2. Informasi
dalam
Modul Aksi
Bergizi
• Sesi 15 Halaman 106
Indeks Masa Tubuh & Malnutrisi
• Sesi 31 Halaman 198
Penyakit Tidak Menular
• Sesi 14 Halaman 103
Aktivitas Fisik
• Sesi 20 Halaman 133
Kesehatan Jiwa
• Sesi 21 Halaman 142
Pertemanan dan Hubungan yang Sehat
4. Mengapa
penting?
Penilaian status gizi pada saat remaja penting dilakukan
untuk mencegah kelebihan dan kekurangan berat badan
sedini mungkin
IMT (Indeks Masa Tubuh) adalah salah satu alat ukur
untuk memantau status gizi sehingga remaja dapat
diberikan masukan atau tindak lanjut untuk misalnya
lebih memperhatikan pola makan dan aktivitas fisik
menuju IMT yang ideal
Remaja perlu mengetahui malnutrisi yang sering terjadi
pada semua usia termasuk remaja yaitu kurus atau
kurang energi kronik (KEK) dan kegemukan atau obesitas
5. Pesan Kunci
Identifikasi masalah gizi saat remaja dapat
dilakukan dengan pengukuran status gizi,
salah satunya dengan perhitungan IMT
Pencegahan masalah gizi saat dewasa dapat
dilakukan mulai dari remaja, contohnya
dengan peningkatan kualitas pola makan
dan aktivitas fisik
Salah satu indikator yang yang dapat
digunakan untuk mengukur status gizi pada
remaja adalah IMT berdasarkan usia
8. Mengapa
penting?
Penyebab 7 dari 10 kematian di Indonesia
Perilaku-perilaku berisiko ini telah mulai timbul sejak masa
anak-anak dan semakin sulit untuk diubah seiring
bertambahnya usia
1.Masa remaja merupakan periode yang penting dalam
pencegahan PTM
1.Remaja juga perlu mengetahui gejala dan besarnya masalah
yang timbul dari PTM agar dapat menghindarinya
9. Pesan Kunci
Penyakit tidak menular merupakan penyakit utama yang
menyebabkan kematian dan dapat dicegah sedini mungkin
Konsep 4x4 (4 penyakit utama: diabetes, penyakit jantung dan
pembuluh darah, penyakit paru kronis dan kanker) dan 4 faktor
risiko tersering (merokok, konsumsi minuman beralkohol, pola
makan yang tidak sehat dan kurang berolahraga)
Pastikan kita memenuhi 4 pilar Gizi Seimbang dalam kehidupan
sehari-hari untuk membantu pencegahan penyakit tidak menular
Selalu ingat konsep Isi Piringku setiap kali makan
10. Metode
Penyampaian
Bermain Kartu
Fasilitator menyapa peserta dan melakukan
energizer, serta menyampaikan tujuan sesi
Fasilitator memandu permainan dengan
membagi peserta menjadi 4 kelompok
Fasilitator membagikan kartu penyakit tidak
menular
Fasilitator akan mengangkat satu kartu gejala
penyakit tidak menular, dan peserta
berlomba untuk menebak jenis penyakit tidak
menular berdasarkan gejala/faktor risiko
tersebut.
Peserta yang telah menebak akan pindah ke
barisan paling belakang dan mempersilahkan
peserta selanjutnya untuk menebak
Fasilitator menjelaskan kembali pada sesi
diskusi mengenai penyakit utama PTM dan
mengenali faktor risikonya. Selanjutnya
mengaitkan kembali dengan konsep gizi
seimbang.
12. Mengapa penting?
Peredaran darah lancar
Kebugaran tubuh terjaga
Dapat menurunkan risiko penyakit tidak menular
Mengimbangi energi yang masuk kedalam tubuh
Memperlancar sistem metabolisme tubuh
13. Pesan Kunci
Aktivitas fisik sangat penting untuk menjaga
Kesehatan termasuk menjaga keseimbangan
energi sehingga mengurangi risiko obesitas
Aktifitas fisik dapat diciptakan dengan
melakukan gerakan sederhana hasil kreasi
sendiri untuk mengurangi waktu sedentary
Aktivitas fisik dapat dilakukan melalui berbagai
kegiatan yang menyenangkan
Aktivitas fisik dapat dimulai dengan kegiatan
sederhana namun rutin
16. Mengapa penting?
Kasus gangguan kesehatan jiwa yang tinggi di seluruh dunia. Di Indonesia prevalensi gangguan mental
emosional dengan gejala depresi atau kecemasan orang berusia 15 tahun ke atas mencapai sekitar 9.8%
(Riskesdas 2018). Sementara gangguan jiwa berat seperti skizofrenia mencapai 1.7 per 1000 penduduk
Pemahaman dan keterbukaan masyarakat bagi ODGJ (Orang dengan Gangguang Jiwa) merupakan salah satu
faktor yang penting dalam penanganan gangguan kesehatan jiwa
Remaja dapat belajar untuk menilik diri (self reflection) dan memahami gangguan kejiwaan sehingga tidak
malu untuk mengakui masalah yang sedang mereka hadapi dan lebih berani untuk mencari pertolongan saat
mereka membutuhkan.
Remaja juga dapat belajar untuk berbagi, berempati dengan sesama dan lebih sensitif terhadap kebutuhan
orang-orang yang ada di sekeliling mereka.
17. Pesan Kunci
Gangguan jiwa adalah kumpulan gejala dari gangguan
pikiran, perasaan dan gangguan tingkah laku yang
menimbulkan penderitaan dan terganggunya fungsi
sehari-hari seseorang sehingga mereka memerlukan
pertolongan secara medik
Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dapat dipicu oleh
faktor biologis, faktor psikologis dan faktor sosial
Bila menghadapi masalah, janganlah dipendam
sendirian. Bicarakan dengan orang lain yang dipercaya
dan dekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa
20. Mengapa penting?
• Remaja perlu mengenali berbagai jenis hubungan pertemanan yang
positif dan negatif serta emosi yang muncul saat berinteraksi dengan
teman laki-laki dan perempuan
• Remaja perlu mengenali untuk pertemanan dan kasih sayang yang
saling mendukung bukan menyakiti
21. Pesan Kunci
1.Setiap orang berhak untuk diperlakukan
dengan baik dan memiliki pertemanan yang
sehat
1.Sebuah hubungan harus dibangun dari rasa
saling menghargai dan mendukung
1.Hubungan yang tidak sehat harus dihindari