3. BAB.I
PERENCANAAN
DIFINISI PERENCANAAN.
PERENCANAAN adalah merupakan proses menentukan tujuan organisasi / perusahaan
dan kemudian mewujudkan secara jelas dengan strategi-strategi atau program, taktik,atau
tata cara pelakasanaan program serta tindakan yang diperlukan untuk mencapai tujuan
Organisasi secara menyeluruh ( Erly suandy,2001:2)
JENIS-JENIS RENCANA.
1. Rencana Informal : Yakni rencana yg tidak tertulis dan bukan merupakan tujuan bersama
anggota dalam suatu organisasi
2. Rencana Formal : Yakni rencana tertulis yang harus dilaksanakan oleh organisasi dalam
waktu tertentu
4. Pengertian perencanaan
Menurut para ahli
1. Garth N.Jhon berasumsi perencanaan adalah suatu proses pemilihan dan
pengembangan dari pada tindakan paling baik untuk pencapaian tugas
2. Terry(1975) Berpendapat, Perencanaan adalah Pemilihan dan menghubungkan
fakta-fakta, membuat serta menggunakan asumsi-asumsiyang berkaitan dengan
masa yang akan datangdengan menggambarkan dan merumuskan kegiatan-kegiatan
tertentu untuk mencapai hasil tertentu.
3. Harjanto Menyatakan perencanaan adalah merupakan proses kemana harus
melangkah dan mengidentifikasi berbagai persyaratan yang dibutuhkan dengan efektif
dan efisien.
4. Soekartawi( 2000 ) Perencanaan adalah pemilihan alternatif atau pengalokasian sumber
daya yang tersedia untuk mencapai maksud yang telah dipikirkan.
5. Prajudi atmosudirjo Perencanaan adalah perhitungan dan penentuan tentang suatu
yang akan dijalankan dalam mencapai tujuan tertentu , oleh siapa dan bagaimana.
5. TEKNIS APLIKASI PERENCANAAN DALAM PERUSAHAAN
1.
PERUMUSAN
TUJUAN
7.
EVALUASI
Publis planing
6.
IMPLEMENTASI
5.
IMPLEMENTASI
PERENCANAAN
2.
PERUMUSAN
SASARAN
PENGUMPULAN
DATA DAN
ANALISA
4.
PILIHAN
KOMPARATIF
3.
IDENTIFIKASI
PILIHAN
6. CONTOH LANGKAHPERENCANAAN DLM PERUSAHAAN
PENGADAAN SUMBER DAYA MANUSIA / KARYAWAN
• 1. Mampu menetapkan secara jelas kualitas dan
kuantitas sumber daya yang di inginkan
• 2. Mengumpulkan data dan informasi secara lengkap
tentang SDM
• 3. Mengelompokkan data dan informasi tersebut dan
kemudian menganalisanya
• 4. Menetapkan beberapa alternatif yang kira-kira
sanggup untuk di tempuh
• 5. Memilih alternatif terbaik dari alternatif yang
tersedia
• 6. Menginformasikan rencana terpilih kepada karyawan
agar di realisasikan.
7. BAB. II
PEMBINAAN
DEFINISI PEMBINAAN
Pembinaan adalah Usaha atau praktek management dalam mendukung, mengarahkan,
dan memfasilitasi keperluan karyawan dalam mengembangkan dan memajukan potensi
guna keperluan mencapai tujuan perusahaan.
* Pembinaan adalah segala usaha dan tujuan kegiatan perencanaan, pengorganisasian,
penggunaan dan pemeliharaan pegawai dengan tujuan untuk mampu melaksanakan
tugas organisasi dengan efektif dan efisien. Pembinaan dilakukan adalah dengan tujuan
untuk menghasilkan pegawai yang bermutu dan berkualitas yang berdaya guna dan
berhasil guna, yang dilakukan secara sistematis dan pemanfaatan potensi dan
kemampuan sesuai dengan kebutuhan organisasi.
MANFAAT PEMBINAAN
1. Membuka potensi ,organisasi, dan diri karyawan untuk mengidentifikasi dan
menentukan tujuan.
2. Pembinaan memungkinkan karyawan untuk menambah wawasan atau memiliki ide
kreatif dan berpikir positif untuk diri sendiri atau perusahaan.
3. Untuk mengenali karakter dari masing-masing karyawan yang memiliki potensi yang
dapat dikembangkan dan juga merupakan bibit unggul bagi masa depan perusahaan.
8. Contoh-contoh
pembinaan yang
dilakukan perusahaan
1.
2.
3.
Perusahaan membina karyawankaryawan muda potensial untuk di
proyeksikan pada jenjang karir yang
lebih tinggi untuk menduduki
jabatan sebagai pimpinan-pimpinan
divisi.
Perusahaan melakukan peningkatan
produktifitas karyawan melalui
penyempurnaan keterampilan,
mengembangkan keterampilan baru
melalui “ Diklat “ dan kursus-kursus
keterampilan bagi karyawan.
Perusahaan melakukan pembinaan
jabatan dan mutu moral karyawan
dengan cara memberikan fasilitas
yang sesuai dengan kebutuhan
karyawan dan kemampuan
perusahaan dengan hal ini maka
karyawan akan memiliki loyalitas
dan produktivitas yang tinggi
sebagaimana perusahaan inginkan
9. BAB. III
EVALUASI
• EVALUASI adalah suatu proses penilaian yang dilakukan oleh
perusahaan, proses pengukuran akan efektifitas strategi yang
digunakan dalam upaya mencapai tujuan perusahaan,data yang
diperoleh dari hasil pengukuran tersebut akan dugunakan sebagai
bahan acuan untuk menganalisis situasi program berikutnya
• Evaluasi kinerja adalah suatu metode dan proses penilaian dan
pelaksanaan tugas seseorang atau sekelompok orang atau unit-unit
kerja dalam satu perusahaan atau organisasi sesuai dengan standar
kinerja atau tujuan yang ditetapkan lebih dahulu. Evaluasi kinerja
merupakan cara yang paling adil dalam memberikan imbalan atau
penghargaan kepada pekerja.
UNIVERSITAS BUNG KARNO
10. Skema yang diperlukan dalam
melakukan Evaluasi
APA ?
MENGAPA?
DIMANA ?
EVALUASI
CARA ?
SIAPA ?
KAPAN ?
11. Tujuan evaluasi kinerja adalah
untuk menjamin pencapaian
sasaran dan tujuan perusahaan
dan juga untuk mengetahui
posisi perusahaan dan tingkat
pencapaian sasaran perusahaan,
terutama untuk mengetahui bila
terjadi keterlambatan atau
penyimpangan supaya segera
diperbaiki, sehingga sasaran atau
tujuan tercapai. Hasil evaluasi
kinerja individu dapat
dimanfaatkan untuk banyak
penggunaan.
· Peningkatan kinerja
· Pengembangan SDM
· Pemberian kompensasi
· Program peningkatan produktivitas
· Program kepegawaian
· Menghindari perlakuan diskriminasi
12. Contoh evaluasi yang
sering dilakukan oleh
perusahaan
1.
2.
3.
TINGKAT KEDISIPLINAN KARYAWAN –
Sebagai bentuk pemenuhan
kebutuhan organisasi untuk
menahan orang-orang di dalam
organisasi yang dijabarkan dalam
penilaian terhadap ketidak hadiran,
dan lama bekerja (ABSENSI)
TINGKAT KEMAMPUAN KARYAWAN –
Sebagai bentuk pemenuhan
kebutuhan organisasi untuk
penyelesaian tugas yang diandalkan
baik dari sisi kuantitas ataupun sisi
kualitas kerja seorang karyawan
PRILAKU-PRILAKU INOVATIF DAN
KONSTRUKTIF – yang spontan dan
diluar tugas formal yang dilakukan
oleh karyawan untuk meningkatkan
efektivitas perusahaan yang
dijabarkan dalam bentuk Tindakan
protektif, kreatif, dan
manguntungkan perusahaan