Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi makhluk hidup melalui sistem taksonomi, mulai dari ciri-ciri makhluk hidup, tingkatan taksonomi, sistem klasifikasi berdasarkan 5 kingdom, perbedaan antara avertebrata dan vertebrata, sistem penamaan binomial, serta contoh soal latihan.
2. Ciri-ciri Makhluk Hidup
Bernapas Bergerak
Membutuhkan
makanan
(nutrisi)
Tumbuh dan
berkembang
Berkembangbiak
(reproduksi)
Peka terhadap
rangsang
(iritabilita)
Mengeluarkan
zat sisa
(ekskresi)
3. Taksonomi adalah ilmu yang mempelajari tentang klasifikasi makhluk
hidup
Tujuannya memudahkan dalam mempelajari makhluk hidup
Tingkatan Takson
• Semakin banyak
anggotanya, maka semakin
sedikit kesamaan cirinya
• Semakin sedikit
anggotanya, maka semakin
banyak kesamaan cirinya
2 individu dinyatakan sejenis
apabila persilangannya
menghasilkan keturunan
yang fertil (subur)
4. Sistem Klasifikasi 2
Kingdom
1. Plantae
• Tidak bergerak aktif
• Autotrof (menghasilkan
makanan sendiri)
2. Animalia
• Bergerak aktif
• Heterotrof (tidak dapat
menghasilkan makanan
sendiri)
Sistem Klasifikasi 3
Kingdom
1. Plantae
• Multiseluler
• Tidak bergerak aktif
• Autotrof (menghasilkan
makanan sendiri)
2. Animalia
• Multiseluler
• Bergerak aktif
• Heterotrof (tidak dapat
menghasilkan makanan
sendiri)
3. Fungi
• Uniseluer/multiseluler
• Tidak bergerak aktif
• Heterotrof (tidak dapat
menghasilkan makanan
sendiri)
5. Sistem Klasifikasi 4
Kingdom
1. Plantae
• Multiseluler, eukariot
• Tidak bergerak aktif
• Autotrof (menghasilkan makanan
sendiri)
2. Animalia
• Multiseluler, eukariot
• Bergerak aktif
• Heterotrof (tidak dapat
menghasilkan makanan sendiri)
3. Fungi
• Uniseluer/multiseluler, eukariot
• Tidak bergerak aktif
• Heterotrof (tidak dapat
menghasilkan makanan sendiri)
4. Monera
• Uniseluer, prokariot
• Heterotrof (bakteri), autotroph
(cynobacter)
7. Avertebrata dan Vertebrata
Avertebrata adalah jenis hewan yang
tidak memiliki tulang belakang atau
tulang punggung. Contohnya siput,
serangga, cacing, ubur-ubur, dan cumi-
cumi
Ciri-ciri:
• Tidak memiliki tulang belakang
• Biasanya susunan sarafnya berada di
perut
• Memiliki rangka luar (eksoskeleton)
• Otaknya tidak terlindungi oleh rangka
Vertebrata adalah jenis hewan yang
memiliki tulang belakang atau tulang
punggung. Contohnya ikan, amfibi,
reptile, burung, dan mamalia.
Ciri-ciri:
• Memiliki tulang belakang
• Otak sudah berkembang baik
• Sebagian besar memiliki tubuh dan
kepala yang terpisah
• Memiliki kerangka dalam tubuh
(endoskeleton)
• Memiliki alat gerak aktif
• Alat pencernaan lengkap
• Sistem peredaran darah tertutup
8. Sistem Penamaan Makhluk Hidup
Tata Nama Ganda (Binomial
Nomenklatur)
Ditemukan oleh Carolus Linnaeus
1. Terdiri dari 2 kata (kata pertama :
genu, kata kedua : spesies)
2. Antara kata kedua dan ketiga diberi
spasi
3. Jika ada 3 kata, diantara kata kedua
dan ketiga diberi tanda (-) tanpa spasi
4. Hanya huruf pertama capital
5. Cetak miring atau diberi garis bawah
Contoh : Oryza sativa
Mikroskop
9. Latihan Soal
1. Pada taksonomi dari kingdom ke spesies, jumlah makhluk hidup yang berbeda
dalam setiap takson akan. …
a. Semakin banyak
b. Semakin sedikit
c. Berubah-ubah
d. Tetap
2. Padi memiliki nama ilmiah Oryza sativa. Kata Oryza merupakan petunjuk nama.
…
a. Spesies
b. Kelas
c. Familia
d. Genus
10. 3. Semakin dekat hubungan kekerabatan makhluk hidup, maka akan semakin
banyak. …
a. Perbedaan sifat
b. Keberagamannya
c. Persamaan sifat
d. keunikannya
4. Euglena kurang cocok jika hanya dimasukkan dalam Animalia, karena euglena
juga memiliki ciri yang dimiliki oleh Plantae, yaitu. …
a. Autotrof
b. Selalu bergerak
c. Cara hidup berkoloni
d. Heterotrof
11. 5. Suatu sel memiliki ciri bersel satu, tidak memiliki membrane inti, dan dapat
menghasilkan makanan sendiri, dimasukkan ke dalam kingdom. …
a. Protista
b. Monera
c. Fungi
d. Palntae
TERIMA KASIH