SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Download to read offline
Manajemen Stress Ibu Nifas
Pada Masa Pandemi Covid-19
Intan Kusuma Wardhani, M. Psi, Psikolog
Psikolog Klinis
Rumah Sakit Universitas Islam Indonesia
Perkenalkan…..
 2002 - 2007 :S1 Psikologi UGM
 2017 – 2010 :S2 Psikologi UGM
 2008 - 2012 :Lembaga Konsultasi
Psikologi Kemuning Kembar, Yogyakarta
 2010 :Puskesmas Pakualaman &
Kotagede, Yogyakarta
 2011 – April 2019 : RSUP Dr. Sardjito
Yogyakarta
 April 2019 – sekarang : Rumah Sakit
Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta
 2016 – sekarang: Pengurus Pusat Ikatan
Psikolog Klinis Indonesia
 Public speaker, dosen tamu
Intan Kusuma Wardhani, M.Psi, Psikolog
SAYA
STRES
EMOSI
Tertekan, cemas,
sedih, mudah
tersinggung, moody
KOGNITIF
Sulit konsentrasi,
mudah lupa, pikiran
buntu, mimpi buruk,
sulit berpikir runtut
FISIK
Mudah lelah, tidak
nafsu makan, sulit
tidur, otot tegang,
sakit kepala,
jantung berdebar,
gg pencernaan
PERILAKU
Bertindak impulsif,
sulit duduk tenang,
sulit beranjak
bangun di pagi hari
General Adaptation Syndrome
ALARM EXHAUTION
RESISTANCE
Reaksi awal
tubuh
Usaha untuk
mengatasi Stres lama dan
Gagal mengatasi
Muncul Gangguan
Psikologis &
Kesehatan yang
lebih berat!
Mengkonsumsi terlalu banyak
berita mengenai Covid-19
Hoax yang meresahkan/ membuat
cemas
Kondisi yang tidak pasti
Harus beradaptasi dengan
perubahan aktivitas keseharian
Harus menjaga jarak dari pergaulan
sosial secara langsung
Penurunan pendapatan
SRESSOR
Akibat Covid-19:
PROSES ADAPTASI PASKA
MELAHIRKAN
(TEORI Reva Rubin)
SUMBER DAYA
Dukungan sosial emosi, finansial,
prasarana, informasi/ pengetahuan
1. Fase taking in (1-2 hari)
• Periode ketergantungan,
fokus ke diri
• Lelah, nyeri
• Kekecewaan (bayi, diri,
keluarga)
• Rasa bersalah
2. Fase taking hold (3 – 10 hari)
• Masih ada kebutuhan
untuk dibantu, tapi mulai
muncul keinginan mandiri
• Belajar merawat bayi
3. Fase Letting go
• Menerima peran &
tanggung jawab
• Mandiri dalam perawatan
diri maupun bayi
KARAKTERISTIK
KEPRIBADIAN
ADAPTASI YANG ABNORMAL
Baby
blues
•Gejala seperti depresi dalam taraf ringan: sedih berhari-hari, tidak bersemangat, pasif, mudah lelah,
merasa tidak mampu merawat bayi, merasa bersalah, tidur terganggu, tidak nafsu makan
•Gejala tidak menetap, pulih dalam waktu + 2 minggu.
Depresi
Postpartum
•Kelanjutan dari depresi saat kehamilan, akhir kehamilan & baby blues
•Dapat muncul gagasan atau upaya membahayakan diri/ bunuh diri, ataupun membahayakan bayi
•Sangat dipengaruhi kondisi sebelum melahirkan, kondisi kesehatan bayi, kondisi pernikahan ,ada
tidaknya dukungan sosial, usia, kehamilan direncanakan/ tidak, kondisi ekonomi, dsb
Psikosis
Postpartum
•Muncul gejala psikotik seperti waham dan halusinasi (cth: meyakini bahwa yang dilahirkan bukanlah
bayinya, mendengar suara bahwa bayi membahayakan nyawanya)
•Dapat muncul episode manik, atau campuran manik-depresif, mudah tersinggung, mood mudah
berubah, perilaku tidak teratur, rawat diri menurun.
Tindakan Apa Yang dapat Dilakukan
Bidan?
PFA :Metode untuk membantu seseorang dalam kondisi distres agar mereka merasa
tenang dan didukung
PFA bukan konseling profesional atau psikoterapi
PFA TIDAK meminta seseorang untuk menganalisis apa yang telah terjadi & menceritakan
kembali detail pengalaman secara beruntut
Meskipun PFA melibatkan Active Listening, penting kiranya untuk TIDAK menekan
seseorang agar berbicara/ menceritakan pengalaman mereka jika mereka tidak mau.
Prinsip Umum Pelaksanaan PFA
LOOK
Situasi saat ini (aman/ tidak)
Siapa yang mencari bantuan
Apa saja resiko yang dihadapi pasien
Kebutuhan dari orang yang terdampak
Reaksi emosi yang wajar muncul
LISTEN
Memberikan perhatian dan mendengarkan secara aktif
Menerima perasaan atau emosi yang dirasakan
Menenangkan seseorang yang ada dalam situasi distres
Menanyakan dan mendengarkan kebutuhannya
LINK
Meberikan informasi yang dibutuhkan
Menghubungkan dengan orang tercinta dan dukungan sosial
Mengakses layanan dan bantuan lain, terutama terkait kebutuhan
dasar
Mendengarkan secara aktif
Mendengarkan dengan cara:
• Menatap, pastikan perhatian anda tidak
terbagi
• Mendengarkan dengan seksama apa
yang menjadi perhatian pasien, hindari
menyela, memberi label, atau penilaian
(judgement)
• Gunakan bahasa tubuh yang
menunjukan kepedulian dan
penghargaan anda terhadap pasien
Aktivitas yang dapat disarankan pada
PASIEN untuk meredakan distress
Berbagi cerita
Atur waktu
istirahat
Atur waktu
makan
Mandi dengan
air hangat
Aromatherapy
Olah raga
ringan
Meditasi,
relaksasi
Berdoa,
beribadah
Tetap
beraktivitas
semampuny
Aktivitas yang dapat disarankan pada
SUAMI/ KELUARGA PASIEN
Mendengarkan
keluhan & kebutuhan
pasien
Menerima perasaan
pasien
Atur waktu untuk
memberi
kesempatan pasien
mengurus diri
Mebantu pasien
dalam merawat bayi
Menciptakan suasana
nyaman di rumah,
menyediakan hiburan
Membantu
menghandle
pekerjaan sehari-hari
Membantu mencari
informasi yang
diperlukan
Memberikan pijatan
lembut
Membiarkan pasien
beraktivitas
semampunya
Memperbanyak
sentuhan, pelukan
ekspresi kasih sayang
RELAKSASI 1: Nafas Dalam
1. Duduk dengan nyaman
2. Bernapaslah seperti biasa, hitung tarikan
hembusan napas dalam satu menit (umumnya
10-25)
3. Bernapaslah secara perlahan dan dalam
4. Bernapas degan menarik napas
menggembungkan perut 3 hitungan, tahan
sebentar, lalu hembuskan perlahan 3 hitungan
5. Fokuskan perhatian pada aliran nafas yang
masuk dan keluar
6. Lakukan beberapa kali sampai merasa tenang
Relaksasi 2: Merasakan sensasi
ujung jari
1. Duduk dengan nyaman
2. Bernapas seperti biasa, pertemukan jari-jari tangan kiri
dan tanan kanan anda
3. Pejamkan mata, bernapas perlahan..
4. Setelah lebih tenang, rasakan denyut nadi diujung-ujung
jari
5. Setelah merasakan, katakan dalam hati kata-kata yang
dapat menenangkan bersamaan dengan denyut nadi
yang dirasakan. Contoh: sabar...sabar...tenang..tenang...
6. Buka mata setelah merasa cukup tenang
STRES IBU NIFAS

More Related Content

Similar to STRES IBU NIFAS

MANAJEMEN_STRES__Webinar_D3_Kep_6_Juni_2020-converted.pdf
MANAJEMEN_STRES__Webinar_D3_Kep_6_Juni_2020-converted.pdfMANAJEMEN_STRES__Webinar_D3_Kep_6_Juni_2020-converted.pdf
MANAJEMEN_STRES__Webinar_D3_Kep_6_Juni_2020-converted.pdfhasanbaiquni5072
 
KESEHATAN JIWA MASYARAKAT.pptx
KESEHATAN JIWA MASYARAKAT.pptxKESEHATAN JIWA MASYARAKAT.pptx
KESEHATAN JIWA MASYARAKAT.pptxSedahaniAlTarmiji
 
Dukungan psikologis.pptx
Dukungan psikologis.pptxDukungan psikologis.pptx
Dukungan psikologis.pptxAndrianoBobby
 
Adaptasi psikologis masa nifas
Adaptasi psikologis masa nifasAdaptasi psikologis masa nifas
Adaptasi psikologis masa nifasganesa2
 
Tetap Bahagia di Masa Pandemi.pdf
Tetap Bahagia di Masa Pandemi.pdfTetap Bahagia di Masa Pandemi.pdf
Tetap Bahagia di Masa Pandemi.pdfYuliYetri
 
adaptasi psikologi masa nifas.ppt
adaptasi psikologi masa nifas.pptadaptasi psikologi masa nifas.ppt
adaptasi psikologi masa nifas.pptlailatulhusni1
 
Mengenall insomnia dan tatalaksananya dalam hidup sehari-hari
Mengenall insomnia dan tatalaksananya dalam hidup sehari-hariMengenall insomnia dan tatalaksananya dalam hidup sehari-hari
Mengenall insomnia dan tatalaksananya dalam hidup sehari-hariRebeccaSilaen1
 
Pert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdf
Pert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdfPert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdf
Pert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdfEka Safitri
 
adaptasi-psikologis-masa-nifas.ppt
adaptasi-psikologis-masa-nifas.pptadaptasi-psikologis-masa-nifas.ppt
adaptasi-psikologis-masa-nifas.pptdalma60
 
Mental Health Awareness dr Dina SpKJ RS Permata.pdf
Mental Health Awareness dr Dina SpKJ RS Permata.pdfMental Health Awareness dr Dina SpKJ RS Permata.pdf
Mental Health Awareness dr Dina SpKJ RS Permata.pdfAdityaPrambudhi1
 
Tingkah laku menyimpang dan manajemen stres
Tingkah laku menyimpang dan manajemen stresTingkah laku menyimpang dan manajemen stres
Tingkah laku menyimpang dan manajemen stresBengkulu Univercity
 
Adaptasi psikologis masa nifas atau pasca bersalin
Adaptasi psikologis masa nifas  atau pasca bersalinAdaptasi psikologis masa nifas  atau pasca bersalin
Adaptasi psikologis masa nifas atau pasca bersalinRizkyAndrianiBakara2
 
5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdf
5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdf5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdf
5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdfVendyTrilaksono
 
5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdf
5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdf5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdf
5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdfVendyTrilaksono
 
Mengenal Lebih Dalam Masalah dan Gangguan Jiwa
Mengenal Lebih Dalam Masalah dan Gangguan JiwaMengenal Lebih Dalam Masalah dan Gangguan Jiwa
Mengenal Lebih Dalam Masalah dan Gangguan JiwaLautan Jiwa
 
mental health.pptx
mental health.pptxmental health.pptx
mental health.pptxwindahandika
 
Diagnosis dan terapi gangguan jiwa
Diagnosis dan terapi gangguan jiwa Diagnosis dan terapi gangguan jiwa
Diagnosis dan terapi gangguan jiwa Lahargo Kembaren
 

Similar to STRES IBU NIFAS (20)

dpa di aud.pptx
dpa di aud.pptxdpa di aud.pptx
dpa di aud.pptx
 
dpa di aud.pptx
dpa di aud.pptxdpa di aud.pptx
dpa di aud.pptx
 
MANAJEMEN_STRES__Webinar_D3_Kep_6_Juni_2020-converted.pdf
MANAJEMEN_STRES__Webinar_D3_Kep_6_Juni_2020-converted.pdfMANAJEMEN_STRES__Webinar_D3_Kep_6_Juni_2020-converted.pdf
MANAJEMEN_STRES__Webinar_D3_Kep_6_Juni_2020-converted.pdf
 
KESEHATAN JIWA MASYARAKAT.pptx
KESEHATAN JIWA MASYARAKAT.pptxKESEHATAN JIWA MASYARAKAT.pptx
KESEHATAN JIWA MASYARAKAT.pptx
 
Dukungan psikologis.pptx
Dukungan psikologis.pptxDukungan psikologis.pptx
Dukungan psikologis.pptx
 
Adaptasi psikologis masa nifas
Adaptasi psikologis masa nifasAdaptasi psikologis masa nifas
Adaptasi psikologis masa nifas
 
Tetap Bahagia di Masa Pandemi.pdf
Tetap Bahagia di Masa Pandemi.pdfTetap Bahagia di Masa Pandemi.pdf
Tetap Bahagia di Masa Pandemi.pdf
 
adaptasi psikologi masa nifas.ppt
adaptasi psikologi masa nifas.pptadaptasi psikologi masa nifas.ppt
adaptasi psikologi masa nifas.ppt
 
Mengenall insomnia dan tatalaksananya dalam hidup sehari-hari
Mengenall insomnia dan tatalaksananya dalam hidup sehari-hariMengenall insomnia dan tatalaksananya dalam hidup sehari-hari
Mengenall insomnia dan tatalaksananya dalam hidup sehari-hari
 
Pert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdf
Pert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdfPert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdf
Pert 13. Adaptasi Psikologis Masa Nifas.pdf
 
adaptasi-psikologis-masa-nifas.ppt
adaptasi-psikologis-masa-nifas.pptadaptasi-psikologis-masa-nifas.ppt
adaptasi-psikologis-masa-nifas.ppt
 
Mental Health Awareness dr Dina SpKJ RS Permata.pdf
Mental Health Awareness dr Dina SpKJ RS Permata.pdfMental Health Awareness dr Dina SpKJ RS Permata.pdf
Mental Health Awareness dr Dina SpKJ RS Permata.pdf
 
Tingkah laku menyimpang dan manajemen stres
Tingkah laku menyimpang dan manajemen stresTingkah laku menyimpang dan manajemen stres
Tingkah laku menyimpang dan manajemen stres
 
new book.pptx
new book.pptxnew book.pptx
new book.pptx
 
Adaptasi psikologis masa nifas atau pasca bersalin
Adaptasi psikologis masa nifas  atau pasca bersalinAdaptasi psikologis masa nifas  atau pasca bersalin
Adaptasi psikologis masa nifas atau pasca bersalin
 
5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdf
5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdf5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdf
5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdf
 
5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdf
5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdf5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdf
5. Mengelolah Stres di Masa Pandemi3.pdf
 
Mengenal Lebih Dalam Masalah dan Gangguan Jiwa
Mengenal Lebih Dalam Masalah dan Gangguan JiwaMengenal Lebih Dalam Masalah dan Gangguan Jiwa
Mengenal Lebih Dalam Masalah dan Gangguan Jiwa
 
mental health.pptx
mental health.pptxmental health.pptx
mental health.pptx
 
Diagnosis dan terapi gangguan jiwa
Diagnosis dan terapi gangguan jiwa Diagnosis dan terapi gangguan jiwa
Diagnosis dan terapi gangguan jiwa
 

Recently uploaded

persentation TYPHOID yang disebabkan olehSalmonela thypi
persentation TYPHOID yang disebabkan olehSalmonela thypipersentation TYPHOID yang disebabkan olehSalmonela thypi
persentation TYPHOID yang disebabkan olehSalmonela thypianisaEndrasari
 
KIA ppt penyuluhan buku kesehatan ibu dan anak
KIA ppt penyuluhan buku kesehatan ibu dan anakKIA ppt penyuluhan buku kesehatan ibu dan anak
KIA ppt penyuluhan buku kesehatan ibu dan anakelin560994
 
444028203-Penyusunan-Renstra-Puskesmas.ppt
444028203-Penyusunan-Renstra-Puskesmas.ppt444028203-Penyusunan-Renstra-Puskesmas.ppt
444028203-Penyusunan-Renstra-Puskesmas.pptMUHAMMADHASINUDDIN
 
kebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatan
kebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatankebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatan
kebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatanMeiRianitaElfridaSin
 
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdf
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdfDiagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdf
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdfAlanRahmat
 
Metode dan media pendidikan dan promosi kesehatan
Metode dan media pendidikan dan promosi kesehatanMetode dan media pendidikan dan promosi kesehatan
Metode dan media pendidikan dan promosi kesehatanMeiRianitaElfridaSin
 
ppt napza untuk SEKOLAH DASAR DAN CARA MENCEGAHNYA.pptx
ppt napza untuk SEKOLAH DASAR DAN CARA MENCEGAHNYA.pptxppt napza untuk SEKOLAH DASAR DAN CARA MENCEGAHNYA.pptx
ppt napza untuk SEKOLAH DASAR DAN CARA MENCEGAHNYA.pptxmarnitahm32
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptssuser940815
 
LAPORAN KASUS APRAS MONICALAPORAN KASUS APRAS MONICA.pdf
LAPORAN KASUS APRAS MONICALAPORAN KASUS APRAS MONICA.pdfLAPORAN KASUS APRAS MONICALAPORAN KASUS APRAS MONICA.pdf
LAPORAN KASUS APRAS MONICALAPORAN KASUS APRAS MONICA.pdfNurlianiNurliani4
 
kelompok rentan pada perempuan dan a.ppt
kelompok rentan pada perempuan dan a.pptkelompok rentan pada perempuan dan a.ppt
kelompok rentan pada perempuan dan a.pptssuser8a13d21
 
Uji Validitas dan Realibilitas SPSS dan Contoh
Uji Validitas dan Realibilitas SPSS dan ContohUji Validitas dan Realibilitas SPSS dan Contoh
Uji Validitas dan Realibilitas SPSS dan ContohARDS5
 
1. BHD PERKI.pptx, materi tentang bagaimana melakukan bhd pada korban dengan ...
1. BHD PERKI.pptx, materi tentang bagaimana melakukan bhd pada korban dengan ...1. BHD PERKI.pptx, materi tentang bagaimana melakukan bhd pada korban dengan ...
1. BHD PERKI.pptx, materi tentang bagaimana melakukan bhd pada korban dengan ...MAKSIPUASA1
 
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfMATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfestidiyah35
 

Recently uploaded (13)

persentation TYPHOID yang disebabkan olehSalmonela thypi
persentation TYPHOID yang disebabkan olehSalmonela thypipersentation TYPHOID yang disebabkan olehSalmonela thypi
persentation TYPHOID yang disebabkan olehSalmonela thypi
 
KIA ppt penyuluhan buku kesehatan ibu dan anak
KIA ppt penyuluhan buku kesehatan ibu dan anakKIA ppt penyuluhan buku kesehatan ibu dan anak
KIA ppt penyuluhan buku kesehatan ibu dan anak
 
444028203-Penyusunan-Renstra-Puskesmas.ppt
444028203-Penyusunan-Renstra-Puskesmas.ppt444028203-Penyusunan-Renstra-Puskesmas.ppt
444028203-Penyusunan-Renstra-Puskesmas.ppt
 
kebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatan
kebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatankebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatan
kebijakan pemerintah terkait pelaksanaan promosi kesehatan
 
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdf
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdfDiagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdf
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdf
 
Metode dan media pendidikan dan promosi kesehatan
Metode dan media pendidikan dan promosi kesehatanMetode dan media pendidikan dan promosi kesehatan
Metode dan media pendidikan dan promosi kesehatan
 
ppt napza untuk SEKOLAH DASAR DAN CARA MENCEGAHNYA.pptx
ppt napza untuk SEKOLAH DASAR DAN CARA MENCEGAHNYA.pptxppt napza untuk SEKOLAH DASAR DAN CARA MENCEGAHNYA.pptx
ppt napza untuk SEKOLAH DASAR DAN CARA MENCEGAHNYA.pptx
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
 
LAPORAN KASUS APRAS MONICALAPORAN KASUS APRAS MONICA.pdf
LAPORAN KASUS APRAS MONICALAPORAN KASUS APRAS MONICA.pdfLAPORAN KASUS APRAS MONICALAPORAN KASUS APRAS MONICA.pdf
LAPORAN KASUS APRAS MONICALAPORAN KASUS APRAS MONICA.pdf
 
kelompok rentan pada perempuan dan a.ppt
kelompok rentan pada perempuan dan a.pptkelompok rentan pada perempuan dan a.ppt
kelompok rentan pada perempuan dan a.ppt
 
Uji Validitas dan Realibilitas SPSS dan Contoh
Uji Validitas dan Realibilitas SPSS dan ContohUji Validitas dan Realibilitas SPSS dan Contoh
Uji Validitas dan Realibilitas SPSS dan Contoh
 
1. BHD PERKI.pptx, materi tentang bagaimana melakukan bhd pada korban dengan ...
1. BHD PERKI.pptx, materi tentang bagaimana melakukan bhd pada korban dengan ...1. BHD PERKI.pptx, materi tentang bagaimana melakukan bhd pada korban dengan ...
1. BHD PERKI.pptx, materi tentang bagaimana melakukan bhd pada korban dengan ...
 
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfMATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
 

STRES IBU NIFAS

  • 1. Manajemen Stress Ibu Nifas Pada Masa Pandemi Covid-19 Intan Kusuma Wardhani, M. Psi, Psikolog Psikolog Klinis Rumah Sakit Universitas Islam Indonesia
  • 2. Perkenalkan…..  2002 - 2007 :S1 Psikologi UGM  2017 – 2010 :S2 Psikologi UGM  2008 - 2012 :Lembaga Konsultasi Psikologi Kemuning Kembar, Yogyakarta  2010 :Puskesmas Pakualaman & Kotagede, Yogyakarta  2011 – April 2019 : RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta  April 2019 – sekarang : Rumah Sakit Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta  2016 – sekarang: Pengurus Pusat Ikatan Psikolog Klinis Indonesia  Public speaker, dosen tamu Intan Kusuma Wardhani, M.Psi, Psikolog
  • 3. SAYA STRES EMOSI Tertekan, cemas, sedih, mudah tersinggung, moody KOGNITIF Sulit konsentrasi, mudah lupa, pikiran buntu, mimpi buruk, sulit berpikir runtut FISIK Mudah lelah, tidak nafsu makan, sulit tidur, otot tegang, sakit kepala, jantung berdebar, gg pencernaan PERILAKU Bertindak impulsif, sulit duduk tenang, sulit beranjak bangun di pagi hari
  • 4. General Adaptation Syndrome ALARM EXHAUTION RESISTANCE Reaksi awal tubuh Usaha untuk mengatasi Stres lama dan Gagal mengatasi Muncul Gangguan Psikologis & Kesehatan yang lebih berat!
  • 5. Mengkonsumsi terlalu banyak berita mengenai Covid-19 Hoax yang meresahkan/ membuat cemas Kondisi yang tidak pasti Harus beradaptasi dengan perubahan aktivitas keseharian Harus menjaga jarak dari pergaulan sosial secara langsung Penurunan pendapatan SRESSOR Akibat Covid-19: PROSES ADAPTASI PASKA MELAHIRKAN (TEORI Reva Rubin) SUMBER DAYA Dukungan sosial emosi, finansial, prasarana, informasi/ pengetahuan 1. Fase taking in (1-2 hari) • Periode ketergantungan, fokus ke diri • Lelah, nyeri • Kekecewaan (bayi, diri, keluarga) • Rasa bersalah 2. Fase taking hold (3 – 10 hari) • Masih ada kebutuhan untuk dibantu, tapi mulai muncul keinginan mandiri • Belajar merawat bayi 3. Fase Letting go • Menerima peran & tanggung jawab • Mandiri dalam perawatan diri maupun bayi KARAKTERISTIK KEPRIBADIAN
  • 6. ADAPTASI YANG ABNORMAL Baby blues •Gejala seperti depresi dalam taraf ringan: sedih berhari-hari, tidak bersemangat, pasif, mudah lelah, merasa tidak mampu merawat bayi, merasa bersalah, tidur terganggu, tidak nafsu makan •Gejala tidak menetap, pulih dalam waktu + 2 minggu. Depresi Postpartum •Kelanjutan dari depresi saat kehamilan, akhir kehamilan & baby blues •Dapat muncul gagasan atau upaya membahayakan diri/ bunuh diri, ataupun membahayakan bayi •Sangat dipengaruhi kondisi sebelum melahirkan, kondisi kesehatan bayi, kondisi pernikahan ,ada tidaknya dukungan sosial, usia, kehamilan direncanakan/ tidak, kondisi ekonomi, dsb Psikosis Postpartum •Muncul gejala psikotik seperti waham dan halusinasi (cth: meyakini bahwa yang dilahirkan bukanlah bayinya, mendengar suara bahwa bayi membahayakan nyawanya) •Dapat muncul episode manik, atau campuran manik-depresif, mudah tersinggung, mood mudah berubah, perilaku tidak teratur, rawat diri menurun.
  • 7. Tindakan Apa Yang dapat Dilakukan Bidan?
  • 8. PFA :Metode untuk membantu seseorang dalam kondisi distres agar mereka merasa tenang dan didukung PFA bukan konseling profesional atau psikoterapi PFA TIDAK meminta seseorang untuk menganalisis apa yang telah terjadi & menceritakan kembali detail pengalaman secara beruntut Meskipun PFA melibatkan Active Listening, penting kiranya untuk TIDAK menekan seseorang agar berbicara/ menceritakan pengalaman mereka jika mereka tidak mau.
  • 9. Prinsip Umum Pelaksanaan PFA LOOK Situasi saat ini (aman/ tidak) Siapa yang mencari bantuan Apa saja resiko yang dihadapi pasien Kebutuhan dari orang yang terdampak Reaksi emosi yang wajar muncul LISTEN Memberikan perhatian dan mendengarkan secara aktif Menerima perasaan atau emosi yang dirasakan Menenangkan seseorang yang ada dalam situasi distres Menanyakan dan mendengarkan kebutuhannya LINK Meberikan informasi yang dibutuhkan Menghubungkan dengan orang tercinta dan dukungan sosial Mengakses layanan dan bantuan lain, terutama terkait kebutuhan dasar
  • 10. Mendengarkan secara aktif Mendengarkan dengan cara: • Menatap, pastikan perhatian anda tidak terbagi • Mendengarkan dengan seksama apa yang menjadi perhatian pasien, hindari menyela, memberi label, atau penilaian (judgement) • Gunakan bahasa tubuh yang menunjukan kepedulian dan penghargaan anda terhadap pasien
  • 11. Aktivitas yang dapat disarankan pada PASIEN untuk meredakan distress Berbagi cerita Atur waktu istirahat Atur waktu makan Mandi dengan air hangat Aromatherapy Olah raga ringan Meditasi, relaksasi Berdoa, beribadah Tetap beraktivitas semampuny
  • 12. Aktivitas yang dapat disarankan pada SUAMI/ KELUARGA PASIEN Mendengarkan keluhan & kebutuhan pasien Menerima perasaan pasien Atur waktu untuk memberi kesempatan pasien mengurus diri Mebantu pasien dalam merawat bayi Menciptakan suasana nyaman di rumah, menyediakan hiburan Membantu menghandle pekerjaan sehari-hari Membantu mencari informasi yang diperlukan Memberikan pijatan lembut Membiarkan pasien beraktivitas semampunya Memperbanyak sentuhan, pelukan ekspresi kasih sayang
  • 13. RELAKSASI 1: Nafas Dalam 1. Duduk dengan nyaman 2. Bernapaslah seperti biasa, hitung tarikan hembusan napas dalam satu menit (umumnya 10-25) 3. Bernapaslah secara perlahan dan dalam 4. Bernapas degan menarik napas menggembungkan perut 3 hitungan, tahan sebentar, lalu hembuskan perlahan 3 hitungan 5. Fokuskan perhatian pada aliran nafas yang masuk dan keluar 6. Lakukan beberapa kali sampai merasa tenang
  • 14. Relaksasi 2: Merasakan sensasi ujung jari 1. Duduk dengan nyaman 2. Bernapas seperti biasa, pertemukan jari-jari tangan kiri dan tanan kanan anda 3. Pejamkan mata, bernapas perlahan.. 4. Setelah lebih tenang, rasakan denyut nadi diujung-ujung jari 5. Setelah merasakan, katakan dalam hati kata-kata yang dapat menenangkan bersamaan dengan denyut nadi yang dirasakan. Contoh: sabar...sabar...tenang..tenang... 6. Buka mata setelah merasa cukup tenang