SlideShare a Scribd company logo
1 of 43
Download to read offline
BENTUK PERUSAHAAN
Klasifikasi Perusahaan
• Jumlah Pemilik
1. Perusahaan Perseorangan.
2. Perusahaan Persekutuan.
• Status Pemilik
1. Perusahaan Swasta.
2. Perusahaan Negara (BUMN).
• Bentuk Hukum
1. Perusahaan Badan Hukum dapat dimiliki oleh
swasta maupun negara perusahaan persekutuan.
2. Perusahaan Bukan Badan Hukum dimiliki o
l
e
h
swasta dapat berupa perusahaan perseorangan
maupun perusahaan persekutuan.
• Bentuk Perusahaan:
1. Perusahaan Perseorangan.
2. Perusahaan Yang Tidak Berbadan Hukum
Persekutuan Perdata, Firma, CV.
3. Perusahaan Yang Berbadan Hukum Perseroan
Terbatas (PT), Koperasi, Perusahaan Umum,
Perusahaan Perseroan (Persero).
Perusahaan Bukan Badan Hukum
• Perusahaan swasta yang didirikan dan dimiliki
oleh beberapa orang pengusaha secara kerja
sama.
• Dapat menjalankan usaha di bidang
perekonomian (perindustrian, perdagangan dan
perjasaan).
Perusahaan Badan Hukum
• Perusahaan yang didirikan dan dimiliki oleh
beberapa orang pengusaha (swasta maupun
negara) yang memenuhi syarat-syarat sebagai
badan hukum.
• Dapat menjalankan usaha di semua bidang
perekonomian (perindustrian, perdagangan,
perjasaan dan pembiayaan).
Badan Hukum
• Memiliki kekayaan sendiri (terpisah).
• Ada tujuan tertentu.
• Memiliki interest.
• Anggaran Dasar yang disahkan oleh pemerintah.
• Adanya organisasi yang teratur.
Pengaturan Bentuk Hukum Perusahaan
• Bentuk hukum perusahaan yang sudah diatur
dalam perundang-undangan adalah:
Persekutuan Perdata KUHP
Firma dan CV KUHD
Perseroan Terbatas UU No. 40 Tahun 2007
Koperasi UU No. 25 Tahun 1992
BUMN UU No. 19 Tahun 2003
• Bentuk hukum perusahaan perseorangan belum
diatur dalam UU, tetapi eksistensinya diakui
pemerintah dalam praktik perusahaan.
Perusahaan Perseorangan
• Di Inggris dikenal dengan sebutan Sole Traders.
• Di Amerika dikenal dengan sebutan Sole
Proprietorship.
• Purwosutjipto :
Bentuk perusahaan perseorangan secara resmi tidak
ada, tetapi dalam masyarakat perdagangan bentuk
perusahaan perseorangan diterima masyarakat.
• Dalam praktik, sebagian perusahaan perseorangan
pendiriannya menggunakan akta otentik.
• Aset perusahaan hanya dimiliki satu orang.
• Bertanggung jawab sendiri atas seluruh utang
perusahaan.
• Pekerja yang ada merupakan wakil atau
pembantu pengusaha dalam perusahaan
berdasarkan pemberian kuasa atau perjanjian
kerja.
• Misalnya adalah Perusahaan Dagang (PD) atau
Usaha Dagang (UD), PO.
• Perusahaan perseorangan termasuk perusahaan
yang wajib didaftarkan ke Kantor Pendaftaran
Perusahaan, kecuali (pasal 6 UU WDP):
1. Diurus, dijalankan, atau dikelola pribadi pemiliknya dengan
hanya mempekerjakan anggota keluarga.
2. Tidak wajib memiliki izin usaha atau surat keterangan
yang dipersamakan dengan itu yang diterbitkan instansi
yang berwenang.
3. Benar-benar hanya sekedar untuk memenuhi kebutuhan
nafkah sehari-hari pemiliknya.
4. Bukan merupakan badan hukum atau persekutuan.
• Kelebihan dan kekurangan…???
Persekutuan Perdata
(Partnership / Maatschap)
• Perjanjian antara dua orang atau lebih yang
mengikatkan
(inbreng) ke
diri untuk memasukkan
dalam persekutuan dengan
sesuatu
maksud
membagi keuntungan yang diperoleh karenanya
(Pasal 1618 KUHPerdata).
• Suatu perjanjian diantara dua orang atau lebih untuk
memasukkan uang, tenaga kerja, dan keahlian ke
dalam suatu perusahaan untuk mendapatkan
keuntungan yang dibagi bersama sesuai dengan
bagian atau proporsi yang telah disepakati bersama.
“Dua Orang Atau Lebih”
• Angela Schneeman:
Orang (person) yang melakukan kerja sama di
dalam perskeutuan dapat berupa perorangan,
persekutuan perdata, perusahaan yang berbadan
hukum, atau bentuk persekutuan lainnya.
INBRENG
• Masing-masing sekutu diwajibkan untuk
memberikan pemasukan ke dalam persekutuan
(pasal 1619 KUHPerdata)
• Pemasukan :
1. Uang.
2. Benda-benda yang layak sebagai
pemasukan (kendaraan bermotor, alat
perlengkapan kantor, dll).
3.Tenaga kerja, baik secara fisik maupun
pikiran.
Bentuk-Bentuk Persekutuan Perdata
• Persekutuan perdata yang terjadi antara pribadi-
pribadi yang melakukan suatu pekerjaan bebas
(profesi) dan tidak menggunakan nama bersama,
misalnya: pengacara, dokter, arsitek, akuntan, dsb.
• Persekutuan perdata yang secara nyata menjalankan
perusahaan.
• Suatu perjanjian kerja sama dari suatu transaksi,
tetapi tidak menggunakan nama bersama dan tidak
bersifat terus menerus (tidak tampak unsur
menjalankan perusahaan)
JENIS PERSEKUTUAN PERDATA
• Pasal 1620 – 1623 KUHPerdata :
a. Persekutuan Perdata Umum / Penuh
Persekutuan perdata dimana para sekutu memasukkan
seluruh hartanya atau bagian yang sepadan dengannya
tanpa adanya suatu perincian apapun.
Persekutuan yang demikian dilarang undang-undang,
kecuali diperjanjikan masing-masing sekutu akan
mencurahkan segala kekuatan kerjanya untuk
mendapatkan laba yang bisa dibagi antara para sekutu
(Persekutuan Perdata Keuntungan).
b. Persekutuan Perdata Khusus
Persekutuan perdata dimana para sekutu menjanjikan
pemasukan benda-benda tertentu atau sebagian tenaga
kerjanya.
Pengurusan Persekutuan Perdata
• Pembebanan kepengurusan persekutuan perdata
dilakukan dengan cara :
1. Diatur sekaligus bersama dengan akta
pendirian persekutuan perdata  s
e
k
u
t
u
statuter (gerant statutaire).
2. Diatur dengan akta tersendiri sesudah
pendirian persekutuan  sekutu m
a
n
d
a
t
e
r
(gerant mandataire).
• Sekutu Statuter (Gerant Statutair)
- Tidak dapat diberhentikan, kecuali atas dasar
alasan-alasan berdasar hukum.
• Sekutu Mandater (Gerant Mandataire)
- Kedudukannya sama dengan seorang
pemegang kuasa yang kuasanya dapat dicabut
sewaktu-waktu.
- Dapat meminta kekuasaannya dicabut.
Tanggung Jawab Sekutu
• Merupakan kewajiban untuk mengganti kerugian
apabila perikatan yang sudah dijanjikan tidak
dilaksanakan, sehingga jika perikatan itu benar-benar
tidak dilaksanakan maka sekutu yang bertanggung
jawab dapat digugat untuk memenuhi prestasinya.
• Pasal 1642 - 1645 KUHPerdata :
1. Sekutu melakukan hubungan hukum dengan pihak ketiga,
maka sekutu tersebut harus bertanggungjawab penuh
walaupun dengan alasan hubungan hukum tersebut
dilakukan untuk kepentingan persekutuan.
2. Perbuatan hukum menjadi mengikat sekutu lain jika :
- Ada surat kuasa dari sekutu lain.
- Keuntungan yang didapat nyata-nyata dinikmati oleh
persekutuan.
3. Beberapa sekutu mengadakan hubungan hukum dengan pihak
ketiga, maka para sekutu bertanggungjawab secara tanggung
renteng meskipun inbreng tidak sama kecuali telah diperjanjikan
sebelumnya bahwa ada perimbangan inbreng dengan
pertanggungjawaban.
4. Apabila seorang sekutu melakukan hubungan hukum dengan
pihak ketiga atas nama persekutuan, maka persekutuan dapat
langsung menggugat pihak ketiga itu.
Pembagian Keuntungan dan Kerugian
• Cara pembagian keuntungan dan kerugian sebaiknya
ditentukan dalam perjanjian pendirian persekutuan dengan
ketentuan tidak boleh memberikan seluruh keuntungan
hanya kepada salah seorang sekutu saja.
• Dapat diperjanjikan bahwa seluruh kerugian hanya akan
ditanggung oleh salah seorang sekutu saja.
• Jika tidak diatur sebelumnya, maka ditentukan bahwa
pembagian keuntungan dan kerugian berdasarkan asas
keseimbangan (seimbang dengan inbreng).
• Asas keseimbangan dibatasi dengan ketentuan bahwa
pemasukan berupa tenaga kerja hanya dipersamakan
dengan pemasukan uang atau benda terkecil.
Berakhirnya Persekutuan Perdata
• Persekutuan perdata dapat berakhir karena (pasal
1646 – 1651 KUHPerdata):
1. Lewatnya waktu untuk mana persekutuan telah
diadakan.
2. Musnahnya barang atau diselesaikannya
perbuatan yang menjadi pokok persekutuan.
3. Kehendak semata-mata dari beberapa atau
seorang sekutu.
4. Pengakhiran berdasarkan alasan yang sah.
5. Salah seorang sekutu meninggal, diletakkan
dibawah pengampuan, atau dinyatakan pailit.
Persekutuan Firma
• Firma artinya nama bersama, yakni nama sekutu yang
dijadikan menjadi nama perusahaan.
• Persekutuan perdata yang didirikan untuk menjalankan
perusahaan dengan nama bersama (pasal 16 KUHD).
Unsur-Unsur Pokok Firma
• Persekutuan Perdata (pasal 1618 KUHPerdata);
• Menjalankan perusahaan (pasal 16 KUHD);
• Menggunakan nama bersama (pasal 16 KUHD);
• Tanggung jawab sekutu bersifat pribadi untuk
keseluruhan (pasal 18 KUHD).
Nama Bersama
a. Nama seorang sekutu.
b. Nama seorang sekutu dengan tambahan yang
menunjukkan anggota keluarga.
c. Himpunan nama para sekutu atau sebagian sekutu.
d. Nama lain yang bukan nama sekutu atau keluarga.
e. Nama bidang usaha perusahaan.
Pendirian Firma
• Firma harus didirikan dengan akta otentik, akan tetapi
ketiadaan akta yang demikian tidak dapat dikemukakan untuk
merugikan pihak ketiga (pasal 22 KUHD).
• Mengapa ketentuan pasal 22 muncul…?
- firma didirikan secara terang-terangan;
- ada kepastian hukum dalam pendirian firma;
- firma menjalankan perusahaan;
- ada bukti tulisan.
• Akta Pendirian Firma:
1. Nama lengkap, pekerjaan dan tempat tinggal para
sekutu;
2. Penetapan nama bersama atau firma;
3. Firma bersifat umum atau terbatas pada
menjalankan perusahaan bidang tertentu;
4. Nama-nama sekutu yang tidak diberi kuasa untuk
menandatangani perjanjian bagi firma;
5. Saat mulai dan berakhirnya firma;
6. Ketentuan-ketentuan lain mengenai terkait pihak
ketiga dan sekutu.
• Akta pendirian firma harus didaftarkan di Kepaniteraan PN
setempat.
• Setelah didaftarkan, akta pendirian diumumkan dalam
Berita Negara RI bagaimana jika tidak
didaftarkan dan diumumkan…???
• Jika kewajiban mendaftarkan dan mengumumkan tidak
dilakukan, maka pihak ketiga dapat menganggap firma sebagai
persekutuan umum yaitu sebagai firma yang:
1.Persekutuan umum yang menjalankan segala urusan.
2.Didirikan untuk waktu yang tidak terbatas.
3.Tidak seorang sekutu pun yang dikecualikan dari
kewenangan bertindak dan menandatangani surat bagi
persekutuan firma tersebut.
Tanggung Jawab Sekutu Firma
• Sekutu yang ditunjuk atau diberi kuasa untuk menjalankan
tugas pengurus ditentukan dalam AD (akta pendirian)
firma.
• Jika belum ditentukan, pengurus harus ditentukan dalam
akta tersendiri dan di daftarkan ke Kepaniteraan PN
setempat dan diumumkan dalam BNRI supaya
pihak ketiga mengetahui siapa yang menjadi pengurus
yang berhubungan dengannya.
Jika tidak ditentukan..???
• Semua anggota dianggap dapat dan dibolehkan
bertindak keluar atas nama firma, seorang
anggota dapat mengikat anggota lainnya.
• Semua anggota dianggap berhak untuk menerima
dan mengeluarkan uang atas nama dan untuk
kepentingan firma.
• Sekutu firma bertanggung jawab secara :
a. Intern
Tanggung jawab yang seimbang dengan inbreng.
b. Ekstern
Tanggung jawab secara pribadi untuk keseluruhan
atas semua perikatan persekutuan.
Berakhirnya Persekutuan Dengan
Firma
1. Lampaunya waktu yang diperjanjikan.
2. Pengakhiran oleh salah seorang sekutu.
3. Kematian salah seorang sekutu.
4. Adanya kepailitan.
5. Menjalankan usaha yang tidak sesuai dengan akta
pendirian, melanggar kesusilaan atau ketertiban umum
berdasarkan dengan putusan hakim.
• Setiap pembubaran firma memerlukan pemberesan
firma yang bubar dianggap masih tetap ada apabila
masih ada hak dan kewajiban yang belum diselesaikan.
• Pemberesan dilakukan oleh pemberes mereka y
a
n
g
ditetapkan di AD.
• Jika dalam AD tidak ditentukan, maka pemberes adalah
sekutu pengurus atau dapat juga menunjuk sekutu bukan
pengurus dengan suara terbanyak.
• Apabila suara terbanyak tidak tercapai, maka pemberes
ditetapkan oleh Pengadilan Negeri.
• Tugas pemberes adalah menyelesaikan semua
utang firma dengan menggunakan uang kas
firma.
1. Jika masih ada sisa/saldo dibagi untuk para sekutu.
2. Jika ada kekayaan berupa barang seperti pembagian
warisan (pasal 1652 KUHPerdata).
3. Jika ada kekurangan berlaku pasal 18 KUHD.
Persekutuan Komanditer
(Commanditaire Vennotschap / CV)
• Persekutuan komanditer yang diadakan antara seorang
sekutu atau lebih yang bertanggungjawab secara
pribadi untuk seluruhnya dengan seorang atau lebih
sebagai sekutu yang meminjamkan uang.
• Merupakan persekutuan firma yang memiliki sekutu
komanditer (silent partner).
Pendirian Persekutuan Komanditer
• KUHD tidak mengatur secara khusus mengenai cara
mendirikan CV.
• CV = firma dalam bentuk khusus maka
ketentuanpasal 22 KUHD dapat diberlakukan (lihat
pada pendirian Firma).
Anggaran Dasar CV
• Nama persekutuan dan kedudukan hukumnya
• Maksud dan tujuan pendirian
• Mulai dan berakhirnya persekutuan
• Modal persekutuan
• Penunjukan sekutu komplementer dan
komanditer
• Hak, kewajiban dan tanggung jawab masing-
masing sekutu
• Pembagian keuntungan dan kerugian
• Dll.
Macam-Macam Persekutuan Komanditer
1. CV Diam-Diam
Persekutuan Komanditer yang belum menyatakan secara terang-
terangan kepada pihak ketiga sebagai persekutuan komanditer.
Pihak ketiga mengetahui persekutuan ini sebagai firma.
2. CV Terang-Terangan
Persekutuan Komanditer yang telah menyatakan diri sebagai CV
kepada pihak ketiga penggunaan nama kantor, surat keluar
masuk menggunakan bentuk CV.
3. CV Dengan Saham
Persekutuan Komanditer terang-terangan yang modalnya terdiri
atas saham-saham.
Sekutu Pada Persekutuan Komanditer
• Sekutu Komanditer (Sekutu Diam / Silent
Partner)
• Sekutu Biasa (Sekutu Kerja, Sekutu
Komplementer)
Sekutu Komanditer
• Sekutu yang memasukkan inbreng ke dalam persekutuan.
• Berhak atas keuntungan persekutuan sebagaimana telah
ditentukan dalam AD CV.
• Apabila dalam AD tidak ditemukan, sekutu komanditer
mendapatkan keuntungan sebanding dengan jumlah
pemasukan/inbreng.
• Tanggung jawab kerugian sebatas inbreng yang
dimasukkan bandingkan dengan firmant!!
• Tidak boleh melakukan pengurusan meskipun dengan surat
kuasa BAGAIMANA JIKA DILANGGAR..???
Sekutu Komplementer
• sekutu ini aktif menjadi pengurus persekutuan,
menjalankan perusahaan dan berhubungan dengan pihak
ketiga.
• Dalam AD harus ditentukan sekutu kerja yang tidak
diperkenankan bertindak keluar.
• Beban kerugian sekutu komplementer tidak terbatas.
Tanggung Jawab Sekutu
• Tanggung Jawab Intern:
Sekutu Komanditer
Tanggung jawab terbatas pada inbreng yang disetor.
Sekutu Biasa
Tanggung jawab secara pribadi untuk keseluruhan, meskipun
sekutu tersebut merupakan sekutu yang menurut AD tidak
diperkenankan berhubungan dengan pihak ketiga.
• Tanggung Jawab Ekstern:
Sekutu komplementer yang bertanggung jawab atas
hubungan dengan pihak ketiga.
Berakhirnya Persekutuan Komanditer
• Lampaunya waktu yang diperjanjikan.
• Pengakhiran oleh salah seorang sekutu.
• Pengakhiran berdasarkan alasan yang sah.
• Selesainya suatu perbuatan.
• Musnahnya benda yang menjadi objek
persekutuan.
• Kematian salah seorang sekutu.
• Adanya pengampuan atau kepailitan.

More Related Content

What's hot

Materi hukum-bisnis-1
Materi hukum-bisnis-1Materi hukum-bisnis-1
Materi hukum-bisnis-1
Zsazsa Dhysha
 
Psak 102 murabahah
Psak 102 murabahahPsak 102 murabahah
Psak 102 murabahah
citra Joni
 

What's hot (20)

Evaluasi Keberhasilan koperasi dilihat dari sisi perusahaan
Evaluasi Keberhasilan koperasi dilihat dari sisi perusahaanEvaluasi Keberhasilan koperasi dilihat dari sisi perusahaan
Evaluasi Keberhasilan koperasi dilihat dari sisi perusahaan
 
Kemitraan usaha
Kemitraan usahaKemitraan usaha
Kemitraan usaha
 
Uu no 25 tahun 1992
Uu no 25 tahun 1992Uu no 25 tahun 1992
Uu no 25 tahun 1992
 
Sistem ekonomi indonesia
Sistem ekonomi indonesiaSistem ekonomi indonesia
Sistem ekonomi indonesia
 
Nilai waktu uang time value of money
Nilai waktu uang   time value of moneyNilai waktu uang   time value of money
Nilai waktu uang time value of money
 
Ppt Ekonomi Koperasi
Ppt Ekonomi KoperasiPpt Ekonomi Koperasi
Ppt Ekonomi Koperasi
 
Lingkungan bisnis
Lingkungan bisnisLingkungan bisnis
Lingkungan bisnis
 
Teori ekonomi mikro
Teori ekonomi mikroTeori ekonomi mikro
Teori ekonomi mikro
 
Lingkungan dan etika bisnis
Lingkungan dan etika bisnisLingkungan dan etika bisnis
Lingkungan dan etika bisnis
 
ppt Sistem perekonomian indonesia
ppt Sistem perekonomian indonesiappt Sistem perekonomian indonesia
ppt Sistem perekonomian indonesia
 
Materi hukum-bisnis-1
Materi hukum-bisnis-1Materi hukum-bisnis-1
Materi hukum-bisnis-1
 
Makalah lingkungan bisnis ( pengantar bisnis)
Makalah lingkungan  bisnis ( pengantar bisnis)Makalah lingkungan  bisnis ( pengantar bisnis)
Makalah lingkungan bisnis ( pengantar bisnis)
 
Psak 102 murabahah
Psak 102 murabahahPsak 102 murabahah
Psak 102 murabahah
 
Pengertian pasar modal
Pengertian pasar modalPengertian pasar modal
Pengertian pasar modal
 
Keadilan Dalam Bisnis
Keadilan Dalam BisnisKeadilan Dalam Bisnis
Keadilan Dalam Bisnis
 
Penetapan tujuan organisasi
Penetapan tujuan organisasiPenetapan tujuan organisasi
Penetapan tujuan organisasi
 
PRESENTASI ASURANSI
PRESENTASI ASURANSIPRESENTASI ASURANSI
PRESENTASI ASURANSI
 
Sistem Ekonomi Indonesia
Sistem Ekonomi IndonesiaSistem Ekonomi Indonesia
Sistem Ekonomi Indonesia
 
Teori Investasi
Teori Investasi Teori Investasi
Teori Investasi
 
Akuntansi keuangan-lanjutan-1
Akuntansi keuangan-lanjutan-1Akuntansi keuangan-lanjutan-1
Akuntansi keuangan-lanjutan-1
 

Similar to BENTUK BENTUK PERUSAHAAN.pdf

Bentuk bentuk perusahaan
Bentuk bentuk perusahaanBentuk bentuk perusahaan
Bentuk bentuk perusahaan
Mas Mito
 
2 h bisnis.organ bisnis
2 h bisnis.organ bisnis2 h bisnis.organ bisnis
2 h bisnis.organ bisnis
Abu Aulia
 
Bentuk bentuk badan usaha
Bentuk bentuk badan usahaBentuk bentuk badan usaha
Bentuk bentuk badan usaha
Dua Dunia
 
Bentuk bentuk badan usaha
Bentuk bentuk badan usahaBentuk bentuk badan usaha
Bentuk bentuk badan usaha
Dua Dunia
 
Hukum-Bisnis-Pertemuan-4.ppt
Hukum-Bisnis-Pertemuan-4.pptHukum-Bisnis-Pertemuan-4.ppt
Hukum-Bisnis-Pertemuan-4.ppt
manaf13
 

Similar to BENTUK BENTUK PERUSAHAAN.pdf (20)

Bentuk bentuk perusahaan
Bentuk bentuk perusahaanBentuk bentuk perusahaan
Bentuk bentuk perusahaan
 
HUKUM PERUSAHAAN
HUKUM PERUSAHAAN HUKUM PERUSAHAAN
HUKUM PERUSAHAAN
 
Materi 3 - Hukum Dagang.pptx
Materi 3 - Hukum Dagang.pptxMateri 3 - Hukum Dagang.pptx
Materi 3 - Hukum Dagang.pptx
 
2 h bisnis.organ bisnis
2 h bisnis.organ bisnis2 h bisnis.organ bisnis
2 h bisnis.organ bisnis
 
Bab iii hukum organisasi perusahaan
Bab iii hukum organisasi perusahaanBab iii hukum organisasi perusahaan
Bab iii hukum organisasi perusahaan
 
Hbl minggu 1, hefti juliza, hapzi ali, resume aspek hukum bentuk badan usaha,...
Hbl minggu 1, hefti juliza, hapzi ali, resume aspek hukum bentuk badan usaha,...Hbl minggu 1, hefti juliza, hapzi ali, resume aspek hukum bentuk badan usaha,...
Hbl minggu 1, hefti juliza, hapzi ali, resume aspek hukum bentuk badan usaha,...
 
Bentuk bentuk badan usaha
Bentuk bentuk badan usahaBentuk bentuk badan usaha
Bentuk bentuk badan usaha
 
Bentuk bentuk badan usaha
Bentuk bentuk badan usahaBentuk bentuk badan usaha
Bentuk bentuk badan usaha
 
prof-nindyo-pramono-perbandingan-badan-usaha-di-berbagai-negara.pdf
prof-nindyo-pramono-perbandingan-badan-usaha-di-berbagai-negara.pdfprof-nindyo-pramono-perbandingan-badan-usaha-di-berbagai-negara.pdf
prof-nindyo-pramono-perbandingan-badan-usaha-di-berbagai-negara.pdf
 
3 bentuk bentuk organisasi dalam bisnis lokal
3 bentuk bentuk organisasi dalam bisnis lokal3 bentuk bentuk organisasi dalam bisnis lokal
3 bentuk bentuk organisasi dalam bisnis lokal
 
ASPEK HUKUM DALAM PERENC BISNIS.pptx
ASPEK HUKUM DALAM PERENC BISNIS.pptxASPEK HUKUM DALAM PERENC BISNIS.pptx
ASPEK HUKUM DALAM PERENC BISNIS.pptx
 
Firma
FirmaFirma
Firma
 
Bentuk+badan+usaha
Bentuk+badan+usahaBentuk+badan+usaha
Bentuk+badan+usaha
 
FIRMA
FIRMAFIRMA
FIRMA
 
Badan usaha dalam kegiatan bisnis dan para pembantunya
Badan usaha dalam kegiatan bisnis dan para pembantunyaBadan usaha dalam kegiatan bisnis dan para pembantunya
Badan usaha dalam kegiatan bisnis dan para pembantunya
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
Kelompok 1_Perbedaan Firma (1).pptx
Kelompok 1_Perbedaan Firma (1).pptxKelompok 1_Perbedaan Firma (1).pptx
Kelompok 1_Perbedaan Firma (1).pptx
 
Hukum-Bisnis-Pertemuan-4.ppt
Hukum-Bisnis-Pertemuan-4.pptHukum-Bisnis-Pertemuan-4.ppt
Hukum-Bisnis-Pertemuan-4.ppt
 
Jenis Badan Usaha dan Aspek Hukum
Jenis Badan Usaha dan Aspek HukumJenis Badan Usaha dan Aspek Hukum
Jenis Badan Usaha dan Aspek Hukum
 
Bumn
BumnBumn
Bumn
 

Recently uploaded

Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang 082223109953 Cytotec Asli Serang
 
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptxSistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
monikabudiman19
 
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953 Klinik Aborsi Di Palembang
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953  Klinik Aborsi Di PalembangKlinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953  Klinik Aborsi Di Palembang
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953 Klinik Aborsi Di Palembang
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953 Klinik Aborsi
 
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
langkahgontay88
 
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953
 
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di SorongJual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
Jual Obat Aborsi Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
 
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
BagaimanaCaraMenggug
 
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptxSosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
gulieglue
 

Recently uploaded (20)

METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptxMETODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
METODE TRANSPORTASI NORTH WEST CORNERWC.pptx
 
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
Jual Obat Aborsi Serang wa 082223109953 Klinik Jual Obat Penggugur Kandungan ...
 
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptxSistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap (Asset Tetap).pptx
 
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdfMATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
MATERI EKONOMI MANAJERIAL: TEORI DAN ESTIMASI BIAYA.pdf
 
Penentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi Mikro
Penentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi MikroPenentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi Mikro
Penentuan Harga Faktor Produksi Ekonomi Mikro
 
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953 Klinik Aborsi Di Palembang
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953  Klinik Aborsi Di PalembangKlinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953  Klinik Aborsi Di Palembang
Klinik Obat Aborsi Di Palembang Wa 0822/2310/9953 Klinik Aborsi Di Palembang
 
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
analisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaatanalisis biaya dan manfaat
 
Konsep Dasar One Way Anova dalam Ilmu Statistik.pptx
Konsep Dasar One Way Anova dalam Ilmu Statistik.pptxKonsep Dasar One Way Anova dalam Ilmu Statistik.pptx
Konsep Dasar One Way Anova dalam Ilmu Statistik.pptx
 
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptxTEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
TEORI DUALITAS TENTANG (PRIM AL-DUAL).pptx
 
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
Jual Obat Aborsi Banjarbaru ( ASLI ) 082223109953 Kami Jual Obat Penggugur Ka...
 
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
K5-Kebijakan Tarif & Non Tarif kelompok 5
 
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di SorongJual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
Jual Obat Aborsi Sorong, Wa : 0822/2310/9953 Apotik Jual Obat Cytotec Di Sorong
 
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
Sosialisasi Pelaporan Proyeksi Target dan Realiasi Capaian Output TA 2024
 
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
509777263-PPT-Monetarisme-Versus-Ekonomika-Keynesian.pptx
 
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE LEAST COST.pptx
 
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptxMODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
MODEL TRANSPORTASI METODE VOGEL APPROXIMATIONAM.pptx
 
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
5 CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN DAN Jual Obat ABORSI + obat PENGGUGUR KANDUNGAN...
 
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdfKemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
Kemenkop LAPORAN KEUANGAN KOPERASI- SAK EP (25042024).pdf
 
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptxAsam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
Asam karboksilat dan esternya serta senyawa .pptx
 
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptxSosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
Sosialisasi Permendag 7 Tahun 2024 Rev 02052024.pptx
 

BENTUK BENTUK PERUSAHAAN.pdf

  • 2. Klasifikasi Perusahaan • Jumlah Pemilik 1. Perusahaan Perseorangan. 2. Perusahaan Persekutuan. • Status Pemilik 1. Perusahaan Swasta. 2. Perusahaan Negara (BUMN).
  • 3. • Bentuk Hukum 1. Perusahaan Badan Hukum dapat dimiliki oleh swasta maupun negara perusahaan persekutuan. 2. Perusahaan Bukan Badan Hukum dimiliki o l e h swasta dapat berupa perusahaan perseorangan maupun perusahaan persekutuan.
  • 4. • Bentuk Perusahaan: 1. Perusahaan Perseorangan. 2. Perusahaan Yang Tidak Berbadan Hukum Persekutuan Perdata, Firma, CV. 3. Perusahaan Yang Berbadan Hukum Perseroan Terbatas (PT), Koperasi, Perusahaan Umum, Perusahaan Perseroan (Persero).
  • 5. Perusahaan Bukan Badan Hukum • Perusahaan swasta yang didirikan dan dimiliki oleh beberapa orang pengusaha secara kerja sama. • Dapat menjalankan usaha di bidang perekonomian (perindustrian, perdagangan dan perjasaan).
  • 6. Perusahaan Badan Hukum • Perusahaan yang didirikan dan dimiliki oleh beberapa orang pengusaha (swasta maupun negara) yang memenuhi syarat-syarat sebagai badan hukum. • Dapat menjalankan usaha di semua bidang perekonomian (perindustrian, perdagangan, perjasaan dan pembiayaan).
  • 7. Badan Hukum • Memiliki kekayaan sendiri (terpisah). • Ada tujuan tertentu. • Memiliki interest. • Anggaran Dasar yang disahkan oleh pemerintah. • Adanya organisasi yang teratur.
  • 8. Pengaturan Bentuk Hukum Perusahaan • Bentuk hukum perusahaan yang sudah diatur dalam perundang-undangan adalah: Persekutuan Perdata KUHP Firma dan CV KUHD Perseroan Terbatas UU No. 40 Tahun 2007 Koperasi UU No. 25 Tahun 1992 BUMN UU No. 19 Tahun 2003 • Bentuk hukum perusahaan perseorangan belum diatur dalam UU, tetapi eksistensinya diakui pemerintah dalam praktik perusahaan.
  • 9. Perusahaan Perseorangan • Di Inggris dikenal dengan sebutan Sole Traders. • Di Amerika dikenal dengan sebutan Sole Proprietorship. • Purwosutjipto : Bentuk perusahaan perseorangan secara resmi tidak ada, tetapi dalam masyarakat perdagangan bentuk perusahaan perseorangan diterima masyarakat. • Dalam praktik, sebagian perusahaan perseorangan pendiriannya menggunakan akta otentik.
  • 10. • Aset perusahaan hanya dimiliki satu orang. • Bertanggung jawab sendiri atas seluruh utang perusahaan. • Pekerja yang ada merupakan wakil atau pembantu pengusaha dalam perusahaan berdasarkan pemberian kuasa atau perjanjian kerja. • Misalnya adalah Perusahaan Dagang (PD) atau Usaha Dagang (UD), PO.
  • 11. • Perusahaan perseorangan termasuk perusahaan yang wajib didaftarkan ke Kantor Pendaftaran Perusahaan, kecuali (pasal 6 UU WDP): 1. Diurus, dijalankan, atau dikelola pribadi pemiliknya dengan hanya mempekerjakan anggota keluarga. 2. Tidak wajib memiliki izin usaha atau surat keterangan yang dipersamakan dengan itu yang diterbitkan instansi yang berwenang. 3. Benar-benar hanya sekedar untuk memenuhi kebutuhan nafkah sehari-hari pemiliknya. 4. Bukan merupakan badan hukum atau persekutuan. • Kelebihan dan kekurangan…???
  • 12. Persekutuan Perdata (Partnership / Maatschap) • Perjanjian antara dua orang atau lebih yang mengikatkan (inbreng) ke diri untuk memasukkan dalam persekutuan dengan sesuatu maksud membagi keuntungan yang diperoleh karenanya (Pasal 1618 KUHPerdata). • Suatu perjanjian diantara dua orang atau lebih untuk memasukkan uang, tenaga kerja, dan keahlian ke dalam suatu perusahaan untuk mendapatkan keuntungan yang dibagi bersama sesuai dengan bagian atau proporsi yang telah disepakati bersama.
  • 13. “Dua Orang Atau Lebih” • Angela Schneeman: Orang (person) yang melakukan kerja sama di dalam perskeutuan dapat berupa perorangan, persekutuan perdata, perusahaan yang berbadan hukum, atau bentuk persekutuan lainnya.
  • 14. INBRENG • Masing-masing sekutu diwajibkan untuk memberikan pemasukan ke dalam persekutuan (pasal 1619 KUHPerdata) • Pemasukan : 1. Uang. 2. Benda-benda yang layak sebagai pemasukan (kendaraan bermotor, alat perlengkapan kantor, dll). 3.Tenaga kerja, baik secara fisik maupun pikiran.
  • 15. Bentuk-Bentuk Persekutuan Perdata • Persekutuan perdata yang terjadi antara pribadi- pribadi yang melakukan suatu pekerjaan bebas (profesi) dan tidak menggunakan nama bersama, misalnya: pengacara, dokter, arsitek, akuntan, dsb. • Persekutuan perdata yang secara nyata menjalankan perusahaan. • Suatu perjanjian kerja sama dari suatu transaksi, tetapi tidak menggunakan nama bersama dan tidak bersifat terus menerus (tidak tampak unsur menjalankan perusahaan)
  • 16. JENIS PERSEKUTUAN PERDATA • Pasal 1620 – 1623 KUHPerdata : a. Persekutuan Perdata Umum / Penuh Persekutuan perdata dimana para sekutu memasukkan seluruh hartanya atau bagian yang sepadan dengannya tanpa adanya suatu perincian apapun. Persekutuan yang demikian dilarang undang-undang, kecuali diperjanjikan masing-masing sekutu akan mencurahkan segala kekuatan kerjanya untuk mendapatkan laba yang bisa dibagi antara para sekutu (Persekutuan Perdata Keuntungan). b. Persekutuan Perdata Khusus Persekutuan perdata dimana para sekutu menjanjikan pemasukan benda-benda tertentu atau sebagian tenaga kerjanya.
  • 17. Pengurusan Persekutuan Perdata • Pembebanan kepengurusan persekutuan perdata dilakukan dengan cara : 1. Diatur sekaligus bersama dengan akta pendirian persekutuan perdata  s e k u t u statuter (gerant statutaire). 2. Diatur dengan akta tersendiri sesudah pendirian persekutuan  sekutu m a n d a t e r (gerant mandataire).
  • 18. • Sekutu Statuter (Gerant Statutair) - Tidak dapat diberhentikan, kecuali atas dasar alasan-alasan berdasar hukum. • Sekutu Mandater (Gerant Mandataire) - Kedudukannya sama dengan seorang pemegang kuasa yang kuasanya dapat dicabut sewaktu-waktu. - Dapat meminta kekuasaannya dicabut.
  • 19. Tanggung Jawab Sekutu • Merupakan kewajiban untuk mengganti kerugian apabila perikatan yang sudah dijanjikan tidak dilaksanakan, sehingga jika perikatan itu benar-benar tidak dilaksanakan maka sekutu yang bertanggung jawab dapat digugat untuk memenuhi prestasinya. • Pasal 1642 - 1645 KUHPerdata : 1. Sekutu melakukan hubungan hukum dengan pihak ketiga, maka sekutu tersebut harus bertanggungjawab penuh walaupun dengan alasan hubungan hukum tersebut dilakukan untuk kepentingan persekutuan.
  • 20. 2. Perbuatan hukum menjadi mengikat sekutu lain jika : - Ada surat kuasa dari sekutu lain. - Keuntungan yang didapat nyata-nyata dinikmati oleh persekutuan. 3. Beberapa sekutu mengadakan hubungan hukum dengan pihak ketiga, maka para sekutu bertanggungjawab secara tanggung renteng meskipun inbreng tidak sama kecuali telah diperjanjikan sebelumnya bahwa ada perimbangan inbreng dengan pertanggungjawaban. 4. Apabila seorang sekutu melakukan hubungan hukum dengan pihak ketiga atas nama persekutuan, maka persekutuan dapat langsung menggugat pihak ketiga itu.
  • 21. Pembagian Keuntungan dan Kerugian • Cara pembagian keuntungan dan kerugian sebaiknya ditentukan dalam perjanjian pendirian persekutuan dengan ketentuan tidak boleh memberikan seluruh keuntungan hanya kepada salah seorang sekutu saja. • Dapat diperjanjikan bahwa seluruh kerugian hanya akan ditanggung oleh salah seorang sekutu saja. • Jika tidak diatur sebelumnya, maka ditentukan bahwa pembagian keuntungan dan kerugian berdasarkan asas keseimbangan (seimbang dengan inbreng). • Asas keseimbangan dibatasi dengan ketentuan bahwa pemasukan berupa tenaga kerja hanya dipersamakan dengan pemasukan uang atau benda terkecil.
  • 22. Berakhirnya Persekutuan Perdata • Persekutuan perdata dapat berakhir karena (pasal 1646 – 1651 KUHPerdata): 1. Lewatnya waktu untuk mana persekutuan telah diadakan. 2. Musnahnya barang atau diselesaikannya perbuatan yang menjadi pokok persekutuan. 3. Kehendak semata-mata dari beberapa atau seorang sekutu. 4. Pengakhiran berdasarkan alasan yang sah. 5. Salah seorang sekutu meninggal, diletakkan dibawah pengampuan, atau dinyatakan pailit.
  • 23. Persekutuan Firma • Firma artinya nama bersama, yakni nama sekutu yang dijadikan menjadi nama perusahaan. • Persekutuan perdata yang didirikan untuk menjalankan perusahaan dengan nama bersama (pasal 16 KUHD).
  • 24. Unsur-Unsur Pokok Firma • Persekutuan Perdata (pasal 1618 KUHPerdata); • Menjalankan perusahaan (pasal 16 KUHD); • Menggunakan nama bersama (pasal 16 KUHD); • Tanggung jawab sekutu bersifat pribadi untuk keseluruhan (pasal 18 KUHD).
  • 25. Nama Bersama a. Nama seorang sekutu. b. Nama seorang sekutu dengan tambahan yang menunjukkan anggota keluarga. c. Himpunan nama para sekutu atau sebagian sekutu. d. Nama lain yang bukan nama sekutu atau keluarga. e. Nama bidang usaha perusahaan.
  • 26. Pendirian Firma • Firma harus didirikan dengan akta otentik, akan tetapi ketiadaan akta yang demikian tidak dapat dikemukakan untuk merugikan pihak ketiga (pasal 22 KUHD). • Mengapa ketentuan pasal 22 muncul…? - firma didirikan secara terang-terangan; - ada kepastian hukum dalam pendirian firma; - firma menjalankan perusahaan; - ada bukti tulisan.
  • 27. • Akta Pendirian Firma: 1. Nama lengkap, pekerjaan dan tempat tinggal para sekutu; 2. Penetapan nama bersama atau firma; 3. Firma bersifat umum atau terbatas pada menjalankan perusahaan bidang tertentu; 4. Nama-nama sekutu yang tidak diberi kuasa untuk menandatangani perjanjian bagi firma; 5. Saat mulai dan berakhirnya firma; 6. Ketentuan-ketentuan lain mengenai terkait pihak ketiga dan sekutu.
  • 28. • Akta pendirian firma harus didaftarkan di Kepaniteraan PN setempat. • Setelah didaftarkan, akta pendirian diumumkan dalam Berita Negara RI bagaimana jika tidak didaftarkan dan diumumkan…??? • Jika kewajiban mendaftarkan dan mengumumkan tidak dilakukan, maka pihak ketiga dapat menganggap firma sebagai persekutuan umum yaitu sebagai firma yang: 1.Persekutuan umum yang menjalankan segala urusan. 2.Didirikan untuk waktu yang tidak terbatas. 3.Tidak seorang sekutu pun yang dikecualikan dari kewenangan bertindak dan menandatangani surat bagi persekutuan firma tersebut.
  • 29. Tanggung Jawab Sekutu Firma • Sekutu yang ditunjuk atau diberi kuasa untuk menjalankan tugas pengurus ditentukan dalam AD (akta pendirian) firma. • Jika belum ditentukan, pengurus harus ditentukan dalam akta tersendiri dan di daftarkan ke Kepaniteraan PN setempat dan diumumkan dalam BNRI supaya pihak ketiga mengetahui siapa yang menjadi pengurus yang berhubungan dengannya.
  • 30. Jika tidak ditentukan..??? • Semua anggota dianggap dapat dan dibolehkan bertindak keluar atas nama firma, seorang anggota dapat mengikat anggota lainnya. • Semua anggota dianggap berhak untuk menerima dan mengeluarkan uang atas nama dan untuk kepentingan firma.
  • 31. • Sekutu firma bertanggung jawab secara : a. Intern Tanggung jawab yang seimbang dengan inbreng. b. Ekstern Tanggung jawab secara pribadi untuk keseluruhan atas semua perikatan persekutuan.
  • 32. Berakhirnya Persekutuan Dengan Firma 1. Lampaunya waktu yang diperjanjikan. 2. Pengakhiran oleh salah seorang sekutu. 3. Kematian salah seorang sekutu. 4. Adanya kepailitan. 5. Menjalankan usaha yang tidak sesuai dengan akta pendirian, melanggar kesusilaan atau ketertiban umum berdasarkan dengan putusan hakim.
  • 33. • Setiap pembubaran firma memerlukan pemberesan firma yang bubar dianggap masih tetap ada apabila masih ada hak dan kewajiban yang belum diselesaikan. • Pemberesan dilakukan oleh pemberes mereka y a n g ditetapkan di AD. • Jika dalam AD tidak ditentukan, maka pemberes adalah sekutu pengurus atau dapat juga menunjuk sekutu bukan pengurus dengan suara terbanyak. • Apabila suara terbanyak tidak tercapai, maka pemberes ditetapkan oleh Pengadilan Negeri.
  • 34. • Tugas pemberes adalah menyelesaikan semua utang firma dengan menggunakan uang kas firma. 1. Jika masih ada sisa/saldo dibagi untuk para sekutu. 2. Jika ada kekayaan berupa barang seperti pembagian warisan (pasal 1652 KUHPerdata). 3. Jika ada kekurangan berlaku pasal 18 KUHD.
  • 35. Persekutuan Komanditer (Commanditaire Vennotschap / CV) • Persekutuan komanditer yang diadakan antara seorang sekutu atau lebih yang bertanggungjawab secara pribadi untuk seluruhnya dengan seorang atau lebih sebagai sekutu yang meminjamkan uang. • Merupakan persekutuan firma yang memiliki sekutu komanditer (silent partner).
  • 36. Pendirian Persekutuan Komanditer • KUHD tidak mengatur secara khusus mengenai cara mendirikan CV. • CV = firma dalam bentuk khusus maka ketentuanpasal 22 KUHD dapat diberlakukan (lihat pada pendirian Firma).
  • 37. Anggaran Dasar CV • Nama persekutuan dan kedudukan hukumnya • Maksud dan tujuan pendirian • Mulai dan berakhirnya persekutuan • Modal persekutuan • Penunjukan sekutu komplementer dan komanditer • Hak, kewajiban dan tanggung jawab masing- masing sekutu • Pembagian keuntungan dan kerugian • Dll.
  • 38. Macam-Macam Persekutuan Komanditer 1. CV Diam-Diam Persekutuan Komanditer yang belum menyatakan secara terang- terangan kepada pihak ketiga sebagai persekutuan komanditer. Pihak ketiga mengetahui persekutuan ini sebagai firma. 2. CV Terang-Terangan Persekutuan Komanditer yang telah menyatakan diri sebagai CV kepada pihak ketiga penggunaan nama kantor, surat keluar masuk menggunakan bentuk CV. 3. CV Dengan Saham Persekutuan Komanditer terang-terangan yang modalnya terdiri atas saham-saham.
  • 39. Sekutu Pada Persekutuan Komanditer • Sekutu Komanditer (Sekutu Diam / Silent Partner) • Sekutu Biasa (Sekutu Kerja, Sekutu Komplementer)
  • 40. Sekutu Komanditer • Sekutu yang memasukkan inbreng ke dalam persekutuan. • Berhak atas keuntungan persekutuan sebagaimana telah ditentukan dalam AD CV. • Apabila dalam AD tidak ditemukan, sekutu komanditer mendapatkan keuntungan sebanding dengan jumlah pemasukan/inbreng. • Tanggung jawab kerugian sebatas inbreng yang dimasukkan bandingkan dengan firmant!! • Tidak boleh melakukan pengurusan meskipun dengan surat kuasa BAGAIMANA JIKA DILANGGAR..???
  • 41. Sekutu Komplementer • sekutu ini aktif menjadi pengurus persekutuan, menjalankan perusahaan dan berhubungan dengan pihak ketiga. • Dalam AD harus ditentukan sekutu kerja yang tidak diperkenankan bertindak keluar. • Beban kerugian sekutu komplementer tidak terbatas.
  • 42. Tanggung Jawab Sekutu • Tanggung Jawab Intern: Sekutu Komanditer Tanggung jawab terbatas pada inbreng yang disetor. Sekutu Biasa Tanggung jawab secara pribadi untuk keseluruhan, meskipun sekutu tersebut merupakan sekutu yang menurut AD tidak diperkenankan berhubungan dengan pihak ketiga. • Tanggung Jawab Ekstern: Sekutu komplementer yang bertanggung jawab atas hubungan dengan pihak ketiga.
  • 43. Berakhirnya Persekutuan Komanditer • Lampaunya waktu yang diperjanjikan. • Pengakhiran oleh salah seorang sekutu. • Pengakhiran berdasarkan alasan yang sah. • Selesainya suatu perbuatan. • Musnahnya benda yang menjadi objek persekutuan. • Kematian salah seorang sekutu. • Adanya pengampuan atau kepailitan.