2. Identifikasi masalah pembelajaran merupakan satu
fase yang penting di lakukan pendidik sebelum
merancang pembelajaran.
Identifikasi masalah pembelajaran bertujuan untuk
mengetahui masalah yang ada, mengidentifikasi
akar masalahnya, dan menganalisis solusi yang
cocok untuk mengatasinya
4. Masalah dalam
Belajar
Faktor Internal
Faktor Eksternal
Masalah dalam
Mengajar
Pengarahan
Evaluasi dan Penilaian
isi dan urutan-urutan
pelajaran
metode dan sistem
penyajian bahan pelajaran
hambatan-hambatan
Identifikasi masalah pembelajaran
5. Masalah Umum dalam Pembelajaran
1. Belum maksimal menggunakan model, strategi
dan metode pembelajaran.
2. Belum maksimal dalam pengelolaan kelas
3. Tidak disiplin, sering terlambat
4. Kurang motivasi untuk mengembangkan diri
6. Masalah Umum dalam Pembelajaran
5. Susah menerima informasi yang baru, nyaman dengan
pengetahuan lama, padahal banyak hal yang hasrus berubah
6. Penguasaan konten materi kurang dan tidak ada inisiatif
mengembangkan diri
7. Penguasaan TIK yang rendah namun tidak ada upaya untuk
meningkatkan kemampuan
8. Minim kreativitas dalam pembelajaran
7. Permasalahan pada peserta didik
1. Tidak antusias/sibuk sendiri
2. Datang terlambat
3. Susah bertanya dan mengungkapkan pendapat
4. Sering izin keluar masuk kelas
5. Siswa yang absen/izin sakit sehingga ketinggalan beberapa
pertemuan.
6. Minat dan motivasi belajarnya rendah
8. Cara melakukan Identifikasi Masalah
Pembelajaran
Topik/aspek pembelajaran Bentuk Permasalahan
Pembelajaran
Akar Masalah (penyebab
masalah)
Penguasaan Guru
terhadap Model, Pendekatan,
Strategi, Metode & Teknik
Pembelajaran Inovatif
Penguasaan Guru terhadap
Model, Pendekatan, Strategi,
Metode & Teknik Pembelajaran
Inovatif yang masih rendah
– Puas dengan apa yang
dipahami saat ini
– Kurang inisiatif untuk
mengembangkan diri
– Referensi belum tersedia,
– minim pelatihan
Penguasaan Guru
terhadap Model, Pendekatan,
Strategi, Metode & Teknik
Pembelajaran Inovatif
Penguasaan Guru terhadap
Model, Pendekatan, Strategi,
Metode & Teknik Pembelajaran
Inovatif yang masih rendah
– Puas dengan apa yang
dipahami saat ini
– Kurang inisiatif untuk
mengembangkan diri
– Referensi belum tersedia,
– minim pelatihan
9. Cara melakukan Identifikasi Masalah
Pembelajaran
Topik/aspek pembelajaran Bentuk Permasalahan Pembelajaran Akar Masalah (penyebab
masalah)
Pemahaman literiasi seperti,
literasi numerasi, literasi
membaca dan literasi sains
Belum dapat mengintegrasikan
Literasi numerasi, literasi membaca
atau literasi sains dalam pembelajaran
karena tidak memahaminya.
– Hal baru bagi mereka, namun
belum menjadi perhatian untuk
mempelajarinya.
– Minim pelatihan
Karakteristik Peserta Didik
Kurang memahami karakteristik
peserta didiknya seperti, kemampuan
awal, minat, gaya belajar,
perkembangan kognitifnya.
Belum atau tidak pernah
melakukan pengukuran secara
khsusus terhadap hal ini, mungkin
karena :
1. menganggap ini tidak penting
2. ingin melakukan tapi tidak
memahami
3. minim pelatihan
10. Cara melakukan Identifikasi Masalah
Pembelajaran
Topik/aspek
pembelajaran
Bentuk Permasalahan
Pembelajaran
Akar Masalah (penyebab masalah)
Asesmen
Pendidik belum bisa
menerapkan asesment of, as
& for learning dengan baik.
• Kurang pemahaman dan minim
motivasi untuk memahami
• Minim pelatihan
Penguasaan Materi
Tidak Menguasai/memahami
materi secara luas dan
mendalam
• Merasa cukup dengan apa yang
dipahami dan tidak merasa perlu
untuk terus belajar
• Minim pelatihan
Penggunaan TIK
Tidak dapat
megoperasikan/menggunaka
n fasilitas TIK dalam
pembelajaran
• Menganggap diri sudah tua. Tidak
ada upaya nyata untuk berubah,
tidak mau belajar dan lainnya.
• Minim pelatihan
11. Cara melakukan Identifikasi Masalah
Pembelajaran
Topik/aspek
pembelajaran
Bentuk Permasalahan Pembelajaran Akar Masalah (penyebab masalah)
Mengelola kelas
Best Practice dalam mengelola kelas
masih kurang, tidak pernah ada
evaluasi real terhadap diri sendiri
ataupun dari supervise yang ada
tingdakannya
• Kurang pemahaman dan minim
motixasi untuk memahami
• Minim pelatihan
Evaluasi PBM
Evaluasi PBM baik oleh supervisor atau
oleh teman sejawat jarang dilakukan
kalaupum ada tidak ada tindak lanjut
yang berkelanjutan
• Sistem evaluasi secara
berkelanjutan belum optimal
dilakukan oleh pihak terkait
Fasilitas sarana dan
prasarana
Tidak tersedianya fasilitas sarana dan
prasarana yang cukup. Ada namun
minim atau kurang
• Pengadaan fasilitas sarana dan
prasarana minim dan terkadang
tidak tepat sasaran
12. Cara melakukan Identifikasi Masalah
Pembelajaran
Topik/aspek
pembelajaran
Bentuk Permasalahan
Pembelajaran
Akar Masalah (penyebab masalah)
Penggunaan Fasilitas
sarana dan prasarana
Pendidik belum
mengoptimalkan fasilitas
sarana dan prasarana yang
tersedia
• Tidak memiliki ilmu pengetahuan untuk itu
dan tidak ada usaha untuk mengetahuinya
• Minim pelatiham
Pengembangan diri seperti
mengikuti seminar,
mengikuti lomba-lomba,
atau menulis karya ilmiah
Pengembangan diri seperti
mengikuti seminar,
mengikuti lomba-lomba
atau menulis karya ilmiah
masih rendah
• Menganggap bahwa pengembangan diri
hanya berdampak pada dirinya sendiri
sehingga semau-maunya saja, padahal
dampak pengembangan diri ini punya
dampak luas, baik terhadap PBM. Karir.
Sekolah, dan bangsa
• Minim pelatihan
13. Hal lain yang perlu diperhatikan
1. Membaca sebanyak-banyaknya literatur yang berhubungan dengan
bidang permasalahan yang akan di selesaikan atau di teliti dan bersikap
kritis terhadap apa yang di bacanya;
2. Menghadiri pertemuan ilmiah seperti seminar, kuliah tamu, atau
ceramah-ceramah profesional;
3. Melakukan pengamatan-pengamatan terhadap situasi atau kejadian-
kejadian di lingkungan belajar secara cermat dan fokus pada masalahn,
kemudian mencatatnya;
4. Melakukan perekaman aktivitas pembelajaran yang di lakukan dan
melakukan evaluasi kelemahan-kelemahan berdasarkan rekaman
tersebut;
