SlideShare a Scribd company logo
1 of 60
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
STRATEGI BERBAGI PRAKTIK BAIK
13 JP
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Tujuan Sesi
Peserta mampu:
1. menjelaskan strategi berbagi praktik baik;
2. menyusun kerangka cerita praktik baik dengan format
STAR;
3. menyusun cerita praktik baik;
4. menyusun naskah/skenario video praktik baik;
5. menyusun rancangan aktivitas berbagi praktik baik di
Komunitas Belajar;
6. menyimulasikan praktik baik.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Skenario Pembelajaran
Pendahuluan
(5’) & Ice
Breaking (10’)
Brainstorming Strategi
Berbagi Praktik Baik
(20’)
& Diskusi (20’)
Merancang Kerangka
cerita praktik baik
dengan format STAR,
presentasi
(60’)
Menyusun Cerita
Praktik Baik
(105)
Menyusun
Skenario video
praktik baik
(170’)
Menyusun rancangan
aktivitas berbagi
praktik baik di
Komunitas Belajar
(90’)
Simulasi Berbagi
Praktik Baik
(90’)
Penutup
(15’)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
✔ Buat gambar sederhana yang dapat menceritakan satu hal
paling berkesan yang terjadi pada Anda selama perjalanan
menuju tempat kegiatan ini!
✔ Cari pasangan dan minta pasangan anda untuk menceritakan
gambar yang sudah anda buat! Konfirmasi jika tebakan
ceritanya benar/salah!
✔ Setelah selesai, giliran anda yang menceritakan gambar yang
dibuat oleh pasangan anda
Ice Breaking
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Pertanyaan Pemantik
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Ketika melakukan sesuatu dan berhasil,
apa yang Anda ingin bagikan kepada
orang lain? Mengapa?
Pertanyaan Pemantik
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Beberapa definisi praktik baik
• mengenai cara pengajaran yang didukung dengan bukti
empiris (Whitehurst)
• Praktik baik pembelajaran adalah praktik yang sudah ada,
sudah dilakukan dan sudah memiliki efektifitas tinggi yang
disepakati bersama (Hargreaves and Fullan)
• Digunakan untuk menggambarkan apa yang telah berhasil
dilakukan dalam konteks atau situasi tertentu
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Cerita Praktik Baik merupakan tulisan inspiratif mengenai
strategi guru dan/atau kepala sekolah dalam menerapkan
pembelajaran yang berfokus pada anak. Tulisan ini dirancang
khusus untuk guru dan/atau kepala sekolah ketika membagikan
cerita praktik baik dalam Implementasi Kurikulum Merdeka.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Bagaimana cara Anda
berbagi praktik baik?
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Bagaimana berbagi praktik baik ?
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Mengapa bercerita ?
● Dapat digunakan sebagai sarana untuk menyampaikan
pengetahuan, pengalaman dan membentuk identitas
budaya komunitas belajar
● Cara paling efektif menyampaikan pesan perubahan
● Bagian dari dokumentasi pengetahuan baik pengetahuan
tacit maupun eksplisit
● Sebagai salah satu sarana untuk saling belajar sesama
anggota komunitas belajar untuk berkembang dalam
komunitas belajar/komunitas praktik
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Hal yang perlu dipertimbangkan sebelum
bercerita
● Pesan (ide) utama. Pesan apa yang ingin anda sampaikan.
● Mengumpulkan informasi yang saya miliki. Mengingat
kembali siapa yang terlibat, hal apa saja yang terkait
dengan topik atau pesan yang ingin disampaikan, kapan
hal itu terjadi, bagaimana aksi yang dilakukan. Apa
pembelajarannya.
● Mengapa hal ini penting untuk diceritakan.
● Bagaimana meramu semua informasi yang dimiliki
menjadi sebuah kerangka cerita yang terstruktur.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Karakteristik Praktik Baik
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Ruang Lingkup Praktik Baik
Guru
• Perencanaan pembelajaran
• Pelaksanaan pembelajaran
• Asesmen Pembelajaran
• P5 (Perencanaan: Modul Ajar;
Pelaksanaan: Pembimbingan)
• Pembelajaran Berdiferensiasi
• KSE
• Coaching
Kepala Sekolah
• Peran Kepala Sekolah sebagai
penggerak perubahan
• Tantangan dan kendala yang
dihadapi oleh kepala sekolah
dan sekolah
• Implementasi Kurikulum
Merdeka
• P5
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Tahapan dalam membuat
kerangka cerita
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
1. Menentukan Ide atau fokus topik yang ingin
diceritakan
⮚ Apa cerita yang ingin anda bagikan sesuai dengan ruang lingkup di bidang pendidikan. (mis:
sebagai guru atau kepala sekolah)
⮚ Beberapa cara untuk menggali topik dengan mengumpulkan ide atau data, misalnya:
▪ Mengingat pengalaman yang paling berkesan saat pembelajaran di kelas
▪ Mengingat pengalaman saat melakukan pembinaan kepada guru maupun pengelolaan
sekolah bagi kepala sekolah (tergantung peran anda).
▪ Mengingat apakah pernah menghadapi tantangan saat menjalankan tugas tersebut
dan bagaimana cara menyelesaikan tantangan tersebut dan bagaimana dampak atau
hasil dari apa yang anda lakukan
⮚ Tulis ide anda dan mulai menyusun dengan kerangka S-T-A-R
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
2. Menyusun kerangka cerita dengan format STAR
1. Situasi
Menceritakan situasi awal
yang meliputi tanggung jawab
sebagai anggota komunitas
belajar (guru atau kepala
sekolah) dan tujuan
Pendidikan/pembelajaran
yang harus dicapai
2. Tantangan
Bagian yang menceritakan
tantangan atau kesulitan
yang harus diselesaikan
untuk mencapai tujuan
tersebut atau mengatasi
permasalahan tersebut
3. Aksi
Bagian yang menceritakan
strategi atau aksi yang
dilakukan dan
melaksanakan penyesuaian
strategi jika ada
4. Result ( Hasil) & Refleksi
Bagian yang menceritakan
bagaimana reaksi atau hasil dari
apa yang anda lakukan? Apa
dampak dan perubahannya,
serta pembelajaran apa yang
anda dapatkan setelah
merefleksikan proses tersebut
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Aktivitas Menyusun
Kerangka Cerita Praktik Baik
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Kerangka Cerita Praktik Baik
• Tuliskan kerangka cerita praktik baik menggunakan
LK.2 secara individu.
• Presentasikan LK.2
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
“Sebuah cerita menggambarkan apa yang terjadi
Sebuah cerita yang bagus membantu Anda melihat apa yang terjadi
Sebuah cerita yang hebat membantu Anda merasakan apa yang
terjadi”
(Callahan)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Mengapa praktik baik harus dibagikan?
• Membantu mengidentifikasi, memetakan, dan mengganti
praktik-praktik yang sudah dicoba dan belum berhasil
• Mendorong peningkatan kinerja menuju pada yang
terbaik
• Meminimalkan hilangnya pengetahuan
• Mendorong terciptanya budaya kolaborasi
• Memupuk budaya senang belajar
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Mendokumentasikan Praktik Baik
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Rancangan Cerita Praktik Baik
(3 JP)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Panduan Langkah
Penulisan Cerita Praktik
Baik
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Halo Bapak dan Ibu yang Berbahagia!
Cerita Praktik Baik merupakan tulisan inspiratif mengenai strategi guru dan/atau kepala sekolah
dalam menerapkan pembelajaran yang berfokus pada murid. Tulisan ini dirancang khusus untuk
guru dan/atau kepala sekolah ketika membagikan cerita praktik baik dalam Implementasi
Kurikulum Merdeka.
Bagaimana caranya Bapak dan Ibu agar bisa menjadi kreator Cerita Praktik Baik?
Simak 3 langkah yang wajib dibaca sebelum Bapak dan Ibu menulis Cerita Praktik Baik.
Langkah 1. Cerita Praktik Baik
Langkah 2. Rambu-rambu Penulisan Cerita Praktik Baik
Langkah 3. Cara Unggah Cerita Praktik Baik
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Langkah 1 :Contoh Cerita Praktik Baik
Judul
Pentingnya Melakukan Asesmen Awal (Diagnostik)
Situasi
Pada awal tahun pelajaran 2022 - 2023, saya menghadapi seorang siswa yang sering murung
di kelas 4 padahal biasanya anak ini termasuk anak yang ceria. Selain itu, prestasi anak didik
tersebut yang awalnya baik menjadi turun. Anak ini tidak pernah mengerjakan PR.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Lanjutan Contoh Cerita Praktik Baik
Tantangan
Saya memikirkan solusi dan mencari cara untuk mengatasi masalah-
masalah tersebut agar anak bisa kembali semangat belajar dan
ceria seperti sediakala.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Lanjutan Contoh Cerita Praktik Baik
Aksi/Tindakan
1. Saya mendekati anak tersebut dan menanyakan apa yang menyebabkan dirinya menjadi murung, namun anak
tersebut belum mau menceritakan masalahnya. Saya sempat bingung cara mengatasi anak tersebut;
2. Saya mencoba konsultasi dengan guru kelas 3 yang sebelumnya mengajar anak tersebut dan guru tersebut
menyampaikan bahwa anak tersebut memiliki teman dekat;
1. Lalu saya mendekati beberapa teman dekatnya. Dari dua teman dekatnya saya mendapatkan informasi penyebab anak
ini murung. Ternyata anak tersebut sering melihat orang tuanya bertengkar di rumah dan akan bercerai.
2. Langkah selanjutnya, saya meminta pertimbangan guru agama yang rumahnya dekat dengan anak tersebut. Saya
mendapatkan informasi anak tersebut kurang mendapatkan perhatian dan hampir tidak pernah belajar sehingga tidak
bisa mengikuti pelajaran;
1. Selain itu, saya mengontak orang tua sang anak setelah mendapatkan izin dari kepala sekolah untuk konfirmasi
masalah. Masing-masing orang tua saya hubungi secara terpisah.
2. Saya menyampaikan jika sedang berargumen jangan dilakukan di depan anaknya. Saya meminta agar anak tersebut
didampingi ketika belajar di rumah.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Lanjutan Contoh Cerita Praktik Baik
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Langkah 2: Rambu-rambu Penulisan Cerita Praktik Baik
Unggah Ke SINARBaik Topik Cerita Praktik Baik Menulis Cerita Praktik Baik
1. Pilih Topik Cerita Praktik
Baik.
2. Buat Cerita Praktik Baik
dalam bentuk narasi atau
deskripsi dengan Teknik
STAR (Situasi-Tantangan-
Aksi-Result (Hasil)
dan Refleksi).
3. Unggah di SiNARBaik
untuk dikurasi.
4. Hasil kurasi akan muncul di
dashboard NS BPB.
Bagi Guru:
○ Perencanaan Pembelajaran
○ Pelaksanaan Pembelajaran
○ Asesmen Pembelajaran
○ Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
○ Pembelajaran Berdiferensiasi
○ KSE,
○ Coaching
Bagi Kepala Sekolah:
○ Peran Kepala Sekolah sebagai Penggerak
Perubahan
○ Tantangan dan Kendala yang dihadapi oleh
Kepala Sekolah dan Sekolah
○ Implementasi Kurikulum Merdeka
○ Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
○ Tulisan Cerita Praktik Baik
harus menggunakan format
yang tersedia.
○ Setiap bagian tulisan cerita
praktik baik tidak boleh melebihi
jumlah kata yang ditetapkan.
○ Pada bagian aksi wajib terdiri
dari 3-6 tindakan/aksi.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Ketentuan Penulisan Cerita Berbagi Praktik Baik
Hal yang harus diperhatikan dalam penulisan judul:
1. Judul bersifat reflektif (mengajak pembaca untuk melakukan
refleksi) atau praktikal (menjawab kebutuhan) atau memantik
(menggugah perubahan perilaku atau pikiran)
2. Kata kunci yang menggambarkan isi;
3. Keterkaitan judul dengan isi cerita dan video praktik baik.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Hal yang harus diperhatikan dalam penulisan situasi
Penulisan situasi mencakup: latar belakang
masalah, waktu dan tempat yang spesifik, dan/atau
menyampaikan peran dan tanggung jawab NS
BPB dalam praktik baik.
Maksimal penulisan situasi 150 kata.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Hal yang harus diperhatikan dalam penulisan tantangan
Penulisan tantangan mencakup: masalah-
masalah apa yang dihadapi/perlu diselesaikan.
Penulisan tantangan terkait dengan situasi yang
dijelaskan.
Maksimal penulisan tantangan 150 kata.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Hal yang harus diperhatikan dalam penulisan
aksi/tindakan
Penulisan aksi/tindakan mencakup: pengalaman yang sudah
dilakukan guru atau kepala sekolah secara konkrit dan spesifik
dengan menggunakan strategi untuk menghadapi tantangan.
Penulisan aksi/tindakan terdiri dari 3-6 aksi atau tindakan
yang sudah dilakukan.
Maksimal penulisan aksi/tindakan 300 kata.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Hal yang harus diperhatikan dalam penulisan hasil
Penulisan hasil mencakup: dampak dari
tindakan yang dilakukan.
Penulisan hasil maksimal 200 kata.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Hal yang harus diperhatikan dalam penulisan
refleksi/dampak diri
Hal yang harus diperhatikan dalam penulisan profil penulis
Penulisan refleksi/dampak diri mencakup: refleksi dari tindakan yang
dilakukan
Penulisan refleksi/dampak diri maksimal 200 kata.
Penulisan profil penulis mencakup: nama, instansi, dan tugas/jabatan.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Langkah 3. Cara Unggah Cerita Praktik Baik
Apakah Bapak dan Ibu sudah menyelesaikan tulisan Cerita Praktik Baik?
Apakah ketentuan penulisan setiap bagian Cerita Praktik Baik sudah
sesuai dan tidak ada yang melebihi batasan?
Apabila jawaban ke dua pertanyaan tersebut adalah “Iya”, artinya Bapak
dan Ibu sudah siap untuk mengunggah Cerita Praktik Baik melalui sistem
dengan format PDF dengan disertakan foto maksimal
4 lembar dengan maksimal size file 3 MB.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Aktivitas Menyusun Rancangan
Cerita Praktik Baik
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Rancangan Cerita Praktik Baik
• Susunlah rancangan Cerita Praktik Baik
menggunakan LK.3 secara individu.
• Presentasikan LK.3
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Rancangan Skenario Video Praktik Baik
(4 JP)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
PENGEMBANGAN NASKAH
VIDEO PRAKTIK BAIK
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
RAGAM FORMAT SAJIAN VIDEO
FORMAT
TALKING HEAD
https://youtu.be/dZAveN3rI-E
TALKSHOW
https://youtu.be/xE-sSl1fp6E
DRAMA/FILM/SKETSA
https://youtu.be/ATiNBOY7_OE
KUIS/GAME SHOW
https://youtu.be/BQTToM7pKPQ
VIDEO MODEL PEMBELAJARAN/
CLASSROM TEACHING
TUTORIAL/PROSEDUR/
PERCOBAAN/SIMULASI
https://youtu.be/jaitKzm-nGo
DOKUMENTER/
REKONSTRUKSI
https://youtu.be/1wjoDsr-26U
ANIMASI/VIDEO
GRAFIS/KARIKATUR
https://youtu.be/l5lzvSYrn-c
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
TIPS MERANCANG VIDEO PRAKTIK BAIK
Menentukan Format Video Praktik Baik
➢ ketersediaan materi penunjang berupa video/gambar
➢ alokasi waktu
➢ pemilihan lokasi
➢ jumlah SDM (pemain/kru)
➢ dan lainnya
Membuat naskah video praktik baik
➔ Sumber Ide/Gagasan
➔ Referensi (Pelatihan Mandiri pada Platform Merdeka Mengajar)
➔ Contoh
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN NASKAH
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
KERANGKA (ALUR) NASKAH VIDEO
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
MENULIS NASKAH
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
LANGKAH PRAKTIS MENYUSUN NASKAH
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
LANGKAH PRAKTIS MENYUSUN NASKAH
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
LANGKAH PRAKTIS MENYUSUN NASKAH
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Aktivitas Menyusun Skenario
Video Cerita Praktik Baik
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
BAHAN VIDEO PRAKTIK BAIK
• LK.4 Skenario Video Praktik Baik
• Contoh Naskah sebagai inspirasi
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Rancangan Aktivitas Berbagi
(2 JP)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Strategi berbagi praktik baik ?
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Aktivitas penting dalam komunitas
belajar
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Aktivitas Rancangan Berbagi Praktik Baik
• Buatlah rancangan
aktivitas berbagi
praktik baik
menggunakan LK.5
• Simulasikan praktik
baik yang sudah anda
rancang.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Simulasi Berbagi Praktik Baik
(2 JP)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
MEKANISME PELAKSANAAN SIMULASI BERBAGI
PRAKTIK BAIK
❖ Peserta dibagi menjadi 5 kelompok berdasarkan Kelompok Guru dan
Kepala Sekolah sesuai dengan jenjangnya.
❖ Simulasi Berbagi Praktik Baik dilakukan oleh 1 orang peserta yang
merupakan perwakilan dari 5 Kelompok tersebut.
❖ Waktu pelaksanaan simulasi Berbagi Praktik Baik yaitu @ 15 menit sudah
mencakup Kegiatan Pendahuluan, Inti, dan Penutup.
❖ Kelompok yang tidak tampil dapat menjadi dua kelompok besar yang
dapat berperan sebagai peserta dan observer (observasi berupa deskripsi
catatan berdasarkan pengamatan langsung).
❖ observer dapat menyampaikan hasil observasinya diakhir sesi, setelah
semua kelompok tampil melaksanakan simulasi.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Refleksi
• Hal menarik apa yang Anda dapatkan pada materi
ini? Mengapa?
• Apakah ada ide atau pengalaman dari
narasumber/peserta yang berbeda dari praktik
yang Anda jalankan selama ini?
• Apa perubahan atau tindak lanjut yang ingin Anda
lakukan setelah mendapatkan materi hari ini?
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Terima
Kasih

More Related Content

What's hot

5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptxHusniAmril
 
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptx
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptxAksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptx
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptxQorry Debby Ismayati
 
Diagram Frayer
Diagram FrayerDiagram Frayer
Diagram FrayerNurilFile
 
Materi Asesmen Kurikulum Merdeka.pptx
Materi  Asesmen Kurikulum Merdeka.pptxMateri  Asesmen Kurikulum Merdeka.pptx
Materi Asesmen Kurikulum Merdeka.pptxArmanDino4
 
Modul 2.3 Angkatan 5 Reguler. Coaching untuk Supervisi Akademik - Final.pdf
Modul 2.3 Angkatan 5 Reguler. Coaching untuk Supervisi Akademik - Final.pdfModul 2.3 Angkatan 5 Reguler. Coaching untuk Supervisi Akademik - Final.pdf
Modul 2.3 Angkatan 5 Reguler. Coaching untuk Supervisi Akademik - Final.pdfIrman Ramly
 
Lembar Kerja 2_Rencana Penguatan Kompetensi Diri (2).docx
Lembar Kerja 2_Rencana Penguatan Kompetensi Diri (2).docxLembar Kerja 2_Rencana Penguatan Kompetensi Diri (2).docx
Lembar Kerja 2_Rencana Penguatan Kompetensi Diri (2).docxAvepAhmadMuasirSpd
 
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docxOK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docxkwartircabangmempawa
 
Laporan Pengimbasan Narasumber Berbagi Praktik Baik Merdeka Belajar.pptx
Laporan Pengimbasan Narasumber Berbagi Praktik Baik Merdeka Belajar.pptxLaporan Pengimbasan Narasumber Berbagi Praktik Baik Merdeka Belajar.pptx
Laporan Pengimbasan Narasumber Berbagi Praktik Baik Merdeka Belajar.pptxPramuditoHutomo
 
CP, TP, ATP DAN MODUL AJAR.pptx
CP, TP,  ATP DAN MODUL AJAR.pptxCP, TP,  ATP DAN MODUL AJAR.pptx
CP, TP, ATP DAN MODUL AJAR.pptxsdnpaau
 
RPP BERDIFERENSIASI KELAS 5 (2).docx
RPP BERDIFERENSIASI KELAS 5 (2).docxRPP BERDIFERENSIASI KELAS 5 (2).docx
RPP BERDIFERENSIASI KELAS 5 (2).docxDianKurniawati19
 
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptxCahyoNugroho82
 
AKSI NYATA TOPIK 3 PERENCANAAN PEMBELAJARAN SD ..pdf
AKSI NYATA TOPIK 3 PERENCANAAN PEMBELAJARAN SD ..pdfAKSI NYATA TOPIK 3 PERENCANAAN PEMBELAJARAN SD ..pdf
AKSI NYATA TOPIK 3 PERENCANAAN PEMBELAJARAN SD ..pdfSriWahyuni909323
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka BelajarAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka BelajarMuhamad Yogi
 
2.1.a.4.2. Unggah Tugas Eksplorasi Konsep - Modul 2.1
 2.1.a.4.2. Unggah Tugas Eksplorasi Konsep - Modul 2.1 2.1.a.4.2. Unggah Tugas Eksplorasi Konsep - Modul 2.1
2.1.a.4.2. Unggah Tugas Eksplorasi Konsep - Modul 2.1YosiOktafianti1
 
01. Materi Couching - PMM -.pptx
01. Materi Couching - PMM -.pptx01. Materi Couching - PMM -.pptx
01. Materi Couching - PMM -.pptxAssesorSP120Suharto
 
KOSP KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKAN
KOSP KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKANKOSP KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKAN
KOSP KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKANHijriahSyam1
 

What's hot (20)

5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
5. Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
 
PPT PMM.pptx
PPT PMM.pptxPPT PMM.pptx
PPT PMM.pptx
 
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptx
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptxAksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptx
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptx
 
Diagram Frayer
Diagram FrayerDiagram Frayer
Diagram Frayer
 
Materi Asesmen Kurikulum Merdeka.pptx
Materi  Asesmen Kurikulum Merdeka.pptxMateri  Asesmen Kurikulum Merdeka.pptx
Materi Asesmen Kurikulum Merdeka.pptx
 
Modul 2.3 Angkatan 5 Reguler. Coaching untuk Supervisi Akademik - Final.pdf
Modul 2.3 Angkatan 5 Reguler. Coaching untuk Supervisi Akademik - Final.pdfModul 2.3 Angkatan 5 Reguler. Coaching untuk Supervisi Akademik - Final.pdf
Modul 2.3 Angkatan 5 Reguler. Coaching untuk Supervisi Akademik - Final.pdf
 
Lembar Kerja 2_Rencana Penguatan Kompetensi Diri (2).docx
Lembar Kerja 2_Rencana Penguatan Kompetensi Diri (2).docxLembar Kerja 2_Rencana Penguatan Kompetensi Diri (2).docx
Lembar Kerja 2_Rencana Penguatan Kompetensi Diri (2).docx
 
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docxOK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
 
Laporan Pengimbasan Narasumber Berbagi Praktik Baik Merdeka Belajar.pptx
Laporan Pengimbasan Narasumber Berbagi Praktik Baik Merdeka Belajar.pptxLaporan Pengimbasan Narasumber Berbagi Praktik Baik Merdeka Belajar.pptx
Laporan Pengimbasan Narasumber Berbagi Praktik Baik Merdeka Belajar.pptx
 
CP, TP, ATP DAN MODUL AJAR.pptx
CP, TP,  ATP DAN MODUL AJAR.pptxCP, TP,  ATP DAN MODUL AJAR.pptx
CP, TP, ATP DAN MODUL AJAR.pptx
 
PMO Level Sekolah.pptx
PMO Level Sekolah.pptxPMO Level Sekolah.pptx
PMO Level Sekolah.pptx
 
RPP BERDIFERENSIASI KELAS 5 (2).docx
RPP BERDIFERENSIASI KELAS 5 (2).docxRPP BERDIFERENSIASI KELAS 5 (2).docx
RPP BERDIFERENSIASI KELAS 5 (2).docx
 
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
3. PPT Implementasi Kurikulum Merdeka.pptx
 
AKSI NYATA TOPIK 3 PERENCANAAN PEMBELAJARAN SD ..pdf
AKSI NYATA TOPIK 3 PERENCANAAN PEMBELAJARAN SD ..pdfAKSI NYATA TOPIK 3 PERENCANAAN PEMBELAJARAN SD ..pdf
AKSI NYATA TOPIK 3 PERENCANAAN PEMBELAJARAN SD ..pdf
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka BelajarAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
 
CP, TP, ATP.pptx
CP, TP, ATP.pptxCP, TP, ATP.pptx
CP, TP, ATP.pptx
 
2.1.a.4.2. Unggah Tugas Eksplorasi Konsep - Modul 2.1
 2.1.a.4.2. Unggah Tugas Eksplorasi Konsep - Modul 2.1 2.1.a.4.2. Unggah Tugas Eksplorasi Konsep - Modul 2.1
2.1.a.4.2. Unggah Tugas Eksplorasi Konsep - Modul 2.1
 
Asesmen.pptx
Asesmen.pptxAsesmen.pptx
Asesmen.pptx
 
01. Materi Couching - PMM -.pptx
01. Materi Couching - PMM -.pptx01. Materi Couching - PMM -.pptx
01. Materi Couching - PMM -.pptx
 
KOSP KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKAN
KOSP KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKANKOSP KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKAN
KOSP KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKAN
 

Similar to Strategi Berbagi Praktik Baik

Strategi Berbagi Praktik Baik.pptx
Strategi Berbagi Praktik Baik.pptxStrategi Berbagi Praktik Baik.pptx
Strategi Berbagi Praktik Baik.pptxssuser638382
 
01._Strategi Berbagi Praktik Baik.pptx
01._Strategi Berbagi Praktik Baik.pptx01._Strategi Berbagi Praktik Baik.pptx
01._Strategi Berbagi Praktik Baik.pptxZulfaMaulida6
 
1. PPT - Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pdf
1. PPT - Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pdf1. PPT - Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pdf
1. PPT - Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pdfsyahrial16
 
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptxRefleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptxLaOdeSafiruddin
 
01. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
01. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx01. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
01. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptxEstyRokhyani1
 
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptxRefleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptxSupediSartono
 
refleksipembelajaranparadigmabaru-220821132830-d381b6e5.pdf
refleksipembelajaranparadigmabaru-220821132830-d381b6e5.pdfrefleksipembelajaranparadigmabaru-220821132830-d381b6e5.pdf
refleksipembelajaranparadigmabaru-220821132830-d381b6e5.pdfAgus Saepulloh
 
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru .pptx
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru .pptxRefleksi Pembelajaran Paradigma Baru .pptx
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru .pptxSMPITAuladinaIndones
 
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...DeniYuniandiSofyan
 
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...FernandesDelezedMauT
 
Model dan metode Pembelajaran menyenangkan dalam IKM.pptx
Model dan metode Pembelajaran menyenangkan dalam IKM.pptxModel dan metode Pembelajaran menyenangkan dalam IKM.pptx
Model dan metode Pembelajaran menyenangkan dalam IKM.pptxYokiVirgo1
 
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...arifmuttaqin7
 
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...EnangCuhendi1
 
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...yoritomo3
 
3. Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan SMK).pptx
3. Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan SMK).pptx3. Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan SMK).pptx
3. Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan SMK).pptxMarwanFaturahman2
 
Paparan_Modul_Merancang_Pembelajaran_Bagian_1_Menyusun_TP_dan_ATP.pptx
Paparan_Modul_Merancang_Pembelajaran_Bagian_1_Menyusun_TP_dan_ATP.pptxPaparan_Modul_Merancang_Pembelajaran_Bagian_1_Menyusun_TP_dan_ATP.pptx
Paparan_Modul_Merancang_Pembelajaran_Bagian_1_Menyusun_TP_dan_ATP.pptxbaiqkhamsiatin22
 
02 Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen ...
02 Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen ...02 Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen ...
02 Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen ...wakakurikulummadiun
 

Similar to Strategi Berbagi Praktik Baik (20)

RTL BSB.pptx
RTL BSB.pptxRTL BSB.pptx
RTL BSB.pptx
 
Strategi Berbagi Praktik Baik.pptx
Strategi Berbagi Praktik Baik.pptxStrategi Berbagi Praktik Baik.pptx
Strategi Berbagi Praktik Baik.pptx
 
PPT.pptx
PPT.pptxPPT.pptx
PPT.pptx
 
01._Strategi Berbagi Praktik Baik.pptx
01._Strategi Berbagi Praktik Baik.pptx01._Strategi Berbagi Praktik Baik.pptx
01._Strategi Berbagi Praktik Baik.pptx
 
1. PPT - Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pdf
1. PPT - Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pdf1. PPT - Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pdf
1. PPT - Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pdf
 
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptxRefleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
 
01. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
01. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx01. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
01. Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
 
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptxRefleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru.pptx
 
refleksipembelajaranparadigmabaru-220821132830-d381b6e5.pdf
refleksipembelajaranparadigmabaru-220821132830-d381b6e5.pdfrefleksipembelajaranparadigmabaru-220821132830-d381b6e5.pdf
refleksipembelajaranparadigmabaru-220821132830-d381b6e5.pdf
 
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru .pptx
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru .pptxRefleksi Pembelajaran Paradigma Baru .pptx
Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru .pptx
 
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
 
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
 
Model dan metode Pembelajaran menyenangkan dalam IKM.pptx
Model dan metode Pembelajaran menyenangkan dalam IKM.pptxModel dan metode Pembelajaran menyenangkan dalam IKM.pptx
Model dan metode Pembelajaran menyenangkan dalam IKM.pptx
 
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
 
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
 
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
 
3. Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan SMK).pptx
3. Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan SMK).pptx3. Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan SMK).pptx
3. Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan SMK).pptx
 
Paparan_Modul_Merancang_Pembelajaran_Bagian_1_Menyusun_TP_dan_ATP.pptx
Paparan_Modul_Merancang_Pembelajaran_Bagian_1_Menyusun_TP_dan_ATP.pptxPaparan_Modul_Merancang_Pembelajaran_Bagian_1_Menyusun_TP_dan_ATP.pptx
Paparan_Modul_Merancang_Pembelajaran_Bagian_1_Menyusun_TP_dan_ATP.pptx
 
02 Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen ...
02 Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen ...02 Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen ...
02 Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen ...
 
merancang pembelajaran
merancang pembelajaranmerancang pembelajaran
merancang pembelajaran
 

More from Syahripal1

BUKU SAKU GURU.pdf.pdf
BUKU SAKU GURU.pdf.pdfBUKU SAKU GURU.pdf.pdf
BUKU SAKU GURU.pdf.pdfSyahripal1
 
Basic Sentence Pattern.pptx
Basic Sentence Pattern.pptxBasic Sentence Pattern.pptx
Basic Sentence Pattern.pptxSyahripal1
 
CONQUERING UN FOR SMK.ppt
CONQUERING UN FOR SMK.pptCONQUERING UN FOR SMK.ppt
CONQUERING UN FOR SMK.pptSyahripal1
 
WH-Questions2.ppt
WH-Questions2.pptWH-Questions2.ppt
WH-Questions2.pptSyahripal1
 
Simple Present Tense and the usage.ppt
Simple Present Tense and the usage.pptSimple Present Tense and the usage.ppt
Simple Present Tense and the usage.pptSyahripal1
 
Panduan Breakout Google Meet.pdf
Panduan Breakout Google Meet.pdfPanduan Breakout Google Meet.pdf
Panduan Breakout Google Meet.pdfSyahripal1
 

More from Syahripal1 (6)

BUKU SAKU GURU.pdf.pdf
BUKU SAKU GURU.pdf.pdfBUKU SAKU GURU.pdf.pdf
BUKU SAKU GURU.pdf.pdf
 
Basic Sentence Pattern.pptx
Basic Sentence Pattern.pptxBasic Sentence Pattern.pptx
Basic Sentence Pattern.pptx
 
CONQUERING UN FOR SMK.ppt
CONQUERING UN FOR SMK.pptCONQUERING UN FOR SMK.ppt
CONQUERING UN FOR SMK.ppt
 
WH-Questions2.ppt
WH-Questions2.pptWH-Questions2.ppt
WH-Questions2.ppt
 
Simple Present Tense and the usage.ppt
Simple Present Tense and the usage.pptSimple Present Tense and the usage.ppt
Simple Present Tense and the usage.ppt
 
Panduan Breakout Google Meet.pdf
Panduan Breakout Google Meet.pdfPanduan Breakout Google Meet.pdf
Panduan Breakout Google Meet.pdf
 

Recently uploaded

Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 

Recently uploaded (20)

Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 

Strategi Berbagi Praktik Baik

  • 1. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi STRATEGI BERBAGI PRAKTIK BAIK 13 JP
  • 2. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Tujuan Sesi Peserta mampu: 1. menjelaskan strategi berbagi praktik baik; 2. menyusun kerangka cerita praktik baik dengan format STAR; 3. menyusun cerita praktik baik; 4. menyusun naskah/skenario video praktik baik; 5. menyusun rancangan aktivitas berbagi praktik baik di Komunitas Belajar; 6. menyimulasikan praktik baik.
  • 3. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Skenario Pembelajaran Pendahuluan (5’) & Ice Breaking (10’) Brainstorming Strategi Berbagi Praktik Baik (20’) & Diskusi (20’) Merancang Kerangka cerita praktik baik dengan format STAR, presentasi (60’) Menyusun Cerita Praktik Baik (105) Menyusun Skenario video praktik baik (170’) Menyusun rancangan aktivitas berbagi praktik baik di Komunitas Belajar (90’) Simulasi Berbagi Praktik Baik (90’) Penutup (15’)
  • 4. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi ✔ Buat gambar sederhana yang dapat menceritakan satu hal paling berkesan yang terjadi pada Anda selama perjalanan menuju tempat kegiatan ini! ✔ Cari pasangan dan minta pasangan anda untuk menceritakan gambar yang sudah anda buat! Konfirmasi jika tebakan ceritanya benar/salah! ✔ Setelah selesai, giliran anda yang menceritakan gambar yang dibuat oleh pasangan anda Ice Breaking
  • 5. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Pertanyaan Pemantik
  • 6. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Ketika melakukan sesuatu dan berhasil, apa yang Anda ingin bagikan kepada orang lain? Mengapa? Pertanyaan Pemantik
  • 7. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Beberapa definisi praktik baik • mengenai cara pengajaran yang didukung dengan bukti empiris (Whitehurst) • Praktik baik pembelajaran adalah praktik yang sudah ada, sudah dilakukan dan sudah memiliki efektifitas tinggi yang disepakati bersama (Hargreaves and Fullan) • Digunakan untuk menggambarkan apa yang telah berhasil dilakukan dalam konteks atau situasi tertentu
  • 8. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Cerita Praktik Baik merupakan tulisan inspiratif mengenai strategi guru dan/atau kepala sekolah dalam menerapkan pembelajaran yang berfokus pada anak. Tulisan ini dirancang khusus untuk guru dan/atau kepala sekolah ketika membagikan cerita praktik baik dalam Implementasi Kurikulum Merdeka.
  • 9. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Bagaimana cara Anda berbagi praktik baik?
  • 10. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Bagaimana berbagi praktik baik ?
  • 11. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Mengapa bercerita ? ● Dapat digunakan sebagai sarana untuk menyampaikan pengetahuan, pengalaman dan membentuk identitas budaya komunitas belajar ● Cara paling efektif menyampaikan pesan perubahan ● Bagian dari dokumentasi pengetahuan baik pengetahuan tacit maupun eksplisit ● Sebagai salah satu sarana untuk saling belajar sesama anggota komunitas belajar untuk berkembang dalam komunitas belajar/komunitas praktik
  • 12. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Hal yang perlu dipertimbangkan sebelum bercerita ● Pesan (ide) utama. Pesan apa yang ingin anda sampaikan. ● Mengumpulkan informasi yang saya miliki. Mengingat kembali siapa yang terlibat, hal apa saja yang terkait dengan topik atau pesan yang ingin disampaikan, kapan hal itu terjadi, bagaimana aksi yang dilakukan. Apa pembelajarannya. ● Mengapa hal ini penting untuk diceritakan. ● Bagaimana meramu semua informasi yang dimiliki menjadi sebuah kerangka cerita yang terstruktur.
  • 13. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Karakteristik Praktik Baik
  • 14. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Ruang Lingkup Praktik Baik Guru • Perencanaan pembelajaran • Pelaksanaan pembelajaran • Asesmen Pembelajaran • P5 (Perencanaan: Modul Ajar; Pelaksanaan: Pembimbingan) • Pembelajaran Berdiferensiasi • KSE • Coaching Kepala Sekolah • Peran Kepala Sekolah sebagai penggerak perubahan • Tantangan dan kendala yang dihadapi oleh kepala sekolah dan sekolah • Implementasi Kurikulum Merdeka • P5
  • 15. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Tahapan dalam membuat kerangka cerita
  • 16. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi 1. Menentukan Ide atau fokus topik yang ingin diceritakan ⮚ Apa cerita yang ingin anda bagikan sesuai dengan ruang lingkup di bidang pendidikan. (mis: sebagai guru atau kepala sekolah) ⮚ Beberapa cara untuk menggali topik dengan mengumpulkan ide atau data, misalnya: ▪ Mengingat pengalaman yang paling berkesan saat pembelajaran di kelas ▪ Mengingat pengalaman saat melakukan pembinaan kepada guru maupun pengelolaan sekolah bagi kepala sekolah (tergantung peran anda). ▪ Mengingat apakah pernah menghadapi tantangan saat menjalankan tugas tersebut dan bagaimana cara menyelesaikan tantangan tersebut dan bagaimana dampak atau hasil dari apa yang anda lakukan ⮚ Tulis ide anda dan mulai menyusun dengan kerangka S-T-A-R
  • 17. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi 2. Menyusun kerangka cerita dengan format STAR 1. Situasi Menceritakan situasi awal yang meliputi tanggung jawab sebagai anggota komunitas belajar (guru atau kepala sekolah) dan tujuan Pendidikan/pembelajaran yang harus dicapai 2. Tantangan Bagian yang menceritakan tantangan atau kesulitan yang harus diselesaikan untuk mencapai tujuan tersebut atau mengatasi permasalahan tersebut 3. Aksi Bagian yang menceritakan strategi atau aksi yang dilakukan dan melaksanakan penyesuaian strategi jika ada 4. Result ( Hasil) & Refleksi Bagian yang menceritakan bagaimana reaksi atau hasil dari apa yang anda lakukan? Apa dampak dan perubahannya, serta pembelajaran apa yang anda dapatkan setelah merefleksikan proses tersebut
  • 18. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Aktivitas Menyusun Kerangka Cerita Praktik Baik
  • 19. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Kerangka Cerita Praktik Baik • Tuliskan kerangka cerita praktik baik menggunakan LK.2 secara individu. • Presentasikan LK.2
  • 20. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi “Sebuah cerita menggambarkan apa yang terjadi Sebuah cerita yang bagus membantu Anda melihat apa yang terjadi Sebuah cerita yang hebat membantu Anda merasakan apa yang terjadi” (Callahan)
  • 21. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Mengapa praktik baik harus dibagikan? • Membantu mengidentifikasi, memetakan, dan mengganti praktik-praktik yang sudah dicoba dan belum berhasil • Mendorong peningkatan kinerja menuju pada yang terbaik • Meminimalkan hilangnya pengetahuan • Mendorong terciptanya budaya kolaborasi • Memupuk budaya senang belajar
  • 22. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Mendokumentasikan Praktik Baik
  • 23. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Rancangan Cerita Praktik Baik (3 JP)
  • 24. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Panduan Langkah Penulisan Cerita Praktik Baik
  • 25. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Halo Bapak dan Ibu yang Berbahagia! Cerita Praktik Baik merupakan tulisan inspiratif mengenai strategi guru dan/atau kepala sekolah dalam menerapkan pembelajaran yang berfokus pada murid. Tulisan ini dirancang khusus untuk guru dan/atau kepala sekolah ketika membagikan cerita praktik baik dalam Implementasi Kurikulum Merdeka. Bagaimana caranya Bapak dan Ibu agar bisa menjadi kreator Cerita Praktik Baik? Simak 3 langkah yang wajib dibaca sebelum Bapak dan Ibu menulis Cerita Praktik Baik. Langkah 1. Cerita Praktik Baik Langkah 2. Rambu-rambu Penulisan Cerita Praktik Baik Langkah 3. Cara Unggah Cerita Praktik Baik
  • 26. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Langkah 1 :Contoh Cerita Praktik Baik Judul Pentingnya Melakukan Asesmen Awal (Diagnostik) Situasi Pada awal tahun pelajaran 2022 - 2023, saya menghadapi seorang siswa yang sering murung di kelas 4 padahal biasanya anak ini termasuk anak yang ceria. Selain itu, prestasi anak didik tersebut yang awalnya baik menjadi turun. Anak ini tidak pernah mengerjakan PR.
  • 27. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Lanjutan Contoh Cerita Praktik Baik Tantangan Saya memikirkan solusi dan mencari cara untuk mengatasi masalah- masalah tersebut agar anak bisa kembali semangat belajar dan ceria seperti sediakala.
  • 28. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Lanjutan Contoh Cerita Praktik Baik Aksi/Tindakan 1. Saya mendekati anak tersebut dan menanyakan apa yang menyebabkan dirinya menjadi murung, namun anak tersebut belum mau menceritakan masalahnya. Saya sempat bingung cara mengatasi anak tersebut; 2. Saya mencoba konsultasi dengan guru kelas 3 yang sebelumnya mengajar anak tersebut dan guru tersebut menyampaikan bahwa anak tersebut memiliki teman dekat; 1. Lalu saya mendekati beberapa teman dekatnya. Dari dua teman dekatnya saya mendapatkan informasi penyebab anak ini murung. Ternyata anak tersebut sering melihat orang tuanya bertengkar di rumah dan akan bercerai. 2. Langkah selanjutnya, saya meminta pertimbangan guru agama yang rumahnya dekat dengan anak tersebut. Saya mendapatkan informasi anak tersebut kurang mendapatkan perhatian dan hampir tidak pernah belajar sehingga tidak bisa mengikuti pelajaran; 1. Selain itu, saya mengontak orang tua sang anak setelah mendapatkan izin dari kepala sekolah untuk konfirmasi masalah. Masing-masing orang tua saya hubungi secara terpisah. 2. Saya menyampaikan jika sedang berargumen jangan dilakukan di depan anaknya. Saya meminta agar anak tersebut didampingi ketika belajar di rumah.
  • 29. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Lanjutan Contoh Cerita Praktik Baik
  • 30. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Langkah 2: Rambu-rambu Penulisan Cerita Praktik Baik Unggah Ke SINARBaik Topik Cerita Praktik Baik Menulis Cerita Praktik Baik 1. Pilih Topik Cerita Praktik Baik. 2. Buat Cerita Praktik Baik dalam bentuk narasi atau deskripsi dengan Teknik STAR (Situasi-Tantangan- Aksi-Result (Hasil) dan Refleksi). 3. Unggah di SiNARBaik untuk dikurasi. 4. Hasil kurasi akan muncul di dashboard NS BPB. Bagi Guru: ○ Perencanaan Pembelajaran ○ Pelaksanaan Pembelajaran ○ Asesmen Pembelajaran ○ Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) ○ Pembelajaran Berdiferensiasi ○ KSE, ○ Coaching Bagi Kepala Sekolah: ○ Peran Kepala Sekolah sebagai Penggerak Perubahan ○ Tantangan dan Kendala yang dihadapi oleh Kepala Sekolah dan Sekolah ○ Implementasi Kurikulum Merdeka ○ Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) ○ Tulisan Cerita Praktik Baik harus menggunakan format yang tersedia. ○ Setiap bagian tulisan cerita praktik baik tidak boleh melebihi jumlah kata yang ditetapkan. ○ Pada bagian aksi wajib terdiri dari 3-6 tindakan/aksi.
  • 31. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Ketentuan Penulisan Cerita Berbagi Praktik Baik Hal yang harus diperhatikan dalam penulisan judul: 1. Judul bersifat reflektif (mengajak pembaca untuk melakukan refleksi) atau praktikal (menjawab kebutuhan) atau memantik (menggugah perubahan perilaku atau pikiran) 2. Kata kunci yang menggambarkan isi; 3. Keterkaitan judul dengan isi cerita dan video praktik baik.
  • 32. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Hal yang harus diperhatikan dalam penulisan situasi Penulisan situasi mencakup: latar belakang masalah, waktu dan tempat yang spesifik, dan/atau menyampaikan peran dan tanggung jawab NS BPB dalam praktik baik. Maksimal penulisan situasi 150 kata.
  • 33. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Hal yang harus diperhatikan dalam penulisan tantangan Penulisan tantangan mencakup: masalah- masalah apa yang dihadapi/perlu diselesaikan. Penulisan tantangan terkait dengan situasi yang dijelaskan. Maksimal penulisan tantangan 150 kata.
  • 34. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Hal yang harus diperhatikan dalam penulisan aksi/tindakan Penulisan aksi/tindakan mencakup: pengalaman yang sudah dilakukan guru atau kepala sekolah secara konkrit dan spesifik dengan menggunakan strategi untuk menghadapi tantangan. Penulisan aksi/tindakan terdiri dari 3-6 aksi atau tindakan yang sudah dilakukan. Maksimal penulisan aksi/tindakan 300 kata.
  • 35. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Hal yang harus diperhatikan dalam penulisan hasil Penulisan hasil mencakup: dampak dari tindakan yang dilakukan. Penulisan hasil maksimal 200 kata.
  • 36. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Hal yang harus diperhatikan dalam penulisan refleksi/dampak diri Hal yang harus diperhatikan dalam penulisan profil penulis Penulisan refleksi/dampak diri mencakup: refleksi dari tindakan yang dilakukan Penulisan refleksi/dampak diri maksimal 200 kata. Penulisan profil penulis mencakup: nama, instansi, dan tugas/jabatan.
  • 37. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Langkah 3. Cara Unggah Cerita Praktik Baik Apakah Bapak dan Ibu sudah menyelesaikan tulisan Cerita Praktik Baik? Apakah ketentuan penulisan setiap bagian Cerita Praktik Baik sudah sesuai dan tidak ada yang melebihi batasan? Apabila jawaban ke dua pertanyaan tersebut adalah “Iya”, artinya Bapak dan Ibu sudah siap untuk mengunggah Cerita Praktik Baik melalui sistem dengan format PDF dengan disertakan foto maksimal 4 lembar dengan maksimal size file 3 MB.
  • 38. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Aktivitas Menyusun Rancangan Cerita Praktik Baik
  • 39. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Rancangan Cerita Praktik Baik • Susunlah rancangan Cerita Praktik Baik menggunakan LK.3 secara individu. • Presentasikan LK.3
  • 40. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Rancangan Skenario Video Praktik Baik (4 JP)
  • 41. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi PENGEMBANGAN NASKAH VIDEO PRAKTIK BAIK
  • 42. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RAGAM FORMAT SAJIAN VIDEO FORMAT TALKING HEAD https://youtu.be/dZAveN3rI-E TALKSHOW https://youtu.be/xE-sSl1fp6E DRAMA/FILM/SKETSA https://youtu.be/ATiNBOY7_OE KUIS/GAME SHOW https://youtu.be/BQTToM7pKPQ VIDEO MODEL PEMBELAJARAN/ CLASSROM TEACHING TUTORIAL/PROSEDUR/ PERCOBAAN/SIMULASI https://youtu.be/jaitKzm-nGo DOKUMENTER/ REKONSTRUKSI https://youtu.be/1wjoDsr-26U ANIMASI/VIDEO GRAFIS/KARIKATUR https://youtu.be/l5lzvSYrn-c
  • 43. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi TIPS MERANCANG VIDEO PRAKTIK BAIK Menentukan Format Video Praktik Baik ➢ ketersediaan materi penunjang berupa video/gambar ➢ alokasi waktu ➢ pemilihan lokasi ➢ jumlah SDM (pemain/kru) ➢ dan lainnya Membuat naskah video praktik baik ➔ Sumber Ide/Gagasan ➔ Referensi (Pelatihan Mandiri pada Platform Merdeka Mengajar) ➔ Contoh
  • 44. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN NASKAH
  • 45. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi KERANGKA (ALUR) NASKAH VIDEO
  • 46. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi MENULIS NASKAH
  • 47. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi LANGKAH PRAKTIS MENYUSUN NASKAH
  • 48. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi LANGKAH PRAKTIS MENYUSUN NASKAH
  • 49. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi LANGKAH PRAKTIS MENYUSUN NASKAH
  • 50. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
  • 51. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Aktivitas Menyusun Skenario Video Cerita Praktik Baik
  • 52. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi BAHAN VIDEO PRAKTIK BAIK • LK.4 Skenario Video Praktik Baik • Contoh Naskah sebagai inspirasi
  • 53. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Rancangan Aktivitas Berbagi (2 JP)
  • 54. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Strategi berbagi praktik baik ?
  • 55. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Aktivitas penting dalam komunitas belajar
  • 56. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Aktivitas Rancangan Berbagi Praktik Baik • Buatlah rancangan aktivitas berbagi praktik baik menggunakan LK.5 • Simulasikan praktik baik yang sudah anda rancang.
  • 57. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Simulasi Berbagi Praktik Baik (2 JP)
  • 58. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi MEKANISME PELAKSANAAN SIMULASI BERBAGI PRAKTIK BAIK ❖ Peserta dibagi menjadi 5 kelompok berdasarkan Kelompok Guru dan Kepala Sekolah sesuai dengan jenjangnya. ❖ Simulasi Berbagi Praktik Baik dilakukan oleh 1 orang peserta yang merupakan perwakilan dari 5 Kelompok tersebut. ❖ Waktu pelaksanaan simulasi Berbagi Praktik Baik yaitu @ 15 menit sudah mencakup Kegiatan Pendahuluan, Inti, dan Penutup. ❖ Kelompok yang tidak tampil dapat menjadi dua kelompok besar yang dapat berperan sebagai peserta dan observer (observasi berupa deskripsi catatan berdasarkan pengamatan langsung). ❖ observer dapat menyampaikan hasil observasinya diakhir sesi, setelah semua kelompok tampil melaksanakan simulasi.
  • 59. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Refleksi • Hal menarik apa yang Anda dapatkan pada materi ini? Mengapa? • Apakah ada ide atau pengalaman dari narasumber/peserta yang berbeda dari praktik yang Anda jalankan selama ini? • Apa perubahan atau tindak lanjut yang ingin Anda lakukan setelah mendapatkan materi hari ini?
  • 60. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Terima Kasih