Tim fasilitator menjelaskan cara menentukan prioritas masalah kesehatan dengan menggunakan tabel Urgensi-Seriousness-Growth (USG) dan menganalisis penyebab masalah dengan diagram pohon masalah dan diagram tulang ikan. Selanjutnya, pemecahan masalah dapat dilakukan melalui brainstorming dan dibuat dalam tabel pemecahan masalah. Tugas bagi peserta adalah menentukan prioritas masalah, menganalisis penyebabnya, s
1. MENENTUKAN PRIORITAS,
AKAR PENYEBAB DAN CARA
PEMECAHAN MASALAH
KESEHATAN
Disampaikan Oleh:
Tim Fasilitator Puslitbang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan
Pada Pembekalan Tim NS Batch XVII
BBPK Ciloto - 6 Mei 2021
2
2. NST mampu melakukan
analisa penyebab masalah
kesehatan
NST mampu menetapkan
prioritas masalah kesehatan NST mampu
menetapkan
pemecahan masalah
kesehatan
Tujuan Pembelajaran
Tabel U-S-G - Fishbone
- Pohon masalah
- Brainstorming
- Tabel pemecahan masalah
3. Karena Keterbatasan Sumber Daya :
TENAGA
BIAYA
WAKTU
Prioritas Masalah Kesehatan
Mengapa dilakukan Prioritas Masalah??
4. Penentuan Prioritas Masalah
Urgency dilihat dari tersedianya waktu, mendesak
atau tidaknya masalah tersebut diselesaikan
Seriousness dilihat dari dampak masalah tersebut
terhadap produktifitas kerja, pengaruh terhadap
keberhasilan, dan membahayakan sistem atau tidak
Growth seberapa kemungkinan nya isu tersebut
menjadi berkembang dikaitkan kemungkinan
masalah penyebab isu akan makin memburuk kalau dibiarkan
Pemberian skor 1-5 atau 1 – 10 (tidak boleh ada yang sama), 1 terendah dan 5 / 10 tertinggi
5. No Masalah POKOK
U
(Urgency)
S
(Seriously)
G
(Growth)
Total
(U+S+G)
Rangking
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Kolom (2)
Isi dengan masalah
kesehatan sesuai
dengan kelompok
upaya kesehatan
Kolom (3) (4) (5)
BERIKAN NILAI PADA
MASING-MASING KOLOM
U–S– G
Range nilai U-S-G : 5 sampai
1 atau 10 sampai 1
(dari yang paling tinggi
sampai yang paling rendah)
Permenkes No. 44/2016
Kolom (6)
Jumlahkan
nilai dari kolom
U-S-G
untuk setiap
permasalahan
Kolom (7)
Tentukan
ranking
berdasarkan
nilai tertinggi
Tabel U-S-G
6. Lima Fokus Masalah Kesehatan
1. Angka Kematian Ibu dan Angka
Kematian Bayi (AKI/AKB)
2. Pengendalian Stunting
3. Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit
4. GERMAS
5. Tata Kelola Sistem Kesehatan
Penting ditindaklanjuti
8. No. Masalah POKOK
U
(Urgency)
S
(Seriously)
G
(Growth)
Total
(U+S+G)
Rangking
1 UKM Esensial
1.1 Pelayanan Promosi Kesehatan
1
55% anggota
keluarga merokok
5 5 5 15 1
2
34,6% RT belum
melakukan PHBS
4 3 4 11 2
3
50% desa siaga
belum/tidak aktif
2 4 3 9 3
Contoh : tabel U-S-G
Idealnya, jumlah masalah pokok berkisar 5-10 menurut Permenkes 44 thn 2016
SKRINING
- Prioritas kebijakan
- Pendekatan pemecahan serupa
menjadi satu masalah pokok
9. No. Masalah POKOK
U
(Urgency)
S
(Seriously)
G
(Growth)
Total
(U+S+G)
Rangking
1.4 Pelayanan Gizi
1
Masih ada kasus
stunting 37, 2%
5 5 5 15 1
2
Masih ada 58,5%
bumil tidak
mendapat Fe
3 2 3 8 4
3
74,1% bayi tidak
mendapat ASI
ekslusif
2 4 4 10 2
4
10% balita kurus
belum mendapat
PMT
4 3 2 9 3
5
4,9% balita tidak
punya KMS
1 1 1 3 5
10. Analisa Penyebab Masalah
Setelah dilakukan identifikasi dan menentukan
prioritas masalah selanjutnya dilakukan pencarian akar
penyebab masalah dengan why-why framework melalui
aktivitas curah pendapat (brainstorming)
Penyebab masalah agar dikonfirmasi dengan data di
Puskesmas
Beberapa metode yang dapat dipergunakan yaitu
dengan Diagram pohon masalah (Problem Trees) atau
Diagram Sebab Akibat dari Ishikawa (diagram tulang
ikan/ fishbone)
13. 55% Anggota
Keluarga Masih
Merokok
Budaya
masyarakat
Lingkungan kerja
perokok
Faktor
stress
Tidak tersedianya
rumah sehat
Perilaku
Merokok
itu keren
Kurangnya
kordinasi LS
Tokoh masy
/adat merokok
kebiasaan
PHBS tidak
diterapkan
Kurangnya
penyuluhan
Kurangnya Pengetahuan
bahaya merokok
Kurangnya infrastruktur
pendukung ekonomi desa
Ekonomi
lemah
Rendahnya
tingkat pendidikan
Salah
persepsi
Pergaulan
TB paru
BBLR
Sistem
pernapasan
Gangguan
kardiovaskuler
Ca/kerusakan
paru
Mulut dan
tenggorokan
Kanker
mulut
osteoporosis
ISPA
Keguguran pada
janin yang di
kandung
Pada
kehamilan Organ reproduksi
rusak
Risiko
DM
Meningkatnya
biaya pengobatan
Meningkatnya
angka kematian Meningkatkan
angka kesakitan
Jantung
koroner
Mengurangi
produktivitas
Merugikan negara
Masalah
sebab
akibat
dampak
14. Diagram Ishikawa
Faktor
Faktor
Metode SDM
Sarana
Dana Lingkungan
Faktor
Faktor
Faktor
Faktor
Faktor
Konsep yang diperkenalkan oleh Prof. Kaoru Ishikawa dan tergolong sebagai cause and effect diagram
Dinamakan diagram tulang ikan karena menyerupai tulang ikan dimana permasalahan diibaratkan sebagai
kepala dan faktor penyebab sebagai duri-durinya
Idealnya disusun dengan mengacu pada teori
Capaian akhir merupakan kesepakatan atas sebab –sebab yang paling utama
Tanyakan mengapa hal tersebut menjadi sebab yang paling mungkin terjadi, jika sudah tidak dapat terjawab
lagi maka sebab tersebut menjadi sebab pokok yang mengakibatkan permasalahan
15. Banyaknya/ masih ada dukun
Persalinan di
fasyankes 9,6 %
MANUSIA
METODE
SARANA DANA
LINGKUNGAN
Penyuluhan kurang
Peran kader belum optimal
Transpot petugas tdk
ada
Tingkat ekonomi rendah
Kemitraan bidan & dukun belum
bjalan optimal
Budaya : lebih nyaman ke dukun
Dukungan dana minim
Bidan tdk tinggal di desa
Data bumil tidak akurat (PWS)
SOP kurang
Peran LS masih kurang
Kurangnya sarana penyuluhan
Kurangnya peralatan
kebidanan
Tidak ada transportasi umum
Wilayah kepulauan
Tdk punya BPJS
Tidak ada kendaraan
khusus bagi petugas
persalinan
Tidak ada penyegaran
Alokasi dana desa tidak ada
Tidak ada air bersih
Dukungan keluarga kurang
Pengetahuan
kurang
16. Cara Pemecahan Masalah
1.BRAIN STORMING
2.TABEL PEMECAHAN MASALAH
Kesepakatan
Berdasarkan diagram
ishikawa - pohon masalah
List cara
pemecahan
masalah
17. Pelaksanaan Brain Storming
Manfaat :
• Mendapatkan ide/
pendapat / gagasan
sebanyak-banyaknya
• Pengembangan
kreatifitasi berpikir
dari anggota tim
• Memacu keterlibatan
seluruh peserta
(anggota tim)
Tipe brainstorming:
• Terstruktur, tiap
anggota tim
menyampaikan ide/
gagasan bergiliran.
• Tidak terstruktur,
tiap peserta yang
mempunyai ide/
gagasan dapat
langsung
menyampaikannya
18. Langkah-langkah:
• Tetapkan suatu topik/masalah sejelas mungkin
• Tetapkan waktu yang akan digunakan untuk curah pendapat
• Anggota tim menyampaikan ide
• Pimpinan sidang sebagai pengendali proses brain storming
• Tuliskan setiap ide/gagasan tersebut
• Lakukan klarifikasi, hilangkan sesuatu yang menyimpang dari topik atau
duplikasi yang terjadi
• Buat list pendek yang berhubungan dengan topik yang dibahas
Kesepakatan di antara anggota tim, berdasarkan hasil dari
curah pendapat (brainstorming) dan dipergunakan sebagai bahan
penyusunan RUKUNS
23. LINK VIDEO PEMBELAJARAN
1. Video pengantar prioritas masalah dengan USG :
https://youtu.be/IuFmHOX4LVU
2. Konsep 5 Why’s: https://youtu.be/SrlYkx41wEE
3. Video why-why framework:
https://youtu.be/qsd2UmBP5Rc
4. Video analisis akar masalah diagram tulang
ikan/fishbone: https://youtu.be/wCoA7j77OEA
5. Video analisis akar masalah diagram pohon:
https://youtu.be/DrdzyGtd0yE
6. Video Cara pemecahan masalah:
https://youtu.be/3QT_h6Ew__s
24. Setelah mengikuti materi ini tugas NS Tim adalah:
1. Menetapkan prioritas masalah kesehatan dengan tabel
USG
2. Melakukan analisa penyebab masalah kesehatan
dengan membuat diagram fisbone atau diagram
pohon masalah masing-masing satu untuk setiap jenis
upaya kesehatan. Hasil analisa setiap tim harus
terdapat diagram pohon masalah dan juga diagram
fishbone, dengan perbandingan 2:3 atau sebaiknya
3. Melakukan brain storming bersama tim dan membuat
Tabel Pemecahan Masalah
25. Setelah memahami sesi ini, langkah selanjutnya adalah:
Penyusunan Tabel Rukuns dan upload tugas
melalui LMS, tetap semangat yaaa.....