SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
DASAR DASAR SAINS DAN
TEKNOLOGI
“TEORI DAN HUKUM ILMIAH’
KELOMPOK 5
1. RAYHAN KURNIA YUSDA (F1E119066)
2. M.G. AIRLANGGA ALL BUCHORI (F1E119067)
3. FIKTOR FIFI CANTIKA (F1E119068)
4. SALSABILA DWI FITRI (F1E119069)
5. OKTAVIRA PUTRI ADELIS (F1E119070)
TERBENTUKNYA HUKUM ILMIAH
•Hukum ilmiah adalah suatu pernyataan didalam dunia
ilmu pengetahuan yang berupa hipotesis
Hukum ilmiah mejelaskan suatu peristiwa yang menjadi
sebuah masalah dua peristiwa atau lebih yang memiliki
hubungan sebab akibat, dapat menjadi sebuah hukum
ilmiah apabila:
“keduanaya terjadi susul menyusul dan memiliki keterkaitan
langsung”
Contoh:
Sifat-sifat hukum ilmiah:
•1. pasti
•2. berlaku umum atau universal
•3. punya daya terang yang luas
1. LEBIH PASTI
•Hukum ilmiah merupakan perkembangan lebih
lanjut dari hipotesis yang statusnya jauh lebih
pasti. Karena telah terbukti benar dengan
didukung oleh fakta dan data.
2.BERLAKU UMUM ATAU UNIVERSAL
•Hukum bersifat umum dan universal karena:
Mengungkapkan hubungan yang bersifat
universal antara dua peristiwa
Selama itu merupakan hukum ilmiah maka
siapa saja akan setuju bahwa ada hubungan
sebab-akibat antara peristiwa yang satu
dengan yang lainnya.
3. PUNYA DAYA TERANG YANG LUAS
Penjelasan hukum ilmiah jauh lebih memuaskan
karena mejelaskan suatu permasalahan secara
ilmiah dengan memeperlihakan secara jelas
hubungan antara peristiwa yang satu denga
lainnya hingga dapat mengerti dan masuk akal.
HUKUM, KEBETULAN, DAN KONTITUITAS
ALAM
•Ilmuwan alam tunduk pada hukum (regularitas dan
uniformitas), dan karena itu alam dapat dimengerti
karena hanya hukum yang terbuka bagi pikiran
manusia
•Hukum berkembang dari kebetulan, dalam
pengertian bahwa variasi kebetulan secara
bertahap tunduk pada hukum
•kontinuitas membuat peristiwa dan benda semakin
EVOLUSI DAN KONTINUITAS
PENGETAHUAN
•Evolusi adalah proses perubahan secara
berangsur-angsur
•Evolusi dan kontinuitas tidak hanya merupakan
kenyataan alam, melinkan juga kenyataan
pengetahun itu sendiri. Hal ini disebabkan karena
pemikiran menusia selalu mengalami
perkembangan
•Ilmuwan melihat ilmu pengetahuan sebagai
AKTIFITAS FIKIRAN DAN ALAM
Dasar dari kesuksesan ilmu pengetahuan
adalah aktifitas antara diri manusia dan alam.
DARI HUKUM MENUJU TEORI
• Hukum dan teori memiliki kaitan yang erta satu sama laib
dimana teori telah mencakup hukum. Karena, teori merupakan
himpunan pengetahuan yang meliputi banyak kenyataan dan
hukum yang sudah diketahui dan diperiksa berdasarkan
kenyaan empiris.
• Namun keduanya memiliki perbedaan yaitu:
HUKUM TEORI
Bersifat empiris sehingga
harus diperiksa dan
ditolak berdasarkan fakta
empiris
Merupakan pandangan
umum yang sulit untuk
diperiksa langsung secara
empiris
Fungsi teori
• Teori merupakan upaya relatif untuk membangun
hubungan yang cukup luas antara
sejumlah hukum ilmiah.
• Teori berfungsi menjelaskan hukum–hukum yang
mempunyai hubungan satu sama lain,
sehingga hukum–hukum tersebut dapat dipahami
dn masuk akal.
• 8 ciri teori ilmiah yang mampu digunakan untuk
memberikan penjelasan dengan baik, yang bias
digunakan acuan dalam memilih suatu teori, yaitu:
a. Observational nesting
b. Fertility.
c. Track-recordd.
d. Inter-theory support.
e. Smootness.
f. Internal consistency.
g. Compaibility with well-grounded metaphysical beliefs.

More Related Content

What's hot

Makalah logika matematika
Makalah logika matematikaMakalah logika matematika
Makalah logika matematika
Nasifah LasMana
 
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester Ganjil
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester GanjilSoal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester Ganjil
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester Ganjil
ahmad sururi
 
PANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA
PANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIAPANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA
PANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA
Muhamad Yogi
 
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaJelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Susanti Susanti
 

What's hot (20)

Makalah logika matematika
Makalah logika matematikaMakalah logika matematika
Makalah logika matematika
 
Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan IlmuPancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
 
Ppt filsafat pancasila
Ppt filsafat pancasilaPpt filsafat pancasila
Ppt filsafat pancasila
 
Percobaan Elektrolisis
Percobaan ElektrolisisPercobaan Elektrolisis
Percobaan Elektrolisis
 
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester Ganjil
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester GanjilSoal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester Ganjil
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Prodi Adm Negara Semester Ganjil
 
MAKALAH EKOSISTEM
MAKALAH EKOSISTEMMAKALAH EKOSISTEM
MAKALAH EKOSISTEM
 
Makalah ontologi filsafat ilmu
Makalah ontologi filsafat ilmuMakalah ontologi filsafat ilmu
Makalah ontologi filsafat ilmu
 
Penarikan Kesimpulan
Penarikan KesimpulanPenarikan Kesimpulan
Penarikan Kesimpulan
 
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat
Pancasila Sebagai Sistem FilsafatPancasila Sebagai Sistem Filsafat
Pancasila Sebagai Sistem Filsafat
 
PANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA
PANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIAPANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA
PANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN REPUBLIK INDONESIA
 
Osmosis dan difusi
Osmosis dan difusiOsmosis dan difusi
Osmosis dan difusi
 
Pancasila dan Agama
Pancasila dan AgamaPancasila dan Agama
Pancasila dan Agama
 
RATA-RATA RAPORT UNTUK SNMPTN
RATA-RATA RAPORT UNTUK SNMPTNRATA-RATA RAPORT UNTUK SNMPTN
RATA-RATA RAPORT UNTUK SNMPTN
 
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaJelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
 
Laporan praktikum sel hewan dan sel tumbuhan
Laporan praktikum sel hewan dan sel tumbuhanLaporan praktikum sel hewan dan sel tumbuhan
Laporan praktikum sel hewan dan sel tumbuhan
 
Teori relativitas einstein
Teori relativitas einsteinTeori relativitas einstein
Teori relativitas einstein
 
Ikatan Kristal - Fisika Zat Padat
Ikatan Kristal - Fisika Zat PadatIkatan Kristal - Fisika Zat Padat
Ikatan Kristal - Fisika Zat Padat
 
Sumber Historis, Sosiologis, Politis Pancasila sebagai Sistem Etika
Sumber Historis, Sosiologis, Politis Pancasila sebagai Sistem EtikaSumber Historis, Sosiologis, Politis Pancasila sebagai Sistem Etika
Sumber Historis, Sosiologis, Politis Pancasila sebagai Sistem Etika
 
Kinematika satu dimensi
Kinematika satu dimensiKinematika satu dimensi
Kinematika satu dimensi
 
1 b 11170163000059_laporan_kalorimeter
1 b 11170163000059_laporan_kalorimeter1 b 11170163000059_laporan_kalorimeter
1 b 11170163000059_laporan_kalorimeter
 

Similar to Dasar dasar sains dan teknologi

S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9
JAmal ZLluztia
 
S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9
JAmal ZLluztia
 
S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9
JAmal ZLluztia
 
S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9
JAmal ZLluztia
 
S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9
JAmal ZLluztia
 
S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9
JAmal ZLluztia
 
Filsafat Ilmu : Ontologi
Filsafat Ilmu : OntologiFilsafat Ilmu : Ontologi
Filsafat Ilmu : Ontologi
Hosyatul Aliyah
 
FilSAFAT ILMU tugas akhir
FilSAFAT ILMU tugas akhir FilSAFAT ILMU tugas akhir
FilSAFAT ILMU tugas akhir
Lika Saras
 

Similar to Dasar dasar sains dan teknologi (20)

Filsafat ppt
Filsafat pptFilsafat ppt
Filsafat ppt
 
Penjelasan dan hukum ilmiah
Penjelasan dan hukum ilmiahPenjelasan dan hukum ilmiah
Penjelasan dan hukum ilmiah
 
HAKIKAT IPA.pptx
HAKIKAT IPA.pptxHAKIKAT IPA.pptx
HAKIKAT IPA.pptx
 
Dasar dasar penelitian
Dasar dasar penelitianDasar dasar penelitian
Dasar dasar penelitian
 
FILSAFAT ILMU-TAHU DAN PENGETAHUAN (1).pptx
FILSAFAT ILMU-TAHU DAN PENGETAHUAN (1).pptxFILSAFAT ILMU-TAHU DAN PENGETAHUAN (1).pptx
FILSAFAT ILMU-TAHU DAN PENGETAHUAN (1).pptx
 
S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9
 
S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9
 
S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9
 
S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9
 
S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9
 
S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9S2bontang 1213032068278452-9
S2bontang 1213032068278452-9
 
Hukum & Teori
Hukum & TeoriHukum & Teori
Hukum & Teori
 
Filsafat Ilmu : Ontologi
Filsafat Ilmu : OntologiFilsafat Ilmu : Ontologi
Filsafat Ilmu : Ontologi
 
Bab 6 husni
Bab 6 husniBab 6 husni
Bab 6 husni
 
Filsafat ilmu lengkap
Filsafat ilmu lengkapFilsafat ilmu lengkap
Filsafat ilmu lengkap
 
APA ITU ILMU
APA ITU ILMUAPA ITU ILMU
APA ITU ILMU
 
TUGAS FILSAFAT
TUGAS FILSAFATTUGAS FILSAFAT
TUGAS FILSAFAT
 
Filsafat ilmu
Filsafat ilmuFilsafat ilmu
Filsafat ilmu
 
Bab ii pembahasan_ilmu_alamiah_dasar
Bab ii pembahasan_ilmu_alamiah_dasarBab ii pembahasan_ilmu_alamiah_dasar
Bab ii pembahasan_ilmu_alamiah_dasar
 
FilSAFAT ILMU tugas akhir
FilSAFAT ILMU tugas akhir FilSAFAT ILMU tugas akhir
FilSAFAT ILMU tugas akhir
 

Dasar dasar sains dan teknologi

  • 1. DASAR DASAR SAINS DAN TEKNOLOGI “TEORI DAN HUKUM ILMIAH’ KELOMPOK 5 1. RAYHAN KURNIA YUSDA (F1E119066) 2. M.G. AIRLANGGA ALL BUCHORI (F1E119067) 3. FIKTOR FIFI CANTIKA (F1E119068) 4. SALSABILA DWI FITRI (F1E119069) 5. OKTAVIRA PUTRI ADELIS (F1E119070)
  • 2. TERBENTUKNYA HUKUM ILMIAH •Hukum ilmiah adalah suatu pernyataan didalam dunia ilmu pengetahuan yang berupa hipotesis Hukum ilmiah mejelaskan suatu peristiwa yang menjadi sebuah masalah dua peristiwa atau lebih yang memiliki hubungan sebab akibat, dapat menjadi sebuah hukum ilmiah apabila: “keduanaya terjadi susul menyusul dan memiliki keterkaitan langsung” Contoh:
  • 3. Sifat-sifat hukum ilmiah: •1. pasti •2. berlaku umum atau universal •3. punya daya terang yang luas
  • 4. 1. LEBIH PASTI •Hukum ilmiah merupakan perkembangan lebih lanjut dari hipotesis yang statusnya jauh lebih pasti. Karena telah terbukti benar dengan didukung oleh fakta dan data.
  • 5. 2.BERLAKU UMUM ATAU UNIVERSAL •Hukum bersifat umum dan universal karena: Mengungkapkan hubungan yang bersifat universal antara dua peristiwa Selama itu merupakan hukum ilmiah maka siapa saja akan setuju bahwa ada hubungan sebab-akibat antara peristiwa yang satu dengan yang lainnya.
  • 6. 3. PUNYA DAYA TERANG YANG LUAS Penjelasan hukum ilmiah jauh lebih memuaskan karena mejelaskan suatu permasalahan secara ilmiah dengan memeperlihakan secara jelas hubungan antara peristiwa yang satu denga lainnya hingga dapat mengerti dan masuk akal.
  • 7. HUKUM, KEBETULAN, DAN KONTITUITAS ALAM •Ilmuwan alam tunduk pada hukum (regularitas dan uniformitas), dan karena itu alam dapat dimengerti karena hanya hukum yang terbuka bagi pikiran manusia •Hukum berkembang dari kebetulan, dalam pengertian bahwa variasi kebetulan secara bertahap tunduk pada hukum •kontinuitas membuat peristiwa dan benda semakin
  • 8. EVOLUSI DAN KONTINUITAS PENGETAHUAN •Evolusi adalah proses perubahan secara berangsur-angsur •Evolusi dan kontinuitas tidak hanya merupakan kenyataan alam, melinkan juga kenyataan pengetahun itu sendiri. Hal ini disebabkan karena pemikiran menusia selalu mengalami perkembangan •Ilmuwan melihat ilmu pengetahuan sebagai
  • 9. AKTIFITAS FIKIRAN DAN ALAM Dasar dari kesuksesan ilmu pengetahuan adalah aktifitas antara diri manusia dan alam.
  • 10. DARI HUKUM MENUJU TEORI • Hukum dan teori memiliki kaitan yang erta satu sama laib dimana teori telah mencakup hukum. Karena, teori merupakan himpunan pengetahuan yang meliputi banyak kenyataan dan hukum yang sudah diketahui dan diperiksa berdasarkan kenyaan empiris. • Namun keduanya memiliki perbedaan yaitu: HUKUM TEORI Bersifat empiris sehingga harus diperiksa dan ditolak berdasarkan fakta empiris Merupakan pandangan umum yang sulit untuk diperiksa langsung secara empiris
  • 11. Fungsi teori • Teori merupakan upaya relatif untuk membangun hubungan yang cukup luas antara sejumlah hukum ilmiah. • Teori berfungsi menjelaskan hukum–hukum yang mempunyai hubungan satu sama lain, sehingga hukum–hukum tersebut dapat dipahami dn masuk akal.
  • 12. • 8 ciri teori ilmiah yang mampu digunakan untuk memberikan penjelasan dengan baik, yang bias digunakan acuan dalam memilih suatu teori, yaitu: a. Observational nesting b. Fertility. c. Track-recordd. d. Inter-theory support. e. Smootness. f. Internal consistency. g. Compaibility with well-grounded metaphysical beliefs.