Sistem informasi & pengendalian internal dalam Kegiatan Bisnis

1. SISTEM INFORMASI DAN PENGENDALIAN INTERNAL
SISTEM INFORMASI
DALAM KEGIATAN BISNIS SAAT INI
Disusun oleh :
Ella Dwi Septianingsih (55517110014)
Dosen Pengampu :
Prof. Dr. Ir Hapzi Ali, MM, CMA
MAGISTER AKUNTANSI
UNIVERSITAS MERCU BUANA
JAKARTA
2017

2. BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Informasi saat ini merupakan kebutuhan yang mutlak diperlukan oleh masyarakat umum
dari berbagai kalangan, terutama bagi manajemen dalam pengambilan keputusan. Sehingga
sistem sistem informasi memegang peranan penting dalam hal bagaimana data dan informasi
didapatkan, diolah dan di proses menjadi output yang dapat digunakan oleh manajemen. Begitu
juga dengan pengendalian Internal Perusahaan maka sistem informasi sangat dibutuhkan SI & TI
telah menjadi komponen yang sangat penting bagi keberhasilan bisnis (Ali,hapzi. Modul SI & TI
2017).
1.2 Perumusan Masalah
Pesatnya perkembangan teknologi informasi mengakibatkan persaingan dalam dunia
bisnis menjadi lebih tinggi, dikarenakan daya penjualan E-Commerce lebih diminati dan mudah
diakses oleh berbagai lapisan konsumen. Persaingan ini harus lebih dilihat lagi dan selalu dinilai
agar lebih efisien untuk para penggunanya.
Pada era globalisasi tentang penjualan E-Commerce, seluruh lapisan masyarakat dunia
dapat bertransaksi langsung tanpa adanya pertemuan antara penjual dan pembeli.
1. Jelaskan dan beri contoh dari sebuah sistem dan sistem informasi dalam kegiatan bisnis.
Jelaskan karakteristik sistem terlebih dahulu?
1.3 Tujuan dan Manfaat Pembelajaran
Adapun tujuan dari makalah ini untuk mengetahui implementasi dan contoh sitem informasi
dalam kegiatan bisnis atau organisasi.

3. BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian sistem
Suatu sistem sangatlah dibutuhkan dalam suatu perusahaan atau instansi pemerintahan ,
karena sistem sangatlah menunjang terhadap kinerja perusahaan atau instansi pemerintah , baik
yang berskala kecil maupun besar. Supaya dapat berjalan dengan baik diperlukan kerjasama
diantara unsure-unsur yang terkait dalam sistem tersebut.
Ada berbagai pendapat yang mendefinisikan pengertian sistem ,seperti dibawah ini :
“Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan ,
berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu
sasaran yang tertentu”.(Jogiyanto,2005,1).
Masih dalam buku ‘Analisia dan Desain sistem informasi’ karangan jogiyanto menerangkan:
“Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu
tujuan tertentu”.(Jogiyanto,2005,2).
2.2Pengertian informasi
Dalam manajemen , informasi merupakan data yang telah diproses sehingga mempunyai arti
tertentu bagi penerimanya.Sumber dari informasi adalah Data, sedangkan Data itu sendiri adalah
Kenyataan yang menggambarkanm suatu kejadian, sedangkan kejadian itu merupakan suatu
peristiwa yang terjadi pada waktu tertentu .dalam hal ini informasi dan data saling berkaitan.
Menurut Jogiyanto dalam buku ‘Analisis dan desain sistem informasi’
adalah :
“Informasi diartikan sebagai data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih
berarti bagi yang menerimanya” . (Jogiyanto,2005; 8).
Menurut George M.Scott dalam buku ‘prinsip-prinsip Sistem Informasi Manajemen’ pengertian
sistem informasi adalah;
‘Sistem informasi adalah sistem yang diciptakan oleh para analisis dan manajer guna

4. melaksanakan tugas khusus tertentu yang sangat esensial bagi berfungsinya organisasi’. (George
M.Scott,2001;4)
Sedangkan definisi dari Robert A.leitch dan K.Roscoe davis sebagai berikut:
‘Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan
pengolahan transaksi harian , mendukung operasi ,bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari
suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan’.
(Jogiyanto,2005;11)
Pengertian Informasi selalu dikaitkan dengan data, namun arti dari masing-masing kata dalam
pengertian tersebut berbeda. Keberadaan suatu data sangat menunjang terhadap informasi , karena
data merupakan bahan mentah yang diperlukan untuk mengambil keputusan.
2.1.1 Sistem Informasi Dalam Dunia Bisnis (Foundations of Information Systems in Business).
SI & TI telah menjadi komponen yang sangat penting bagi keberhasilan bisnis dan
organisasi, TI termasuk SI berbasis Internet yang dapat membantu segala jenis bisnis
meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses bisnis, pengambilan keputusan manajerial, dan
kerjasama kelompok kerja, hingga memperkuat posisi kompetitif dalam pasar yang cepat sekali
berubah, TI & SI berbasis internet digunakan mendukung tim pengembangan produk, proses
dukungan untuk pelanggan, transaksi e-commerce, atau dalam aktifitas bisnis lainnya.
A. Sistem Informasi
Rangkaian orang, prosedur, dan sumber daya yang mengumpulkan, mengubah, dan
menyebarkan informasi dalam suatu organisasi. Sebuah sistem yang menerima sumber daya data
sebagai input dan memprosesnya ke dalam produk informasi sebagai outputnya.
Input of Data
Resources
Processing Data

5. Output of Information Products
Pengawasan Kegiatan Sistem
Storage of Data Resources/Penyimpanan
C. Teknologi Informasi
Terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak, komunikasi, manajemen database, dan teknologi
pengolahan informasi lainnya yang dipergunakan dalam suatu sistem informasi yang berbasiskan
computer nteraksi yang dinamis dari sistem informasi berbasis komputer dengan telekomunikasi
sebagai tulang punggungnya.
Teknologi Informasi terdiri dari:
a. Teknologi Hardware komputer
Termasuk mikro komputer, server berukuran menengah, dan sistem mainframe besar, serta alat-
alat input, output dan media penyimpanan yang mendukung.
b. Teknologi Software computer
Termasuk software sistem operasi, pencari Web, alat pembuat software, dan software aplikasi
untuk bisnis seperti untuk manajemen hubungan pelanggan dan manajemen rantai pasokan
c. Teknologi jaringan komunikasi
Termasuk media telekomunikasi, prosesor, dan software yang dibutuhkan untuk menyediakan
akses kabel dan nirkabel, serta dukungan untuk jaringan internet dan jaringan pribadi berbasis
Internet, seperti Intranet dan ekstranet
d. Teknologi Manajemen Sumber Daya
termasuk software sistem manajemen database untuk mengembangkan, mengakses dan
memelihara database organisasi
2. Kerangka Kerja Sistem Informasi bagi para Profesional Bisnis
Lima area pengetahuan yang perlu bagi pemakai (end user) dalam rangka memahami
sistim informasi adalah:
A. Konsep dasar. Pemakai harus terbiasa dengan komponen dan jenis sistim informasi yang
ada. Tetapi mereka juga harus terbiasa dengan teori tentang sistem secara umum dan teori tentang
pengolahan informasi ( mesin dan manusia).
B. Teknologi Informasi.Pemakai perlu memahami teknologi, tepatnya, teknologi informasi

6. mengenai perangkat keras,perangkat lunak,telekomunikasi,database management, dan bagaimana
semua unsur-unsur ini berinteraksi dalam suatu proses secara dinamis dalam perubahan yang
terjadi dengan sangat cepat, pengembangan, dan cara yang baru dalam melakukan bisnis
C. Aplikasi Bisnis. Bagaimana sistim informasi diimplementasi-kan dalam kegiatan bisnis
dengan permasalahan yang lebih kompleks dibandingkan yang terlihat . Pemakai yang terlatih
mempelajari kedua-duanya, baik tentang bagaimana cara menggunakan sistim informasi untuk
membantu memecahkan permasalahan yang ada dan juga untuk mulai menggunakan aplikasi.
D. Proses Pengembangan. Pemakai Sistem Informasi harus mengetahui konsep dasar tentang
pemecahan masalah dan pengembangan. Di sini kamu perlu menjadi terbiasa dengan metodologi
pendekatan sistem , daur hidup pengembangan sistem, dan membuat prototip (mengembangkan
sistem yang lama ke yang baru)
E. Mengelola tantangan. Bagaimana para manajer menggunakan sumber daya Sistem
Informasi sebagai suatu kunci untuk berhubungan dengan pemakai. Terlebih lagi, pengetahuan
tentang manajemen perlu dikuasai oleh masing-masing pemakai , karena IT menuntut pemakai
akhir dapat membuat keputusan yang mandiri dalam mendukung pencapaian sasaran perusahaan
secara keseluruhan (mengetahui target keinginan pasar)

7. BAB III
STUDI KASUS
3.1. Sistem Informasi Berbasis E-Commerce ( Online)
Website E-Commerce sebagai tampilan Toko Online, dan halaman Admin untuk
mengelola Barang dan Pemesanan barang oleh Pelanggan.
Berikut ini adalah jalannya Website E-Commerce dari halaman depan sebagai Toko Online:
▪ Pengunjung mengakses Website Toko Online, misalnya pada komputer/Laptop mengetik alamat
http://localhost/toko-butik/ ( atau jika di hosting internet www.butikkujogja.com, atau
sesuai alamat yang Anda buat )
▪ Katalog Produk : Pengunjung dapat melihat koleksi barang yang dijual dari halaman katalog
produk, dapat ditampilkan berdasarkan Kategori dan juga dilengkapi dengan fasiltias
Pencarian Barang, Produk terlaris dan Produk sekategori dengan yang sedang dibuka.
▪ Pencarian Produk/Barang : Fasilitas pencarian barang berdasarkan nama.
▪ Kategori Produk/Barang : Fasilitas menampilkan koleksi Barang berdasarkan nama kategori.
▪ Barang Lainnya : Fasilitas menampilkan daftar produk/barang yang terkait dengan barang yang
sedang dibuka (detail).
▪ Barang Terlaris : Fasilitas menampilkan daftar produk/barang yang penjualannya paling laris,
sebanyak 8 barang.
▪ Pendaftaran Pelanggan : Pengunjung dapat melakukan Pendaftaran (membuat akun login di
Website Toko Online), gunanya supaya dapat memesan barang.
▪ Login Pelanggan : Pengunjung dapat Login dari akun/user yang sudah dibuat tadi. Setelah login,
Pelanggan juga dapat memperbaiki Profil pelanggan yang sebelumnya sudah dibuat dari
halaman Pendaftaran.
▪ Pemesanan/ Beli Barang : Pengunjung yang sudah login (disebut Pelanggan) dapat memilih dan
mencari barang yang diinginkan, lalu klik tombol Beli.
▪ Keranjang Belanja (Shopping Chart) : Barang yang di-beli akan ditampung ke dalam Keranjang
Belanja, data barang yang sudah dipilih dan masuk dalam keranjang dapat dibatalkan
(dihapus, keranjang belanja ini juga dapat diubah jumlah barang yang akan dibeli, dengan
cara mengganti angka dan klik tombol Simpan.

8. ▪ Check Out : Dari keranjang belanja, Pelanggan dapat klik tombol Lanjutkan (Check out) untuk
melanjutkan proses transaksi. Selanjutnya Pelanggan akan melihat semua barang yang
telah dipilih dan semua total harganya (setelah dipotong diskon) dan total biaya kirimnya.
Pelanggan dapat memasukkan Alamat lengkap tujuan pengiriman, lalu klik tombol
Lanjutkan / Simpan.
▪ Konfirmasi Transfer : Selanjutnya Pelanggan dapat melakukan pembayaran kepada Toko
Online dengan cara melakukan Transfer ke Rekening yang dimiliki Toko Online,
kemudian melakukan Konfirmasi pembayaran jika sudah transfer.
Administrator : Kemudian prosesnya dilanjut dari Administrator, sebagai pengelola Toko Online.
Detil Tampilan Program
Desain Entity Relationship Diagram (ERD) atau Relasi Tabel Sistem Informasi Penjualan
Online berbasis Website E-Commerce (Toko Online) ini dapat dilihat seperti gambaEntity
Reltaionship Diagram (ERD) Relasi Tabel Sistem Informasi Penjualan Online berbasis Website.
Sumber: (Bunafitkomputer, 2017)

9. BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Kesimpulan sistem informasi saat ini sangat mudah untuk di akses oleh siapapun, sehingga
perusahaan harus lebih memunculkan gagasan yang menarik untuk pemjualannya di E-Commerce
karena bukan hanya di satu negara tapi di seluruh dunia dapat mengaksesnya. Dengan demikian
sistem pengendalian internalnya pun harus lebih diperhatikan agar mwminimalisasoi resiko agar
tidak terjadi beberapa kerugian dan kecurangan.

10. DAFTAR PUSTAKA
1. Hapzi, Ali, 2017.
https://modul.mercubuana.ac.id/modul.php?kd_mk=55026&namamk=SISTEM%2
0INFORMASI%20DAN%20PENGENDALIAN%20INTERNAL ( 11 September
2017, Jam 20.30)
2. http://www.bunafitkomputer.com/sistem-informasi-penjualan-online-berbasis-
website-e-commerce-toko-online-dengan-php-mysql-dreamweaver.html (11
September 2017,Jam 20.15)
3. https://riankostans.wordpress.com/sistem-informasi-dalam-dunia-bisnis/ (11
September 2017, Jam 21.10)
4. http://syahnanweb.blogspot.co.id/2008/04/landasan-teori-sistem-informasi.html
(11 September 2017, jam 21.20)