Tinjauan kepustakaan ini membahas indikasi transfusi trombosit konsentrat pada trombositopenia. Transfusi dianjurkan pada trombositopenia akibat ITP selama kehamilan, dan pada trombositopenia perioperatif jika kadar trombosit rendah dan terdapat risiko perdarahan. Rekomendasi kadar trombosit minimum dan prosedur medisik yang dapat dilakukan juga dijelaskan.
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
PPT READING HOM.pptx
1. INDIKASI TRANSFUSI THROMBOCYTE
CONCENTRATE (TC) PADA
TROMBOSITOPENIA
Tinjauan Kepustakaan
Muhammad Firdaus Kamil
1707601020010
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS
BAGIAN/SMF ILMU PENYAKIT DALAM
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
RSUD DATUBERU TAKENGON
2. PENDAHULUAN
• Trombositopenia merupakan kondisi ditandai dengan
jumlah trombosit yang rendah dan abnormal dibanding
rentang normal pada dewasa (150 x 109/L – 450 x 109/L)
• 6-12% wanita hamil mengalami trombositopenia yang
disebabkan oleh ITP dengan frekuensi 1 : 1000 – 10.000
• 5-10% kasus trombositopenia di jumpai pada kondisi
perioperatif
• Tatalaksana ITP pada kehamilan lebih sulit ditentukan oleh
karena pertimbangan efek samping pengobatan baik bagi
ibu dan janin
Tinjauan
kepustakaan ini
bertujuan untuk
menjelaskan indikasi
Transfusi
Thrombocyte
Concentrate (TC)
pada pasien ITP
pada kehamilan
serta pasien
trombositopenia
perioperatif.
3. DEFINISI TROMBOSITOPENIA
Trombosit merupakan sel darah yang berfungsi dalam
pembekuan darah dan penyembuhan luka.
Trombositopenia (penurunan jumlah trombosit) merupakan
sebuah kondisi ditandai dengan jumlah trombosit yang
rendah dan abnormal dibanding rentang normal pada
dewasa (150 x 103/mm3 – 450 x 103/mm3).
Trombositopenia berat jika nilai trombosit kurang dari 20 x
103/mm3
4. ETIOPATOGENESIS TROMBOSITOPENIA
Etiologi
• Immune Trombocytopenia (ITP) primer
• Trombositopenia diinduksi obat, seperti kemoterapi
• Infeksi, seperti infeksi virus HIV, hepatitis C
• Hipersplenisme akibat penyakit hepar kronis
• Penggunaan alkohol kronik
• Defisiensi nutisi asam folat dan vitamin B12
• Penyakit autoimun
• Kehamilan
• Malignansi
• Trombositopenia yang diturunkan, seperti penyakit Von-Willebrand Tipe 2
5. ETIOPATOGENESIS TROMBOSITOPENIA
Patofisiologi
Trombositopenia
Penurunan produksi
sumsum tulang belakang
Peningkatan destruksi/konsumsi
trombosit pada darah perifer
Adanya kondisi yang mendasari:
• anemia aplastik,
• paparan obat,
• penggunaan alkohol,
• infeksi virus, genetik
• Pengikatan autoantibodi
antiplatelet terhadap
trombosit
• Megakariosit
7. ETIOPATOGENESIS TROMBOSITOPENIA
Patofisiologi
Tipe Antibodi Mekanisme Contoh Obat
Kuinin Obat berikatan dengan DDAbs dan integrin
trombosit
Kuinin, sulfonamide,
OAINS
Hapten
dependen
Obat berikatan dengan protein membrane dan
menginduksi pengikatan spesifik dengan
DDAbs
Penisilin, sefalosforin
Fibran Obat bereaksi terhadap glikoprotein IIB/IIa dan
menginduksi neoepitope
Tirofiban, eptifibatide
Obat spesifik Obat mengenal komponen murin fragmen Fab
spesifik terhadap glikoprotein IIIa
Abciximab
Auto- antibodi Obat mneginduksi antibodi yang bereaksi
dengan trombosit autolog walaupun obat tidak
ada
Garam emas, prokainamid
Kompleks imun Antibodi membentuk kompleks imun dengan
target antigen
Heparin, protamin
8. Indikasi Transfusi Thrombocyte Count (TC)
pada Trombositopenia
Trombosit berbentuk menyerupai oval atau bulat pada sampel darah antikogulan
EDTA dengan diameter berukuran 1.5-3 mikrometer.
Pada apusan darah, trombosit tampak cenderung membentuk agregat berbentuk
bintang
9. Indikasi Transfusi Thrombocyte Count (TC)
pada Trombositopenia
Jenis TC
1. Apheresis trombosit, didapatkan dari satu orang pasien donor
menggunakan alat otomatis seperti pemisah sel (cell separator).
2. Trombosit dalam whole blood atau Random Donor Platelet (RDP),
mengandung lebih dari 5.5 x 1010 trombosit per unit dalam 40-70 mL
plasma.
3. Trombosit dalam Platelet Additive Solution (PAS) atau Apheresis Platelets
Leukocytes Reduced
10. Indikasi Transfusi Thrombocyte Count (TC)
pada Trombositopenia
Indikasi Transfusi Trombocyte Concentrate (TC) Umum
1.Trombosit < 50,000 sel/microliter pada pasien dengan
perdarahan berat,
2.Trombosit < 30,000 sel/microliter dengan perdarahan yang
tidak mengancam jiwa
3.Trombosit < 100,000 sel/microliter dengan perdarahan pada
pasien dengan trauma multipel atau pasien
11. Indikasi Transfusi Thrombocyte Count (TC)
pada Trombositopenia
Indikasi Transfusi Trombocyte Concentrate (TC) Umum
4. Sebagai profilaksis untuk prosedur :
a. Mencegah perdarahan spontan pada pasien dengan trombosit <
10,000,
b. Sebelum bedah saraf atau mata dengan trombosit < 100,000 sel/
microliter
c. Sebelum bedah mayor dengan trombosit < 50,000 sel/microliter
d. Pada pasien DIC dengan trombosit < 50,000 sel/microliter
e. Sebelum anesthesia epidural dengan trombosit < 80,000
sel/microliter
f. Transfusi trombosit untuk persalinan pervaginam jika trombosit
< 30,000 sel/mikroliter
12. Indikasi Transfusi Thrombocyte Count (TC)
pada ITP dalam Kehamilan
• Trombositopenia terjadi pada 6-12% kehamilan yang disebabkan oleh
trombositopenia gestasional, preeklampsia, eclampsia, sindroma HELLP,
dan ITP.
• ITP pada ibu hamil dapat mentransmisikan antibodi trombosit kepada
fetus melalui transmisi plasenta sehingga terjadilah trombositopenia pada
bayi yang dilahirkan.
• Manifestasi klinis pada pasien ITP saat hamil dapat asimtomatik
(diketahui melalui pemeriksaan laboratorium) dan simtomatik seperti
memar, perdarahan mukosa (gingiva, nasal, saluran urinaria, dan
digestif), petekie, dan ekimosis.
13. Manajemen pasien ITP berdasarkan derajat keparahan
Perdarahan/ kualitas hidup Pendekatan penatalaksanaan
Grade 1. Perdarahan ringan, sedikit pteki (total
≤100) dan/atau memar kecil ≤5 (diameter
≤3 cm); tanpa adanya perdarahan mukosa
Persetujuan untuk dilakukan observasi
Grade 2. Perdarahan ringan, banyak pteki (total
˃100) dan/atau memar besar ˃5 (diameter
˃3 cm); tanpa adanya perdarahan mukosa
Persetujuan untuk dilakukan observasi atau pengobatan
pada beberapa kasus
Grade 3. Perdarahan sedang, perdarahan mukosa
yang jelas, mengganggu fungsi kehidupan
Memulai pengobatan/intervensi untuk mencapai grade 1/2
kembali
Grade 4. Perdarahan mukosa atau curiga
perdarahan internal
Segera dilakukan intervensi
Indikasi Transfusi Thrombocyte Count (TC)
pada ITP dalam Kehamilan
14. Indikasi Transfusi Thrombocyte Count (TC) pada ITP dalam Kehamilan
a. Perdarahan aktif dengan makna klinis signifikan,
b. Nilai trombosit di bawah normal sebelum prosedur invasif seperti sectio
caesaria dan anesthesia spinal,
c. Nilai trombosit 20 x 109 – 30 x x 109 pada trimester I dan II,
d. Nilai trombosit < 50 x 109 pada trimester III
Indikasi Transfusi Thrombocyte Count (TC)
pada ITP dalam Kehamilan
15. Rekomendasi Transfusi Thrombocyte Count (TC) pada ITP dalam
Kehamilan
• Tranfusi TC pada pasien ITP dalam kehamilan akan memberikan hasil
yang lebih optimal dan efektif jika dikombinasikan dengan terapi lain
seperti pemberian immunoglobulin intravena.
• Setiap unit TC diharapkan dapat meningkatkan nilai trombosit sebanyak
7,000-10,000 mm3 dalam 1 jam pada pasien dengan berat badan 75 kg.
Indikasi Transfusi Thrombocyte Count (TC)
pada ITP dalam Kehamilan
16. Nilai Ambang Trombosit dan Indikasi Transfusi Thrombocyte Count
(TC) perioperatif
Nilai ambang Keterangan
< 150 mg/dL Batas nilai untuk definisi trombositopenia
100 mg/dL Prosedur pada otak atau segmen mata posterior
50 mg/dL Bedah non neuraksial mayor
Enteroskopi terapeutik
Biopsi hepar, renal, atau transbronkial
20 mg/dL Pemasangan central line
Enteroskopi diagnostik
Bronkoskopi dengan lavage
10 mg/dL Profilaksis perdarahan spontan
5 mg/dL Risiko tinggi perdarahan signifikan klinis
Indikasi Transfusi Thrombocyte Count (TC)
pada Trombositopenia Perioperatif
18. Rekomendasi transfusi TC profilaksis
• Mengupayakan prosedur dengan risiko perdarahan terendah disertai dengan
penekanan lokal untuk mengurangi risiko perdarahan,
• Tidak mengindikasikan transfusi TC untuk aspirasi sumsum tulang belakang, insersi
CVC di perifer, pelepasan tunnel kateter CVC, dan operasi katarak,
• Mengkoreksi perdarahan sebelum melakukan prosedur biopsi ginjal. Bila biopsy ginjal
sangat diperlukan pertimbangkan pemberian desmopressin (DDAVP) sebelum
prosedur atau estrogen,
• Menghindari transfusi trombosit pada pasien gagal ginjal karena berisiko
menyebabkan disfungsi akibat trombosit yang ditransfusi atau aloimunisasi
Indikasi Transfusi Thrombocyte Count (TC)
pada Trombositopenia Perioperatif
19. Rekomendasi transfusi TC profilaksis
• Mempertimbangkan prosedur berikut jika jumlah platelet berada di atas nilai ambang:
1. CVC, dilakukan oleh staf yang berpengalaman menggunakan panduan
ultrasound, ketika jumlah platelet >20x103/mm3,
2. Lumbal punksi ketika platelet ≥40x103/mm3,
3. Pemasangan dan pelepasan kateter epidural ketika platelet ≥80x103/mm3 ,
4. Pembedahan mayor ketika jumlah platelet >50x103/mm3,
5. Operasi di bidang saraf atau operasi mata yang melibatkan segmen posterior
mata bila jumlah platelet >100x103/mm3,
6. Biopsi hati perkutan ketika jumlah platelet >50x103/mm3, Pertimbangkan biopsi
transjugular jika jumlah platelet dibawah jumlah tersebut,
Indikasi Transfusi Thrombocyte Count (TC)
pada Trombositopenia Perioperatif
20. Rekomendasi transfusi TC Terapeutik
• Pada perdarahan yang masif, pertahankan jumlah platelet diatas
50x103/mm3. Pertimbangkan pemberian empirik sebagai manajemen awal
pada perdarahan mayor,
• Pada pasien dengan trauma multipel, trauma kepala atau perdarahan
intraserebral spontan pertahankan jumlah platelet diatas 100x103/mm3, dan
• Pada pasien dengan perdarahan yang tidak mengancam nyawa,
pertimbangkan transfusi platelet juka jumlah platelet dibawah 30x103/mm3.
Indikasi Transfusi Thrombocyte Count (TC)
pada Trombositopenia Perioperatif
21. Indikasi Transfusi Thrombocyte Count (TC)
pada Trombositopenia Perioperatif
Rekomendasi Transfusi Thrombocyte Count (TC) perioperatif terkait
Metode Persalinan
• Idealnya, nilai trombosit harus berada di atas 50 x 109 sel / L sebelum persalinan
pervaginam (PV) untuk mencegah risiko perdarahan.
• Jika dilakukan anestesi epidural sebelum section caesaria, maka nilai trombosit di atas
70 x 109 direkomendasikan transfusi TC.
• Pada teknik injeksi blokade spinal, nilai trombosit yang diharapkan adalah 50 x 109
• Pemberian transfusi TC perioperatif diindikasikan mengikuti batas ambang nilai transfusi
TC
22. Indikasi Transfusi Thrombocyte Count (TC)
pada Trombositopenia Perioperatif
Rekomendasi Alternatif dari Tranfusi TC pada Prosedur Operatif
1. Menggunakan asam traneksamat lebih awal pada pasien trauma yang mengalami
perdarahan/memiliki risiko perdarahan,
2. Menggunakan asam traneksamat pada pasien bedah yang diperkirakan kehilangan
darah lebih dari 500 cc, kecuali bila ada kontraindikasi,
3. Pertimbangkan asam traneksamat sebagai alternatif atau tambahan transfusi platelet
terapetik, pada pasien dengan trombositopenia kronik yang disebabkan oleh kegagalan
sumsum tulang,
4. Pada perdarahan perioperatif yang masif yang berhubungan dengan trauma mayor,
berikan fibrinogen (konsentrat atau kriopresipitat) jika konsentrasi fibrinogen plasma
<1,5 g/L atau adanya tanda defisit fibrinogen fungsional, dan
5. Gunakan agonis reseptor trombopoietin pada ITP sesuai panduan Internasional. Belum
cukup bukti untuk direkomendasikan pada kategori pasien lainnya
23. Kesimpulan
Transfusi trombosit berupa Thrombocyte Concentrate (TC) bertujuan untuk
menjaga hemostasis tubuh pada pasien dengan kondisi atau risiko trombositopenia.
Dosis dan jenis pemberian TC sangat bergantung dengan kondisi pasien. Strategi
transfusi trombosit secara umum terbagi menjadi dua yakni strategi terapeutik dan
atau profilaktik. Pada pasien dengan ITP dalam kehamilan, transfusi PRC hanya
direkomendasikan sebagai terapi sementara untuk mengontrol perdarahan yang
mengancam jiwa atau sebagai persiapan pembedahan segera. Tranfusi TC juga akan
memberikan hasil yang lebih optimal dan efektif jika dikombinasikan dengan terapi
lain seperti pemberian immunoglobulin intravena. Sedangkan pada pasien
trombositopenia perioperatif, transfusi TC hanya diberikan jika pasien memenuhi
indikasi sesuai dengan pembahasan pada tinjauan kepustakaan ini.
24. CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik
Terima Kasih