SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
TREND DAN ISU
KEPERAWATAN JIWA
A. Perspektif dan Falsafah Keperawatan Jiwa
 1. Falsafah Keperawatan Jiwa
Individu memiliki harkat dan martabat sehingga masing-masing individu perlu
dihargai. Tujuan individu meliputi tumbuh,sehat,otonomi dan aktualisasi diri. Masing-
masing individu tersebut berpotensi untuk berubah, oleh kita tahu bahwa manusia
ialah mahkluk holistik yang mempunyai kebutuhan dasar yang sama. Semua individu
perilakunya bermakna, perilaku individu tersebut meliputi : persepsi,pikiran,perasaan
dan tindakan.
2. Pengertian Keperawatan Jiwa
Keperawatan jiwa merupakan proses interpersonal yang berupaya untuk
meningkatkan dan mempertahankan fungsi yang terintegrasi. Keperawatan jiwa
merupakan bidang spesialisasi praktik keperawatan yg menerapkan teori perilaku
manusia sebagai ilmunya dan penggunaan diri sendiri secara terapeutik sebagai
kiatnya (ANA).
B. Model-Model Keperawatan Jiwa
Model Psikoanalisa
Model Interpersonal
Model Eksistensi
Model Komunikasi
Model Keperawatan
C. Ruang Lingkup Keperawatan Jiwa
1. Pencegahan primer
Pencegahan primer ialah intervensi biologi, social, psikologis yang bertujuan meningkatkan kesehatan
dan kesejahtraan, menurunkan insiden penyakit dimasyarakat dengan mengubah factor-faktor penyebab
sebelum membahayakan. Pengkajian kebutuhan mau tindakan keperawatan preventif termasuk
identifikasi :
1) Faktor resiko yang apabila ada pada diri seseorang membuatnya lebih cendrung mengalami gangguan
2) Faktor pelindung yang meningkatkan respos individu terhadap stress
3) Populasi target individu yang rentan meengalami gangguan jiwa yang mumgkin menunjukkan respon
koping maladaptive terhadap stressor spesifik atau factor resiko.
2. Pencegahan sukunder
Pencegahan sukunder termasuk menurunkan prevalensi gangguan. Aktiviras pencegahan sukunder
meliputi penemuan kasus dini, skrining, dan pengobatan efektif yang cepat. Intervebsi krisis ialah suatu
modalitas yang terapi pencegahan sukunder yang penting.
Next…
3. Pencegahan Tersier
Aktivitas pencegahan tersier mencoba untuk mengurangi beratnya gangguan dan disabilitas
yang berkaitan.
4. Rehabilitasi
Ialah proses yang memungkinkan individu untuk kembali ketingkat fungsi setinggi mungkin.
Rehabilitasi jiwa berkembang dari kebutuhan untuk menciptakan kesempatan bagi individu
yang didiagnosis mengalami gangguan jiwa berat, agar bisa hidup, belajar dan bekerja
dilingkungan masyarakat yang mereka pilih. Rehabilitasi mengajukan bahwa penderita
gangguan jiwa harus dianggap sama seperti individu yang mengalami disabilatasi. Sama
seperti disabilitasi yang mengalami gangguan fisik, individu yang mengalami disabilitas jiwa
membutuhkan pelayanan dalam rentang yang luas, sering kali dalam waktu yang lama.
Rehabilitasi jiwa memanfaatkan pendekatan berpusat pada individu, manusia ke manusia yang
berbeda dengan model pelayanan medis tradisioanal.
D. Trend dan Isu Keperawatan Jiwa
Trend dan Isu dalam keperawatan jiwa ialah kasus-kasus yang sedang hangat dibicarakan dan dianggap penting. Kasus-kasus tersebut
bisa dianggap ancaman atau tantangan yang mau berdampak besar pada keperawatan jiwa baik dalam tatanan regional maupun
global. Secara umum ada beberapa tren penting yang menjadi perhatian dalam keperawatan jiwa di antaranya ialah sebagai berikut :
 Kesehatan jiwa dimulai masa konsepsi
 Trend peningkatan kasus kesehatan jiwa
 Kecenderungan dalam penyebab gangguan jiwa
 Kecenderungan situasi di era global
 Globalisasi dan perubahan orientasi sehat
 Kecenderungan penyakit jiwa
 Meningkatnya post traumatik sindrom
 Meningkatnya kasus psikososial
 Trend bunuh diri pada anak
 Kasus AIDS & NAPZA
 Pattern of parenting
 Perspektif life span history
 Kekerasan
 Kasus ekonomi & kemiskinan
E. Definisi Trend dan Issu
1. Definisi Trend
 Trend adalah hal yang sangat mendasar dalam berbagai pendekatan analisa, tren
juga dapat di definisikan salah satu gambar ataupun informasi yang terjadi pada
saat ini yang biasanya sedang popular di kalangan masayarakat.
 Trend adalah sesuatu yang sedang dibicarakan oleh banyak orang saat ini dan
kejadiannya berdasarkan fakta.
 Beberapa contoh trend pada kesehatan jiwa, antara lain :
 Penggunaan Narkoba bagi generasi muda
Contoh trend pada kesehatan jiwa, antara lain :
 Penggunaan Narkoba bagi generasi muda
Banyak alasan mengapa narkoba diantaranya agar dapat diterima oleh
lingkungan, mengurangi stres, mengurangi kecemasan, agar bebas dari
murung, mengurangi keletihan, dan mengatasi masalah pribadi. Akan tetapi,
terlepas dari semua itu, remaja memakai narkoba karena narkoba
membuatnya merasa nikmat, enak, dan nyaman pada awal pemakaian.
Alasan remaja memakai narkoba dapat dikelompokkan sebagai berikut :
 Anticipatory beliefs
 Relieving beliefs
 Facilitative atau permissive beliefs
Mengapa Remaja Menyalahgunakan Narkoba ?
 Budaya Mencari Kenikmatan Sesaat (Hedonistik)
 Kepribadian Remaja
 Tekanan Kelompok Sebaya
 Keterasingan Remaja
 Stres
 Rasa Tidak Aman dan Penilaian Diri Rendah
Rehabilitasi dari pengguna Napza :
 Rehabilitasi Medis
Dalam tahap ini ada beberapa program yang dilaksanakan yaitu :
1. Program Terapi Rumatan Metadone (PTRM)
2. Terapi Complementer
 Rehabilitasi Non Medis
Ada beberapa program terapi non medis yang ditawarkan yaitu :
1. Therapeutic Community (TC)
2. Criminon
 Tahapan Rehabilitasi After Care
2. Definisi Issu
 Issu adalah suatu peristiwa atau kejadian yang dapat diperkirakan terjadi atau tidak terjadi pada masa
mendatang, yang menyangkut ekonomi, moneter, social, politik, hokum, pembanguanan nasional,
bencana alam, hari kiamat, kematian ataupun tentang krisis.
 Issu adalah suatu yang sedang di bicarakan oleh banyak namun belum jelas faktanya atau buktinya.
 Beberapa contoh issu dalam keperawatan jiwa di antaranya, yaitu :
 Menjadikan kesehatan jiwa sebagai prioritas global dengan cara meningkatkan pelayanan kesehatan
jiwa melalui advokasi dan aksi masyarakatPerkembangan teknologi digital membuat dunia terasa
semakin sempit, informasi dari berbagai belahan dunia mampu di akses dalam waktu yang sangat
cepat, perkembangan pengetahuan, perkembangan terapi menjadi sebuah media perubahan dalam
proses penatalaksanaan gangguan jiwa, berdasarkan isu diatas maka advokasi dan aksi masyarakat
menjadi salah satu langkah awal untuk menekan penderita gangguan jiwa di indonesia pada
khususnya dan dunia pada umumnya.
 Pemasungan penderita gangguan jiwa
 Pemasungan penderita gangguan jiwa adalah tindakan masyarakat terhadap penderita gangguan jiwa
(biasanya yang berat) dengan cara dikurung, dirantai kakinya dimasukan kedalam balok kayu dan lain-
lain sehingga kebebasannya menjadi hilang. Pasung merupakan salah satu perlakuan yang merampas
kebebasan dan kesempatan mereka untuk mendapat perawatan yang memadai dan sekaligus juga
mengabaikan martabat mereka sebagai manusia. Di Indonesia, kata pasung mengacu kepada
pengekangan fisik atau pengurungan terhadap pelaku kejahatan, orang-orang dengan gangguan jiwa
dan yang melakukan tindak kekerasan yang dianggap berbahaya (Broch, 2001, dalam Minas & Diatri,
2008). Pengekangan fisik terhadap individu dengan gangguan jiwa mempunyai riwayat yang panjang
dan memilukan.
3697_PPT_TREND_DAN_ISU_KEPERAWATAN_JIWA.pptx
3697_PPT_TREND_DAN_ISU_KEPERAWATAN_JIWA.pptx

More Related Content

Similar to 3697_PPT_TREND_DAN_ISU_KEPERAWATAN_JIWA.pptx

KONSEP SEHAT SAKIT
KONSEP SEHAT SAKITKONSEP SEHAT SAKIT
KONSEP SEHAT SAKITKANDA IZUL
 
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.pptKONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.pptSuharnoUsman1
 
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.pptKONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.pptSuharnoUsman1
 
Makalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andrianiMakalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andrianiSeptian Muna Barakati
 
Makalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andrianiMakalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andrianiWarnet Raha
 
M5 kb1 keperawatan komunitas geriatrik
M5 kb1   keperawatan komunitas geriatrikM5 kb1   keperawatan komunitas geriatrik
M5 kb1 keperawatan komunitas geriatrikppghybrid4
 
Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"
Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"
Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"Febri Budianto
 
KULIAH_IKM_III.pdf
KULIAH_IKM_III.pdfKULIAH_IKM_III.pdf
KULIAH_IKM_III.pdfFitriaOva
 
kesehatan-mental.ppt
kesehatan-mental.pptkesehatan-mental.ppt
kesehatan-mental.pptmariomore
 
Pelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatif
Pelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatifPelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatif
Pelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatifOperator Warnet Vast Raha
 
Pelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatif
Pelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatifPelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatif
Pelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatifOperator Warnet Vast Raha
 
Intervensi khusus pada lanjut usia
Intervensi khusus pada lanjut usiaIntervensi khusus pada lanjut usia
Intervensi khusus pada lanjut usiaaidasilviana
 
Falsafah & Paradigma Keperawatan.ppt
Falsafah & Paradigma Keperawatan.pptFalsafah & Paradigma Keperawatan.ppt
Falsafah & Paradigma Keperawatan.pptAlFatih93
 

Similar to 3697_PPT_TREND_DAN_ISU_KEPERAWATAN_JIWA.pptx (20)

Kelompok2 kmunitas
Kelompok2 kmunitasKelompok2 kmunitas
Kelompok2 kmunitas
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
55466214 promosi-kesehatan
55466214 promosi-kesehatan55466214 promosi-kesehatan
55466214 promosi-kesehatan
 
KONSEP SEHAT SAKIT
KONSEP SEHAT SAKITKONSEP SEHAT SAKIT
KONSEP SEHAT SAKIT
 
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.pptKONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
 
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.pptKONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
KONSEP_DASAR_KEPERAWATAN_JIWA_1.ppt
 
Makalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andrianiMakalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andriani
 
Makalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andrianiMakalah hidup sehat dan bersih siti andriani
Makalah hidup sehat dan bersih siti andriani
 
M5 kb1 keperawatan komunitas geriatrik
M5 kb1   keperawatan komunitas geriatrikM5 kb1   keperawatan komunitas geriatrik
M5 kb1 keperawatan komunitas geriatrik
 
trend dan isue keperawatan jiwa
trend dan isue keperawatan jiwatrend dan isue keperawatan jiwa
trend dan isue keperawatan jiwa
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"
Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"
Psikologi Lintas Budaya "Budaya dan kesehatan"
 
KULIAH_IKM_III.pdf
KULIAH_IKM_III.pdfKULIAH_IKM_III.pdf
KULIAH_IKM_III.pdf
 
kesehatan-mental.ppt
kesehatan-mental.pptkesehatan-mental.ppt
kesehatan-mental.ppt
 
reza nopalia
reza nopaliareza nopalia
reza nopalia
 
Pelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatif
Pelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatifPelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatif
Pelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatif
 
Pelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatif
Pelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatifPelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatif
Pelayanan kesehatan promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatif
 
Intervensi khusus pada lanjut usia
Intervensi khusus pada lanjut usiaIntervensi khusus pada lanjut usia
Intervensi khusus pada lanjut usia
 
Falsafah & Paradigma Keperawatan.ppt
Falsafah & Paradigma Keperawatan.pptFalsafah & Paradigma Keperawatan.ppt
Falsafah & Paradigma Keperawatan.ppt
 

Recently uploaded

RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".Kanaidi ken
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SDMateri Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SDsulistyaningsihcahyo
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxrani414352
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanAyuApriliyanti6
 
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriSudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriFarhanPerdanaRamaden1
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...luqmanhakimkhairudin
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfEirinELS
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024DessyArliani
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxMaskuratulMunawaroh
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945nrein671
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SDMateri Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriSudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

3697_PPT_TREND_DAN_ISU_KEPERAWATAN_JIWA.pptx

  • 2. A. Perspektif dan Falsafah Keperawatan Jiwa  1. Falsafah Keperawatan Jiwa Individu memiliki harkat dan martabat sehingga masing-masing individu perlu dihargai. Tujuan individu meliputi tumbuh,sehat,otonomi dan aktualisasi diri. Masing- masing individu tersebut berpotensi untuk berubah, oleh kita tahu bahwa manusia ialah mahkluk holistik yang mempunyai kebutuhan dasar yang sama. Semua individu perilakunya bermakna, perilaku individu tersebut meliputi : persepsi,pikiran,perasaan dan tindakan. 2. Pengertian Keperawatan Jiwa Keperawatan jiwa merupakan proses interpersonal yang berupaya untuk meningkatkan dan mempertahankan fungsi yang terintegrasi. Keperawatan jiwa merupakan bidang spesialisasi praktik keperawatan yg menerapkan teori perilaku manusia sebagai ilmunya dan penggunaan diri sendiri secara terapeutik sebagai kiatnya (ANA).
  • 3. B. Model-Model Keperawatan Jiwa Model Psikoanalisa Model Interpersonal Model Eksistensi Model Komunikasi Model Keperawatan
  • 4. C. Ruang Lingkup Keperawatan Jiwa 1. Pencegahan primer Pencegahan primer ialah intervensi biologi, social, psikologis yang bertujuan meningkatkan kesehatan dan kesejahtraan, menurunkan insiden penyakit dimasyarakat dengan mengubah factor-faktor penyebab sebelum membahayakan. Pengkajian kebutuhan mau tindakan keperawatan preventif termasuk identifikasi : 1) Faktor resiko yang apabila ada pada diri seseorang membuatnya lebih cendrung mengalami gangguan 2) Faktor pelindung yang meningkatkan respos individu terhadap stress 3) Populasi target individu yang rentan meengalami gangguan jiwa yang mumgkin menunjukkan respon koping maladaptive terhadap stressor spesifik atau factor resiko. 2. Pencegahan sukunder Pencegahan sukunder termasuk menurunkan prevalensi gangguan. Aktiviras pencegahan sukunder meliputi penemuan kasus dini, skrining, dan pengobatan efektif yang cepat. Intervebsi krisis ialah suatu modalitas yang terapi pencegahan sukunder yang penting.
  • 5. Next… 3. Pencegahan Tersier Aktivitas pencegahan tersier mencoba untuk mengurangi beratnya gangguan dan disabilitas yang berkaitan. 4. Rehabilitasi Ialah proses yang memungkinkan individu untuk kembali ketingkat fungsi setinggi mungkin. Rehabilitasi jiwa berkembang dari kebutuhan untuk menciptakan kesempatan bagi individu yang didiagnosis mengalami gangguan jiwa berat, agar bisa hidup, belajar dan bekerja dilingkungan masyarakat yang mereka pilih. Rehabilitasi mengajukan bahwa penderita gangguan jiwa harus dianggap sama seperti individu yang mengalami disabilatasi. Sama seperti disabilitasi yang mengalami gangguan fisik, individu yang mengalami disabilitas jiwa membutuhkan pelayanan dalam rentang yang luas, sering kali dalam waktu yang lama. Rehabilitasi jiwa memanfaatkan pendekatan berpusat pada individu, manusia ke manusia yang berbeda dengan model pelayanan medis tradisioanal.
  • 6. D. Trend dan Isu Keperawatan Jiwa Trend dan Isu dalam keperawatan jiwa ialah kasus-kasus yang sedang hangat dibicarakan dan dianggap penting. Kasus-kasus tersebut bisa dianggap ancaman atau tantangan yang mau berdampak besar pada keperawatan jiwa baik dalam tatanan regional maupun global. Secara umum ada beberapa tren penting yang menjadi perhatian dalam keperawatan jiwa di antaranya ialah sebagai berikut :  Kesehatan jiwa dimulai masa konsepsi  Trend peningkatan kasus kesehatan jiwa  Kecenderungan dalam penyebab gangguan jiwa  Kecenderungan situasi di era global  Globalisasi dan perubahan orientasi sehat  Kecenderungan penyakit jiwa  Meningkatnya post traumatik sindrom  Meningkatnya kasus psikososial  Trend bunuh diri pada anak  Kasus AIDS & NAPZA  Pattern of parenting  Perspektif life span history  Kekerasan  Kasus ekonomi & kemiskinan
  • 7. E. Definisi Trend dan Issu 1. Definisi Trend  Trend adalah hal yang sangat mendasar dalam berbagai pendekatan analisa, tren juga dapat di definisikan salah satu gambar ataupun informasi yang terjadi pada saat ini yang biasanya sedang popular di kalangan masayarakat.  Trend adalah sesuatu yang sedang dibicarakan oleh banyak orang saat ini dan kejadiannya berdasarkan fakta.  Beberapa contoh trend pada kesehatan jiwa, antara lain :  Penggunaan Narkoba bagi generasi muda
  • 8. Contoh trend pada kesehatan jiwa, antara lain :  Penggunaan Narkoba bagi generasi muda Banyak alasan mengapa narkoba diantaranya agar dapat diterima oleh lingkungan, mengurangi stres, mengurangi kecemasan, agar bebas dari murung, mengurangi keletihan, dan mengatasi masalah pribadi. Akan tetapi, terlepas dari semua itu, remaja memakai narkoba karena narkoba membuatnya merasa nikmat, enak, dan nyaman pada awal pemakaian. Alasan remaja memakai narkoba dapat dikelompokkan sebagai berikut :  Anticipatory beliefs  Relieving beliefs  Facilitative atau permissive beliefs
  • 9. Mengapa Remaja Menyalahgunakan Narkoba ?  Budaya Mencari Kenikmatan Sesaat (Hedonistik)  Kepribadian Remaja  Tekanan Kelompok Sebaya  Keterasingan Remaja  Stres  Rasa Tidak Aman dan Penilaian Diri Rendah
  • 10. Rehabilitasi dari pengguna Napza :  Rehabilitasi Medis Dalam tahap ini ada beberapa program yang dilaksanakan yaitu : 1. Program Terapi Rumatan Metadone (PTRM) 2. Terapi Complementer  Rehabilitasi Non Medis Ada beberapa program terapi non medis yang ditawarkan yaitu : 1. Therapeutic Community (TC) 2. Criminon  Tahapan Rehabilitasi After Care
  • 11. 2. Definisi Issu  Issu adalah suatu peristiwa atau kejadian yang dapat diperkirakan terjadi atau tidak terjadi pada masa mendatang, yang menyangkut ekonomi, moneter, social, politik, hokum, pembanguanan nasional, bencana alam, hari kiamat, kematian ataupun tentang krisis.  Issu adalah suatu yang sedang di bicarakan oleh banyak namun belum jelas faktanya atau buktinya.  Beberapa contoh issu dalam keperawatan jiwa di antaranya, yaitu :  Menjadikan kesehatan jiwa sebagai prioritas global dengan cara meningkatkan pelayanan kesehatan jiwa melalui advokasi dan aksi masyarakatPerkembangan teknologi digital membuat dunia terasa semakin sempit, informasi dari berbagai belahan dunia mampu di akses dalam waktu yang sangat cepat, perkembangan pengetahuan, perkembangan terapi menjadi sebuah media perubahan dalam proses penatalaksanaan gangguan jiwa, berdasarkan isu diatas maka advokasi dan aksi masyarakat menjadi salah satu langkah awal untuk menekan penderita gangguan jiwa di indonesia pada khususnya dan dunia pada umumnya.
  • 12.  Pemasungan penderita gangguan jiwa  Pemasungan penderita gangguan jiwa adalah tindakan masyarakat terhadap penderita gangguan jiwa (biasanya yang berat) dengan cara dikurung, dirantai kakinya dimasukan kedalam balok kayu dan lain- lain sehingga kebebasannya menjadi hilang. Pasung merupakan salah satu perlakuan yang merampas kebebasan dan kesempatan mereka untuk mendapat perawatan yang memadai dan sekaligus juga mengabaikan martabat mereka sebagai manusia. Di Indonesia, kata pasung mengacu kepada pengekangan fisik atau pengurungan terhadap pelaku kejahatan, orang-orang dengan gangguan jiwa dan yang melakukan tindak kekerasan yang dianggap berbahaya (Broch, 2001, dalam Minas & Diatri, 2008). Pengekangan fisik terhadap individu dengan gangguan jiwa mempunyai riwayat yang panjang dan memilukan.