Tugas kewirausahaan minggu kelima Dosen Hapzi Ali, Oleh Rizki May Rozi Universitas Mercubuana

1. KEWIRAUSAHAAN 1
TUGAS MINGGU 5
RIZKI MAY ROZI 46118110117
Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, CMA, MM, MPM
Forum
Berikan contoh masing-masingnya (Model Bisnis Konvensional,Waralaba dan E- Commerce) dan
kisah sukes di balik contoh tersebut
Jawab :
1. Model Bisnis Konvensional
Jual-beli secara langsung dengan mempertemukan antara penjual dan pembeli di sebuah tempat
dengan bertatap muka.
Contohnya :
Mutiara Siti Fatimah Jokosoetono
Terlahir dari keluarga berada, Siti Fatimah harus menelan pil pahit karena kemudian bisnis orang
tuanya bangkrut. Dia lalu bersusah payah untuk sekolah hingga akhirnya lulus dan menikah dengan
dosennya sendiri.
Siti terjun ke dunia usaha dengan menjual batik dari pintu ke pintu. Bahkan dia pun berjualan telur,
yang saat itu masih dianggap sebagai makanan mewah.
Ia memulai bisnis taksi setelah mendapat dua mobil sedan bekas setelah kematian suaminya. Dua
mobil itu dioperasikan lewat panggilan telepon dari rumahnya sendiri.
Usahanya sempat terganggu karena taksinya dianggap liar lantara gak berizin. Tapi Siti Fatimah gak
patah semangat, bahkan sampai menemui Gubernur Ali Sadikin.
Waktu ingin mengembangkan usaha pun dia menemui kendala, yaitu modal kurang. Tapi akhirnya dia
dapat pinjaman dari bank dengan menggadaikan rumahnya untuk beli 100 mobil yang kemudian
menjadi cikal bakal kesuksesan Blue Bird saat ini.
https://www.moneysmart.id/inspiratif-5-pengusaha-sukses-yang-memulai-dari-bawah-tanpa-modal-
gede-loh/
2. Waralaba
Waralaba/Franchise hak-hak untuk menjual suatu produk atau jasa maupun layanan yang sebelumnya
sudah berjalan, tanpa perlu bersusah-susah membangunnya.
Contoh :
Murniati Widjaja
Murniati Widjaja berhasil memenangkan lomba membuat es teler yang diadakan di Jakarta tahun 1981
sehingga memunculkan niat berwirausaha berjualan es teler. Dengan berbekal tenda sederhana diteras
pertokoan Jakarta Pusat bersama dengan suami, anak dan menantunya. 6 tahun berjalan, pada tahun
1987 ia membuka kemitraan atau waralaba dari es teler 77 ini. Seiring berjalannya waktu, Es Teler 77

2. ini memiliki gerai sebanyak 180 outlet yang tersebar hingga pasar Internasional seperti Malaysia,
Singapura, dan juga Australia
https://carainvestasibisnis.com/4-pengusaha-waralaba-tersukses-di-indonesia-yang-
menginspirasi/
3. E-Commerse
E-Commers/perdagangan elektronik adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan
jasa melalui media elektronik seperti televisi, internet, dll
Contoh :
Hendrik Tio
Jauh sebelum internet berkembang, tahun 1999 Tio bersama beberapa rekannya memberanikan diri
untuk terjun dalam bisnis online. Awalnya ia berencana untuk memasarkan produk-produk IT mereka
melalui internet. Namun, akhirnya ia memutuskan untuk membuat sebuah e-commerse dengan nama
Bhinneka.com. Menggunakan modal sebesar 100 juta rupiah, Tio pun mempromosikan situs e-
commerse miliknya di Google. Dengan ketekunannya dalam uji coba strategi dan inovasi,
Bhinneka.com pun akhirnya mendapat perhatian dan kepercayaan dari target audiens Hendrik
https://www.storemantap.com/blog/kisah-6-tokoh-pendiri-e-commerce-sukses/