SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
Perkembangan teknologi informasi yang pesat
berpotensi besar memunculkan permasalahan bagi
anak jika tidak dikelola dengan baik.
Di sisi lain, penggunaan teknologi di masa pandemi
menjadi tuntutan untuk dikuasai; sekolah daring,
kursus daring dan bersosialisasi secara daring.
KEMAJUAN
TEKNOLOGI
INFORMASI
DAN ANAK
• merasa sangat bosan
• terbiasa dengan pola belajar secara tatap muka
• Hambatan berupa sinyal dan kuota terbatas selama KBM
Online
• Kondisi rumah yang kurang mendukung, misalnya banyak
suara bising
• Keterbatasan gawai di rumah
• Kesulitan mengakses layanan pendidikan yang berkualitas
MASALAH ANAK YANG DIHADAPI SELAMA DARING
• Tingginya akses internet,
• Anak kecanduan games dan
masalah psikologis lainnya
• Kurang komunikasi antar keluarga
• Anak rentan mengalami bullying
• Anak rentan mengalami
eksploitasi dan kekerasan online
• Kurang aktivitas fisik (mager)
DAMPAK PENGGUNAAN INTERNET
TIPS BELAJAR
DARING DI
RUMAH
• Tetap bangun pagi, lakukan persiapan seperti biasa (mandi, berpakaian rapi, dan sarapan)
• Sediakan area khusus yang nyaman untuk belajar
• Tentukan materi apa yang akan dipelajari sesuai petunjuk dari bapak/ibu guru kalian
• Jangan lupa berdoa sebelum belajar dan fokus pada materi
• Sediakan waktu luang, makanan ringan dan air putih yang cukup untuk beristirahat
• Bertanya pada orangtua/kakak jika ada materi yang membingungkan
BAGI ORANGTUA/PENDIDIK,
KITA BISA LAKUKAN INI;
• Luangkan waktu dari kesibukan untuk memperhatikan
aktivitas anak/remaja
• Jadilah pendengar, pahami kebutuhan remaja. Bangun
emotional bonding
• Jaga keharmonisan keluarga
• Beri teladan menjalankan kehidupan beragama
• Kembangkan wawasan mengenai mendidik anak sesuai
tahap perkembangannya
• Optimalkan sekolah online dan komunitas sebagai sarana
pengembangan mental, moral, sosial dan bakat
• Beri penyuluhan / konseling untuk yang membutuhkan.
Kegiatan PKK “Pola Pengasuhan Anak dimasa Pandemi
Covid19, dan Pengaruh Gadget Terhadap Perkembangan Anak
dimasa Pandemi COVID-19
PERAN PKK UNTUK MEMBENTUK GENERASI MUDA
• Memberikan edukasi pada kader maupun masyarakat tentang pentingnya pola asuh anak dan
remaja (PAAR) sehingga mendidik anak-anak agar tidak memiliki perilaku kekerasan sejak dini
dan memberikan pendidikan kespro pada anak
• Meningkatkan pemahaman pada kader maupun masyarakat tentang peraturan perundang-
undangan yang berkaitan dengan pencegahan KDRT, pencegahan perdagangan orang
(trafficking), peningkatan pemahaman penyalahgunaan narkoba melalui lifeskill dan parenting
skill
• Memberikan edukasi pada kader maupun masyarakat tentang pentingnya pecegahan
perkawinan anak dan dampak kekerasan terhadap anak
• Memberikan edukasi tentang pendidikan karakter melalui penghayatan dan pengamalan
Pancasila
• Memberikan pemahaman kepada kader dan masyarakat tentang pencegahan perkawinan
anak melalui gerakan “JoKawinBocah” yang melibatkan Pentahelix (Pemerintah, Akademisi,
Dunia Usaha, Media Masa, Komunitas)
POLA ASUH AUTHORITATIVE (POLA ASUH YANG DEMOKRATIS)
3 Macam Pola Asuh yang Umumnya
diterapkan Oleh Orangtua
1
Dalam pola asuh ini hubungan antara orangtua dan anak amatlah hangat,
sebab dalam pola asuh ini orangtua membuat aturan dan bersikap tegas
terhadap anak-anaknya namun tetap fleksibel dengan memberikan
dukungan dan melatih anak-anak untuk mengatur diri mereka sendiri.
Orangtua yang demokratis tetap memberikan ruang dan kebebasan anak-
anaknya untuk mengeksplorasi dan berkreasi dalam berbagai hal namun
tetap dalam pengawasan orangtua.
2
POLA ASUH UNINVOLVED (POLA ASUH YANG TIDAK TERLIBAT)
Dalam pola asuh ini, hubungan orangtua dan anak terlihat kurang
hangat. Orangtua cenderung menjaga jarak dan kurang tertarik serta
pasif terhadap kehidupan anak, mengabaikan emosi mereka, namun
tetap menyediakan dan memperhatikan kebutuhan dasar anak-anak.
Seperti halnya, makanan, baju, seragam, pendidikan, rumah dan lain
sebagainya.
3
POLA ASUH AUTHOTARIAN (POLA ASUH YANG OTORITER)
3
Kebalikan dari pola asuh yang demokratis, dalam pola asuh ini orangtua
begitu mengontrol sepenuhnya kehidupan anak dan menjadi ketentuan
dan peraturan yang mereka buat adalah ketentuan mutlak yang harus
dijalankan oleh anak-anak, jika hal tersebut dilanggar maka hukuman
berat dan murka orangtualah yang akan mereka terima. Namun dalam
pola asuh ini orangtua tidak menjaga kehangatan dan hubungan yang
baik dengan anak-anaknya. Cenderung sebagai seorang penguasa yang
menuntut anak-anak mereka untuk patuh, mereka cenderung lebih
kaku dan penuh dengan aturan serta arahan.
4
POLA ASUH RAMAH OTAK
• Interaksi fisik: mencium, memeluk, mengelus kepala anak (terutama
ketika anak masih bayi atau balita), kontak mata, dan senyuman.
• Interaksi verbal: memberikan kata-kata pujian dan doa, memanggil
dengan kata-kata lembut, mendisiplinkan tanpa kekerasan (dengan
nasihat dan penjelasan, dialog), mengajarkan empati agar anak bisa
merasakan perasaan orang lain.
 Mendengarkan untuk memahami
 Sebagai orangtua, meminjamkan telinga (mendengar), mata
(memperhatikan) dan hati (kasih sayang) adalah hadiah paling
berharga yang dapat kita berikan kepada anak-anak.
 Orangtua adalah pelatih komunikasi terbaik untuk anak-anak
dan rumah adalah tempat pelatihan terbaik.
“Riset menunjukkan bahwa ketika kita mendengarkan anak-anak kita, memberikan
mereka waktu dan kesabaran dan menghargai pendapat mereka, keyakinan diri
mereka meningkat. Anak yang didengarkan rasa percaya diri juga meningkat.”
Disiplin positif adalah pendekatan pedagogi yang
didasarkan pada kekuatan tindakan positif, rasa
tanggung jawab (konsekuensi), pemahaman (logis),
dialog dan penghargaan terhadap hak dan kebutuhan
perkembangan anak. Disiplin positif didasarkan pada
prinsip menghargai hak anak (empati), mendorong
proses dialogis, melatih anak berpikir logis, mendidik
anak untuk bertanggung jawab serta mengembangkan
perilaku positif anak di masa yang akan datang
DISIPLIN POSITIF
• Orang tua menjadi model dan contoh
yang baik bagi anak-anaknya.
• Memberikan pilihan kata yang positif
dan hindarkan kata-kata yang
berkonotasi negatif
• Menegaskan secara konsisten apa yang
harus dilakukan anak
• Berlatihlah menggunakan kata-kata yang
tegas dan jelas, sehingga anak lebih
mudah memahami maksud perkataan.
• Mengenalkan batasan
• Gunakan kata-kata berkonotasi
“Konsekuensi” untuk mengganti
hukuman
ORANG TUA MENGEMBANGKAN
POLA ASUH YANG SEHAT
PERILAKU
ORANG TUA
• Mengarahkan/
menjelaskan
• Berdialog
• Memberi pedoman/
berprinsip
• Bekerjasama
• Membimbing
• Hormat kepada
orang tua
• Senang berdiskusi
• Berkesadaran
tujuan hidup
• Merasa diperlukan
• Memiliki tempat
bertanya
• Menjaga nama baik
keluarga
• Mudah bersosialisasi
• Berprinsip
• Dewasa
• Memiliki akar
keluarga
WATAK ANAK JATI DIRI ANAK
8 FUNGSI KELUARGA UNTUK
MENCAPAI KESEJAHTERAAN
KELUARGA
1. FUNGSI AGAMA
2. FUNGSI KASIH SAYANG
3. FUNGSI PERLINDUNGAN
4. FUNGSI SOSIAL BUDAYA
5. FUNGSI REPRODUKSI
6. FUNGSI SOSIALISASI DAN PENDIDIKAN
7. FUNGSI EKONOMI
8. FUNGSI PEMBINAAN LINGKUNGAN
YANG PERLU
DISIAPKAN
GENERASI EMAS
berkarakter, cerdas,
dan kompetitif
Pengetahuan
tentang
persiapan
menjadi
orang tua Memahami
perannya
sebagai
orang tua
Memahami
konsep diri
orang tua
Melibatkan
peran ayah
Mendorong
tumbuh
kembang
anak
Menjaga
anak dari
pengaruh
media
Menjaga
kesehatan
reproduksi
balita
Membentuk
karakter anak
sejak dini
POLA ASUH YANG PENUH CINTA
KASIH SAYANG SELAMA SEKOLAH DARING
Hj. Siti Atikoh Ganjar Pranowo
Ketua TP-PKK Provinsi Jawa Tengah

More Related Content

Similar to Membentuk Generasi Emas Lewat Pola Asuh Ramah Otak

Paparan SRA MPLS 2023.pptx
Paparan SRA MPLS 2023.pptxPaparan SRA MPLS 2023.pptx
Paparan SRA MPLS 2023.pptxRoronoaEngkus
 
Parenting dan Urgensinya pada Kelompok Bermain
Parenting dan Urgensinya pada Kelompok BermainParenting dan Urgensinya pada Kelompok Bermain
Parenting dan Urgensinya pada Kelompok BermainHusnul Khatimah
 
Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital.pdf
Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital.pdfPola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital.pdf
Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital.pdfRivaldiDoank
 
PARENTING KOBER MUSTIKA KANIA 2 DESEMBER 2022.pptx
PARENTING KOBER MUSTIKA KANIA 2 DESEMBER 2022.pptxPARENTING KOBER MUSTIKA KANIA 2 DESEMBER 2022.pptx
PARENTING KOBER MUSTIKA KANIA 2 DESEMBER 2022.pptxDansRoland
 
Pengaruh lingkungan keluarga terhadap perkembangan karakter peserta didik di ...
Pengaruh lingkungan keluarga terhadap perkembangan karakter peserta didik di ...Pengaruh lingkungan keluarga terhadap perkembangan karakter peserta didik di ...
Pengaruh lingkungan keluarga terhadap perkembangan karakter peserta didik di ...Anis Ilahi
 
Paparan SEKOLAH RAMAH ANAK.pptx
Paparan SEKOLAH RAMAH ANAK.pptxPaparan SEKOLAH RAMAH ANAK.pptx
Paparan SEKOLAH RAMAH ANAK.pptxFarah767846
 
Pengasuhan Positif.pptx
Pengasuhan Positif.pptxPengasuhan Positif.pptx
Pengasuhan Positif.pptxDansRoland
 
Pengasuhan Positif.pptx
Pengasuhan Positif.pptxPengasuhan Positif.pptx
Pengasuhan Positif.pptxDansRoland
 
Peran keluarga dan perkembangannya dalam kespro lansia.pptx
Peran keluarga dan perkembangannya dalam kespro lansia.pptxPeran keluarga dan perkembangannya dalam kespro lansia.pptx
Peran keluarga dan perkembangannya dalam kespro lansia.pptxsrimuliana12
 
DISIPLIN POSITIF SMA NF.ppt
DISIPLIN POSITIF SMA NF.pptDISIPLIN POSITIF SMA NF.ppt
DISIPLIN POSITIF SMA NF.pptEdiSuryadi12
 
Perkembangan Nilai dan Moral Akhir Masa Kanak-Kanak
Perkembangan Nilai dan Moral Akhir Masa Kanak-KanakPerkembangan Nilai dan Moral Akhir Masa Kanak-Kanak
Perkembangan Nilai dan Moral Akhir Masa Kanak-KanakRista Nurizki Putri
 
Kenakalan remaja
Kenakalan remajaKenakalan remaja
Kenakalan remajaSi Yusuf
 
Materi Disiplin Positif vF.pptx
Materi Disiplin Positif vF.pptxMateri Disiplin Positif vF.pptx
Materi Disiplin Positif vF.pptxiswatunnisak1
 
KONSEP KOMUNIKASI PADA ANAK PERTEMUAN KE 4 Ns. WIDIA SARI, S. Kep., M. Kep PR...
KONSEP KOMUNIKASI PADA ANAK PERTEMUAN KE 4 Ns. WIDIA SARI, S. Kep., M. Kep PR...KONSEP KOMUNIKASI PADA ANAK PERTEMUAN KE 4 Ns. WIDIA SARI, S. Kep., M. Kep PR...
KONSEP KOMUNIKASI PADA ANAK PERTEMUAN KE 4 Ns. WIDIA SARI, S. Kep., M. Kep PR...wildanisa07
 
PK T4 KSSM Unit 1 PEERS KEKELUARGAAN.pptx
PK T4 KSSM Unit 1 PEERS KEKELUARGAAN.pptxPK T4 KSSM Unit 1 PEERS KEKELUARGAAN.pptx
PK T4 KSSM Unit 1 PEERS KEKELUARGAAN.pptxSHARIFAHBINTIMOHAMAD
 
Keluarga dan sekolah sebagai lembaga pendidikan
Keluarga dan sekolah sebagai lembaga pendidikanKeluarga dan sekolah sebagai lembaga pendidikan
Keluarga dan sekolah sebagai lembaga pendidikanCNVIP
 

Similar to Membentuk Generasi Emas Lewat Pola Asuh Ramah Otak (20)

Paparan SRA MPLS 2023.pptx
Paparan SRA MPLS 2023.pptxPaparan SRA MPLS 2023.pptx
Paparan SRA MPLS 2023.pptx
 
Parenting dan Urgensinya pada Kelompok Bermain
Parenting dan Urgensinya pada Kelompok BermainParenting dan Urgensinya pada Kelompok Bermain
Parenting dan Urgensinya pada Kelompok Bermain
 
Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital.pdf
Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital.pdfPola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital.pdf
Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital.pdf
 
PARENTING KOBER MUSTIKA KANIA 2 DESEMBER 2022.pptx
PARENTING KOBER MUSTIKA KANIA 2 DESEMBER 2022.pptxPARENTING KOBER MUSTIKA KANIA 2 DESEMBER 2022.pptx
PARENTING KOBER MUSTIKA KANIA 2 DESEMBER 2022.pptx
 
Kes buli
Kes buliKes buli
Kes buli
 
Pola asuh
Pola asuhPola asuh
Pola asuh
 
Pengaruh lingkungan keluarga terhadap perkembangan karakter peserta didik di ...
Pengaruh lingkungan keluarga terhadap perkembangan karakter peserta didik di ...Pengaruh lingkungan keluarga terhadap perkembangan karakter peserta didik di ...
Pengaruh lingkungan keluarga terhadap perkembangan karakter peserta didik di ...
 
Paparan SEKOLAH RAMAH ANAK.pptx
Paparan SEKOLAH RAMAH ANAK.pptxPaparan SEKOLAH RAMAH ANAK.pptx
Paparan SEKOLAH RAMAH ANAK.pptx
 
Pengasuhan Positif.pptx
Pengasuhan Positif.pptxPengasuhan Positif.pptx
Pengasuhan Positif.pptx
 
Pengasuhan Positif.pptx
Pengasuhan Positif.pptxPengasuhan Positif.pptx
Pengasuhan Positif.pptx
 
Peran keluarga dan perkembangannya dalam kespro lansia.pptx
Peran keluarga dan perkembangannya dalam kespro lansia.pptxPeran keluarga dan perkembangannya dalam kespro lansia.pptx
Peran keluarga dan perkembangannya dalam kespro lansia.pptx
 
Guru dan-cabaran-semasa
Guru dan-cabaran-semasaGuru dan-cabaran-semasa
Guru dan-cabaran-semasa
 
DISIPLIN POSITIF SMA NF.ppt
DISIPLIN POSITIF SMA NF.pptDISIPLIN POSITIF SMA NF.ppt
DISIPLIN POSITIF SMA NF.ppt
 
Perkembangan Nilai dan Moral Akhir Masa Kanak-Kanak
Perkembangan Nilai dan Moral Akhir Masa Kanak-KanakPerkembangan Nilai dan Moral Akhir Masa Kanak-Kanak
Perkembangan Nilai dan Moral Akhir Masa Kanak-Kanak
 
Educational Psychology
Educational PsychologyEducational Psychology
Educational Psychology
 
Kenakalan remaja
Kenakalan remajaKenakalan remaja
Kenakalan remaja
 
Materi Disiplin Positif vF.pptx
Materi Disiplin Positif vF.pptxMateri Disiplin Positif vF.pptx
Materi Disiplin Positif vF.pptx
 
KONSEP KOMUNIKASI PADA ANAK PERTEMUAN KE 4 Ns. WIDIA SARI, S. Kep., M. Kep PR...
KONSEP KOMUNIKASI PADA ANAK PERTEMUAN KE 4 Ns. WIDIA SARI, S. Kep., M. Kep PR...KONSEP KOMUNIKASI PADA ANAK PERTEMUAN KE 4 Ns. WIDIA SARI, S. Kep., M. Kep PR...
KONSEP KOMUNIKASI PADA ANAK PERTEMUAN KE 4 Ns. WIDIA SARI, S. Kep., M. Kep PR...
 
PK T4 KSSM Unit 1 PEERS KEKELUARGAAN.pptx
PK T4 KSSM Unit 1 PEERS KEKELUARGAAN.pptxPK T4 KSSM Unit 1 PEERS KEKELUARGAAN.pptx
PK T4 KSSM Unit 1 PEERS KEKELUARGAAN.pptx
 
Keluarga dan sekolah sebagai lembaga pendidikan
Keluarga dan sekolah sebagai lembaga pendidikanKeluarga dan sekolah sebagai lembaga pendidikan
Keluarga dan sekolah sebagai lembaga pendidikan
 

Recently uploaded

Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 

Recently uploaded (20)

Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 

Membentuk Generasi Emas Lewat Pola Asuh Ramah Otak

  • 1.
  • 2.
  • 3. Perkembangan teknologi informasi yang pesat berpotensi besar memunculkan permasalahan bagi anak jika tidak dikelola dengan baik. Di sisi lain, penggunaan teknologi di masa pandemi menjadi tuntutan untuk dikuasai; sekolah daring, kursus daring dan bersosialisasi secara daring. KEMAJUAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN ANAK
  • 4. • merasa sangat bosan • terbiasa dengan pola belajar secara tatap muka • Hambatan berupa sinyal dan kuota terbatas selama KBM Online • Kondisi rumah yang kurang mendukung, misalnya banyak suara bising • Keterbatasan gawai di rumah • Kesulitan mengakses layanan pendidikan yang berkualitas MASALAH ANAK YANG DIHADAPI SELAMA DARING
  • 5. • Tingginya akses internet, • Anak kecanduan games dan masalah psikologis lainnya • Kurang komunikasi antar keluarga • Anak rentan mengalami bullying • Anak rentan mengalami eksploitasi dan kekerasan online • Kurang aktivitas fisik (mager) DAMPAK PENGGUNAAN INTERNET
  • 6. TIPS BELAJAR DARING DI RUMAH • Tetap bangun pagi, lakukan persiapan seperti biasa (mandi, berpakaian rapi, dan sarapan) • Sediakan area khusus yang nyaman untuk belajar • Tentukan materi apa yang akan dipelajari sesuai petunjuk dari bapak/ibu guru kalian • Jangan lupa berdoa sebelum belajar dan fokus pada materi • Sediakan waktu luang, makanan ringan dan air putih yang cukup untuk beristirahat • Bertanya pada orangtua/kakak jika ada materi yang membingungkan
  • 7. BAGI ORANGTUA/PENDIDIK, KITA BISA LAKUKAN INI; • Luangkan waktu dari kesibukan untuk memperhatikan aktivitas anak/remaja • Jadilah pendengar, pahami kebutuhan remaja. Bangun emotional bonding • Jaga keharmonisan keluarga • Beri teladan menjalankan kehidupan beragama • Kembangkan wawasan mengenai mendidik anak sesuai tahap perkembangannya • Optimalkan sekolah online dan komunitas sebagai sarana pengembangan mental, moral, sosial dan bakat • Beri penyuluhan / konseling untuk yang membutuhkan.
  • 8. Kegiatan PKK “Pola Pengasuhan Anak dimasa Pandemi Covid19, dan Pengaruh Gadget Terhadap Perkembangan Anak dimasa Pandemi COVID-19
  • 9. PERAN PKK UNTUK MEMBENTUK GENERASI MUDA • Memberikan edukasi pada kader maupun masyarakat tentang pentingnya pola asuh anak dan remaja (PAAR) sehingga mendidik anak-anak agar tidak memiliki perilaku kekerasan sejak dini dan memberikan pendidikan kespro pada anak • Meningkatkan pemahaman pada kader maupun masyarakat tentang peraturan perundang- undangan yang berkaitan dengan pencegahan KDRT, pencegahan perdagangan orang (trafficking), peningkatan pemahaman penyalahgunaan narkoba melalui lifeskill dan parenting skill • Memberikan edukasi pada kader maupun masyarakat tentang pentingnya pecegahan perkawinan anak dan dampak kekerasan terhadap anak • Memberikan edukasi tentang pendidikan karakter melalui penghayatan dan pengamalan Pancasila • Memberikan pemahaman kepada kader dan masyarakat tentang pencegahan perkawinan anak melalui gerakan “JoKawinBocah” yang melibatkan Pentahelix (Pemerintah, Akademisi, Dunia Usaha, Media Masa, Komunitas)
  • 10. POLA ASUH AUTHORITATIVE (POLA ASUH YANG DEMOKRATIS) 3 Macam Pola Asuh yang Umumnya diterapkan Oleh Orangtua 1 Dalam pola asuh ini hubungan antara orangtua dan anak amatlah hangat, sebab dalam pola asuh ini orangtua membuat aturan dan bersikap tegas terhadap anak-anaknya namun tetap fleksibel dengan memberikan dukungan dan melatih anak-anak untuk mengatur diri mereka sendiri. Orangtua yang demokratis tetap memberikan ruang dan kebebasan anak- anaknya untuk mengeksplorasi dan berkreasi dalam berbagai hal namun tetap dalam pengawasan orangtua.
  • 11. 2 POLA ASUH UNINVOLVED (POLA ASUH YANG TIDAK TERLIBAT) Dalam pola asuh ini, hubungan orangtua dan anak terlihat kurang hangat. Orangtua cenderung menjaga jarak dan kurang tertarik serta pasif terhadap kehidupan anak, mengabaikan emosi mereka, namun tetap menyediakan dan memperhatikan kebutuhan dasar anak-anak. Seperti halnya, makanan, baju, seragam, pendidikan, rumah dan lain sebagainya.
  • 12. 3 POLA ASUH AUTHOTARIAN (POLA ASUH YANG OTORITER) 3 Kebalikan dari pola asuh yang demokratis, dalam pola asuh ini orangtua begitu mengontrol sepenuhnya kehidupan anak dan menjadi ketentuan dan peraturan yang mereka buat adalah ketentuan mutlak yang harus dijalankan oleh anak-anak, jika hal tersebut dilanggar maka hukuman berat dan murka orangtualah yang akan mereka terima. Namun dalam pola asuh ini orangtua tidak menjaga kehangatan dan hubungan yang baik dengan anak-anaknya. Cenderung sebagai seorang penguasa yang menuntut anak-anak mereka untuk patuh, mereka cenderung lebih kaku dan penuh dengan aturan serta arahan.
  • 13. 4 POLA ASUH RAMAH OTAK • Interaksi fisik: mencium, memeluk, mengelus kepala anak (terutama ketika anak masih bayi atau balita), kontak mata, dan senyuman. • Interaksi verbal: memberikan kata-kata pujian dan doa, memanggil dengan kata-kata lembut, mendisiplinkan tanpa kekerasan (dengan nasihat dan penjelasan, dialog), mengajarkan empati agar anak bisa merasakan perasaan orang lain.
  • 14.  Mendengarkan untuk memahami  Sebagai orangtua, meminjamkan telinga (mendengar), mata (memperhatikan) dan hati (kasih sayang) adalah hadiah paling berharga yang dapat kita berikan kepada anak-anak.  Orangtua adalah pelatih komunikasi terbaik untuk anak-anak dan rumah adalah tempat pelatihan terbaik. “Riset menunjukkan bahwa ketika kita mendengarkan anak-anak kita, memberikan mereka waktu dan kesabaran dan menghargai pendapat mereka, keyakinan diri mereka meningkat. Anak yang didengarkan rasa percaya diri juga meningkat.”
  • 15. Disiplin positif adalah pendekatan pedagogi yang didasarkan pada kekuatan tindakan positif, rasa tanggung jawab (konsekuensi), pemahaman (logis), dialog dan penghargaan terhadap hak dan kebutuhan perkembangan anak. Disiplin positif didasarkan pada prinsip menghargai hak anak (empati), mendorong proses dialogis, melatih anak berpikir logis, mendidik anak untuk bertanggung jawab serta mengembangkan perilaku positif anak di masa yang akan datang DISIPLIN POSITIF
  • 16. • Orang tua menjadi model dan contoh yang baik bagi anak-anaknya. • Memberikan pilihan kata yang positif dan hindarkan kata-kata yang berkonotasi negatif • Menegaskan secara konsisten apa yang harus dilakukan anak • Berlatihlah menggunakan kata-kata yang tegas dan jelas, sehingga anak lebih mudah memahami maksud perkataan. • Mengenalkan batasan • Gunakan kata-kata berkonotasi “Konsekuensi” untuk mengganti hukuman
  • 17. ORANG TUA MENGEMBANGKAN POLA ASUH YANG SEHAT PERILAKU ORANG TUA • Mengarahkan/ menjelaskan • Berdialog • Memberi pedoman/ berprinsip • Bekerjasama • Membimbing • Hormat kepada orang tua • Senang berdiskusi • Berkesadaran tujuan hidup • Merasa diperlukan • Memiliki tempat bertanya • Menjaga nama baik keluarga • Mudah bersosialisasi • Berprinsip • Dewasa • Memiliki akar keluarga WATAK ANAK JATI DIRI ANAK
  • 18. 8 FUNGSI KELUARGA UNTUK MENCAPAI KESEJAHTERAAN KELUARGA 1. FUNGSI AGAMA 2. FUNGSI KASIH SAYANG 3. FUNGSI PERLINDUNGAN 4. FUNGSI SOSIAL BUDAYA 5. FUNGSI REPRODUKSI 6. FUNGSI SOSIALISASI DAN PENDIDIKAN 7. FUNGSI EKONOMI 8. FUNGSI PEMBINAAN LINGKUNGAN
  • 19. YANG PERLU DISIAPKAN GENERASI EMAS berkarakter, cerdas, dan kompetitif Pengetahuan tentang persiapan menjadi orang tua Memahami perannya sebagai orang tua Memahami konsep diri orang tua Melibatkan peran ayah Mendorong tumbuh kembang anak Menjaga anak dari pengaruh media Menjaga kesehatan reproduksi balita Membentuk karakter anak sejak dini
  • 20. POLA ASUH YANG PENUH CINTA KASIH SAYANG SELAMA SEKOLAH DARING Hj. Siti Atikoh Ganjar Pranowo Ketua TP-PKK Provinsi Jawa Tengah