Dokumen tersebut membahas mengenai keterampilan menulis permulaan dan lanjut pada siswa sekolah dasar. Terdapat penjelasan mengenai tujuan, jenis-jenis pembelajaran, dan aspek-aspek kebahasaan yang perlu ditingkatkan.
2. Keterampilan Menulis Permulaan
Menulis permulaan adalah kegiatan/kemampuan menggambar/melukis lambang
bunyi bahasa ke dalam lambang-lambang tulis sesuai dengan konvensi sistem tanda
yang digunakan oleh suatu masyarakat pemakai bahasa. Pada tahap ini, kegiatan
menulis belum diorientasikan pada pengeluaran atau penghasilan ide, gagasan atau
pikiran. Aktivitas menulis lebih ditujukan untuk melatih keterampilan mekanik dan
keterampilan motorik agar tangan bisa menggambarkan lambang bunyi.
Dalam menulis permulaan, siswa bukan hanya sekedar diajari bentuk-bentuk atau
gambar-gambar lambang bunyi bahasa, melainkan juga diajari menulis dengan jelas,
terbaca, indah dan cepat.
3. 03
dibekalkan keterampilan mekanik
dan keterampilan motorik
menggerakan tangan. Dilatihkan
kegiatan menjiplak, mencontoh,
melengkapi, dan menyalin.
Kelas 1 semester 1
ditingkatkan dengan pelatihan
merangkaikan huruf-huruf
dengan tulisan tegak
bersambung. Aktivitas memori
mulai dibangkitkan melalui dikte
dan menyalin tulisan
Kelas 1 semester 2
Tujuan Menulis Permulaan
01
02 04
mengaktifkan aktivitas mental
anak melalui kegiatan
melengkapi cerita dan dikte.
Pembelajaran menulis
menuangkan ide/gagasan
dimulai dari kegiatan menulis
terbimbing
Kelas 2 semester 1
siswa diajak mengeksplorasi
lingkungannya. Mulai dilatih
untuk bisa mendeskripsikan
benda-benda yang berada di
sekitar dan mulai diperkenalkan
dengan sastra anak melalui
kegiatan menyalin puisi anak.
Kelas 2 semester 2
4. Menulis permulaan berfungsi sebagai
peletak dasar bagi kemampuan menulis
lanjut sebagai kemampuan menulis yang
sesungguhnya, yakni menuangkan
pikiran, perasaan, gagasan. Ke dalam
bentuk bahasa tulis.
Menulis permulaan diorientasikan untuk
tujuan-tujuan berikut :
● Melatih kelenturan gerak
● Menirukan gambar/lambang bunyi
bahasa
● Membedakan bentuk/gambar setiap
lambang bunyi
● Menulis tegak bersambung
● Menulis indah
Tujuan dan Fungsi Menulis Permulaan
5. Jenis-Jenis Pembelajaran Menulis
Permulaan
1. Menjiplak
berbagai bentuk
gambar
2. Menjiplak
bentuk-bentuk
huruf
3. Menebalkan
berbagai bentuk
gambar dan
huruf
4. Mencontoh
huruf dari buku
atau papan tulis
6. Jenis-Jenis Pembelajaran Menulis
Permulaan
6. mencontoh
teks sederhana
dari buku atau
papan
8. menulis kalimat
sederhana yang
didik tekan guru
7. menyalin puisi/lagu
anak sederhana
dengan huruf lepas
atau huruf tegak
bersambung
5. Mencontoh
kata/kalimat
dari buku atau
papan tulis
7. Jenis-Jenis Pembelajaran Menulis
Permulaan
12. mendeskripsikan
tumbuhan atau
binatang di sekitar
secara tertulis
11. menulis kalimat
sederhana yang di
ditekan guru dengan
memperhatikan
penggunaan huruf
kapital dan tanda titik
10. Gambar
melengkapi
cerita
sederhana
dengan kata
9. melengkapi
kalimat
berdasarkan
9. Fungsi utama menulis adalah alat komunikasi secara tidak
langsung
B. TUJUAN DAN FUNGSI MENULIS LANJUTAN
Kegiatan menulis itu melibatkan komponen-komponen berikut :
Penulis
Pesan
Sistem lambang Bunyi
(bahasa) dan (Pembaca)
10. Maksud atau tujuan menulis erat kaitannya dengan respon yang diharapkan sipenulis atau tulisannya dari
para pembacanya.
Berdasarkan D’Angelo, Tarigan (2000:23-24) mengelompokkannya menjadi empat kategori :
1. Tulisan yang bertujuan untuk memberitahukan atau mengajar disebut wacana informatif (informative
discourse)
2. Tulisan yang bertujuan untuk meyakinkan atau mendesak disebut wacana persuasif (persuasive
discourse)
3. Tulisan yang bertujuan untuk menghibur atau menyenangkan atau tujuan estetik disebut tulisan literer
atau wacana kesastraan (literary discourse)
4. Tulisan yang bertujuan untuk mengekspresikan perasaan dan emosi yang kuat atau berapi-api disebut
wacana ekspresif (expressive discourse)
11. C. KETERAMPILAN MENULIS LANJUT DI SD KELAS TINGGI
Keterampilan menulis lanjutan merupakan kompetensi yang harus dibekalkan kepada siswa SD ketika
mereka mulai memasuki kelas tinggi (kelas 3 – 6 SD). Keterampilan-keterampilan menulis yang harus
dibekalkan kepada siswa SD dikelas tinggi harus sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi
dasar (SK-KD).
SK-KD menulis tinggi menyiratkan 3 hal, yakni :
1. Kegiatan / aktivitas menulis
2. Jenis dan bentuk tulisan yang dihasilkan
3. Strategi pembelajaran
Kelas / Semester Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3 / 1 4. Mengungkapkan
pikiran, perasaan, dan
informasi dalam bentuk
paragraf dan puisi
4.1 menyusun paragraf
berdasarkan bahan
yang tersedia dengan
memperhatikan
penggunaan ejaan.
4.2 melengkapi puisi
anak berdasarkan
gambar
12. D. JENIS-JENIS MENULIS LANJUT DI KELAS TINGGI
Jenis-jenis menulis untuk kelas tinggi di Sekolah Dasar erat kaitannya dengan jenis anak atau model
pembelajarannya. Jika kita cermati, tuntutan SK-KD menulis untuk kelas tinggi berdasarkan jenis
pembelajaran menulis terbagi kedalam dua klasifikasi besar, yakni :
1. Jenis-jenis pembelajaraan menulis terbimbing.
2. Pembelajaran menulis bebas.
Contoh jenis pembelajaran menulis terbimbing yang bisa diberikan dikelas 3-4 SD :
1. Menulis kalimat acak menjadi kalimat.
2. Melengkapi puisi anak berdasarkan gambar.
3. Menulis karangan sederhana berdasarkan gambar berseri.
4. Menulis puisi berdasarkan rangsangan gambar.
5. Melengkapi dialog percakapan.
6. Membuat petunjuk berdasarkan gambar berseri.
7. Melengkapi teks isian rumpang.
8. Menulis surat berdasarkan rangsangan kasus.
13. E. ASPEK KEBAHASAAN DALAM MENULIS
PEMAKAIAN
KATA
• Kata asing dan kata serapan
• Kata Konkret dan kata abstrak
• Kata populer dan kata kajian
• Sinonim dan antonim
• Denotasi dan konotasi
• Kata umum dan khusus
Penulisan
Kalimat
1. Unsur subjek dan predikat
2. Kehematan
3. Kesejajaran
4. Kevariasian
5. Penekanan
1. Pemenggalan kata
2. Penulisan kata depan
3. Pemakaian tanda baca
4. Menulis paragraf
Penggunaan
ejaan