SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
Download to read offline
1
Memahami Makna Kesuksesan1
Dalam kehidupan di dunia, sebagai manusia, kita dipilih Allah
secara khusus untuk menjadi “Khalîfah”, sebagaimana tersebut di dalam
firman Allah,
ْ‫ذ‬ِ‫إ‬َ‫و‬ْْ
َ
‫ال‬
َ
‫ق‬ْْ
َ
‫ك‬ُ‫ّب‬َ‫ر‬ِْْ‫ة‬
َ
‫ك‬ِ‫ئ‬
َ
‫َل‬َ‫م‬‫ل‬ِ‫ل‬ْْ
ّ
ِ‫ن‬ِ‫إ‬ْْ‫ل‬ِ‫ع‬‫ا‬َ‫ج‬ْْ ِ‫ف‬ْْ ِ‫ض‬‫ر‬
َ
‫اْل‬ْْ‫ة‬
َ
‫يف‬ِ‫ل‬
َ
‫خ‬ۖ‫وا‬
ُ
‫ال‬
َ
‫ق‬ْْ
ُ
‫ل‬َ‫ع‬
َ
‫َت‬
َ
‫أ‬ْ
‫ا‬َ‫يه‬ِ‫ف‬ْ‫ن‬َ‫م‬ُْْ‫د‬ ِ‫س‬‫ف‬
ُ
‫ي‬ْ‫ا‬َ‫يه‬ِ‫ف‬ْْ
ُ
‫ك‬ِ‫ف‬‫س‬َ‫ي‬َ‫و‬َْْ‫اء‬َ‫م‬ّ
ِ‫دل‬‫ا‬ُْْ‫ن‬
َ
‫َن‬َ‫و‬ُْْ‫ح‬ّ
ِ‫ب‬ َ‫س‬
ُ
‫ن‬َْْ‫ك‬ِ‫د‬‫م‬َ
ِ‫ِب‬ْْ ُ‫س‬
ّ
ِ‫د‬
َ
‫ق‬
ُ
‫ن‬َ‫و‬ْ
ْ
َ
‫ك‬
َ
‫ل‬ْۖ
َ
‫ال‬
َ
‫ق‬ْْ
ّ
ِ‫ن‬ِ‫إ‬ْْ
َ
‫أ‬ُْ‫م‬
َ
‫ل‬‫ع‬ْ‫ا‬َ‫م‬ْْ
َ
‫ل‬ْْ
َ
‫ون‬ُ‫م‬
َ
‫ل‬‫ع‬
َ
‫ت‬
“Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya aku
hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi." Mereka pun berkata:
"Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan
membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa
bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan pun berfirman:
"Sesungguhnya aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui." (QS al-Baqarah/2:
30), dan disuruh juga menjaga seluruh yang ada di jagad alam raya ini untuk
tidak merusak dan melestarikannya, sebagaimana firman Allah di dalam QS
ar-Rûm/30: 40,
ُْ َ
‫اّلل‬ْ‫ي‬ِ
َ
‫اَّل‬ْْ‫م‬
ُ
‫ك‬
َ
‫ق‬
َ
‫ل‬
َ
‫خ‬َْْ‫م‬
ُ
‫ث‬ْْ‫م‬
ُ
‫ك‬
َ
‫ق‬َ‫ز‬َ‫ر‬َْْ‫م‬
ُ
‫ث‬ْْ‫م‬
ُ
‫ك‬ُ‫يت‬ِ‫م‬ُ‫ي‬َْْ‫م‬
ُ
‫ث‬ْْ‫م‬
ُ
‫يك‬ِ‫ي‬
ُ
‫ُي‬ْۖ‫ل‬
َ
‫ه‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ْ
‫م‬
ُ
‫ك‬ِ‫ئ‬
َ
‫َك‬َ ُ
‫ُش‬ْ‫ن‬
َ
‫م‬ْْ
ُ
‫ل‬َ‫ع‬‫ف‬
َ
‫ي‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ْْ
َ
‫ذ‬ٰ‫م‬
ُ
‫ك‬ِ‫ل‬ْ‫ن‬
ّ
ِ‫م‬ْْ‫ء‬
َ
‫َش‬ْۚ
ُ
‫ه‬
َ
‫ان‬َ‫ح‬‫ب‬ُ‫س‬ْْ
َ
‫ال‬َ‫ع‬
َ
‫ت‬َ‫و‬ْ‫ا‬َ‫م‬
َ
‫ع‬ْ
ْ
َ
‫ون‬
ُ
‫ك‬ِ‫ْش‬ُ‫ي‬
“Allah-lah yang menciptakan kamu, kemudian memberimu rezeki, kemudian
mematikanmu, kemudian menghidupkanmu (kembali). Adakah di antara yang
kamu sekutukan dengan Allah itu yang dapat berbuat sesuatu dari yang demikian
itu? Maha Sucilah Dia dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan”, dan
juga tidak merusak lagi setelah diperbaiki.
Perjalanan kehidupan manusia di jagad alam raya ini sebenarnya
bukanlah hal yang mudah, kecuali bagi orang-orang yang bersungguh-
sungguh. Sebagaimana disebut dalam firman Allah:
1
Disampaikan dalam acara: Pengajian Ahad Pagi, 29 Maret 2015, di Masjid
Margo Mulyo, Nagan Tengah, Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton, Kota
Yogyakarta.
2
ُْ‫اه‬
َ
‫ن‬‫ي‬
َ
‫د‬
َ
‫ه‬َ‫و‬ِْْ‫ن‬‫ي‬
َ
‫د‬‫ج‬َ‫اّنل‬
"Dan kami telah menunjukinya dua jalan (kebaikan dan keburukan).” (QS al-
Balad/90: 10)".
Dalam penafsiran Buya Hamka, kata (najdain) itu diartikan sebagai
‘dua jalan menanjak’. Dua mata menghadap ke muka. Di muka terentang
dua jalan yang mendaki; menandakan bahwa dua jalan yang terentang itu
mesti ditempuh dengan perjuangan dan mengeluarkan tenaga juga.
Pertama, ialah: ‘jalan kebajikan’. Kedua, ialah: ‘jalan yang buruk’.
Sudah sangat jelas bahwa perjuangan menuju kesuksesan itu bukan perkara
mudah, tidaklah sebuah kesuksesan itu dicapai dengan mudah melainkan
dengan segala perjuangan yang sangat dan mengeluarkan tenaga.
Tidak mungkin juga orang yang ‘berleha-leha’ akan mendapatkan
kesuksesan dengan mudah atau hanya dengan berharap kepada Allah saja.
Tidak! Allah SWT akan memberikan hasilnya jika seseorang telah berusaha
sekuat tenaga dan bertawakal kepada Allah SWT.
Saya mengilustrasikan sukses itu sebagai buah yang besar, yang
nikmat dimakan jika buahnya sudah menjadi besar. Bukan kah sebuah buah
yang besar dahulunya hanya sebuah biji yang kecil yang tidak dianggap oleh
kebanyakan orang? Namun demikian, bagi orang yang mempunyai akal,
sebuah biji yang kecil akan berdampak besar bagi kehidupannya. Sebuah biji
yang kecil pasti akan menjadi sesuatu jika diproses dan diperlakukan dengan
sebaik mungkin.
Kesuksesan yang hakiki bukanlah diraih dengan jalan yang batil.
Kesuksesan adalah sesuatu yang haq. Tidaklah cocok jika keduanya
berdampingan menuju jalan yang bersamaan.
Allah berfirman
ْ
َ
‫ل‬َ‫و‬ْ‫وا‬ ُ‫س‬ِ‫ب‬‫ل‬
َ
‫ت‬َْْ‫ق‬َ‫اْل‬ِْْ‫ل‬ِ‫اط‬َ‫اْل‬ِ‫ب‬ْ‫وا‬ُ‫م‬ُ‫ت‬‫ك‬
َ
‫ت‬َ‫و‬َْْ‫ق‬َ‫اْل‬ْْ‫م‬ُ‫نت‬
َ
‫أ‬َ‫و‬ْْ
َ
‫ون‬ُ‫م‬
َ
‫ل‬‫ع‬
َ
‫ت‬
"Janganlah kamu campur adukkan yang haq dengan yang bathil." (QS al-
Baqarah/2: 42).
Sebuah ayat ini sudah sangat jelas, haq dan bâthil bagaikan seperti
minyak dan air yang tidak pernah bersatu.
Allah berfiman lagi,
3
‫ا‬َ‫ه‬َ‫م‬َ‫ه‬‫ل‬
َ
‫أ‬
َ
‫ف‬ْ‫ا‬
َ
‫ه‬َ‫ور‬ُ‫ج‬
ُ
‫ف‬ْ‫ا‬
َ
‫اه‬َ‫و‬‫ق‬
َ
‫ت‬َ‫و‬ْ﴿٨﴾ْْ‫د‬
َ
‫ق‬َْْ‫ح‬
َ
‫ل‬‫ف‬
َ
‫أ‬ْ‫ن‬َ‫م‬ْ‫ا‬
َ
‫ه‬
َ
‫َك‬َ‫ز‬ْ﴿٩﴾ْْ‫د‬
َ
‫ق‬َ‫و‬َْْ‫اب‬
َ
‫خ‬ْ
‫ن‬َ‫م‬ْ‫ا‬
َ
‫اه‬َ‫س‬
َ
‫د‬ْ﴿٠١﴾ْ
“Maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya.
Sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu, dan sesungguhnya
merugilah orang yang mengotorinya.” (QS asy-Syams/91: 8-10).
Ayat ini juga dapat diartikan bahwa manusia itu diberi potensi
untuk melakukan kesalahan dan kebenaran, dan manusia "seharusnya"
mampu mengendalikan diri pada kebaikan dan keburukannya yang
merupakan bagian dari rahmat-Nya.
Hidup sebenarnya merupakan hal yang indah apabila kita
menguasai rahasianya serta memiliki kunci untuk tetap bertahan. Semua
manusia diciptakan agar sukses dalam segala aspek kehidupannya.
Kesuksesan tidak diraih secara gratis. Butuh perjuangan dan keringat untuk
mewujudkan sebuah kesuksesan yang hakiki. Jangan takut untuk memulai
dan jangan ragu untuk mencoba lagi.
Mengerahkan segala kekuatan dengan usaha yang maksimal akan
membantu kita untuk sukses. Jika itu semua telah dikerahkan, hal terakhir
yang perlu dilakukan adalah bertawakal kepada Allah, menyerahkan
segalanya dan pasrah hanya kepada Allah. Cukuplah Allah menjadi
penolong kami. Sebagaimana firman-Nya dalam QS at-Taubah/9: 129,
‫ن‬ِ‫إ‬
َ
‫ف‬ْ‫ا‬‫و‬
َ
‫ل‬َ‫و‬
َ
‫ت‬ْْ‫ل‬
ُ
‫ق‬
َ
‫ف‬َْْ
ِ‫ب‬‫س‬َ‫ح‬ُْْ َ
‫اّلل‬ْْ
َ
‫ل‬ْْ‫ـ‬
َ
‫ل‬ِ‫إ‬ْ
َ
‫ه‬ْْ
َ
‫ل‬ِ‫إ‬َْْ‫و‬
ُ
‫ه‬ِْۖ‫ه‬‫ي‬
َ
‫ل‬َ‫ع‬ُْْ‫ت‬
َ
‫َّك‬َ‫و‬
َ
‫ت‬َْۖ‫و‬
ُ
‫ه‬َ‫و‬ْْ
ُ
‫ب‬َ‫ر‬ْ
ْ ِ‫ش‬‫ر‬َ‫ع‬‫ال‬ِْْ‫يم‬ِ‫ظ‬َ‫ع‬‫ال‬
“Jika mereka berpaling (dari keimanan), maka katakanlah: "Cukuplah Allah bagiku;
tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal dan Dia adalah
Tuhan yang memiliki 'Arsy2
yang agung." Dan juga dalam firman-Nya,
2
Muhammad Rasyid Ridha, dalam Kitab Tafsir al-Manâr, juz XI, hal. 241,
menjelaskan bahwa ‘Arsy merupakan ”pusat pengendalian segala persoalan makhluk-
Nya di alam semesta”. Penjelasan Rasyid Ridha itu antara lain didasarkan pada QS
Yûnus/10: 3,
ۖۖ
ۚۚ
“Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa,
kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy untuk mengatur segala urusan. Tiada seorangpun yang
akan memberi syafa'at kecuali sesudah ada izin-Nya. (Dzat) yang demikian itulah Allah,
4
“Dan jika mereka berpaling, maka ketahuilah bahwasanya Allah pelindungmu. Dia
adalah sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong.” (QS al-Anfâl/8: 40)
Wallâhu a'lamu bish-Shawâb.
Tuhan kamu, maka sembahlah Dia. Maka apakah kamu tidak mengambil pelajaran?”

More Related Content

What's hot

Amalan terbaik dalam pembangunan islam (sedekah)
Amalan terbaik dalam pembangunan islam (sedekah)Amalan terbaik dalam pembangunan islam (sedekah)
Amalan terbaik dalam pembangunan islam (sedekah)
muzammilamran
 
01 kenapa harus berdakwah
01   kenapa harus berdakwah01   kenapa harus berdakwah
01 kenapa harus berdakwah
Hanif Hizaim
 
Ayat ayat tentang etos kerja
Ayat ayat tentang etos kerjaAyat ayat tentang etos kerja
Ayat ayat tentang etos kerja
Destina Destina
 

What's hot (19)

Qadar
QadarQadar
Qadar
 
Amalan terbaik dalam pembangunan islam (sedekah)
Amalan terbaik dalam pembangunan islam (sedekah)Amalan terbaik dalam pembangunan islam (sedekah)
Amalan terbaik dalam pembangunan islam (sedekah)
 
Sabar menghadapi dugaan kehidupan
Sabar menghadapi dugaan kehidupanSabar menghadapi dugaan kehidupan
Sabar menghadapi dugaan kehidupan
 
Etos kerja pribadi muslim kelas 11 Man 7 Jakarta
Etos kerja pribadi muslim kelas 11 Man 7 JakartaEtos kerja pribadi muslim kelas 11 Man 7 Jakarta
Etos kerja pribadi muslim kelas 11 Man 7 Jakarta
 
Para generasi langit
Para generasi langitPara generasi langit
Para generasi langit
 
Syaksiyyah da’iyah
Syaksiyyah da’iyahSyaksiyyah da’iyah
Syaksiyyah da’iyah
 
QS Al-Insyirah
QS Al-InsyirahQS Al-Insyirah
QS Al-Insyirah
 
01 kenapa harus berdakwah
01   kenapa harus berdakwah01   kenapa harus berdakwah
01 kenapa harus berdakwah
 
Doa upsr
Doa upsrDoa upsr
Doa upsr
 
AMALAN TERBAIK PEMBANGUNAN SOSIAL
AMALAN TERBAIK PEMBANGUNAN SOSIALAMALAN TERBAIK PEMBANGUNAN SOSIAL
AMALAN TERBAIK PEMBANGUNAN SOSIAL
 
Muhasabah doc
Muhasabah docMuhasabah doc
Muhasabah doc
 
Knowing allah
Knowing allahKnowing allah
Knowing allah
 
Tekpend iman kepada qada dan qadar
Tekpend iman kepada qada dan qadarTekpend iman kepada qada dan qadar
Tekpend iman kepada qada dan qadar
 
Doa
DoaDoa
Doa
 
iman kepada qada dan qadar
iman kepada qada dan qadariman kepada qada dan qadar
iman kepada qada dan qadar
 
Berlomba dalam Kebaikan
Berlomba dalam KebaikanBerlomba dalam Kebaikan
Berlomba dalam Kebaikan
 
Ayat ayat tentang etos kerja
Ayat ayat tentang etos kerjaAyat ayat tentang etos kerja
Ayat ayat tentang etos kerja
 
Galau vs move on
Galau vs move onGalau vs move on
Galau vs move on
 
Belajar berpikir
Belajar berpikirBelajar berpikir
Belajar berpikir
 

Viewers also liked (16)

trash1
trash1trash1
trash1
 
Catalogo Calzados Koston Invierno 2015
Catalogo Calzados Koston Invierno 2015Catalogo Calzados Koston Invierno 2015
Catalogo Calzados Koston Invierno 2015
 
유우진 창의적 발상
유우진 창의적 발상유우진 창의적 발상
유우진 창의적 발상
 
Trotuar.org
Trotuar.orgTrotuar.org
Trotuar.org
 
TRANSPORTES 1G
TRANSPORTES 1GTRANSPORTES 1G
TRANSPORTES 1G
 
Development of management
Development of managementDevelopment of management
Development of management
 
Presentación Globalizacion
Presentación Globalizacion Presentación Globalizacion
Presentación Globalizacion
 
Edit
EditEdit
Edit
 
MARKETING NA WEB
MARKETING NA WEBMARKETING NA WEB
MARKETING NA WEB
 
Era robot telah tiba
Era robot telah tibaEra robot telah tiba
Era robot telah tiba
 
Photograph Selection For Magazine cover 1 (LO4)
Photograph Selection For Magazine cover 1 (LO4) Photograph Selection For Magazine cover 1 (LO4)
Photograph Selection For Magazine cover 1 (LO4)
 
10 richest place in the us septo's notes
10 richest place in the us septo's notes10 richest place in the us septo's notes
10 richest place in the us septo's notes
 
UNIDAD 3 INGENIERÍA DE TRANSITO
UNIDAD 3 INGENIERÍA DE TRANSITOUNIDAD 3 INGENIERÍA DE TRANSITO
UNIDAD 3 INGENIERÍA DE TRANSITO
 
Química bolsão acesso ao 1º ano ensino médio
Química  bolsão acesso ao 1º ano ensino médioQuímica  bolsão acesso ao 1º ano ensino médio
Química bolsão acesso ao 1º ano ensino médio
 
trash22
trash22trash22
trash22
 
componentes de un proyecto
componentes de un proyectocomponentes de un proyecto
componentes de un proyecto
 

Similar to Memahami makna kesuksesan

khutbah idul adha ZHQ 2023.docx
khutbah idul adha ZHQ 2023.docxkhutbah idul adha ZHQ 2023.docx
khutbah idul adha ZHQ 2023.docx
Abi Iklil
 
al islam semester 1 kelas 11
al islam semester 1 kelas 11al islam semester 1 kelas 11
al islam semester 1 kelas 11
desikapyromaniacs
 
24. MEMADUKAN KEYAKINAN DAN IKHTIAR DALAM DAKWAH.pptx
24. MEMADUKAN KEYAKINAN DAN IKHTIAR DALAM DAKWAH.pptx24. MEMADUKAN KEYAKINAN DAN IKHTIAR DALAM DAKWAH.pptx
24. MEMADUKAN KEYAKINAN DAN IKHTIAR DALAM DAKWAH.pptx
Djula1
 

Similar to Memahami makna kesuksesan (20)

Khutbah Jumat; Meraih sukses dunia dan akhirat
Khutbah Jumat; Meraih sukses dunia dan akhiratKhutbah Jumat; Meraih sukses dunia dan akhirat
Khutbah Jumat; Meraih sukses dunia dan akhirat
 
mencintai lingkungan
mencintai lingkunganmencintai lingkungan
mencintai lingkungan
 
Memupuk jiwa qana'ah
Memupuk jiwa qana'ahMemupuk jiwa qana'ah
Memupuk jiwa qana'ah
 
Dilema cinta dalam logika asmara
Dilema cinta dalam logika asmaraDilema cinta dalam logika asmara
Dilema cinta dalam logika asmara
 
Muhasabah doc
Muhasabah docMuhasabah doc
Muhasabah doc
 
Modul 3 pai xii lb
Modul 3 pai xii lbModul 3 pai xii lb
Modul 3 pai xii lb
 
40 cara menyelesaikan_masalah
40 cara menyelesaikan_masalah40 cara menyelesaikan_masalah
40 cara menyelesaikan_masalah
 
Khutbah minggu keempat bulan shofar
Khutbah minggu keempat bulan shofarKhutbah minggu keempat bulan shofar
Khutbah minggu keempat bulan shofar
 
khutbah idul adha ZHQ 2023.docx
khutbah idul adha ZHQ 2023.docxkhutbah idul adha ZHQ 2023.docx
khutbah idul adha ZHQ 2023.docx
 
Modul 3 pai xii paskar
Modul 3 pai xii paskarModul 3 pai xii paskar
Modul 3 pai xii paskar
 
materi PAI kelas X Tentang Kompetisi dalam kebaikan dan Etos Kerja
materi PAI kelas X Tentang Kompetisi dalam kebaikan dan Etos Kerjamateri PAI kelas X Tentang Kompetisi dalam kebaikan dan Etos Kerja
materi PAI kelas X Tentang Kompetisi dalam kebaikan dan Etos Kerja
 
al islam semester 1 kelas 11
al islam semester 1 kelas 11al islam semester 1 kelas 11
al islam semester 1 kelas 11
 
PPT AGAMA kel. 1.pptx
PPT AGAMA kel. 1.pptxPPT AGAMA kel. 1.pptx
PPT AGAMA kel. 1.pptx
 
PELATIHAN UNTUK SUKSES DUNIA & AKHIRAT
PELATIHAN UNTUK SUKSES DUNIA & AKHIRATPELATIHAN UNTUK SUKSES DUNIA & AKHIRAT
PELATIHAN UNTUK SUKSES DUNIA & AKHIRAT
 
Bab viii
Bab viiiBab viii
Bab viii
 
24. MEMADUKAN KEYAKINAN DAN IKHTIAR DALAM DAKWAH.pptx
24. MEMADUKAN KEYAKINAN DAN IKHTIAR DALAM DAKWAH.pptx24. MEMADUKAN KEYAKINAN DAN IKHTIAR DALAM DAKWAH.pptx
24. MEMADUKAN KEYAKINAN DAN IKHTIAR DALAM DAKWAH.pptx
 
Manajemen tawakkal maksimal kunci sukses memadukan keyakinan dan ikhtiar
Manajemen tawakkal maksimal   kunci sukses memadukan keyakinan dan ikhtiarManajemen tawakkal maksimal   kunci sukses memadukan keyakinan dan ikhtiar
Manajemen tawakkal maksimal kunci sukses memadukan keyakinan dan ikhtiar
 
Training Sukses Dunia Akherat
Training Sukses Dunia AkheratTraining Sukses Dunia Akherat
Training Sukses Dunia Akherat
 
Bab v
Bab vBab v
Bab v
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 

More from Muhsin Hariyanto

Pembahasan ringkas di seputar fidyah
Pembahasan ringkas di seputar fidyahPembahasan ringkas di seputar fidyah
Pembahasan ringkas di seputar fidyah
Muhsin Hariyanto
 
Jangan pernah enggan memahami al quran-01
Jangan pernah enggan memahami al quran-01Jangan pernah enggan memahami al quran-01
Jangan pernah enggan memahami al quran-01
Muhsin Hariyanto
 
Istighfar, kunci rizki yang terlupakan
Istighfar, kunci rizki yang terlupakanIstighfar, kunci rizki yang terlupakan
Istighfar, kunci rizki yang terlupakan
Muhsin Hariyanto
 
Memahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari raya
Memahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari rayaMemahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari raya
Memahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari raya
Muhsin Hariyanto
 
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
Muhsin Hariyanto
 
10 hal penyebab doa tak terkabul
10 hal penyebab doa tak terkabul10 hal penyebab doa tak terkabul
10 hal penyebab doa tak terkabul
Muhsin Hariyanto
 
Inspirasi dari kandang ayam
Inspirasi dari kandang ayamInspirasi dari kandang ayam
Inspirasi dari kandang ayam
Muhsin Hariyanto
 
Berbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positif
Berbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positifBerbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positif
Berbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positif
Muhsin Hariyanto
 

More from Muhsin Hariyanto (20)

Khutbah idul fitri 1436 h
Khutbah idul fitri 1436 hKhutbah idul fitri 1436 h
Khutbah idul fitri 1436 h
 
Pembahasan ringkas di seputar fidyah
Pembahasan ringkas di seputar fidyahPembahasan ringkas di seputar fidyah
Pembahasan ringkas di seputar fidyah
 
Jangan pernah enggan memahami al quran-01
Jangan pernah enggan memahami al quran-01Jangan pernah enggan memahami al quran-01
Jangan pernah enggan memahami al quran-01
 
Istighfar, kunci rizki yang terlupakan
Istighfar, kunci rizki yang terlupakanIstighfar, kunci rizki yang terlupakan
Istighfar, kunci rizki yang terlupakan
 
Etika dalam berdoa
Etika dalam berdoaEtika dalam berdoa
Etika dalam berdoa
 
Memahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari raya
Memahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari rayaMemahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari raya
Memahami ikhtilaf mengenai takbir shalat hari raya
 
Manajemen syahwat
Manajemen syahwatManajemen syahwat
Manajemen syahwat
 
Manajemen syahwat
Manajemen syahwatManajemen syahwat
Manajemen syahwat
 
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
Teks khutbah idul fitri, 1 syawwal 1436 h 01
 
10 hal penyebab doa tak terkabul
10 hal penyebab doa tak terkabul10 hal penyebab doa tak terkabul
10 hal penyebab doa tak terkabul
 
Khitan bagi wanita (01)
Khitan bagi wanita (01)Khitan bagi wanita (01)
Khitan bagi wanita (01)
 
Strategi dakwah
Strategi dakwahStrategi dakwah
Strategi dakwah
 
Sukses karena kerja keras
Sukses karena kerja kerasSukses karena kerja keras
Sukses karena kerja keras
 
Opini dul
Opini   dulOpini   dul
Opini dul
 
Inspirasi dari kandang ayam
Inspirasi dari kandang ayamInspirasi dari kandang ayam
Inspirasi dari kandang ayam
 
Tentang diri saya
Tentang diri sayaTentang diri saya
Tentang diri saya
 
Berbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positif
Berbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positifBerbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positif
Berbahagialah dengan cara membuang energi negatif dan menabung energi positif
 
Ketika kita gagal
Ketika kita gagalKetika kita gagal
Ketika kita gagal
 
Jadilah diri sendiri!
Jadilah diri sendiri!Jadilah diri sendiri!
Jadilah diri sendiri!
 
Gatotkaca winisuda
Gatotkaca winisudaGatotkaca winisuda
Gatotkaca winisuda
 

Memahami makna kesuksesan

  • 1. 1 Memahami Makna Kesuksesan1 Dalam kehidupan di dunia, sebagai manusia, kita dipilih Allah secara khusus untuk menjadi “Khalîfah”, sebagaimana tersebut di dalam firman Allah, ْ‫ذ‬ِ‫إ‬َ‫و‬ْْ َ ‫ال‬ َ ‫ق‬ْْ َ ‫ك‬ُ‫ّب‬َ‫ر‬ِْْ‫ة‬ َ ‫ك‬ِ‫ئ‬ َ ‫َل‬َ‫م‬‫ل‬ِ‫ل‬ْْ ّ ِ‫ن‬ِ‫إ‬ْْ‫ل‬ِ‫ع‬‫ا‬َ‫ج‬ْْ ِ‫ف‬ْْ ِ‫ض‬‫ر‬ َ ‫اْل‬ْْ‫ة‬ َ ‫يف‬ِ‫ل‬ َ ‫خ‬ۖ‫وا‬ ُ ‫ال‬ َ ‫ق‬ْْ ُ ‫ل‬َ‫ع‬ َ ‫َت‬ َ ‫أ‬ْ ‫ا‬َ‫يه‬ِ‫ف‬ْ‫ن‬َ‫م‬ُْْ‫د‬ ِ‫س‬‫ف‬ ُ ‫ي‬ْ‫ا‬َ‫يه‬ِ‫ف‬ْْ ُ ‫ك‬ِ‫ف‬‫س‬َ‫ي‬َ‫و‬َْْ‫اء‬َ‫م‬ّ ِ‫دل‬‫ا‬ُْْ‫ن‬ َ ‫َن‬َ‫و‬ُْْ‫ح‬ّ ِ‫ب‬ َ‫س‬ ُ ‫ن‬َْْ‫ك‬ِ‫د‬‫م‬َ ِ‫ِب‬ْْ ُ‫س‬ ّ ِ‫د‬ َ ‫ق‬ ُ ‫ن‬َ‫و‬ْ ْ َ ‫ك‬ َ ‫ل‬ْۖ َ ‫ال‬ َ ‫ق‬ْْ ّ ِ‫ن‬ِ‫إ‬ْْ َ ‫أ‬ُْ‫م‬ َ ‫ل‬‫ع‬ْ‫ا‬َ‫م‬ْْ َ ‫ل‬ْْ َ ‫ون‬ُ‫م‬ َ ‫ل‬‫ع‬ َ ‫ت‬ “Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi." Mereka pun berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan pun berfirman: "Sesungguhnya aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui." (QS al-Baqarah/2: 30), dan disuruh juga menjaga seluruh yang ada di jagad alam raya ini untuk tidak merusak dan melestarikannya, sebagaimana firman Allah di dalam QS ar-Rûm/30: 40, ُْ َ ‫اّلل‬ْ‫ي‬ِ َ ‫اَّل‬ْْ‫م‬ ُ ‫ك‬ َ ‫ق‬ َ ‫ل‬ َ ‫خ‬َْْ‫م‬ ُ ‫ث‬ْْ‫م‬ ُ ‫ك‬ َ ‫ق‬َ‫ز‬َ‫ر‬َْْ‫م‬ ُ ‫ث‬ْْ‫م‬ ُ ‫ك‬ُ‫يت‬ِ‫م‬ُ‫ي‬َْْ‫م‬ ُ ‫ث‬ْْ‫م‬ ُ ‫يك‬ِ‫ي‬ ُ ‫ُي‬ْۖ‫ل‬ َ ‫ه‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ْ ‫م‬ ُ ‫ك‬ِ‫ئ‬ َ ‫َك‬َ ُ ‫ُش‬ْ‫ن‬ َ ‫م‬ْْ ُ ‫ل‬َ‫ع‬‫ف‬ َ ‫ي‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ْْ َ ‫ذ‬ٰ‫م‬ ُ ‫ك‬ِ‫ل‬ْ‫ن‬ ّ ِ‫م‬ْْ‫ء‬ َ ‫َش‬ْۚ ُ ‫ه‬ َ ‫ان‬َ‫ح‬‫ب‬ُ‫س‬ْْ َ ‫ال‬َ‫ع‬ َ ‫ت‬َ‫و‬ْ‫ا‬َ‫م‬ َ ‫ع‬ْ ْ َ ‫ون‬ ُ ‫ك‬ِ‫ْش‬ُ‫ي‬ “Allah-lah yang menciptakan kamu, kemudian memberimu rezeki, kemudian mematikanmu, kemudian menghidupkanmu (kembali). Adakah di antara yang kamu sekutukan dengan Allah itu yang dapat berbuat sesuatu dari yang demikian itu? Maha Sucilah Dia dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan”, dan juga tidak merusak lagi setelah diperbaiki. Perjalanan kehidupan manusia di jagad alam raya ini sebenarnya bukanlah hal yang mudah, kecuali bagi orang-orang yang bersungguh- sungguh. Sebagaimana disebut dalam firman Allah: 1 Disampaikan dalam acara: Pengajian Ahad Pagi, 29 Maret 2015, di Masjid Margo Mulyo, Nagan Tengah, Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta.
  • 2. 2 ُْ‫اه‬ َ ‫ن‬‫ي‬ َ ‫د‬ َ ‫ه‬َ‫و‬ِْْ‫ن‬‫ي‬ َ ‫د‬‫ج‬َ‫اّنل‬ "Dan kami telah menunjukinya dua jalan (kebaikan dan keburukan).” (QS al- Balad/90: 10)". Dalam penafsiran Buya Hamka, kata (najdain) itu diartikan sebagai ‘dua jalan menanjak’. Dua mata menghadap ke muka. Di muka terentang dua jalan yang mendaki; menandakan bahwa dua jalan yang terentang itu mesti ditempuh dengan perjuangan dan mengeluarkan tenaga juga. Pertama, ialah: ‘jalan kebajikan’. Kedua, ialah: ‘jalan yang buruk’. Sudah sangat jelas bahwa perjuangan menuju kesuksesan itu bukan perkara mudah, tidaklah sebuah kesuksesan itu dicapai dengan mudah melainkan dengan segala perjuangan yang sangat dan mengeluarkan tenaga. Tidak mungkin juga orang yang ‘berleha-leha’ akan mendapatkan kesuksesan dengan mudah atau hanya dengan berharap kepada Allah saja. Tidak! Allah SWT akan memberikan hasilnya jika seseorang telah berusaha sekuat tenaga dan bertawakal kepada Allah SWT. Saya mengilustrasikan sukses itu sebagai buah yang besar, yang nikmat dimakan jika buahnya sudah menjadi besar. Bukan kah sebuah buah yang besar dahulunya hanya sebuah biji yang kecil yang tidak dianggap oleh kebanyakan orang? Namun demikian, bagi orang yang mempunyai akal, sebuah biji yang kecil akan berdampak besar bagi kehidupannya. Sebuah biji yang kecil pasti akan menjadi sesuatu jika diproses dan diperlakukan dengan sebaik mungkin. Kesuksesan yang hakiki bukanlah diraih dengan jalan yang batil. Kesuksesan adalah sesuatu yang haq. Tidaklah cocok jika keduanya berdampingan menuju jalan yang bersamaan. Allah berfirman ْ َ ‫ل‬َ‫و‬ْ‫وا‬ ُ‫س‬ِ‫ب‬‫ل‬ َ ‫ت‬َْْ‫ق‬َ‫اْل‬ِْْ‫ل‬ِ‫اط‬َ‫اْل‬ِ‫ب‬ْ‫وا‬ُ‫م‬ُ‫ت‬‫ك‬ َ ‫ت‬َ‫و‬َْْ‫ق‬َ‫اْل‬ْْ‫م‬ُ‫نت‬ َ ‫أ‬َ‫و‬ْْ َ ‫ون‬ُ‫م‬ َ ‫ل‬‫ع‬ َ ‫ت‬ "Janganlah kamu campur adukkan yang haq dengan yang bathil." (QS al- Baqarah/2: 42). Sebuah ayat ini sudah sangat jelas, haq dan bâthil bagaikan seperti minyak dan air yang tidak pernah bersatu. Allah berfiman lagi,
  • 3. 3 ‫ا‬َ‫ه‬َ‫م‬َ‫ه‬‫ل‬ َ ‫أ‬ َ ‫ف‬ْ‫ا‬ َ ‫ه‬َ‫ور‬ُ‫ج‬ ُ ‫ف‬ْ‫ا‬ َ ‫اه‬َ‫و‬‫ق‬ َ ‫ت‬َ‫و‬ْ﴿٨﴾ْْ‫د‬ َ ‫ق‬َْْ‫ح‬ َ ‫ل‬‫ف‬ َ ‫أ‬ْ‫ن‬َ‫م‬ْ‫ا‬ َ ‫ه‬ َ ‫َك‬َ‫ز‬ْ﴿٩﴾ْْ‫د‬ َ ‫ق‬َ‫و‬َْْ‫اب‬ َ ‫خ‬ْ ‫ن‬َ‫م‬ْ‫ا‬ َ ‫اه‬َ‫س‬ َ ‫د‬ْ﴿٠١﴾ْ “Maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya. Sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu, dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya.” (QS asy-Syams/91: 8-10). Ayat ini juga dapat diartikan bahwa manusia itu diberi potensi untuk melakukan kesalahan dan kebenaran, dan manusia "seharusnya" mampu mengendalikan diri pada kebaikan dan keburukannya yang merupakan bagian dari rahmat-Nya. Hidup sebenarnya merupakan hal yang indah apabila kita menguasai rahasianya serta memiliki kunci untuk tetap bertahan. Semua manusia diciptakan agar sukses dalam segala aspek kehidupannya. Kesuksesan tidak diraih secara gratis. Butuh perjuangan dan keringat untuk mewujudkan sebuah kesuksesan yang hakiki. Jangan takut untuk memulai dan jangan ragu untuk mencoba lagi. Mengerahkan segala kekuatan dengan usaha yang maksimal akan membantu kita untuk sukses. Jika itu semua telah dikerahkan, hal terakhir yang perlu dilakukan adalah bertawakal kepada Allah, menyerahkan segalanya dan pasrah hanya kepada Allah. Cukuplah Allah menjadi penolong kami. Sebagaimana firman-Nya dalam QS at-Taubah/9: 129, ‫ن‬ِ‫إ‬ َ ‫ف‬ْ‫ا‬‫و‬ َ ‫ل‬َ‫و‬ َ ‫ت‬ْْ‫ل‬ ُ ‫ق‬ َ ‫ف‬َْْ ِ‫ب‬‫س‬َ‫ح‬ُْْ َ ‫اّلل‬ْْ َ ‫ل‬ْْ‫ـ‬ َ ‫ل‬ِ‫إ‬ْ َ ‫ه‬ْْ َ ‫ل‬ِ‫إ‬َْْ‫و‬ ُ ‫ه‬ِْۖ‫ه‬‫ي‬ َ ‫ل‬َ‫ع‬ُْْ‫ت‬ َ ‫َّك‬َ‫و‬ َ ‫ت‬َْۖ‫و‬ ُ ‫ه‬َ‫و‬ْْ ُ ‫ب‬َ‫ر‬ْ ْ ِ‫ش‬‫ر‬َ‫ع‬‫ال‬ِْْ‫يم‬ِ‫ظ‬َ‫ع‬‫ال‬ “Jika mereka berpaling (dari keimanan), maka katakanlah: "Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal dan Dia adalah Tuhan yang memiliki 'Arsy2 yang agung." Dan juga dalam firman-Nya, 2 Muhammad Rasyid Ridha, dalam Kitab Tafsir al-Manâr, juz XI, hal. 241, menjelaskan bahwa ‘Arsy merupakan ”pusat pengendalian segala persoalan makhluk- Nya di alam semesta”. Penjelasan Rasyid Ridha itu antara lain didasarkan pada QS Yûnus/10: 3, ۖۖ ۚۚ “Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy untuk mengatur segala urusan. Tiada seorangpun yang akan memberi syafa'at kecuali sesudah ada izin-Nya. (Dzat) yang demikian itulah Allah,
  • 4. 4 “Dan jika mereka berpaling, maka ketahuilah bahwasanya Allah pelindungmu. Dia adalah sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong.” (QS al-Anfâl/8: 40) Wallâhu a'lamu bish-Shawâb. Tuhan kamu, maka sembahlah Dia. Maka apakah kamu tidak mengambil pelajaran?”