Dokumen tersebut membahas tentang hak dan kewajiban warga negara berdasarkan UUD 1945 dan Pancasila serta kasus-kasus pelanggaran terhadap hak warga negara dan pengingkaran kewajiban negara. Dokumen ini juga menjelaskan upaya pemerintah dan partisipasi masyarakat dalam pencegahan pelanggaran hak asasi manusia.

1. “kasus-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban negara ”
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Matapelajaran Pendidikan Pancasila dan
kewaraganegaraan
DISUSUN OLEH :
Vani Pusvita Sari
SMA NEGERI 1 KECAMATAN LAREH SAGO HALABAN
KABUPATEN LIMA PULUH KOTA
PROVINSI SUMATERA BARAT
2020/2021

2. RESUME 1
SUB POKOK BAHASAN
A. Makna hak dan kewajiban warga negara
B. Subtanasi hak dan kewajiban warga negara dalam pancasila
C. Kasus pelanggaran hak dan pengingkaran negara kewajiban warga negara
D. Penanganan pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara
A.pengertian hak asasi manusia dan hak warga negara
Hak asasi manusia merupakan hak yang melekat pada diri setiap pribadi manusia
sedangkan hak warga negara merupakan seperangkat hak yang melekat dalam diri manusia
dalam kedudukannya sebagai anggota dari sebuah negara
B.perbedaan hak asasi manusia dengan hak warga negara
Hak asasi manusia sifat nya universal tidak terpengaruh pada status kewarganegaraan
seseorang sedangkan hal warga negara dibatasi oleh status kewarganegaraan dengan kata lain
semua hak warga negara merupakan hak asasi manusia
contoh hak warga negara :
Hak setiap warga negara untuk menduduki jabatan dalam pemerintahan republik
indonesia adalah hak yang berlaku bagi orang yang bukan wni
C.perbedaan kewajiban asasi manusia dan kewajiban warga negara
Kewajiban asasi merupakan kewajiban dasar setiap orang terlepas dari status
kewarganegaraan yang dimiliki sementara itu kewajiban warga negara dibatasi oleh status
kewarganegaran seseorang
Contoh kewajiban asasi manusia dan kewajiban negara
Negara indonesia menghormati hak hidup merupakan kewajiban setiap orang terlepas
dari status kewarganegaraannya sedangkan kewajiban membela negara merupakan bagi warga
negara indonesia .
D.hubungan kuasalitas antara hak dan kewajiban warga negara

3. Hak dan kewajiban warga negara merupakan dua hal yang saling berkaitan seseorang
mendapatkan haknya karena kewajibannya dipenuhi , misalnya seorang pegawai mendapatkan
gaji setelah bekerja . selain itu hak yang didapatkan seseorang sebagai akibat dari kewajiban
yang dipenuhi oleh orang lain . misalnya seorang pelajar mendapatkan ilmu sebagai akibat dari
di penuhinya kewajiban oleh seorang guru
E.Subtansi hak dan kewajiban warga negara dalam pancasila
Pancasila mengatur hak dan kewajiban setiap warga negara melalui nilai-nilai,nilai
instrumental, dan nilai praktis
F.Hak dan kewajiban warga negara dalam nilai dasar pancasila
Nilai dasar merupakan nilai yang bersifat universal tetap dan melekat pada kelansungan
hidup negara pancasila sebagai nilai dasar terdapat dalam aline ke-4 pembukaan uud 1945 .nilai
dasar berkaitan dengan hakikat kelima pancasila yaitu nilai keutuhan,nilai kemanusian,nilai
kerakyatan,dan nilai keadilan.
Nilai instrumental merupakan penjabaran dari nilai-nilai dasar pancasila berupa ketentuan
perundangan-undangan mulai dari 1945 sampai UUD sampai dengan peraturan daerah
G.Hak dan kewajiban warga negara dalam UUD 1945
 Pasal 26 UU 1945
Berdasarkan pada pasal ini yang menjadi warga negara adalah orang-orang bangsa
indonesia asli dan orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan UU sebagai warga
negara.Hal ini merupakan jaminan hak bagi setiap orang untuk mendapatkan status
kewarganegaraan yang tidak dapat dicabut semena-mena .
 Pasal 27 ayat 1 UUD 1945
Pasal ini merupakan jaminan hak warga negara atas kedudukan yang sama dalam hukum
dan pemerintah serta kewajiban warga negara untuk menjujungkan hukum dan
pemerintah
 Pasal 27 ayat 2 UUD 1945
Pada pasal ini di jamin hak warga negara untuk mendapatkan pekerjaan dan penghidupan
yang layak.
 Pasal 27 ayat 3 1945

4. Pasal menyatakan “setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya
pembelaan negara “ ketentuan tersebut menegaskan bahwa upaya pembelaan negara
merupakan hak sekaligus kewajiban dari setiap warga negara indonesia.
 Pasal 28 UUD 1945
Dalam pasal ini teradapat tiga hal warga yaitu hak kebebebasan berserikat berkumpul
serta hak kebebasan berpendapat. Dalam melaksanakan ketiga hak tersebut setiap warga
wajib mematuhi ketentuan yang berlaku.
 Pasal 29 UUD 1945
Dalam pasal ini ditegaskan hak warga negara atas kebebebasakn beragama . dalam
konteks kehidupan bangsa indonesia kebebasaan beragama tidak diartikan bebas tidak
beragama tetapi bebas untuk memeluk satu agama sesuai keyakinan masing-masing serta
bukan berarti pula bebas untuk mencampurkan adukan ajaran agama
 Pasal 30 UUD 1945
Pasal ini menegaskan hak dan kewajiban warga negara untuk ikut serta dalam usaha
pertahanan dan keamanan negara.
 Pasal 31 ayat UUD 1945
1. Pasal 31 ayat 1 :menegaskan hak warga negara untuk mendapatkan
pendidikan
2. Pasal 31 ayat 2 :menegaskan setiap warga negara wajib mengikuti
pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayakan
3. Pasal 32 ayat 3: menegaskan kewajiban pemerintah mengusahakan
dan menyelenggarankan satu sistem pendidikan nasional.
 Pasal 32 UUD 1945
1. Pasal 32 ayat 1 :mengatur tentatang jaminan hak warga negara
untuk mengembangkan nilai-nilai budayanya
2. Pasal 32 ayat 2 ; mengatur tentang jjaminan hak warga untuk
mengembangkan dan menggunakan bahasa daerah sebagai bahasa
pergualan .
 Pasal 33 UUD 1945
Ketentuan pada pasal 33 ini merupakan jaminan hak warga atas usaha perekonomian dan
hak warga negara untuk mendapatkan kemakmuran
 Pasal 34 UUD 1945

5. Ketentuan pada pasal ini memberikan hak kepada warga untuk mendapatkan jaminan
sosial,jaminan kesehatan , dan hak mendapatkan fasilitas umum yang layak
RESUME2
A.Hak dan kewajiban warga negara dalam nilai-nilai praksis sila-sila pancasila
Nilai praktis pada hakikatnya merupakan perwujudan dari nilai-nilai instrumental .
dengan kata lain,nilai praktis merupakan ketentuan yang termuat dalam perundangan-undangan
yang terwujud dalam tindakan sehari-hari.nilai praktis pancasila senatiasa berkembanhg dan
dapat dilakukan perubahan dikarenakan pancasila sebagai ideoliogi terbuka.
1. Nilai praktis dalam sila -1
a) Bangsa indonesia menyatakan kepercayaannya dan ketakwaannya
terhadap tuhan yang maha esa
b) Manusia indonesia percaya dan takwa terhadap tuhan yang maha esa
sesuai dengan agama dan kepercayaan nya masing-masing menurut dasar
kemanusiaan yang adil dan beradab
c) Mengembangan sikap hormat menghormati dan bekerjasama anatara
pemeluk agam dengan penganut kepercayaan yang berbeda-beda terhadap
tuhan yang maha esa
d) Membina kerukunan hidup diantara sesama umat beragama dan
kepercayaan terhadap umat beragama dan kepercayaan terhadap tuhan
yang maha esa
e) Agama dan kepercayaan terhadap tuhan yang esa adalah masalah yang
menyangkut hubungan pribadi manusia dengan tuhan yang maha esa
f) Mengembangkan sikap saling menghormati kebebasan menjalankan
ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing
g) Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan terhadap tuhan yang
maha esa kepada orang lain
2.Nilai praktis dalam sila-2
a) Mengakui dan meperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan
martabatnya sebagai makhluk tuhan yang maha esa
b) Mengakui persamaan derajat,persamaan hak,dan kewajiban asai setiap
manusia,tanpa membedakan suku,keturunan,agama,kepercayaan,jenis
kelamin,kedudukan sosial,warna kulit,dan sebagainya
c) Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia
d) Mengembangkan sikap saling tenggang rasa dan tepa selira
e) Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap orang lain
f) Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusian
g) Gemar melakukan kegiatan kemanusian

6. h) Berani membela kebenaran dan keadilan
i) Bangsa indonesia merasa dirinya sebagai bagain dari seluruh umat
manusia
j) Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerja sama dengan
bangsa orang lain
3.Nilai praktis dalam sila-3
a) Mampu menempatkan persatuan kesatuan serta kepentingan dan
keselamatan bangsa dan negara sebagai kepentingan bersama dan negara
diatas kepentingan pribadi dan golongan
b) Sanggup dan rela berkorban untuk kepentingan negara dan bangsa apabila
diperlukan
c) Mengembangkan rasa cinta kepada tanah air dan bangsa
d) Mengembangkan rasa kebangsaan berkebangsaan dan bertanah air
indonesia
e) Memelihara ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan perdamaian
abadi ,dan keadilan sosial
f) Mengembangkan persatuan indonesia atas dasar bhineka tunggal ika
g) Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa
4.Nilai praktis dalam sila-4
a) Sebagai warga negara dan warga masyarakat,setiap manusia indonesia
mempunyai kedudukan hak dan kewajiban yang sama
b) Tidak boleh memaksakan kehendak kepada orang lain
c) Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk
kepentingan bersama
d) Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat
kekeluargaan
e) Menghormati dan menjujung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai
hasil musyawarah
f) Dengan iktikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan
melaksanakan hasil keputusan musyawarah
g) Didalam musyawarah di utamakan kepentingan bersama diatas
kepentingan pribadi dan golongan
h) Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani
yang luhur
i) Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggungjawabkan secara moral
kepada tuhan YME menjujung tinggi harkat dan martabat manusia nilai-
nilai kebenaran dan keadilan mengutamakan persatuan dan kesatuan demi
kepentingan bersama

7. j) Memberikan keperceyaan kepad wakil-wakil yang dipercaya untuk
melaksanakan tanggung jawab
5.nilai praktis dalam sila ke-5
a) Mengembangkan perbuatan yang luhur yang mencerminkan sikap dan
suasana kekeluargaan dan gotoroyongan
b) Mengembangkan sikap asil terhadap sesama
c) Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban
d) Menghormati hak orang lain
e) Suka membersi pertortolongankepada orang lain aga dapat berdiri sendiri
f) Tidak menggunakan hak milik untuk usaha yang bersifat pemerasan
terhadap orang lain
g) Tidak menggunakan hak milik untuk hal-hal yang bersifat pemborosan
dan gaya hidup mewah
h) Tidak menggunakan hak milik untuk bertentangan dengan atau merugikan
kepentingan umum
i) Suka bekerja keras
j) Suka menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat bagi kemajuan
dan kesejahteraan bersama
k) Suka melakukan kegiatan dalam rangka mewujudkan yang merata dan
berkeadilan sosial
B.penyebab terjadinya pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban
1. Sikap egois/terlalu mementingkan diri
2. Rendangnya kesadaran berbangsa/bernegara
3. Sikap tidak toleran
4. Penyalahgunaan kekuasaan
5. Ketidaktegasan aparat penegak hukum
6. Penyalahgunaan tehnologi
C.Kasus pelanggaran hak warga negara
Pelanggaran hak warga negara diantaranya dapat dilihat dari kondisi berikut ini :
1. Proses penegakan hukum belum optimal (melanggar pasal 27 ayat 1 UUD
1945)
2. Tingkat pengganguran dan kemiskinan yang cukup tinggi (melanggar
pasal 27 ayat 2 UUD 1945)
3. Makin merebaknya kasus pelanggaran hak asasi manusia (melanggaar
pasal ayat 28A-28J UUD 1945)

8. D.Kasus pengingkaran hak warga negara
Pengingkaran kewajiban warga negara banyak sekali bentuknya mulai dari yang
sederhana sampai yang berat diantaranya :
1. Membuang sampah sembarangan
2. Melanggar aturan berlalu lintas
3. Merusak fisilitas negara
4. Tidak membayar pajak
5. Tidak berpartisipasi dalam usaha hankam
E.Upaya pemerintah dalam penanganan kasus
Tindakan dalam penegakan hak dan kewajiban warga negara adalah dengan mencegah
timbulnya semua faktor penyebab diantaranya
1. Menegakan supremasi hukum dan demokrasi
2. Mengoptimalkan peran selain lembaga tinggi negara seperti KPK
,KOMNAS HAM, KPAI
3. Meningkatkan pengawasan dari masyarakat seperti : MTI.ICW,dan
PARTAI POLITIK
F.Partisipasi masyarakat dalam pencegahan terjadinya pelanggaran
Upaya dan penanganan pelanggaran hak dan pengingkaran pelanggaran hak warga negara
di lakukan oleh pemerintah tidak akan berhasil tanpa didukung oleh sikap warga negara yang
mencerminkan sosok manusia beradab yang menghormati keberadaan orang lain