SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
Kelangsungan hidup organisme
Kelangsungan hidup organisme didukung atau dipengaruhi oleh 3 peristiwa yaitu adaptasi, seleksi alam, dan
perkembangbiakan
Adaptasi : kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
Macam – macam adaptasi :
1. Adaptasi morfologi : kesesuaian bentuk tubuh atau struktur alat – alat tubuh tertentu suatu organisme
terhadap lingkungannya. Adaptasi ini sangat mudah dikenali dan mudah diamati karena tampak dari luar.
Adaptasi morfologi pada bentuk paruh dan kaki pada burung
Tipe mulut serangga :
Mulut serangga terdiri dari
a. bibir atas (labrum) : untuk memasukkan makanan ke dalam rongga mulut.
b. bibir bawah (labium) : untuk menutup/membuka mulut.
c. rahang bawah (mandibula) : untuk mengunyah, memotong dan melunakkan makanan
d. rahang atas (maksila) : alat bantu untuk mengambil makanan.
e. hipofaring : sebagai pengecap
Bentuk gigi hewan :
Hewan pemakan daging memiliki gigi taring yang besar dan runcing
Hewan memamah biak memiliki gigi geraham depan (premolar),dan gigi geraham belakang (molar)
berbentuk lebar dan datar.
Adaptasi morfologi pada tumbuhan :
a. Tumbuhan xerofit memiliki struktur fisik yang sesuai untuk bertahan hidup pada suhu yang ekstrim panas
dan kekurangan air. Contohnya adalah kaktus
Ciri – ciri :
- memiliki jaringan penyimpan air didalam batangnya yang tebal dan berlapiskan lilin (untuk mencegah
terjadinya penguapan air yang terlalu besar)
- daunnya sempit dan jumlahnya sangat sedikit atau berubah bentuk menjadi selaput atau duri
- daunnya memiliki kutikula yang tebal sehingga sedikit stomata
- akarnya lebat dan panjang sehingga tersebar sangat luas di dalam tanah,agar mendapat air yang cukup
b. Tumbuhan hidrofit adalah tumbuhan yang hidup di air.
Ciri – ciri :
- memiliki rongga udara di antara sel-sel tubuhnya sehingga dapat mengapung
Cthnya : kangkung,eceng gondok (Eichomia crassipes),paku air (Azolla pinnata) dan teratai
- memiliki lapisan kutikula yang tipis dan mudah ditembus air,sehingga dapat mengambil air dan zat hara
melalui seluruh tubuhnya
- pertukaran gas dapat melalui permukaan tubuhnya,sehingga tidak banyak terdapat stomata pada daunnya
c. Tumbuhan higrofit adalah tumbuhan yang hidup di lingkungan lembab dan basah.Memiliki daun yang
tipis dan lebar untuk mempercepat penguapan air,cthnya : tumbuhan keladi , tumbuhan paku dan lumut
Bentuk bunga tumbuhan :
a. Bunga yang dibantu serangga : memiliki perhiasan bunga yang berwarna menarik
b. Bunga yang dibantu angin : tidak memiliki perhiasan bunga atau perhiasan bunga kecil
2. Adaptasi fisiologi : kesesuaian fungsi alat-alat tubuh atau kerja alat-alat tubuh terhadap lingkungannya
Macam-macam adaptasi fisiologi:
a. Jumlah sel darah merah
Orang yang tinggal di dataran tinggi memiliki lebih banyak sel darah merah daripada orang di dataran
rendah.Hal ini disebabkan kadar oksigen di pegunungan lebih sedikit ,sehingga tubuh membentuk lebih
banyak sel darah merah untuk mengikat oksigen.
b. Enzim selulase dalam saluran pencernaan Teredo Navalis dan hewan memamah biak
Teredo navalis adalah hewan sebangsa udang yang memiliki bentuk seperti cacing dan hidup di air laut.
Di dalam saluran pencernaan Teredo terdapat enzim selulase untuk membantu menguraikan selulose yang
ada pada kayu yang menjadi makanannya.
c. Pengeluaran urin pada ikan
Ikan laut lebih sedikit mengeluarkan urin dibandingkan ikan air tawar,hal ini karena tekanan osmosis sel –
sel tubuh ikan laut lebih rendah daripada tekanan osmosis di air laut.
d. Kecepatan metabolisme : ketika berada didaerah dingin kecepatan metabolisme hewan berdarah panas
akan meningkat
e. Zat kimia pada tumbuhan (zat alelopati) : ada tumbuhan yang mengeluarkan zat kimia untuk menghambat
tumbuhan disekitarnya,dan ada tumbuhan yang mengeluarkan bau khas dari bunganya untuk menarik
perhatian serangga.
3. Adaptasi tingkah laku : perubahan tingkah laku suatu organisme untuk menyesuaikan diri terhadap
lingkungannya.
a. Rayap bersimbiosis dengan flagellata
Rayap merupakan hewan yang menghancurkan kayu.Di dalam usus rayap terdapat Flagellata yang
menghasilkan enzim selulase untuk membantu rayap mencerna kayu. Secara periodik kulit rayap akan
mengelupas, pada saat mengelupas, usus bagian belakang yang ada Flagellatanya ikut terkelupas. Untuk
mendapatkan Flagellatanya kembali maka rayap memakan kembali kulitnya yang mengelupas.
b. Mamalia yang hidup di air laut, misalnya lumba- lumba dan paus sering muncul ke permukaan air untuk
mengambil oksigen di udara, karena alat pernapasannya berupa paru-paru yang tidak dapat mengikat
oksigen yang terlarut dalam air.
c. Kadal dan cicak melakukan Autotomi yaitu memutuskan ekornya untuk mengelabuhi musuhnya.
d. Mimikri : bunglon bila berada di ranting yang berwarna cokelat,kulitnya juga akan berwarna cokelat.
e. Cumi – cumi dan gurita akan mengeluarkan cairan tinta ketika dalam keadaan berbahaya.
f. Trenggiling dan keluwing akan menggulungkan tubuhnya jika dalam keadaan berbahaya untuk dapat
melindungi bagian tubuhnya yang lunak.
Seleksi alam : kemampuan alam untuk menyaring terhadap semua organisme yang hidup di dalamnya,
dimana hanya organisme yang mampu menyesuaikan diri terhadap lingkungannya yang akan selamat,
sedangkan yang tidak mampu menyesuaikan diri akan mati atau punah.
a. Terbentuknya spesies baru
Evolusi adalah suatu proses perubahan makhluk hidup yang terjadi secara perlahan-lahan dalam jangka
waktu yang sangat lama sehingga menimbulkan spesies baru.
Charles Darwin membuktikan teori evolusi melalui penelitiannya terhadap burung finch,menurutnya bahwa
nenek moyang burung Finch di kepulauan Galapagos berasal dari Amerika Selatan.Oleh karena suatu hal
burung-burung Finch harus berpindah ke kepulauan Galapagos
Macam paruh burung Finch :
- Burung finch paruh tebal dan kuat : pemakan biji – bijian di tanah
- Burung finch paruh lurus dan panjang : pengisap madu bunga kaktus
- Burung finch paruh tebal dan kuat : pemakan buah dan biji – bijian
- Burung finch paruh tebal,lurus dan berlidah pendek (pelatuk) : memakan serangga dari dalam pohon
- Burung finch paruh runcing dan ramping(penyanyi) : pemakan serangga
b. Kepunahan suatu organisme
Punahnya Dinosaurus kurang lebih 65 juta tahun yang lalu secara bersamaan.Menurut pendapat para ahli,
kepunahan Dinosaurus disebabkan karena jatuhnya meteorit raksasa ke bumi, yang menghamburkan awan
debu sehingga menghalangi masuknya sinar matahari. Tanpa adanya sinar matahari maka tumbuhan akan
mati, demikian pula Dinosaurus pemakan tumbuhan yang kemudian diikuti Dinosaurus pemakan daging.
c. Hewan dan tumbuhan yang hampir punah
Kepunahan hewan dapat disebabkan oleh perburuan yang dilakukan secara terus menerus sedangkan hewan
tersebut memiliki tingkat reproduksi yang rendah.Cth hewan dan tumbuhan yang hampir punah : harimau
jawa (panthero tigris sundaicus) dan badak bercula satu (Rhinoceros sundaicus),harimau bali,burung jalak
bali,bungan rafflesia arnoldi
Perkembangbiakkan organisme
Tingkat Reproduksi
Adalah kemampuan organisme untuk menghasilkan keturunan.
Tingkat reproduksi dikatakan tinggi bila organisme tersebut dapat menghasilkan keturunan yang jumlahnya banyak
dalam waktu singkat. Contoh: hewan Protozoa, serangga, bakteri, dan lain-lain.
Sedangkan organisme yang tingkat reproduksinya rendah bila keturunan yang dihasilkan dalam jumlah sedikit dan
dalam waktu yang lama. Contohnya: badak, gajah, banteng, orang utan, bungaRaflesia arnoldi, dan lain-lain.
Cara perkembangbiakkan organisme
a. Perkembangbiakan Generatif : terjadinya individu baru yang didahului oleh penyatuan dua sel kelamin
(gamet) yaitu sel kelamin jantan dan betina.
Individu baru yang terbentuk akan membawa sifat dari kedua induknya,sehingga memungkinkan untuk terjadinya
variasi sifat pada keturunannya.
Pada protista disebut konjugasi (perkembangbiakkan generatif suatu organisme yang belum jelas jenis kelaminnya)
cthnya spirogyra
b. Perkembangbiakkan Vegetatif : individu baru terbentuk tanpa adanya penyatuan sel kelamin jantan dan betina
Memiliki sifat yang sama dengan induknya
Beberapa macam cara perkembangbiakan vegetatif adalah:
a. Membelah diri : jenis protista (Amoeba & Paramecium),ganggang biru,bakteri,khamir
b. Membentuk tunas : pohon pisang,hydra
c. Membentuk spora : lumut,tumbuhan paku dan jamur
c. Perkembangbiakkan generatif dan vegetatif : hydra
Penyebab punahnya suatu organisme antara
lain:
a. Tingkat reproduksinya yang rendah
b. Ulah manusia yang tidak bertanggung
jawab, misalnya membakar dan menebang
hutan untuk lahan pertanian atau
perumahan. Banyak jenis tumbuhan dan
hewan kehilangan habitatnya dan kini
banyak yang spesiesnya makin langka.
c. Perburuan liar, hampir semua tumbuhan
dan hewan menjadi langka karena
perburuan untuk diambil bulu, kulit,
tanduk dan lain-lain.
Usaha-usaha pemerintah untuk melindungi
hewan langka dari kepunahan antara lain:
a. Mendirikan cagar alam dan suaka
margasatwa untuk membantu pelestarian
tumbuhan dan hewan langka di habitat
alaminya.
b. Penangkaran hewan-hewan langka, para
ahli menangkap hewan dari alam bebas,
merawatnya dan mengupayakan agar
hewan-hewan tersebut dapat
berkembangbiak dalam kandang, kemudian
anak-anak mereka dilepas atau ditempatkan
di habitat yang lebih cocok.
c. Membuat undang-undang yang mengatur perburuan.
Contoh hewan yang langka di Indonesia, yaitu: harimau Jawa (Pantera tigris sondaicus), macan kumbang
(Pantera pardus), tapir (Tapirus indicus), komodo ( Varanus komodoensis), maleo (Macrocephalon
maleo), banteng (Bos sondaicus), mandril (Nasalis larvatus), cendrawasih (Paradisea minor), kanguru
pohon (Dendrolagus ursinus), kakatua raja (Probociger aterrimus), buaya muara ( Crocodylus porosus). dan
ular sanca hijau (Chondrophyton vindis)
Penyebab punahnya suatu organisme antara
lain:
a. Tingkat reproduksinya yang rendah
b. Ulah manusia yang tidak bertanggung
jawab, misalnya membakar dan menebang
hutan untuk lahan pertanian atau
perumahan. Banyak jenis tumbuhan dan
hewan kehilangan habitatnya dan kini
banyak yang spesiesnya makin langka.
c. Perburuan liar, hampir semua tumbuhan
dan hewan menjadi langka karena
perburuan untuk diambil bulu, kulit,
tanduk dan lain-lain.
Usaha-usaha pemerintah untuk melindungi
hewan langka dari kepunahan antara lain:
a. Mendirikan cagar alam dan suaka
margasatwa untuk membantu pelestarian
tumbuhan dan hewan langka di habitat
alaminya.
b. Penangkaran hewan-hewan langka, para
ahli menangkap hewan dari alam bebas,
merawatnya dan mengupayakan agar
hewan-hewan tersebut dapat
berkembangbiak dalam kandang, kemudian
anak-anak mereka dilepas atau ditempatkan
di habitat yang lebih cocok.
c. Membuat undang-undang yang mengatur perburuan.
Contoh hewan yang langka di Indonesia, yaitu: harimau Jawa (Pantera tigris sondaicus), macan kumbang
(Pantera pardus), tapir (Tapirus indicus), komodo ( Varanus komodoensis), maleo (Macrocephalon
maleo), banteng (Bos sondaicus), mandril (Nasalis larvatus), cendrawasih (Paradisea minor), kanguru
pohon (Dendrolagus ursinus), kakatua raja (Probociger aterrimus), buaya muara ( Crocodylus porosus). dan
ular sanca hijau (Chondrophyton vindis)

More Related Content

What's hot

Bab iv kelangsungan hidup organisme 9i
Bab iv kelangsungan hidup organisme 9iBab iv kelangsungan hidup organisme 9i
Bab iv kelangsungan hidup organisme 9iNining Mtsnkra
 
BAB III - KELANGSUNGAN HIDUP ORGANISME
BAB III - KELANGSUNGAN HIDUP ORGANISMEBAB III - KELANGSUNGAN HIDUP ORGANISME
BAB III - KELANGSUNGAN HIDUP ORGANISMEAlvianita Tri Utami
 
4. rpp kelangsungan hidup mh
4. rpp kelangsungan hidup mh4. rpp kelangsungan hidup mh
4. rpp kelangsungan hidup mhSugeng Pamudji
 
Kelangsungan hidup organisme
Kelangsungan hidup organismeKelangsungan hidup organisme
Kelangsungan hidup organismeResa Indar P
 
Keanekaragaman organisme
Keanekaragaman organismeKeanekaragaman organisme
Keanekaragaman organismeNurul Hidayah
 
Kelangsungan hidup organisme
Kelangsungan hidup organismeKelangsungan hidup organisme
Kelangsungan hidup organismeganish anggraeni
 
Laporan keg - Kupu-kupu di Buton
Laporan keg - Kupu-kupu di ButonLaporan keg - Kupu-kupu di Buton
Laporan keg - Kupu-kupu di ButonNararya Gunadharma
 
Adaptasi, Seleksi alam, dan Perkembangbiakan
Adaptasi, Seleksi alam, dan PerkembangbiakanAdaptasi, Seleksi alam, dan Perkembangbiakan
Adaptasi, Seleksi alam, dan PerkembangbiakanLouise Zero
 
Ipa kls 9 bab 4. kelangsungan hidup organisme
Ipa kls 9 bab 4. kelangsungan hidup organismeIpa kls 9 bab 4. kelangsungan hidup organisme
Ipa kls 9 bab 4. kelangsungan hidup organismem. syaiful anwar
 
Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7
Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7
Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7Tifa Rachmi
 
Bab 3 Biodiversiti
Bab 3 BiodiversitiBab 3 Biodiversiti
Bab 3 BiodiversitiSafwan Yusuf
 

What's hot (19)

Bab iv kelangsungan hidup organisme 9i
Bab iv kelangsungan hidup organisme 9iBab iv kelangsungan hidup organisme 9i
Bab iv kelangsungan hidup organisme 9i
 
151021 kelas 5
151021 kelas 5151021 kelas 5
151021 kelas 5
 
BAB III - KELANGSUNGAN HIDUP ORGANISME
BAB III - KELANGSUNGAN HIDUP ORGANISMEBAB III - KELANGSUNGAN HIDUP ORGANISME
BAB III - KELANGSUNGAN HIDUP ORGANISME
 
Perosak Tanaman
Perosak TanamanPerosak Tanaman
Perosak Tanaman
 
4. rpp kelangsungan hidup mh
4. rpp kelangsungan hidup mh4. rpp kelangsungan hidup mh
4. rpp kelangsungan hidup mh
 
KALAJENGKING
KALAJENGKINGKALAJENGKING
KALAJENGKING
 
Kelangsungan hidup organisme
Kelangsungan hidup organismeKelangsungan hidup organisme
Kelangsungan hidup organisme
 
Keanekaragaman organisme
Keanekaragaman organismeKeanekaragaman organisme
Keanekaragaman organisme
 
Kelangsungan hidup organisme
Kelangsungan hidup organismeKelangsungan hidup organisme
Kelangsungan hidup organisme
 
Laporan keg - Kupu-kupu di Buton
Laporan keg - Kupu-kupu di ButonLaporan keg - Kupu-kupu di Buton
Laporan keg - Kupu-kupu di Buton
 
Adaptasi, Seleksi alam, dan Perkembangbiakan
Adaptasi, Seleksi alam, dan PerkembangbiakanAdaptasi, Seleksi alam, dan Perkembangbiakan
Adaptasi, Seleksi alam, dan Perkembangbiakan
 
Ipa kls 9 bab 4. kelangsungan hidup organisme
Ipa kls 9 bab 4. kelangsungan hidup organismeIpa kls 9 bab 4. kelangsungan hidup organisme
Ipa kls 9 bab 4. kelangsungan hidup organisme
 
Modifikasi aves
Modifikasi avesModifikasi aves
Modifikasi aves
 
RANGKUMAN BIOLOGI SMA JELANG UAN
RANGKUMAN BIOLOGI SMA JELANG UANRANGKUMAN BIOLOGI SMA JELANG UAN
RANGKUMAN BIOLOGI SMA JELANG UAN
 
Zulia hasanah
Zulia hasanahZulia hasanah
Zulia hasanah
 
Keanekaragaman makluk hidup
Keanekaragaman makluk hidupKeanekaragaman makluk hidup
Keanekaragaman makluk hidup
 
Ppt biologi rayap
Ppt biologi rayapPpt biologi rayap
Ppt biologi rayap
 
Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7
Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7
Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7
 
Bab 3 Biodiversiti
Bab 3 BiodiversitiBab 3 Biodiversiti
Bab 3 Biodiversiti
 

Similar to Kelangsungan hidup organisme

Bab 4 kelangsungan hidup organisme
Bab 4 kelangsungan hidup organismeBab 4 kelangsungan hidup organisme
Bab 4 kelangsungan hidup organismeNining Mtsnkra
 
Rangkuman IPA 2020_SD Muhammadiyah Banjaran
Rangkuman IPA 2020_SD Muhammadiyah BanjaranRangkuman IPA 2020_SD Muhammadiyah Banjaran
Rangkuman IPA 2020_SD Muhammadiyah Banjaranarif widyatma
 
Kelangsungan Hidup Pada Makhluk Hidup dan Adaptasi
Kelangsungan Hidup Pada Makhluk Hidup dan AdaptasiKelangsungan Hidup Pada Makhluk Hidup dan Adaptasi
Kelangsungan Hidup Pada Makhluk Hidup dan AdaptasiPutri Larasantang
 
Kelangsungan Hidup Organisme - P. Tri Nurcahyo, S.Si
Kelangsungan Hidup Organisme - P. Tri Nurcahyo, S.SiKelangsungan Hidup Organisme - P. Tri Nurcahyo, S.Si
Kelangsungan Hidup Organisme - P. Tri Nurcahyo, S.SiSatria
 
9 4. kelangsungan hidup organisme
9 4. kelangsungan hidup organisme9 4. kelangsungan hidup organisme
9 4. kelangsungan hidup organismeAlfie Kesturi
 
Adaptasi mahluk hidup terhadap lingkungan by sesco
Adaptasi mahluk hidup terhadap lingkungan by sescoAdaptasi mahluk hidup terhadap lingkungan by sesco
Adaptasi mahluk hidup terhadap lingkungan by sescoWong Cilik
 
RUMSES IPA KE 1.pptx
RUMSES IPA KE 1.pptxRUMSES IPA KE 1.pptx
RUMSES IPA KE 1.pptxssuser37ccad
 
Pertemuan 5 sistem reproduksi pada hewan
Pertemuan 5 sistem reproduksi pada hewanPertemuan 5 sistem reproduksi pada hewan
Pertemuan 5 sistem reproduksi pada hewanAhmad Nawawi, S.Kom
 
PPT Perkuliahan Sesi 7.ppt
PPT Perkuliahan Sesi 7.pptPPT Perkuliahan Sesi 7.ppt
PPT Perkuliahan Sesi 7.pptPeniKusumastuti1
 
Penyesuaian Diri Makhluk Hidup dengan Lingkungannya.pptx
Penyesuaian Diri Makhluk Hidup dengan Lingkungannya.pptxPenyesuaian Diri Makhluk Hidup dengan Lingkungannya.pptx
Penyesuaian Diri Makhluk Hidup dengan Lingkungannya.pptxastridharahap01
 
Mollusca, echinodermata & artropoda
Mollusca, echinodermata & artropodaMollusca, echinodermata & artropoda
Mollusca, echinodermata & artropodaAlfian Isnan
 
Kelangsungan hidup organisme
Kelangsungan hidup organismeKelangsungan hidup organisme
Kelangsungan hidup organismedatinbocah
 
Bank soal kelamgsugan hidup organisme
Bank soal kelamgsugan hidup organismeBank soal kelamgsugan hidup organisme
Bank soal kelamgsugan hidup organismeSuci Kusuma
 
Adaptasi morfologi pada hewan
Adaptasi morfologi pada hewanAdaptasi morfologi pada hewan
Adaptasi morfologi pada hewanYudi Rahmanda
 

Similar to Kelangsungan hidup organisme (20)

Bab 4 kelangsungan hidup organisme
Bab 4 kelangsungan hidup organismeBab 4 kelangsungan hidup organisme
Bab 4 kelangsungan hidup organisme
 
Rangkuman IPA 2020_SD Muhammadiyah Banjaran
Rangkuman IPA 2020_SD Muhammadiyah BanjaranRangkuman IPA 2020_SD Muhammadiyah Banjaran
Rangkuman IPA 2020_SD Muhammadiyah Banjaran
 
Kelangsungan Hidup Pada Makhluk Hidup dan Adaptasi
Kelangsungan Hidup Pada Makhluk Hidup dan AdaptasiKelangsungan Hidup Pada Makhluk Hidup dan Adaptasi
Kelangsungan Hidup Pada Makhluk Hidup dan Adaptasi
 
ADAPTASI.ppt
ADAPTASI.pptADAPTASI.ppt
ADAPTASI.ppt
 
Kelangsungan Hidup Organisme - P. Tri Nurcahyo, S.Si
Kelangsungan Hidup Organisme - P. Tri Nurcahyo, S.SiKelangsungan Hidup Organisme - P. Tri Nurcahyo, S.Si
Kelangsungan Hidup Organisme - P. Tri Nurcahyo, S.Si
 
9 4. kelangsungan hidup organisme
9 4. kelangsungan hidup organisme9 4. kelangsungan hidup organisme
9 4. kelangsungan hidup organisme
 
Adaptasi
Adaptasi Adaptasi
Adaptasi
 
Adaptasi mahluk hidup terhadap lingkungan by sesco
Adaptasi mahluk hidup terhadap lingkungan by sescoAdaptasi mahluk hidup terhadap lingkungan by sesco
Adaptasi mahluk hidup terhadap lingkungan by sesco
 
RUMSES IPA KE 1.pptx
RUMSES IPA KE 1.pptxRUMSES IPA KE 1.pptx
RUMSES IPA KE 1.pptx
 
Pertemuan 5 sistem reproduksi pada hewan
Pertemuan 5 sistem reproduksi pada hewanPertemuan 5 sistem reproduksi pada hewan
Pertemuan 5 sistem reproduksi pada hewan
 
Makalah ekosistem
Makalah ekosistemMakalah ekosistem
Makalah ekosistem
 
Adaptasi morpologi
Adaptasi morpologiAdaptasi morpologi
Adaptasi morpologi
 
PPT Perkuliahan Sesi 7.ppt
PPT Perkuliahan Sesi 7.pptPPT Perkuliahan Sesi 7.ppt
PPT Perkuliahan Sesi 7.ppt
 
Penyesuaian Diri Makhluk Hidup dengan Lingkungannya.pptx
Penyesuaian Diri Makhluk Hidup dengan Lingkungannya.pptxPenyesuaian Diri Makhluk Hidup dengan Lingkungannya.pptx
Penyesuaian Diri Makhluk Hidup dengan Lingkungannya.pptx
 
ppt adaptasi hewan.pptx
ppt adaptasi hewan.pptxppt adaptasi hewan.pptx
ppt adaptasi hewan.pptx
 
Mollusca, echinodermata & artropoda
Mollusca, echinodermata & artropodaMollusca, echinodermata & artropoda
Mollusca, echinodermata & artropoda
 
Kelangsungan hidup organisme
Kelangsungan hidup organismeKelangsungan hidup organisme
Kelangsungan hidup organisme
 
Bank soal kelamgsugan hidup organisme
Bank soal kelamgsugan hidup organismeBank soal kelamgsugan hidup organisme
Bank soal kelamgsugan hidup organisme
 
Adaptasi morfologi pada hewan
Adaptasi morfologi pada hewanAdaptasi morfologi pada hewan
Adaptasi morfologi pada hewan
 
Tugas lks hijau (jadi)
Tugas lks hijau (jadi)Tugas lks hijau (jadi)
Tugas lks hijau (jadi)
 

Recently uploaded

Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 

Recently uploaded (20)

Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 

Kelangsungan hidup organisme

  • 1. Kelangsungan hidup organisme Kelangsungan hidup organisme didukung atau dipengaruhi oleh 3 peristiwa yaitu adaptasi, seleksi alam, dan perkembangbiakan Adaptasi : kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Macam – macam adaptasi : 1. Adaptasi morfologi : kesesuaian bentuk tubuh atau struktur alat – alat tubuh tertentu suatu organisme terhadap lingkungannya. Adaptasi ini sangat mudah dikenali dan mudah diamati karena tampak dari luar. Adaptasi morfologi pada bentuk paruh dan kaki pada burung Tipe mulut serangga : Mulut serangga terdiri dari a. bibir atas (labrum) : untuk memasukkan makanan ke dalam rongga mulut. b. bibir bawah (labium) : untuk menutup/membuka mulut. c. rahang bawah (mandibula) : untuk mengunyah, memotong dan melunakkan makanan d. rahang atas (maksila) : alat bantu untuk mengambil makanan. e. hipofaring : sebagai pengecap Bentuk gigi hewan : Hewan pemakan daging memiliki gigi taring yang besar dan runcing Hewan memamah biak memiliki gigi geraham depan (premolar),dan gigi geraham belakang (molar) berbentuk lebar dan datar. Adaptasi morfologi pada tumbuhan : a. Tumbuhan xerofit memiliki struktur fisik yang sesuai untuk bertahan hidup pada suhu yang ekstrim panas
  • 2. dan kekurangan air. Contohnya adalah kaktus Ciri – ciri : - memiliki jaringan penyimpan air didalam batangnya yang tebal dan berlapiskan lilin (untuk mencegah terjadinya penguapan air yang terlalu besar) - daunnya sempit dan jumlahnya sangat sedikit atau berubah bentuk menjadi selaput atau duri - daunnya memiliki kutikula yang tebal sehingga sedikit stomata - akarnya lebat dan panjang sehingga tersebar sangat luas di dalam tanah,agar mendapat air yang cukup b. Tumbuhan hidrofit adalah tumbuhan yang hidup di air. Ciri – ciri : - memiliki rongga udara di antara sel-sel tubuhnya sehingga dapat mengapung Cthnya : kangkung,eceng gondok (Eichomia crassipes),paku air (Azolla pinnata) dan teratai - memiliki lapisan kutikula yang tipis dan mudah ditembus air,sehingga dapat mengambil air dan zat hara melalui seluruh tubuhnya - pertukaran gas dapat melalui permukaan tubuhnya,sehingga tidak banyak terdapat stomata pada daunnya c. Tumbuhan higrofit adalah tumbuhan yang hidup di lingkungan lembab dan basah.Memiliki daun yang tipis dan lebar untuk mempercepat penguapan air,cthnya : tumbuhan keladi , tumbuhan paku dan lumut Bentuk bunga tumbuhan : a. Bunga yang dibantu serangga : memiliki perhiasan bunga yang berwarna menarik b. Bunga yang dibantu angin : tidak memiliki perhiasan bunga atau perhiasan bunga kecil 2. Adaptasi fisiologi : kesesuaian fungsi alat-alat tubuh atau kerja alat-alat tubuh terhadap lingkungannya Macam-macam adaptasi fisiologi: a. Jumlah sel darah merah Orang yang tinggal di dataran tinggi memiliki lebih banyak sel darah merah daripada orang di dataran rendah.Hal ini disebabkan kadar oksigen di pegunungan lebih sedikit ,sehingga tubuh membentuk lebih banyak sel darah merah untuk mengikat oksigen. b. Enzim selulase dalam saluran pencernaan Teredo Navalis dan hewan memamah biak Teredo navalis adalah hewan sebangsa udang yang memiliki bentuk seperti cacing dan hidup di air laut. Di dalam saluran pencernaan Teredo terdapat enzim selulase untuk membantu menguraikan selulose yang ada pada kayu yang menjadi makanannya. c. Pengeluaran urin pada ikan Ikan laut lebih sedikit mengeluarkan urin dibandingkan ikan air tawar,hal ini karena tekanan osmosis sel – sel tubuh ikan laut lebih rendah daripada tekanan osmosis di air laut. d. Kecepatan metabolisme : ketika berada didaerah dingin kecepatan metabolisme hewan berdarah panas akan meningkat e. Zat kimia pada tumbuhan (zat alelopati) : ada tumbuhan yang mengeluarkan zat kimia untuk menghambat tumbuhan disekitarnya,dan ada tumbuhan yang mengeluarkan bau khas dari bunganya untuk menarik perhatian serangga. 3. Adaptasi tingkah laku : perubahan tingkah laku suatu organisme untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungannya. a. Rayap bersimbiosis dengan flagellata Rayap merupakan hewan yang menghancurkan kayu.Di dalam usus rayap terdapat Flagellata yang
  • 3. menghasilkan enzim selulase untuk membantu rayap mencerna kayu. Secara periodik kulit rayap akan mengelupas, pada saat mengelupas, usus bagian belakang yang ada Flagellatanya ikut terkelupas. Untuk mendapatkan Flagellatanya kembali maka rayap memakan kembali kulitnya yang mengelupas. b. Mamalia yang hidup di air laut, misalnya lumba- lumba dan paus sering muncul ke permukaan air untuk mengambil oksigen di udara, karena alat pernapasannya berupa paru-paru yang tidak dapat mengikat oksigen yang terlarut dalam air. c. Kadal dan cicak melakukan Autotomi yaitu memutuskan ekornya untuk mengelabuhi musuhnya. d. Mimikri : bunglon bila berada di ranting yang berwarna cokelat,kulitnya juga akan berwarna cokelat. e. Cumi – cumi dan gurita akan mengeluarkan cairan tinta ketika dalam keadaan berbahaya. f. Trenggiling dan keluwing akan menggulungkan tubuhnya jika dalam keadaan berbahaya untuk dapat melindungi bagian tubuhnya yang lunak. Seleksi alam : kemampuan alam untuk menyaring terhadap semua organisme yang hidup di dalamnya, dimana hanya organisme yang mampu menyesuaikan diri terhadap lingkungannya yang akan selamat, sedangkan yang tidak mampu menyesuaikan diri akan mati atau punah. a. Terbentuknya spesies baru Evolusi adalah suatu proses perubahan makhluk hidup yang terjadi secara perlahan-lahan dalam jangka waktu yang sangat lama sehingga menimbulkan spesies baru. Charles Darwin membuktikan teori evolusi melalui penelitiannya terhadap burung finch,menurutnya bahwa nenek moyang burung Finch di kepulauan Galapagos berasal dari Amerika Selatan.Oleh karena suatu hal burung-burung Finch harus berpindah ke kepulauan Galapagos Macam paruh burung Finch : - Burung finch paruh tebal dan kuat : pemakan biji – bijian di tanah - Burung finch paruh lurus dan panjang : pengisap madu bunga kaktus - Burung finch paruh tebal dan kuat : pemakan buah dan biji – bijian - Burung finch paruh tebal,lurus dan berlidah pendek (pelatuk) : memakan serangga dari dalam pohon - Burung finch paruh runcing dan ramping(penyanyi) : pemakan serangga b. Kepunahan suatu organisme Punahnya Dinosaurus kurang lebih 65 juta tahun yang lalu secara bersamaan.Menurut pendapat para ahli, kepunahan Dinosaurus disebabkan karena jatuhnya meteorit raksasa ke bumi, yang menghamburkan awan debu sehingga menghalangi masuknya sinar matahari. Tanpa adanya sinar matahari maka tumbuhan akan mati, demikian pula Dinosaurus pemakan tumbuhan yang kemudian diikuti Dinosaurus pemakan daging. c. Hewan dan tumbuhan yang hampir punah Kepunahan hewan dapat disebabkan oleh perburuan yang dilakukan secara terus menerus sedangkan hewan tersebut memiliki tingkat reproduksi yang rendah.Cth hewan dan tumbuhan yang hampir punah : harimau jawa (panthero tigris sundaicus) dan badak bercula satu (Rhinoceros sundaicus),harimau bali,burung jalak bali,bungan rafflesia arnoldi Perkembangbiakkan organisme Tingkat Reproduksi Adalah kemampuan organisme untuk menghasilkan keturunan. Tingkat reproduksi dikatakan tinggi bila organisme tersebut dapat menghasilkan keturunan yang jumlahnya banyak dalam waktu singkat. Contoh: hewan Protozoa, serangga, bakteri, dan lain-lain. Sedangkan organisme yang tingkat reproduksinya rendah bila keturunan yang dihasilkan dalam jumlah sedikit dan dalam waktu yang lama. Contohnya: badak, gajah, banteng, orang utan, bungaRaflesia arnoldi, dan lain-lain.
  • 4. Cara perkembangbiakkan organisme a. Perkembangbiakan Generatif : terjadinya individu baru yang didahului oleh penyatuan dua sel kelamin (gamet) yaitu sel kelamin jantan dan betina. Individu baru yang terbentuk akan membawa sifat dari kedua induknya,sehingga memungkinkan untuk terjadinya variasi sifat pada keturunannya. Pada protista disebut konjugasi (perkembangbiakkan generatif suatu organisme yang belum jelas jenis kelaminnya) cthnya spirogyra b. Perkembangbiakkan Vegetatif : individu baru terbentuk tanpa adanya penyatuan sel kelamin jantan dan betina Memiliki sifat yang sama dengan induknya Beberapa macam cara perkembangbiakan vegetatif adalah: a. Membelah diri : jenis protista (Amoeba & Paramecium),ganggang biru,bakteri,khamir b. Membentuk tunas : pohon pisang,hydra c. Membentuk spora : lumut,tumbuhan paku dan jamur c. Perkembangbiakkan generatif dan vegetatif : hydra
  • 5. Penyebab punahnya suatu organisme antara lain: a. Tingkat reproduksinya yang rendah b. Ulah manusia yang tidak bertanggung jawab, misalnya membakar dan menebang hutan untuk lahan pertanian atau perumahan. Banyak jenis tumbuhan dan hewan kehilangan habitatnya dan kini banyak yang spesiesnya makin langka. c. Perburuan liar, hampir semua tumbuhan dan hewan menjadi langka karena perburuan untuk diambil bulu, kulit, tanduk dan lain-lain. Usaha-usaha pemerintah untuk melindungi hewan langka dari kepunahan antara lain: a. Mendirikan cagar alam dan suaka margasatwa untuk membantu pelestarian tumbuhan dan hewan langka di habitat alaminya. b. Penangkaran hewan-hewan langka, para ahli menangkap hewan dari alam bebas, merawatnya dan mengupayakan agar hewan-hewan tersebut dapat berkembangbiak dalam kandang, kemudian anak-anak mereka dilepas atau ditempatkan di habitat yang lebih cocok. c. Membuat undang-undang yang mengatur perburuan. Contoh hewan yang langka di Indonesia, yaitu: harimau Jawa (Pantera tigris sondaicus), macan kumbang (Pantera pardus), tapir (Tapirus indicus), komodo ( Varanus komodoensis), maleo (Macrocephalon maleo), banteng (Bos sondaicus), mandril (Nasalis larvatus), cendrawasih (Paradisea minor), kanguru pohon (Dendrolagus ursinus), kakatua raja (Probociger aterrimus), buaya muara ( Crocodylus porosus). dan ular sanca hijau (Chondrophyton vindis)
  • 6. Penyebab punahnya suatu organisme antara lain: a. Tingkat reproduksinya yang rendah b. Ulah manusia yang tidak bertanggung jawab, misalnya membakar dan menebang hutan untuk lahan pertanian atau perumahan. Banyak jenis tumbuhan dan hewan kehilangan habitatnya dan kini banyak yang spesiesnya makin langka. c. Perburuan liar, hampir semua tumbuhan dan hewan menjadi langka karena perburuan untuk diambil bulu, kulit, tanduk dan lain-lain. Usaha-usaha pemerintah untuk melindungi hewan langka dari kepunahan antara lain: a. Mendirikan cagar alam dan suaka margasatwa untuk membantu pelestarian tumbuhan dan hewan langka di habitat alaminya. b. Penangkaran hewan-hewan langka, para ahli menangkap hewan dari alam bebas, merawatnya dan mengupayakan agar hewan-hewan tersebut dapat berkembangbiak dalam kandang, kemudian anak-anak mereka dilepas atau ditempatkan di habitat yang lebih cocok. c. Membuat undang-undang yang mengatur perburuan. Contoh hewan yang langka di Indonesia, yaitu: harimau Jawa (Pantera tigris sondaicus), macan kumbang (Pantera pardus), tapir (Tapirus indicus), komodo ( Varanus komodoensis), maleo (Macrocephalon maleo), banteng (Bos sondaicus), mandril (Nasalis larvatus), cendrawasih (Paradisea minor), kanguru pohon (Dendrolagus ursinus), kakatua raja (Probociger aterrimus), buaya muara ( Crocodylus porosus). dan ular sanca hijau (Chondrophyton vindis)