SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
PRESENTASI
KELOMPOK MAMEKKO
SURIYANA L.
ASTI MASONG
WINARNI
MODUL 3
TAHAP PERKEMBANGAN BAHASA
DAN KEMAMPUAN BERPIKIR
MATEMATIS
KEGIATAN BELAJAR 1
TAHAP PERKEMBANGAN BAHASA
KOMPONEN
BAHASA
TEORI
PERKEMBANGAN
BAHASA
TAHAP
PERKEMBANGAN
BAHASA
BILINGUALISME
A. BAHASA DAN KOMPONEN PENYUSUNNYA
Menurut kamus besar Bahasa Indonesia, bahasa adalah sebuah
sistem kata, simbol, atau lambang yang arbitrer yang digunakan
oleh anggota suatu masyarakat untuk bekerja sama,
berinteraksi, dan mengindentifikasi diri.
Bahasa bukan hanya sebatas kata-kata yang memiliki makna,
tetapi bahasa juga mencakup sesuatu yang abstrak. Seperti
tertawa, marah, dan ekspresi lainnya. Bahasa juga mencakup
simbol yang memiliki pesan tanpa harus seseorang
menjelaskan keadaannya dengan sangat detail
1. Komponen penyusun Bahasa, antara lain :
a. Fonologi, cabang dari linguistik atau ilmu bahasa yang mengkaji
bunyi ujar dalam bahasa tertentu
b. Morfologi, cabang dari linguistik atau ilmu bahasa yang mengkaji
pembentukan kata atau morfem-morfem dalam suatu bahasa
c. Semantik, cabang dari linguistik atau ilmu bahasa yang mengkaji
makna yang terkandung dalam bahasa, kode, atau jenis lain dari
representasi.
d. Sintax, aturan dalam pembentukan kalimat agar mampu dimengerti
dengan benar. Sintax berfungsi dalam menata kata hingga
membentuk kalimat yang utuh
e. Pragmatik, cabang dari linguistik atau ilmu bahasa yang mengkaji
penggunaan bahasa yang dikaitkan dengan konteks pemakainannya
2. Teori Perkembangan Bahasa
a. Teori empiris atau yang biasa dikenal dengan teori
belajar menunjukkan ketika bayi dilahirkan, mereka
dikelilingi oleh bahasa
b. Teori nativisme, manusia terlahir dengan perangkat
akuisisi bahasa atau language acquisition device
(LAD)
c. Teori interaksi yang berpendapat bahwa bahasa
dapat diperoleh karena adanya kemampuan
kognitif
B. TAHAP PERKEMBANGAN BAHASA
1. Periode Pralinguistik
Tahap perkembangan bahasa terjadi sejak bayi. Mereka belum dapat
berbicara, tetapi mereka mengirimkan pesan dengan berbagai cara
2. Periode Holophrase
Tahap ini dikenal dengan one-word period atau tahap satu kata. Pada
tahap ini, anak belum memulai mengombinasikan kata-kata, tetapi
mereka sedang belajar untuk menangkap makna yang lebih sulit dari
tahap sebelumnya.
3. Periode Telegrafis
Pada tahap ini anak mencoba membentuk makna dengan
mengombinasikan dua kata
4. Perkembangan Bahasa Usia Dini, Kanak-kanak, dan
Remaja
Selain untuk berkomunikasi, bahasa digunakan sebagai alat
pendeteksi gejala-gejala yang terjadi pada anak dalam
proses perkembangannya
Menurut Benner, perkembangan bahasa dibagi 4 tahap :
1) Prabicara
2) Kata-kata pertama pemunculan nama
3) Kombinasi kata
4) Tata bahasa
C. BILINGUALISME
Pemerolehan bahasa kedua dilakukan setelah seseorang sudah menguasai
bahasa pertamanya (bahasa ibu)
Elis (Maharani dan Astuti, 2018) berpendapat bahwa pembelajaran
bahasa kedua akan lebih mudah jika seseorang telah menguasai bahasa
pertamanya dengan baik karena kemampuan bahasa pertama dapat
berguna dalam proses pembelajaran bahasa kedua.
Berbeda dengan proses pemerolehan bahasa pertama, bahasa kedua pada
umumnya diperoleh dari proses sadar melalui pembelajaran
KEGIATAN BELAJAR 2
KEMAMPUAN BERPIKIR MATEMATIS
PANDANGAN TERHADAP KEMAMPUAN
BERPIKIR MATEMATIS
PENALARAN SERTA PENYELESAIAN
MASALAH SECARA MATEMATIS
A. PANDANGAN TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR
MATEMATIS
1. Definisi Berpikir Matematis
Menurut Wijaya (2012) berpikir matematis adalah kemampuan berpikir
yang berkaitan dengan kemampuan dalam menggunakan penalaran
untuk membangun argumen matematis, kemampuan dalam
mengembangkan strategi atau metode, pemahaman konten matematika,
serta kemampuan mengkomunikasikan gagasan
Terdapat tiga macam cara manusia memecahkan masalah yaitu climbers,
campers, dan quitters
2. Memahami Konsep Bilangan
a. Memahami konsep bilangan kardinal
Bilangan kardinal adalah bilangan yang menunjukkan sebuah kuantitas
b. Memahami konsep bilangan ordinal
Bilangan ordinal atau bilangan asli adalah bilangan yang digunakan untuk
mengindikasikan aturan dalam satu hubungan dengan hubungan yang lain
B. PANDANGAN TEORI KEMAMPUAN MATEMATIS
1. Pandangan Teori Interaksi
Teori interaksi berpandangan tentang kemampuan matematika. Seseorang
dikatakan paham mengenai numerik ketika ia dapat menyamakan antara
angka dan jumlah
3. Pandangan Teori Empirisme
2. Pandangan Teori Nativisme
Teori ini mengungkapkan bahwa setiap manusia memiliki sistem bawaan
yang memberi kita kemampuan untuk membuat perkiraan penilaian
tentang jumlah angka
Teori ini berpendapat bahwa hal yang harus diketahui oleh anak dalam
belajar matematika adalah membedakan antara angka dan jumlah
C. PENALARAN DAN PENYELESAIAN MASALAH
SECARA MATEMATIS
1. Penalaran aditif
Penalaran aditif adalah penalaran yang biasa digunakan untuk
memecahkan masalah dalam operasi penjumlahan dan
pengurangan pada matematika
a. Cara memecahkan masalah
Proses pemecahan masalah anak usia dini membangun kemampuan
berpikirnya dengan cara menghubungkan angka dengan benda-
benda sekitarnya.
Usia 1-2 tahun, anak belajar dengan menggunakan benda konkret
yang melalui itu anak akan melihat atau memegang secara langsung
benda tersebut
Usia 3-4 tahun, anak mulai melepas benda-benda tersebut dan
berganti menjadi imajinasi, tetapi tetap menghubungkan dengan
benda sekitar
Seiring berjalannya waktu semakin lama anak akan semakin berpikir
untuk menyelesaikan masalah dengan cara yang lebih abstrak
b. Proses berpikir penyelesaian masalah
1) Pengubahan (change problem)
2) Kombinasi (combination problem)
3) Perbandingan
2. Penalaran multiplikatif
Penalaran multiplikatif adalah penalaran yang biasa digunakan
untuk menyelesaikan permasalahan dalam operasi perkalian
atau pembagian
Terdapat tiga proses penyelesaian masalah dalam penalaran
multiplikatif, yaitu :
a. Mengelompokkan (one-to-many correspondence)
b. Membagikan (sharing problem)
c. Pemahaman produk (measurement of product)

More Related Content

Similar to TAHAP PERKEMBANGAN BAHASA DAN KEMAMPUAN BERPIKIR

Bahasa arab
Bahasa arabBahasa arab
Bahasa arabCik BaCo
 
22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembangan22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembanganMasisuka Onara
 
22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembangan22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembanganMasisuka Onara
 
Powerpoint Kelompok 2 Bahasa Indonesia.pptx
Powerpoint Kelompok 2 Bahasa Indonesia.pptxPowerpoint Kelompok 2 Bahasa Indonesia.pptx
Powerpoint Kelompok 2 Bahasa Indonesia.pptxKiddingBlueding
 
Perkembangan Potensi Menyimak
Perkembangan Potensi MenyimakPerkembangan Potensi Menyimak
Perkembangan Potensi MenyimakIjal Mustofa
 
TEORI PERKEMBANGAN FONOLOGI.pptx
TEORI PERKEMBANGAN FONOLOGI.pptxTEORI PERKEMBANGAN FONOLOGI.pptx
TEORI PERKEMBANGAN FONOLOGI.pptxutinala
 
PemerolehandanPerkembanganBahasaAnak.pptx
PemerolehandanPerkembanganBahasaAnak.pptxPemerolehandanPerkembanganBahasaAnak.pptx
PemerolehandanPerkembanganBahasaAnak.pptxAgungluqmanNulhakim
 
Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8
Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8
Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8Rizal Abdullah
 
Konseling dalam Asuhan Kebidanan
Konseling dalam Asuhan Kebidanan Konseling dalam Asuhan Kebidanan
Konseling dalam Asuhan Kebidanan pjj_kemenkes
 
Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia di Kelas Rendah
Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia di Kelas RendahPendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia di Kelas Rendah
Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia di Kelas RendahHeny Heny
 
5. relevansi teori-psikologi-dari-piaget
5. relevansi teori-psikologi-dari-piaget5. relevansi teori-psikologi-dari-piaget
5. relevansi teori-psikologi-dari-piagetuniku
 
Pemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasaPemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasaRini Murwati
 
Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun
Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 TahunAspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun
Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahunatone_lotus
 
PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA PRASEKOLAH_ULFATUN NAJAH.pptx
PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA PRASEKOLAH_ULFATUN NAJAH.pptxPERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA PRASEKOLAH_ULFATUN NAJAH.pptx
PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA PRASEKOLAH_ULFATUN NAJAH.pptxulfazet
 
Pemerolehan dan Perkembangan Bahasa Anak
Pemerolehan dan Perkembangan Bahasa AnakPemerolehan dan Perkembangan Bahasa Anak
Pemerolehan dan Perkembangan Bahasa AnakHamdan Husein Batubara
 

Similar to TAHAP PERKEMBANGAN BAHASA DAN KEMAMPUAN BERPIKIR (20)

Bahasa arab
Bahasa arabBahasa arab
Bahasa arab
 
Bahasa & memebaca
Bahasa & memebacaBahasa & memebaca
Bahasa & memebaca
 
22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembangan22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembangan
 
22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembangan22104651 tugas-perkembangan
22104651 tugas-perkembangan
 
Powerpoint Kelompok 2 Bahasa Indonesia.pptx
Powerpoint Kelompok 2 Bahasa Indonesia.pptxPowerpoint Kelompok 2 Bahasa Indonesia.pptx
Powerpoint Kelompok 2 Bahasa Indonesia.pptx
 
Perkembangan Potensi Menyimak
Perkembangan Potensi MenyimakPerkembangan Potensi Menyimak
Perkembangan Potensi Menyimak
 
Tugas kelompok bahasa
Tugas kelompok bahasaTugas kelompok bahasa
Tugas kelompok bahasa
 
TEORI PERKEMBANGAN FONOLOGI.pptx
TEORI PERKEMBANGAN FONOLOGI.pptxTEORI PERKEMBANGAN FONOLOGI.pptx
TEORI PERKEMBANGAN FONOLOGI.pptx
 
PemerolehandanPerkembanganBahasaAnak.pptx
PemerolehandanPerkembanganBahasaAnak.pptxPemerolehandanPerkembanganBahasaAnak.pptx
PemerolehandanPerkembanganBahasaAnak.pptx
 
Pertemuan 3
Pertemuan 3Pertemuan 3
Pertemuan 3
 
Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8
Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8
Pkp 3107 tajuk 1 hingga 8
 
Konseling dalam Asuhan Kebidanan
Konseling dalam Asuhan Kebidanan Konseling dalam Asuhan Kebidanan
Konseling dalam Asuhan Kebidanan
 
Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia di Kelas Rendah
Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia di Kelas RendahPendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia di Kelas Rendah
Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia di Kelas Rendah
 
Pemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasaPemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasa
 
5. relevansi teori-psikologi-dari-piaget
5. relevansi teori-psikologi-dari-piaget5. relevansi teori-psikologi-dari-piaget
5. relevansi teori-psikologi-dari-piaget
 
Pemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasaPemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasa
 
Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun
Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 TahunAspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun
Aspek Perkembangan Berbicara pada Usia 2-7 Tahun
 
Pemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasaPemerolehan bahasa
Pemerolehan bahasa
 
PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA PRASEKOLAH_ULFATUN NAJAH.pptx
PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA PRASEKOLAH_ULFATUN NAJAH.pptxPERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA PRASEKOLAH_ULFATUN NAJAH.pptx
PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA PRASEKOLAH_ULFATUN NAJAH.pptx
 
Pemerolehan dan Perkembangan Bahasa Anak
Pemerolehan dan Perkembangan Bahasa AnakPemerolehan dan Perkembangan Bahasa Anak
Pemerolehan dan Perkembangan Bahasa Anak
 

More from WinarniNatsir

pendidikan bahasa indonesia klp 7.pptx
pendidikan bahasa indonesia klp 7.pptxpendidikan bahasa indonesia klp 7.pptx
pendidikan bahasa indonesia klp 7.pptxWinarniNatsir
 
PPT MODUL 9 KLP 5.pptx
PPT MODUL 9 KLP 5.pptxPPT MODUL 9 KLP 5.pptx
PPT MODUL 9 KLP 5.pptxWinarniNatsir
 
IPA KELOMPOK 2 _modul7.ppt
IPA KELOMPOK 2 _modul7.pptIPA KELOMPOK 2 _modul7.ppt
IPA KELOMPOK 2 _modul7.pptWinarniNatsir
 
IPA KELOMPOK 2_MODU 9.ppt
IPA KELOMPOK 2_MODU 9.pptIPA KELOMPOK 2_MODU 9.ppt
IPA KELOMPOK 2_MODU 9.pptWinarniNatsir
 

More from WinarniNatsir (7)

pendidikan bahasa indonesia klp 7.pptx
pendidikan bahasa indonesia klp 7.pptxpendidikan bahasa indonesia klp 7.pptx
pendidikan bahasa indonesia klp 7.pptx
 
klmpok 4 seni.pptx
klmpok 4 seni.pptxklmpok 4 seni.pptx
klmpok 4 seni.pptx
 
PPT MODUL 9 KLP 5.pptx
PPT MODUL 9 KLP 5.pptxPPT MODUL 9 KLP 5.pptx
PPT MODUL 9 KLP 5.pptx
 
MM KELOMPOK 7.ppt
MM KELOMPOK 7.pptMM KELOMPOK 7.ppt
MM KELOMPOK 7.ppt
 
IPA KELOMPOK 2 _modul7.ppt
IPA KELOMPOK 2 _modul7.pptIPA KELOMPOK 2 _modul7.ppt
IPA KELOMPOK 2 _modul7.ppt
 
ppt klompok 6.pptx
ppt klompok 6.pptxppt klompok 6.pptx
ppt klompok 6.pptx
 
IPA KELOMPOK 2_MODU 9.ppt
IPA KELOMPOK 2_MODU 9.pptIPA KELOMPOK 2_MODU 9.ppt
IPA KELOMPOK 2_MODU 9.ppt
 

Recently uploaded

KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 

Recently uploaded (20)

KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 

TAHAP PERKEMBANGAN BAHASA DAN KEMAMPUAN BERPIKIR

  • 2. MODUL 3 TAHAP PERKEMBANGAN BAHASA DAN KEMAMPUAN BERPIKIR MATEMATIS
  • 3. KEGIATAN BELAJAR 1 TAHAP PERKEMBANGAN BAHASA KOMPONEN BAHASA TEORI PERKEMBANGAN BAHASA TAHAP PERKEMBANGAN BAHASA BILINGUALISME
  • 4. A. BAHASA DAN KOMPONEN PENYUSUNNYA Menurut kamus besar Bahasa Indonesia, bahasa adalah sebuah sistem kata, simbol, atau lambang yang arbitrer yang digunakan oleh anggota suatu masyarakat untuk bekerja sama, berinteraksi, dan mengindentifikasi diri. Bahasa bukan hanya sebatas kata-kata yang memiliki makna, tetapi bahasa juga mencakup sesuatu yang abstrak. Seperti tertawa, marah, dan ekspresi lainnya. Bahasa juga mencakup simbol yang memiliki pesan tanpa harus seseorang menjelaskan keadaannya dengan sangat detail
  • 5. 1. Komponen penyusun Bahasa, antara lain : a. Fonologi, cabang dari linguistik atau ilmu bahasa yang mengkaji bunyi ujar dalam bahasa tertentu b. Morfologi, cabang dari linguistik atau ilmu bahasa yang mengkaji pembentukan kata atau morfem-morfem dalam suatu bahasa c. Semantik, cabang dari linguistik atau ilmu bahasa yang mengkaji makna yang terkandung dalam bahasa, kode, atau jenis lain dari representasi. d. Sintax, aturan dalam pembentukan kalimat agar mampu dimengerti dengan benar. Sintax berfungsi dalam menata kata hingga membentuk kalimat yang utuh e. Pragmatik, cabang dari linguistik atau ilmu bahasa yang mengkaji penggunaan bahasa yang dikaitkan dengan konteks pemakainannya
  • 6. 2. Teori Perkembangan Bahasa a. Teori empiris atau yang biasa dikenal dengan teori belajar menunjukkan ketika bayi dilahirkan, mereka dikelilingi oleh bahasa b. Teori nativisme, manusia terlahir dengan perangkat akuisisi bahasa atau language acquisition device (LAD) c. Teori interaksi yang berpendapat bahwa bahasa dapat diperoleh karena adanya kemampuan kognitif
  • 7. B. TAHAP PERKEMBANGAN BAHASA 1. Periode Pralinguistik Tahap perkembangan bahasa terjadi sejak bayi. Mereka belum dapat berbicara, tetapi mereka mengirimkan pesan dengan berbagai cara 2. Periode Holophrase Tahap ini dikenal dengan one-word period atau tahap satu kata. Pada tahap ini, anak belum memulai mengombinasikan kata-kata, tetapi mereka sedang belajar untuk menangkap makna yang lebih sulit dari tahap sebelumnya. 3. Periode Telegrafis Pada tahap ini anak mencoba membentuk makna dengan mengombinasikan dua kata
  • 8. 4. Perkembangan Bahasa Usia Dini, Kanak-kanak, dan Remaja Selain untuk berkomunikasi, bahasa digunakan sebagai alat pendeteksi gejala-gejala yang terjadi pada anak dalam proses perkembangannya Menurut Benner, perkembangan bahasa dibagi 4 tahap : 1) Prabicara 2) Kata-kata pertama pemunculan nama 3) Kombinasi kata 4) Tata bahasa
  • 9. C. BILINGUALISME Pemerolehan bahasa kedua dilakukan setelah seseorang sudah menguasai bahasa pertamanya (bahasa ibu) Elis (Maharani dan Astuti, 2018) berpendapat bahwa pembelajaran bahasa kedua akan lebih mudah jika seseorang telah menguasai bahasa pertamanya dengan baik karena kemampuan bahasa pertama dapat berguna dalam proses pembelajaran bahasa kedua. Berbeda dengan proses pemerolehan bahasa pertama, bahasa kedua pada umumnya diperoleh dari proses sadar melalui pembelajaran
  • 10. KEGIATAN BELAJAR 2 KEMAMPUAN BERPIKIR MATEMATIS PANDANGAN TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR MATEMATIS PENALARAN SERTA PENYELESAIAN MASALAH SECARA MATEMATIS
  • 11. A. PANDANGAN TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR MATEMATIS 1. Definisi Berpikir Matematis Menurut Wijaya (2012) berpikir matematis adalah kemampuan berpikir yang berkaitan dengan kemampuan dalam menggunakan penalaran untuk membangun argumen matematis, kemampuan dalam mengembangkan strategi atau metode, pemahaman konten matematika, serta kemampuan mengkomunikasikan gagasan Terdapat tiga macam cara manusia memecahkan masalah yaitu climbers, campers, dan quitters
  • 12. 2. Memahami Konsep Bilangan a. Memahami konsep bilangan kardinal Bilangan kardinal adalah bilangan yang menunjukkan sebuah kuantitas b. Memahami konsep bilangan ordinal Bilangan ordinal atau bilangan asli adalah bilangan yang digunakan untuk mengindikasikan aturan dalam satu hubungan dengan hubungan yang lain
  • 13. B. PANDANGAN TEORI KEMAMPUAN MATEMATIS 1. Pandangan Teori Interaksi Teori interaksi berpandangan tentang kemampuan matematika. Seseorang dikatakan paham mengenai numerik ketika ia dapat menyamakan antara angka dan jumlah 3. Pandangan Teori Empirisme 2. Pandangan Teori Nativisme Teori ini mengungkapkan bahwa setiap manusia memiliki sistem bawaan yang memberi kita kemampuan untuk membuat perkiraan penilaian tentang jumlah angka Teori ini berpendapat bahwa hal yang harus diketahui oleh anak dalam belajar matematika adalah membedakan antara angka dan jumlah
  • 14. C. PENALARAN DAN PENYELESAIAN MASALAH SECARA MATEMATIS 1. Penalaran aditif Penalaran aditif adalah penalaran yang biasa digunakan untuk memecahkan masalah dalam operasi penjumlahan dan pengurangan pada matematika
  • 15. a. Cara memecahkan masalah Proses pemecahan masalah anak usia dini membangun kemampuan berpikirnya dengan cara menghubungkan angka dengan benda- benda sekitarnya. Usia 1-2 tahun, anak belajar dengan menggunakan benda konkret yang melalui itu anak akan melihat atau memegang secara langsung benda tersebut Usia 3-4 tahun, anak mulai melepas benda-benda tersebut dan berganti menjadi imajinasi, tetapi tetap menghubungkan dengan benda sekitar Seiring berjalannya waktu semakin lama anak akan semakin berpikir untuk menyelesaikan masalah dengan cara yang lebih abstrak
  • 16. b. Proses berpikir penyelesaian masalah 1) Pengubahan (change problem) 2) Kombinasi (combination problem) 3) Perbandingan
  • 17. 2. Penalaran multiplikatif Penalaran multiplikatif adalah penalaran yang biasa digunakan untuk menyelesaikan permasalahan dalam operasi perkalian atau pembagian Terdapat tiga proses penyelesaian masalah dalam penalaran multiplikatif, yaitu : a. Mengelompokkan (one-to-many correspondence) b. Membagikan (sharing problem) c. Pemahaman produk (measurement of product)