3. KAJIAN BIOLOGI GULMA MENGENAI
BERBAGAI MACAM KANDUNGAN DAN
PEMANFAATAN GULMA KIYAMBANG
(SALVINIA MOLESTA)
4. PENDAHULUAN
Gulma merupakan tumbuhan pengganggu
yang dapat menurunkan hasil panen bila
tidak dikendalikan secara efektif.
Pengendalian gulma biasanya dilakukan
secara manual (penyiangan) dan
pengaturan air. Gulma menyiangi tanaman
dalam pengambilan unsur hara, air, ruang
dan cahaya. Kiyambang (Salvinia molesta)
merupakan gulma air nomor 2 terbesar
setelah eceng gondok (Eichornia crassipes)
dari 10 gulma air terpenting di Indonesia.
5. PENDAHULUAN
Salvinia molesta adalah gulma air yang mengapung pada
permukaan air yang terdiri dari batang, daun, dan akar.
Tanaman ini mempunyai rimpang horizontal (yang terletak di
bawah permukaan air) dan dua jenis daun apung dan
tenggelam. Tanaman dewasa menghasilkan kantung spora
berbentuk telur yang mengandung spora subur, tidak memiliki
akar sejati sehingga daun ke permukaan berfungsi sebagai akar
dan daunnya adalah bergelung dari tiga (dua mengambang dan
satu terendam).
6. PENDAHULUAN
Salvinia molesta lebih menyukai daerah tropis, sub-tropis
atau hangat dan mengalami pertumbuhan terbaik di badan
air yang diam atau bergerak lambat termasuk selokan,
kolam, danau, sungai dan saluran irigasi. Pertumbuhan
optimal pada suhu air antara 20 ° C dan 30 ° C. Tunas
mengalami kematian setelah terpapar selama lebih dari
dua jam untuk suhu di bawah -3 ° C atau di atas 43 ° C.
7. PENDAHULUAN
Salvinia molesta adalah jenis tumbuhan yang hidup
setahun. Pembiakannya dilakukan dengan spora. Fase
generatif dari tanaman ini dicirikan oleh adanya daun
yang melengkung. Setelah menghasilkan sporangia,
pembentukkan sporokarp terjadi dengan cepat pada
waktu populasi padat. Sporokarp pertama atau dua
yang pertama dari masing-masing kelompok merupakan
mikrosporokarp.
8. PERUMUSAN MASALAH
1. Apa saja manfaat Kiyambang (Salvinia
molesta) dalam biologi gulma.
2. Kandungan kimia apa saja yang
terdapat pada kiyambang (Salvinia
molesta).
9. PEMBAHASAN
Salvinia molesta dapat mempengaruhi sistem irigasi,
perairan pelayaran, perikanan, produksi tenaga listrik, dan
pertanian padi. Tikar Giant (luasan daun yg besar)
mengurangi penetrasi cahaya dan mengakibatkan
kekurangan oksigen.
Cahaya yang terbatas, mempengaruhi pertumbuhan dan
kelangsungan hidup tanaman fitoplankton dan pembuluh
pada tanaman. Oksigen mungkin sangat kurang di bawah
tutupan daun, mempengaruhi kelangsungan hidup ikan.
10. PEMBAHASAN
Keberadaan Salvinia molesta secara alami memang
melimpah, namun belum ada yang mengaplikasikan
manfaatnya secara optimal. Salvinia molesta sangat mudah
didapatkan diareal persawahan, sungai, danau dan kolam.
Gulma air ini apabila dikomposkan dapat meningkatkan
pertumbuhan dan produksi suatu tanaman karena
mengandung unsur hara yang dibutuhakan tanaman. Selain
itu penggunaaanya sebagai pupuk organik dapat
mengurangi penggunaan pupuk kimia yang memiliki
dampak buruk bagi kesuburan tanaman dan lingkungan.
11. PEMBAHASAN
Dari jurnak yang didapatkan pemberian Salvinia molesta
dengan dosis 6 ton/ha terbukti dapat meningkatkan
perrtumbuhan padi dan pemberian campuran kompos
dapat memberikan pengaruh yang paling baik untuk
pertumbuhan tanaman cabai meliputi parameter seperti
Salah satu pemanfaatan percabangan, jumlah daun, berat
tinggi tanaman, jumlah atau upaya dari gulma air Salvinia
molesta ini daun, mengolah limbah dengan cara sederhana
daun, luas yaitu jumlah bunga dan jumlah bunga mekar
yaitu dengan memanfaatkan tanaman air untuk
sempurna.
menanggulangi jumlah pencemar. Teknologi mengolah
limbah dengan tanaman untuk memanfaatkan unsur hara
dari limbah dikenal dengan sistem phytoremediasi.
12. PEMBAHASAN
Salvinia molesta atau kiyambang merupakan salah satu
tanaman yang mengandung kandungan kimia
fitoremediator logan berat Cd dan Cr yang terdapat pada
limbah cair serta mampu beradaptasi pada lingkungan
dengan kondisi salinitas rendah. Kandungan kimia yang
Akar Salvinia molesta berfungsi sebagai alat penyerapan air
terdapat pada Salvinia molesta secara efektif dapat
dan hara mineral dari medium habitatnya. Ada penetrasi
menyerap polutan namun tidak menghalangi beberapa
faktor yang mempengaruhi pertumbuhan gulma air pada
cahaya ke dalam perairan.
kiyambang (Salvinia molesta) yaitu tumbuhan merespon
kekurangan air dengan mengurangi laju transpirasi untuk
penghematan air.
13. PEMBAHASAN
Pencemaran air oleh Salvinia molesta akibat
Pertumbuhan gulma air/tumbuhan pada suatu danau atau
meningkatnya kandungan unsur hara selain memicu
waduk akan mengganggu peruntukan danau atau waduk,
pertumbuhan vegetasi dapat pula mengganggu kehidupan
karena akan mempercepat pendangkalan dan proses
hewan airnya. Vegetasi yang berupa tumbuhan mikro dan
evapotranspirasi, mengganggu lalu lintas perairan,
makro dapat berperan ganda, baik positif maupun negatif.
mengurangi nilai estetika, mengganggu kegiatan olahraga
Peran positif tumbuhan air selain sebagai pakan dan
air. Pertumbuhan gulma air/tumbuhan air terjadi akibat
tempat berlindung serta berkembang biak hewan air, juga
dari penyuburan (eutrofikasi) perairan, yaitu berlimpahnya
sebagai pemasok oksigen bagi kehidupan hewan air
unsur hara (nutrien) Nitrogen dan Phosphor.
melalui proses fotosintesis. Gulma air Salvinia molesta
mampu menyerap unsur hara termasuk unsur-unsur
logam berat yang berbahaya dan mengendapkan partikel
koloid lumpur sehingga air perairan menjadi lebih bersih.
14. PEMBAHASAN
Beberapa dampak negatif yang disebabkan oleh
keberadaan gulma air diantaranya yaitu :
1. Peningkatan kehilangan air
Kehilangan air akan lebih cepat meningkat karena adanya
peristiwa evapotranspirasi dari gulma air tersebut.
2. Penurunan kapasitas waduk atau danau
4. Ancaman bagi pertanian.
Gulma air dapat menurunkan kapasitas penyimpanan air.
5. Pengaruh terhadap perikanan
3. Halangan aliran air
Gulma yang terapung akan menurunkan kadar oksigen
dalam air dan mengurangi penetrasi sinar matahari,
akibatnya fitoplankton terhambat pertumbuhannya
sehingga populasi ikan akan terhambat.
15. KESIMPULAN
Gulma air dalam suatu area perairan akan mengganggu
dalam hal lalu lintas air, volume air akan berkurang,
menahan proyek irigasi, mengurangi daya untuk energi
listrik. Masalah ini diperparah dengan adanya sisa-sisa
pupuk untuk pertanian yang ikut mengalir masuk area
Kiyambang (Salvinia molesta) memiliki banyak manfaat
perairan tersebut dan menyuburkan pertumbuhan dan
Kandungan kimia yang dimiliki oleh kiyambang (Salvinia
biologi gulma yaitu dimanfaatkan sebagai bahan organik
perkembangan gulma air.
molesta) menghasilkan berbagai jenis herbisida untuk
pada tanah sawah dan dapat menggantikan sebagian dari
mengendalikan gulma pada tanaman padi sawah
pupuk buatan yang biasa diberikan oleh petani serta
dimanfaatkan sebagai sistem penyiangan terhadap
pertumbuhan gulmadan hasil tanaman padi sawah.