Tulisan ini membahas konsep bimbingan konseling SMA dalam memberikan keterampilan manajemen diri dan pencegahan korupsi. Tujuannya adalah mempersiapkan siswa hidup di masyarakat dan terhindar dari korupsi. Model bimbingan konseling ini dianggap memiliki keunggulan karena membekali siswa dengan wawasan sebelum memasuki dunia organisasi. Kritiknya adalah pembahasan pencegahan korupsi belum terl
1. TUGAS METODOLOGI PENELITIAN
“Resensi Artikel Jurnal”
Dosen Pengampu: Nurul Faqih Isro’i, M. Pd
Disusun Oleh:
IFNA SITISIAM (NIM): 1815029
FAKULTAS TARBIYAH
JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING PENDIDIKAN ISLAM (BKPI)
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SYAIKH ABDURRAHMAN SIDDIK
BANGKA BELITUNG
2019
2. Resensi Artikel Jurnal
Judul: Konsep bimbingan konseling sekolah menengah atas (SMA) dalam memberikan
keterampilan manajemen diri dan pencegahan korupsi.
Penulis dan Sumber: Farhatus Solihah, Konseling Religi: Jurnal Bimbingan Konseling
Islam.
Keywords: Keterampilan manajemen diri dan pencegahan korupsi.
Sinopsis: Tulisan ini bermaksud untuk memberikan informasi tentang konsep bimbingan
konseling yang dapat diterapkan di sekolah menengah atas guna membantu siswa
dalam memanajemen diri dan agar terhindar dari perbuatan korupsi. Adapun tujuan
khusus bimbingan konseling dikaitkan secara langsung dengan permasalahan yang
dialami individu yang bersangkutan, sesuai dengan kompleksitas permasalahan itu.
Masalah-masalah individu beragam jenis, intensitas dan sangkut pautnya serta
masing-masing bersifat unik. Oleh karena itu tujuan khusus bimbingan konseling
untuk masing-masing individu bersifat unik pula. Konsep bimbingan konseling SMA
dalam memberikan keterampilan manajemen diri dan pencegahan korupsi diperlukam
untuk mempersiapkan siswa SMA hidup di tengah-tengah masyarakat atau terlibat
dalam organisasi kemasyarakatan.
Keunggulan: Pada model bimbingan konseling seperti ini siswa SMA sudah mendapatkan
orientasi awal sebelum terjun ke dunia kemasyarakatan dan siswa SMA juga
mendapatkan wawasan sebelum kedunia organisasi serta siswa juga dapat
memanajemen waktu sebaik-baik mungkin dan teknik ini sangat bagus dan unggul
sekali karena jarang terdapat penelitian yang mengacu pada manajemen dan
pencegahan korupsi. Harapan yang utama adalah siswa mampu berperan positif dalam
hidup bermasyarakat.
3. Kelemahan: Pembahasan pada artikel atau jurnal ini bimbingan konseling untuk
pemberantasan korupsi itu sendiri masih belum terlaksana, masih berpacu pada teori
dan belum sampai ke prakteknya.
Saran : Menurut saya penelitian dalam jurnal ini sudah cukup bagus hanya saja pada
bagian pembahasan mengenai pencegahan korupsi itu sebaiknya dipraktekkan
langsung ditempat, mengingat korupsi tidak hanya berbentuk uang tetapi juga bisa
korupsi dalam bentuk waktu dan lain sebagainya.
Rekomendasi: Jurnal Religi: Jurnal Bimbingan Konseling Islam.