SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
QUIZ GROUP ISLAMIC
BAGAIMANA MANUSIA BERTUHAN?
DISUSUN OLEH
Muhamad Erza Fathoni
Muhammad Imam Wira Azani
Muhammad Naufal Ikhsanuddin Noorsi
Muhammad Raafi
JURUSAN TEKNIK PENERBANGAN
PRODI TEKNIK LISTRIK BANDARA 21 BRAVO
POLITEKNIK PENERBANGAN INDONESIA CURUG
2020
1. Ketundukan menjalankan ibadah salat secara berjamaah sudah pasti merupakan refleksi
dari spiritualitas Islam. Gali informasi lebih lengkap mengenai spiritualitas Islam!
Jawaban:
Ruh membuat manusia dapat mengalami pengalaman batin atau sering
disebut pengalaman rohani. Potensi Ruhiyah, adalah potensi yang dilekatkan
pada hati nurani untuk membedakan dan memilih jalan yang haq dan yang
bathil, jalan menuju ketaqwaan dan jalan menuju kedurhakaan.Allah
Subhanahu wa Ta’ala berfirman : "dan jiwa serta penyempurnaannya
(ciptaannya), maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan
dan ketakwaannya." (QS. Asy Syams : 7-8).
Di dalam hati setiap manusia telah tertanam potensi ini, yang dapat
membedakan jalan kebaikan (kebenaran) dan jalan keburukan (kesalahan)
dari kemampuan ini, Nabi Shallallahu’alaihi wasallam pernah bersabda :
"Wabishah bin Ma'hab Ra berkata : Saya datang kepada Nabi
Shallallahu’alaihi wasallam untuk bertanya tentang bakti (al-birri). Maka
sebelum saya bertanya, Nabi bertanya : "Kau datang untuk bertanya tentang
bakti ?" Jawabku : Ya. Bersabda Nabi Shallallahu’alaihi wasallam : "Tanyakan
pada hatimu. Baktimu ialah semua perbuatan yang menimbulkan
ketenangan dalam hati dan jiwa. sedangkan dosa, itu semua perbuatan yang
menimbulkan keraguan dalam hati dan jiwa. Meskipun telah mendapat fatwa
dari orang-orang". (HR Ahmad dan Darimi). Hadits inilah yang menunjukkan
bahwa potensi inilah yang menentukan arah kehidupan manusia.
Faktor kesadaran manusia terletak dihati. Hati adalah hakikat terdalam
kemanusiaan. Hati adalah salah satu organ tubuh manusia, dalam islam
sendiri hati adalah penentu sifat seseorang. Baik buruknya seseorang
berasal dari dalam hatinya. Dalam bahasa Arab, hati disebut dengan Qalbu.
Kita sering mendengar betapa pentingnya organ hati tempat lahirnya
perasaan tersebut. Bahkan Rasulullah SAW saat masa kecil dibersihkan
hatinya dari berbagai kotoran oleh Malaikat Jibril. Hati juga tempat
bersemayamnya syaitan dan keburukan yang disebut juga dengan penyakit
hati. Apabila hati kita sudah berpenyakit maka itulah yang membuat
manusia melakukan hal-hal yang seharusnya tidak mereka lakukan. Penyakit
hati adalah penyakit atau gangguan yang ada pada hati dan perasaan
manusia. Penyakit hati dalam islam bukanlah penyakit hati yang
menyangkut kesehatan seperti penyakit liver, chirhosis, dan lain sebagainya.
Penyakit yang ada dalam hati setiap orang bisa mempengaruhi perilaku dan
perbuatannya. Perihal mengenai penyakit hati ini disebutkan dalam firman
Allah SWT berikut ini:
‫ما‬‫أوأأم‬ ‫ا‬ ‫لملا‬ِ‫م‬‫ايم‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫لِذ‬ِ‫ي‬ ‫للمل‬ِ‫م‬‫لذ‬ِ‫م‬‫يمييِذ‬ ‫أم‬ ‫أر‬ ‫ض‬ ‫ض‬ ‫أف‬ ‫يلمل‬ ‫ت‬ ‫أزاأدم‬ ‫لذ‬ِ‫ي‬ ‫م‬ ‫ج‬ ‫س‬ ‫سا‬ ‫ا‬ ‫لإ‬ِ‫ي‬‫أل‬ ‫ى‬ ‫ى‬ ‫لذ‬ِ‫ي‬ ‫م‬ ‫ج‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫للل‬ِ‫م‬‫مس‬
‫ا‬‫م‬‫أوأ‬ ‫ا‬ ‫تِذ‬ ‫اي‬ ‫أو‬ ‫ل‬ ‫مل‬‫ه‬ ‫ا‬ ‫أك‬ ‫لِيذو‬ِ‫ي‬‫ا‬ ‫أ‬ ‫ن‬
Dan adapun orang-orang yang di dalam hati mereka ada penyakit, maka
dengan surat itu bertambah kekafiran mereka, disamping kekafirannya
(yang telah ada) dan mereka mati dalam keadaan kafir. (QS At Taubah : 125)
Dalam firman tersebut disebutkan bahwa penyakit dalam hati seseorang bisa
membwa pada kekafiran dan mati dalam keadaan kafir. Hal ini tentunya
tidak diinginkan oleh setiap muslim manapun. Oleh sebab itu selayaknya
sebagai muslim kita harus senantiasa menjaga hati dari berbagai kotoran
dan penyakit yang bisa merusak keimanan dan ketaqwaan pada Allah SWT.
Agar bisa menjaga hati kita dan senantiasa waspada pada penyakit-penyakit
hati kita harus mengetahui apa saja penyakit hati tersebut. Berikut ini adalah
beberapa penyakit hati yang biasa terjadi pada manusia dan berbahaya jika
dibiarkan begitu saja.
1. Hasad, Iri dan Dengki
Ketiga jenis penyakit ini hampir sama dimana perasaan hasad atau iri adalah
orang yang tidak suka jika seseorang mengalami kebahagiaan sementara
perilaku atau sifat dengki lebih parah lagi, ia bukan hanya tidak senang jika
seseorang mendapatkan kebahagiaan, ia juga akan mendoakan agar
kebahagiaan hilang dari orang tersebut dan berpindah pada dirinya. Perintah
untuk menjauhi penyakit hati ini terkandung dalam firman Allah ayat berikut
‫أوأل‬ ‫أمما‬ ‫أت‬ ‫أت‬ ‫ا‬ ‫مِذ‬ ‫ا‬‫م‬‫أ‬ ‫ا‬ ‫أف‬ ‫م‬ ‫ضأل‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫لذ‬ِ‫م‬‫لذ‬ِ‫ي‬ ‫أب‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫أ‬ ‫كمل‬ ‫ي‬ ‫ض‬ ‫أ‬ ‫إ‬‫ع‬ ‫ى‬ ‫ى‬ ‫أب‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫ض‬ ‫ض‬ ‫لل‬ِ‫م‬‫ي‬ ‫رر‬ ‫أ‬ ‫جا‬ ‫ا‬ ‫لل‬ِ‫ي‬ ‫أن‬
‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫يب‬ ‫ص‬ ‫ض‬ ‫ب‬ ‫لممما‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫أت‬ ‫ك‬ ‫أ‬ ‫ا‬ ‫ذِذ‬ ‫ي‬ ‫س‬ ‫ليذن‬ِ‫م‬‫أوي‬ ‫أ‬ ‫سا‬ ‫ا‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ء‬ ‫أن‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫يب‬ ‫ص‬ ‫ض‬ ‫ب‬ ‫لممما‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫أت‬ ‫ك‬ ‫أ‬ ‫سمب‬ ‫أ‬
‫ن‬ ‫أوا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫يِذ‬ ‫سأأي‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫أل‬ ‫لل‬ِ‫ي‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫أف‬ ‫م‬ ‫لذ‬ِ‫م‬‫ل‬ِ‫م‬‫ضي‬ ‫لما‬ِ‫ي‬‫أل‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫أل‬ ‫ا‬ ‫أك‬ ‫ا‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫لذيذ‬ِ‫ي‬ ‫رل‬ ‫أ‬ ‫ش‬ ‫م‬ ‫ذ‬ ‫ض‬ ‫ء‬ ‫أ‬ ‫لييذِما‬ِ‫م‬‫ع‬ ‫ا‬
Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada
sebahagian kamu lebih banyak dari sebahagian yang lain. (Karena) bagi
orang laki-laki ada bahagian dari pada apa yang mereka usahakan, dan bagi
para wanita (pun) ada bahagian dari apa yang mereka usahakan, dan
mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah
Maha Mengetahui segala sesuatu. (QS An Nisa : 32)
Penyakit hati ini juga disebutkan dalam hadits berikut ini:“Waspadalah
terhadap hasud (iri dan dengki), sesungguhnya hasud mengikis pahalapahala
sebagaimana api memakan kayu”. (HR. Abu Dawud)
2. Sombong atau takabur
Perilaku sombong atau takabur sangatlah tidak disukai Allah SWT. Seseorang
yang sombong biasanya akan merasa bangga pada dirinya dan apa yang
dimilikinya dan menganggap remeh orang lain. Tidak ada manusia di dunia
ini yang diperbolehkan memiliki sifat sombong karena hanya Allah sajalah
yang diperbolehkan untuk sombong karena Ia pemilik langit dan bumi. Allah
SWT memerintahkan umatnya untuk menghindari perilaku sombong dalam
ayat berikut berikut
‫أوأل‬ ‫أت‬ ‫م‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ش‬ ‫لِذ‬ِ‫ي‬ ‫أ‬‫م‬‫ا‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ض‬ ‫أم‬ ‫أر‬ ‫س‬ ‫حا‬ ‫ا‬ ‫لما‬ِ‫ي‬‫أل‬ ‫أ‬ ‫ك‬ ‫أل‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫أت‬ ‫م‬ ‫لذ‬ِ‫م‬‫ر‬ ‫أ‬ ‫ق‬ ‫أ‬‫م‬‫ا‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫أ‬ ‫ض‬ ‫أل‬‫أو‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫يل‬ ‫ذ‬ ‫م‬ ‫أت‬
‫أ‬ ‫غ‬ ‫امل‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫جأذ‬ ‫ا‬ ‫أل‬ ‫ل‬ ‫ِل‬ ‫طِذ‬
Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena
sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali
kamu tidak akan sampai setinggi gunung. (QS Al Isra :37)
3. Riya atau suka pamer
Seorang muslim memang senantiasa dianjurkan untuk berbuat baik dan
menolong sesama akan tetapi seseorang yang berbuat baik hanya untuk
pamer atau menunjukkannya pada orang lain dan merasa bangga dengan
hal itu adalah termasuk orang yang riya. Riya sendiri sangat berbahaya dan
dilarang dalam islam. Perbuatan baik atau suatu ibadah sebaiknya hanya
diketahui oleh dirinya dan Allah SWT saja dan tidak menyebut-nyebut ibadah
atau pemberiannya tersebut. Sifat riya bisa menghilangkan pahala kebaikan
itu sendiri sebagaimana yang disebutkan dalam firman Allah SWT berikut
‫نا‬ ‫أل‬ ‫ا‬ ‫ا‬‫ه‬‫نأ‬ ‫ي‬ ‫أأل‬ ‫ا‬ ‫لملا‬ِ‫م‬‫ايم‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫نِب‬ ‫ي‬ ‫اآأم‬ ‫أل‬ ‫تمب‬ ‫ي‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫يِذ‬ ‫ي‬ ‫ط‬ ‫أ‬ ‫ا‬ ‫صأدأق‬ ‫لتيكمل‬ِ‫ي‬‫ا‬ ‫لذا‬ِ‫ي‬ ‫امإم‬ ‫رن‬ ‫أ‬‫م‬‫أوا‬ ‫ي‬‫أل‬ ‫ى‬ ‫ى‬ ‫ا‬ ‫أك‬
‫لمذ‬ِ‫م‬‫ايم‬ ‫لل‬ِ‫م‬‫يينمن‬ ‫ل‬ ‫ق‬ ‫ا‬‫م‬‫أ‬ ‫ذ‬ ‫األي‬ ‫لذأِا‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫أ‬ ‫ء‬ ‫نا‬ ‫م‬ ‫اي‬ ‫ا‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫س‬ ‫أوأل‬ ‫يا‬ ‫ي‬ ‫لل‬ِ‫ي‬‫مي‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫لذا‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ذ‬ِ‫م‬‫ي‬ ‫ب‬ ‫أوامإل‬ ‫م‬ ‫لل‬ِ‫م‬‫وذ‬ ‫امل‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬
‫لذ‬ِ‫م‬‫ر‬ ‫يذ‬ ‫ي‬ ‫ي‬ ‫أمأث‬ ‫أف‬ ‫أمأث‬ ‫أك‬ ‫لل‬ِ‫ي‬ ‫أ‬ ‫ا‬ ‫ِأوذ‬ ‫صم‬ ‫ض‬ ‫ن‬
‫أ‬ ‫لذ‬ِ‫م‬‫عإميذ‬ ‫ت‬ ‫ي‬ ‫أرا‬ ‫ض‬ ‫ب‬ ‫أأ‬ ‫أف‬ ‫أ‬ ‫صا‬ ‫يذ‬ ‫اأذ‬ ‫لذول‬ِ‫ي‬‫أوا‬ ‫أت‬ ‫أف‬ ‫يذ‬ ‫أرأك‬ ‫أ‬ ‫ِدا‬ ‫ي‬ ‫صم‬ ‫أل‬ ‫لديذو‬ِ‫م‬‫ألنمم‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫أ‬ ‫إ‬‫ع‬ ‫ى‬ ‫ى‬ ‫أ‬ ‫ش‬ ‫م‬ ‫ذ‬
‫ض‬ ‫ء‬ ‫لممما‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫أك‬ ‫أ‬ ‫ا‬ ‫ذِذ‬ ‫ي‬ ‫س‬ ‫أوا‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫أل‬ ‫ا‬ ‫أل‬ ‫م‬ ‫لدذ‬ِ‫م‬‫ه‬ ‫امإق‬ ‫م‬ ‫أم‬ ‫وذ‬ ‫ا‬ ‫امإك‬ ‫لل‬ِ‫ي‬‫ا‬ ‫لذلا‬ِ‫ي‬ ‫أ‬ ‫ن‬
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala)
sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si
penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada
manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka
perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah,
kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak
bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatupun dari apa yang mereka
usahakan; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang
kafir. (Qs Al Baqarah 264)
4. Bakhil atau kikir
Sifat bakhil atau kikir adalah salah satu penyakit hati dimana seseorang
yang tidak mau atau memberikan sedikit hartanya pada orang yang
membutuhkan sementara ia memiliki harta tersebut. Perilaku ini adalah
salah satu sifat buruk dan disebutkan dalam firman Allah SWT berikut ini:
‫أوأل‬ ‫ا‬ ‫أل‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫أ‬ ‫سأب‬ ‫ما‬ ‫لملا‬ِ‫م‬‫ايم‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫نمب‬ ‫أل‬ ‫أ‬ ‫يِب‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫لذأما‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫آأت‬ ‫ا‬ ‫ل‬ ‫يل‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫لل‬ِ‫ي‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫أف‬ ‫م‬ ‫لذ‬ِ‫م‬‫ل‬ِ‫م‬‫ضي‬ ‫ل‬ ‫أوب‬‫ه‬ ‫أ‬
‫يب‬ ‫رم‬ ‫سذا‬ ‫لمل‬ ‫ألي‬ ‫أب‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫أوب‬‫ه‬ ‫أ‬ ‫شذر‬ ‫لمل‬ ‫ألي‬ ‫أ‬ ‫يب‬ ‫ي‬ ‫س‬ ‫أ‬ ‫مِب‬ ‫ي‬ ‫طمِذ‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫ا‬‫م‬‫أ‬ ‫ا‬ ‫أب‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫يِذ‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫لذ‬ِ‫م‬‫لذ‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫أل‬ ‫م‬
‫أم‬ ‫وذ‬ ‫لمألذا‬ِ‫م‬‫امي‬ ‫لا‬ِ‫م‬‫اأم‬ ‫لل‬ِ‫ي‬‫أو‬ ‫ذ‬ِ‫م‬‫ي‬ ‫لميب‬ِ‫ي‬ ‫أرا‬ ‫ل‬ ‫ث‬
‫ال‬ ‫م‬ ‫سأما‬ ‫اأوا‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ت‬ ‫أ‬‫م‬‫أوا‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ض‬ ‫أوا‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫لذأما‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫أت‬ ‫م‬ ‫يِب‬ ‫ي‬ ‫عأم‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫أ‬ ‫لذيذوذ‬ِ‫م‬‫ر‬
ekali-kali janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah
berikan kepada mereka dari karunia-Nya menyangka, bahwa kebakhilan itu
baik bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan itu adalah buruk bagi mereka.
Harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari
kiamat. Dan kepunyaan Allah-lah segala warisan (yang ada) di langit dan di
bumi. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Qs Al Imran : 180)
5. Ujub
Ujub adalah suatu sifat yang suka membangga-banggakan diri atas apa yang
ia miliki sementara apa yang ia miliki tersebut tidaklah ia sadari merupakan
karunia Allah SWT. Sifat ujub bisa merusak hati dan cenderung membuatnya
sombong.
‫أل‬ ‫أث‬ ‫ض‬ ‫ث‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫لأكا‬ِ‫م‬‫هي‬ ‫ا‬ ‫ض‬ ‫ت‬ : ‫ل‬ ‫شذ‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫أ‬ ‫طا‬ ‫ا‬ ‫ض‬ ‫ع‬ ‫أو‬ ‫أ‬ ‫ى‬ ‫ِِذ‬‫ه‬ ‫ع‬‫و‬ ‫تأذ‬ ‫مم‬ ‫ي‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬‫أل‬‫و‬‫أ‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫أ‬ ‫جا‬ ‫ا‬ ‫ل‬ ‫ب‬ ‫امإم‬ ‫م‬
‫ذ‬ِ‫ي‬‫ر‬ ‫ء‬ ‫لذأيمل‬ِ‫ي‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫لذ‬ِ‫م‬‫س‬
“Tiga hal yang membawa pada jurang kebinasaan: (1) tamak lagi kikir, (2)
mengikuti hawa nafsu (yang selalu mengajak pada kejelekan), dan ujub
(takjub pada diri sendiri).” (H.R. Abdur Razaq, hadist hasan)
1. Muhasabah Diri
Sebelum kita menyalahkan orang lain, seharusnyalah kita melihat diri kita
sendiri. Mungkin kita sakit hati oleh kata-kata saudara kita, padahal dia tak
bermaksud menyakiti. Coba bertanya pada diri sendiri, mengapa saudara
kita bersikap demikian. Jangan-jangan kita sendiri yang telah membuat
kesalahan kepadanya.
2. Menjauhkan Diri dari Sifat Iri Hati Dan Dengki
Iri hati dan dengki adalah beberapa ruang yang menjadi pintu bagi syaitan
untuk memasuki hati manusia. Angan – angan yang berlebihan, dapat
membuat seseorang buta dan tuli. Bila tidak dilandaskan iman, seorang yang
berangan-angan cenderung akan melakukan berbagai cara untuk
mendapatkan apa yang dicitanya. Demikian sifat iri hati dan dengki. Sifat ini
berasal dari kecintaan terhadap hal-hal yang bersifat material, kehormatan,
dan pujian. Manusia tidak akan tenang bila dalam hatinya ada sifat ini.
Manusia juga tak akan pernah berasa bersyukur, kerena selalu merasa
kurang. Dia selalu memandang ke atas, dan seolah tidak rela melihat orang
lain memiliki kelebihan melebihi dirinya. Maka hapuskanlah terlebih dahulu
sikap cintai dunia, sehingga dengki menghilang Rasulullah bersabda,:“Tidak
boleh dengki kecuali kepada dua orang. yaitu orang yang diberi harta oleh
Allah, kemudian membelanjakannya di jalan yang benar. Dan orang yang
diberi hikmah oleh Allah, kemudian memutuskan persoalan dengannya dan
mengajarkannya.” (HR. Bukhari).
3. Menjauhkan Diri dari Sifat Amarah dan Keras Hati.
Bila marah telah timbul dalam hati manusia, kadangkala manusia bertindak
tanpa pertimbangan akal. Jika akal sudah lemah, tinggallah hawa nafsu. Dan
syaitan pun leluasa melancarkan serangannya, lalu mempermainkan diri
manusia. Ibnu Qudamah dalam Minhajul Qashidin menyebutkan bahawa Iblis
pernah berkata, “Jika manusia keras hati, maka kami akan membaliknya
sebagai anak kecil yang membalik bola.”
4. Memupuk Sifat Pemaaf.
“Jadilah engkau pemaaf, dan suruhlah orang mengerjakan yang ma’ruf,
serta berpalinglah dari orang-orang yang bodoh.” Surah Al-A’raf : 199.
Allah sang Khaliq, Maha Pemaaf terhadap hambaNya. Tak kira sebesar
gunung atau sedalam lautan kesalahan seorang hamba, jika dia bertaubat
dengan sungguh-sungguh, maka Allah akan membukakan pintu maaf
selebar-lebarnya. Kita sebagai manusia yang lemah, tidak sepatutnya
berlaku sombong, dengan tidak mahu memaafkan kesalahan orang lain,
sebelum dia meminta maaf. Insya Allah, dengan begitu, hati akan lebih
terasa lapang.
Rasulullah bersabda,“Bertakwalah kepada Allah di mana engkau berada,
tindaklanjutilah kesalahan dengan kebaikan, nescaya kebaikan tersebut
menghapus kesalahan tersebut, dan bergaulah dengan manusia lain dengan
akhlak yang baik.” (HR. Hakim dan At-Tirmidzi).
5. Husnuzon (Berprasangka Baik).
Allah berfirman:“Hai orang-orang beriman, jauhilah kebanyakan dari
prasangka. Sesungguhnya sebahagian prasangka itu adalah dosa. Dan
janganlah kalian mencari-cari kesalahan orang lain, dan janganlah
sebahagian kalian mengejek sebahagian yang lain. Sukakah salah seorang di
antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah
kamu merasa jijik kepadanya.” (QS. Al-Hujurat : 12). Adakalanya seorang
muslim berburuk sangka terhadap seorang muslim lainnya sehingga dia
memperkecilkan orang lain. Dia mengatakan macam-macam tentang orang
lain, dan mengatakan dirinya lebih baik.Tentu, perkara ini yang tidak
benar. Setiap muslim harus mengawasi diri terhadap titik-titik yang
cenderung untuk memancing tuduhan, agar orang lain tidak berburuk
sangka kepadanya.
6. Ikhlaskan Diri.
Ikhlas adalah kata yang ringan untuk diucapkan, tetapi cukup berat untuk
dilakukan. Orang yang ikhlas dapat meniatkan segala tindakannya kepada
Allah. Dia tidak memiliki jiwa yang bersifat duniawi. Apabila Allah mengujinya
dengan kenikmatan, maka dia bersyukur. Bila Allah mengujinya dengan
kesusahannya pun, dia bersabar. Dia selalu percaya bahawa Allah akan
sentiasa memberikan yang terbaik kepada hambaNya. Orang yang ikhlas
akan lebih mudah menangani hatinyanya untuk selalu menyerahkan
segalanya hanya kepada Allah. Hanya kepadaNyalah dia mengantungkan
harapan.
Memaafkan adalah bentuk rasa cinta yang tertinggi dan yang terindah,
Sebagai balasannya kita akan menerima kedamaian dan kebahagiaan yang
tak terhingga.Kadangkala, sulit membiarkan cinta membimbing kita pada
saat hati kita disakiti oleh orang lain. Tetapi, biarpun luka hati itu kecil atau
besar kita tidak akan boleh benar-benar bahagia sebelum memberi maaf.
2. Salah satu pengaruh roh dalam diri manusia adalah adanya potensi untuk mengenal yang
baik dan yang buruk. Dengan roh, manusia bisa mengetahui bahwa seharusnya ia
mengikuti dan menjalankan hal-hal yang baik, dan meninggalkan yang buruk. Dengan
adanya roh, manusia memiliki bakat untuk menjadi makhluk yang baik dan berorientasi
kepada kebenaran dan kebaikan Tuhan. Argumen akademik mengapa potensi ruhiyah
pada diri manusia tidak berfungsi atay mendorong manusia melakukan hal-hal yang
seharusnya tidak mereka lakukan?
Jawaban:
Karena manusia terlalu mengikuti hawa nafsu duniawi, jadi apapun segala yang ia ingin
lakukan ia akan lakukan tidak peduli itu adalah hal yang tidak baik yang tidak di ridhai
Allah
3. Coba gali informasi lebih jauh mengenai spiritualutas yang berdasarkan pada fitrah Allah
tersebut, kemudian hubngkan dengan fenomena spiritualitas yang berkembang di
masyarakat. Bagaimana sikap anda?
Jawaban:
Allah telah menetapkan apa yang dibutuhkan oleh ruh kita agar selalu dalam garis yang
di ridhoinya. Tetapi pada zaman sekarang, karena godaan-godaan yang sifatnya duniawi,
banyak manusia yang melanggar atau ingkar dengan larangan Allah. Mereka tidak
menjalankan perintah-perintah-Nya dan selalu membuat Allah kecewa. Keadaan tersebut
seharusnya membuat kita merasa prihatin, bagaimana tidak kita lupa akan kebutuhan
akhirat padahal kita sendiri tidak tahu kapan usia kita dan nafas kita akan berakhir. Dan
tentu sudah menjadi tugas kita untuk saling mengingatkan agar bersama-sama kembali ke
jalan yang benar.
Https://www.coursehero.com/file/ppdbmk/Tugas-22-Coba-Anda-gali-informasi-lebih-
jauh-mengenai-spiritualitas-yang/
4. Spiritualitas dan spiritualisme dalam Islam dapat dimanifestasikan dalam ekspresi seni
dan budaya. Coba anda gali lebih dalam ekspresi seni dan budaya sebagai wujud dari
kedalaman spiritualitas dan spiritualisme dalam agama islam itu. Anda dapat
membandingkan dengan ragam seni lain, Bagaimana analisis kritis anda mengenai
pelbagai ragam ekspresi yang anda temukan itu?
Jawaban:
Kegiatan dakwah tidak hanya sebatas berbicara di depan mimbar. Akan tetapi melalui
seni dan budaya kita dapat mengajak manusia untuk melakukan kebaikan. Diantaranya
yaitu sunan kalijaga. Dengan kesenian wayang, Sunan Kalijaga berhasil menarik
perhatian masyarakat luas. Hal ini membuat mereka tertarik untuk memeluk agama Islam
dengan kesadaran dan kemauan sediri.
https://tebuireng.online/dakwah-lewat-seni-dan-budaya/?amp
5. Sejalan dengan uraian-uraian diatas, maka dapat disimpulkan beberapa konsep kunci
tentang spiritualitas dan kecerdasan spiritual, yaitu fitrah Allah, panduan hati, cara
pandang holistik, dunia sebagai pijakan dan akhirat sebagai produk, kreatif, peduli dan
santun; minimalisasi pengaruh materi; intuisi, metafisik, Jabarkan lebih lanjut konsep-
konsep kunci tersebut dalam konteks kehidupan saat ini untuk menunjukkan bahwa
spiritualitas individual yang mengabaikan persoalan yang nyata dari masyarakat dan
bangsanya!
Jawaban:
Rukun Islam tidak bisa dipahami hanya sebagai bentuk kewajiban ritual individual
seorang muslim dengan Sang Khalik, melainkan juga mengandung maksud bahwa kelima
hal itu menjadi suatu sarana membina hubungan sosial antara seorang muslim dengan
orang lain, bahkan dengan makhluk lainya. Dengan kata lain, kewajiban menjalankan
rukun Islam, memenuhi kewajiban spiritual seseorang (muslim) juga kewajiban sosial.
Pada akhirnya hal tersebut akan membentuk karakter kesalehan sosial. Kelima rukun
Islam tersebut secara sosiologis memberikan pemahaman bahwa di dalam menjalankan
kewajiban ritual agama, seorang muslim hendaknya memenuhi aspek lainnya, yaitu
membina hubungan harmonis dengan sesama manusia. Dengan demikian maka
terciptalah keharmonisan hubungan secara vertikal dengan Sang Pencipta (hablum
minallah), juga hubungan harmonis dengan manusia (hablum minannas). Jika kedua
aspek sudah terpenuhi maka akan menjadi nyatalah perwujudan seorang insan kamil atau
manusia sempurna.
https://www.neliti.com/id/publications/41637/memaknai-pesan-spiritual-ajaran-agama-
dalam-membangun-karakter-kesalehan-sosial
6. Tuhan adalah hasil kreativitas umat manusia. Ia adalah gagasan yang dibuat sebagai
pemberi harapan, motivasi dan penangkal kesusahan hidup. Di samping itu, Tuhan adalah
gagasan untuk memperpendek proses berpikir terkait dengan pelbagai hal yang tak
terjangkau oleh nalar manusia. Cobalah gali teori-teori sosial dan wacana mengenai hal
tersebut
Jawaban:
Tuhan dipahami sebagai Roh Mahakuasa dan asas dari suatu
kepercayaan. Tidak ada kesepakatan bersama mengenai konsep ketuhanan,
sehingga ada berbagai konsep ketuhanan
meliputi teisme, deisme, panteisme, dan lain-lain. Dalam pandangan teisme,
Tuhan merupakan pencipta sekaligus pengatur segala kejadian di alam
semesta. Menurut deisme, Tuhan merupakan pencipta alam semesta, namun
tidak ikut campur dalam kejadian di alam semesta. Menurut panteisme,
Tuhan merupakan alam semesta itu sendiri.
Para cendekiawan menganggap berbagai sifat-sifat Tuhan berasal dari
konsep ketuhanan yang berbeda-beda. Yang paling umum, di antaranya
adalah Mahatahu (mengetahui segalanya), Mahakuasa (memiliki kekuasaan
tak terbatas), Mahaada (hadir di mana pun), Mahamulia (mengandung
segala sifat-sifat baik yang sempurna), tak ada yang setara dengan-Nya,
serta bersifat kekal abadi. Penganut monoteisme percaya bahwa Tuhan
hanya ada satu, serta tidak berwujud (tanpa materi), memiliki pribadi,
sumber segala kewajiban moral, dan "hal terbesar yang dapat
direnungkan". Banyak filsuf abad pertengahan dan modern terkemuka yang
mengembangkan argumen untuk mendukung dan membantah keberadaan
Tuhan.
Animisme adalah kepercayaan terhadap roh yang mendiami semua benda.
Dinamisme adalah kepercayaan bahwa segala sesuatu mempunyai tenaga
atau kekuatan yang dapat memengaruhi keberhasilan atau kegagalan usaha
manusia dalam mempertahankan hidup. Mereka percaya terhadap kekuatan
gaib dan kekuatan itu dapat menolong mereka. Totemisme adalah
kepercayaan bahwa hewan tertentu dianggap suci dan dipuja karena
memiliki kekuatan supranatural.
7. Coba anda berikan beberapa formulasi yang menunjukkan kerja konkret peniruan akhlak
Tuhan sekaligus menjadi sikap dan kontribusi untuk perbaikan diri, masyarakat dan
Bangsa!
Jawaban:
- Bekerja keras
- Menjadikan Asmaul Husna sebagai Pedoman
- Selalu berlaku jujur dalam setiap hal
- Rajin belajar memperluas ilmu agama
- Meneladani Rasulullah
- Menjadikan Al-Quran ssebagai pedoman hidup
- Senantiasa menjaga hawa nafsu
- Berperilaku terpuji
- Tidak mudah puas dalam menuntut ilmu
- Tolong menolong dan Bijaksana dalam menyikapi suatu hal
https://www.coursehero.com/file/p2uu1ui/Untuk-mahasiswa-pendidikan-agama-Islam-
harus-lebih-ditekankan-Sesorang-lebih/
8. Bagaimana implementasi visi ilahi, kebertuhanan, dan spiritualitas dalam lingkungan
akademik dan profesional?
Jawaban:
Dalam kehidupan sosial, kita berkomunikasi dan sosialisasi satu sama lain. Dan dalam
sosialisasi itu kita harus melakukan segalanya atas dasar kebertuhanan. Kalau tidak,
segala yang kita lakukan tidak akan menjadi berkah. Semua yang kita lakukan tidak akan
berjalan sesuai rencana. Bahkan bisa saja gagal. Begitu juga dalam lingkungan akademik.
Dalam lingkungan akademik semua yang harus dilakukan haruslah atas nama pendidikan.
Namun, bila kita hanya mengandalkan nafsu duniawi saja, maka kita tidak akan
mendapatkan berkah dari apa yang kita lakukan. Termasuk dalam meraih apa yang dicita
citakan. Oleh karena itu, dalam melakukan aktivitas kita sehari hari, haruslah semuanya
atas dasar meraih pahala yang lebih besar. Dengan itu, in shaa Allah semua tindakan kita
akan menjadi berkah dan tentunya, tidak akan merugikan orang lain.
https://www.coursehero.com/file/p2uu1ui/Untuk-mahasiswa-pendidikan-agama-Islam-
harus-lebih-ditekankan-Sesorang-lebih/
9. Coba lakukan telaah konseptual dengan mengelaborasi dan menjelaskan, serta
menyajikan hasil penelaahan baik secara konseptual maupun secara empiris terkait esensi
dan urgensi nilai-nilai spiritualitas islam sebagai salah satu determinan dalam
pembangunan bangsa!
Jawaban:
Umat Islam pada saat ini berada pada masa yang lemah dalam segala aspek kehidupan
sosial budaya,yang mana harus berhadapan dengan dunia modern yang serba psraktis dan
maju. Oleh karena itu, umat Islam tidak boleh terjebak pada romantisme, artinya
menyibukkan diri untuk membesar-besarkan kejayaan masa lalu yang terwujud dalam
sejarah Islam, sementara saat ini Islam masih silau menghadapi masa depannya. umat
Islam memang berada dalam suasana problematik. Jika sekarang umat Islam masih
berpegang teguh pada ajaran-ajaran Islam hasil penafsiran ulama terdahulu yang
dianggap sebagai ajaranyang mapandan sempurna serta paten, berarti mereka memiliki
intelektual sebatas itu saja yang pada akhirnya menghadapi masa depan suram.
Oleh karena itu, disinilah pentingnya pendidikan Islam, yang dapat mengarahkan dan
bertujuan untuk mengadakan usaha-usaha pembaharuan dan pemikiran kembali ajaran-
ajaran agama Islam, yang merupakan warisan ajaran yang turun temurun agar mampu
beradaptasi dan menjawab tantangan serta tuntutan zaman dan dunia modern, dengan
tetap berpegang pada sumber ajaran Islam yang murni dan asli, yaitu al-Quran dan As-
sunnah. Pendidikan Islam juga dapat diharapkan mampu memberikan pedoman dan
pegangan hidup bagi umat Islam agar tetap menjadi seorang muslim sejati yang hidup
dalam dan mampu menjawab tantangan serta tuntutan zaman modern maupun era global
sekarang.
Menurut Kautsar Azhari Noer (2001), ada empat faktor penyebab kegagalan pendidikan
agama Islam. Pertama, penekananya pada proses transfer ilmu agama ketimbang pada
proses transformasi nilai-nilai keagamaan dan moral kepada anak didik; kedua, sikap
bahwa pendidikan agama tidak lebih dari sekedar sebagai “hiasan kurikulum” belaka,
atau sebagai “pelengkap” yang dipandang sebelah mata; ketiga, kurangnya penekanan
pada penanaman nilai-nilai moral yang mendukung kerukunan antaragama, seperti cinta,
kasih sayang, persahabatan, suka menolong, suka damai dan toleransi; dan keempat,
kurangnya perhatian untuk perhatikan untuk mempelajari agama-agama lain (Noer dalam
Sumartana, 2001: 239-240).
Dari paparan menurut Kautsar Azhari di atas, setidaknya dapat disimpulkan, bahwa
pendidikan Islam dapat dikatakan berhasil apabila peserta didik mampu mengaplikasikan
nilai-nilai religi yang didapat dari proses pembelajaran yang diberikan oleh guru, terlebih
guru agama Islam. Bukan hanya itu, dalam riset oleh beberapa ahli menyebutkan, bahwa
spiritualitas adalah urutan pertama dalam menentukan keberhasilan seseorang. Maka jika
dihubungkan dengan pendidikan Islam, spiritualitas haruslah dikedepankan, karena selain
moralitas akan melekat dalam diri, spiritualitas juga akan menjadi pacuan atau pondasi
kita saat menggapai dan setelah mencapai keberhasilan. Untuk selanjutnya, penulis akan
membahas sedikit tentang kecerdasan spiritual dalam kaitannya dengan tujuan
pendidikan Islam.
Ada adagium yang mengatakan bahwa agama boleh saja ditinggalkan orang, tapi spiritual
akan selalu hidup dan bersemanyam di hati setiap orang sampai kapan pun. Disini berarti
terdapat pembedaan antara agama atau keagamaan dengan spiritualitas. Agama berbicara
tentang seperangkat nilai dan aturan perilaku yang telah melalui proses kodifikasi.
Sementara spiritual bermakna jiwa yang paling dalam, hakiki, substance, masih suci dan
belum terkotak-kotak, bebas merambah kemana saja, dan didalamnya bersemayam sifat-
sifat Ilahi (ketuhanan) yang lembut dan mencintai.
Danah Zohar dan Ian Marshall mengatakan, SQ tidak mesti berhubungan dengan agama.
Karena menurutnya sebagian orang, SQ mungkin menemukan cara pengungkapan
melalui agama formal tetapi beragama tidak menjamin SQ tinggi. Banyak orang humanis
dan ateis memiliki SQ sangat tinggi; sebaliknya, banyak orang yang aktif beragama
memiliki SQ sangat rendah. SQ adalah kesadaran yang dengannya kita tidak hanya
mengakui nilai-nilai yang ada, tetapi kita juga secara kreatif menemukan nilai-nilai baru.
Terlepas dari realitas spiritualitas yang penuh dengan paradoks, adalah merupakan
keharusan bagi pendidikan Islam untuk mengembangkan, menguatkan, atau
menghidupkan kembali peran spiritualiatas religius. Dalam hal ini, seorang pendidik turut
andil dan harus memberikan kontribusi yang besar akan keberhasilan pendidikan Islam,
seorang guru harus memberikan nilai-nilai dan teladan yang baik pula kepada peserta
didik, bukan hanya menuntut belaka. Dengan mengedepankan dan menerapkan nilai-nilai
spiritualitas religius, pendidikan Islam diharapkan mampu merajut kembali puing-puing
runtuhan peradaban di masa lalu, untuk kemudian dibangun kembali di masa kini.
https://www.kompasiana.com/rozakpedia/54f903dfa33311fc608b4729/urgensi-
pendidikan-islam-dalam-spiritualitas-religius
Quiz group islamic ii

More Related Content

What's hot

Hubbud dunya adalah cinta dunia yang berlebihan
Hubbud dunya adalah cinta dunia yang berlebihanHubbud dunya adalah cinta dunia yang berlebihan
Hubbud dunya adalah cinta dunia yang berlebihanandriandika
 
Penyelesaian melalui taqwa
Penyelesaian melalui taqwaPenyelesaian melalui taqwa
Penyelesaian melalui taqwaAzmi Bahari
 
Khutbah aidil fitri tahun 2016
Khutbah aidil fitri tahun 2016Khutbah aidil fitri tahun 2016
Khutbah aidil fitri tahun 2016Samsul Akbar
 
Tafsir surat an naas
Tafsir surat an naasTafsir surat an naas
Tafsir surat an naasd_sh0mad
 
Buletin Jumat LAZNas Balikpapan Edisi 4
Buletin Jumat LAZNas Balikpapan Edisi 4Buletin Jumat LAZNas Balikpapan Edisi 4
Buletin Jumat LAZNas Balikpapan Edisi 4LAZNas Chevron
 
Tazkiyatun nafs
Tazkiyatun nafsTazkiyatun nafs
Tazkiyatun nafsHMGI
 
Menjadi hamba Allah yang berakhlak
Menjadi hamba Allah yang berakhlakMenjadi hamba Allah yang berakhlak
Menjadi hamba Allah yang berakhlaksyaiful hadi
 
Pendidikan Agama Islam tentang Dosa Besar
Pendidikan Agama Islam tentang Dosa BesarPendidikan Agama Islam tentang Dosa Besar
Pendidikan Agama Islam tentang Dosa BesarTalitha Syaifur
 
Riya, sum’ah, ujub dan takabur adalah
Riya, sum’ah, ujub dan takabur adalahRiya, sum’ah, ujub dan takabur adalah
Riya, sum’ah, ujub dan takabur adalahHelmon Chan
 
Akhlak Tercela power point
Akhlak Tercela power pointAkhlak Tercela power point
Akhlak Tercela power pointsknramadhaniah
 
Terapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyah
Terapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyahTerapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyah
Terapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyahRS-Pengobatan-Qurani
 
14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashr
14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashr14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashr
14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashrLAZNas Chevron
 
15 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 1
15 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 115 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 1
15 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 1LAZNas Chevron
 
Meraih surga ramadhan syaikh al utsaimin
Meraih surga ramadhan   syaikh al utsaiminMeraih surga ramadhan   syaikh al utsaimin
Meraih surga ramadhan syaikh al utsaiminilmu ilmu
 
Khutbah Jumat; Meraih sukses dunia dan akhirat
Khutbah Jumat; Meraih sukses dunia dan akhiratKhutbah Jumat; Meraih sukses dunia dan akhirat
Khutbah Jumat; Meraih sukses dunia dan akhiratEko Sufian
 

What's hot (20)

Buku saku ruqyah
Buku saku ruqyahBuku saku ruqyah
Buku saku ruqyah
 
Konsep Kerasulan
Konsep KerasulanKonsep Kerasulan
Konsep Kerasulan
 
Hubbud dunya adalah cinta dunia yang berlebihan
Hubbud dunya adalah cinta dunia yang berlebihanHubbud dunya adalah cinta dunia yang berlebihan
Hubbud dunya adalah cinta dunia yang berlebihan
 
Penyelesaian melalui taqwa
Penyelesaian melalui taqwaPenyelesaian melalui taqwa
Penyelesaian melalui taqwa
 
Khutbah aidil fitri tahun 2016
Khutbah aidil fitri tahun 2016Khutbah aidil fitri tahun 2016
Khutbah aidil fitri tahun 2016
 
Tafsir surat an naas
Tafsir surat an naasTafsir surat an naas
Tafsir surat an naas
 
Buletin Jumat LAZNas Balikpapan Edisi 4
Buletin Jumat LAZNas Balikpapan Edisi 4Buletin Jumat LAZNas Balikpapan Edisi 4
Buletin Jumat LAZNas Balikpapan Edisi 4
 
Tazkiyatun nafs
Tazkiyatun nafsTazkiyatun nafs
Tazkiyatun nafs
 
Menjadi hamba Allah yang berakhlak
Menjadi hamba Allah yang berakhlakMenjadi hamba Allah yang berakhlak
Menjadi hamba Allah yang berakhlak
 
Pendidikan Agama Islam tentang Dosa Besar
Pendidikan Agama Islam tentang Dosa BesarPendidikan Agama Islam tentang Dosa Besar
Pendidikan Agama Islam tentang Dosa Besar
 
Riya, sum’ah, ujub dan takabur adalah
Riya, sum’ah, ujub dan takabur adalahRiya, sum’ah, ujub dan takabur adalah
Riya, sum’ah, ujub dan takabur adalah
 
BAB QONA'AH
BAB QONA'AHBAB QONA'AH
BAB QONA'AH
 
Akhlak Tercela power point
Akhlak Tercela power pointAkhlak Tercela power point
Akhlak Tercela power point
 
Kaedah fiqh
Kaedah fiqhKaedah fiqh
Kaedah fiqh
 
Terapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyah
Terapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyahTerapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyah
Terapi pengobatan-dengan-ruqyah-syariyyah
 
14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashr
14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashr14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashr
14 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xiv 2013 surah al ashr
 
15 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 1
15 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 115 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 1
15 buletin hikmah jumat laz nas chevron duri edisi xv 2013 tawakkal 1
 
Meraih surga ramadhan syaikh al utsaimin
Meraih surga ramadhan   syaikh al utsaiminMeraih surga ramadhan   syaikh al utsaimin
Meraih surga ramadhan syaikh al utsaimin
 
Ruqyah
RuqyahRuqyah
Ruqyah
 
Khutbah Jumat; Meraih sukses dunia dan akhirat
Khutbah Jumat; Meraih sukses dunia dan akhiratKhutbah Jumat; Meraih sukses dunia dan akhirat
Khutbah Jumat; Meraih sukses dunia dan akhirat
 

Similar to Quiz group islamic ii

Fenomena lemahnya iman - Syeikh Solah al Munajjid
Fenomena lemahnya iman - Syeikh Solah al MunajjidFenomena lemahnya iman - Syeikh Solah al Munajjid
Fenomena lemahnya iman - Syeikh Solah al MunajjidImran
 
ADIL TERHADAP ALLAH.pptx
ADIL TERHADAP ALLAH.pptxADIL TERHADAP ALLAH.pptx
ADIL TERHADAP ALLAH.pptxMasrizal Masril
 
Formula merawat hati
Formula merawat hatiFormula merawat hati
Formula merawat hatiSabrina Lye
 
“Meniti Jembatan Dunia Menuju Surga”
“Meniti Jembatan Dunia Menuju Surga”“Meniti Jembatan Dunia Menuju Surga”
“Meniti Jembatan Dunia Menuju Surga”forsilam
 
Ulul albab (2) 1
Ulul albab (2) 1Ulul albab (2) 1
Ulul albab (2) 1farhan207
 
WAWASAN AL-QURAN DAN HADIST TENTANG SIKAP RASA INGIN.pptx
WAWASAN AL-QURAN DAN HADIST TENTANG SIKAP RASA INGIN.pptxWAWASAN AL-QURAN DAN HADIST TENTANG SIKAP RASA INGIN.pptx
WAWASAN AL-QURAN DAN HADIST TENTANG SIKAP RASA INGIN.pptxHanafisJuli
 
kenapa kita butuh - tazkiyatun nafs - the gang offur
kenapa kita butuh - tazkiyatun nafs - the gang offurkenapa kita butuh - tazkiyatun nafs - the gang offur
kenapa kita butuh - tazkiyatun nafs - the gang offurNodd Nittong
 
Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...
Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...
Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...Adisa Alifya
 
Hadis 6 : Halal Dan Haram (Melayu)
Hadis 6 : Halal Dan Haram (Melayu)Hadis 6 : Halal Dan Haram (Melayu)
Hadis 6 : Halal Dan Haram (Melayu)danialfaudzi90
 
khutbah idul adha ZHQ 2023.docx
khutbah idul adha ZHQ 2023.docxkhutbah idul adha ZHQ 2023.docx
khutbah idul adha ZHQ 2023.docxAbi Iklil
 
Kesurupan dan cara mengatasinya dalam pandangan islam
Kesurupan dan cara mengatasinya dalam pandangan islamKesurupan dan cara mengatasinya dalam pandangan islam
Kesurupan dan cara mengatasinya dalam pandangan islamMuhsin Hariyanto
 
kutbah jumat pada saat ini untuk membangun kita
kutbah jumat pada saat ini untuk membangun kitakutbah jumat pada saat ini untuk membangun kita
kutbah jumat pada saat ini untuk membangun kitaMANDIANGIN1
 
Zikir pagi petang (pdf)
Zikir pagi petang (pdf)Zikir pagi petang (pdf)
Zikir pagi petang (pdf)ayunieys anis
 
BAB_3_AKHLAK.presentation akhlak kepada Allah SWT, Rasulullah, manusia dan li...
BAB_3_AKHLAK.presentation akhlak kepada Allah SWT, Rasulullah, manusia dan li...BAB_3_AKHLAK.presentation akhlak kepada Allah SWT, Rasulullah, manusia dan li...
BAB_3_AKHLAK.presentation akhlak kepada Allah SWT, Rasulullah, manusia dan li...delavivi
 
BAB_3_AKHLAK.ppt
BAB_3_AKHLAK.pptBAB_3_AKHLAK.ppt
BAB_3_AKHLAK.pptnimalfaiz1
 

Similar to Quiz group islamic ii (20)

Fenomena lemahnya iman - Syeikh Solah al Munajjid
Fenomena lemahnya iman - Syeikh Solah al MunajjidFenomena lemahnya iman - Syeikh Solah al Munajjid
Fenomena lemahnya iman - Syeikh Solah al Munajjid
 
ADIL TERHADAP ALLAH.pptx
ADIL TERHADAP ALLAH.pptxADIL TERHADAP ALLAH.pptx
ADIL TERHADAP ALLAH.pptx
 
Formula merawat hati
Formula merawat hatiFormula merawat hati
Formula merawat hati
 
“Meniti Jembatan Dunia Menuju Surga”
“Meniti Jembatan Dunia Menuju Surga”“Meniti Jembatan Dunia Menuju Surga”
“Meniti Jembatan Dunia Menuju Surga”
 
Ulul albab (2) 1
Ulul albab (2) 1Ulul albab (2) 1
Ulul albab (2) 1
 
ASAS-ASAS ISLAM.pptx
ASAS-ASAS ISLAM.pptxASAS-ASAS ISLAM.pptx
ASAS-ASAS ISLAM.pptx
 
WAWASAN AL-QURAN DAN HADIST TENTANG SIKAP RASA INGIN.pptx
WAWASAN AL-QURAN DAN HADIST TENTANG SIKAP RASA INGIN.pptxWAWASAN AL-QURAN DAN HADIST TENTANG SIKAP RASA INGIN.pptx
WAWASAN AL-QURAN DAN HADIST TENTANG SIKAP RASA INGIN.pptx
 
kenapa kita butuh - tazkiyatun nafs - the gang offur
kenapa kita butuh - tazkiyatun nafs - the gang offurkenapa kita butuh - tazkiyatun nafs - the gang offur
kenapa kita butuh - tazkiyatun nafs - the gang offur
 
Hati yang bersih
Hati yang bersihHati yang bersih
Hati yang bersih
 
Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...
Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...
Agama Kelas 10 - SURAH-SURAH PILIHAN TENTANG KONTROL DIRI, PRASANGKA BAIK DAN...
 
Khutbah Puasa-1.docx
Khutbah Puasa-1.docxKhutbah Puasa-1.docx
Khutbah Puasa-1.docx
 
Akhlak Madzmumah
Akhlak MadzmumahAkhlak Madzmumah
Akhlak Madzmumah
 
Hadis 6 : Halal Dan Haram (Melayu)
Hadis 6 : Halal Dan Haram (Melayu)Hadis 6 : Halal Dan Haram (Melayu)
Hadis 6 : Halal Dan Haram (Melayu)
 
khutbah idul adha ZHQ 2023.docx
khutbah idul adha ZHQ 2023.docxkhutbah idul adha ZHQ 2023.docx
khutbah idul adha ZHQ 2023.docx
 
Kesurupan dan cara mengatasinya dalam pandangan islam
Kesurupan dan cara mengatasinya dalam pandangan islamKesurupan dan cara mengatasinya dalam pandangan islam
Kesurupan dan cara mengatasinya dalam pandangan islam
 
kutbah jumat pada saat ini untuk membangun kita
kutbah jumat pada saat ini untuk membangun kitakutbah jumat pada saat ini untuk membangun kita
kutbah jumat pada saat ini untuk membangun kita
 
Zikir pagi petang (pdf)
Zikir pagi petang (pdf)Zikir pagi petang (pdf)
Zikir pagi petang (pdf)
 
BAB_3_AKHLAK.ppt
BAB_3_AKHLAK.pptBAB_3_AKHLAK.ppt
BAB_3_AKHLAK.ppt
 
BAB_3_AKHLAK.presentation akhlak kepada Allah SWT, Rasulullah, manusia dan li...
BAB_3_AKHLAK.presentation akhlak kepada Allah SWT, Rasulullah, manusia dan li...BAB_3_AKHLAK.presentation akhlak kepada Allah SWT, Rasulullah, manusia dan li...
BAB_3_AKHLAK.presentation akhlak kepada Allah SWT, Rasulullah, manusia dan li...
 
BAB_3_AKHLAK.ppt
BAB_3_AKHLAK.pptBAB_3_AKHLAK.ppt
BAB_3_AKHLAK.ppt
 

Recently uploaded

Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptpalagoro17
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxFitriaSarmida1
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMPNiPutuDewikAgustina
 
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SDMateri Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SDsulistyaningsihcahyo
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMhanyakaryawan1
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxdedyfirgiawan
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfsubki124
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxJawahirIhsan
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXIksanSaputra6
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerakputus34
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SDMateri Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Quiz group islamic ii

  • 1. QUIZ GROUP ISLAMIC BAGAIMANA MANUSIA BERTUHAN? DISUSUN OLEH Muhamad Erza Fathoni Muhammad Imam Wira Azani Muhammad Naufal Ikhsanuddin Noorsi Muhammad Raafi JURUSAN TEKNIK PENERBANGAN PRODI TEKNIK LISTRIK BANDARA 21 BRAVO POLITEKNIK PENERBANGAN INDONESIA CURUG 2020
  • 2. 1. Ketundukan menjalankan ibadah salat secara berjamaah sudah pasti merupakan refleksi dari spiritualitas Islam. Gali informasi lebih lengkap mengenai spiritualitas Islam! Jawaban: Ruh membuat manusia dapat mengalami pengalaman batin atau sering disebut pengalaman rohani. Potensi Ruhiyah, adalah potensi yang dilekatkan pada hati nurani untuk membedakan dan memilih jalan yang haq dan yang bathil, jalan menuju ketaqwaan dan jalan menuju kedurhakaan.Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman : "dan jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya), maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya." (QS. Asy Syams : 7-8). Di dalam hati setiap manusia telah tertanam potensi ini, yang dapat membedakan jalan kebaikan (kebenaran) dan jalan keburukan (kesalahan) dari kemampuan ini, Nabi Shallallahu’alaihi wasallam pernah bersabda : "Wabishah bin Ma'hab Ra berkata : Saya datang kepada Nabi Shallallahu’alaihi wasallam untuk bertanya tentang bakti (al-birri). Maka sebelum saya bertanya, Nabi bertanya : "Kau datang untuk bertanya tentang bakti ?" Jawabku : Ya. Bersabda Nabi Shallallahu’alaihi wasallam : "Tanyakan pada hatimu. Baktimu ialah semua perbuatan yang menimbulkan ketenangan dalam hati dan jiwa. sedangkan dosa, itu semua perbuatan yang menimbulkan keraguan dalam hati dan jiwa. Meskipun telah mendapat fatwa dari orang-orang". (HR Ahmad dan Darimi). Hadits inilah yang menunjukkan bahwa potensi inilah yang menentukan arah kehidupan manusia. Faktor kesadaran manusia terletak dihati. Hati adalah hakikat terdalam kemanusiaan. Hati adalah salah satu organ tubuh manusia, dalam islam sendiri hati adalah penentu sifat seseorang. Baik buruknya seseorang berasal dari dalam hatinya. Dalam bahasa Arab, hati disebut dengan Qalbu. Kita sering mendengar betapa pentingnya organ hati tempat lahirnya perasaan tersebut. Bahkan Rasulullah SAW saat masa kecil dibersihkan hatinya dari berbagai kotoran oleh Malaikat Jibril. Hati juga tempat bersemayamnya syaitan dan keburukan yang disebut juga dengan penyakit hati. Apabila hati kita sudah berpenyakit maka itulah yang membuat manusia melakukan hal-hal yang seharusnya tidak mereka lakukan. Penyakit hati adalah penyakit atau gangguan yang ada pada hati dan perasaan manusia. Penyakit hati dalam islam bukanlah penyakit hati yang menyangkut kesehatan seperti penyakit liver, chirhosis, dan lain sebagainya. Penyakit yang ada dalam hati setiap orang bisa mempengaruhi perilaku dan perbuatannya. Perihal mengenai penyakit hati ini disebutkan dalam firman Allah SWT berikut ini: ‫ما‬‫أوأأم‬ ‫ا‬ ‫لملا‬ِ‫م‬‫ايم‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫لِذ‬ِ‫ي‬ ‫للمل‬ِ‫م‬‫لذ‬ِ‫م‬‫يمييِذ‬ ‫أم‬ ‫أر‬ ‫ض‬ ‫ض‬ ‫أف‬ ‫يلمل‬ ‫ت‬ ‫أزاأدم‬ ‫لذ‬ِ‫ي‬ ‫م‬ ‫ج‬ ‫س‬ ‫سا‬ ‫ا‬ ‫لإ‬ِ‫ي‬‫أل‬ ‫ى‬ ‫ى‬ ‫لذ‬ِ‫ي‬ ‫م‬ ‫ج‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫للل‬ِ‫م‬‫مس‬ ‫ا‬‫م‬‫أوأ‬ ‫ا‬ ‫تِذ‬ ‫اي‬ ‫أو‬ ‫ل‬ ‫مل‬‫ه‬ ‫ا‬ ‫أك‬ ‫لِيذو‬ِ‫ي‬‫ا‬ ‫أ‬ ‫ن‬ Dan adapun orang-orang yang di dalam hati mereka ada penyakit, maka dengan surat itu bertambah kekafiran mereka, disamping kekafirannya (yang telah ada) dan mereka mati dalam keadaan kafir. (QS At Taubah : 125) Dalam firman tersebut disebutkan bahwa penyakit dalam hati seseorang bisa membwa pada kekafiran dan mati dalam keadaan kafir. Hal ini tentunya tidak diinginkan oleh setiap muslim manapun. Oleh sebab itu selayaknya sebagai muslim kita harus senantiasa menjaga hati dari berbagai kotoran
  • 3. dan penyakit yang bisa merusak keimanan dan ketaqwaan pada Allah SWT. Agar bisa menjaga hati kita dan senantiasa waspada pada penyakit-penyakit hati kita harus mengetahui apa saja penyakit hati tersebut. Berikut ini adalah beberapa penyakit hati yang biasa terjadi pada manusia dan berbahaya jika dibiarkan begitu saja. 1. Hasad, Iri dan Dengki Ketiga jenis penyakit ini hampir sama dimana perasaan hasad atau iri adalah orang yang tidak suka jika seseorang mengalami kebahagiaan sementara perilaku atau sifat dengki lebih parah lagi, ia bukan hanya tidak senang jika seseorang mendapatkan kebahagiaan, ia juga akan mendoakan agar kebahagiaan hilang dari orang tersebut dan berpindah pada dirinya. Perintah untuk menjauhi penyakit hati ini terkandung dalam firman Allah ayat berikut ‫أوأل‬ ‫أمما‬ ‫أت‬ ‫أت‬ ‫ا‬ ‫مِذ‬ ‫ا‬‫م‬‫أ‬ ‫ا‬ ‫أف‬ ‫م‬ ‫ضأل‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫لذ‬ِ‫م‬‫لذ‬ِ‫ي‬ ‫أب‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫أ‬ ‫كمل‬ ‫ي‬ ‫ض‬ ‫أ‬ ‫إ‬‫ع‬ ‫ى‬ ‫ى‬ ‫أب‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫ض‬ ‫ض‬ ‫لل‬ِ‫م‬‫ي‬ ‫رر‬ ‫أ‬ ‫جا‬ ‫ا‬ ‫لل‬ِ‫ي‬ ‫أن‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫يب‬ ‫ص‬ ‫ض‬ ‫ب‬ ‫لممما‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫أت‬ ‫ك‬ ‫أ‬ ‫ا‬ ‫ذِذ‬ ‫ي‬ ‫س‬ ‫ليذن‬ِ‫م‬‫أوي‬ ‫أ‬ ‫سا‬ ‫ا‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ء‬ ‫أن‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫يب‬ ‫ص‬ ‫ض‬ ‫ب‬ ‫لممما‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫أت‬ ‫ك‬ ‫أ‬ ‫سمب‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫أوا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫يِذ‬ ‫سأأي‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫أل‬ ‫لل‬ِ‫ي‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫أف‬ ‫م‬ ‫لذ‬ِ‫م‬‫ل‬ِ‫م‬‫ضي‬ ‫لما‬ِ‫ي‬‫أل‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫أل‬ ‫ا‬ ‫أك‬ ‫ا‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫لذيذ‬ِ‫ي‬ ‫رل‬ ‫أ‬ ‫ش‬ ‫م‬ ‫ذ‬ ‫ض‬ ‫ء‬ ‫أ‬ ‫لييذِما‬ِ‫م‬‫ع‬ ‫ا‬ Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada sebahagian kamu lebih banyak dari sebahagian yang lain. (Karena) bagi orang laki-laki ada bahagian dari pada apa yang mereka usahakan, dan bagi para wanita (pun) ada bahagian dari apa yang mereka usahakan, dan mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. (QS An Nisa : 32) Penyakit hati ini juga disebutkan dalam hadits berikut ini:“Waspadalah terhadap hasud (iri dan dengki), sesungguhnya hasud mengikis pahalapahala sebagaimana api memakan kayu”. (HR. Abu Dawud) 2. Sombong atau takabur Perilaku sombong atau takabur sangatlah tidak disukai Allah SWT. Seseorang yang sombong biasanya akan merasa bangga pada dirinya dan apa yang dimilikinya dan menganggap remeh orang lain. Tidak ada manusia di dunia ini yang diperbolehkan memiliki sifat sombong karena hanya Allah sajalah yang diperbolehkan untuk sombong karena Ia pemilik langit dan bumi. Allah SWT memerintahkan umatnya untuk menghindari perilaku sombong dalam ayat berikut berikut ‫أوأل‬ ‫أت‬ ‫م‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ش‬ ‫لِذ‬ِ‫ي‬ ‫أ‬‫م‬‫ا‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ض‬ ‫أم‬ ‫أر‬ ‫س‬ ‫حا‬ ‫ا‬ ‫لما‬ِ‫ي‬‫أل‬ ‫أ‬ ‫ك‬ ‫أل‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫أت‬ ‫م‬ ‫لذ‬ِ‫م‬‫ر‬ ‫أ‬ ‫ق‬ ‫أ‬‫م‬‫ا‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫أ‬ ‫ض‬ ‫أل‬‫أو‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫يل‬ ‫ذ‬ ‫م‬ ‫أت‬ ‫أ‬ ‫غ‬ ‫امل‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫جأذ‬ ‫ا‬ ‫أل‬ ‫ل‬ ‫ِل‬ ‫طِذ‬ Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali kamu tidak akan sampai setinggi gunung. (QS Al Isra :37) 3. Riya atau suka pamer Seorang muslim memang senantiasa dianjurkan untuk berbuat baik dan menolong sesama akan tetapi seseorang yang berbuat baik hanya untuk pamer atau menunjukkannya pada orang lain dan merasa bangga dengan hal itu adalah termasuk orang yang riya. Riya sendiri sangat berbahaya dan dilarang dalam islam. Perbuatan baik atau suatu ibadah sebaiknya hanya diketahui oleh dirinya dan Allah SWT saja dan tidak menyebut-nyebut ibadah atau pemberiannya tersebut. Sifat riya bisa menghilangkan pahala kebaikan itu sendiri sebagaimana yang disebutkan dalam firman Allah SWT berikut
  • 4. ‫نا‬ ‫أل‬ ‫ا‬ ‫ا‬‫ه‬‫نأ‬ ‫ي‬ ‫أأل‬ ‫ا‬ ‫لملا‬ِ‫م‬‫ايم‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫نِب‬ ‫ي‬ ‫اآأم‬ ‫أل‬ ‫تمب‬ ‫ي‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫يِذ‬ ‫ي‬ ‫ط‬ ‫أ‬ ‫ا‬ ‫صأدأق‬ ‫لتيكمل‬ِ‫ي‬‫ا‬ ‫لذا‬ِ‫ي‬ ‫امإم‬ ‫رن‬ ‫أ‬‫م‬‫أوا‬ ‫ي‬‫أل‬ ‫ى‬ ‫ى‬ ‫ا‬ ‫أك‬ ‫لمذ‬ِ‫م‬‫ايم‬ ‫لل‬ِ‫م‬‫يينمن‬ ‫ل‬ ‫ق‬ ‫ا‬‫م‬‫أ‬ ‫ذ‬ ‫األي‬ ‫لذأِا‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫أ‬ ‫ء‬ ‫نا‬ ‫م‬ ‫اي‬ ‫ا‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫س‬ ‫أوأل‬ ‫يا‬ ‫ي‬ ‫لل‬ِ‫ي‬‫مي‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫لذا‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ذ‬ِ‫م‬‫ي‬ ‫ب‬ ‫أوامإل‬ ‫م‬ ‫لل‬ِ‫م‬‫وذ‬ ‫امل‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫لذ‬ِ‫م‬‫ر‬ ‫يذ‬ ‫ي‬ ‫ي‬ ‫أمأث‬ ‫أف‬ ‫أمأث‬ ‫أك‬ ‫لل‬ِ‫ي‬ ‫أ‬ ‫ا‬ ‫ِأوذ‬ ‫صم‬ ‫ض‬ ‫ن‬ ‫أ‬ ‫لذ‬ِ‫م‬‫عإميذ‬ ‫ت‬ ‫ي‬ ‫أرا‬ ‫ض‬ ‫ب‬ ‫أأ‬ ‫أف‬ ‫أ‬ ‫صا‬ ‫يذ‬ ‫اأذ‬ ‫لذول‬ِ‫ي‬‫أوا‬ ‫أت‬ ‫أف‬ ‫يذ‬ ‫أرأك‬ ‫أ‬ ‫ِدا‬ ‫ي‬ ‫صم‬ ‫أل‬ ‫لديذو‬ِ‫م‬‫ألنمم‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫أ‬ ‫إ‬‫ع‬ ‫ى‬ ‫ى‬ ‫أ‬ ‫ش‬ ‫م‬ ‫ذ‬ ‫ض‬ ‫ء‬ ‫لممما‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫أك‬ ‫أ‬ ‫ا‬ ‫ذِذ‬ ‫ي‬ ‫س‬ ‫أوا‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫أل‬ ‫ا‬ ‫أل‬ ‫م‬ ‫لدذ‬ِ‫م‬‫ه‬ ‫امإق‬ ‫م‬ ‫أم‬ ‫وذ‬ ‫ا‬ ‫امإك‬ ‫لل‬ِ‫ي‬‫ا‬ ‫لذلا‬ِ‫ي‬ ‫أ‬ ‫ن‬ Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatupun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir. (Qs Al Baqarah 264) 4. Bakhil atau kikir Sifat bakhil atau kikir adalah salah satu penyakit hati dimana seseorang yang tidak mau atau memberikan sedikit hartanya pada orang yang membutuhkan sementara ia memiliki harta tersebut. Perilaku ini adalah salah satu sifat buruk dan disebutkan dalam firman Allah SWT berikut ini: ‫أوأل‬ ‫ا‬ ‫أل‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫أ‬ ‫سأب‬ ‫ما‬ ‫لملا‬ِ‫م‬‫ايم‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫نمب‬ ‫أل‬ ‫أ‬ ‫يِب‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫لذأما‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫آأت‬ ‫ا‬ ‫ل‬ ‫يل‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫لل‬ِ‫ي‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫أف‬ ‫م‬ ‫لذ‬ِ‫م‬‫ل‬ِ‫م‬‫ضي‬ ‫ل‬ ‫أوب‬‫ه‬ ‫أ‬ ‫يب‬ ‫رم‬ ‫سذا‬ ‫لمل‬ ‫ألي‬ ‫أب‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫أوب‬‫ه‬ ‫أ‬ ‫شذر‬ ‫لمل‬ ‫ألي‬ ‫أ‬ ‫يب‬ ‫ي‬ ‫س‬ ‫أ‬ ‫مِب‬ ‫ي‬ ‫طمِذ‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫ا‬‫م‬‫أ‬ ‫ا‬ ‫أب‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫يِذ‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫لذ‬ِ‫م‬‫لذ‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫أل‬ ‫م‬ ‫أم‬ ‫وذ‬ ‫لمألذا‬ِ‫م‬‫امي‬ ‫لا‬ِ‫م‬‫اأم‬ ‫لل‬ِ‫ي‬‫أو‬ ‫ذ‬ِ‫م‬‫ي‬ ‫لميب‬ِ‫ي‬ ‫أرا‬ ‫ل‬ ‫ث‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫سأما‬ ‫اأوا‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ت‬ ‫أ‬‫م‬‫أوا‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫ض‬ ‫أوا‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫لذأما‬ِ‫ي‬ ‫ا‬ ‫أت‬ ‫م‬ ‫يِب‬ ‫ي‬ ‫عأم‬ ‫أ‬ ‫ن‬ ‫أ‬ ‫لذيذوذ‬ِ‫م‬‫ر‬ ekali-kali janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari karunia-Nya menyangka, bahwa kebakhilan itu baik bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan itu adalah buruk bagi mereka. Harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat. Dan kepunyaan Allah-lah segala warisan (yang ada) di langit dan di bumi. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Qs Al Imran : 180) 5. Ujub Ujub adalah suatu sifat yang suka membangga-banggakan diri atas apa yang ia miliki sementara apa yang ia miliki tersebut tidaklah ia sadari merupakan karunia Allah SWT. Sifat ujub bisa merusak hati dan cenderung membuatnya sombong. ‫أل‬ ‫أث‬ ‫ض‬ ‫ث‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫لأكا‬ِ‫م‬‫هي‬ ‫ا‬ ‫ض‬ ‫ت‬ : ‫ل‬ ‫شذ‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫أ‬ ‫طا‬ ‫ا‬ ‫ض‬ ‫ع‬ ‫أو‬ ‫أ‬ ‫ى‬ ‫ِِذ‬‫ه‬ ‫ع‬‫و‬ ‫تأذ‬ ‫مم‬ ‫ي‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬‫أل‬‫و‬‫أ‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫أ‬ ‫جا‬ ‫ا‬ ‫ل‬ ‫ب‬ ‫امإم‬ ‫م‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬‫ر‬ ‫ء‬ ‫لذأيمل‬ِ‫ي‬ ‫ذ‬ِ‫ي‬ ‫لذ‬ِ‫م‬‫س‬ “Tiga hal yang membawa pada jurang kebinasaan: (1) tamak lagi kikir, (2) mengikuti hawa nafsu (yang selalu mengajak pada kejelekan), dan ujub (takjub pada diri sendiri).” (H.R. Abdur Razaq, hadist hasan) 1. Muhasabah Diri Sebelum kita menyalahkan orang lain, seharusnyalah kita melihat diri kita sendiri. Mungkin kita sakit hati oleh kata-kata saudara kita, padahal dia tak bermaksud menyakiti. Coba bertanya pada diri sendiri, mengapa saudara kita bersikap demikian. Jangan-jangan kita sendiri yang telah membuat kesalahan kepadanya. 2. Menjauhkan Diri dari Sifat Iri Hati Dan Dengki Iri hati dan dengki adalah beberapa ruang yang menjadi pintu bagi syaitan untuk memasuki hati manusia. Angan – angan yang berlebihan, dapat
  • 5. membuat seseorang buta dan tuli. Bila tidak dilandaskan iman, seorang yang berangan-angan cenderung akan melakukan berbagai cara untuk mendapatkan apa yang dicitanya. Demikian sifat iri hati dan dengki. Sifat ini berasal dari kecintaan terhadap hal-hal yang bersifat material, kehormatan, dan pujian. Manusia tidak akan tenang bila dalam hatinya ada sifat ini. Manusia juga tak akan pernah berasa bersyukur, kerena selalu merasa kurang. Dia selalu memandang ke atas, dan seolah tidak rela melihat orang lain memiliki kelebihan melebihi dirinya. Maka hapuskanlah terlebih dahulu sikap cintai dunia, sehingga dengki menghilang Rasulullah bersabda,:“Tidak boleh dengki kecuali kepada dua orang. yaitu orang yang diberi harta oleh Allah, kemudian membelanjakannya di jalan yang benar. Dan orang yang diberi hikmah oleh Allah, kemudian memutuskan persoalan dengannya dan mengajarkannya.” (HR. Bukhari). 3. Menjauhkan Diri dari Sifat Amarah dan Keras Hati. Bila marah telah timbul dalam hati manusia, kadangkala manusia bertindak tanpa pertimbangan akal. Jika akal sudah lemah, tinggallah hawa nafsu. Dan syaitan pun leluasa melancarkan serangannya, lalu mempermainkan diri manusia. Ibnu Qudamah dalam Minhajul Qashidin menyebutkan bahawa Iblis pernah berkata, “Jika manusia keras hati, maka kami akan membaliknya sebagai anak kecil yang membalik bola.” 4. Memupuk Sifat Pemaaf. “Jadilah engkau pemaaf, dan suruhlah orang mengerjakan yang ma’ruf, serta berpalinglah dari orang-orang yang bodoh.” Surah Al-A’raf : 199. Allah sang Khaliq, Maha Pemaaf terhadap hambaNya. Tak kira sebesar gunung atau sedalam lautan kesalahan seorang hamba, jika dia bertaubat dengan sungguh-sungguh, maka Allah akan membukakan pintu maaf selebar-lebarnya. Kita sebagai manusia yang lemah, tidak sepatutnya berlaku sombong, dengan tidak mahu memaafkan kesalahan orang lain, sebelum dia meminta maaf. Insya Allah, dengan begitu, hati akan lebih terasa lapang. Rasulullah bersabda,“Bertakwalah kepada Allah di mana engkau berada, tindaklanjutilah kesalahan dengan kebaikan, nescaya kebaikan tersebut menghapus kesalahan tersebut, dan bergaulah dengan manusia lain dengan akhlak yang baik.” (HR. Hakim dan At-Tirmidzi). 5. Husnuzon (Berprasangka Baik). Allah berfirman:“Hai orang-orang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka. Sesungguhnya sebahagian prasangka itu adalah dosa. Dan janganlah kalian mencari-cari kesalahan orang lain, dan janganlah sebahagian kalian mengejek sebahagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya.” (QS. Al-Hujurat : 12). Adakalanya seorang muslim berburuk sangka terhadap seorang muslim lainnya sehingga dia memperkecilkan orang lain. Dia mengatakan macam-macam tentang orang lain, dan mengatakan dirinya lebih baik.Tentu, perkara ini yang tidak benar. Setiap muslim harus mengawasi diri terhadap titik-titik yang cenderung untuk memancing tuduhan, agar orang lain tidak berburuk sangka kepadanya. 6. Ikhlaskan Diri.
  • 6. Ikhlas adalah kata yang ringan untuk diucapkan, tetapi cukup berat untuk dilakukan. Orang yang ikhlas dapat meniatkan segala tindakannya kepada Allah. Dia tidak memiliki jiwa yang bersifat duniawi. Apabila Allah mengujinya dengan kenikmatan, maka dia bersyukur. Bila Allah mengujinya dengan kesusahannya pun, dia bersabar. Dia selalu percaya bahawa Allah akan sentiasa memberikan yang terbaik kepada hambaNya. Orang yang ikhlas akan lebih mudah menangani hatinyanya untuk selalu menyerahkan segalanya hanya kepada Allah. Hanya kepadaNyalah dia mengantungkan harapan. Memaafkan adalah bentuk rasa cinta yang tertinggi dan yang terindah, Sebagai balasannya kita akan menerima kedamaian dan kebahagiaan yang tak terhingga.Kadangkala, sulit membiarkan cinta membimbing kita pada saat hati kita disakiti oleh orang lain. Tetapi, biarpun luka hati itu kecil atau besar kita tidak akan boleh benar-benar bahagia sebelum memberi maaf. 2. Salah satu pengaruh roh dalam diri manusia adalah adanya potensi untuk mengenal yang baik dan yang buruk. Dengan roh, manusia bisa mengetahui bahwa seharusnya ia mengikuti dan menjalankan hal-hal yang baik, dan meninggalkan yang buruk. Dengan adanya roh, manusia memiliki bakat untuk menjadi makhluk yang baik dan berorientasi kepada kebenaran dan kebaikan Tuhan. Argumen akademik mengapa potensi ruhiyah pada diri manusia tidak berfungsi atay mendorong manusia melakukan hal-hal yang seharusnya tidak mereka lakukan? Jawaban: Karena manusia terlalu mengikuti hawa nafsu duniawi, jadi apapun segala yang ia ingin lakukan ia akan lakukan tidak peduli itu adalah hal yang tidak baik yang tidak di ridhai Allah 3. Coba gali informasi lebih jauh mengenai spiritualutas yang berdasarkan pada fitrah Allah tersebut, kemudian hubngkan dengan fenomena spiritualitas yang berkembang di masyarakat. Bagaimana sikap anda? Jawaban: Allah telah menetapkan apa yang dibutuhkan oleh ruh kita agar selalu dalam garis yang di ridhoinya. Tetapi pada zaman sekarang, karena godaan-godaan yang sifatnya duniawi, banyak manusia yang melanggar atau ingkar dengan larangan Allah. Mereka tidak menjalankan perintah-perintah-Nya dan selalu membuat Allah kecewa. Keadaan tersebut seharusnya membuat kita merasa prihatin, bagaimana tidak kita lupa akan kebutuhan akhirat padahal kita sendiri tidak tahu kapan usia kita dan nafas kita akan berakhir. Dan tentu sudah menjadi tugas kita untuk saling mengingatkan agar bersama-sama kembali ke jalan yang benar. Https://www.coursehero.com/file/ppdbmk/Tugas-22-Coba-Anda-gali-informasi-lebih- jauh-mengenai-spiritualitas-yang/ 4. Spiritualitas dan spiritualisme dalam Islam dapat dimanifestasikan dalam ekspresi seni dan budaya. Coba anda gali lebih dalam ekspresi seni dan budaya sebagai wujud dari kedalaman spiritualitas dan spiritualisme dalam agama islam itu. Anda dapat
  • 7. membandingkan dengan ragam seni lain, Bagaimana analisis kritis anda mengenai pelbagai ragam ekspresi yang anda temukan itu? Jawaban: Kegiatan dakwah tidak hanya sebatas berbicara di depan mimbar. Akan tetapi melalui seni dan budaya kita dapat mengajak manusia untuk melakukan kebaikan. Diantaranya yaitu sunan kalijaga. Dengan kesenian wayang, Sunan Kalijaga berhasil menarik perhatian masyarakat luas. Hal ini membuat mereka tertarik untuk memeluk agama Islam dengan kesadaran dan kemauan sediri. https://tebuireng.online/dakwah-lewat-seni-dan-budaya/?amp 5. Sejalan dengan uraian-uraian diatas, maka dapat disimpulkan beberapa konsep kunci tentang spiritualitas dan kecerdasan spiritual, yaitu fitrah Allah, panduan hati, cara pandang holistik, dunia sebagai pijakan dan akhirat sebagai produk, kreatif, peduli dan santun; minimalisasi pengaruh materi; intuisi, metafisik, Jabarkan lebih lanjut konsep- konsep kunci tersebut dalam konteks kehidupan saat ini untuk menunjukkan bahwa spiritualitas individual yang mengabaikan persoalan yang nyata dari masyarakat dan bangsanya! Jawaban: Rukun Islam tidak bisa dipahami hanya sebagai bentuk kewajiban ritual individual seorang muslim dengan Sang Khalik, melainkan juga mengandung maksud bahwa kelima hal itu menjadi suatu sarana membina hubungan sosial antara seorang muslim dengan orang lain, bahkan dengan makhluk lainya. Dengan kata lain, kewajiban menjalankan rukun Islam, memenuhi kewajiban spiritual seseorang (muslim) juga kewajiban sosial. Pada akhirnya hal tersebut akan membentuk karakter kesalehan sosial. Kelima rukun Islam tersebut secara sosiologis memberikan pemahaman bahwa di dalam menjalankan kewajiban ritual agama, seorang muslim hendaknya memenuhi aspek lainnya, yaitu membina hubungan harmonis dengan sesama manusia. Dengan demikian maka terciptalah keharmonisan hubungan secara vertikal dengan Sang Pencipta (hablum minallah), juga hubungan harmonis dengan manusia (hablum minannas). Jika kedua aspek sudah terpenuhi maka akan menjadi nyatalah perwujudan seorang insan kamil atau manusia sempurna. https://www.neliti.com/id/publications/41637/memaknai-pesan-spiritual-ajaran-agama- dalam-membangun-karakter-kesalehan-sosial 6. Tuhan adalah hasil kreativitas umat manusia. Ia adalah gagasan yang dibuat sebagai pemberi harapan, motivasi dan penangkal kesusahan hidup. Di samping itu, Tuhan adalah gagasan untuk memperpendek proses berpikir terkait dengan pelbagai hal yang tak terjangkau oleh nalar manusia. Cobalah gali teori-teori sosial dan wacana mengenai hal tersebut Jawaban: Tuhan dipahami sebagai Roh Mahakuasa dan asas dari suatu kepercayaan. Tidak ada kesepakatan bersama mengenai konsep ketuhanan, sehingga ada berbagai konsep ketuhanan meliputi teisme, deisme, panteisme, dan lain-lain. Dalam pandangan teisme,
  • 8. Tuhan merupakan pencipta sekaligus pengatur segala kejadian di alam semesta. Menurut deisme, Tuhan merupakan pencipta alam semesta, namun tidak ikut campur dalam kejadian di alam semesta. Menurut panteisme, Tuhan merupakan alam semesta itu sendiri. Para cendekiawan menganggap berbagai sifat-sifat Tuhan berasal dari konsep ketuhanan yang berbeda-beda. Yang paling umum, di antaranya adalah Mahatahu (mengetahui segalanya), Mahakuasa (memiliki kekuasaan tak terbatas), Mahaada (hadir di mana pun), Mahamulia (mengandung segala sifat-sifat baik yang sempurna), tak ada yang setara dengan-Nya, serta bersifat kekal abadi. Penganut monoteisme percaya bahwa Tuhan hanya ada satu, serta tidak berwujud (tanpa materi), memiliki pribadi, sumber segala kewajiban moral, dan "hal terbesar yang dapat direnungkan". Banyak filsuf abad pertengahan dan modern terkemuka yang mengembangkan argumen untuk mendukung dan membantah keberadaan Tuhan. Animisme adalah kepercayaan terhadap roh yang mendiami semua benda. Dinamisme adalah kepercayaan bahwa segala sesuatu mempunyai tenaga atau kekuatan yang dapat memengaruhi keberhasilan atau kegagalan usaha manusia dalam mempertahankan hidup. Mereka percaya terhadap kekuatan gaib dan kekuatan itu dapat menolong mereka. Totemisme adalah kepercayaan bahwa hewan tertentu dianggap suci dan dipuja karena memiliki kekuatan supranatural. 7. Coba anda berikan beberapa formulasi yang menunjukkan kerja konkret peniruan akhlak Tuhan sekaligus menjadi sikap dan kontribusi untuk perbaikan diri, masyarakat dan Bangsa! Jawaban: - Bekerja keras - Menjadikan Asmaul Husna sebagai Pedoman - Selalu berlaku jujur dalam setiap hal - Rajin belajar memperluas ilmu agama - Meneladani Rasulullah - Menjadikan Al-Quran ssebagai pedoman hidup - Senantiasa menjaga hawa nafsu - Berperilaku terpuji - Tidak mudah puas dalam menuntut ilmu - Tolong menolong dan Bijaksana dalam menyikapi suatu hal https://www.coursehero.com/file/p2uu1ui/Untuk-mahasiswa-pendidikan-agama-Islam- harus-lebih-ditekankan-Sesorang-lebih/ 8. Bagaimana implementasi visi ilahi, kebertuhanan, dan spiritualitas dalam lingkungan akademik dan profesional? Jawaban:
  • 9. Dalam kehidupan sosial, kita berkomunikasi dan sosialisasi satu sama lain. Dan dalam sosialisasi itu kita harus melakukan segalanya atas dasar kebertuhanan. Kalau tidak, segala yang kita lakukan tidak akan menjadi berkah. Semua yang kita lakukan tidak akan berjalan sesuai rencana. Bahkan bisa saja gagal. Begitu juga dalam lingkungan akademik. Dalam lingkungan akademik semua yang harus dilakukan haruslah atas nama pendidikan. Namun, bila kita hanya mengandalkan nafsu duniawi saja, maka kita tidak akan mendapatkan berkah dari apa yang kita lakukan. Termasuk dalam meraih apa yang dicita citakan. Oleh karena itu, dalam melakukan aktivitas kita sehari hari, haruslah semuanya atas dasar meraih pahala yang lebih besar. Dengan itu, in shaa Allah semua tindakan kita akan menjadi berkah dan tentunya, tidak akan merugikan orang lain. https://www.coursehero.com/file/p2uu1ui/Untuk-mahasiswa-pendidikan-agama-Islam- harus-lebih-ditekankan-Sesorang-lebih/ 9. Coba lakukan telaah konseptual dengan mengelaborasi dan menjelaskan, serta menyajikan hasil penelaahan baik secara konseptual maupun secara empiris terkait esensi dan urgensi nilai-nilai spiritualitas islam sebagai salah satu determinan dalam pembangunan bangsa! Jawaban: Umat Islam pada saat ini berada pada masa yang lemah dalam segala aspek kehidupan sosial budaya,yang mana harus berhadapan dengan dunia modern yang serba psraktis dan maju. Oleh karena itu, umat Islam tidak boleh terjebak pada romantisme, artinya menyibukkan diri untuk membesar-besarkan kejayaan masa lalu yang terwujud dalam sejarah Islam, sementara saat ini Islam masih silau menghadapi masa depannya. umat Islam memang berada dalam suasana problematik. Jika sekarang umat Islam masih berpegang teguh pada ajaran-ajaran Islam hasil penafsiran ulama terdahulu yang dianggap sebagai ajaranyang mapandan sempurna serta paten, berarti mereka memiliki intelektual sebatas itu saja yang pada akhirnya menghadapi masa depan suram. Oleh karena itu, disinilah pentingnya pendidikan Islam, yang dapat mengarahkan dan bertujuan untuk mengadakan usaha-usaha pembaharuan dan pemikiran kembali ajaran- ajaran agama Islam, yang merupakan warisan ajaran yang turun temurun agar mampu beradaptasi dan menjawab tantangan serta tuntutan zaman dan dunia modern, dengan tetap berpegang pada sumber ajaran Islam yang murni dan asli, yaitu al-Quran dan As- sunnah. Pendidikan Islam juga dapat diharapkan mampu memberikan pedoman dan pegangan hidup bagi umat Islam agar tetap menjadi seorang muslim sejati yang hidup dalam dan mampu menjawab tantangan serta tuntutan zaman modern maupun era global sekarang. Menurut Kautsar Azhari Noer (2001), ada empat faktor penyebab kegagalan pendidikan agama Islam. Pertama, penekananya pada proses transfer ilmu agama ketimbang pada proses transformasi nilai-nilai keagamaan dan moral kepada anak didik; kedua, sikap bahwa pendidikan agama tidak lebih dari sekedar sebagai “hiasan kurikulum” belaka,
  • 10. atau sebagai “pelengkap” yang dipandang sebelah mata; ketiga, kurangnya penekanan pada penanaman nilai-nilai moral yang mendukung kerukunan antaragama, seperti cinta, kasih sayang, persahabatan, suka menolong, suka damai dan toleransi; dan keempat, kurangnya perhatian untuk perhatikan untuk mempelajari agama-agama lain (Noer dalam Sumartana, 2001: 239-240). Dari paparan menurut Kautsar Azhari di atas, setidaknya dapat disimpulkan, bahwa pendidikan Islam dapat dikatakan berhasil apabila peserta didik mampu mengaplikasikan nilai-nilai religi yang didapat dari proses pembelajaran yang diberikan oleh guru, terlebih guru agama Islam. Bukan hanya itu, dalam riset oleh beberapa ahli menyebutkan, bahwa spiritualitas adalah urutan pertama dalam menentukan keberhasilan seseorang. Maka jika dihubungkan dengan pendidikan Islam, spiritualitas haruslah dikedepankan, karena selain moralitas akan melekat dalam diri, spiritualitas juga akan menjadi pacuan atau pondasi kita saat menggapai dan setelah mencapai keberhasilan. Untuk selanjutnya, penulis akan membahas sedikit tentang kecerdasan spiritual dalam kaitannya dengan tujuan pendidikan Islam. Ada adagium yang mengatakan bahwa agama boleh saja ditinggalkan orang, tapi spiritual akan selalu hidup dan bersemanyam di hati setiap orang sampai kapan pun. Disini berarti terdapat pembedaan antara agama atau keagamaan dengan spiritualitas. Agama berbicara tentang seperangkat nilai dan aturan perilaku yang telah melalui proses kodifikasi. Sementara spiritual bermakna jiwa yang paling dalam, hakiki, substance, masih suci dan belum terkotak-kotak, bebas merambah kemana saja, dan didalamnya bersemayam sifat- sifat Ilahi (ketuhanan) yang lembut dan mencintai. Danah Zohar dan Ian Marshall mengatakan, SQ tidak mesti berhubungan dengan agama. Karena menurutnya sebagian orang, SQ mungkin menemukan cara pengungkapan melalui agama formal tetapi beragama tidak menjamin SQ tinggi. Banyak orang humanis dan ateis memiliki SQ sangat tinggi; sebaliknya, banyak orang yang aktif beragama memiliki SQ sangat rendah. SQ adalah kesadaran yang dengannya kita tidak hanya mengakui nilai-nilai yang ada, tetapi kita juga secara kreatif menemukan nilai-nilai baru. Terlepas dari realitas spiritualitas yang penuh dengan paradoks, adalah merupakan keharusan bagi pendidikan Islam untuk mengembangkan, menguatkan, atau menghidupkan kembali peran spiritualiatas religius. Dalam hal ini, seorang pendidik turut andil dan harus memberikan kontribusi yang besar akan keberhasilan pendidikan Islam, seorang guru harus memberikan nilai-nilai dan teladan yang baik pula kepada peserta didik, bukan hanya menuntut belaka. Dengan mengedepankan dan menerapkan nilai-nilai spiritualitas religius, pendidikan Islam diharapkan mampu merajut kembali puing-puing runtuhan peradaban di masa lalu, untuk kemudian dibangun kembali di masa kini. https://www.kompasiana.com/rozakpedia/54f903dfa33311fc608b4729/urgensi- pendidikan-islam-dalam-spiritualitas-religius