SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
KONTRAK DALAM DUNIA
BISNIS Oleh
YOFNEDI. A SH MM
INSTITUT TEKNOLOGI BISNIS AHMAD DAHLAN
JAKARTA
A. MEMAHAMI ARTI KONTRAK
 Perjanjian menurut pasal 1313 KUHPerdata adalah :
 Suatu perbuatan dengan mana satu orang atau lebih mengikatkan dirinya
terhadap satu orang atau lebih`
 Kontrak atau dalam kata lain perjanjian dibuat secara tertulis` Adapun hal ini
dilakukan untuk kepentingan para pihak dikemudian hari.
B. PANDANGAN BEBERAPA AHLI
 R. Subekti ; Perjanjian adalah Suatu peristiwa dimana seseorang berjanji
kepada orang lain atau dimana dua orang itu saling berjanji untuk
meleksanakan sesuatu dari peristiwa ini timbul hubungan perikatan
 Menurut Sudikno Mertokusumo Perjanjian adalah hubungan hokum antara dua
pihak atau lebih saling mengikatkan diri untuk melakukan suatu hal dalam
lapangan harta kekayaan.
Perjanjian itu terdiri dari
Ada pihak-pihak.
Ada persetujuan antara pihak pihak
Ada prestasi yang akan dilaksanakan
Ada bentuk tertentu lisan atau tertulis.
Ada sysrat-syarat tertentu isi perjanjian.
Ada tujuan yang hendak dicapai
C. SYARAT SAH KONTRAK
 Pasal 1320 KUHPerdata. Tentang syarat sahnya suatu
perjajnjian.
1. Kesepakatan para pihak.
2. Kecakapan para pihak.
3. Suatu hal tertentu.
4. suatu causa atau sebab yang halal.
 Syarat-syarat perjanjian dibagi dalam dua kelompok ;
1. Syarat subjektif. ( sepakat dan cakap)
2. Syarat Objektif ( Suatu hal tertentu dan sebab yang halal).
D. AZAS AZAS DALAM KONTRAK BISNIS
1. Azas kebebasan berkontrak.
2. Azas kekuatan mengikat.
3. Azas itikat baik.
4. Azas Kesepakatan.
E. PRESTASI DAN WANPRESTASI
 Prestasi adalah Pelaksanaan dari isi kontrak yang telah diperjanjikan menurut
tata cara yang telah disepakati bersama .
 Prestasi dari suatu kontrak harus memenuhi tiga sysrat :
1. Harus diperkenankan.
2. Harus mungkin dilaksanakan.
3. Harus tertentu.
 Wanprestasi atau ingkar janji Tidak dilaksanakan suatu prestasi atau
kewajiban sebagaimana mestinya yang telah disepakati bersama.
 suatu debitor dikatakan wanprestasi apabila ;
A. Debitor terlambat memenuhi prestasi.
B. Debitor keliru memenuhi prestasi.
C. Debitor tidak tunai memenuhiprestasi.
D. Debitor sama sekali tidakmemenuhi prestasi.
 Tuntutan debitor wanprestasi dapat berupa ;
1. Pemenuhan prestasi.
2. Pemenuhan prestasi disertai ganti rugi.
3. Ganti kerugian.
4. Pembatalan kontrak.
5. Pembatalan kontrak disertai ganti rugi.
F. SEBAB-SEBAB BERAKHIRNYA
KONTRAK BISNIS.
Ada 10 sebab berakhirnya kontrak bisnis 
1. Pembayaran.
2. Penawaran pembayaran tunai dengan diikuti penitipan.
3. Pembaharuan utang`
4. Perjumpaan utang atau kompensasi.
5. Persatuan utang`
6. Pembebasan utang.
7. Pembatalan kontrak.
8. Berlakunya syarat batal.
9. Musnahnya objek kontrak.
10. Kadaluarsa.
H.PENERAPAN KONTRAK STANDAR
Kontrak standar merupakan perjanjian yang ditetapkan secara sepihak . Sehingga pihak lain hanya
mempunyai pilihan menyetujui atau menolaknya`
Contoh kontrak standar dlm praktek ;
A. Kontrak Polis asuransi.
B. Kontrak n dibidaang perbankan.
C. Kontrak sewa guna usaaha.
D. Kontrak jual beli rumah
E. Kontrak sewa menyewa gedung / perkantoran.
F. Kontrak pembuatan kartu kredit.
G. Kontrak pengiriman barang.
Azas kebebasan berkontrak berlaku sepanjang haruslah memenuhi syarat tertentu yakni;
1. Memenuhi syarat sebagai kontrak.
A. Syarat sah umum terdiri :
 berdasarkan ps 1320 KUHPerdata;
 berdasarkan ps 1338 dan 1339 KUHPerdata.
B. Syarat sah yang khusus terdiri dari :
 syaraat tertulis untuk kontrak tertentu.
 syarat akta notaris untuk kontrak tertentu.
 syarat aktre pejabat tertentu
 syarat izin dari yang berwenang.
2. Tidak dilarang oleh Undang-undang.
3. Sesuai dengan kebiasaan yang berlaku
4. Sepanjang kontrak tersebut dilaksanakan dengan itikat baik
I. IMPLEMENTASI ASAS KEBEBASAN BERKONTRAK
DALAM KONTRAK STANDAR
 Kontrak standar/baku adalah suatu kontrak tertulis yang dibuat hanya
oleh satu pihak dalam kontrak tersebut, sehingga biasanya kontrak baku
sangat berat sebelah.
 Walaupun sangat berat sebelah akan tetapi dalam dunia bisnis sehari –
hari sangat banyak dilakukan oleh para pelaku usaha dalam rangka
memudahkan dalam mejalankan usahanya terutama dalam membuat
kontrak yang biasanya sangat banyak sekali.
 Kontrak baku ini sangat berpotensi untuk terjadinya klausula yang berat
sebelah. Tetapi kontrak baku mempunyai kelebihan yakni kontrak
tersebut lebih efisien, dapat membuat praktek bisnis menjadi lebih
simple, serta dapat ditandatangani seketika oleh para pihak.
 Asas kebebasan berkontrak mengandung makna bahwa masyarakat mempunyai kebebasan untuk
membuat perjanjian sesuai dengan kepentingan masing-masing.
 Kebebasan itu meliputi
1. Kebebasan para pihak untuk memutuskan apakah akan membuat perjanjian atau tidak
2. kebebasan untuk memilih dengan siapa membuat suatu perjanjian`
3. Kebebasan untuk menentukan bentuk perjanjian.
4. Kebebasab untuk menentukan isi perjanjian.
5. Kebebasan untuk menentukan cara pembuatan perjanjian.
Pengunaan kontrak baku menyebabkan asas
kebebasan berkontrak kurang atau tidak
terwujud misalnya ;.
1. Kebebasan para pihak untuk mmenentukan bentuk
perjanjian, karena bentukperjanjian selalu
tertulis`
2. Kebebasan parapihak untuk menentukan isi
perjanjian.
J. FORCE MAJEURE.
 Force Majeure atau keadaan memaksa. Adalah
 Suatu keadaan ketika debitur tidak dapat melakukan prestasinya kepada kreditur, yang disebkan
oleh adanya suatukejadian yang berada di luar kekuasaanya seperti, banjir , gempa bumi, tanah
longsor dll’.
 Secara garis besar suatu force majeur dari kontrak terdiari dari ;
1. Force majeure karena sebab-sebabn yang tidak terduga.
2. Force majeure karena keadaan memaksa.
3. Force majeure karena perbuatan tersebut dilarang.
 Force majeure diatur dalam pasal 1244-1245 KUHPerdata.
G. BENTUK DAN ISI PERJANJIAN
Bentuk perjanjian :
1. Perjanjian dalam bentuk lisan
2. perjanjian dalam bentuk tertulis.
Isi Perjanjian adalah merupakan ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat yang telah diperjanjikan oleh kedua belah
pihak.
Secara garis besar, sysrat dalam isi perjanjian dapat dikelompokan sbb:
1. Syarat yang tegas yaitu syarat-syarat yang secara khusus disebutkan dan
disetujui oleh para pihak pada waktumembuat suatu perjanajian.
2. Syarat yang diam-diam yaitu syarat yang tidakditentukan dengan tegas
mengenai suatu hal dalam suatu perjanjian, tetapi pada deasarnya diakui
oleh para pihak.
3. Klausula eksonerasi yaitu syarat yang berisi ketentuan untuk
membebaskan atau membatasi tanggungjawab seseorang dalam
melaksanakan suatu perjanjian .

More Related Content

Similar to KONTRAK BISNIS

1591504476264_Presentation+12+Hukum+Perdata.pptx
1591504476264_Presentation+12+Hukum+Perdata.pptx1591504476264_Presentation+12+Hukum+Perdata.pptx
1591504476264_Presentation+12+Hukum+Perdata.pptxakhedy1
 
Hukum perjanjian
Hukum perjanjianHukum perjanjian
Hukum perjanjianhylmihalim
 
Hukum Bisnis, M.2_Final (1).pptx
Hukum Bisnis, M.2_Final (1).pptxHukum Bisnis, M.2_Final (1).pptx
Hukum Bisnis, M.2_Final (1).pptxQoirulBagas1
 
PPT_Kelompok 1_Hukum Perikatan_Pengantar Hukum Bisnis.pptx
PPT_Kelompok 1_Hukum Perikatan_Pengantar Hukum Bisnis.pptxPPT_Kelompok 1_Hukum Perikatan_Pengantar Hukum Bisnis.pptx
PPT_Kelompok 1_Hukum Perikatan_Pengantar Hukum Bisnis.pptxFauziRusdianto1
 
Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)
Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)
Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)Aprinsya Panjaitan
 
Materi Seminar Himapa Unpad.pptx
Materi Seminar Himapa Unpad.pptxMateri Seminar Himapa Unpad.pptx
Materi Seminar Himapa Unpad.pptxMrFirmansyah1
 
3.Hk-Perikatan_22.ppt
3.Hk-Perikatan_22.ppt3.Hk-Perikatan_22.ppt
3.Hk-Perikatan_22.pptOSISSPENTIBEL
 
ASPEK_HUKUM_DALAM_EKONOMI_STIE_AA_5_denis.ppt
ASPEK_HUKUM_DALAM_EKONOMI_STIE_AA_5_denis.pptASPEK_HUKUM_DALAM_EKONOMI_STIE_AA_5_denis.ppt
ASPEK_HUKUM_DALAM_EKONOMI_STIE_AA_5_denis.pptnatalyaivleva1987
 
Hukum_Kontrak PPT MAHASISWA KELOMPOK ENAM ORANG
Hukum_Kontrak PPT MAHASISWA KELOMPOK ENAM ORANGHukum_Kontrak PPT MAHASISWA KELOMPOK ENAM ORANG
Hukum_Kontrak PPT MAHASISWA KELOMPOK ENAM ORANGnandianagustina
 

Similar to KONTRAK BISNIS (20)

PERTEMUAN 12.ppt
PERTEMUAN 12.pptPERTEMUAN 12.ppt
PERTEMUAN 12.ppt
 
Hukum Perjanjian
Hukum PerjanjianHukum Perjanjian
Hukum Perjanjian
 
1591504476264_Presentation+12+Hukum+Perdata.pptx
1591504476264_Presentation+12+Hukum+Perdata.pptx1591504476264_Presentation+12+Hukum+Perdata.pptx
1591504476264_Presentation+12+Hukum+Perdata.pptx
 
Hukum Perjanjian
Hukum PerjanjianHukum Perjanjian
Hukum Perjanjian
 
Hukum perjanjian
Hukum perjanjianHukum perjanjian
Hukum perjanjian
 
Hukum perjanjian
Hukum perjanjianHukum perjanjian
Hukum perjanjian
 
Hukum Bisnis, M.2_Final (1).pptx
Hukum Bisnis, M.2_Final (1).pptxHukum Bisnis, M.2_Final (1).pptx
Hukum Bisnis, M.2_Final (1).pptx
 
PPT_Kelompok 1_Hukum Perikatan_Pengantar Hukum Bisnis.pptx
PPT_Kelompok 1_Hukum Perikatan_Pengantar Hukum Bisnis.pptxPPT_Kelompok 1_Hukum Perikatan_Pengantar Hukum Bisnis.pptx
PPT_Kelompok 1_Hukum Perikatan_Pengantar Hukum Bisnis.pptx
 
Hukum
Hukum Hukum
Hukum
 
Makalah hk bisnis
Makalah hk bisnisMakalah hk bisnis
Makalah hk bisnis
 
Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)
Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)
Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)
 
Materi Seminar Himapa Unpad.pptx
Materi Seminar Himapa Unpad.pptxMateri Seminar Himapa Unpad.pptx
Materi Seminar Himapa Unpad.pptx
 
Jenis jenis kontrak
Jenis jenis kontrakJenis jenis kontrak
Jenis jenis kontrak
 
Hukum perikatan
Hukum perikatanHukum perikatan
Hukum perikatan
 
Hukum Perikatan
Hukum PerikatanHukum Perikatan
Hukum Perikatan
 
hukum perikatan
hukum perikatanhukum perikatan
hukum perikatan
 
3.Hk-Perikatan_22.ppt
3.Hk-Perikatan_22.ppt3.Hk-Perikatan_22.ppt
3.Hk-Perikatan_22.ppt
 
ASPEK_HUKUM_DALAM_EKONOMI_STIE_AA_5_denis.ppt
ASPEK_HUKUM_DALAM_EKONOMI_STIE_AA_5_denis.pptASPEK_HUKUM_DALAM_EKONOMI_STIE_AA_5_denis.ppt
ASPEK_HUKUM_DALAM_EKONOMI_STIE_AA_5_denis.ppt
 
Pertemuan Kedua.ppt
Pertemuan Kedua.pptPertemuan Kedua.ppt
Pertemuan Kedua.ppt
 
Hukum_Kontrak PPT MAHASISWA KELOMPOK ENAM ORANG
Hukum_Kontrak PPT MAHASISWA KELOMPOK ENAM ORANGHukum_Kontrak PPT MAHASISWA KELOMPOK ENAM ORANG
Hukum_Kontrak PPT MAHASISWA KELOMPOK ENAM ORANG
 

Recently uploaded

MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 

Recently uploaded (20)

MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 

KONTRAK BISNIS

  • 1. KONTRAK DALAM DUNIA BISNIS Oleh YOFNEDI. A SH MM INSTITUT TEKNOLOGI BISNIS AHMAD DAHLAN JAKARTA
  • 2. A. MEMAHAMI ARTI KONTRAK  Perjanjian menurut pasal 1313 KUHPerdata adalah :  Suatu perbuatan dengan mana satu orang atau lebih mengikatkan dirinya terhadap satu orang atau lebih`  Kontrak atau dalam kata lain perjanjian dibuat secara tertulis` Adapun hal ini dilakukan untuk kepentingan para pihak dikemudian hari.
  • 3. B. PANDANGAN BEBERAPA AHLI  R. Subekti ; Perjanjian adalah Suatu peristiwa dimana seseorang berjanji kepada orang lain atau dimana dua orang itu saling berjanji untuk meleksanakan sesuatu dari peristiwa ini timbul hubungan perikatan  Menurut Sudikno Mertokusumo Perjanjian adalah hubungan hokum antara dua pihak atau lebih saling mengikatkan diri untuk melakukan suatu hal dalam lapangan harta kekayaan.
  • 4. Perjanjian itu terdiri dari Ada pihak-pihak. Ada persetujuan antara pihak pihak Ada prestasi yang akan dilaksanakan Ada bentuk tertentu lisan atau tertulis. Ada sysrat-syarat tertentu isi perjanjian. Ada tujuan yang hendak dicapai
  • 5. C. SYARAT SAH KONTRAK  Pasal 1320 KUHPerdata. Tentang syarat sahnya suatu perjajnjian. 1. Kesepakatan para pihak. 2. Kecakapan para pihak. 3. Suatu hal tertentu. 4. suatu causa atau sebab yang halal.  Syarat-syarat perjanjian dibagi dalam dua kelompok ; 1. Syarat subjektif. ( sepakat dan cakap) 2. Syarat Objektif ( Suatu hal tertentu dan sebab yang halal).
  • 6. D. AZAS AZAS DALAM KONTRAK BISNIS 1. Azas kebebasan berkontrak. 2. Azas kekuatan mengikat. 3. Azas itikat baik. 4. Azas Kesepakatan.
  • 7. E. PRESTASI DAN WANPRESTASI  Prestasi adalah Pelaksanaan dari isi kontrak yang telah diperjanjikan menurut tata cara yang telah disepakati bersama .  Prestasi dari suatu kontrak harus memenuhi tiga sysrat : 1. Harus diperkenankan. 2. Harus mungkin dilaksanakan. 3. Harus tertentu.  Wanprestasi atau ingkar janji Tidak dilaksanakan suatu prestasi atau kewajiban sebagaimana mestinya yang telah disepakati bersama.
  • 8.  suatu debitor dikatakan wanprestasi apabila ; A. Debitor terlambat memenuhi prestasi. B. Debitor keliru memenuhi prestasi. C. Debitor tidak tunai memenuhiprestasi. D. Debitor sama sekali tidakmemenuhi prestasi.  Tuntutan debitor wanprestasi dapat berupa ; 1. Pemenuhan prestasi. 2. Pemenuhan prestasi disertai ganti rugi. 3. Ganti kerugian. 4. Pembatalan kontrak. 5. Pembatalan kontrak disertai ganti rugi.
  • 9. F. SEBAB-SEBAB BERAKHIRNYA KONTRAK BISNIS. Ada 10 sebab berakhirnya kontrak bisnis 1. Pembayaran. 2. Penawaran pembayaran tunai dengan diikuti penitipan. 3. Pembaharuan utang` 4. Perjumpaan utang atau kompensasi. 5. Persatuan utang` 6. Pembebasan utang. 7. Pembatalan kontrak. 8. Berlakunya syarat batal. 9. Musnahnya objek kontrak. 10. Kadaluarsa.
  • 10. H.PENERAPAN KONTRAK STANDAR Kontrak standar merupakan perjanjian yang ditetapkan secara sepihak . Sehingga pihak lain hanya mempunyai pilihan menyetujui atau menolaknya` Contoh kontrak standar dlm praktek ; A. Kontrak Polis asuransi. B. Kontrak n dibidaang perbankan. C. Kontrak sewa guna usaaha. D. Kontrak jual beli rumah E. Kontrak sewa menyewa gedung / perkantoran. F. Kontrak pembuatan kartu kredit. G. Kontrak pengiriman barang.
  • 11. Azas kebebasan berkontrak berlaku sepanjang haruslah memenuhi syarat tertentu yakni; 1. Memenuhi syarat sebagai kontrak. A. Syarat sah umum terdiri :  berdasarkan ps 1320 KUHPerdata;  berdasarkan ps 1338 dan 1339 KUHPerdata. B. Syarat sah yang khusus terdiri dari :  syaraat tertulis untuk kontrak tertentu.  syarat akta notaris untuk kontrak tertentu.  syarat aktre pejabat tertentu  syarat izin dari yang berwenang. 2. Tidak dilarang oleh Undang-undang. 3. Sesuai dengan kebiasaan yang berlaku 4. Sepanjang kontrak tersebut dilaksanakan dengan itikat baik
  • 12. I. IMPLEMENTASI ASAS KEBEBASAN BERKONTRAK DALAM KONTRAK STANDAR  Kontrak standar/baku adalah suatu kontrak tertulis yang dibuat hanya oleh satu pihak dalam kontrak tersebut, sehingga biasanya kontrak baku sangat berat sebelah.  Walaupun sangat berat sebelah akan tetapi dalam dunia bisnis sehari – hari sangat banyak dilakukan oleh para pelaku usaha dalam rangka memudahkan dalam mejalankan usahanya terutama dalam membuat kontrak yang biasanya sangat banyak sekali.  Kontrak baku ini sangat berpotensi untuk terjadinya klausula yang berat sebelah. Tetapi kontrak baku mempunyai kelebihan yakni kontrak tersebut lebih efisien, dapat membuat praktek bisnis menjadi lebih simple, serta dapat ditandatangani seketika oleh para pihak.
  • 13.  Asas kebebasan berkontrak mengandung makna bahwa masyarakat mempunyai kebebasan untuk membuat perjanjian sesuai dengan kepentingan masing-masing.  Kebebasan itu meliputi 1. Kebebasan para pihak untuk memutuskan apakah akan membuat perjanjian atau tidak 2. kebebasan untuk memilih dengan siapa membuat suatu perjanjian` 3. Kebebasan untuk menentukan bentuk perjanjian. 4. Kebebasab untuk menentukan isi perjanjian. 5. Kebebasan untuk menentukan cara pembuatan perjanjian.
  • 14. Pengunaan kontrak baku menyebabkan asas kebebasan berkontrak kurang atau tidak terwujud misalnya ;. 1. Kebebasan para pihak untuk mmenentukan bentuk perjanjian, karena bentukperjanjian selalu tertulis` 2. Kebebasan parapihak untuk menentukan isi perjanjian.
  • 15. J. FORCE MAJEURE.  Force Majeure atau keadaan memaksa. Adalah  Suatu keadaan ketika debitur tidak dapat melakukan prestasinya kepada kreditur, yang disebkan oleh adanya suatukejadian yang berada di luar kekuasaanya seperti, banjir , gempa bumi, tanah longsor dll’.  Secara garis besar suatu force majeur dari kontrak terdiari dari ; 1. Force majeure karena sebab-sebabn yang tidak terduga. 2. Force majeure karena keadaan memaksa. 3. Force majeure karena perbuatan tersebut dilarang.  Force majeure diatur dalam pasal 1244-1245 KUHPerdata.
  • 16. G. BENTUK DAN ISI PERJANJIAN Bentuk perjanjian : 1. Perjanjian dalam bentuk lisan 2. perjanjian dalam bentuk tertulis. Isi Perjanjian adalah merupakan ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat yang telah diperjanjikan oleh kedua belah pihak. Secara garis besar, sysrat dalam isi perjanjian dapat dikelompokan sbb: 1. Syarat yang tegas yaitu syarat-syarat yang secara khusus disebutkan dan disetujui oleh para pihak pada waktumembuat suatu perjanajian. 2. Syarat yang diam-diam yaitu syarat yang tidakditentukan dengan tegas mengenai suatu hal dalam suatu perjanjian, tetapi pada deasarnya diakui oleh para pihak. 3. Klausula eksonerasi yaitu syarat yang berisi ketentuan untuk membebaskan atau membatasi tanggungjawab seseorang dalam melaksanakan suatu perjanjian .