5. 2. PENGATURAN DENAH RUANG KELAS
Gambar 3.1
UNTUK PKR KURANG SESUAI,
KENAPA?
Tidak luwes
Sulit untuk melakukan beberapa bentuk
kegiatan belajar yang bervariasi dalam waktu
yang bersamaan
Membatasi gerak
6. Gambar 3.2 Gambar 3.3
Semua sumber belajar ada di ruangan
Supervisi mudah dilakukan
Kegiatan belajar lebih bervariasi
KEUNTUNGAN
7. Dengan denah 3.4, Anda akan lebih
mudah mengajar seluruh kelas pada
saat yang sama, atau mengajar dua
kelompok kelas yang terpisah. Semua
murid menghadapi papan tulis, tetapi
mereka dibagi ke dalam dua kelompok
menurut kelas
Gambar 3.4
Berikut ini diberikan beberapa contoh yang lebih sederhana
dari denah gambar 3.2 dan gambar 3.3
8. Gambar 3.5
Contoh lain dari variasi penataan ruang kelas
2 kelompok saling membelakangi. Di
tengah-tengah kelas harus cukup
ruangan untuk melakukan kegiatan
bagi para murid.
9. Gambar 3.6
Pada denah gambar 3.6 tampak
lebih informal. Bangku-bangku
tidak diatur secara berjejer.
Disini menciptakan peluang bagi
murid untuk melakukan interaksi
sosial. Mereka duduk dalam
kelompok kecil dan saling
berhadapan.
Peran guru adalah mendorong
mereka untuk berdiskusi dan
bekerja sama untuk
menyelesaikan tugas sekolah.
10. Gambar 3.7
Guru yang menggunakan denah ini
percaya bahwa murid yang lebih tua
dapat membantu dapat membantu
murid yang lebih muda. Murid yang
membantu disebut “tutor”. Dalam
contoh di atas murid kelas II selain
duduk dekat dengan kelas II lainnya,
mereka juga duduk dekat dengan murid
kelas V
. Seorang murid kelas II dapat
berpaling kearah murid murid kelas V
bila memerlukan bantuan, begitu juga
yang duduk dekat dengan kelas VI.
11. Ada beberapa pertimbangan yang perlu diperhitungkan
sebelum Anda memutuskan denah kelas mana yang akan Anda
ciptakan, yaitu:
Bentuk Kegiatan Belajar (BKB) apakah yang pada umumnya berlangsung di
kelas ?
BKB apakah yang ingin lakukan sekarang?
Apakah akan melangsungkan kegiatan belajar dalam bentuk proyek
kelompok?
Apakah akan ada murid yang menjadi tutor kakak atau tutor sejawat?
Apakah akan menghadapi murid secara individu atau kelompok kecil
atau kedua-duanya?
Apakah menginginkan agar murid mampu belajar mandiri dengan sedikit saja
campur tangan dari Anda?
12. Bentuk kegiatan belajar dapat diciptakan secara lebih
bervariasi, berikut ini adalah contoh bentuk variasi
tersebut.
1) Kegiatan tenang atau kerja
perorangan/individual
2) Mengerjakan soal
3) Kerja berpasangan
4) Diskusi kelompok
5) Mendengar atau menyaksikan audio/visual
6) Kerja kelompok
13. 3. MENGATUR PAJANGAN
Untuk menjadikan ruang kelas yang
menarik dan membuat murid betah
dikelas salah satunya adalah
memasang pajangan.
BENTUK
PAJANGAN
Fungsi Pajangan:
Grafik
Gambar
Hasil Karya Murid
• Memberikan informasi
• Memamerkan karya
murid
• Menampilkan soal atau
teka-teki
• Mendorong murid
untuk bekerja sama
15. A. Kelompok Belajar
Kelompok belajar merupakan salah satu forum untuk
melakukan belajar mandiri karena dalam kelompok
belajar murid dapat berlatih dan bekerja sama, saling
membantu dalam belajar dan saling mendorong
belajar.
Kelompok belajar menjadi sangat penting karena
guru selamanya dapat bersama-sama murid.
1. Bagaimana cara membentuk kelompok belajar?
a. Kelompok belajar berdasarkan persamaan
kemampuan
b. Kelompok belajar berdasarkan kemampuan
yang berbeda.
c. Pengelompokans sosial
16. 2. Bagaimana merencanakan kegiatan kelompok
belajar ?
a. Menentukan bagaimana cara murid bekerjasama
b. Menentukan program pelatihan bagi
pengembangan keterampilan bekerjasama
c. Memberikan tugas yang dapat dihasilkan oleh
kelompok
d. Meletakan dasar-dasar kerja secara teliti
e. Memusatkan bagaimana belajar Bersama akan
dievaluasi
17. Belajar dengan system kelompok ini berusaha agar murid :
a. Tergantung kepada murid lainya dalam menyelesaikan
masalah
b. Bertanggung jawab bukan hanya untuk perilakunya
sendiri, tetapi untuk perilaku lainya.
c. Belajar mendengarkan dan menilai pendapat orang lain.
d. Memberikan kesempatan kepada orang lain untuk
berbicara dan mengeluarkan pendapat.
e. Belajar membuat ringkasan, kontribusi terhadap kegiatan
kelompok
3. Bagaimana cara meningkatkan
keterampilan belajar kelompok?
18. Morrris (Cohen, 1986) memberikan ilustrasi jenis
keterampilan agar semua murid aktif berprestasi
antara lain:
a. Setiap murid diharuskan mengemukakan
pendapat
b.Setiap murid diberikan kesempatan berbicara
c. Murid memberikan dan dapat menangkap
gagasan dan pendapat orang lain
d. Menayakan murid apakah mempunyai gagasan
e. Berikan alasa setiap gagasa dan diskusi yang
berbeda
f. Mendorong murid untuk bertanya.
19. B. Bagaimana memaksimalkan pemanfaatan
sumber belajar yang ada agar para murid
dengan belajar mandiri
untuk mengatifkan murid-murid untuk
LMK (lembar kerja murid) merupakan sarana
belajar
mandiri atau kelompok.
LKM berperan untuk belajar memandirikan murid
dan guru yang mengjar kelas rangkap agar tidak
memperoleh kesulitan
1. Bagaimana memanfaatkan pusat sumber
belajar?
2. Tutor sebagai organisasi kelas
3. Bagaimana cara memilih dan mempersiapkan
tutor?
20. Keuntungan digunakannya tutor antara lain:
1) Memupuk rasa kerja sama dan saling membantu
2) Meningkatkan kemampuan baik bagi tutor maupun murid
3) Membentuk rasa bangga bagi diri anak/orang yang menjadi
totor
4) Menjadi telada bagi murid dan masyarakat lainya.
5) Bagi murid yang ditutori akan lebih mudah dann Bahasa
mudah dipahami.
6) Mengimbaskan/menularkan kemampuan yang dimiliki tutor
yang digunaka untuk dirinya sendiri
7) Murid yng terlambat dapat terbimbing secara individual
8) Kurangnya sumber belajar sekolah dapat terisi dengan
adanya tutor dan masyarakat.
21. DISIPLIN KELAS
KEGIATAN
BELAJAR
3
APA YANG DIMAKSUD DENGAN ARK ?
1. ARK Bagaimana yang Harus Anda
Persiapkan Bagi Anda Sendiri ?
2. Apa yang Dimaksud dengan “ Kegiatan
Siap” atau by Activities?
22. Disiplin kelas maksudnya adalah guru menciptakan aturan
dan kegiatan agar murid terikat oleh kegiatan belajar
sehingga mereka tidak sempat lagi melakukan kegiatan-
kegiatan yang mengganggu ketertiban dan disiplin kelas.
A. APA YANG DIMAKSUD DENGAN ARK ?
Aturan Rutin Kelas (ARK) adalah “ aturan –aturan dan
prosedur yang dirumuskan oleh guru serta dimengerti
oleh murid, untuk mengatur kegiatan dan perilaku
sehari-hari” (Ian Collingwood, h. 79) terutama dalam
kegiatan belajar
23. a. Papan tulis (harus bersih sebelum pelajaran dimulai)
b. Alat tulis (harus tersedia sebelim pembelajaran dimulai)
c. Sumber bahan( semua alat peraga dan sumber belajar
disiapkan)
d. Tutor ( harus mengetahui tugas mereka kapan saja
diperlukan
1. ARK Bagaimana yang Harus Anda
Persiapkan Bagi Anda Sendiri ?
Berikut contoh ARK
25. 1. Pembelajaran klasikal merupakan kunci keberhasilan dalam PKR karena
memupuk kebersamaan dalam bekerja. Dalam pelajaran klasikal dapat berupa,
antara lain pengajaran percakapan, bercerita, olah raga kesenian dan studi
lingkungan.
2. Pembelajaran individual dapat diartikan bahwa guru dapat memberikan
pelajaran secara individual kepada seluruh murid satu per satu. Pelajaran
individual diberikan kepada murid yang membutuhkannya, misalnya murid yang
lemah atau murid nakal.
3. Pembelajaran juga dapat diberikan secara berkelompok. Kelompok murid yang
dapat berubah-ubah sesuai dengan kebutuhannya. Kelompok murid campuran
dapat diberikan “ tugas pengamatan, percobaan” atau jenis permainan kelompok.
Sedangkan bagi kelompok yang terdiri dari kelompok social, tidak banyak berbeda
dengan kelompok campuran diatas, misalnya dalam melakukan percobaan,
pengamatan, atau simulasi.
Dalam kelas PKR pembelajaran dapat dilaksanakan
melalui 3 jenis yaitu secara klasikal, kelompok,
individual.