SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
PERMASALAHAN
INTEGRATIF STEM
Galih Ayuningtyas
222103802569
Linda Puspita
222103800997
L A T A R B E L A K A N G
Pendidikan di Indonesia pada saat ini semakin berkembang
melalui reformasi dalam bidang pendidikan. Berbagai
macam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam
bidang pendidikan tentunya menjadi tantangan pada
pembelajaran abad 21 saat ini. Peningkatankualitas
pendidikan di Indonesiabisa dikembangkan melalui
penerapan reformasi pendidikan. Perubahan yang terjadi
padapembelajaran tradisional menuju ke pembelajaran
yang lebih meningkatkan daya berpikir kritis disebut dengan
reformasi pendidikan (Redhana, 2010). Pembelajaran Abad
ke-21 perlu lebih berkontribusi pada pengembangan
kemampuan kerjasama, memecahkan masalah, kreativitas,
dan inovatif yang berpotensi menopang ekonomi.
Salah satu pendekatan pembelajaran yang dapat
mengakomodasi karakteristik pembelajaran abad 21 adalah
pendekatan Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika atau
disingkat STEM. STEM merupakan pendekatan yang
mengintegrasikan sains, teknologi, teknik, dan matematika
dengan penekanan pada proses pembelajaran pemecahan
masalah dunia nyata.
INTEGRATIF PEMBELAJARAN
STEM
Pendidikan STEM bermakna memberi penguatan
praktis pendidikan dalam bidang-bidang STEM
secara terpisah, sekaligus lebih mengembangkan
pendekatan pendidikan yang mengintegrasikan
sains, teknologi, rekayasa, dan matematika dengan
memfokuskan proses pendidikan pada pemecahan
masalah nyata dalam kehidupan sehari-hari ataupun
kehidupan profesi
Pendukung pendekatan yang lebih terintegrasi untuk
pendidikan STEM juga berpendapat bahwa mengajar
STEM dengan cara yang lebih terhubung, terutama
dalam konteks masalah dunia nyata, dapat
membuat mata pelajaran STEM lebih relevan bagi
siswa dan guru
EFEK PENDEKATAN
STEM
• mendukung pengembangan ketrampilan siswa,
• membantu dalam pengembangan keterampilan berpikir
kritis,
• meningkatkan minat siswa dalam sains dan matematika,
serta hal lainya yang berkaitan dengan STEM,
• mengembangkan sifat keingintahuan, dan kemampuan untuk
memecahkan masalah,
• menyediakan pengalaman bagi siswa dengan dunianya yang
luas.
PERMASALAHAN PEMBELAJARAN STEM
• Membutuhkan waktu yang lama untuk
menyelesaikan masalah,
• Siswa yang lemah dalam eksperimen dan
pengumpulan informasi akan mengalami
kesulitan,
• Ada kemungkinan peserta didik yang
kurang aktif dalam kerja kelompok,
• Jika topik setiap kelompok berbeda, siswa
mungkin tidak dapat memahami topik
secara keseluruhan
• Persiapan mengajar yang buruk dan kurangnya
keterdiaan guru STEM yang berkualitas
• Kurangnya investasi dalam pengembangan
profesional guru
• Persiapan dan Inspirasi Siswayang Buruk
• Kurangnya koneksi dengan individu pembelajar
lain dalam berbagai macam cara
• Kurangnya dukungan sistem sekolah
• Kurangnya kolaborasi penelitian di bidang STEM
• Persiapan Bahan Ajar yang Kurang
• Penyampaian konten dan metode penilaian
kurang
• Buruknya kondisi fasilitas laboratorium dan media
pembelajaran
• Kurangnya pemberian pengalaman langsung
bagi siswa
KESIMPULAN
Pendekatan STEM merupakan dengan disiplin ilmu lain, suatu proses
pembelajaran untuk menyelesaikan suatu permasalahan dengan
penelitian yang sistematis (matematika), dengan melakukan observasi
maupun uji coba (sains), menggunakan bidang ilmu yang dikuasai
(teknik) dan memanfaatkan sarana yang tersedia (teknologi).
Pengintegrasian pendekatan STEM menggabungkan keempat
komponen tersebut dalam proses pembelajaran. Dalam proses
pembelajaran dengan menggunakan pendekatan STEM tentunya
terdapat masalah-masalah yang dialami dalam penerapanya yaitu a)
Membutuhkan waktu yang lama untuk menyelesaikan masalah, b)
Siswa yang lemah dalam eksperimen dan pengumpulan informasi
akan mengalami kesulitan, c) Ada kemungkinan peserta didik yang
kurang aktif dalam kerja kelompok, d) Jika topik setiap kelompok
berbeda, siswa mungkin tidak dapat memahami topik secara
keseluruhan
THANKS!
A L L F A C T S S T A T E D A R E F R O M
W W W . F U N O L O G Y . C O M

More Related Content

Similar to PERMASALAHAN INTEGRATIF STEM.pptx

Tesis Problem Based Learning
Tesis Problem Based LearningTesis Problem Based Learning
Tesis Problem Based Learning
guestf6b63af
 
25022013 siska ryane mpmt
25022013 siska ryane mpmt25022013 siska ryane mpmt
25022013 siska ryane mpmt
siskaryane
 
Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...
Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...
Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...
guestf6b63af
 
Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Matematika
Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar MatematikaProblem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Matematika
Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Matematika
guestf6b63af
 
Laporan mini riset Pembelajaran Berbasis Masalah
Laporan mini riset Pembelajaran Berbasis MasalahLaporan mini riset Pembelajaran Berbasis Masalah
Laporan mini riset Pembelajaran Berbasis Masalah
Nailul Hasibuan
 
Akses dan ekuiti
Akses dan ekuitiAkses dan ekuiti
Akses dan ekuiti
access2011
 
Jurnal pengembangan materi dilatasi
Jurnal pengembangan materi dilatasiJurnal pengembangan materi dilatasi
Jurnal pengembangan materi dilatasi
Dia Cahyawati
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Revisi 1.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Revisi 1.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Revisi 1.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Revisi 1.pdf
SidikGunawan2
 
Teknologi sebagai pendekatan dalam problem pendidikan
Teknologi sebagai pendekatan dalam problem pendidikanTeknologi sebagai pendekatan dalam problem pendidikan
Teknologi sebagai pendekatan dalam problem pendidikan
Failasuf Fadli
 
Pendekatan Contextual Teaching and Learning dan Realistic Mathematics Education
Pendekatan Contextual Teaching and Learning dan Realistic Mathematics EducationPendekatan Contextual Teaching and Learning dan Realistic Mathematics Education
Pendekatan Contextual Teaching and Learning dan Realistic Mathematics Education
Muhammad Alfiansyah Alfi
 
Pembelajaran Berbasis Kontekstual 1
Pembelajaran Berbasis Kontekstual 1Pembelajaran Berbasis Kontekstual 1
Pembelajaran Berbasis Kontekstual 1
smpbudiagung
 

Similar to PERMASALAHAN INTEGRATIF STEM.pptx (20)

Tesis Problem Based Learning
Tesis Problem Based LearningTesis Problem Based Learning
Tesis Problem Based Learning
 
25022013 siska ryane mpmt
25022013 siska ryane mpmt25022013 siska ryane mpmt
25022013 siska ryane mpmt
 
Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...
Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...
Penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Penalaran Formal Dan Penulisan ...
 
Teknologi Pendidikan.docx
Teknologi Pendidikan.docxTeknologi Pendidikan.docx
Teknologi Pendidikan.docx
 
Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Matematika
Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar MatematikaProblem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Matematika
Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Matematika
 
model pembelajaran STEM.pptx
model pembelajaran STEM.pptxmodel pembelajaran STEM.pptx
model pembelajaran STEM.pptx
 
Makalah ppm
Makalah ppmMakalah ppm
Makalah ppm
 
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF.pdf
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF.pdfMODEL-MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF.pdf
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF.pdf
 
46881-124592-1-PB (1).pdf
46881-124592-1-PB (1).pdf46881-124592-1-PB (1).pdf
46881-124592-1-PB (1).pdf
 
PdPc Abad Ke-21.pptx
PdPc Abad Ke-21.pptxPdPc Abad Ke-21.pptx
PdPc Abad Ke-21.pptx
 
Laporan mini riset Pembelajaran Berbasis Masalah
Laporan mini riset Pembelajaran Berbasis MasalahLaporan mini riset Pembelajaran Berbasis Masalah
Laporan mini riset Pembelajaran Berbasis Masalah
 
Akses dan ekuiti
Akses dan ekuitiAkses dan ekuiti
Akses dan ekuiti
 
Jurnal pengembangan materi dilatasi
Jurnal pengembangan materi dilatasiJurnal pengembangan materi dilatasi
Jurnal pengembangan materi dilatasi
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Revisi 1.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Revisi 1.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Revisi 1.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Revisi 1.pdf
 
Teknologi sebagai pendekatan dalam problem pendidikan
Teknologi sebagai pendekatan dalam problem pendidikanTeknologi sebagai pendekatan dalam problem pendidikan
Teknologi sebagai pendekatan dalam problem pendidikan
 
Pendekatan Contextual Teaching and Learning dan Realistic Mathematics Education
Pendekatan Contextual Teaching and Learning dan Realistic Mathematics EducationPendekatan Contextual Teaching and Learning dan Realistic Mathematics Education
Pendekatan Contextual Teaching and Learning dan Realistic Mathematics Education
 
Paper penerapan konteks-listing-dan-counting-dengan-media-kancing-dan-boneka (1)
Paper penerapan konteks-listing-dan-counting-dengan-media-kancing-dan-boneka (1)Paper penerapan konteks-listing-dan-counting-dengan-media-kancing-dan-boneka (1)
Paper penerapan konteks-listing-dan-counting-dengan-media-kancing-dan-boneka (1)
 
Paper penerapan konteks-listing-dan-counting-dengan-media-kancing-dan-boneka (1)
Paper penerapan konteks-listing-dan-counting-dengan-media-kancing-dan-boneka (1)Paper penerapan konteks-listing-dan-counting-dengan-media-kancing-dan-boneka (1)
Paper penerapan konteks-listing-dan-counting-dengan-media-kancing-dan-boneka (1)
 
Tugas Desain Pembelajaran
Tugas Desain PembelajaranTugas Desain Pembelajaran
Tugas Desain Pembelajaran
 
Pembelajaran Berbasis Kontekstual 1
Pembelajaran Berbasis Kontekstual 1Pembelajaran Berbasis Kontekstual 1
Pembelajaran Berbasis Kontekstual 1
 

Recently uploaded

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
MetalinaSimanjuntak1
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
AgusRahmat39
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
HafidRanggasi
 

Recently uploaded (20)

Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 

PERMASALAHAN INTEGRATIF STEM.pptx

  • 2. L A T A R B E L A K A N G Pendidikan di Indonesia pada saat ini semakin berkembang melalui reformasi dalam bidang pendidikan. Berbagai macam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang pendidikan tentunya menjadi tantangan pada pembelajaran abad 21 saat ini. Peningkatankualitas pendidikan di Indonesiabisa dikembangkan melalui penerapan reformasi pendidikan. Perubahan yang terjadi padapembelajaran tradisional menuju ke pembelajaran yang lebih meningkatkan daya berpikir kritis disebut dengan reformasi pendidikan (Redhana, 2010). Pembelajaran Abad ke-21 perlu lebih berkontribusi pada pengembangan kemampuan kerjasama, memecahkan masalah, kreativitas, dan inovatif yang berpotensi menopang ekonomi. Salah satu pendekatan pembelajaran yang dapat mengakomodasi karakteristik pembelajaran abad 21 adalah pendekatan Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika atau disingkat STEM. STEM merupakan pendekatan yang mengintegrasikan sains, teknologi, teknik, dan matematika dengan penekanan pada proses pembelajaran pemecahan masalah dunia nyata.
  • 3. INTEGRATIF PEMBELAJARAN STEM Pendidikan STEM bermakna memberi penguatan praktis pendidikan dalam bidang-bidang STEM secara terpisah, sekaligus lebih mengembangkan pendekatan pendidikan yang mengintegrasikan sains, teknologi, rekayasa, dan matematika dengan memfokuskan proses pendidikan pada pemecahan masalah nyata dalam kehidupan sehari-hari ataupun kehidupan profesi Pendukung pendekatan yang lebih terintegrasi untuk pendidikan STEM juga berpendapat bahwa mengajar STEM dengan cara yang lebih terhubung, terutama dalam konteks masalah dunia nyata, dapat membuat mata pelajaran STEM lebih relevan bagi siswa dan guru
  • 4. EFEK PENDEKATAN STEM • mendukung pengembangan ketrampilan siswa, • membantu dalam pengembangan keterampilan berpikir kritis, • meningkatkan minat siswa dalam sains dan matematika, serta hal lainya yang berkaitan dengan STEM, • mengembangkan sifat keingintahuan, dan kemampuan untuk memecahkan masalah, • menyediakan pengalaman bagi siswa dengan dunianya yang luas.
  • 5. PERMASALAHAN PEMBELAJARAN STEM • Membutuhkan waktu yang lama untuk menyelesaikan masalah, • Siswa yang lemah dalam eksperimen dan pengumpulan informasi akan mengalami kesulitan, • Ada kemungkinan peserta didik yang kurang aktif dalam kerja kelompok, • Jika topik setiap kelompok berbeda, siswa mungkin tidak dapat memahami topik secara keseluruhan
  • 6. • Persiapan mengajar yang buruk dan kurangnya keterdiaan guru STEM yang berkualitas • Kurangnya investasi dalam pengembangan profesional guru • Persiapan dan Inspirasi Siswayang Buruk • Kurangnya koneksi dengan individu pembelajar lain dalam berbagai macam cara • Kurangnya dukungan sistem sekolah • Kurangnya kolaborasi penelitian di bidang STEM • Persiapan Bahan Ajar yang Kurang • Penyampaian konten dan metode penilaian kurang • Buruknya kondisi fasilitas laboratorium dan media pembelajaran • Kurangnya pemberian pengalaman langsung bagi siswa
  • 7. KESIMPULAN Pendekatan STEM merupakan dengan disiplin ilmu lain, suatu proses pembelajaran untuk menyelesaikan suatu permasalahan dengan penelitian yang sistematis (matematika), dengan melakukan observasi maupun uji coba (sains), menggunakan bidang ilmu yang dikuasai (teknik) dan memanfaatkan sarana yang tersedia (teknologi). Pengintegrasian pendekatan STEM menggabungkan keempat komponen tersebut dalam proses pembelajaran. Dalam proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan STEM tentunya terdapat masalah-masalah yang dialami dalam penerapanya yaitu a) Membutuhkan waktu yang lama untuk menyelesaikan masalah, b) Siswa yang lemah dalam eksperimen dan pengumpulan informasi akan mengalami kesulitan, c) Ada kemungkinan peserta didik yang kurang aktif dalam kerja kelompok, d) Jika topik setiap kelompok berbeda, siswa mungkin tidak dapat memahami topik secara keseluruhan
  • 8. THANKS! A L L F A C T S S T A T E D A R E F R O M W W W . F U N O L O G Y . C O M