Genetika mempelajari pewarisan sifat dan variasi genetik antar generasi. Teknologi genetika modern seperti sekuensing genom dan pengeditan gen memungkinkan identifikasi risiko penyakit dan pengembangan pengobatan yang lebih tepat. Namun, terdapat isu etika seperti privasi data dan diskriminasi berdasarkan profil genetik.
2. Genetika berasal dari bahasa latin “genus”
yang berarti asal-usul atau suku bangsa.
“bapak genetika” berkebangsaan Jerman,
yaitu Gregor Johann Mendel yang
menggagas pola pewarisan sifat
3. A. Konsep serta Peran Genetika
Pada Pewarisan dan Variasi Genetik
Genetika adalah cabang ilmu biologi yang
memfokuskan pada studi tentang pewarisan sifat,
variasi genetik, dan cara di mana informasi genetik
diwariskan dari generasi ke generasi. Materi
genetika ada 2, yaitu kromosom dan gen.
Kromosom terdiri atas DNA dan protein
4. Informasi genetika yang berperan untuk mengatur sel terletak pada
struktur DNA-nya dan bukan pada proteinnya. Berikut adalah konsep
penting dalam genetika:
• DNA (Deoxyribonucleic Acid) adalah molekul yang menyimpan informasi genetik pada
semua bentuk kehidupan. DNA terdiri dari rangkaian nukleotida yang memiliki empat
basa nitrogen: adenin (A), timin (T), sitosin (C), dan guanin (G).
• Gen adalah segmen-sesmen spesifik pada molekul DNA yangmengandung
instruksi untuk sintesis protein atau RNA.
• Replikasi DNA adalah proses di mana DNA direplikasi atau disalin menjadi dua
salinan identik. Ini penting dalam pembelahan sel, karena setiap sel anak
memerlukan salinan DNA yang sama dengan sel induk.
• Transkripsi adalah proses di mana informasi dari gen pada DNA ditranskripsikan
menjadi molekul RNA (asam ribonukleat). Molekul RNA ini kemudian akan
menjadi template untuk sintesis protein atau dapat memiliki peran lain dalam sel.
5. • Mutasi merupakan perubahan pada urutan
basa dalam molekul DNA.
• Translasi adalah proses di mana molekul RNA
(mRNA) digunakan sebagai template untuk
menyusun rantai polipeptida atau protein dalam
ribosom
6. • Alel merupakan versi-variasi yang berbeda dari gen yang sama.
• Fenotipe adalah sifat-sifat fisik dan fungsional yang dapat diamati pada
individu.
• Genotipe adalah kumpulan alel yang dimiliki oleh individu.
• Hereditas adalah transfer informasi genetik dari orang tua kepada
keturunannya.
• Genom merupakan seluruh kumpulan DNA dalam sel atau individu.
Fungsi utama genetika dalam ilmu biomedik adalah untuk memberikan
pemahaman tentang bagaimana informasi genetik diwariskan dan
diekspresikan. Pewarisan sifat merujuk pada proses di mana
karakteristik atau ciri-ciri yang dimiliki oleh induk diturunkan kepada
keturunannya. Dalam pewarisan sifat, terdapat dua jenis gen yang
berperan:
7. Pada manusia, contoh pewarisan sifat adalah
warna mata, warna rambut, kelompok darah, dan
sebagainya.Pada variasi genetik, genetika
memungkinkan kita untuk mengidentifikasi
polimorfisme genetik, yaitu variasi alami dalam
urutan DNA yang ada di antara individu-individu
B. Genetika dalam Pengidentifikasian dan
Analisis Penyakit
Tes genetik telah digunakan untuk mengidentifikasi risiko genetik
terhadap penyakit tertentu, seperti kanker payudara BRCA1 dan
BRCA2. "terapi genetik" memanfaatkan pengetahuan tentang
genetika untuk mengembangkan pengobatan yang diarahkan
secara spesifik ke mutasi genetik yang menyebabkan penyakit.
8. C. Teknologi Genetika Terbaru
dalam Biomedik
dalam bidang sekuensing genom, teknik yang
semakin canggih memungkinkan pembacaan
urutan genetik individu dengan cepat dan
akurat.teknologi pengeditan gen seperti CRISPR-
Cas9 telah merevolusi cara kita memodifikasi gen
secara spesifik,
9. penyalahgunaan informasi pribadi, diskriminasi asuransi atau pekerjaan
berdasarkan profil genetik, serta risiko kebocoran data. Selanjutnya, isu
seputar rekayasa genetik dan modifikasi embrio
penyakit-penyakit kompleks seperti diabetes, penyakit jantung, dan beberapa jenis
kanker memiliki dasar genetik yang kuat. Ini memungkinkan untuk mengidentifikasi
faktor risiko genetik yang dapat memberikan wawasan lebih baik dalam pencegahan,
deteksi dini, dan pengobatan yang lebih tepat. Pengembangan obat dan vaksin berbasis
genetik telah membantu mengatasi virus seperti HIV dan hepatitis. Tes genetik yang
canggih dapat mendeteksi penyakit dengan akurasi yang lebih tinggi dan lebih awal
D. Isu Etika dan Sosial dalam Genetika Biomedik
E. Dampak Genetika dalam Tantangan Kesehatan dan Penyakit
