Dokumen tersebut membahas tentang respirasi aerob dan anaerob dalam proses pemanfaatan karbohidrat sebagai sumber energi. Respirasi aerob meliputi glikolisis, siklus Krebs, dan transport elektron yang menghasilkan ATP secara maksimal. Sedangkan respirasi anaerob meliputi fermentasi asam laktat dan alkohol yang dapat terjadi ketika tidak tersedia oksigen.
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Katabolisme karbohidrat
1.
2. Karbohidrat merupakan sumber energi paling besar untuk
tubuh kita.
Ketika karbohidrat diproses karbohidrat tidak langsung masuk
dengan molekul sebesar itu tetapi akan diuraikan terlebih
dahulu.
Karbohidrat atau amilum awalnya akan diurai terlebih dahulu
dengan enzim karbohidrase atau amilasi menjadi maltosa atau
disakarida.
Oleh enzim maltase maltosa akan diubah menjadi 2 molekul
glukosa (monosakarida) yang berupa monosakarida.
Glukosa inilah yang akan mulai masuk ke tahap pertama yaitu
proses glikosis pada respirasi sel.
KATABOLISME KARBOHIDRAT
3. RESPIRASI AEROB
• Respirasi aerob adalah reaksi katabolisme
yang membutuhkan suasana aerob sehingga
dibutuhkan oksigen, dan reaksi ini
menghasilkan energi dalam jumlah besar.
5. • Tahap pertama respirasi aerob adalah glikolisis dengan pemecahan
molekul glukosa(6C) membentuk senyawa berupa Phosfogliseraldehid
(PGAL), yaitu senyawa beratom C-6 yang mendapat tambahan fosfat yang
memerlukan energy dari 2 molekul ATP.
• Selanjutnya respirasi aerob dimana molekul PGAL kemudian akan
membelah membentuk 2 senyawa 3 rantai karbon dan 1 fosfat yang
disebut 3GP atau 3-Phospoglycerade.
• Kemudian masing-masing 3GP akan berubah menjadi asam piruvat
dengan melepaskan energi sebanyak 1 molekul ATP dan pelepasan 1 atom
hidrogen yang berpotensi energi tinggi, dimana selanjutnya hidrogen yang
dilepaskan ini akan ditangkap oleh kofaktor berupa NAD+ dan membentuk
senyawa 2NADH.
• Hasil dari tahap glikolisis adalah 2 molekul asam piruvat, 2 molekul ATP,
dan 2 molekul NADH. Selanjutnya senyawa asam piruvat memasuki
membran mitokondria untuk tahap berikutnya.
7. • Sebelum masuk ke tahap respirasi aerob selanjutnya dalam mitokondria,
asam piruvat terlebih dahulu akan diubah menjadi senyawa Asetil Co-A
dan berlangsung dalam membran mitokondria.
• Senyawa asam piruvat yang mengandung 3 atom karbon, dioksidasi
dengan bantuan enzim piruvat dehidrogenase untuk melepas 1 atom
karbonnya dan mengubahnya menjadi CO2.
• Bersamaan dengan terbentuknya CO2, NAD+ akan direduksi dan
membentuk NADH.
• Selanjutnya proses respirasi aerob ini dengan terbentuknya senyawa
dengan 2 atom karbon yang disebut asetil group, yang kemudian akan
ditambahkan dengan koenzim A membentuk Asetil Koenzim-A.
9. • Respirasi aerob siklus krebs diawali dengan
masuknya Asetil CoA (beratom C2) yang bereaksi
dengan asam oksaloasetat (beratom C4)
menghasilkan Asam Sitrat (beratom C6).
• Secara bertahap Asam sitrat melepaskan satu per
satu atom C nya hingga akhirnya kembali menjadi
asam oksaloasetat (beratom C4),
• peristiwa ini diikuti dengan respirasi aerob oleh
reaksi reduksi (pelepasan elektron & ion hidrogen)
oleh NAD+ dan FAD+ menghasilkan 2 molekul NADH,
2 molekul FADH2, dan 2 molekul ATP.
• Dari seluruh rangkaian peristiwa respirasi aerob
siklus krebs dihasilkan : 4 molekul CO2, 6 molekul
NADH , 2 molekul FADH2, dan 2 molekul ATP.
11. • Sebanyak 10 molekul NADH2 dan 2 molekul FADH2
dihasilkan selama tahap glikosis dan siklus kreb.
• Seluruhnya akan memasuki reaksi redoks pada sistem
transport elektron.
• Mula-mula molekul NADH memasuki reaksi dan
dihidrolisis oleh enzim dehidrogenase kembali menjadi
ion NAD+ diikuti pelepasan 3 ATP,
• kemudian diikuti molekul FADH2 yang dihidrolisis oleh
enzim flavoprotein kembali menjadi ion FAD+ dan
menghasilkan 2 molekul ATP, keduanya juga
melepaskan ion Hidrogen diikuti elektron,
• elektron ini akan ditangkap oleh Fe sebagai akseptor
elektron.
• Hasil akhir dari respirasi aerob sistem transpor elektron
ini adalah 34 molekul ATP.
12. RESPIRASI ANAEROB
• Reaksi Anaerob yaitu respirasi yang tidak
membutuhkan Oksigen. Dalam respirasi
anaerob peran oksigen digantikan oleh zat lain
seperti, NO3 dan SO4.
13. Fermentasi asam laktat
• Fermentasi asam laktat menggunakan bahan
baku berupa asam piruvat dari hasil glikolisil
serta menghasilkan asam laktat dan ATP.
14. Fermentasi Alkohol
• Fermentasi alkohol menggunakan bahan baku
asam piruvat dari gasil glikolisis untuk
menghasilkan etanol,CO2,dan ATP.