SlideShare a Scribd company logo
1 of 41
Kepribadian atau ‫الشخصية‬ (Arab),
Personality (Inggris) adalah sifat
hakiki yang tercermin pada sikap
seseorang atau suatu bangsa yang
membedakannya dari orang atau
bangsa lain
https://kbbi.web.id/pribadi
Definisi
Kesalahan Memahami Kepribadian
BENTUK FISIK
Kesalahan Memahami Kepribadian
STEREOTIP
SUKU BANGSA
Jawa = Lembut Cina = Pelit
Batak = Kasar Papua = Primitif Madura=Arogan
ZODIAK
Kesalahan Memahami Kepribadian
GOLONGAN DARAH
Kesalahan Memahami Kepribadian
Akibat Salah Memahami Kepribadian
Menjamur Kontes Kecantikan
Amerika
Inggris
Filipina
Jepang
Jerman
Panama
Indonesia
 Miss Universe
 Miss World
 Miss Earth
 Miss International
 Miss Intercontinental
 Miss Supranational
 Putri Indonesia
Akibat Salah Memahami Kepribadian
Operasi Plastik
Akibat Salah Memahami Kepribadian
Operasi Plastik
Sekolah Kepribadian
Akibat Salah Memahami Kepribadian
Semua penilaian dan akibat
yang timbul atas pemahaman
kepribadian diatas adalah
PERFORMANCE
Lantas …
Bagaimana KEPRIBADIAN
menurut ISLAM?
PENENTU KEPRIBADIAN
MANUSIA
Tampilan Fisik Pola Sikap (al-Suluk)
BUKAN PENENTU
KEPRIBADIAN
PENENTU
KEPRIBADIAN ISLAM

UNSUR KEPRIBADIAN ISLAM
POLA PIKIR
(Aqliyyah)
POLA JIWA
(Nafsiyyah)
Aspek Pemikiran
Aspek Pemenuhan
Potensi Manusia
Tata cara yang
digunakan seseorang
untuk memahami
atau memikirkan
sesuatu berdasarkan
Landasan Islam
Tata cara yang digunakan
seseorang untuk
memenuhi
kebutuhan jasmani
dan naluri berdasarkan
kaidah Islam
POLA PIKIR
(Aqliyyah)
Fakta/Realistas
yang terindra1 Panca Indra
2
Otak yang sehat
3 Informasi
sebelumnya 4
Landasan Berfikir
(al-Qaidah Fikriyyah)
Pemahaman
Pola Sikap Islami
(al-Suluk al-Islamiy)
Alur Terbentuknya Aqliyyah Islamiyyah
POLA JIWA
(Nafsiyyah)
Pemenuhan
Potensi Manusia
Naluri
(Gharaiz)
Naluri Mempertahankan Diri
(Gharîzah al-Baqâ’)
Naluri Melestarikan Keturunan
(Gharîzah al-Naw’)
Naluri Beragama
(Gharîzah al-Tadayyun)
Keb. Jasmani
(Hajatul Udhwiyyah)
Makan
Minum
Tidur
Buang hajat
Marah, takut, iri, dengki,
kepemilikan, rakus, penjajahan,
prestasi, dsb
Cinta kepada lawan jenis, suka
keindahan, seni, budaya, kasih
sayang, keibuan, humoris, dll
Mensucikan/mengkultuskan
sesuatu yang lebih dari dirinya
utk diibadahi, meminta, doa dll
Dorongan Pemenuhan
(al-Dawafi’ al-Isba’)
Kecenderungan
(al-Muyul)
Kaidah Perbuatan
(al-Qawaid al-’Amal)
Pola Sikap Islami
(al-Suluk al-Islamiy)
Alur Terbentuknya Nafsiyyah Islamiyyah
Kaidah Perbuatan
(al-Qawaid al-’Amal)
Landasan Berfikir
(al-Qaidah Fikriyyah)
POLA PIKIR
(Aqliyyah)
POLA JIWA
(Nafsiyyah)
Pola Sikap Islami
(al-Suluk al-Islamiy)
Kedudukan Aqidah Dalam Membentuk Kepribadian Islam
Dalil Kewajiban Memiliki Kepribadian Islam
َ‫ح‬ َ‫ون‬ُ‫ن‬ِّ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫ي‬ َ‫َل‬ َ‫ك‬ِّ‫ب‬َ‫ر‬ َ‫و‬ َ‫َل‬َ‫ف‬ِّ‫ف‬ َ‫وك‬ُ‫م‬ِّ‫ك‬َ‫ح‬ُ‫ي‬ ٰ‫ى‬َّ‫ت‬‫ا‬َ‫م‬‫ي‬
ِّ‫ج‬َ‫ي‬ َ‫َل‬ َّ‫م‬ُ‫ث‬ ْ‫م‬ُ‫ه‬َ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ب‬ َ‫ر‬َ‫ج‬َ‫ش‬َ‫ر‬َ‫ح‬ ْ‫م‬ِّ‫ه‬ِّ‫س‬ُ‫ف‬ْ‫ن‬َ‫أ‬ ‫ي‬ِّ‫ف‬ ‫ُوا‬‫د‬‫ا‬ً‫ج‬
َ‫ت‬ ‫وا‬ُ‫م‬ِّ‫ل‬َ‫س‬ُ‫ي‬ َ‫و‬ َ‫ْت‬‫ي‬َ‫ض‬َ‫ق‬ ‫ا‬َّ‫م‬ِّ‫م‬‫ا‬ً‫م‬‫ي‬ِّ‫ل‬ْ‫س‬
“Maka demi Tuhanmu, mereka (pada hakekatnya) tidak
beriman hingga mereka menjadikan kamu hakim
terhadap perkara yang mereka perselisihkan, kemudian
mereka tidak merasa dalam hati mereka sesuatu
keberatan terhadap putusan yang kamu berikan, dan
mereka menerima dengan sepenuhnya.”
(Q.S. an-Nisa : 65)
Dalil Kewajiban Memiliki Kepribadian Islam
ِّ‫د‬ ِّ‫م‬ َ‫َل‬ْ‫س‬ِّ ْ‫اْل‬ َ‫ْر‬‫ي‬َ‫غ‬ ِّ‫غ‬َ‫ت‬ْ‫ب‬َ‫ي‬ ْ‫ن‬َ‫م‬ َ‫و‬ْ‫ن‬ِّ‫م‬ َ‫ل‬َ‫ب‬ْ‫ق‬ُ‫ي‬ ْ‫ن‬َ‫ل‬َ‫ف‬ ‫ا‬ً‫ن‬‫ي‬َ‫و‬ُ‫ه‬ َ‫و‬ ُ‫ه‬
َ‫ين‬ ِّ‫ر‬ِّ‫س‬‫َا‬‫خ‬ْ‫ال‬ َ‫ن‬ِّ‫م‬ ِّ‫ة‬َ‫ر‬ ِّ‫خ‬ ْ‫اْل‬ ‫ي‬ِّ‫ف‬
“Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka
sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)
daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang
yang rugi.” (Q.S. an-Nisa : 65)
ِّ‫إ‬ ٍ‫ة‬َ‫ن‬ِّ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫م‬ َ‫َل‬ َ‫و‬ ٍ‫ن‬ِّ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫م‬ِّ‫ل‬ َ‫ان‬َ‫ك‬ ‫ا‬َ‫م‬ َ‫و‬ُ َّ‫اَّلل‬ ‫ى‬َ‫ض‬َ‫ق‬ ‫ا‬َ‫ذ‬
ُ‫م‬ُ‫ه‬َ‫ل‬ َ‫ون‬ُ‫ك‬َ‫ي‬ ْ‫ن‬َ‫أ‬ ‫ا‬ً‫ر‬ْ‫م‬َ‫أ‬ ُ‫ه‬ُ‫ل‬‫و‬ُ‫س‬َ‫ر‬ َ‫و‬ْ‫ن‬ِّ‫م‬ ُ‫ة‬َ‫ر‬َ‫ي‬ ِّ‫خ‬ْ‫ال‬ْ‫م‬ِّ‫ه‬ ِّ‫ر‬ْ‫م‬َ‫أ‬
“Dan tidaklah patut bagi laki-laki yang mukmin dan tidak (pula)
bagi perempuan yang mukmin, apabila Allah dan Rasul-Nya
telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada bagi mereka
pilihan (yang lain) tentang urusan mereka. Dan barangsiapa
mendurhakai Allah dan Rasul-Nya maka sungguhlah dia telah
sesat, sesat yang nyata.” (Q.S. al-Ahzab : 36)
Dalil Kewajiban Memiliki Kepribadian Islam
‫ى‬َّ‫ت‬َ‫ح‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬ُ‫د‬َ‫ح‬َ‫أ‬ ُ‫ن‬ِّ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫ي‬ َ‫َل‬ْ‫ي‬َ‫ل‬ِّ‫إ‬ َّ‫ب‬َ‫ح‬َ‫أ‬ َ‫ون‬ُ‫ك‬َ‫أ‬ِّ‫ه‬
َّ‫ن‬‫ال‬ َ‫و‬ ِّ‫ه‬ِّ‫د‬َ‫ل‬ َ‫و‬ َ‫و‬ ِّ‫ه‬ِّ‫د‬ِّ‫ل‬‫ا‬ َ‫و‬ ْ‫ن‬ِّ‫م‬َ‫ين‬ِّ‫ع‬َ‫م‬ْ‫ج‬َ‫أ‬ ِّ‫اس‬
(‫البخاري‬ ‫)رواه‬
“Tidak sempurna iman salah seorang dari kalian
sehingga menjadikan aku lebih ia cintai dari orang
tuanya, anaknya dan seluruh manusia.”
(HR al Bukhari, kitab al Iman, Bab Hubbur Rasul
minal Imaan, no. 14)
‫ى‬َّ‫ت‬َ‫ح‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬ُ‫د‬َ‫ح‬َ‫أ‬ ُ‫ن‬ِّ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫ي‬َ‫َل‬‫ع‬َ‫ب‬َ‫ت‬ ُ‫ه‬‫ا‬ َ‫و‬َ‫ه‬ َ‫ون‬ُ‫ك‬َ‫ي‬ً‫ا‬
ُ‫ت‬ْ‫ئ‬ ِّ‫ج‬ ‫ا‬َ‫م‬ِّ‫ل‬ِّ‫ه‬ِّ‫ب‬
“Tidak beriman seorang dari kalian hingga hawa
nafsunya mengikuti apa yang aku bawa.”
(Hadits Arba’in No. 41)
Cara Membentuk Kepribadian Islam
1.
• Menanamkan Aqidah Islamiyyah
2.
• Menjadikan Aqidah Islamiyyah sebagai
landasan berfikir dan kaidah perbuatan
3.
• Menjadikan Syariah Islam sebagai tolak
ukur dan pengendali tingkah laku
Cara Memperkuat Aqliyyah Islamiyyah
1. Menyadari bahwa Aqliyyah Islamiyyah
berkaitan erat dengan pemahamannya
2. Mendorong dirinya untuk meningkatkan
pemahaman keislaman
3. Menyadari bahwa pemahaman keislaman hanya
akan bertambah jika mempelajari tsaqafah Islamiyyah
Cara Memperkuat Nafsiyyah Islamiyyah
Mendorong diri
untuk bersungguh-
sungguh dan
istiqamah untuk
selalu taat kepada
Allah SWT
1. 2. 3.
Giat menjalankan
ibadah sunnah;
shalat tahajjud,
shaum senin-kamis,
baca quran, shalat
dhuha, dzikir dll
Bersikap wara’
untuk meninggalkan
perbuatan yang
makruh dan
menjauhkan diri
dari perkara subhat
Kekhususan Orang Yang Berkepribadian Islam
Seorang muslim yang berkepribadian Islam
menjadikan ia berbeda dengan yang lain dalam
hal menganalisis setiap perkara
Kekhususan tersebut tidak berkaitan dengan
bentuk fisik tubuh maupun penampilan.
Kekhususan tersebut tampak dalam cara
berpikir dan bertingkah laku yang selalu
berlandaskan pada aqidah Islam.
1.
2.
3.
Perwujudan Orang Yang Berkepribadian Islam
Menjadikan Akhirat Sebagai Tujuan Tanpa
Meninggalkan Perkara Duaniawi
1.
ْ‫اْل‬ َ‫ار‬َّ‫د‬‫ال‬ ُ َّ‫اَّلل‬ َ‫اك‬َ‫ت‬‫آ‬ ‫ا‬َ‫م‬‫ي‬ِّ‫ف‬ ِّ‫غ‬َ‫ت‬ْ‫ب‬‫ا‬ َ‫و‬َ‫ب‬‫ي‬ ِّ‫َص‬‫ن‬ َ‫س‬ْ‫ن‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ َ‫و‬ ۖ َ‫ة‬َ‫ر‬ ِّ‫خ‬َ‫ك‬
َ‫ن‬َ‫س‬ْ‫ح‬َ‫أ‬ ‫ا‬َ‫م‬َ‫ك‬ ْ‫ن‬ِّ‫س‬ْ‫ح‬َ‫أ‬ َ‫و‬ ۖ ‫ا‬َ‫ي‬ْ‫ن‬ُّ‫د‬‫ال‬ َ‫ن‬ِّ‫م‬ْ‫ب‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ َ‫و‬ ۖ َ‫ْك‬‫ي‬َ‫ل‬ِّ‫إ‬ ُ َّ‫اَّلل‬َ‫د‬‫ا‬َ‫س‬َ‫ف‬ْ‫ال‬ ِّ‫غ‬
‫ا‬ ُّ‫ب‬ ِّ‫ح‬ُ‫ي‬ َ‫َل‬ َ َّ‫اَّلل‬ َّ‫ن‬ِّ‫إ‬ ۖ ِّ‫ض‬ ْ‫ر‬َ ْ‫اْل‬ ‫ي‬ِّ‫ف‬َ‫ين‬ِّ‫د‬ِّ‫س‬ْ‫ف‬ُ‫م‬ْ‫ل‬
“Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu
(kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan
bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada
orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan
janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah
tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.”
(Q.S. al-Qashash : 77)
Perwujudan Orang Yang Berkepribadian Islam
Meraih Kekuasaan Dunia Dengan Hak Dan
Senantiasa Berjuang Sekuat Kemampuan
Dalam Menggapai Akhirat
2.
ٰ‫ى‬َ‫ق‬ْ‫ب‬َ‫أ‬ َ‫و‬ ٌ‫ْر‬‫ي‬َ‫خ‬ ُ‫ة‬َ‫ر‬ ِّ‫خ‬ ْ‫اْل‬ َ‫و‬
“Sedang kehidupan akhirat adalah lebih
baik dan lebih kekal.”
(Q.S. al-A’la : 17)
Perwujudan Orang Yang Berkepribadian Islam
Zuhud Dari Harta Yang Haram Dan Subhat,
Tetapi Tidak Menolak Menikmati Rizqi Yang
Baik-baik Tanpa Lupa Bahwa Dunia Bukan
Segalanya. Sadar Bahwa Perhiasan Dunia
Adalah Cobaan
3.
ُّ‫د‬‫ال‬ ِّ‫ة‬‫ا‬َ‫ي‬َ‫ح‬ْ‫ال‬ ُ‫ة‬َ‫ن‬‫ي‬ ِّ‫ز‬ َ‫ون‬ُ‫ن‬َ‫ب‬ْ‫ال‬ َ‫و‬ ُ‫ل‬‫ا‬َ‫م‬ْ‫ال‬َّ‫ص‬‫ال‬ ُ‫ات‬َ‫ي‬ِّ‫ق‬‫ا‬َ‫ب‬ْ‫ال‬ َ‫و‬ ۖ ‫ا‬َ‫ي‬ْ‫ن‬ُ‫ات‬َ‫ح‬ِّ‫ل‬‫ا‬
َ‫أ‬ ٌ‫ْر‬‫ي‬َ‫خ‬ َ‫و‬ ‫ا‬ً‫ب‬‫ا‬ َ‫و‬َ‫ث‬ َ‫ك‬ِّ‫ب‬َ‫ر‬ َ‫د‬ْ‫ن‬ِّ‫ع‬ ٌ‫ْر‬‫ي‬َ‫خ‬ً‫َل‬َ‫م‬
“Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia tetapi amalan-amalan
yang kekal lagi saleh adalah lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih
baik untuk menjadi harapan.”
(Q.S. al-Kahfi : 46)
Perwujudan Orang Yang Berkepribadian Islam
Ramah Terhadap Sesama Muslim Dan Keras
Terhadap Segala Bentuk Kekafiran
4.
َ‫م‬ َ‫ين‬ِّ‫ذ‬َّ‫ال‬ َ‫و‬ ۚ ِّ َّ‫اَّلل‬ ُ‫ل‬‫و‬ُ‫س‬َ‫ر‬ ٌ‫د‬َّ‫م‬َ‫ح‬ُ‫م‬َّ‫ف‬ُ‫ك‬ْ‫ال‬ ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ُ‫ء‬‫ا‬َّ‫د‬ِّ‫ش‬َ‫أ‬ ُ‫ه‬َ‫ع‬ِّ‫ار‬
ۖ ْ‫م‬ُ‫ه‬َ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ب‬ ُ‫ء‬‫ا‬َ‫م‬َ‫ح‬ُ‫ر‬
“Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama
dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih
sayang sesama mereka.”
(Q.S. al-Fath : 29)
Perwujudan Orang Yang Berkepribadian Islam
• Mampu menjadi pemimpin dan siap sebagai yg dipimpin
• Lembut, sekaligus bisa keras dan tegas
• Zuhud, namun juga menikmati hidup
• Mampu menguasai dunia, dan sukses di akhirat
• Tidak rakus dunia, namun tidak menyengsarakan diri
• Gagah dan perkasa di medan tempur, namun rendah hati di
saat damai
• Seorang ‘abid (hamba Allah) yang khusyu dalam shalat,
menjauhi perkataan yang tiada berguna, membayar zakat,
menundukkan pandangan, memelihara amanat, memenuhi
kesepakatan dalam perjanjian, memenuhi janji yang
diucapkan, dan berjihad fi sabilillah
• Giat mencari nafkah, sekaligus dermawan
• Aktif berdakwah dan giat berjuang; dll
--.
Meluruskan Pandangan Keliru Tentang KI
Menganggap bahwa orang yang bersyakhshiyyah
Islamiyyah harus seperti malaikat yang tidak
pernah melakukan kesalahan.
Lalu menganggap: Hidup Islami Tidak Mungkin!!!
YANG BENAR adalah Islam datang untuk dapat
diterapkan secara mudah dan aplikatif (amaliy) di
dalam kehidupan.
Islam mampu memecahkan permasalahan hidup
manusia tanpa ada kesulitan untuk menerapkannya.
Setiap manusia mungkin saja melakukan kesalahan
tapi segera menyadari kesalahannya lalu bertaubat
tidak melanjutkan dan mengulangi kesalahannya
Memelihara Konsistensi Kepribadian Islam
7S
1. Senantiasa menghidupkan Iman/aqidah
Islam dalam hati dan fikirannya
2. Senantiasa menyadari hubungan dengan
Allah SWT
3. Senantiasa menyadari tiada daerah bebas
hukum Allah
4. Senantiasa menyadari bahwa diri memiliki
kelemahan dan kekurangan
5. Senantiasa bahwa hawa nafsu kita sering
tak tahu diri
6. Senantiasa menyadari bahwa syaithan
akan selalu berupaya untuk menipu dan
menyesatkan manusia
7. Senantiasa menyadari bahwa hanya
dengan pertolongan dan kekuatan Allah
seorang muslim akan memiliki kekuatan
kepribadian Islam yang luar biasa
Nabi Muhammad SAW Sebaik Baik Teladan
‫و‬ُ‫س‬َ‫ر‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬ َ‫ان‬َ‫ك‬ ْ‫د‬َ‫ق‬َ‫ل‬ٌ‫ة‬َ‫و‬ْ‫س‬ُ‫أ‬ ِ ‫ه‬‫اَّلل‬ ِ‫ل‬
ُ‫ج‬ْ‫ر‬َ‫ي‬ َ‫ان‬َ‫ك‬ ْ‫ن‬َ‫م‬ِ‫ل‬ ٌ‫ة‬َ‫ن‬َ‫س‬َ‫ح‬َ‫م‬ ْ‫و‬َ‫ي‬ْ‫ل‬‫ا‬َ‫و‬ َ ‫ه‬‫اَّلل‬ ‫و‬
‫ي‬ِ‫ث‬َ‫ك‬ َ ‫ه‬‫اَّلل‬ َ‫ر‬َ‫ك‬َ‫ذ‬َ‫و‬ َ‫ر‬ ِ‫خ‬ ْ‫اْل‬‫ا‬ً‫ر‬
“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu
suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang
yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan)
hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.”
(Q.S. al-Ahzab : 21)
Aqidah Islam Tidak Akan Membunuh Karakter
Kalem & LembutTegas & Keras
Aqidah Islam Justru Mewarnai Karakter Para Sahabat
Aqidah Islam Tidak Akan Membunuh Karakter
Aqidah Islam Justru Mewarnai Karakter Para Sahabat
Cerdas & Humoris Pendiam & Pemalu
Aqidah Islam Tidak Akan Membunuh Karakter
Ganteng & SupelPemberani & Pebisnis
Aqidah Islam Justru Mewarnai Karakter Para Sahabat
Mus’ab Bin UmairAbdurrahman Bin Auf
Mereka semua adalah contoh diantara para
sahabat yang senantiasa sigap dalam menjalankan
segala perintah dan menjauhi segala larangan
‫ة‬َ‫ر‬ِ‫ف‬ْ‫غ‬َ‫م‬ ٰ‫ى‬َ‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ُوا‬‫ع‬ ِ‫ار‬َ‫س‬َ‫و‬َ‫ج‬َ‫و‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬ِ‫ب‬َ‫ر‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬‫ة‬‫ه‬‫ن‬
ْ‫هت‬‫د‬ِ‫ع‬ُ‫أ‬ ُ‫ض‬ْ‫ر‬َ ْ‫اْل‬َ‫و‬ ُ‫ات‬َ‫او‬َ‫م‬‫ه‬‫س‬‫ال‬ ‫ا‬َ‫ه‬ُ‫ض‬ْ‫َر‬‫ع‬
َ‫ين‬ِ‫ق‬‫ه‬‫ت‬ُ‫م‬ْ‫ل‬ِ‫ل‬
“Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari
Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas
langit dan bumi yang disediakan untuk orang-
orang yang bertakwa,”
(Q.S. Ali-Imran : 133)
Begitu pula
dengan para sahabat yang lainnya…
Rumus Orang Yang Berkepribadian Islam
3M• Menjadikan aqidah Islam sebagai
landasan berfikir
• Menjadikan halal haram sebagai
tolak ukur perbuatan
• Menjadikan ridla Allah sebagai
makna kebahagiaannya
Semoga Bermanfaat
Wassalam
24 September 2020

More Related Content

What's hot

Akhirat - Orientasi Hidup Kita
Akhirat - Orientasi Hidup KitaAkhirat - Orientasi Hidup Kita
Akhirat - Orientasi Hidup KitaErwin Wahyu
 
Peta kehidupan by Ustadz Fatih Karim
Peta kehidupan by Ustadz Fatih KarimPeta kehidupan by Ustadz Fatih Karim
Peta kehidupan by Ustadz Fatih KarimMira Marselina
 
Sirah Nabawiyah 01: Muqaddimah
Sirah Nabawiyah 01: MuqaddimahSirah Nabawiyah 01: Muqaddimah
Sirah Nabawiyah 01: MuqaddimahAbuNailah
 
Syariah dan khilafah mewujudkan rahmatan lil alamin (Edisi 1)
Syariah dan khilafah mewujudkan rahmatan lil alamin (Edisi 1)Syariah dan khilafah mewujudkan rahmatan lil alamin (Edisi 1)
Syariah dan khilafah mewujudkan rahmatan lil alamin (Edisi 1)Mush'ab Abdurrahman
 
M12 Mengenal Hizbut Tahrir
M12 Mengenal Hizbut TahrirM12 Mengenal Hizbut Tahrir
M12 Mengenal Hizbut Tahrircucur
 
Meraih Sukses Dunia Akhirat Dengan Ramadhan
Meraih Sukses Dunia Akhirat Dengan RamadhanMeraih Sukses Dunia Akhirat Dengan Ramadhan
Meraih Sukses Dunia Akhirat Dengan Ramadhanyasin5582
 
Menuju muslimkaffah
Menuju muslimkaffahMenuju muslimkaffah
Menuju muslimkaffahtarwanjaya
 
Melejitkan kepribadian Islam
Melejitkan kepribadian IslamMelejitkan kepribadian Islam
Melejitkan kepribadian IslamSefti Rinanda
 
Menjadi Orang yang Lebih Beruntung
Menjadi Orang yang Lebih BeruntungMenjadi Orang yang Lebih Beruntung
Menjadi Orang yang Lebih BeruntungErwin Wahyu
 
Keterikatan terhadap hukum syara'
Keterikatan terhadap hukum syara'Keterikatan terhadap hukum syara'
Keterikatan terhadap hukum syara'Nur Rohim
 
Perbandingan 3 ideologi dunia
Perbandingan 3 ideologi duniaPerbandingan 3 ideologi dunia
Perbandingan 3 ideologi duniaErwin Wahyu
 

What's hot (20)

Akhirat - Orientasi Hidup Kita
Akhirat - Orientasi Hidup KitaAkhirat - Orientasi Hidup Kita
Akhirat - Orientasi Hidup Kita
 
Peta kehidupan by Ustadz Fatih Karim
Peta kehidupan by Ustadz Fatih KarimPeta kehidupan by Ustadz Fatih Karim
Peta kehidupan by Ustadz Fatih Karim
 
Sirah Nabawiyah 01: Muqaddimah
Sirah Nabawiyah 01: MuqaddimahSirah Nabawiyah 01: Muqaddimah
Sirah Nabawiyah 01: Muqaddimah
 
Syariah dan khilafah mewujudkan rahmatan lil alamin (Edisi 1)
Syariah dan khilafah mewujudkan rahmatan lil alamin (Edisi 1)Syariah dan khilafah mewujudkan rahmatan lil alamin (Edisi 1)
Syariah dan khilafah mewujudkan rahmatan lil alamin (Edisi 1)
 
05 - Potensi Akal Manusia
05 - Potensi Akal Manusia05 - Potensi Akal Manusia
05 - Potensi Akal Manusia
 
Aqidah Islam 1
Aqidah Islam 1Aqidah Islam 1
Aqidah Islam 1
 
Living The Afterlife
Living  The  AfterlifeLiving  The  Afterlife
Living The Afterlife
 
M12 Mengenal Hizbut Tahrir
M12 Mengenal Hizbut TahrirM12 Mengenal Hizbut Tahrir
M12 Mengenal Hizbut Tahrir
 
Meraih Sukses Dunia Akhirat Dengan Ramadhan
Meraih Sukses Dunia Akhirat Dengan RamadhanMeraih Sukses Dunia Akhirat Dengan Ramadhan
Meraih Sukses Dunia Akhirat Dengan Ramadhan
 
Menuju muslimkaffah
Menuju muslimkaffahMenuju muslimkaffah
Menuju muslimkaffah
 
Sesi 2, Jalan Menuju Iman
Sesi 2, Jalan Menuju ImanSesi 2, Jalan Menuju Iman
Sesi 2, Jalan Menuju Iman
 
Melejitkan kepribadian Islam
Melejitkan kepribadian IslamMelejitkan kepribadian Islam
Melejitkan kepribadian Islam
 
Thariqul iman
Thariqul imanThariqul iman
Thariqul iman
 
POTENSI DIRI
POTENSI DIRIPOTENSI DIRI
POTENSI DIRI
 
Menjadi Orang yang Lebih Beruntung
Menjadi Orang yang Lebih BeruntungMenjadi Orang yang Lebih Beruntung
Menjadi Orang yang Lebih Beruntung
 
Jalan menuju iman
Jalan menuju iman Jalan menuju iman
Jalan menuju iman
 
Kewajiban Dakwah
Kewajiban DakwahKewajiban Dakwah
Kewajiban Dakwah
 
Hukum syara
Hukum syaraHukum syara
Hukum syara
 
Keterikatan terhadap hukum syara'
Keterikatan terhadap hukum syara'Keterikatan terhadap hukum syara'
Keterikatan terhadap hukum syara'
 
Perbandingan 3 ideologi dunia
Perbandingan 3 ideologi duniaPerbandingan 3 ideologi dunia
Perbandingan 3 ideologi dunia
 

More from MaulanaFirdaus19

Sesi 10, Problematika Umat
Sesi 10, Problematika UmatSesi 10, Problematika Umat
Sesi 10, Problematika UmatMaulanaFirdaus19
 
Sesi 6, Standar Perbuatan Manusia, Part-2
Sesi 6, Standar Perbuatan Manusia, Part-2Sesi 6, Standar Perbuatan Manusia, Part-2
Sesi 6, Standar Perbuatan Manusia, Part-2MaulanaFirdaus19
 
Sesi 5, Standar Perbuatan Manusia, Part-1
Sesi 5, Standar Perbuatan Manusia, Part-1Sesi 5, Standar Perbuatan Manusia, Part-1
Sesi 5, Standar Perbuatan Manusia, Part-1MaulanaFirdaus19
 
Kedudukan Dan Pengujian Otensitas Sejarah (Tarikh) Islam
Kedudukan Dan Pengujian Otensitas Sejarah (Tarikh) IslamKedudukan Dan Pengujian Otensitas Sejarah (Tarikh) Islam
Kedudukan Dan Pengujian Otensitas Sejarah (Tarikh) IslamMaulanaFirdaus19
 
09 merevisi hadits-hadits jihad, beranikah
09 merevisi hadits-hadits jihad, beranikah09 merevisi hadits-hadits jihad, beranikah
09 merevisi hadits-hadits jihad, beranikahMaulanaFirdaus19
 
Politik Dinasti Menurut Hadits Nabi SAW
Politik Dinasti Menurut Hadits Nabi SAWPolitik Dinasti Menurut Hadits Nabi SAW
Politik Dinasti Menurut Hadits Nabi SAWMaulanaFirdaus19
 
Apa Yang Harus Dilakukan Saat Kerusakan Semakin Meluas?
Apa Yang Harus Dilakukan Saat Kerusakan Semakin Meluas?Apa Yang Harus Dilakukan Saat Kerusakan Semakin Meluas?
Apa Yang Harus Dilakukan Saat Kerusakan Semakin Meluas?MaulanaFirdaus19
 
7. hukum mentalak dalam keadaan mabuk
7. hukum mentalak dalam keadaan mabuk7. hukum mentalak dalam keadaan mabuk
7. hukum mentalak dalam keadaan mabukMaulanaFirdaus19
 
6. hukum mentalak namun hanya bergurau (abu zaid)
6. hukum mentalak namun hanya bergurau (abu zaid)6. hukum mentalak namun hanya bergurau (abu zaid)
6. hukum mentalak namun hanya bergurau (abu zaid)MaulanaFirdaus19
 
5. hukum mentalak dalam keadaan marah (abu zaid)
5. hukum mentalak dalam keadaan marah (abu zaid)5. hukum mentalak dalam keadaan marah (abu zaid)
5. hukum mentalak dalam keadaan marah (abu zaid)MaulanaFirdaus19
 
Memaknai Hijrah Zaman Now (Ibnu Aziz Fathoni)
Memaknai Hijrah Zaman Now (Ibnu Aziz Fathoni)Memaknai Hijrah Zaman Now (Ibnu Aziz Fathoni)
Memaknai Hijrah Zaman Now (Ibnu Aziz Fathoni)MaulanaFirdaus19
 
3. seputar hijrah dalam islam (kh.shiddiq al jawi)
3. seputar hijrah dalam islam (kh.shiddiq al jawi)3. seputar hijrah dalam islam (kh.shiddiq al jawi)
3. seputar hijrah dalam islam (kh.shiddiq al jawi)MaulanaFirdaus19
 
Hukum-Hukum Hijrah (KH. Shiddiq Al-Jawi)
Hukum-Hukum Hijrah (KH. Shiddiq Al-Jawi)Hukum-Hukum Hijrah (KH. Shiddiq Al-Jawi)
Hukum-Hukum Hijrah (KH. Shiddiq Al-Jawi)MaulanaFirdaus19
 
Hukum Seputar Nafkah (KH. Shiddiq Al-Jawi)
Hukum Seputar Nafkah (KH. Shiddiq Al-Jawi)Hukum Seputar Nafkah (KH. Shiddiq Al-Jawi)
Hukum Seputar Nafkah (KH. Shiddiq Al-Jawi)MaulanaFirdaus19
 
Sesi 4, Konsekuensi Keimanan Part-2
Sesi 4, Konsekuensi Keimanan Part-2Sesi 4, Konsekuensi Keimanan Part-2
Sesi 4, Konsekuensi Keimanan Part-2MaulanaFirdaus19
 
Sesi 3, Konsekuensi Keimanan (part 1)
Sesi 3, Konsekuensi Keimanan (part 1)Sesi 3, Konsekuensi Keimanan (part 1)
Sesi 3, Konsekuensi Keimanan (part 1)MaulanaFirdaus19
 
Fiqih Zakat Fitrah Dan Zakat Uang
Fiqih Zakat Fitrah Dan Zakat UangFiqih Zakat Fitrah Dan Zakat Uang
Fiqih Zakat Fitrah Dan Zakat UangMaulanaFirdaus19
 
Politik Dinasti Menurut Hadits Nabi
Politik Dinasti Menurut Hadits NabiPolitik Dinasti Menurut Hadits Nabi
Politik Dinasti Menurut Hadits NabiMaulanaFirdaus19
 
Seputar fiqih kurban 31 juli 2020
Seputar fiqih kurban 31 juli 2020Seputar fiqih kurban 31 juli 2020
Seputar fiqih kurban 31 juli 2020MaulanaFirdaus19
 
Sesi 1, Kewajiban Menuntut Ilmu
Sesi 1, Kewajiban Menuntut IlmuSesi 1, Kewajiban Menuntut Ilmu
Sesi 1, Kewajiban Menuntut IlmuMaulanaFirdaus19
 

More from MaulanaFirdaus19 (20)

Sesi 10, Problematika Umat
Sesi 10, Problematika UmatSesi 10, Problematika Umat
Sesi 10, Problematika Umat
 
Sesi 6, Standar Perbuatan Manusia, Part-2
Sesi 6, Standar Perbuatan Manusia, Part-2Sesi 6, Standar Perbuatan Manusia, Part-2
Sesi 6, Standar Perbuatan Manusia, Part-2
 
Sesi 5, Standar Perbuatan Manusia, Part-1
Sesi 5, Standar Perbuatan Manusia, Part-1Sesi 5, Standar Perbuatan Manusia, Part-1
Sesi 5, Standar Perbuatan Manusia, Part-1
 
Kedudukan Dan Pengujian Otensitas Sejarah (Tarikh) Islam
Kedudukan Dan Pengujian Otensitas Sejarah (Tarikh) IslamKedudukan Dan Pengujian Otensitas Sejarah (Tarikh) Islam
Kedudukan Dan Pengujian Otensitas Sejarah (Tarikh) Islam
 
09 merevisi hadits-hadits jihad, beranikah
09 merevisi hadits-hadits jihad, beranikah09 merevisi hadits-hadits jihad, beranikah
09 merevisi hadits-hadits jihad, beranikah
 
Politik Dinasti Menurut Hadits Nabi SAW
Politik Dinasti Menurut Hadits Nabi SAWPolitik Dinasti Menurut Hadits Nabi SAW
Politik Dinasti Menurut Hadits Nabi SAW
 
Apa Yang Harus Dilakukan Saat Kerusakan Semakin Meluas?
Apa Yang Harus Dilakukan Saat Kerusakan Semakin Meluas?Apa Yang Harus Dilakukan Saat Kerusakan Semakin Meluas?
Apa Yang Harus Dilakukan Saat Kerusakan Semakin Meluas?
 
7. hukum mentalak dalam keadaan mabuk
7. hukum mentalak dalam keadaan mabuk7. hukum mentalak dalam keadaan mabuk
7. hukum mentalak dalam keadaan mabuk
 
6. hukum mentalak namun hanya bergurau (abu zaid)
6. hukum mentalak namun hanya bergurau (abu zaid)6. hukum mentalak namun hanya bergurau (abu zaid)
6. hukum mentalak namun hanya bergurau (abu zaid)
 
5. hukum mentalak dalam keadaan marah (abu zaid)
5. hukum mentalak dalam keadaan marah (abu zaid)5. hukum mentalak dalam keadaan marah (abu zaid)
5. hukum mentalak dalam keadaan marah (abu zaid)
 
Memaknai Hijrah Zaman Now (Ibnu Aziz Fathoni)
Memaknai Hijrah Zaman Now (Ibnu Aziz Fathoni)Memaknai Hijrah Zaman Now (Ibnu Aziz Fathoni)
Memaknai Hijrah Zaman Now (Ibnu Aziz Fathoni)
 
3. seputar hijrah dalam islam (kh.shiddiq al jawi)
3. seputar hijrah dalam islam (kh.shiddiq al jawi)3. seputar hijrah dalam islam (kh.shiddiq al jawi)
3. seputar hijrah dalam islam (kh.shiddiq al jawi)
 
Hukum-Hukum Hijrah (KH. Shiddiq Al-Jawi)
Hukum-Hukum Hijrah (KH. Shiddiq Al-Jawi)Hukum-Hukum Hijrah (KH. Shiddiq Al-Jawi)
Hukum-Hukum Hijrah (KH. Shiddiq Al-Jawi)
 
Hukum Seputar Nafkah (KH. Shiddiq Al-Jawi)
Hukum Seputar Nafkah (KH. Shiddiq Al-Jawi)Hukum Seputar Nafkah (KH. Shiddiq Al-Jawi)
Hukum Seputar Nafkah (KH. Shiddiq Al-Jawi)
 
Sesi 4, Konsekuensi Keimanan Part-2
Sesi 4, Konsekuensi Keimanan Part-2Sesi 4, Konsekuensi Keimanan Part-2
Sesi 4, Konsekuensi Keimanan Part-2
 
Sesi 3, Konsekuensi Keimanan (part 1)
Sesi 3, Konsekuensi Keimanan (part 1)Sesi 3, Konsekuensi Keimanan (part 1)
Sesi 3, Konsekuensi Keimanan (part 1)
 
Fiqih Zakat Fitrah Dan Zakat Uang
Fiqih Zakat Fitrah Dan Zakat UangFiqih Zakat Fitrah Dan Zakat Uang
Fiqih Zakat Fitrah Dan Zakat Uang
 
Politik Dinasti Menurut Hadits Nabi
Politik Dinasti Menurut Hadits NabiPolitik Dinasti Menurut Hadits Nabi
Politik Dinasti Menurut Hadits Nabi
 
Seputar fiqih kurban 31 juli 2020
Seputar fiqih kurban 31 juli 2020Seputar fiqih kurban 31 juli 2020
Seputar fiqih kurban 31 juli 2020
 
Sesi 1, Kewajiban Menuntut Ilmu
Sesi 1, Kewajiban Menuntut IlmuSesi 1, Kewajiban Menuntut Ilmu
Sesi 1, Kewajiban Menuntut Ilmu
 

Recently uploaded

WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHRobert Siby
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaRobert Siby
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfDianNovitaMariaBanun1
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSRobert Siby
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRobert Siby
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5Adam Hiola
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURANBudiSetiawan246494
 

Recently uploaded (7)

WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
 

Sesi 8, Kepribadian Islam

  • 1.
  • 2. Kepribadian atau ‫الشخصية‬ (Arab), Personality (Inggris) adalah sifat hakiki yang tercermin pada sikap seseorang atau suatu bangsa yang membedakannya dari orang atau bangsa lain https://kbbi.web.id/pribadi Definisi
  • 4. Kesalahan Memahami Kepribadian STEREOTIP SUKU BANGSA Jawa = Lembut Cina = Pelit Batak = Kasar Papua = Primitif Madura=Arogan
  • 7. Akibat Salah Memahami Kepribadian Menjamur Kontes Kecantikan Amerika Inggris Filipina Jepang Jerman Panama Indonesia  Miss Universe  Miss World  Miss Earth  Miss International  Miss Intercontinental  Miss Supranational  Putri Indonesia
  • 8. Akibat Salah Memahami Kepribadian Operasi Plastik
  • 9. Akibat Salah Memahami Kepribadian Operasi Plastik
  • 10. Sekolah Kepribadian Akibat Salah Memahami Kepribadian
  • 11. Semua penilaian dan akibat yang timbul atas pemahaman kepribadian diatas adalah PERFORMANCE
  • 13. PENENTU KEPRIBADIAN MANUSIA Tampilan Fisik Pola Sikap (al-Suluk) BUKAN PENENTU KEPRIBADIAN PENENTU KEPRIBADIAN ISLAM 
  • 14. UNSUR KEPRIBADIAN ISLAM POLA PIKIR (Aqliyyah) POLA JIWA (Nafsiyyah) Aspek Pemikiran Aspek Pemenuhan Potensi Manusia Tata cara yang digunakan seseorang untuk memahami atau memikirkan sesuatu berdasarkan Landasan Islam Tata cara yang digunakan seseorang untuk memenuhi kebutuhan jasmani dan naluri berdasarkan kaidah Islam
  • 15. POLA PIKIR (Aqliyyah) Fakta/Realistas yang terindra1 Panca Indra 2 Otak yang sehat 3 Informasi sebelumnya 4
  • 16. Landasan Berfikir (al-Qaidah Fikriyyah) Pemahaman Pola Sikap Islami (al-Suluk al-Islamiy) Alur Terbentuknya Aqliyyah Islamiyyah
  • 17. POLA JIWA (Nafsiyyah) Pemenuhan Potensi Manusia Naluri (Gharaiz) Naluri Mempertahankan Diri (Gharîzah al-Baqâ’) Naluri Melestarikan Keturunan (Gharîzah al-Naw’) Naluri Beragama (Gharîzah al-Tadayyun) Keb. Jasmani (Hajatul Udhwiyyah) Makan Minum Tidur Buang hajat Marah, takut, iri, dengki, kepemilikan, rakus, penjajahan, prestasi, dsb Cinta kepada lawan jenis, suka keindahan, seni, budaya, kasih sayang, keibuan, humoris, dll Mensucikan/mengkultuskan sesuatu yang lebih dari dirinya utk diibadahi, meminta, doa dll
  • 18. Dorongan Pemenuhan (al-Dawafi’ al-Isba’) Kecenderungan (al-Muyul) Kaidah Perbuatan (al-Qawaid al-’Amal) Pola Sikap Islami (al-Suluk al-Islamiy) Alur Terbentuknya Nafsiyyah Islamiyyah
  • 19. Kaidah Perbuatan (al-Qawaid al-’Amal) Landasan Berfikir (al-Qaidah Fikriyyah) POLA PIKIR (Aqliyyah) POLA JIWA (Nafsiyyah) Pola Sikap Islami (al-Suluk al-Islamiy) Kedudukan Aqidah Dalam Membentuk Kepribadian Islam
  • 20. Dalil Kewajiban Memiliki Kepribadian Islam َ‫ح‬ َ‫ون‬ُ‫ن‬ِّ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫ي‬ َ‫َل‬ َ‫ك‬ِّ‫ب‬َ‫ر‬ َ‫و‬ َ‫َل‬َ‫ف‬ِّ‫ف‬ َ‫وك‬ُ‫م‬ِّ‫ك‬َ‫ح‬ُ‫ي‬ ٰ‫ى‬َّ‫ت‬‫ا‬َ‫م‬‫ي‬ ِّ‫ج‬َ‫ي‬ َ‫َل‬ َّ‫م‬ُ‫ث‬ ْ‫م‬ُ‫ه‬َ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ب‬ َ‫ر‬َ‫ج‬َ‫ش‬َ‫ر‬َ‫ح‬ ْ‫م‬ِّ‫ه‬ِّ‫س‬ُ‫ف‬ْ‫ن‬َ‫أ‬ ‫ي‬ِّ‫ف‬ ‫ُوا‬‫د‬‫ا‬ً‫ج‬ َ‫ت‬ ‫وا‬ُ‫م‬ِّ‫ل‬َ‫س‬ُ‫ي‬ َ‫و‬ َ‫ْت‬‫ي‬َ‫ض‬َ‫ق‬ ‫ا‬َّ‫م‬ِّ‫م‬‫ا‬ً‫م‬‫ي‬ِّ‫ل‬ْ‫س‬ “Maka demi Tuhanmu, mereka (pada hakekatnya) tidak beriman hingga mereka menjadikan kamu hakim terhadap perkara yang mereka perselisihkan, kemudian mereka tidak merasa dalam hati mereka sesuatu keberatan terhadap putusan yang kamu berikan, dan mereka menerima dengan sepenuhnya.” (Q.S. an-Nisa : 65)
  • 21. Dalil Kewajiban Memiliki Kepribadian Islam ِّ‫د‬ ِّ‫م‬ َ‫َل‬ْ‫س‬ِّ ْ‫اْل‬ َ‫ْر‬‫ي‬َ‫غ‬ ِّ‫غ‬َ‫ت‬ْ‫ب‬َ‫ي‬ ْ‫ن‬َ‫م‬ َ‫و‬ْ‫ن‬ِّ‫م‬ َ‫ل‬َ‫ب‬ْ‫ق‬ُ‫ي‬ ْ‫ن‬َ‫ل‬َ‫ف‬ ‫ا‬ً‫ن‬‫ي‬َ‫و‬ُ‫ه‬ َ‫و‬ ُ‫ه‬ َ‫ين‬ ِّ‫ر‬ِّ‫س‬‫َا‬‫خ‬ْ‫ال‬ َ‫ن‬ِّ‫م‬ ِّ‫ة‬َ‫ر‬ ِّ‫خ‬ ْ‫اْل‬ ‫ي‬ِّ‫ف‬ “Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.” (Q.S. an-Nisa : 65) ِّ‫إ‬ ٍ‫ة‬َ‫ن‬ِّ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫م‬ َ‫َل‬ َ‫و‬ ٍ‫ن‬ِّ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫م‬ِّ‫ل‬ َ‫ان‬َ‫ك‬ ‫ا‬َ‫م‬ َ‫و‬ُ َّ‫اَّلل‬ ‫ى‬َ‫ض‬َ‫ق‬ ‫ا‬َ‫ذ‬ ُ‫م‬ُ‫ه‬َ‫ل‬ َ‫ون‬ُ‫ك‬َ‫ي‬ ْ‫ن‬َ‫أ‬ ‫ا‬ً‫ر‬ْ‫م‬َ‫أ‬ ُ‫ه‬ُ‫ل‬‫و‬ُ‫س‬َ‫ر‬ َ‫و‬ْ‫ن‬ِّ‫م‬ ُ‫ة‬َ‫ر‬َ‫ي‬ ِّ‫خ‬ْ‫ال‬ْ‫م‬ِّ‫ه‬ ِّ‫ر‬ْ‫م‬َ‫أ‬ “Dan tidaklah patut bagi laki-laki yang mukmin dan tidak (pula) bagi perempuan yang mukmin, apabila Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan (yang lain) tentang urusan mereka. Dan barangsiapa mendurhakai Allah dan Rasul-Nya maka sungguhlah dia telah sesat, sesat yang nyata.” (Q.S. al-Ahzab : 36)
  • 22. Dalil Kewajiban Memiliki Kepribadian Islam ‫ى‬َّ‫ت‬َ‫ح‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬ُ‫د‬َ‫ح‬َ‫أ‬ ُ‫ن‬ِّ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫ي‬ َ‫َل‬ْ‫ي‬َ‫ل‬ِّ‫إ‬ َّ‫ب‬َ‫ح‬َ‫أ‬ َ‫ون‬ُ‫ك‬َ‫أ‬ِّ‫ه‬ َّ‫ن‬‫ال‬ َ‫و‬ ِّ‫ه‬ِّ‫د‬َ‫ل‬ َ‫و‬ َ‫و‬ ِّ‫ه‬ِّ‫د‬ِّ‫ل‬‫ا‬ َ‫و‬ ْ‫ن‬ِّ‫م‬َ‫ين‬ِّ‫ع‬َ‫م‬ْ‫ج‬َ‫أ‬ ِّ‫اس‬ (‫البخاري‬ ‫)رواه‬ “Tidak sempurna iman salah seorang dari kalian sehingga menjadikan aku lebih ia cintai dari orang tuanya, anaknya dan seluruh manusia.” (HR al Bukhari, kitab al Iman, Bab Hubbur Rasul minal Imaan, no. 14) ‫ى‬َّ‫ت‬َ‫ح‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬ُ‫د‬َ‫ح‬َ‫أ‬ ُ‫ن‬ِّ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫ي‬َ‫َل‬‫ع‬َ‫ب‬َ‫ت‬ ُ‫ه‬‫ا‬ َ‫و‬َ‫ه‬ َ‫ون‬ُ‫ك‬َ‫ي‬ً‫ا‬ ُ‫ت‬ْ‫ئ‬ ِّ‫ج‬ ‫ا‬َ‫م‬ِّ‫ل‬ِّ‫ه‬ِّ‫ب‬ “Tidak beriman seorang dari kalian hingga hawa nafsunya mengikuti apa yang aku bawa.” (Hadits Arba’in No. 41)
  • 23. Cara Membentuk Kepribadian Islam 1. • Menanamkan Aqidah Islamiyyah 2. • Menjadikan Aqidah Islamiyyah sebagai landasan berfikir dan kaidah perbuatan 3. • Menjadikan Syariah Islam sebagai tolak ukur dan pengendali tingkah laku
  • 24. Cara Memperkuat Aqliyyah Islamiyyah 1. Menyadari bahwa Aqliyyah Islamiyyah berkaitan erat dengan pemahamannya 2. Mendorong dirinya untuk meningkatkan pemahaman keislaman 3. Menyadari bahwa pemahaman keislaman hanya akan bertambah jika mempelajari tsaqafah Islamiyyah
  • 25. Cara Memperkuat Nafsiyyah Islamiyyah Mendorong diri untuk bersungguh- sungguh dan istiqamah untuk selalu taat kepada Allah SWT 1. 2. 3. Giat menjalankan ibadah sunnah; shalat tahajjud, shaum senin-kamis, baca quran, shalat dhuha, dzikir dll Bersikap wara’ untuk meninggalkan perbuatan yang makruh dan menjauhkan diri dari perkara subhat
  • 26. Kekhususan Orang Yang Berkepribadian Islam Seorang muslim yang berkepribadian Islam menjadikan ia berbeda dengan yang lain dalam hal menganalisis setiap perkara Kekhususan tersebut tidak berkaitan dengan bentuk fisik tubuh maupun penampilan. Kekhususan tersebut tampak dalam cara berpikir dan bertingkah laku yang selalu berlandaskan pada aqidah Islam. 1. 2. 3.
  • 27. Perwujudan Orang Yang Berkepribadian Islam Menjadikan Akhirat Sebagai Tujuan Tanpa Meninggalkan Perkara Duaniawi 1. ْ‫اْل‬ َ‫ار‬َّ‫د‬‫ال‬ ُ َّ‫اَّلل‬ َ‫اك‬َ‫ت‬‫آ‬ ‫ا‬َ‫م‬‫ي‬ِّ‫ف‬ ِّ‫غ‬َ‫ت‬ْ‫ب‬‫ا‬ َ‫و‬َ‫ب‬‫ي‬ ِّ‫َص‬‫ن‬ َ‫س‬ْ‫ن‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ َ‫و‬ ۖ َ‫ة‬َ‫ر‬ ِّ‫خ‬َ‫ك‬ َ‫ن‬َ‫س‬ْ‫ح‬َ‫أ‬ ‫ا‬َ‫م‬َ‫ك‬ ْ‫ن‬ِّ‫س‬ْ‫ح‬َ‫أ‬ َ‫و‬ ۖ ‫ا‬َ‫ي‬ْ‫ن‬ُّ‫د‬‫ال‬ َ‫ن‬ِّ‫م‬ْ‫ب‬َ‫ت‬ َ‫َل‬ َ‫و‬ ۖ َ‫ْك‬‫ي‬َ‫ل‬ِّ‫إ‬ ُ َّ‫اَّلل‬َ‫د‬‫ا‬َ‫س‬َ‫ف‬ْ‫ال‬ ِّ‫غ‬ ‫ا‬ ُّ‫ب‬ ِّ‫ح‬ُ‫ي‬ َ‫َل‬ َ َّ‫اَّلل‬ َّ‫ن‬ِّ‫إ‬ ۖ ِّ‫ض‬ ْ‫ر‬َ ْ‫اْل‬ ‫ي‬ِّ‫ف‬َ‫ين‬ِّ‫د‬ِّ‫س‬ْ‫ف‬ُ‫م‬ْ‫ل‬ “Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.” (Q.S. al-Qashash : 77)
  • 28. Perwujudan Orang Yang Berkepribadian Islam Meraih Kekuasaan Dunia Dengan Hak Dan Senantiasa Berjuang Sekuat Kemampuan Dalam Menggapai Akhirat 2. ٰ‫ى‬َ‫ق‬ْ‫ب‬َ‫أ‬ َ‫و‬ ٌ‫ْر‬‫ي‬َ‫خ‬ ُ‫ة‬َ‫ر‬ ِّ‫خ‬ ْ‫اْل‬ َ‫و‬ “Sedang kehidupan akhirat adalah lebih baik dan lebih kekal.” (Q.S. al-A’la : 17)
  • 29. Perwujudan Orang Yang Berkepribadian Islam Zuhud Dari Harta Yang Haram Dan Subhat, Tetapi Tidak Menolak Menikmati Rizqi Yang Baik-baik Tanpa Lupa Bahwa Dunia Bukan Segalanya. Sadar Bahwa Perhiasan Dunia Adalah Cobaan 3. ُّ‫د‬‫ال‬ ِّ‫ة‬‫ا‬َ‫ي‬َ‫ح‬ْ‫ال‬ ُ‫ة‬َ‫ن‬‫ي‬ ِّ‫ز‬ َ‫ون‬ُ‫ن‬َ‫ب‬ْ‫ال‬ َ‫و‬ ُ‫ل‬‫ا‬َ‫م‬ْ‫ال‬َّ‫ص‬‫ال‬ ُ‫ات‬َ‫ي‬ِّ‫ق‬‫ا‬َ‫ب‬ْ‫ال‬ َ‫و‬ ۖ ‫ا‬َ‫ي‬ْ‫ن‬ُ‫ات‬َ‫ح‬ِّ‫ل‬‫ا‬ َ‫أ‬ ٌ‫ْر‬‫ي‬َ‫خ‬ َ‫و‬ ‫ا‬ً‫ب‬‫ا‬ َ‫و‬َ‫ث‬ َ‫ك‬ِّ‫ب‬َ‫ر‬ َ‫د‬ْ‫ن‬ِّ‫ع‬ ٌ‫ْر‬‫ي‬َ‫خ‬ً‫َل‬َ‫م‬ “Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia tetapi amalan-amalan yang kekal lagi saleh adalah lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan.” (Q.S. al-Kahfi : 46)
  • 30. Perwujudan Orang Yang Berkepribadian Islam Ramah Terhadap Sesama Muslim Dan Keras Terhadap Segala Bentuk Kekafiran 4. َ‫م‬ َ‫ين‬ِّ‫ذ‬َّ‫ال‬ َ‫و‬ ۚ ِّ َّ‫اَّلل‬ ُ‫ل‬‫و‬ُ‫س‬َ‫ر‬ ٌ‫د‬َّ‫م‬َ‫ح‬ُ‫م‬َّ‫ف‬ُ‫ك‬ْ‫ال‬ ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ُ‫ء‬‫ا‬َّ‫د‬ِّ‫ش‬َ‫أ‬ ُ‫ه‬َ‫ع‬ِّ‫ار‬ ۖ ْ‫م‬ُ‫ه‬َ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ب‬ ُ‫ء‬‫ا‬َ‫م‬َ‫ح‬ُ‫ر‬ “Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka.” (Q.S. al-Fath : 29)
  • 31. Perwujudan Orang Yang Berkepribadian Islam • Mampu menjadi pemimpin dan siap sebagai yg dipimpin • Lembut, sekaligus bisa keras dan tegas • Zuhud, namun juga menikmati hidup • Mampu menguasai dunia, dan sukses di akhirat • Tidak rakus dunia, namun tidak menyengsarakan diri • Gagah dan perkasa di medan tempur, namun rendah hati di saat damai • Seorang ‘abid (hamba Allah) yang khusyu dalam shalat, menjauhi perkataan yang tiada berguna, membayar zakat, menundukkan pandangan, memelihara amanat, memenuhi kesepakatan dalam perjanjian, memenuhi janji yang diucapkan, dan berjihad fi sabilillah • Giat mencari nafkah, sekaligus dermawan • Aktif berdakwah dan giat berjuang; dll --.
  • 32. Meluruskan Pandangan Keliru Tentang KI Menganggap bahwa orang yang bersyakhshiyyah Islamiyyah harus seperti malaikat yang tidak pernah melakukan kesalahan. Lalu menganggap: Hidup Islami Tidak Mungkin!!! YANG BENAR adalah Islam datang untuk dapat diterapkan secara mudah dan aplikatif (amaliy) di dalam kehidupan. Islam mampu memecahkan permasalahan hidup manusia tanpa ada kesulitan untuk menerapkannya. Setiap manusia mungkin saja melakukan kesalahan tapi segera menyadari kesalahannya lalu bertaubat tidak melanjutkan dan mengulangi kesalahannya
  • 33. Memelihara Konsistensi Kepribadian Islam 7S 1. Senantiasa menghidupkan Iman/aqidah Islam dalam hati dan fikirannya 2. Senantiasa menyadari hubungan dengan Allah SWT 3. Senantiasa menyadari tiada daerah bebas hukum Allah 4. Senantiasa menyadari bahwa diri memiliki kelemahan dan kekurangan 5. Senantiasa bahwa hawa nafsu kita sering tak tahu diri 6. Senantiasa menyadari bahwa syaithan akan selalu berupaya untuk menipu dan menyesatkan manusia 7. Senantiasa menyadari bahwa hanya dengan pertolongan dan kekuatan Allah seorang muslim akan memiliki kekuatan kepribadian Islam yang luar biasa
  • 34. Nabi Muhammad SAW Sebaik Baik Teladan ‫و‬ُ‫س‬َ‫ر‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬ َ‫ان‬َ‫ك‬ ْ‫د‬َ‫ق‬َ‫ل‬ٌ‫ة‬َ‫و‬ْ‫س‬ُ‫أ‬ ِ ‫ه‬‫اَّلل‬ ِ‫ل‬ ُ‫ج‬ْ‫ر‬َ‫ي‬ َ‫ان‬َ‫ك‬ ْ‫ن‬َ‫م‬ِ‫ل‬ ٌ‫ة‬َ‫ن‬َ‫س‬َ‫ح‬َ‫م‬ ْ‫و‬َ‫ي‬ْ‫ل‬‫ا‬َ‫و‬ َ ‫ه‬‫اَّلل‬ ‫و‬ ‫ي‬ِ‫ث‬َ‫ك‬ َ ‫ه‬‫اَّلل‬ َ‫ر‬َ‫ك‬َ‫ذ‬َ‫و‬ َ‫ر‬ ِ‫خ‬ ْ‫اْل‬‫ا‬ً‫ر‬ “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.” (Q.S. al-Ahzab : 21)
  • 35. Aqidah Islam Tidak Akan Membunuh Karakter Kalem & LembutTegas & Keras Aqidah Islam Justru Mewarnai Karakter Para Sahabat
  • 36. Aqidah Islam Tidak Akan Membunuh Karakter Aqidah Islam Justru Mewarnai Karakter Para Sahabat Cerdas & Humoris Pendiam & Pemalu
  • 37. Aqidah Islam Tidak Akan Membunuh Karakter Ganteng & SupelPemberani & Pebisnis Aqidah Islam Justru Mewarnai Karakter Para Sahabat Mus’ab Bin UmairAbdurrahman Bin Auf
  • 38. Mereka semua adalah contoh diantara para sahabat yang senantiasa sigap dalam menjalankan segala perintah dan menjauhi segala larangan ‫ة‬َ‫ر‬ِ‫ف‬ْ‫غ‬َ‫م‬ ٰ‫ى‬َ‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ُوا‬‫ع‬ ِ‫ار‬َ‫س‬َ‫و‬َ‫ج‬َ‫و‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬ِ‫ب‬َ‫ر‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬‫ة‬‫ه‬‫ن‬ ْ‫هت‬‫د‬ِ‫ع‬ُ‫أ‬ ُ‫ض‬ْ‫ر‬َ ْ‫اْل‬َ‫و‬ ُ‫ات‬َ‫او‬َ‫م‬‫ه‬‫س‬‫ال‬ ‫ا‬َ‫ه‬ُ‫ض‬ْ‫َر‬‫ع‬ َ‫ين‬ِ‫ق‬‫ه‬‫ت‬ُ‫م‬ْ‫ل‬ِ‫ل‬ “Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang- orang yang bertakwa,” (Q.S. Ali-Imran : 133) Begitu pula dengan para sahabat yang lainnya…
  • 39. Rumus Orang Yang Berkepribadian Islam 3M• Menjadikan aqidah Islam sebagai landasan berfikir • Menjadikan halal haram sebagai tolak ukur perbuatan • Menjadikan ridla Allah sebagai makna kebahagiaannya