2. Tujuan Pembelajaran
▫ Memahami konsep dan evaluasi rasionalitas dalam
ekonomi konvensional
▫ Memahami rasionalitas dalam ekonomi Islam
▫ Memahami berbagai macam motivasi ekonomi
dalam berperilaku dalam perspektif Islam
▫ Memahami bagaimana preferensi terbentuk
menurut perspektif Islam
Ekonomi Mikro Islam Bab 3 – Mohamad Soleh
Nurzaman
4. Kehidupan Ekonomi dan Perilaku Rasional
▫ Perilaku seorang manusia tidak akan
pernah terlepas dari pilihan.
▫ Dalam memilih pilihan yang terbaik
untuk dirinya, manusia dianggap
menggunakan rasionalitas.
▫ Rasionalitas dapat diartikan sebagai
perilaku yang masuk akal.
▫ Seseorang yang membuat sebuah pilihan
rasional harus dapat menjelaskan dengan
baik alasan dibalik pemilihan pilihan
tersebut.
▫ Rasionalitas Ekonomi = Pertimbangan
yang logis dalam mengalokasikan
sumber daya untuk dapat meningkatkan
hasil terbaik
Contoh
Motor si A hampir kehabisan bensin, dan dia
perlu pergi ke kantor. Maka yang dia
lakukan adalah mengecek harga bensin,
mengambil uang, membawa motor ke pom
bensin terdekat, dan diisi bensinnya. Apakah
tindakannya rasional ? Secara psikologi itu
adalah rasional, tetapi dalam ekonomi
penjelasannya tidak cukup.
Secara ekonomi yang perlu dianalisis adalah:
apakah alternatif2 dari menggunakan
motor ? Naik bus, kereta, dsb ?
Bagaimana si A bisa mengurutkan
preferensi dari seluruh kemungkinan
tersebut?
Apakah perubahan salah satu biaya
(misalnya harga bensin naik ) , akan
mempengaruhi urutan preferensinya?
Ekonomi Mikro Islam Bab 3 – Mohamad Soleh
Nurzaman
5. Posisi Sentral dalam Ilmu Ekonomi...
▫ Prinsip People responds to incentive
▫ Seorang pelaku ekonomi akan
melakukan cost and benefit analysis
dalam menentukan pilihan yang
terbaik untuk dirinya
▫ Self-interest menjadi dasar bagi
manusia ekonomi (economic man)
untuk bertindak secara rasional
Rasionalitas dalam ekonomi konvensional memiliki
beberapa fungsi sebagaimana yang juga diakui
dalam ekonomi Islam nantinya. Beberapa fungsi
tersebut, yaitu:
▫ Fungsi Analitis, sebuah fungsi untuk
membangun teori ekonomi, bagaimana
ekonomi berjalan ketika manusia
“diasumsikan” rasional.
▫ Fungsi Deskriptif, para ahli ekonomi percaya
bahwa manusia “more or less” akan bertindak
rasional. Fungsi ini akan menjelaskan realitas
yang ada.
▫ Fungsi Preskriptif, fungsi ini menyatakan
bahwa lebih rasionalitas merupakan hal yang
normatif (yang seharusnya terjadi - ought to)
agar menghindari waste of resources.
Ekonomi Mikro Islam Bab 3 – Mohamad Soleh
Nurzaman
6. Rational Set of Preference seorang agen ekonomi
1. Transitivity (Transitivitas)
▪ “Jika kepuasan A > B, B > C, maka kepuasan A > C”
2. Completeness (Kelengkapan)
▪ manusia harus dapat membandingkan seluruh pilihan yang ia miliki. Seluruh
opsi yang dimiliki oleh manusia harus dapat dibandingkan secara detail dan
menyangkut nilai yang terdapat dari pilihan tersebut
3. Continuity (kesinambungan)
▪ segala sesuatu yang menyerupai/medekati pilihan dengan kepuasan lebih tinggi
atau yang paling disukai akan lebih dipilih daripada pilihan lain.
4. Non-satiation/More is better than less (tidak pernah puas)
▪ Teori ekonomi selalu mengasumsikan bahwa manusia tidak pernah merasa
puas dan selalu ingin mendapat lebih
Ekonomi Mikro Islam Bab 3 – Mohamad Soleh
Nurzaman
7. Evaluasi Konsep Rasionalitas
A. Teori utilitas sebenarnya hanya
menggambarkan preferensi saja
B. Pilihan dan preferensi dalam rasionalitas
hanya diaplikasikan pada teori utilitas
C. Dengan asumsi self-interest, manusia
menjadi hanya mementingkan kepuasan
pribadi dan melupakan hal-hal yang ada di
sekitarnya.
D. Pada akhirnya rasionalitas merupakan
konsep normatif, tetapi digunakan dalam
bangunan ekonomi yang berbasis positif
Ekonomi Mikro Islam Bab 3 – Mohamad Soleh
Nurzaman
8. Box 3.1. Behavioural Economics
▫ Behavioral Economics adalah salah satu cabang ilmu dalam ilmu
ekonomi yang masih sangat baru. Ilmu ini pertama kali menjadi
populer akibatnya menangnya seorang psikolog, Daniel Kahneman,
pada nobel ekonomi tahun 2002 karena telah mengintegrasikan
penelitian psikologi ke dalam ilmu ekonomi
▪ Nobel Ekonomi 2013 – Robert Schiller
▪ mengintegrasikan behavioral economics di bidang
keuangan
▪ Nobel Ekonomi 2017 – Richard Thaler
▪ menetapkan bahwa ternyata orang-orang tidak
rasional sehingga bertentangan dengan teori ilmu
ekonomi
▫ Behavioral Economics mencoba untuk memasukkan asumsi yang
lebih realistis dari sifat manusia ke dalam ilmu ekonomi.
▫ Mereka menolak seperangkat asumsi tertentu seperti 100% self-
interest, 100% rational, dan 100% self-control karena asumsi-asums
tersebut ditemukan di dalam model ekonomi tetapi tidak didukung
oleh bukti empiris
Ekonomi Mikro Islam Bab 3 – Mohamad Soleh
Nurzaman
10. Motivasi Ekonomi, Preferensi, dan Rasionalitas...
▫ Dalam ekonomi konvensional, satu-satunya kepentingan/motivasi
ekonomi/orientasi tindakan adalah karena self-interest sehingga seorang agen
ekonomi akan dianggap rasional apabila ia melakukan berbagai cara untuk
menuruti kepentingan pribadinya
▫ Pada akhirnya kepentingan yang dibawa akan mempengaruh rasionalitasnya dan
kemudian akan membentuk preferensinya
▫ Apakah manusia hanya self interest ?
Motivasi
Ekonomi
Rasionalitas Preferensi
Gambar 3.1. Bagaimana Motivasi ekonomi akan
Membentuk Preferensi
Sumber : Ilustasi Penulis
Ekonomi Mikro Islam Bab 3 – Mohamad Soleh
Nurzaman
11. Huquq sebagai Motivasi Ekonomi...
▫ Rasionalitas memiliki spektrum
▫ Konsep rasionalitas dalam ilmu ekonomi
konvensional, khususnya neoklasik, hanya
mencakup sebagian kecil dari spektrum itu.
▫ Islam memiliki spektrum yang lebih luas dan
sesuai dengan aturan-aturan syariat sehingga
Insentifnya tidak hanya kepuasan pribadi,
melainkan juga dari Tuhan, sosial, dan
lingkungan ( Huquq )
▫ Artinya, isu utamanya ialah bagaimana
mengubah motivasi ekonomi dari seseorang
menjadi motivasi ekonomi yang dapat
menghasilkan rasionalitas yang Islami (rushd).
▫ Manusia pada hakikatnya
merupakan ciptaan Allah
yang dianugerahi sifat
multi interest Huquq
Huquq Self Sosial
Lingkun
gan
Tuhan
Ekonomi Mikro Islam Bab 3 – Mohamad Soleh
Nurzaman
12. Utilitas sebagai ’sarana’ bukan ’tujuan’...
▫ Rasionalitas dalam Islam juga mengakui keuntungan
dan memaksimalisasi utilitas dari individu dan
perusahaan, tetapi hal tersebut tidak dianggap sebagai
tujuan' tetapi sebagai 'sarana' yang digunakan untuk
mencapai tujuan penting lainnya seperti kesejahteraan
sosial, moral dan spiritual.
▫ Rasionalitas dalam ekonomi Islam harus dapat
mendorong dan mendorong perilaku manusia kepada
falah, yaitu kesejahteraan abadi yang dicapai oleh
manusia baik di dunia maupun di akhirat.
▫ Ilmu ekonomi Islam melihat perilaku manusia yang
rasional tidak hanya dalam hal pemuasan utilitas atau
keuntungan yang diperoleh, namun juga dari dampak
dan manfaat dari kegiatan ekonomi yang dilakukan
pada indivdu terkait bahkan pula masyarakat luas
Ekonomi Mikro Islam Bab 3 – Mohamad Soleh
Nurzaman
13. Needs vs Wants
▫ Sebagai seorang Islamic man, maka ia akan dianggap
rasional apabila ia menyandarkan tindakan ekonomi
bukan pada yang ia inginkan, melainkan pada yang ia
butuhkan
▫ Ibnu Khaldun mengemukakan bahwa kebutuhan adalah
motivasi bagi perilaku sosial ekonomi manusia untuk
berpindah dari satu tahap perkembangan manusia yang
lain
▫ Imam Ash-Shatibi dan Imam Al-Ghazali mengacu kepada
maslahah dalam menilai kebutuhan. Konsep kebutuhan
juga dinilai lebih tepat dalam ilmu Ekonomi karena :
▪ Konsep kebutuhan adalah konsep yang lebih objektif
▪ konsep kebutuhan memungkinkan kita untuk
membuat perbandingan kesejahteraan
interpersonal dari kategori manusia yang berbeda
Ekonomi Mikro Islam Bab 3 – Mohamad Soleh
Nurzaman
15. • Kenyang, untung, bahagia dari
berbagai aktivitas ekonomi adalah
insentif yang dianggap baik
• Apapun ukuran ekonomi, preferensi
setiap individu adalah sesuatu yang
dianggap baik
• Tindakan seseorang yang membuat
better off tanpa membuat orang lain
worse off menjadi standar filosofi baik
Apa insentif dari
preferensi ekonomi ?
• Tindakan baik dipengaruhi
oleh kesadaran peribadi ( self
consciousness) dan
keterikatan lingkungan ( grip
to society
• Kesadaran pribadi yang
semakin tinggi akan
membuat perbedaan antara
membeli barang dengan
uang sendiri dan uang hasil
curian
• Norma atau hukum tertulis
yang memberikan hukuman
bagi pencuri akan membantu
pencapaian kebaikan
Ekonomi Mikro Islam Bab 3 – Mohamad Soleh
Nurzaman
16. Makrifatullah, Syariah dan Lingkungan
Makrifatullah
Hukum Syariah
(Ushul Fiqh)
Keluarga dan
Lingkungan
(Norma)
Rasional moral
• Worldview dengan orientasi makrifatullah
merupakan ukuran kesadaran pribadi
tertinggi. Orientasi produk halal merupakan
contoh dari kesadaran ini
• Sementara keterikatan lingkungan dibangun
oleh syariah dan norma keluarga/lingkungan.
Syariah akan memberikan aturan main lebih
teknis bagaimana misalnya menentukan halal
dalam keuangan, sementara lingkungan akan
menjadi ekosistem yang membangun
kebiasaan dan pengingatan
Ekonomi Mikro Islam Bab 3 – Mohamad Soleh
Nurzaman
17. Kotak 3.4.
Bagaimanakah Caranya Etika, Self-interest, dan Rasionalitas Digabungkan?
• Menunda kepentingan kerja untuk keperluan anak, membantu tetangga
walaupun sedang sulit, memberikan makanan dagangannya kepada orang
miskin, merupakan contoh yang menunjukkan bahwa ada dimensi social
interest (mementingkan kepentingan orang lain) dalam konsep preferensi
• Dalam Islam, perilaku ekonomi bahkan melompat, tidak hanya social interest
tetapi menjadi God interest. Contoh : Orang-orang yang menyedekahkan
seluruh hartanya (Abdurrahman bin Auf, Abu Bakar ).
• Standar moral dalam ekonomi Islam akan membantu pencapaian preferensi
untuk menghasilakn insentif terbaik bagi agen ekonomi.
Ekonomi Mikro Islam Bab 3 – Mohamad Soleh
Nurzaman
18. “
”Dan kami tidak menciptakan
langit dan bumi dan apa yang
ada di antara keduanya tanpa
hikmah....”
(QS Shad : 27)
Ekonomi Mikro Islam Bab 3 – Mohamad Soleh
Nurzaman