1. PAPARAN
DIREKTUR JENDERAL BINA KEUANGAN DAERAH
PADA RAKORNAS PROGRAM PEMBINAAN PENYELENGGARAAN
PEMERINTAHAN DESA TAHUN 2015
dengan topik:
“TRANSFER DANA DESA DALAM POSTUR APBD”
(IMPLEMENTASI UU NO.6 TAHUN 2014 & PP 47 TAHUN 2015)
Jakarta, 30 Juli 2015
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
2. UU 6/2014 tentang Desa
PP 43/2014 tentang Peraturan Pelaksanaan UU 6/2014
tentang Desa sebagaimana diubah PP 47/2015
PMDN 112 Tahun 2014 tentang Pemilihan Kepala Desa
PMDN 113 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa
PMDN 114 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan desa
PP 60/ 2014 tentang Dana Desa yang Bersumber
dari APBN sebagaimana diubah dgn PP 22/2015
DASAR HUKUM
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
2
PMDN 37 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan APBD TA 2015
PMDN 52 Tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan APBD TA 2016
3. PADesa
(Hasil usaha, hasil aset, swadaya
dan partisipasi, gotong royong, dan
lain-lain pendapatan asli Desa)
“Alokasi APBN
(Dana Desa dan
Desa Adat)”
“Bagian dari hasil
pajak daerah dan
retribusi daerah
Kab/Kota”
“ADD”
(Bankeu, 10% Dana
Perimbangan-DAK)
“Bantuan
Keuangan Lainnya
APBD Prov/Kab”
Hibah dan
Sumbangan yg
tidak mengikat
Pihak ketiga
Lain-lain
Pendapatan Desa
Yang Sah
PENDAPATAN DESA
(PASAL 72 UU 6/2013)
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
3
4. Per-UU-an yang
mengatur mengenai
alokasi APBN yang
diperuntukan bagi
desa dan desa adat
DANA DESA DAN
DESA ADAT
Pendapatan yang diperuntukan bagi
desa dan desa adat yang bersumber
dari APBN dalam rangka membiayai
penyelenggaraan pemerintahan,
pembangunan serta pemberdayaan
masyarakat, dan kemasyarakatan
sebagaimana diatur dalam Pasal 72
ayat (1) huruf b dan ayat (2) UU No.
6/2014 ttg Desa dan Pasal 3 PP
No.60/2014 ttg Dana Desa Yang
Bersumber Dari APBN, dianggarkan
dalam APBD pemerintah kab/kota TA
2015
Lanjutan ….
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
4
5. “Dana Desa dan Desa Adat”
5
DANA DESA DAN DESAADAT
dianggarkan
LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH
DALAM APBD KABUPATEN/KOTA
antara lain
Lanjutan ….
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
5
6. Lanjutan ….
BELANJA BAGI HASIL PAJAK DAN RETRIBUSI DAERAH
Dalam rangka pelaksanaan Pasal 72 ayat (1) huruf c dan ayat (3) UU 6/2014,
pemerintah kab/kota menganggarkan belanja Bagi Hasil Pajak Daerah dan Retribusi
Daerah kepada pemerintah desa paling sedikit 10% dari pajak daerah dan retribusi
daerah kab/kota.
PASAL 72 AYAT (1) HURUF C DAN AYAT (3) UU 6/2014 dan
PASAL 97 AYAT (1) PP 43/2014
KABUPATEN/KOTA
PAJAK DAERAH
RETRIBUSI DAERAH
PALING SEDIKIT
10%
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
6
8. Pasal 72 ayat (1) huruf b dan ayat (2) UU 6/2014
Pemerintah Kab/Kota
Alokasi dana untuk desa dan desa adat
dari APBN dalam jenis belanja bentuan
keuangan kepada pemerintah desa
untuk membiayai penyelenggaraan
pemerintahan, pembangunan serta
pemberdayaan masyarakat, dan
kemasyarakatan
ADD untuk pemerintah desa dalam jenis
belanja bantuan keuangan kepada
pemerintah desa paling sedikit 10% dari
dana perimbangan yang diterima
setelah dikurangi DAK
Lanjutan ….
menganggarkan
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
8
9. Pasal 72 ayat (6) UU 6/2014 --- Pasal 96 ayat (6) PP 47/2015
Kabupaten/Kota yang TIDAK MEMBERIKAN ALOKASI DANA DESA (ADD),
Pemerintah DAPAT melakukan PENUNDAAN dan/atau PEMOTONGAN
sebesar alokasi DANA PERIMBANGAN SETELAH DIKURANGI DANA
ALOKASI KHUSUS yang seharusnya disalurkan ke Desa
Lanjutan ….
Ketentuan mengenai tata cara penundaan dan/atau pemotongan dana
perimbangan diatur dengan PMK yang DITETAPKAN SETELAH
DIKOORDINASIKAN dengan Mendagri dan Mendes.
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
9
10. Pasal 72
ayat (1)
huruf e UU
6/2014
Pemerintah
Prov/Kab/Kota
Bantuan keuangan lainnya
kepada Pemerintah Desa
Lanjutan ….
memberikan
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
10
11. BELANJA DESA
PADesa Alokasi APBN
Bagian dari hasil pajak
daerah dan retribusi
daerah Kab/Kota
ADD
Bantuan Keuangan
APBD Prov/Kab
Hibah dan sumbangan
Lain-lain pendapatan
Desa yg sah.
Paling sedikit 70% untuk:
• Penyelenggaraan pemerintahan desa;
• Pelaksanaan pembangunan desa;
• Pembinaan kemasyarakatan desa;
• Pemberdayaan masyarakat desa.
Paling banyak 30% untuk:
• Penghasilan tetap dan tunjangan kepala desa dan
perangkat desa;
• Operasional pemerintah desa;
• Tunjangan dan operasional BPD;
• Insentif RT dan RW.
Pasal 100 PP 47/2015
bersumber
digunakan
Perhitungan belanja Desa di luar pendapatan yang bersumber dari hasil pengelolaan tanah
bengkok atau sebutan lain, dapat digunakan untuk tunjangan Kades & Perangkat Desa
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
11
12. Pemerintah kabupaten/kota menganggarkan biaya
pemilihan Kepala Desa dalam APBD
Kabupaten/Kota TA 2015 untuk pengadaan surat
suara, kotak suara, kelengkapan peralatan
lainnya, honorarium panitia, dan biaya pelantikan
sesuai amanat Pasal 34 ayat (6) UU 6/2014
Pemerintah provinsi dan pemerintah
kabupaten/kota menganggarkan dalam APBD TA
2015 dalam rangka pembinaan dan pengawasan
pemerintahan desa sebagaimana diatur dalam
Pasal 112, Pasal 114 dan Pasal 115 UU 6/2014
ProgramdanKegiatanSKPDTerkait
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
12
LAMPIRAN PMDN 37/2014 DAN PMDN 52/2015
13. Dalam rangka memenuhi akuntabilitas dan transparansi pengelolaan
keuangan desa, Pemerintah Kabupaten/Kota WAJIB melakukan
pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan pengelolaan
keuangan desa pada pemerintah desa di wilayahnya sesuai maksud
Pasal 44 ayat (2) PMDN Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pengelolaan
Keuangan Desa.
Pemerintah Desa harus menyusun Laporan Pertanggungjawaban
Realisasi Pelaksanaan APBDesa yang disampaikan kepada Bupati/Walikota
dan disusun dengan mempedomani PMDN Nomor 113 Tahun 2014.
Selanjutnya, pemerintah daerah menyusun Laporan dimaksud dalam
bentuk ikhtisar yang dilampirkan dalam Laporan Keuangan Pemerintah
Daerah.
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
14
LAMPIRAN PMDN 52/2015
14. DATA ALOKASI DANA DESA (ADD)
KABUPATEN/KOTA
SE-INDONESIA TA 2015
KEMENTERIAN DALAM NEGERI