tata tertib

1. 42
A. Tata Tertib Siswa
Agar kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik, maka
diperlukan tata tertib untuk mengatur siswanya. Tata tertib tersebut dibuat
agar siswa dapat mematuhi peraturan dan dapat berkelakuan baik di dalam
madrasah. Tata tertib yang diterapkan di MI antara lain:
1. Kehadiran, Kepulangan Dan Ketidakhadiran Siswa
a. Kehadiran Siswa
1) Kehadiran siswa setiap Senin sampai sabtu paling lambat:
a) Kelas I-III pukul 06.45 WIB
b) Kelas IV-VI pukul 06.35 WIB
2) Siswa hadir mengucapkan salam dan berjabat tangan dengan
guru
b. Kepulangan Siswa
1) Kepulangan secara umum
a) Siswa kelas I dan II pulang pukul 13.00 WIB
b) Siswa kelas III pulang pukul 14.00 WIB
c) Siswa kelas IV-VI pulang pukul 15.00 WIB setelah
mengikuti kegiatan TPQ (setelah jama’ah shalat ‘ashar)
d) Hari Jum’at kelas I-VI pulang pukul 10.45 WIB
e) Siswa mengkondisikan kelas supara rapi kembali, dibantu dengan
guru.
f) Siswa membaca doa pulang bersama atau dipimpin oleh guru.
g) Siswa berdiri dan menyandarkan kursi serta bersalaman dengan
guru.
h) Siswa keluar kelas dengan tertib.
2) Kepulangan secara khusus
a) Siswa diijinkan pulang karena alasan sakit atau keperluan
keluarga
b) Siswa yang sakit berhak diantar pulang oleh guru atau
dikonfirmasi pada orang tua untuk dijemput.

2. 43
c) Orang tua/wali murid menjemput siswa untuk keperluan keluarga,
menyampaikan ijin kepada wali kelas.
c. Ketidakhadiran Siswa
1) Kriteria ketidakhadiran yaitu: sakit dan keperluan keluarga/lainnya.
2) Siswa yang tidak hadir karena sakit atau keperluan keluarga harus
menyampaikan ijin secara langsung baik secara tertulis maupun lisan
(surat ijin, telepon, atau SMS) kepada wali kelas atau pihak sekolah.
3) Siswa yang tidak hadir karena sakit atau keperluan keluarga namun
tidak ijin kepada wali kelas atau pihak sekolah maka dinyatakan
alpha/tanpa keterangan.
4) Siswa tang tidak hadir selama 3 hari berturut-turut tanpa keterangan
dan tidak bisa dihubungi oleh pihak sekolah akan dikenai saksi.
2. Keterlambatan
a. Jens keterlambatan: terlambat masuk sekolah dan terlambat masuk kelas
mengikuti pelajaran.
b. Siswa dinyatakan terlambat masuk sekolah jika lebih dari pukul 06.45
WIB.
c. Siswa terlambat masuk sekolah ditertibkan oleh guru piket.
d. Siswa yang masuk kelas setelah bel berbunyi dan pelajaran sudah dimulai,
dinyatakan terlambat masuk kelas.
e. Siswa yang terlambat masuk kelas harus minta nota ijin kepada guru kelas.
f. Siswa yang terlambat harus mengetuk pintu, mengucapkan salam dan
meminta ijin kepada guru pengampu kelas untuk mengikuti pelajaran.
3. Dhuha Motivasi
a. Siswa mempersiapkan diri langung ke masjid.
b. Siswa melakukan shalat Sunah Tahiyyatul Masjid bagi yang cukup
waktunya.
c. Siswa membaca Asmaul Husna dan Surat Yasin secara berjamaah.
d. Siswa melaksanakan Salat Dhuha bersama.
e. Siswa membaca Doa bersama.
f. Siswa mengikuti Dhuha Motivasi dengan tertib dalam barisan shof.

3. 44
4. Proses Belajar Murid Dan Istirahat
a. Lima (5) menit sebelum bel berbunyi
1) Siswa masuk kelas masing-masing
2) Siswa menghentikan semua kegiatan istirahat
3) Siswa mengembalikan dan merapikan alat permainan ke tempatnya.
4) Siswa melepas alas kaki sebelum masuk kelas dan menaruh ke tempat
yang disediakan.
b. Murid datang setelah bel masuk, diperbolehkan masuk setelah mendapat
nota terlambat
c. Urutan KBM setelah selesai bel berbunyi:
1) Siswa menjawab salam guru
2) Siswa mengawali proses belajar dengan Basmallah dan diakhiri
dengan Tahmid dan Doa Kafaratul Masjid
3) Siswa minta ijin jika meninggalkan KBM
4) Siswa menggunakan alat belajar sendiri
5) Siswa mengikuti belajar mengajar dengan sungguh-sungguh
d. Istirahat
1) Waktu istirahat dilaksanakan setelah bunyi bel tanda istirahat.
2) Istirahat ke-I pukul 09.20-09.35 WIB dari kelas I-VI.
3) Istirahat ke-II pukul 11.20-11.55 WIB untuk kelas I dan II, pukul
11.55-12.15 WIB untuk kelas III-VI.
4) Siswa kelas III-VI istirahat pada pukul 12.15-12.30 WIB
melaksanakan Shalat Dhuhur secara berjamaah di masjid,
5) Tempat istirahat adalah area yang telah ditentukan dalam peraturan
sekolah.
e. Pekerjaan Rumah yang dilaksanakan dengan Fun (Menyenangkan)
5. Shalat Dhuha
a. Wudhu persiapan Shalat Dhuha untuk kelas IV-VI diharapkan disiapkan
dari rumah.

4. 45
b. Shalat Dhuha dilaksanakan ketika awal pembelajaran yaitu pukul 06.15-
07.00 WIB. Kecuali kelas I-III yaitu sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan didampingi motivasi oleh wali kelas.
c. Shalat Dhuha dilaksanakan secara niat munafarid atau sendiri dengan
pelaksanaan bersama-sama.
6. Shalat Dhuhur Dan ‘Asar
Jadwal persiapan Shalat adalah sebagai berikut:
a. Wudhu dan persiapan Shalat Dhuhur adalah pukul 12.15-12.25 WIB.
b. Wudhu dan persiapan Shalat ‘Asar setelah kegiatan TPQ selesai.
c. Siswa segera masuk Masjid dan melaksanakan Shalat Tahiyyatul Masjid
d. Siswa melakukan Shalat sesuai dengan tata tertib shalat secara berjamaah.
e. Siswa berdoa dengan khusu’

5. 46
7.
Tata Tertib Khusus
a. Tata Tertib Shalat
1) Shalat Dhuha
a) Siswa memaikai pakaian menutup aurat, suci, dan rapi (rukuh,
mukena bagi siswa putri)
b) Siswa merapikan sepatu/ sandal ketika masuk masjid.
c) Siswa membaca doa masuk Masjid.
d) Siswa melakukan Shalat Sunah Tahiyyatul Majid bagi yang cukup
waktunya.
e) Siswa membaca Asmaul Husna dan Surat Yasin secara bersama-
sama.
f) Siswa duduk dengan tertib.
g) Siswa melakukan Shalat Dhuha dengan khusuk.
h) Siswa melakukan dzikir dan doa dengan khusuk.
i) Siswa mengikuti motivasi dengan seksama.
j) Siswa meninggalkan masjid dengan berjalan dan tenag.
2) Shalat Dhuhur/’Asar
a) Siswa memakai pakaian menutup aurat, suci, dan rapi (rukuh,
mukena bagi siswa putri)
b) Siswa merapikan sepatu/ sandal ketika masuk masjid.
c) Siswa membaca doa masuk Masjid.

6. 47
d) Siswa melakukan Shalat Sunah Tahiyyatul Majid bagi yang cukup
waktunya.
e) Siswa melakukan Shalat Sunnah Qabliyyah Dhuhur dan
Muraja’ah (membaca atau mengulang hafalan) al-Qur’an.
f) Siswa melakukan Shalat Dhuhur dengan khusuk.
g) Siswa melakukan dzikir, berdoa, dan shalat Sunah Ba’diyyah.
h) Siswa meninggalkan masjid dengan berjalan dan tenag.
b. Tata Tertib Wudhu
1) Siswa datang di tempat wudhu tepat waktu.
2) Siswa wudhu dengan tertib dan benar.
3) Siswa menggunakan air tidak berlebihan.
4) Siswa baris dengan antri/bergantian.
5) Siswa memakai alas kaki/sandal.
6) Siswa membaca doa masuk/ keluar kamar mandi dan doa wudhu.
7) Siswa wudhu di tempat yang ditentukan putra dan putri secara t
erpisah.
c. Tata Tertib Makan
1) Siswa makan pada tempat yang telah ditentukan.
2) Siswa membaca doa sebelum dan sesudah makan.
3) Siswa antri dengan rapi.
4) Siswa tidak bergurau pada saat makan.

7. 48
5) Siswa tidak mencela makanan.
6) Siswa menghabiskan makanan sesuai dengan waktu yang disediakan.
7) Siswa mencuci tangan.
8) Siswa meapikan dan membersihkan ruang kelas setelah makan.
9) Siswa makan dan minum dengan duduk dan tangan kanan.
10) Siswa tidak meminta makan secara paksa.
d. Tata Tertib Berpakaian
1) Siswa memakai pakaian seragam dengan ketentuan:
a) Senin & Selasa : Baju Putih & Celana Merah (memakai dasi dan
topi saat upacara)
b) Rabu: Baju Putih & Celana Putih
c) Kamis: Baju Batik & Celana Putih
d) Jumat: Seragam Silat
e) Sabtu: Seragam Pramuka
2) Memakai/ membawa seragam olah raga sesuai jadwal yang telah
ditentukan.
3) Siswa wajib memakai sepatu berwarna hitam pada hari Senin dan
Selasa, serta kaos kaki berwarna putih pada hari sabtu memakai kaos
kaki hitam ketika berada di madrasah kecuali ketika berwudhu.
4) Siswa dilarang memakai sepatu sepak bola di luar jam olah raga.
5) Siswa memakai ikat pinggang
6) Siswa memakai peci hitam bagi putra dan berkerudung bagi siswa
putri.
e. Tata Tertib Qiraati
1) Siswa masuk dalam kelompok masing-masing, kelas I-III pada pukul
06.45-08.00 WIB, dan kelas IV-VI pukul 13.40-15.00 WIB.
2) Wajib membawa buku Qiraati, buku prestasi dan alat tulis.
3) Siswa tidak diperbolehkan meninggalkan kelompoknya sebelum jam
Qiraati selesai.
4) Siswa kenaikan jilid diuji oleh koordinator Qiraati/ Kepala Lembaga
Qiraati sesuai dengan jadwal.

8. 49
5) Ketika naik jilid atau jilid hilang, siswa membeli sendiri buku Qiraati
pada bendahara Qiraati.
6) Tata tertib yang diberlakukan oleh Koorcab. DIY.
f. Tata Tertib Bermain
1) Bermain saat jam istirahat.
2) Bermmain di lingkungan madrasah dengan batasan yang telah
ditentukan:
a) Sebelah Barat : Gedung Madrasah
b) Sebelah Selatan : Jalan Gg. Melati
c) Sebelah Timur : Balai RW.
d) Sebelah Utara : Gedung MTs Ummul Qura’
3) Bermain di halaman sekolah
4) Dilarang bermain di kantor guru, masjid, kelas TK, dan UKS.
5) Melakukan segala bentuk permainan di luar kelas, kecuali dipantau
(diijinkan) oleh guru.
6) Bermain dengan alat yang tidak membahayakan.
7) Memakai alas kaki saat bermain.
8. Jenis Dan Bentuk Sanksi
a. Sanksi Ringan
1) Dinasehati
2) Ditegut
3) Memungut Sampah
4) Membersihkan Got
5) Lari jarak sedang
6) Membersihkan Kelas
7) Membersihkan Jendela
8) Menyetorkan Hafalan
9) Meminta Maaf
10) Membersihkan Halaman
11) Merapikan Kantor Guru
12) Merapikan sandal sepatu

9. 50
b. Sanksi Sedang
1) Berdiri di depan kelas lain
2) Menguras bak mandi
3) Mengganti rugi
4) Membersihkan kelas lain
5) Tidak diijinkan mengikuti pelajaran
6) Dilakukan penyitaan
7) Disuruh pulang
c. Sanksi Berat
1) Panggilan terhadap orang tua
2) Diskors 3 hari
3) Diturunkan kelasnya
4) Dikembalikan pada orang tua.

10. 51
KETERANGAN
1. Sanksi Ringan
a. Melanggar ketentuan pada tata tertib umum poin 1 sampai dengan 15
b. Melanggar ketentuan pada tata tertib khusus (tartib shalat, wudhu,
makan, berpakaian dan bermain)
2. Sanksi Sedang
a. Melakukan oelanggaran tata tertib umum poin 16
b. Mengulangi pelanggaran dengan modus yang sama lebih 3 kali
terhadap sanksi ringan dalam 1 minggu.
3. Sanksi Berat
a. Melakukan pelanggaran pada tata tertib umum poin yang sama
sebanyak 5 kali.
b. Melakukan pelanggaran terhadap tata tertib umum poin 16 sebanyak 3
kali pada poin yang sama.
c. Melakukan pelanggaran terhadap semua tata tertib sebanyak 10 kali
pada poin yang berbeda
Jenis Pelanggaran dan Sanksi Berupa Pemberian Poin:
1. Tidak hadir tanpa keterangan : 20 poin
2. Terlambat hadir di sekolah : 5 poin
3. Terlambat ikut upacara/ apel : 10 poin
4. Terlambat masuk kelas : 5 poin
5. Keluar kelas sebelum jam istirahat : 5 poin
6. Meninggalkan sekolah sebelum jam pulang : 20 poin
7. Keluar dari area sekolah tanpa ijin : 15 poin
8. Tidak ikut shalat berjama’ah : 10 poin
9. Tidak mengerjakan tugas/ PR : 15 poin
10. Berpakaian tidak rapi : 5 poin
11. Mengganggu ketertiban/ keamanan : 10 poin
12. Makan/ minum sambil berjalan : 10 poin
13. Mengambil barang tanpa ijin : 25 poin

11. 52
14. Merusak/ menghilangkan barang : 35 poin
15. Berkelahi : 75 poin
16. Pencemaran nama baik/ mengejek : 30 poin
17. Membuang sampah sembarangan : 20 poin
18. Buang air kecil/ besar tidak disiram : 20 poin
19. Membawa HP/Tablet/elektronik lainnya : 10 poin
20. Membawa mainan kedalam kelas : 5 poin
21. Memakai sepatu futsal/ bola : 15 poin
Keterangan:
100 Poin : Pembinaan wali kelas dan surat peringatan 1
150 Poin : Pembinaan guru BK dan surat peringatan 2
200 Poin : Pemanggilan wali siswa dan surat peringatan 3
250 Poin : Skorsing 3 hari
300 Poin : Dikembalikan kepada orang tua/ wali
9. Reward Dan Punishment
Reward dan Punisment diorientasikan sebagai bagian tak terpisahkan dari
pendidikan. Untuk itu tidak diperkenankan reward dan punisment yang kontra
produktif dengan pendidikan itu sendiri dengan menggunakan prinsip harga
pelakunya, lurusnya perilakunya.
Kesalahan dalam mendudukan reward dan punisment akan menimbulkan
dampak yang justru bertentangan dengan tujuan madrasah. Reward diberikan
untuk menghargai perilaku positif siswa.
1. Jenis-jenis reward meliputi:
a. Pin Prestasi untuk menghargai setiap perilaku positif anak. Baik dalam
aspek kognitif, afektif, maupun psikomotorik siswa.
b. Pin Best Student untuk menghargai perilaku siswa yang sudah 5 kali
mendapat Pin Prestasi.

12. 53
c. Pin Hebat untuk menghargai anak kelompok bawah yang mengalami
perubahan besar dalam satu bulan.
d. Pin Best of The Best Student untuk memberikan penghargaan pada
siswa yang terbaik dalam satu semester atau satu tahun.
e. Pin Best Mading untuk memberikan penghargaan pada pengirim
naskah terbaik majalah dinding.
2. Semua jenis hukuman berupa kontak fisik negatif seperti menjewer,
melempar kapur, memukul, mendorong kepala, dan lain-lain tidak
diperbolehkan.