SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 1
Introduction to Convection
Konveksi : Mekanisme Perpindahan Panas pada fluida yang meliputi kerja
gabungan dari konduksi dan gerakan mencampur fluida
Klasifikasi Konveksi
a. Konveksi Paksa : adanya gaya dari luar mis. fan, blower
b. Konveksi Alamiah : pengaruh gaya apung
Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 2
Mekanisme Fisik Konveksi
No Aliran Konduksi
Ada Aliran Konveksi
Perpan antara 2 plat sejajar
Pendinginan besi dengan fan
Perpan Konveksi Tergantung dari :
1. Fluid Properties : V, k,, ρ, µ,Cp, L
2. Geometri dan kekasaran benda
3. Type Aliran (laminer/turbulen)
Konveksi : The most complex mechanism???
V semakin besar, lebih cepat dingin
Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 3
Newton’s Law of Cooling
)( ∞−=′′ TThq S
)( ∞−= TThAQ Ss
o
Dimana : h = Koef. Perpan konveksi (W/m.C)
As
= luas permukaan perpan (m2
)
Ts
= temperatur permukaan ( C)
T∞
= temperatur jauh dari permukaan ( C)
Jika Fluida dialirkan pada permukaan sebuah plat, pada lapisan fluida yang kontak
dengan plat, kecepatan fluida = 0, perpan yang terjadi “ Konduksi Murni “
∞
=
−
∂∂−
=
T
yTk
h
yf
S
0
T
/
Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 4
Nusselt Number
Untuk mereduksi variabel, nondimensional untuk koefisien perpan konveksi :
Nu = k
hLc
Dimana : k = konduktifitas termal
Lc = panjang karakteristik
Interpretasi :
a. Nu adalah ratio perpan konveksi relatif terhadap konduksi
b. Nu>> , maka perpan konveksi efektif
c. Nu = 1 , murni konduksi
Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 5
Lapis Batas Kecepatan
∞u
0=
∂
∂
µ=τ
y
S
y
u
Perhatikan aliran
fluida diatas plat
Tebal lapisan batas (δV) adalah jarak arah y jika u = 0,99 (aliran bebas)
Dua daerah karakteristik aliran :
– Boundary Layer Region
daerah dimana gradien kecepatan dan dan shear stresses besar
– Inviscid flow region
daerah dimana gradien kecepatan dan dan shear stresses dapat diabaikan
2/2
∞ρ
τ
=
u
C S
f
Shear stresses
dan
u∞
Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 6
Lapis Batas Termal
Aliran Fluida diatas plat
isotermal
• Lapis batas termal adalah daerah dari fluida dimana ada gradien temperatur
• Tebal Lapis Batas termal (δT) adalah jarak dari permukaan arah y dimana ratio temperatur
• Kecepatan fluida akan berpengaruh terhadap gradien temperatur sehingga mempengaruhi perpan konveksi99.0=
−
−
∞TT
TT
S
S
Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 7
Prandtl Number
Tebal relatif lapis batas kecepatan dan lapis batas termal dinyatakan oleh
parameter nondimensional “Prandtl Number”
dimana : α = Difusivitas termal
ν = Viskositas kinematik
Cp = Panas Spesifik
• Gas Pr = 1
• Logam Cair , Pr << 1
• Minyak Berat, Pr >> 1
Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 8
Aliran Laminer dan Turbulen
Transisi dari aliran laminer dan turbulen
Untuk aliran pd plat datar, Re = 5 x 105
Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 9
Solusi Convection Problem
Basic Problem : Koefisien Konveksi (h) ?? h=f (k, cp, ρ, µ, V, L, dll)
1. Analytical
Solusi analisis persamaan defferensial untuk perpan konveksi
kadang tidak mungkin solusi menggunakan matematika
2. Computational
3. Experimental
Solusi secara eksperimen dinyatakan dalam bentuk :
a. persamaan empiris
b. grafis
Motion of a fluid dikembangkan dari persamaan hukum dasar :
- Conservation of mass, momentum and energy
- Newton’s second law of motion.
- Need to express conservation of energy by taking also into account
the bulk motion of the fluid
Analytical
Introduction to Convection 10
Eksperimental
Data Eksperimen convection heat transfer biasanya dinyatakan dalam bentuk Non-
Dimensional parameter :
nm
PrCReNu =
Dimana m dan n adalah konstanta eksponen ( antara 0 – 1 ) dan konstanta C
tergantung dari bentuk geometri dan aliran
Bentuk yang lebih kompleks lebih akurat.

More Related Content

What's hot

Mekanika fluida 1 pertemuan 01
Mekanika fluida 1 pertemuan 01Mekanika fluida 1 pertemuan 01
Mekanika fluida 1 pertemuan 01Marfizal Marfizal
 
Mekanika fluida
Mekanika fluidaMekanika fluida
Mekanika fluidaliska dewi
 
Analisis momentum aliran fluida
Analisis momentum aliran fluidaAnalisis momentum aliran fluida
Analisis momentum aliran fluidaRock Sandy
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 03 ok
Mekanika fluida 1 pertemuan 03 okMekanika fluida 1 pertemuan 03 ok
Mekanika fluida 1 pertemuan 03 okMarfizal Marfizal
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Marfizal Marfizal
 
Mekanika fluida 2 pertemuan 2 okk
Mekanika fluida 2 pertemuan 2 okkMekanika fluida 2 pertemuan 2 okk
Mekanika fluida 2 pertemuan 2 okkMarfizal Marfizal
 
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab ii
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab iiDeskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab ii
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab iiAlva Ageng
 
Lb penerapan hk. bernoulli
Lb penerapan hk. bernoulliLb penerapan hk. bernoulli
Lb penerapan hk. bernoulliAndi JRs
 
Dinamika fluida pertemuan 3 lanjut
Dinamika fluida pertemuan 3 lanjutDinamika fluida pertemuan 3 lanjut
Dinamika fluida pertemuan 3 lanjutMarfizal Marfizal
 
Ulangan fisika
Ulangan fisikaUlangan fisika
Ulangan fisikaIbnu Haris
 
FISIKA FLUIDA ANIMASI
FISIKA FLUIDA ANIMASIFISIKA FLUIDA ANIMASI
FISIKA FLUIDA ANIMASIManaka Manaka
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 04
Mekanika fluida 1 pertemuan 04Mekanika fluida 1 pertemuan 04
Mekanika fluida 1 pertemuan 04Marfizal Marfizal
 
Fluida statis k 2
Fluida statis k 2Fluida statis k 2
Fluida statis k 2yunnicash
 
Mekanika fluida dan sifat sifat fluida
Mekanika fluida dan sifat sifat fluidaMekanika fluida dan sifat sifat fluida
Mekanika fluida dan sifat sifat fluidaGede Arda
 

What's hot (19)

Mekanika fluida 1 pertemuan 01
Mekanika fluida 1 pertemuan 01Mekanika fluida 1 pertemuan 01
Mekanika fluida 1 pertemuan 01
 
Mekanika fluida
Mekanika fluidaMekanika fluida
Mekanika fluida
 
Analisis momentum aliran fluida
Analisis momentum aliran fluidaAnalisis momentum aliran fluida
Analisis momentum aliran fluida
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 03 ok
Mekanika fluida 1 pertemuan 03 okMekanika fluida 1 pertemuan 03 ok
Mekanika fluida 1 pertemuan 03 ok
 
Mekanika fluida 2 ok
Mekanika fluida 2 okMekanika fluida 2 ok
Mekanika fluida 2 ok
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02Mekanika fluida 1 pertemuan 02
Mekanika fluida 1 pertemuan 02
 
Mekanika fluida 2 pertemuan 2 okk
Mekanika fluida 2 pertemuan 2 okkMekanika fluida 2 pertemuan 2 okk
Mekanika fluida 2 pertemuan 2 okk
 
Fluida dinamis
Fluida dinamisFluida dinamis
Fluida dinamis
 
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab ii
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab iiDeskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab ii
Deskripsi dan klasifikasi gerakan fluida mekanika fluida bab ii
 
Mekanika fluida
Mekanika fluidaMekanika fluida
Mekanika fluida
 
Lb penerapan hk. bernoulli
Lb penerapan hk. bernoulliLb penerapan hk. bernoulli
Lb penerapan hk. bernoulli
 
Dinamika fluida pertemuan 3 lanjut
Dinamika fluida pertemuan 3 lanjutDinamika fluida pertemuan 3 lanjut
Dinamika fluida pertemuan 3 lanjut
 
Ulangan fisika
Ulangan fisikaUlangan fisika
Ulangan fisika
 
FISIKA FLUIDA ANIMASI
FISIKA FLUIDA ANIMASIFISIKA FLUIDA ANIMASI
FISIKA FLUIDA ANIMASI
 
Mekanika Fluida
Mekanika FluidaMekanika Fluida
Mekanika Fluida
 
Fluida statis
Fluida statisFluida statis
Fluida statis
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 04
Mekanika fluida 1 pertemuan 04Mekanika fluida 1 pertemuan 04
Mekanika fluida 1 pertemuan 04
 
Fluida statis k 2
Fluida statis k 2Fluida statis k 2
Fluida statis k 2
 
Mekanika fluida dan sifat sifat fluida
Mekanika fluida dan sifat sifat fluidaMekanika fluida dan sifat sifat fluida
Mekanika fluida dan sifat sifat fluida
 

Similar to KONVEKSI PANAS

Similar to KONVEKSI PANAS (20)

Heat Transfer
Heat TransferHeat Transfer
Heat Transfer
 
perpan 2
perpan 2perpan 2
perpan 2
 
Bab iii pengujian_konveksi
Bab iii pengujian_konveksiBab iii pengujian_konveksi
Bab iii pengujian_konveksi
 
Kumpulan Materi Termodinamika
Kumpulan Materi TermodinamikaKumpulan Materi Termodinamika
Kumpulan Materi Termodinamika
 
Kelompok
KelompokKelompok
Kelompok
 
Otk 2 he kelompok a 19
Otk 2 he kelompok a 19Otk 2 he kelompok a 19
Otk 2 he kelompok a 19
 
Analisa Kerja Praktek Perpindahan Panas
Analisa Kerja Praktek Perpindahan PanasAnalisa Kerja Praktek Perpindahan Panas
Analisa Kerja Praktek Perpindahan Panas
 
01 introduction to fluids mechanics
01 introduction  to fluids mechanics01 introduction  to fluids mechanics
01 introduction to fluids mechanics
 
01 introduction to fluids mechanics
01 introduction  to fluids mechanics01 introduction  to fluids mechanics
01 introduction to fluids mechanics
 
01 introduction to fluids mechanics
01 introduction  to fluids mechanics01 introduction  to fluids mechanics
01 introduction to fluids mechanics
 
Perpan
PerpanPerpan
Perpan
 
Dasar teori konveksi
Dasar teori konveksiDasar teori konveksi
Dasar teori konveksi
 
01 external flow fc
01 external flow fc01 external flow fc
01 external flow fc
 
Sesi 2 konveksi
Sesi 2  konveksiSesi 2  konveksi
Sesi 2 konveksi
 
PERPINDAHAN PANAS KONDUKSI STEDI.ppt
PERPINDAHAN PANAS KONDUKSI STEDI.pptPERPINDAHAN PANAS KONDUKSI STEDI.ppt
PERPINDAHAN PANAS KONDUKSI STEDI.ppt
 
Bab ii perpindahan panas
Bab ii perpindahan panasBab ii perpindahan panas
Bab ii perpindahan panas
 
Perpindahan kalor
Perpindahan kalorPerpindahan kalor
Perpindahan kalor
 
Kinetika Reaksi _ RPS.pptx
Kinetika Reaksi _ RPS.pptxKinetika Reaksi _ RPS.pptx
Kinetika Reaksi _ RPS.pptx
 
TEMBUS PADA GAS
TEMBUS PADA GASTEMBUS PADA GAS
TEMBUS PADA GAS
 
Termodinamika
Termodinamika  Termodinamika
Termodinamika
 

More from Marfizal Marfizal

More from Marfizal Marfizal (20)

MKE Pertemuan 3 edit ok.pptx
MKE  Pertemuan 3 edit ok.pptxMKE  Pertemuan 3 edit ok.pptx
MKE Pertemuan 3 edit ok.pptx
 
MKE Pertemuan 7 edit tampil okk.pptx
MKE  Pertemuan 7 edit tampil okk.pptxMKE  Pertemuan 7 edit tampil okk.pptx
MKE Pertemuan 7 edit tampil okk.pptx
 
Ketel Dan Turbin Uap 8.pptx
Ketel Dan Turbin Uap 8.pptxKetel Dan Turbin Uap 8.pptx
Ketel Dan Turbin Uap 8.pptx
 
Motor listrik.docx
Motor listrik.docxMotor listrik.docx
Motor listrik.docx
 
Pengaruh Pencampuran Bahan Bakar Terhadap Performa Sepeda Motor Matic.pdf
Pengaruh Pencampuran Bahan Bakar Terhadap Performa Sepeda Motor Matic.pdfPengaruh Pencampuran Bahan Bakar Terhadap Performa Sepeda Motor Matic.pdf
Pengaruh Pencampuran Bahan Bakar Terhadap Performa Sepeda Motor Matic.pdf
 
[Philip_A._Schweitzer]_Fundamentals_of_metallic_co(BookFi).pdf
[Philip_A._Schweitzer]_Fundamentals_of_metallic_co(BookFi).pdf[Philip_A._Schweitzer]_Fundamentals_of_metallic_co(BookFi).pdf
[Philip_A._Schweitzer]_Fundamentals_of_metallic_co(BookFi).pdf
 
Bahan ajar 12 2017
Bahan ajar 12  2017Bahan ajar 12  2017
Bahan ajar 12 2017
 
Bahan ajar 11 2017
Bahan ajar 11  2017Bahan ajar 11  2017
Bahan ajar 11 2017
 
Bahan ajar 10 2017
Bahan ajar 10  2017Bahan ajar 10  2017
Bahan ajar 10 2017
 
Bahan ajar 9 2017
Bahan ajar 9  2017Bahan ajar 9  2017
Bahan ajar 9 2017
 
Bahan ajar 8 2017
Bahan ajar 8  2017Bahan ajar 8  2017
Bahan ajar 8 2017
 
Bahan ajar 7 2017
Bahan ajar 7  2017Bahan ajar 7  2017
Bahan ajar 7 2017
 
Bahan ajar 6 2017
Bahan ajar 6  2017Bahan ajar 6  2017
Bahan ajar 6 2017
 
Bahan ajar 5 2017
Bahan ajar 5  2017Bahan ajar 5  2017
Bahan ajar 5 2017
 
Bahan ajar 4 2017
Bahan ajar 4  2017Bahan ajar 4  2017
Bahan ajar 4 2017
 
Bahan ajar 3 2017
Bahan ajar 3  2017Bahan ajar 3  2017
Bahan ajar 3 2017
 
Bahan ajar 2 2017
Bahan ajar 2  2017Bahan ajar 2  2017
Bahan ajar 2 2017
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 10
Mekanika fluida 1 pertemuan 10Mekanika fluida 1 pertemuan 10
Mekanika fluida 1 pertemuan 10
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 10 [autosaved]
Mekanika fluida 1 pertemuan 10 [autosaved]Mekanika fluida 1 pertemuan 10 [autosaved]
Mekanika fluida 1 pertemuan 10 [autosaved]
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 9
Mekanika fluida 1 pertemuan 9Mekanika fluida 1 pertemuan 9
Mekanika fluida 1 pertemuan 9
 

Recently uploaded

Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfMetode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfArvinThamsir1
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaRenaYunita2
 
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdfAnonymous6yIobha8QY
 
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfMODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfihsan386426
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxRemigius1984
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++FujiAdam
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfYogiCahyoPurnomo
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppttaniaalda710
 

Recently uploaded (8)

Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfMetode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
 
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfMODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
 

KONVEKSI PANAS

  • 1. Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 1 Introduction to Convection Konveksi : Mekanisme Perpindahan Panas pada fluida yang meliputi kerja gabungan dari konduksi dan gerakan mencampur fluida Klasifikasi Konveksi a. Konveksi Paksa : adanya gaya dari luar mis. fan, blower b. Konveksi Alamiah : pengaruh gaya apung
  • 2. Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 2 Mekanisme Fisik Konveksi No Aliran Konduksi Ada Aliran Konveksi Perpan antara 2 plat sejajar Pendinginan besi dengan fan Perpan Konveksi Tergantung dari : 1. Fluid Properties : V, k,, ρ, µ,Cp, L 2. Geometri dan kekasaran benda 3. Type Aliran (laminer/turbulen) Konveksi : The most complex mechanism??? V semakin besar, lebih cepat dingin
  • 3. Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 3 Newton’s Law of Cooling )( ∞−=′′ TThq S )( ∞−= TThAQ Ss o Dimana : h = Koef. Perpan konveksi (W/m.C) As = luas permukaan perpan (m2 ) Ts = temperatur permukaan ( C) T∞ = temperatur jauh dari permukaan ( C) Jika Fluida dialirkan pada permukaan sebuah plat, pada lapisan fluida yang kontak dengan plat, kecepatan fluida = 0, perpan yang terjadi “ Konduksi Murni “ ∞ = − ∂∂− = T yTk h yf S 0 T /
  • 4. Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 4 Nusselt Number Untuk mereduksi variabel, nondimensional untuk koefisien perpan konveksi : Nu = k hLc Dimana : k = konduktifitas termal Lc = panjang karakteristik Interpretasi : a. Nu adalah ratio perpan konveksi relatif terhadap konduksi b. Nu>> , maka perpan konveksi efektif c. Nu = 1 , murni konduksi
  • 5. Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 5 Lapis Batas Kecepatan ∞u 0= ∂ ∂ µ=τ y S y u Perhatikan aliran fluida diatas plat Tebal lapisan batas (δV) adalah jarak arah y jika u = 0,99 (aliran bebas) Dua daerah karakteristik aliran : – Boundary Layer Region daerah dimana gradien kecepatan dan dan shear stresses besar – Inviscid flow region daerah dimana gradien kecepatan dan dan shear stresses dapat diabaikan 2/2 ∞ρ τ = u C S f Shear stresses dan u∞
  • 6. Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 6 Lapis Batas Termal Aliran Fluida diatas plat isotermal • Lapis batas termal adalah daerah dari fluida dimana ada gradien temperatur • Tebal Lapis Batas termal (δT) adalah jarak dari permukaan arah y dimana ratio temperatur • Kecepatan fluida akan berpengaruh terhadap gradien temperatur sehingga mempengaruhi perpan konveksi99.0= − − ∞TT TT S S
  • 7. Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 7 Prandtl Number Tebal relatif lapis batas kecepatan dan lapis batas termal dinyatakan oleh parameter nondimensional “Prandtl Number” dimana : α = Difusivitas termal ν = Viskositas kinematik Cp = Panas Spesifik • Gas Pr = 1 • Logam Cair , Pr << 1 • Minyak Berat, Pr >> 1
  • 8. Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 8 Aliran Laminer dan Turbulen Transisi dari aliran laminer dan turbulen Untuk aliran pd plat datar, Re = 5 x 105
  • 9. Mega Nur Sasongko Introduction to Convection 9 Solusi Convection Problem Basic Problem : Koefisien Konveksi (h) ?? h=f (k, cp, ρ, µ, V, L, dll) 1. Analytical Solusi analisis persamaan defferensial untuk perpan konveksi kadang tidak mungkin solusi menggunakan matematika 2. Computational 3. Experimental Solusi secara eksperimen dinyatakan dalam bentuk : a. persamaan empiris b. grafis Motion of a fluid dikembangkan dari persamaan hukum dasar : - Conservation of mass, momentum and energy - Newton’s second law of motion. - Need to express conservation of energy by taking also into account the bulk motion of the fluid Analytical
  • 10. Introduction to Convection 10 Eksperimental Data Eksperimen convection heat transfer biasanya dinyatakan dalam bentuk Non- Dimensional parameter : nm PrCReNu = Dimana m dan n adalah konstanta eksponen ( antara 0 – 1 ) dan konstanta C tergantung dari bentuk geometri dan aliran Bentuk yang lebih kompleks lebih akurat.