SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
TOTAL QUALITY MANAGEMENT
Namakelompok:
Dindaarsianggraini/21210379
Rani anjariani/ 21210121
Monicarahmania/ 21210122
Stevenpaultarigan/ 21210355
Prestaseaakbar/ 21210105
MANAJEMEN KUALITAS TERPADU
Setiap pelaku bisnis dalam dunia industri akan memberikan perhatian
penuh kepada kualitas. Hal ini akan berdampak positif kepada bisnis
melalui dua cara, yaitu:
1. Dampak terhadap biaya produksi
2. Dampak terhadap pendapatan
Dari hasil studi ini maka lahirlah apa yang disebut sebagai:
Manajemen Kualitas Terpadu (Total Quality Mangement)
PENGERTIAN DASAR DARI KUALITAS
Definisi kualitas memiliki banyak definisi yang berbeda dan bervariasi :
a. Definisi konvensional, biasanya menggambarkan karakteristik langsung
dari suatu produk.
b. Definisi strategik, menyatakan bahwa kualitas adalah segala sesuatu yang
mampu memenuhi keinginan atau kebutuhan pelanggan.
Keunggulan produk dapat diukur melalui tingkat kepuasan pelanggan.
PENGERTIAN DASAR DARI KUALITAS
Dalam ISO 8402 (Quality Vocabulary), kualitas didefinisikan sebagai:
Totalitas dari karakteristik suatu produk yang menunjang kemampuannya
untuk memuaskan kebutuhan yang diterapkan.
Kualitas seringkali diartikan sebagai:
Kepuasan pelanggan (customer satisfaction) atau konformansi terhadap
kebutuhan atau persyaratan (conformance to the requirement)
Terdapat tiga kategori produk yang dapat di identifikasikan:
 Barang (goods)
 Perangkat lunak (software)
 Jasa (services)
DEFINISI MANAJEMEN KUALITAS
Manajemen kualitas (Quality Management) atau
Manajemen Kualitas Terpadu (Total Quality Management)
didefinisikan sebagai :
Suatu cara meningkatkan performansi secara terus menerus pada setiap level
operasi atau proses, dalam setiap era fungsional dari suatu organisasi, dengan
menggunakan semua sumber daya manusia dan modal yang tersedia.
Faktor pendukung
kepuasan pelanggan
 Dimensi produk,
 Dimensi harga,
 Dimensi kualitas (mutu) layanan ( service quality )
 Dimensi emosional
 Dimensi kemudahan
Dimensi Mutu Produk
Performance
Reliability
Feature
Durability
Consistency
Design
Dimensi Mutu
Reliability
Responsiveness
Assurance
Emphaty
Dimensi Emosional
 Estetika
 Self Expressive Value
 Brand Personality
Jenis pelanggan
 Pelanggan Internal ( Internal Customers)
 Pelanggan antara ( Intermediate custumer )
 Pelanggan eksternal ( eksternal customer )
Faktor faktor yang mempengaruhi persepsi dan
ekspektasi pelanggan
Kebutuhan dan keinginan yang berkaitan dengan
hal hal yang dirasakan pelanggan.
Pengalaman masa lalu ( terdahulu ) ketika
mengkonsumsi produk dari perusahaan maupun
pesaing pesaingnya.
Pengalaman dari teman teman, di mana mereka
akan menceriterakan mutu produk yang akan
dibeli oleh pelanggan itu.
 Komunikasi melalui iklan dan pemasaran
Proses Mengetahui Ekspektasi Pelanggan
 Karakteristik Produk yang diinginkan pelanggan
 Tingkat performansi yang dibutuhkan untuk
memenuhi ekspektasi pelanggan
 Kepentingan relatif ( urutan prioritas ) dari setiap
karakteristik
 Kepuasan pelanggan berdasarkan performansi
sekarang.
1. Benchmark
2. Balanced Scorecard
3. Six Sigma
4. ISO
Benchmark
 Definisi:
proses membandingkan kinerja proses bisnis dan
metrik termasuk biaya, siklus waktu, produktivitas,
atau kualitas yang lain secara luas dianggap sebagai
tolak ukur standar industri atau praktik terbaik.
Metodologi
• Mengidentifikasi area permasalahan.
• Identifikasi industri lain yang memiliki proses yang
serupa.
• Identifikasi organisasi yang menjadi pemimpin di
wilayah.
• Survei perusahaan untuk mengukur dan praktek.
• Kunjungi "praktek terbaik" untuk mengidentifikasi
perusahaan-perusahaan terdepan.
• Melaksanakan praktek bisnis yang baru dan lebih
baik.
Biaya
 Biaya Kunjungan.
 Biaya Waktu.
 Biaya Benchmark Database.
Jenis-Jenis Benchmark
• Process benchmarking.
• Financial benchmarking.
• Benchmarking from an investor perspective.
• Performance benchmarking.
• Product benchmarking.
• Strategic benchmarking.
• Functional benchmarking.
• Best-in-class benchmarking.
• Operational benchmarking.
Balanced Score Card
• Definisi:
sebuah alat manajemen kinerja strategis – berupa
laporan semi-standar yang terstruktur dan didukung
oleh metode desain yang teruji beserta alat-alat
otomatisasi yang dapat digunakan oleh para manajer
untuk memantau pelaksanaan kegiatan oleh staf di
dalam kendali mereka dan memonitor konsekuensi
yang timbul dari tindakan ini.
Proses desain Balanced
Scorecard
 Menerjemahkan visi ke dalam tujuan operasional;
 Mengkomunikasikan visi dan menghubungkannya
dengan kinerja perorangan;
 Perencanaan bisnis; indeks pengaturan;
 Umpan balik dan pembelajaran, dan menyesuaikan
strategi yang sesuai.
Perspektif Metode Desain
 Finansial/ Keuangan
 Pelanggan
 Bisnis internal
 Inovasi dan pembelajaran
SIX SIGMA
• Six Sigma adalah strategi manajemen bisnis awalnya
dikembangkan oleh Motorola. Pada 2009
diaplikasikan secara luas di berbagai sektor industri.
• Six Sigma bertujuan untuk meningkatkan kualitas
proses output dengan mengidentifikasi dan
menghapus penyebab cacat (kesalahan) dan
meminimalkan variabilitas di bidang manufaktur dan
proses bisnis. Diwujudkan dengan menggunakan
seperangkat metode manajemen mutu, termasuk
metode-metode statistik, dan menciptakan
infrastruktur khusus.
Doktrin
• Upaya berkelanjutan untuk mencapai hasil proses
yang stabil.
• Manufaktur dan proses bisnis memiliki karakteristik
yang dapat diukur, dianalisis, diperbaiki dan
dikendalikan.
• Mencapai peningkatan kualitas yang berkelanjutan
memerlukan komitmen dari seluruh organisasi,
terutama dari manajemen tingkat atas.
ISO
• Adalah badan penetap standar internasional yang terdiri
dari wakil-wakil dari badan standardisasi nasional setiap
negara.
• Didirikan pada 23 Februari 1947, ISO menetapkan standar-
standar industrial dan komersial dunia. ISO, yang
merupakan lembaga nirlaba internasional, pada awalnya
dibentuk untuk membuat dan memperkenalkan
standardisasi internasional untuk apa saja. Standar yang
sudah kita kenal antara lain standar jenis film fotografi,
ukuran kartu telepon, kartu ATM Bank, ukuran dan
ketebalan kertas dan lainnya. Dalam menetapkan suatu
standar tersebut mereka mengundang wakil anggotanya
dari 130 negara untuk duduk dalam Komite Teknis (TC),
Sub Komite (SC) dan Kelompok Kerja (WG).
Penerapan ISO di suatu perusahaan
berguna untuk:
• Meningkatkan citra perusahaan
• Meningkatkan kinerja lingkungan perusahaan
• Meningkatkan efisiensi kegiatan
• Memperbaiki manajemen organisasi dengan menerapkan
perencanaan, pelaksanaan, pengukuran dan tindakan perbaikan
(plan, do, check, act)
• Meningkatkan penataan terhadap ketentuan peraturan
perundang-undangan dalam hal pengelolaan lingkungan
• Mengurangi risiko usaha
• Meningkatkan daya saing
• Meningkatkan komunikasi internal dan hubungan baik dengan
berbagai pihak yang berkepentingan
• Mendapat kepercayaan dari konsumen/mitra kerja/pemodal.
Pengukuran Performansi Kualitas
Aspek-Aspek Yang Perlu Diukur Dalam Program Pengukuran Kualitas
 Aspek Internal
 Aspek Eksternal
Prinsip Dasar Riset Kepuasan Pelanggan :
1. Riset harus berfokus pada harapan pelanggan
2. Riset harus berfokus pada kualitas dari produk
3. Seluruh karyawan harus dilibatkan
4. Data kualitatif dan kuantitatif harus dikumpulkan
5. Pertanyaan-pertanyaan dalam survai atau wawancara harus spesifik
6. Instrumen riset harus dirancang
7. Penghargaan atas sistem intensif
Atribut-atribut Yg Dipertimbangkan Dalam Pengukuran Kualitas :
 Kualitas produk
 Dukungan purna jual
 Interaksi antara karyawan (pekerja) dan pelanggan
Pengukuran Performansi Kualitas dalam 4 Dimensi :
 Pelanggan
 Pemegang Saham
 Pekerja
 Masyarakat
Tujuh sumber pemborosan (waste) :
 Pemborosan dari kelebihan produksi
 Pemborosan dari waktu menunggu
 Pemborosan dari transportasi dalam pabrik
 Pemborosan dari inventori
 Pemborosan dari pergerakan (motion)
 Pemborosan dari pembuatan produk cacat
 Pemborosan dari proses itu sendiri
Kategori Biaya Kualitas :
 Biaya Kegagalan Internal
 Biaya Kegagalan Eksternal
 Biaya Penilaian
 Biaya Pencegahan
Konsep Aplikasi Total Quality Marketing
 Komitmen eksekutif (executive Commitment)
 Mendengarkan pelanggan (listening to Customer)
 Pendekatan Tim Kerja sama (Use of Teams)
 Berfokus pada Proses (Focus on Process)
 Organisasi Terbuka (Open Organization)
Aplikasi konsep-konsep TQM dalam bisnis IBM
 berdasarkan pada tiga nilai utama, yaitu :
 respect for the individual
 customer service
 excellence in all that is done
 Proses TQM dari IBM disebut sebagai market driven quality
(MDQ). Fungsi-fungsi pemasaran dalam IBM bertanggung
jawab untuk mengumpulkan data pasar, melakukan analisa
kompetitif, memilih pasar, mengidentifikasikan dan
menilai kapabilitas dan mengembangkan strategi-strategi
untuk menawarkan produk (barang dan atau jasa
Konsep dan Aplikasi Total Quality Human Resource
Management (TQHRM)
pemberdayaan karyawan (employee empowerment)
Employee Involvement (EI) ,tim kerja sama untuk
bertindak sebagai kekuatan pendorong dari proses
implementasi.
Pelatihan dan pengembangan
Konsep dan Aplikasi Total Quality Accounting
Program reduksi biaya terus-menerus (continuous cost
reduction program)
Biaya kualitas:
 Biaya Kegagalan Internal (Internal Failure Cost)
 Biaya Kegagalan Eksternal (Eksternal Failure Cost)
 Biaya penilaian (Apraisal Cost)
 Biaya pencegahan (prevention Cost)

More Related Content

Similar to tqm iso sigma.ppt

Manaj. mutu ( 3 )
Manaj. mutu ( 3 )Manaj. mutu ( 3 )
Manaj. mutu ( 3 )
nurulllah
 
Manajemen kualitas qms
Manajemen kualitas qmsManajemen kualitas qms
Manajemen kualitas qms
astanajava
 
Aminullah Assagaf_K12-14_Manj Oprs dan Prod_2024.ppt
Aminullah Assagaf_K12-14_Manj Oprs dan Prod_2024.pptAminullah Assagaf_K12-14_Manj Oprs dan Prod_2024.ppt
Aminullah Assagaf_K12-14_Manj Oprs dan Prod_2024.ppt
Aminullah Assagaf
 
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
HILMANRSAFF
 
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
HILMANRSAFF
 

Similar to tqm iso sigma.ppt (20)

Desain Produk dan Manajemen Kualitas.pptx
Desain Produk dan Manajemen Kualitas.pptxDesain Produk dan Manajemen Kualitas.pptx
Desain Produk dan Manajemen Kualitas.pptx
 
Manaj. mutu ( 3 )
Manaj. mutu ( 3 )Manaj. mutu ( 3 )
Manaj. mutu ( 3 )
 
TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) - MANAJEMEN OPERASI
TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) - MANAJEMEN OPERASITOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) - MANAJEMEN OPERASI
TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) - MANAJEMEN OPERASI
 
Pengendalian-Mutu-Terpadu-4.ppt
Pengendalian-Mutu-Terpadu-4.pptPengendalian-Mutu-Terpadu-4.ppt
Pengendalian-Mutu-Terpadu-4.ppt
 
Six sigma
Six sigmaSix sigma
Six sigma
 
Six sigma
Six sigmaSix sigma
Six sigma
 
Strategi prosess
Strategi prosessStrategi prosess
Strategi prosess
 
Manajemen kualitas qms
Manajemen kualitas qmsManajemen kualitas qms
Manajemen kualitas qms
 
Manaj mutu
Manaj mutuManaj mutu
Manaj mutu
 
six sigma-maksi Esa unggul
 six sigma-maksi Esa unggul six sigma-maksi Esa unggul
six sigma-maksi Esa unggul
 
Pertemuan 06 mengelola kualitas
Pertemuan 06 mengelola kualitasPertemuan 06 mengelola kualitas
Pertemuan 06 mengelola kualitas
 
Kualitas Pelayanan Batik Air
Kualitas Pelayanan Batik AirKualitas Pelayanan Batik Air
Kualitas Pelayanan Batik Air
 
Pertemuan 11 manajemen kualitas i
Pertemuan 11 manajemen kualitas  iPertemuan 11 manajemen kualitas  i
Pertemuan 11 manajemen kualitas i
 
Sistem Manajemen Mutu
Sistem Manajemen MutuSistem Manajemen Mutu
Sistem Manajemen Mutu
 
Aminullah Assagaf_K12-14_Manj Oprs dan Prod_2024.ppt
Aminullah Assagaf_K12-14_Manj Oprs dan Prod_2024.pptAminullah Assagaf_K12-14_Manj Oprs dan Prod_2024.ppt
Aminullah Assagaf_K12-14_Manj Oprs dan Prod_2024.ppt
 
EKMA 4215 - Manajemen Operasi Modul 5 : Strategi Kualitas
EKMA 4215 - Manajemen Operasi Modul 5 : Strategi KualitasEKMA 4215 - Manajemen Operasi Modul 5 : Strategi Kualitas
EKMA 4215 - Manajemen Operasi Modul 5 : Strategi Kualitas
 
Definisi kualitas
Definisi kualitasDefinisi kualitas
Definisi kualitas
 
Ekspektasi Pelanggan dan Strategi Perbaikan Proses
Ekspektasi Pelanggan dan Strategi Perbaikan Proses Ekspektasi Pelanggan dan Strategi Perbaikan Proses
Ekspektasi Pelanggan dan Strategi Perbaikan Proses
 
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
 
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
387821740-ISO-9001-2015-Sistem-Manajeme-Mutu-SMM-Pengenalan-Rev-02-ppt.ppt
 

Recently uploaded

443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
DewiUmbar
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 

Recently uploaded (20)

MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
 
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxAksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 

tqm iso sigma.ppt

  • 1. TOTAL QUALITY MANAGEMENT Namakelompok: Dindaarsianggraini/21210379 Rani anjariani/ 21210121 Monicarahmania/ 21210122 Stevenpaultarigan/ 21210355 Prestaseaakbar/ 21210105
  • 2. MANAJEMEN KUALITAS TERPADU Setiap pelaku bisnis dalam dunia industri akan memberikan perhatian penuh kepada kualitas. Hal ini akan berdampak positif kepada bisnis melalui dua cara, yaitu: 1. Dampak terhadap biaya produksi 2. Dampak terhadap pendapatan Dari hasil studi ini maka lahirlah apa yang disebut sebagai: Manajemen Kualitas Terpadu (Total Quality Mangement)
  • 3. PENGERTIAN DASAR DARI KUALITAS Definisi kualitas memiliki banyak definisi yang berbeda dan bervariasi : a. Definisi konvensional, biasanya menggambarkan karakteristik langsung dari suatu produk. b. Definisi strategik, menyatakan bahwa kualitas adalah segala sesuatu yang mampu memenuhi keinginan atau kebutuhan pelanggan. Keunggulan produk dapat diukur melalui tingkat kepuasan pelanggan.
  • 4. PENGERTIAN DASAR DARI KUALITAS Dalam ISO 8402 (Quality Vocabulary), kualitas didefinisikan sebagai: Totalitas dari karakteristik suatu produk yang menunjang kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan yang diterapkan. Kualitas seringkali diartikan sebagai: Kepuasan pelanggan (customer satisfaction) atau konformansi terhadap kebutuhan atau persyaratan (conformance to the requirement) Terdapat tiga kategori produk yang dapat di identifikasikan:  Barang (goods)  Perangkat lunak (software)  Jasa (services)
  • 5. DEFINISI MANAJEMEN KUALITAS Manajemen kualitas (Quality Management) atau Manajemen Kualitas Terpadu (Total Quality Management) didefinisikan sebagai : Suatu cara meningkatkan performansi secara terus menerus pada setiap level operasi atau proses, dalam setiap era fungsional dari suatu organisasi, dengan menggunakan semua sumber daya manusia dan modal yang tersedia.
  • 6. Faktor pendukung kepuasan pelanggan  Dimensi produk,  Dimensi harga,  Dimensi kualitas (mutu) layanan ( service quality )  Dimensi emosional  Dimensi kemudahan
  • 9. Dimensi Emosional  Estetika  Self Expressive Value  Brand Personality
  • 10. Jenis pelanggan  Pelanggan Internal ( Internal Customers)  Pelanggan antara ( Intermediate custumer )  Pelanggan eksternal ( eksternal customer )
  • 11. Faktor faktor yang mempengaruhi persepsi dan ekspektasi pelanggan Kebutuhan dan keinginan yang berkaitan dengan hal hal yang dirasakan pelanggan. Pengalaman masa lalu ( terdahulu ) ketika mengkonsumsi produk dari perusahaan maupun pesaing pesaingnya. Pengalaman dari teman teman, di mana mereka akan menceriterakan mutu produk yang akan dibeli oleh pelanggan itu.  Komunikasi melalui iklan dan pemasaran
  • 12. Proses Mengetahui Ekspektasi Pelanggan  Karakteristik Produk yang diinginkan pelanggan  Tingkat performansi yang dibutuhkan untuk memenuhi ekspektasi pelanggan  Kepentingan relatif ( urutan prioritas ) dari setiap karakteristik  Kepuasan pelanggan berdasarkan performansi sekarang.
  • 13. 1. Benchmark 2. Balanced Scorecard 3. Six Sigma 4. ISO
  • 14. Benchmark  Definisi: proses membandingkan kinerja proses bisnis dan metrik termasuk biaya, siklus waktu, produktivitas, atau kualitas yang lain secara luas dianggap sebagai tolak ukur standar industri atau praktik terbaik.
  • 15. Metodologi • Mengidentifikasi area permasalahan. • Identifikasi industri lain yang memiliki proses yang serupa. • Identifikasi organisasi yang menjadi pemimpin di wilayah. • Survei perusahaan untuk mengukur dan praktek. • Kunjungi "praktek terbaik" untuk mengidentifikasi perusahaan-perusahaan terdepan. • Melaksanakan praktek bisnis yang baru dan lebih baik.
  • 16. Biaya  Biaya Kunjungan.  Biaya Waktu.  Biaya Benchmark Database.
  • 17. Jenis-Jenis Benchmark • Process benchmarking. • Financial benchmarking. • Benchmarking from an investor perspective. • Performance benchmarking. • Product benchmarking. • Strategic benchmarking. • Functional benchmarking. • Best-in-class benchmarking. • Operational benchmarking.
  • 18. Balanced Score Card • Definisi: sebuah alat manajemen kinerja strategis – berupa laporan semi-standar yang terstruktur dan didukung oleh metode desain yang teruji beserta alat-alat otomatisasi yang dapat digunakan oleh para manajer untuk memantau pelaksanaan kegiatan oleh staf di dalam kendali mereka dan memonitor konsekuensi yang timbul dari tindakan ini.
  • 19. Proses desain Balanced Scorecard  Menerjemahkan visi ke dalam tujuan operasional;  Mengkomunikasikan visi dan menghubungkannya dengan kinerja perorangan;  Perencanaan bisnis; indeks pengaturan;  Umpan balik dan pembelajaran, dan menyesuaikan strategi yang sesuai.
  • 20. Perspektif Metode Desain  Finansial/ Keuangan  Pelanggan  Bisnis internal  Inovasi dan pembelajaran
  • 21. SIX SIGMA • Six Sigma adalah strategi manajemen bisnis awalnya dikembangkan oleh Motorola. Pada 2009 diaplikasikan secara luas di berbagai sektor industri. • Six Sigma bertujuan untuk meningkatkan kualitas proses output dengan mengidentifikasi dan menghapus penyebab cacat (kesalahan) dan meminimalkan variabilitas di bidang manufaktur dan proses bisnis. Diwujudkan dengan menggunakan seperangkat metode manajemen mutu, termasuk metode-metode statistik, dan menciptakan infrastruktur khusus.
  • 22. Doktrin • Upaya berkelanjutan untuk mencapai hasil proses yang stabil. • Manufaktur dan proses bisnis memiliki karakteristik yang dapat diukur, dianalisis, diperbaiki dan dikendalikan. • Mencapai peningkatan kualitas yang berkelanjutan memerlukan komitmen dari seluruh organisasi, terutama dari manajemen tingkat atas.
  • 23. ISO • Adalah badan penetap standar internasional yang terdiri dari wakil-wakil dari badan standardisasi nasional setiap negara. • Didirikan pada 23 Februari 1947, ISO menetapkan standar- standar industrial dan komersial dunia. ISO, yang merupakan lembaga nirlaba internasional, pada awalnya dibentuk untuk membuat dan memperkenalkan standardisasi internasional untuk apa saja. Standar yang sudah kita kenal antara lain standar jenis film fotografi, ukuran kartu telepon, kartu ATM Bank, ukuran dan ketebalan kertas dan lainnya. Dalam menetapkan suatu standar tersebut mereka mengundang wakil anggotanya dari 130 negara untuk duduk dalam Komite Teknis (TC), Sub Komite (SC) dan Kelompok Kerja (WG).
  • 24. Penerapan ISO di suatu perusahaan berguna untuk: • Meningkatkan citra perusahaan • Meningkatkan kinerja lingkungan perusahaan • Meningkatkan efisiensi kegiatan • Memperbaiki manajemen organisasi dengan menerapkan perencanaan, pelaksanaan, pengukuran dan tindakan perbaikan (plan, do, check, act) • Meningkatkan penataan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan dalam hal pengelolaan lingkungan • Mengurangi risiko usaha • Meningkatkan daya saing • Meningkatkan komunikasi internal dan hubungan baik dengan berbagai pihak yang berkepentingan • Mendapat kepercayaan dari konsumen/mitra kerja/pemodal.
  • 25. Pengukuran Performansi Kualitas Aspek-Aspek Yang Perlu Diukur Dalam Program Pengukuran Kualitas  Aspek Internal  Aspek Eksternal Prinsip Dasar Riset Kepuasan Pelanggan : 1. Riset harus berfokus pada harapan pelanggan 2. Riset harus berfokus pada kualitas dari produk 3. Seluruh karyawan harus dilibatkan 4. Data kualitatif dan kuantitatif harus dikumpulkan 5. Pertanyaan-pertanyaan dalam survai atau wawancara harus spesifik 6. Instrumen riset harus dirancang 7. Penghargaan atas sistem intensif
  • 26. Atribut-atribut Yg Dipertimbangkan Dalam Pengukuran Kualitas :  Kualitas produk  Dukungan purna jual  Interaksi antara karyawan (pekerja) dan pelanggan Pengukuran Performansi Kualitas dalam 4 Dimensi :  Pelanggan  Pemegang Saham  Pekerja  Masyarakat
  • 27. Tujuh sumber pemborosan (waste) :  Pemborosan dari kelebihan produksi  Pemborosan dari waktu menunggu  Pemborosan dari transportasi dalam pabrik  Pemborosan dari inventori  Pemborosan dari pergerakan (motion)  Pemborosan dari pembuatan produk cacat  Pemborosan dari proses itu sendiri Kategori Biaya Kualitas :  Biaya Kegagalan Internal  Biaya Kegagalan Eksternal  Biaya Penilaian  Biaya Pencegahan
  • 28. Konsep Aplikasi Total Quality Marketing  Komitmen eksekutif (executive Commitment)  Mendengarkan pelanggan (listening to Customer)  Pendekatan Tim Kerja sama (Use of Teams)  Berfokus pada Proses (Focus on Process)  Organisasi Terbuka (Open Organization)
  • 29. Aplikasi konsep-konsep TQM dalam bisnis IBM  berdasarkan pada tiga nilai utama, yaitu :  respect for the individual  customer service  excellence in all that is done  Proses TQM dari IBM disebut sebagai market driven quality (MDQ). Fungsi-fungsi pemasaran dalam IBM bertanggung jawab untuk mengumpulkan data pasar, melakukan analisa kompetitif, memilih pasar, mengidentifikasikan dan menilai kapabilitas dan mengembangkan strategi-strategi untuk menawarkan produk (barang dan atau jasa
  • 30. Konsep dan Aplikasi Total Quality Human Resource Management (TQHRM) pemberdayaan karyawan (employee empowerment) Employee Involvement (EI) ,tim kerja sama untuk bertindak sebagai kekuatan pendorong dari proses implementasi. Pelatihan dan pengembangan
  • 31. Konsep dan Aplikasi Total Quality Accounting Program reduksi biaya terus-menerus (continuous cost reduction program) Biaya kualitas:  Biaya Kegagalan Internal (Internal Failure Cost)  Biaya Kegagalan Eksternal (Eksternal Failure Cost)  Biaya penilaian (Apraisal Cost)  Biaya pencegahan (prevention Cost)