksi tersebut seperti norma dan kebiasaan. Sosiologi juga membahas berbagai gejala sosial seperti ekonomi, politik, hukum, dan lainnya serta metode yang digunakan dalam kajian sosiologi

1. BAB 1BAB 1
FUNGSI SOSIOLOGIFUNGSI SOSIOLOGI
DALAM MENGENALI GEJALA SOSIAL DI MASYARAKATDALAM MENGENALI GEJALA SOSIAL DI MASYARAKAT
KurikulumKurikulum

2. Kompetensi DasarKompetensi Dasar
1.1 Memperdalam nilai agama yang dianutnya dan menghormati
agama lain.
2.1 Mensyukuri keberadaan diri dan keberagaman sosial sebagai
anugerah Tuhan Yang Maha Kuasa.
2.2 Merespon secara positif berbagai gejala sosial di lingkungan
sekitar.
3.1 Mendeskripsikan fungsi Sosiologi dalam mengkaji berbagai
gejala sosial yang terjadi di masyarakat.
4.1 Melakukan kajian, diskusi, dan menyimpulkan fungsi sosiologi
dalam memahami berbagai gejala sosial yang terjadi di
masyarakat

3. IndikatorIndikator
1. Menunjukkan sikap yang mencerminkan nilai agama yang dianutnya
dan menghormati agama lain.
2. Menunjukkan sikap syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa atas
keberadaan diri dan keberagaman sosial.
3. Menunjukkan sikap positif terhadap segala gejala sosial yang terjadi
di lingkungan sekitar.
4. Mengemukakan fungsi Sosiologi.
5. Mengidentifikasi gejala sosial yang terjadi di masyarakat.
6. Menjelaskan fungsi Sosiologi dalam mengkaji gejala sosial yang
terjadi di masyarakat.
7. Melaporkan kajian mengenai fungsi sosiologi dalam memahami
berbagai gejala sosial yang terjadi di masyarakat.

4. Hakikat Manusia Sebagai MakhlukHakikat Manusia Sebagai Makhluk
Individual dan SosialIndividual dan Sosial
Sebagai makhluk Tuhan,
manusia memiliki dua predikat
sebagai makhluk individu danmakhluk individu dan
makhluk sosialmakhluk sosial.
Sebagai makhluk individu 
manusia ciri khas yg unik. Misal
ciri fisik, sosial, dan budaya.
Sebagai makhluk sosial 
manusia tidak akan dapat hidup
sendiri tanpa kehadiran orang lain

5. Perhatikan secara singkat potongan berita dariPerhatikan secara singkat potongan berita dari
berbagai surat kabar berikut ini!berbagai surat kabar berikut ini!

6. Semua menghadirkan cerita tentang
apa yg dilakukan manusia. Di
dalamnya ada banyak GEJALA
SOSIAL meliputi interaksi, ada norma,
nilai, kelompok, dsb. Cerita tentang
kehidupan manusia itulah yg menjadi
garapan SOSIOLOGI.
Apa yg diuraikan dalam berita-
berita tersebut?
?

7. Simaklah cuplikan video berikut ini!

8. Gejala Sosial yang terjadi diGejala Sosial yang terjadi di
lingkungan masyarakatlingkungan masyarakat
Gejala sosial  peristiwa-peristiwa yang
terjadi di antara dan oleh manusia, baik
secara individu maupun secara kelompok
Contoh gejala sosial antara lain adalah
kemiskinan, kejahatan, perang,
kewirausahaan, dan persamaan gender.

9. Jenis Gejala SosialJenis Gejala Sosial
(Pitirim A. Sorokin)(Pitirim A. Sorokin)
1. Gejala sosial religious. Misalnya perayaan
panen padi
2. Gejala sosial ekonomi. Misalnya gejala
menurunnya pertumbuhan ekonomi dan
meningkatnya pengangguran.
3. Gejala sosial politik. Misalnya, terjadinya praktik
politik uang untuk memenangkan pemilu.
4. Gejala sosial hukum. Misalnya,
ketidakdisiplinan pengendara sepeda motor di
jalan raya.

10. Jenis Gejala Sosial Berdasarkan TingkatannyaJenis Gejala Sosial Berdasarkan Tingkatannya
(Norman Blaikie)(Norman Blaikie)
a) Gejala sosial mikro terjadi pada individu-
individu dalam kehidupan sosial sehari-
hari.
b) Gejala sosial meso terjadi pada
organisasi, masyarakat, massa dan
gerakan sosial
c) Gejala sosial makro terjadi dalam entitas
sosial yang lebih besar

11. Asal kata sosiologi
Sosiologi berasal dari kata Socius
(Latin) dan Logos (Yunani).
Socius berarti teman atau
bersama orang lain. Logos berarti
studi mengenai atau ilmu.

12. Jadi, apa ituJadi, apa itu SOSIOLOGISOSIOLOGI??
SosiologiSosiologi adalah ilmuadalah ilmu
yang mengkajiyang mengkaji
interaksi manusiainteraksi manusia
dengan manusiadengan manusia
lainnya dalamlainnya dalam
kelompok dan produkkelompok dan produk
yang timbul dariyang timbul dari
interaksi tersebutinteraksi tersebut
seperti nilai, norma,seperti nilai, norma,
dan kebiasaandan kebiasaan

13. Sejarah Kelahiran SosiologiSejarah Kelahiran Sosiologi
 Perkembangan Awal, Para pemikir Yunani kuno beranggapan
bahwa masyarakat terbentuk begitu saja (abad 5-14 M).
 Abad Pencerahan: Rintisan Kelahiran Sosiologi, Abad ini
ditandai dengan beragam penemuan dibidang ilmu pengetahuan
 Abad revolusi: Pemicu Lahirnya Sosiologi, Terjadi perubahan
revolusioner sepanjang abad ke-18 M. Muncul kesadaran akan
HAM yang mengaibatkan terjadinya Revolusi Perancis.
 Kelahiran Sosiologi, sejumlah ilmuwan menyadari perlunya
secara khusus mempelajari kondisi dan perubahan sosial
berdasarkan ciri-ciri hakiki masyarakat pada tiap tahap
peradaban manusia. Sosiologi dicetuskan pertamakali oleh
Auguste Comte sebagai ilmu positif tentang masyarakat
 Kelahiran Sosiologi Modern, Sosiologi lahir di Eropa namun
berkembang pesat di Amerika, Imigrasi di Amerika
mengakibatka banya peubahan, Ilmuwan mempelajari fakta
sosial.

14. WHAT IS SCIENCESWHAT IS SCIENCES
Pengetahuan  segala sesuatu yang dialami
atau yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari
seseorang.
• contoh: kelaparan, kedinginan,
kekeringan dan kebanjiran.
Ilmu Pengetahuan seluruh usaha sadar
untuk menyelidiki, menemukan, dan
meningkatkan pemahaman manusia dari
berbagai segi kenyataan dalam alam manusia.

15. Syarat pengetahuan bisa disebutSyarat pengetahuan bisa disebut
sebagai ilmu pengetahuan:sebagai ilmu pengetahuan:
1) Sistematis: mempunyai bentuk susunan dan aturan permainan yang
jelas. Hubungan sistematis tersebut antara teori, metode, dan objek
dari sebuah ilmu pengetahuan.
2) Logis rasional: suatu cara penjelasan yang hasil penjelasannya
tersebut dapat dicerna oleh akal sehat/masuk akal, misal orang
bertanya “Mengapa terjadi banjir?” yang ditanya menjawab “bahwa
banjir terjadi karena volume air meningkat dan tidak tertampung
karena hujan lebat. Banjir tidak akan terjadi pada musim kemarau
karena di musim kemarau tidak terjadi hujan lebat.
3) Obyektif: bahwa kebenaran melekat pada bendanya dan bukan
pada orang yang menilainya.
4) Prediktif: memiliki kemampuan untuk meramal atau memprediksi
kejadian dikemudian hari, berdasarkan pada data autentik atau data
yang dapat dipecaya kebenarannya

16. Ciri-ciri sosiologi sebagai ilmuCiri-ciri sosiologi sebagai ilmu
pengetahuanpengetahuan
1. Sosiologi bersifat empiris.
Pengamatan : berhubungan dgn panca indera.
Penalaran : berhubungan dgn akal budi (rasional).
1. Sosiologi bersifat teoritis.
Menyusun abstraksi dr hsl observasi.
1. Sosiologi bersifat kumulatif.
Tdk langsung jadi tapi dibentuk melalui proses yg
panjang.
1. Sosiologi bersifat non-etis (tidak normatif).
Tdk melihat dr segi moral baik atau buruk.

17. Sifat Hakikat SosiologiSifat Hakikat Sosiologi
1. Termasuk ilmu sosial.
2. Bersifat kategoris, membatasi diri dengan apa yang terjadi dan
bukan apa yang seharusnya terjadi.
3. Merupakan ilmu pengetahuan murni, bukan terapan.
4. Bersifat abstrak, memperhatikan pola dan peristiwa yang terjadi di
masyarakat.
5. Bertujuan menghasilkan beragam pengertian dan pola-pola umum.
6. Merupakan ilmu pengetahuan yang rasional.
7. Merupakan ilmu pengetahuan yang bersifat umum, bukan khusus.

18. Sosiologi dan Pengetahuan UmumSosiologi dan Pengetahuan Umum
1. Fakta Sosial1. Fakta Sosial (Emile Durkheim)(Emile Durkheim)
adalah cara bertindak,
berpikir dan berperasaan
yang berada di luar individu
dan memiliki kekuatan
memaksa dan
mengendalikan individu
tersebut.
Contoh: tata peraturan
sekolah.
2. Tindakan Sosial (Max Weber)2. Tindakan Sosial (Max Weber)
adalah tindakan yang
dilakukan dengan
mempertimbangkan perilaku
orang lain.
Contoh: seseorang bernyanyi
di kamar mandi bukanlah
tindakan sosial tapi bila orang
tersebut bernyanyi di atas
panggung dengan
mengharapkan pujian dari
orang lain, maka tindakan
tersebut disebut tindakan
sosial.

19. 3. Imajinasi Sosial (C. Wright3. Imajinasi Sosial (C. Wright
Mills)Mills)
adalah memahami apa yang
terjadi dalam masyarakat
dan pengaruhnya thd diri
manusia. kita dapat
membedakan antara masalah
personal dan publik.
Contoh: jika dalam 1 juta
jiwa penduduk, 10 orang
tunawisma adalah masalah
personal. Jika 100.000 orang
tunawisma adalah masalah
publik.
4. Realitas Sosial (Peter4. Realitas Sosial (Peter
L.Berger)L.Berger)
adalah peristiwa yang
terjadi karena dibentuk
(buatan).
Contoh: banyak masyarakat
bunuh diri karena stress.
Sosiologi dan Pengetahuan UmumSosiologi dan Pengetahuan Umum

20. MASYARAKAT sebagai RUANGMASYARAKAT sebagai RUANG
LINGKUP PEMBAHASAN SOSIOLOGILINGKUP PEMBAHASAN SOSIOLOGI
Sosiologi memfokuskan studinya tentang perilaku manusia dalam
masyarakat, seperti:
a)Hubungan timbal-balik antara manusia satu dan manusia lainnya
b)Hubungan antara individu dan kelompok
c)Hubungan antara kelompok yang satu dan kelompok lainnya
d)Proses yang timbul dari hubungan-hubungan tersebut dalam
masyarakat

21. Kedudukan sosiologi dgn ilmuKedudukan sosiologi dgn ilmu
lainnyalainnya
21
A
N
T
R
O
P
O
L
O
G
I
SEJARAH
ILMU
ALAM
E
K
O
N
O
M
I
SOSIOLOGI
Karena objek
sosiologi adalah
perilaku manusia
maka sosiologi
berhubungan erat
dengan keilmuan
humaniora lainnya,
misalnya sejarah,
psikologi,
antropologi,
ekonomi, politik,
geografi dan ilmu
sosial lainnya.

23. Sosiologi mengenal dua macamSosiologi mengenal dua macam
metode ilmiah.metode ilmiah.
1. Metode kualitatif. Metode ini dipakai
apabila subjek penelitian tidak dapat
diukur.
2. Metode kuantitatif. Mengutamakan
keterangan berdasarkan angka-angka
atau gejala-gejala yang diukur dengan
skala, indeks, tabel, atau uji statistik.

24. Fungsi atau kegunaan sosiologiFungsi atau kegunaan sosiologi
a) Untuk pembangunan.
Sosiologi berfungsi untuk
memberikan data sosial
yang diperlukan pada
tahap perencanaan,
pelaksanaan, maupun
penilaian pembangunan.
b) Untuk penelitian.
Dengan penelitian, akan
diperoleh suatu rencana
penyelesaian masalah
sosial yang baik.

25. Karir Sarjana SosiologiKarir Sarjana Sosiologi
25
Menurut Paul B. Horton dan Charles L. Hunt, kombinasi
kuliah utama atau mata kuliah tambahan dalam sosiologi
pada bangku perguruan tinggi bukanlah persiapan untuk
mendapat karir profesional sebagai seorang sosiolog.
Kuliah-kuliah utama dan tambahan sosiologi selama di
perguruan tinggi berguna terutama sebagai persiapan
dasar untuk karir-karir antara lain :
1.Pekerjaan sosial.
2.Bidang profesi, spt kedokteran, hukum, insinyur, dll.
3.Guru, terutama di sekolah menengah.
4.Pegawai negeri.
5.Industri, asosiasi perdagangan, serikat buruh, yayasan, dll.
6.Lembaga penelitian dan pengembangan.
7.Bidang human resource.
8.Dll.