SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
Menerapkan proses
produksi massal
I Gede Pramaartha
Suyasa,S.Pd
KD dan IPK
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1. 3.12 Menerpkan proses produksi massal 3.12.1 Mengemukakan definisiproses produksi
3.12.2 Menentukan faktor – faktor produksi
3.12.3 Menerapkan skala produksi
3.12.4 Menerapkan pola /kebijakn produksi
2. 4.12 Melakukan produksi massal 4.12.1 Menentukan skala produksi
4.12.2 Melakukan produksi massal
Tujuan pembelajaran
• Melalui proses pengamatan, diskusi dan eksplorasi sumber, peserta didik mampu :
1. Menjelaskan definisi proses produksi
2. Menentukan faktor – faktor produksi
3. Menerapkan skala produksi
4. Menerapkan pola / kebijakan produksi
• Melalui proses mencoba, mengasosiasikan dan mengkomunikasikan peserta didik
mampu :
1. Menentukan skala produksi
2. Melakukan produksi massal
Sebutkan faktor –
faktor produksi!
Apakah yang
dimaksud
dengan proses
produksi
massal?
produksi
Produksi
Produksi adalah kegiatan yang dapat menimbulkan tambahan manfaat atau faedah baru.
Manfaat atau faedah terdiri dari beberapa macam, misalnya : faedah bentuk, faedah waktu,
faedah tempat, dan sebagainya. Contoh penambahan manfaat dari perubahan bentuk yaitu :
 Seorang wirausahawan yang kreatif, mengubah bentuk kayu menjadi meja, kursi, lemari
dan sebagainya.
 Seorang wirausahawan membawa hasil – hasil pertanian dari pedesaan ke Kawasan
perkotaan, dalam hal ini merupakan tambahan faedah tempat.
 Seorang wirausahawan mempunyai hasil pertanian yang disimpan di dalam Gudang,
kemudian dikeluarkan lagi sampai dengan waktu yang diperlukan, dalam hal ini
merupakan faedah waktu.
Proses produksi merupakan kegiatan pembuatan, pengubahan dan
penciptaan untuk meningkatkan nilai guna suatu barang .
Sifat produksi adalah mengolah yaitu mengolah bahan baku dan bahan
pembantu secara manual atau dengan peralatan sehingga
menghasilkan suatu produk yang nilainya lebih dari barang semula.
Faktor
produksi
SDM
SDA
MODAL
KEWIRAUSAHAAN
INFORMASI
Faktor – faktor produksi
Faktor Produksi adalah semua sumber daya yang bisa digunakan dalam kegiatan
produksi, yaitu untuk menciptakan atau menambah nilai guna suatu barang maupun
jasa.
Ada 5 hal yang dianggap sebagai faktor produksi, yaitu :
 Sumber daya alam /fisik ( Physical Resources )
 Sumber daya manusia / tenaga kerja ( Labor )
 Modal ( Capital )
 Kewirausahaan ( Entrepreneurship )
 Sumber daya informasi ( Information Resources )
Faktor Sumber daya alam (Physical resources)
Sumber daya alam ( physical resources ) adalah faktor produksi yang
bersumber dari kekayaan alam. Sumber daya alam dapat memnuhi kebutuhan
manusia untuk hidup. Adapun bebrapa suber daya alam tersebut diantaranya :
• Udara, tanah, sinar matahari
• Hewan, tumbuhan
• Mineral dan bahan tambang lainnya.
Sebagai ilustrasi, para petani memproduksi padi untuk memenuhi kebutuhan
pangan. Faktor produksinya adalah tanah, air, iklim, dan hal lainnya yang dapat
mendukung produksi padi.
Faktor sumber daya manusia /tenaga kerja
Tenaga kerja ( labor ) adalah faktor produksi yang melakukan kegiatan
produks, baik secara langsung ataupun tidak langsung. Di dalam faktor
ini terdapat beberapa unsur penting, seperti unsur fisik, pikiran, serta
kemampuan dan keahlian.
Faktor tenaga kerja dapat dibedakan menjadi 2 yaitu :
a. Berdasarkan kwalitas
b. Berdasarkan sifat pekerjaan
Faktor modal
Modal ( Capital ) punya peranan penting dalam percepatan dan
kelancaran kegiatan produksi. Modal dapat dibedakan menjadi
beberapa kelompok, yaitu :
a. Berdasarkan sumbernya : modal sendiri, modal asing
b. Berdasarkan sifatnya : modal tetap, modal lancer
c. Berdasarkan bentuknya : modal konkret, modal abstrak
d. Berdasarkan kepemilikannya : modal individu, modal publik
Faktor kewirausahaan
Kewirausahaan ( Entrepreneurship ) adalah suatu kemampuan yang ada
didalam diri seseorang dalam mengguanakan faktor – faktor produksi sehingga
mendapatkan hasil yang diinginkan. Beberapa hal penting yang dimiliki
seorang wirausaha adalah :
 Perencanaan ( Planning )
 Pengorganisasian ( Organizing )
 Penggerakan ( Actuating )
 Pengawasan ( Controling )
Faktor sumber daya informasi
Kemajuan teknologi informasi di era globalisasi berperan besar dalam
kegiatan produksi. Ini meliputi keseluruhan informasi dan data yang
diperlukan oleh perusahaan untuk mengoperasikan bisnisnya.
Adapun beberapa informasi dan data tersebut adalah :
Prediksi kondisi pasar di masa depan
Data dan informasi ekonomi
Pengetahuan karyawan, dan lain - lain
Menetapkan skala produksi
A. Apabila telah ditetapkan jenis produk yang akan dihasilkan, maka Langkah
selanjutnya adalah menetapkan skala produksi, yaitu meliputi :
1) Penetapan waktu, yaitu kapan kegiatan proses produksi akan dilakukan
2) Penetapan kuantitas produk, yaitu berupa jumlah ( volume )produk yang akan
dihasilkam
3) Menghitung keperluan biaya, yaitu berapa besar jumlah biaya yang dibutuhkan
4) Penetapan jumlah tenaga kerja yang dipekerjakan
5) Penetapan peralatan apa saja yang akan digunakan
6) Penetapan persediaan bahan baku yang optimal yang sesuai dengan kebutuhan
JENIS-JENIS PROSES PRODUKSI MASAL
BERDASAR
WUJUD
PROSES
KIMIAWI
Perubahan
bentuk
Aseembling
Trasportasi
Penciptaan
jasa
B. Tahapan – tahapan dalam penetapan skala proses produksi barang dan jasa
Adapun tahapan – tahapan pada penetapan skala proses produksi dan jasa, yaitu sebagai berikut :
1) Routing adalah menetapkan dan menentukan urutan – urutan proses produksi dari bahan
mentah sampai menjadi produk akhir.
2) Schedulling adalah menetapkan dan menentukan jadwal kegiatan operasi proses produksi
yang disenergikan sebagai suatu kesatuan.
3) Dispatching adalah menetapkan dan menentukan proses pemberian perintah untuk mulai
melaksanakan operasi proses prduksi yang sudah direncanakan di dalam routing dan
scheduleing.
4) Follow-up adalah menetapkan dan menentukan berbagai kegiatan agar tidak terjadi
penundaan dan mendorong terkoordinasinya seluruh perenvanaan operasi proses produksi.
Sifat proses produksi
Telah diuraikan sebelumnya mengenai perencanaan produksi, apabila berbicara mengenai
perencanaan produksi,maka sekaligus juga membicarakan masalah pemilihan proses
produksi, yaitu pemilihan proses produksi antara proses produksi atas dasar pesanan ( job
order ) dan produksi massal ( mass production ).
A. Produksi atas dasar pesanan ( job order )
Jika perusahaan menggunakan proses produksi atas dasar pesanan, maka baik spesifikasi (
jenis ) maupun jumlah ( kuantitas ) produk didasarkan atas pesanan yang masuk sesuai
dengan permintaan pihak pemesanan.
Produksi atas dasar pesanan memiliki ciri utama :
1) Produk tidak dijual secara bebas di pasar ( given market )
2) Perusahaan tidak perlu mengadakan persediaan ( zero inventory )
B. Produksi massal ( mass production )
Produksi massal memiliki ciri utama :
1)Produk dihasilkan dalam jumlah besar ( produksi besar – besaran )
2)Tujuan produksi adalah untuk menguasai pasar
3)Produk dijual di pasar bebas ( free market )
4)Variasi produk kecil
5)Harus ada persediaan untuk memenuhi permintaan pada masa tunggu (
lead time )
Jenis dan mutu produk yang akan diproduksi
Perusahaan perlu mempertimbangkan jenis dan mutu produk yang akan diproduksi,
yaitu :
a) Sifat produk, apakah termasuk barang habis pakai ( undurable goods ) atau apakah
barang tahan lama ( durable goods )
b) Kegunaan produk, apakah termasuk barang konsumsi ( consumer’s goods ) atau
barang produksi ( producer’s goods )
c) Pembiayaan, apakah produk tersebut tergantung pada biaya satuan atau biaya total
d) Sifat permintaan, apakah produk tersebut diproduksi atas permintaan musiman
atau rutin.
Pola kebijakan produksi
Pola produksi menyangkut masalah mengenai pendistribusianproduksi untuk masa produksi tertentu
(biasanya satu tahun) ke dalam periode yang lebih kecil (misalnya tegah tahunan, triwulan atau bulanan).
Ada 3 macam pola /kebijakan produksi yang dikenal, yaitu :
a) Pola produksi konstan
Yaitu distribusi produk dari tahunan ke bulanan yang relative sama besar (konstan)setiap bulannya. Dengan
pola seperti ini, maka akan terdapat atau terjadi persediaan. Dengan adanya persediaan, maka kekurangan
dan kelebihan penjualan akan diseimbangkan oleh kelebihan dan kekurangan persediaan yang dimiliki.
b) Pola produksi bergelombang
Yaitu distribusi produk tahunan ke bulanan, dengan jumlah produksi dari bulan ke bulan tidk sama besar
tergantung pada besar kecilnya penjualan. Dengan pola produksi demikian, maka disamping jumlah produk
yang diproduksi akan naik turun, juga berakibat pada kondisi persediaan relative stabil. Bila penjualan naik
maka produksi akan naik pula. Sedangkan, bila penjualan turun maka produksi akan turun pula.
c) Pola produksi moderat
Yaitu distribusi produk tahunan ke bulanan, dengan jumlah produksi dan persediaan yang berubah – ubah
tergantung pada naik turunnya penjualan. Artinya, naik turunnya penjualan akan berakibat langsung pada
naik turunnya baik produksi maupun persediaan.
Proses produksi atas dasar karakteristik aliran prosesnya
1. Aliran garis / repetitive : proses produksi dengan aliran input sampai
dengan output yang selalu tetap. Contoh : produksi mie instan, surat
kabar, dll
2. Aliran intermiten : proses produksi dengan kumpulan /kelompok produk
yang sejenis & dengan waktu yang terputus – putus. Contoh : produksi
furniture dan kerajinan lainnya.
3. Aliran proyek : proses produksi dengan pesanan khusus / unik. Contoh :
pesawat, kapal, kereta api, jembatan, Gedung.
SEKIAN

More Related Content

What's hot

Novita Duri - Poses - proses Sistem Operasi
Novita Duri - Poses - proses Sistem OperasiNovita Duri - Poses - proses Sistem Operasi
Novita Duri - Poses - proses Sistem Operasibelajarkomputer
 
Contoh project sistem informasi
Contoh project sistem informasiContoh project sistem informasi
Contoh project sistem informasierlan efarda
 
Model simulasi(2)
Model simulasi(2)Model simulasi(2)
Model simulasi(2)cofry
 
Pengembangan Perangkat Lunak
Pengembangan Perangkat LunakPengembangan Perangkat Lunak
Pengembangan Perangkat Lunaksoleh saputra
 
Kk8 melakukan instalasi software
Kk8 melakukan instalasi softwareKk8 melakukan instalasi software
Kk8 melakukan instalasi softwareWahyu S
 
PBO - Lapres Enkapsulasi
PBO - Lapres EnkapsulasiPBO - Lapres Enkapsulasi
PBO - Lapres EnkapsulasiSiska Amelia
 
Jaringan Syaraf Tiruan
Jaringan Syaraf TiruanJaringan Syaraf Tiruan
Jaringan Syaraf TiruanMayasari Dewi
 
Plagiarisme dalam karya ilmiah
Plagiarisme dalam karya ilmiahPlagiarisme dalam karya ilmiah
Plagiarisme dalam karya ilmiahUNTAGCRBN untag
 
Laporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis Data
Laporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis DataLaporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis Data
Laporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis DataShofura Kamal
 
Pengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran Langsung
Pengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran LangsungPengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran Langsung
Pengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran LangsungYesica Adicondro
 
Tahapan pengembangan perangkat lunak
Tahapan pengembangan perangkat lunakTahapan pengembangan perangkat lunak
Tahapan pengembangan perangkat lunakRobbyyanto Robbyyanto
 
Panduan microsoft office excel 2007
Panduan microsoft office excel 2007Panduan microsoft office excel 2007
Panduan microsoft office excel 2007dikz86
 

What's hot (20)

Teknik informatika
Teknik informatikaTeknik informatika
Teknik informatika
 
Novita Duri - Poses - proses Sistem Operasi
Novita Duri - Poses - proses Sistem OperasiNovita Duri - Poses - proses Sistem Operasi
Novita Duri - Poses - proses Sistem Operasi
 
Analisis data
Analisis data Analisis data
Analisis data
 
Contoh project sistem informasi
Contoh project sistem informasiContoh project sistem informasi
Contoh project sistem informasi
 
Prototyping
PrototypingPrototyping
Prototyping
 
Model simulasi(2)
Model simulasi(2)Model simulasi(2)
Model simulasi(2)
 
Pengembangan Perangkat Lunak
Pengembangan Perangkat LunakPengembangan Perangkat Lunak
Pengembangan Perangkat Lunak
 
Bab 1 sejarah komputer
Bab 1   sejarah komputerBab 1   sejarah komputer
Bab 1 sejarah komputer
 
Kk8 melakukan instalasi software
Kk8 melakukan instalasi softwareKk8 melakukan instalasi software
Kk8 melakukan instalasi software
 
PBO - Lapres Enkapsulasi
PBO - Lapres EnkapsulasiPBO - Lapres Enkapsulasi
PBO - Lapres Enkapsulasi
 
Jaringan Syaraf Tiruan
Jaringan Syaraf TiruanJaringan Syaraf Tiruan
Jaringan Syaraf Tiruan
 
Antropometri
AntropometriAntropometri
Antropometri
 
Model dan Simulasi
Model dan SimulasiModel dan Simulasi
Model dan Simulasi
 
Plagiarisme dalam karya ilmiah
Plagiarisme dalam karya ilmiahPlagiarisme dalam karya ilmiah
Plagiarisme dalam karya ilmiah
 
Laporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis Data
Laporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis DataLaporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis Data
Laporan Makalah Pembuatan Website E-Commerce-Basis Data
 
Pengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran Langsung
Pengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran LangsungPengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran Langsung
Pengukuran Waktu Kerja Dengan Metode Pengukuran Langsung
 
Tahapan pengembangan perangkat lunak
Tahapan pengembangan perangkat lunakTahapan pengembangan perangkat lunak
Tahapan pengembangan perangkat lunak
 
Panduan microsoft office excel 2007
Panduan microsoft office excel 2007Panduan microsoft office excel 2007
Panduan microsoft office excel 2007
 
Kuliah 10 so
Kuliah 10 soKuliah 10 so
Kuliah 10 so
 
Ppt bab 4 informatika
Ppt bab 4 informatikaPpt bab 4 informatika
Ppt bab 4 informatika
 

Similar to KD 3.12 Menerapkan proses produksi massal.pptx

Teori Produksi dan Biaya Produksi
Teori Produksi dan Biaya ProduksiTeori Produksi dan Biaya Produksi
Teori Produksi dan Biaya Produksiade orreo
 
Pertemuan 1
Pertemuan 1Pertemuan 1
Pertemuan 1Jck Jo
 
FUNGSI PRODUKSI.pengantarbisnis
FUNGSI PRODUKSI.pengantarbisnisFUNGSI PRODUKSI.pengantarbisnis
FUNGSI PRODUKSI.pengantarbisnisYABES HULU
 
Rpp 2 manajemen
Rpp 2 manajemenRpp 2 manajemen
Rpp 2 manajemenAngga P
 
Memproduksi manajemen bisnis
Memproduksi manajemen bisnisMemproduksi manajemen bisnis
Memproduksi manajemen bisnisYesica Adicondro
 
Si&pi,wendi, hapzi ali, siklus produksi dan sistem informasi produksi, un...
Si&pi,wendi, hapzi ali, siklus produksi dan sistem informasi produksi, un...Si&pi,wendi, hapzi ali, siklus produksi dan sistem informasi produksi, un...
Si&pi,wendi, hapzi ali, siklus produksi dan sistem informasi produksi, un...wendi_bppk
 
Proses produksi dan standar produksi pembangkit listrik sederhana
Proses produksi dan standar produksi pembangkit listrik sederhanaProses produksi dan standar produksi pembangkit listrik sederhana
Proses produksi dan standar produksi pembangkit listrik sederhanaKurnia Yusuf
 
MANAJEMEN OPERASIONAL 1_RUANG LINGKUP MANAJEMEN OPERASIONAL.pptx
MANAJEMEN OPERASIONAL 1_RUANG LINGKUP MANAJEMEN OPERASIONAL.pptxMANAJEMEN OPERASIONAL 1_RUANG LINGKUP MANAJEMEN OPERASIONAL.pptx
MANAJEMEN OPERASIONAL 1_RUANG LINGKUP MANAJEMEN OPERASIONAL.pptxSuciRohmawati1
 
Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020
Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020
Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020Aminullah Assagaf
 
Ketegasan Dalam Aspek Produksi dalam bisnis
Ketegasan Dalam Aspek Produksi dalam bisnisKetegasan Dalam Aspek Produksi dalam bisnis
Ketegasan Dalam Aspek Produksi dalam bisnisBayupermana52
 
Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020
Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020
Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020Aminullah Assagaf
 
Sipi, m.fadhly, hapzi ali,mercu buana,2018. SIKLUS: PRODUKSI SISTEM INFORMASI...
Sipi, m.fadhly, hapzi ali,mercu buana,2018. SIKLUS: PRODUKSI SISTEM INFORMASI...Sipi, m.fadhly, hapzi ali,mercu buana,2018. SIKLUS: PRODUKSI SISTEM INFORMASI...
Sipi, m.fadhly, hapzi ali,mercu buana,2018. SIKLUS: PRODUKSI SISTEM INFORMASI...MuhammadFadhly6
 
Proses Bisnis Secara Menyeluruh Bidang Manufaktur Dan Rekayasa.pdf
Proses Bisnis Secara Menyeluruh Bidang Manufaktur Dan Rekayasa.pdfProses Bisnis Secara Menyeluruh Bidang Manufaktur Dan Rekayasa.pdf
Proses Bisnis Secara Menyeluruh Bidang Manufaktur Dan Rekayasa.pdfbeastcraft04
 
Manajemen produksi(scm)
Manajemen produksi(scm)Manajemen produksi(scm)
Manajemen produksi(scm)soffisoffia
 

Similar to KD 3.12 Menerapkan proses produksi massal.pptx (20)

pkk.ppt
pkk.pptpkk.ppt
pkk.ppt
 
97416321 makalah-pemasaran
97416321 makalah-pemasaran97416321 makalah-pemasaran
97416321 makalah-pemasaran
 
97416321 makalah-pemasaran
97416321 makalah-pemasaran97416321 makalah-pemasaran
97416321 makalah-pemasaran
 
Teori Produksi dan Biaya Produksi
Teori Produksi dan Biaya ProduksiTeori Produksi dan Biaya Produksi
Teori Produksi dan Biaya Produksi
 
Pertemuan 1
Pertemuan 1Pertemuan 1
Pertemuan 1
 
FUNGSI PRODUKSI.pengantarbisnis
FUNGSI PRODUKSI.pengantarbisnisFUNGSI PRODUKSI.pengantarbisnis
FUNGSI PRODUKSI.pengantarbisnis
 
Rpp 2 manajemen
Rpp 2 manajemenRpp 2 manajemen
Rpp 2 manajemen
 
Memproduksi manajemen bisnis
Memproduksi manajemen bisnisMemproduksi manajemen bisnis
Memproduksi manajemen bisnis
 
kelompok 2_AB4
kelompok 2_AB4kelompok 2_AB4
kelompok 2_AB4
 
Si&pi,wendi, hapzi ali, siklus produksi dan sistem informasi produksi, un...
Si&pi,wendi, hapzi ali, siklus produksi dan sistem informasi produksi, un...Si&pi,wendi, hapzi ali, siklus produksi dan sistem informasi produksi, un...
Si&pi,wendi, hapzi ali, siklus produksi dan sistem informasi produksi, un...
 
Proses produksi dan standar produksi pembangkit listrik sederhana
Proses produksi dan standar produksi pembangkit listrik sederhanaProses produksi dan standar produksi pembangkit listrik sederhana
Proses produksi dan standar produksi pembangkit listrik sederhana
 
MANAJEMEN OPERASIONAL 1_RUANG LINGKUP MANAJEMEN OPERASIONAL.pptx
MANAJEMEN OPERASIONAL 1_RUANG LINGKUP MANAJEMEN OPERASIONAL.pptxMANAJEMEN OPERASIONAL 1_RUANG LINGKUP MANAJEMEN OPERASIONAL.pptx
MANAJEMEN OPERASIONAL 1_RUANG LINGKUP MANAJEMEN OPERASIONAL.pptx
 
Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020
Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020
Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020
 
Ketegasan Dalam Aspek Produksi dalam bisnis
Ketegasan Dalam Aspek Produksi dalam bisnisKetegasan Dalam Aspek Produksi dalam bisnis
Ketegasan Dalam Aspek Produksi dalam bisnis
 
Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020
Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020
Aminullah assagaf k1 3-manj oprs dan prod_2020
 
Sipi, m.fadhly, hapzi ali,mercu buana,2018. SIKLUS: PRODUKSI SISTEM INFORMASI...
Sipi, m.fadhly, hapzi ali,mercu buana,2018. SIKLUS: PRODUKSI SISTEM INFORMASI...Sipi, m.fadhly, hapzi ali,mercu buana,2018. SIKLUS: PRODUKSI SISTEM INFORMASI...
Sipi, m.fadhly, hapzi ali,mercu buana,2018. SIKLUS: PRODUKSI SISTEM INFORMASI...
 
Manajemen Produksi
Manajemen ProduksiManajemen Produksi
Manajemen Produksi
 
Manajemen Produksi
Manajemen ProduksiManajemen Produksi
Manajemen Produksi
 
Proses Bisnis Secara Menyeluruh Bidang Manufaktur Dan Rekayasa.pdf
Proses Bisnis Secara Menyeluruh Bidang Manufaktur Dan Rekayasa.pdfProses Bisnis Secara Menyeluruh Bidang Manufaktur Dan Rekayasa.pdf
Proses Bisnis Secara Menyeluruh Bidang Manufaktur Dan Rekayasa.pdf
 
Manajemen produksi(scm)
Manajemen produksi(scm)Manajemen produksi(scm)
Manajemen produksi(scm)
 

Recently uploaded

Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 

Recently uploaded (20)

Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 

KD 3.12 Menerapkan proses produksi massal.pptx

  • 1. Menerapkan proses produksi massal I Gede Pramaartha Suyasa,S.Pd
  • 2. KD dan IPK No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 1. 3.12 Menerpkan proses produksi massal 3.12.1 Mengemukakan definisiproses produksi 3.12.2 Menentukan faktor – faktor produksi 3.12.3 Menerapkan skala produksi 3.12.4 Menerapkan pola /kebijakn produksi 2. 4.12 Melakukan produksi massal 4.12.1 Menentukan skala produksi 4.12.2 Melakukan produksi massal
  • 3. Tujuan pembelajaran • Melalui proses pengamatan, diskusi dan eksplorasi sumber, peserta didik mampu : 1. Menjelaskan definisi proses produksi 2. Menentukan faktor – faktor produksi 3. Menerapkan skala produksi 4. Menerapkan pola / kebijakan produksi • Melalui proses mencoba, mengasosiasikan dan mengkomunikasikan peserta didik mampu : 1. Menentukan skala produksi 2. Melakukan produksi massal
  • 4. Sebutkan faktor – faktor produksi! Apakah yang dimaksud dengan proses produksi massal?
  • 5. produksi Produksi Produksi adalah kegiatan yang dapat menimbulkan tambahan manfaat atau faedah baru. Manfaat atau faedah terdiri dari beberapa macam, misalnya : faedah bentuk, faedah waktu, faedah tempat, dan sebagainya. Contoh penambahan manfaat dari perubahan bentuk yaitu :  Seorang wirausahawan yang kreatif, mengubah bentuk kayu menjadi meja, kursi, lemari dan sebagainya.  Seorang wirausahawan membawa hasil – hasil pertanian dari pedesaan ke Kawasan perkotaan, dalam hal ini merupakan tambahan faedah tempat.  Seorang wirausahawan mempunyai hasil pertanian yang disimpan di dalam Gudang, kemudian dikeluarkan lagi sampai dengan waktu yang diperlukan, dalam hal ini merupakan faedah waktu.
  • 6. Proses produksi merupakan kegiatan pembuatan, pengubahan dan penciptaan untuk meningkatkan nilai guna suatu barang . Sifat produksi adalah mengolah yaitu mengolah bahan baku dan bahan pembantu secara manual atau dengan peralatan sehingga menghasilkan suatu produk yang nilainya lebih dari barang semula.
  • 8. Faktor – faktor produksi Faktor Produksi adalah semua sumber daya yang bisa digunakan dalam kegiatan produksi, yaitu untuk menciptakan atau menambah nilai guna suatu barang maupun jasa. Ada 5 hal yang dianggap sebagai faktor produksi, yaitu :  Sumber daya alam /fisik ( Physical Resources )  Sumber daya manusia / tenaga kerja ( Labor )  Modal ( Capital )  Kewirausahaan ( Entrepreneurship )  Sumber daya informasi ( Information Resources )
  • 9. Faktor Sumber daya alam (Physical resources) Sumber daya alam ( physical resources ) adalah faktor produksi yang bersumber dari kekayaan alam. Sumber daya alam dapat memnuhi kebutuhan manusia untuk hidup. Adapun bebrapa suber daya alam tersebut diantaranya : • Udara, tanah, sinar matahari • Hewan, tumbuhan • Mineral dan bahan tambang lainnya. Sebagai ilustrasi, para petani memproduksi padi untuk memenuhi kebutuhan pangan. Faktor produksinya adalah tanah, air, iklim, dan hal lainnya yang dapat mendukung produksi padi.
  • 10. Faktor sumber daya manusia /tenaga kerja Tenaga kerja ( labor ) adalah faktor produksi yang melakukan kegiatan produks, baik secara langsung ataupun tidak langsung. Di dalam faktor ini terdapat beberapa unsur penting, seperti unsur fisik, pikiran, serta kemampuan dan keahlian. Faktor tenaga kerja dapat dibedakan menjadi 2 yaitu : a. Berdasarkan kwalitas b. Berdasarkan sifat pekerjaan
  • 11. Faktor modal Modal ( Capital ) punya peranan penting dalam percepatan dan kelancaran kegiatan produksi. Modal dapat dibedakan menjadi beberapa kelompok, yaitu : a. Berdasarkan sumbernya : modal sendiri, modal asing b. Berdasarkan sifatnya : modal tetap, modal lancer c. Berdasarkan bentuknya : modal konkret, modal abstrak d. Berdasarkan kepemilikannya : modal individu, modal publik
  • 12. Faktor kewirausahaan Kewirausahaan ( Entrepreneurship ) adalah suatu kemampuan yang ada didalam diri seseorang dalam mengguanakan faktor – faktor produksi sehingga mendapatkan hasil yang diinginkan. Beberapa hal penting yang dimiliki seorang wirausaha adalah :  Perencanaan ( Planning )  Pengorganisasian ( Organizing )  Penggerakan ( Actuating )  Pengawasan ( Controling )
  • 13. Faktor sumber daya informasi Kemajuan teknologi informasi di era globalisasi berperan besar dalam kegiatan produksi. Ini meliputi keseluruhan informasi dan data yang diperlukan oleh perusahaan untuk mengoperasikan bisnisnya. Adapun beberapa informasi dan data tersebut adalah : Prediksi kondisi pasar di masa depan Data dan informasi ekonomi Pengetahuan karyawan, dan lain - lain
  • 14. Menetapkan skala produksi A. Apabila telah ditetapkan jenis produk yang akan dihasilkan, maka Langkah selanjutnya adalah menetapkan skala produksi, yaitu meliputi : 1) Penetapan waktu, yaitu kapan kegiatan proses produksi akan dilakukan 2) Penetapan kuantitas produk, yaitu berupa jumlah ( volume )produk yang akan dihasilkam 3) Menghitung keperluan biaya, yaitu berapa besar jumlah biaya yang dibutuhkan 4) Penetapan jumlah tenaga kerja yang dipekerjakan 5) Penetapan peralatan apa saja yang akan digunakan 6) Penetapan persediaan bahan baku yang optimal yang sesuai dengan kebutuhan
  • 15. JENIS-JENIS PROSES PRODUKSI MASAL BERDASAR WUJUD PROSES KIMIAWI Perubahan bentuk Aseembling Trasportasi Penciptaan jasa
  • 16. B. Tahapan – tahapan dalam penetapan skala proses produksi barang dan jasa Adapun tahapan – tahapan pada penetapan skala proses produksi dan jasa, yaitu sebagai berikut : 1) Routing adalah menetapkan dan menentukan urutan – urutan proses produksi dari bahan mentah sampai menjadi produk akhir. 2) Schedulling adalah menetapkan dan menentukan jadwal kegiatan operasi proses produksi yang disenergikan sebagai suatu kesatuan. 3) Dispatching adalah menetapkan dan menentukan proses pemberian perintah untuk mulai melaksanakan operasi proses prduksi yang sudah direncanakan di dalam routing dan scheduleing. 4) Follow-up adalah menetapkan dan menentukan berbagai kegiatan agar tidak terjadi penundaan dan mendorong terkoordinasinya seluruh perenvanaan operasi proses produksi.
  • 17. Sifat proses produksi Telah diuraikan sebelumnya mengenai perencanaan produksi, apabila berbicara mengenai perencanaan produksi,maka sekaligus juga membicarakan masalah pemilihan proses produksi, yaitu pemilihan proses produksi antara proses produksi atas dasar pesanan ( job order ) dan produksi massal ( mass production ). A. Produksi atas dasar pesanan ( job order ) Jika perusahaan menggunakan proses produksi atas dasar pesanan, maka baik spesifikasi ( jenis ) maupun jumlah ( kuantitas ) produk didasarkan atas pesanan yang masuk sesuai dengan permintaan pihak pemesanan. Produksi atas dasar pesanan memiliki ciri utama : 1) Produk tidak dijual secara bebas di pasar ( given market ) 2) Perusahaan tidak perlu mengadakan persediaan ( zero inventory )
  • 18. B. Produksi massal ( mass production ) Produksi massal memiliki ciri utama : 1)Produk dihasilkan dalam jumlah besar ( produksi besar – besaran ) 2)Tujuan produksi adalah untuk menguasai pasar 3)Produk dijual di pasar bebas ( free market ) 4)Variasi produk kecil 5)Harus ada persediaan untuk memenuhi permintaan pada masa tunggu ( lead time )
  • 19. Jenis dan mutu produk yang akan diproduksi Perusahaan perlu mempertimbangkan jenis dan mutu produk yang akan diproduksi, yaitu : a) Sifat produk, apakah termasuk barang habis pakai ( undurable goods ) atau apakah barang tahan lama ( durable goods ) b) Kegunaan produk, apakah termasuk barang konsumsi ( consumer’s goods ) atau barang produksi ( producer’s goods ) c) Pembiayaan, apakah produk tersebut tergantung pada biaya satuan atau biaya total d) Sifat permintaan, apakah produk tersebut diproduksi atas permintaan musiman atau rutin.
  • 20. Pola kebijakan produksi Pola produksi menyangkut masalah mengenai pendistribusianproduksi untuk masa produksi tertentu (biasanya satu tahun) ke dalam periode yang lebih kecil (misalnya tegah tahunan, triwulan atau bulanan). Ada 3 macam pola /kebijakan produksi yang dikenal, yaitu : a) Pola produksi konstan Yaitu distribusi produk dari tahunan ke bulanan yang relative sama besar (konstan)setiap bulannya. Dengan pola seperti ini, maka akan terdapat atau terjadi persediaan. Dengan adanya persediaan, maka kekurangan dan kelebihan penjualan akan diseimbangkan oleh kelebihan dan kekurangan persediaan yang dimiliki. b) Pola produksi bergelombang Yaitu distribusi produk tahunan ke bulanan, dengan jumlah produksi dari bulan ke bulan tidk sama besar tergantung pada besar kecilnya penjualan. Dengan pola produksi demikian, maka disamping jumlah produk yang diproduksi akan naik turun, juga berakibat pada kondisi persediaan relative stabil. Bila penjualan naik maka produksi akan naik pula. Sedangkan, bila penjualan turun maka produksi akan turun pula. c) Pola produksi moderat Yaitu distribusi produk tahunan ke bulanan, dengan jumlah produksi dan persediaan yang berubah – ubah tergantung pada naik turunnya penjualan. Artinya, naik turunnya penjualan akan berakibat langsung pada naik turunnya baik produksi maupun persediaan.
  • 21. Proses produksi atas dasar karakteristik aliran prosesnya 1. Aliran garis / repetitive : proses produksi dengan aliran input sampai dengan output yang selalu tetap. Contoh : produksi mie instan, surat kabar, dll 2. Aliran intermiten : proses produksi dengan kumpulan /kelompok produk yang sejenis & dengan waktu yang terputus – putus. Contoh : produksi furniture dan kerajinan lainnya. 3. Aliran proyek : proses produksi dengan pesanan khusus / unik. Contoh : pesawat, kapal, kereta api, jembatan, Gedung.