SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
1
BAB 1
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Peristiwa hijrah rasulullah merupakan salah satu bagian dari rentetan sejarah dakwah
rasul saw. Sejak rasulullah diangkat menjadi Nabi dan rasul pada usia yang ke-40 tahun nabi
melakukan dakwah islam ke berbagai kalangan. Halangan dan rintanganpun datang silih
berganti, termasuk kesedihan dan kegembiraan yang silih berganti.
BAB 2
PEMBAHASAN
A. Sejarah Dakwah Rasulullah di Madinah
1. Hijrah dan tujuannya
Pada dasarnya hijrah memiliki dua arti, yaitu hijrah yang berarti meninggalkan
perbuatan yang dilarang dan dimurkai oleh Allah SWT untuk melakukan perbuatan-perbuatan
yang baik dan diridhai oleh Allah SWT. Sedangkan arti yang kedua yaitu berpindah dari suatu
negeri kafir atau non islam karena di negeri itu umat islam selalu mendapat tekanan, ancaman
dan kekerasan sehingga tidak memiliki kebebasan dalam berdakwah dan beribadah.
Kemudian umat islam di negeri kafir itu berpindah agar mnemperoleh keamanan dan
kebebasan dalam berdakwah dan beribadah.
Arti yang kedua ini lah yang pernah dialami oleh Rasulullah SAW dan umat islam
yakni berhijrah dari mekah ke Madinah atau Yastrib yang terjadi pada tanggal 12 Rabiul
Awal pada tahun pertama hijrah dan bertepatan dengan tanggal 28 Juni 622 M.
Adapun tujuan dari pelaksanaan hijrah ini adalah:
1) Menyelamatkan diri dan umat islam dari tekanan, ancaman, dan kekerasan kaum
kafir quraisy. Bahakan ketika Rasulullah SAW meninggalkan rumahnya di Mekah untuk
berhijrah ke Madinah, rumah beliau sudah dikempung oleh kaum kafir Quraisy dengan
maksud membunuhnya.
2) Agar memperoleh keamanan dan kebebasan dalam berdakwah serta beribadah,
sehingga bisa meningkatkan usaha-usahanya dalam berjihad di jalan Allah SWT, untuk
menegakkan dan meninggikan ajaran islam.
2. Dakwah Rasulullah
Dakwah Rasulullah SAW periode Madinah ini berlansung selama 10 tahun, yakni
semenjak tanggal 12 rabiul awal tahun pertama hijrah sampai dengan wafatnya Rasulullah
SAW tanggal 12 Rabiul Awal tahun ke-11 hijrah.
Adapun materi dakwah yang disampaikan oleh Rasulullah SAW pada periode
madinah ini adalah ajaran-ajaran islam tentang masalah sosial kemasyarakatan. Dan mengenai
objek dakwah Rasulullah SAW pada periode Madinah adalah orang-orang yang sudah masuk
2
islam dari kalangan Muhajirin dan Anshar dan juga ortang-orang yang belum masuk islam
seperti kaum yahudi penduduk madinah, para penduduk di luar kota madinah yang termasuk
bangsa arab dan yang tidak termasuk bangsa arab.
Rasulullah SAW diutus oleh Allah SWT bukan hanya untuk bangsa arab tetapi untuk
seluruh umat manusia di dunia, Allah berfirman dalam surat Al-Anbiya’ ayat 107: ’’Dan
tiadalah kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.’’
Dakwah Rasulullah SAW yang ditujukan kepada orang-orang yang sudah masuk
islam bertujuan agar mereka mengetahui seluruh ajaran islam baik yang turun di mekah
maupun yang turun di madinah kemudian mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari
sehingga mereka betul-betul bertakwa. Sedangkan dakwah yang ditujukan kepada orang yang
belum masuk islam bertujuan agar mereka bersedia menerima islam sebagai agamanya,
memperlajari ajaran-ajarannya dan mengamalkannya.
Akhirnya setelah Nabi Muhammad SAW menetap di madinah, maka nabi mulai
untuk mengatur kehidupan bermasyarakat dnegan jalan membangun pemerintahan islam yang
bebas dari intimidasi.
C. Perang-perang
Tujuan dakwah Nabi Muhamad SAW yang luhur dan disertai dengan cara
menyampaikan yang baik dan terpuji menyebabkan banyak umat manusia yang belum masuk
islam banyak yang masuk islam dengan kemauan mereka dan kesadaran mereka sendiri.
Namun tidak sedikit pula orang-orang kafir quraisy yang tidak bersedia masuk islam bahkan
mereka berusaha untuk menghalang-halangi oran glain untuk masuk islam dan berusaha
melenyapkan ajaran islam dan umatnya diatas bumi. Mereka itu seperti kaum kafir quraisy
penduduk makah, kaum yahudi madinah dan sekutu-sekutu mereka.
Untuk mengahadapi yang demikian dan setelah ada izin dari Allah SWT untuk
berperang maka kemudian Rasulullah dan para pengikutnya mulai menyusun kekuatan untuk
mengahadapi peperangan dengan orang kafir yang tidak dapat dihindrkan lagi.
Sebagaimana firman Allah dalam surat Al-Hajj ayat 39: “Telah diizinkan (berperang)
bagi orang-orang yang diperangi, Karena Sesungguhnya mereka Telah dianiaya. dan
Sesungguhnya Allah, benar-benar Maha Kuasa menolong mereka itu”
Dan juga dalam surat Al-Baqarah ayat 190: “Dan perangilah di jalan Allah orang-
orang yang memerangi kamu, (tetapi) janganlah kamu melampaui batas, Karena
Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.”
Peperangan yang dilakukan oleh Rasulullah SAW dan para pegikutnya itu bukan
untuk melakukan penjajahan atau meraih harta rampasan perang, tetapi bertujuan untuk:
1) Membela diri, kehormatan dan harta
2) Menjamin kelancaran dakwah dan memberik kesempatan kepada mereka yang ignin
menganutnya
3) Memelihara umat islam agar tidak dihancurkan oleh bala tentara Persia dan romawi
Selama Nabi Muhammad SAW berdakwah mneyampaikan ajaran slam di Madinah,
umat islam dihadapkan kepada beberapa peperangan yang mana disetiap sekali peperangan
umat islam selalu bisa untuk mengalahkan lawan-lwan meskipun dalam jumlah yang sedikit
kecuali dalam Perang Uhud.
3
Peperangan yang dihadapi oleh umat islam dibawah komando Rasulullah SAW adalah:
1) Perang Badar
Perang Badar yang merupakan perang antara kaum muslimin Madinah dan kaun
musyrikin Quraisy Mekah terjadi pada tahun 2 H. Perang ini merupakan puncak dari
serangkaian pertikaian yang terjadi antara pihak kaum muslimin Madinah dan kaum
musyrikin Quraisy. Perang ini berkobar setelah berbagai upaya perdamaian yang dilaksanakan
Nabi Muhammad SAW gagal.
Tentara muslimin Madinah terdiri dari 313 orang dengan perlengkapan senjata
sederhana yang terdiri dari pedang, tombak, dan panah. Berkat kepemimpinan Nabi
Muhammad SAW dan semangat pasukan yang membaja, kaum muslimin keluar sebagai
pemenang. Abu Jahal, panglima perang pihak pasukan Quraisy dan musuh utama Nabi
Muhammad SAW sejak awal, tewas dalam perang itu. Sebanyak 70 tewas dari pihak Quraisy,
dan 70 orang lainnya menjadi tawanan. Di pihak kaum muslimin, hanya 14 yang gugur
sebagai syuhada. Kemenangan itu sungguh merupakan pertolongan Allah SWT (QS. 3: 123).
Orang-orang Yahudi Madinah tidak senang dengan kemenangan kaum muslimin.
Mereka mem ang tidak pernah sepenuh hati menerima perjanjian yang dibuat antara mereka
dan Nabi Muhammad SAW dalam Piagam Madinah.
Sementara itu, dalam menangani persoalan tawanan perang, Nabi Muhammad SAW
memutuskan untuk membebaskan para tawanan dengan tebusan sesuai kemampuan masing-
masing. Tawanan yang pandai membaca dan menulis dibebaskan bila bersedia mengajari
orang-orang Islam yang masih buta aksara. Namun tawanan yang tidak memiliki kekayaan
dan kepandaian apa-apa pun tetap dibebaskan juga.
2) Perang Uhud
Perang yang terjadi di Bukit Uhud ini berlangsung pada tahun 3 H. Perang ini
disebabkan karena keinginan balas dendam orang-orang Quraisy Mekah yang kalah dalam
perang Badr. Pasukan Quraisy, dengan dibantu oleh kabilah Tihama dan Kinanah, membawa
3.000 ekor unta dan 200 pasukan berkuda di bawah pimpinan Khalid bin Walid. Tujuh ratus
orang di antara mereka memakai baju besi.
Adapun jumlah pasukan Nabi Muhammad SAW hanya berjumlah 700 orang. Perang
pun berkobar. Prajurit-prajurit Islam dapat memukul mundur pasukan musuh yang jauh lebih
besar itu. Tentara Quraisy mulai mundur dan kocar-kacir meninggalkan harta mereka.
Melihat kemenangan yang sudah di ambang pintu, pasukan pemanah yang
ditempatkan oleh Rasulullah di puncak bukit meninggalkan pos mereka dan turun untuk
mengambil harta peninggalan musuh. Mereka lupa akan pesan Rasulullah untuk tidak
meninggalkan pos mereka dalam keadaan bagaimana pun sebelum diperintahkan. Mereka
tidak lagi menghiraukan gerakan musuh. Situasi ini dimanfaatkan musuh untuk segera
melancarkan serangan balik. Tanpa konsentrasi penuh, pasukan Islam tak mampu menangkis
serangan. Mereka terjepit, dan satu per satu pahlawan Islam berguguran. Nabi SAW sendiri
terkena serangan musuh. Sisa-sisa pasukan Islam diselamatkan oleh berita tidak benar yang
diterima musuh bahwa Nabi SAW sudah meninggal. Berita ini membuat mereka
mengendurkan serangan untuk kemudian mengakhiri pertempuran itu. Perang Uhud ini
menyebabkan 70 orang pejuang Islam gugur sebagai syuhada.
4
3) Perang Khandak
Perang yang terjadi pada tahun 5 H ini merupakan perang antara kaum muslimin
Madinah melawan masyarakat Yahudi Madinah yang mengungsi ke Khaibar yang bersekutu
dengan masyarakat Mekah. Karena itu perang ini juga disebut sebagai Perang Ahzab (sekutu
beberapa suku).
Pasukan gabungan ini terdiri dari gabungan kaum kafir quraisy, kaum yahudi, bani
salim, bani asad, gathfan, bani murrah, dan bani asyja ini berjumlah 10.000 orang tentara.
Salman al-Farisi, sahabat Rasulullah SAW, mengusulkan agar kaum muslimin membuat parit
pertahanan di bagian-bagian kota yang terbuka. Karena itulah perang ini disebut sebagai
Perang Khandaq yang berarti parit.
Tentara sekutu yang tertahan oleh parit tersebut mengepung Madinah dengan
mendirikan perkemahan di luar parit hampir sebulan lamanya. Pengepungan ini cukup
membuat masyarakat Madinah menderita karena hubungan mereka dengan dunia luar menjadi
terputus. Suasana kritis itu diperparah pula oleh pengkhianatan orang-orang Yahudi Madinah,
yaitu Bani Quraizah, dibawah pimpinan Ka’ab bin Asad.
Namun akhirnya pertolongan Allah SWT menyelamatkan kaum muslimin. Setelah
sebulan mengadakan pengepungan, persediaan makanan pihak sekutu berkurang. Sementara
itu pada malam hari angin dan badai turun dengan amat kencang, menghantam dan
menerbangkan kemah-kemah dan seluruh perlengkapan tentara sekutu. Sehingga mereka
terpaksa menghentikan pengepungan dan kembali ke negeri masing-masing tanpa suatu hasil.
Para pengkhianat Yahudi dari Bani Quraizah dijatuhi hukuman mati.
Hal ini dinyatakan dalam Al-Qur’an surat Al-Ahzâb: 25-26.
B. Strategi Dakwah Rasulullah Saw Periode Madinah
Pokok-pokok pikiran yang dijadikan strategi dakwah Rasulullah Saw periode
Madinah adalah :
1. Berdakwah dimulai dari diri sendiri. Maksudnya sebelum mengajak orang lain
meyakini kebenaran Islamdan mengamalkan ajarannya, maka terlebih dahulu orang yang
berdakwah itu harus meyakini kebenaran Islam dan mengamalkan ajarannya.
2. Cara (metode) melaksanakan dakwah sesuai dengan petunjuk Allah Swt dalam Surah
An-Nahl (16): 125. (Coba kalian cari dan pelajari!)
3. Berdakwah itu hukumnya wajib bagi Rasulullah Saw dan umatnya. Dalil wajibnya: Al-
Qur'an Surah Ali Imran, 3: 104,dan Hadis Rasulullah Saw:
"Baliighuu `annii walau ayatan " HR. Bukhori.
Artinya: Sampaikanlah apa yang berasal dariku (tentang Islam) walau hanya satu
ayat (H.R. Bukhari).
4. Berdakwah dilandasi dengan niat ikhlas karena Allah Swt semata, bukan dengan niat
untuk memperoleh popularitasdan keuntungan yang bersifat materi. Umat Islam dalam
melaksanakan tugas dakwahnya, selain harus menerapkan pokok-pokok pikiran yang
dijadikan sebagai strategi dakwah Rasulullah Saw, juga hendaknya meneladani strategi
Rasulullah Saw dalam membentuk masyarakat Islam atau masyarakat madani di
Madinah. Masyarakat madani adalah masyarakat yang menerapkan ajaran Islam untuk
seluruh aspek kehidupan,
5
sehingga terwujud kehidupan bermasyarakat yang baldatun thoyyibatun wa rabbun
ghofuur yakni masyarakat yang baik, aman, tentram, damai, adil dan makmur di bawah
naungan rida illahi dan ampunannya. Adapun usaha-usaha Rasulullah SAW dalam
mewujudkan masyarakat sebagai mana tersebut adalah :
a. Membangun masjid
Masjid yang pertama kali dibangun Rasulullah Saw di Madinah ialah masjid
Quba, yang berjarak + 5 km, sebelah barat Madinah. Masjid Quba ini dibangun pada
tanggal 12 Rabiul Awal tahun pertama hijrah (20 September 622 M).
Setelah Rasulullah saw menetap di Madinah, pada setiap hari Sabtu, beliau
mengunjungi Masjid Quba untuk salat berjamaah dan menyampaikan dakwah Islam.
Masjid kedua yang dibangun oleh Rasulullah Saw dan sahabatnya adalah masjid nabawi
di Madinah. Masjid ini dibangun secara gotong royong oleh kaum muhajirin dan Ansar,
yang peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Nabi Muhammad Saw dan peletakan
batu kedua, ketiga, keempat, dan kelima dilaksanakan oleh para sahahat terkemuka
yakni: Abu Bakar r.a., Umar bin Khotob r.a. Utsman bin Affan r.a., dan Ali bin Abi
Tholib r.a.
Muhajirin adalah para sahabat Rasulullah Saw penduduk Mekah yang berhijrah
ke Madinah. Ansar adalah para sahabat Rasulullah Saw, penduduk asli Madinah yang
memberikan pertolongan kepada kaum Muhajirin.
.
C. Perjanjian Bantu-Membantu antara Umat Muslim dan Umat Non-Islam
Pada waktu Rasulullah Saw menetap di Madinah, Penduduknya terdiri. 3
golongan, yaitu umat Islam umat Yahudi (Banu Qainuqa, Bani Nadzir, Banu Quraidhoh)
dan orang-orang arab yang belum masuk Islam.
Rasulullah Saw membuat perjanjian dengan penduduk Madinah non-Islam dan tertuang
dalam Piagam Madinah. Isi Piagam Madinah itu antara lain :
1. Setiap golongan dari ketiga golongan penduduk Madinah memiliki hak pribadi,
keagamaan, dan politik. Sehubungan dengan itu Setiap golongan penduduk Madinah,
berhak menjatuhkan hukuman kepada orang yang membuat kerusakan dan memberi
keamanan kepada orang yang mematuhi peraturan.
2. Setiap individu penduduk Madinah mendapat jaminan kebebasan beragama.
3. Seluruh penduduk Madinah yang terdiri dari kaum Muslimin, kaum Yahudi, dan orang-
orang Arab yang belum masuk Islam sesama mereka hendaknya sating membantu dalam
bidang moril dan materiil. Apabila Madinah diserang musuh, maka seluruh penduduk
Madinah harus bantu-membantu dalam mempertahankan kota Madinah.
4. Rasulullah adalah pemimpin seluruh penduduk Madinah. Segala perkara dan
perselisihan yang terjadi di Madinah harus diajukan kepada Rasulullah untuk diadili
sebagaimana mestinya.
D. Meletakakan Dasar Politik, Ekonomi, dan Sosial yang Islami demi Terwujudnya
masyarakat Madani
Sebagai kepala negara, Rasulullah Saw telah meletakkan dasar bagi sistem politik
Islam, yakni musyawarah. Melalui musyawarah, umat Islam dapat mengangkat wakil-
wakil rakyat dan kepala pemerintahan, serta membuat peraturan-peraturan yang harus
ditaati oleh seluruh rakyatnya.
5
Dengan syarat, peraturan-peraturan itu tidak menyimpang dari tuntunan Al
Qur'an dan Hadits (dalil naqlinya lihat Q.S. An Nisa'- (4): 59).
6
Dalam bidang ekonomi Rasulullah Saw telah meletakkan dasar bahwa sistem
ekonomi Islam itu harus dapat menjamin terwujudnya keadilan sosial.
Dalam bidang sosial kemasyarakatan, Rasulullah Saw telah meletakkan dasar
antara lain adanya persamaan derajat di antara semua individu, semua golongan, dan
semua bangsa. Sesuatu yang membedakan derajat manusia ialah amal salehnya atau
hidup bermanfaat (lihat QS. Al-Hujurat (49): 13).
BAB 3
1. KESIMPULAN
Peristiwa hijrah rasulullah merupakan salah satu bagian dari rentetan sejarah dakwah
rasul saw. Sejak rasulullah diangkat menjadi Nabi dan rasul pada usia yang ke-40 tahun nabi
melakukan dakwah islam ke berbagai kalangan. Halangan dan rintanganpun datang silih
berganti, termasuk kesedihan dan kegembiraan yang silih berganti.
Berbeda dengan dakwah pada periode Makkah, dimana dakwah dititik beratkan dalam
bidang Tauhid (keimanan), hal ini disebabkan karena penduduk Makkah masih sangat buta
tentang ketuhanan yang sebenarnya.
Penduduk Madinah sudah banyak yang memeluk Islam secara sadar dan damai, oleh
karena itu dakwah rasul di Medinah berorientasi dalam bidang : Kemasyarakatan,
Perekonomian, akhlak dan ibadah.
Tentu saja dalam menjalankan dakwahnya Rasulullah saw menggunakan tata cara atau
strategi yang sangat baik dan cocok untuk lingkungan masyarakat sekitarnya. Beberapa corak
dan ragam Strategi dakwah rasulullah saw diantaranya : Lemah lembutdan kasih sayang,
Tanpa mengenal putus asa, menjadi suri tauladan, tahan ujian, pantang menyerah, dan
pemaaf.
DAFTAR PUSTAKA
1. http://hbis.wordpress.com/2008/12/15/keteladanan-rasulullah-priode-madinah/
2. http://llazizfikrill.blogspot.com/2012/11/keteladanan-rasulullah-saw-dalam.html
3. http://inspirasialex.wordpress.com/2011/06/10/keteladanan-rasulullah-saw-dalam-
membina-umat-periode-madinah/
7
DAFTAR ISI
Daftar Isi ………………………………………………………………………………… I
Bab 1: Pendahuluan ……………………………………………………………….……... 1
Bab 2: Pembahasan:
A.Sejarah Dakwah Rasulullah saw periode Madinah
1. Hijrah dan tujuannya …………………………………………………………........... 1
2. Dakwah Rasullullah ………………………………………………………………….. 1
3. Perang-perang……………………………………………..... ……………………….. 2
B.Strategi Dakwah Rasulullah saw periode Madinah
Usaha yang dilakukan Rasulullah SAW……………………….………..……………… 4
Perjanjian Bantu-Membantu antara Umat Muslim dan Umat Non-Islam………….. 5
Meletakakan Dasar Politik, Ekonomi, dan Sosial…………………………………... 5
Bab 3 Penutup
1. Kesimpulan .................................................................................................................. 6
Daftar Pustaka . .............................................................................................................. 6
i

More Related Content

What's hot

Sirah Nabawiyah: Sejarah Nabi Muhammad saw tahun 6 hijriyah
Sirah Nabawiyah: Sejarah Nabi Muhammad saw tahun 6 hijriyahSirah Nabawiyah: Sejarah Nabi Muhammad saw tahun 6 hijriyah
Sirah Nabawiyah: Sejarah Nabi Muhammad saw tahun 6 hijriyahPAUSIL ABU
 
Makalah Perang Badar, Uhud, dan Badar
Makalah Perang Badar, Uhud, dan BadarMakalah Perang Badar, Uhud, dan Badar
Makalah Perang Badar, Uhud, dan BadarSofi Atin
 
SEJARAH PERANG KHANDAQ
SEJARAH PERANG KHANDAQSEJARAH PERANG KHANDAQ
SEJARAH PERANG KHANDAQdayat7
 
PERIODE MADINAH
PERIODE MADINAHPERIODE MADINAH
PERIODE MADINAHdayat7
 
Perang badar vs perang uhud
Perang badar vs perang uhudPerang badar vs perang uhud
Perang badar vs perang uhudWahyu Ketapang
 
Peperangan di zaman rasulullah SAW
Peperangan di zaman rasulullah SAWPeperangan di zaman rasulullah SAW
Peperangan di zaman rasulullah SAWNur Fauzi
 
Perang badar n perang uhud
Perang  badar n perang uhudPerang  badar n perang uhud
Perang badar n perang uhudaqilahaishah
 
Presentasi ski perang badar
Presentasi ski perang badarPresentasi ski perang badar
Presentasi ski perang badarIwan megal
 
13. perang khandaq
13. perang khandaq13. perang khandaq
13. perang khandaqAlie M
 
Sirah Nabawiyah: Perang Tabuk
Sirah Nabawiyah: Perang TabukSirah Nabawiyah: Perang Tabuk
Sirah Nabawiyah: Perang TabukPAUSIL ABU
 
Sejarah perang mu'tah
Sejarah perang mu'tahSejarah perang mu'tah
Sejarah perang mu'tahlailihjdaud
 
M8 Tariqah Dakwah Rasulullah
M8 Tariqah Dakwah RasulullahM8 Tariqah Dakwah Rasulullah
M8 Tariqah Dakwah Rasulullahcucur
 

What's hot (20)

Sirah Nabawiyah: Sejarah Nabi Muhammad saw tahun 6 hijriyah
Sirah Nabawiyah: Sejarah Nabi Muhammad saw tahun 6 hijriyahSirah Nabawiyah: Sejarah Nabi Muhammad saw tahun 6 hijriyah
Sirah Nabawiyah: Sejarah Nabi Muhammad saw tahun 6 hijriyah
 
Hijrah Nabi & perang Badar
Hijrah Nabi & perang BadarHijrah Nabi & perang Badar
Hijrah Nabi & perang Badar
 
Makalah Perang Badar, Uhud, dan Badar
Makalah Perang Badar, Uhud, dan BadarMakalah Perang Badar, Uhud, dan Badar
Makalah Perang Badar, Uhud, dan Badar
 
Sejarah perang uhud
Sejarah perang uhudSejarah perang uhud
Sejarah perang uhud
 
SEJARAH PERANG KHANDAQ
SEJARAH PERANG KHANDAQSEJARAH PERANG KHANDAQ
SEJARAH PERANG KHANDAQ
 
PERIODE MADINAH
PERIODE MADINAHPERIODE MADINAH
PERIODE MADINAH
 
Sejarah perang badar
Sejarah perang badarSejarah perang badar
Sejarah perang badar
 
Perang mu'tah
Perang mu'tahPerang mu'tah
Perang mu'tah
 
Perang badar vs perang uhud
Perang badar vs perang uhudPerang badar vs perang uhud
Perang badar vs perang uhud
 
perang khandaq
perang khandaqperang khandaq
perang khandaq
 
Peperangan di zaman rasulullah SAW
Peperangan di zaman rasulullah SAWPeperangan di zaman rasulullah SAW
Peperangan di zaman rasulullah SAW
 
Perang badar n perang uhud
Perang  badar n perang uhudPerang  badar n perang uhud
Perang badar n perang uhud
 
Presentasi ski perang badar
Presentasi ski perang badarPresentasi ski perang badar
Presentasi ski perang badar
 
13. perang khandaq
13. perang khandaq13. perang khandaq
13. perang khandaq
 
Perang Khandaq (Ahzab)
Perang Khandaq (Ahzab) Perang Khandaq (Ahzab)
Perang Khandaq (Ahzab)
 
Sirah Nabawiyah: Perang Tabuk
Sirah Nabawiyah: Perang TabukSirah Nabawiyah: Perang Tabuk
Sirah Nabawiyah: Perang Tabuk
 
Perang mu'tah
Perang mu'tahPerang mu'tah
Perang mu'tah
 
Sejarah perang mu'tah
Sejarah perang mu'tahSejarah perang mu'tah
Sejarah perang mu'tah
 
Perang mu’tah
Perang mu’tahPerang mu’tah
Perang mu’tah
 
M8 Tariqah Dakwah Rasulullah
M8 Tariqah Dakwah RasulullahM8 Tariqah Dakwah Rasulullah
M8 Tariqah Dakwah Rasulullah
 

Viewers also liked

Cover pak pikar backgroun blkg a4
Cover pak pikar backgroun blkg a4Cover pak pikar backgroun blkg a4
Cover pak pikar backgroun blkg a4Arya Ningrat
 
Denah jarak rumah dengan sekolah
Denah jarak rumah dengan sekolahDenah jarak rumah dengan sekolah
Denah jarak rumah dengan sekolahArya Ningrat
 
100 cabang biologi dan artinya
100 cabang biologi dan artinya100 cabang biologi dan artinya
100 cabang biologi dan artinyaArya Ningrat
 
Budaya politik dan praktiknya
Budaya politik dan praktiknyaBudaya politik dan praktiknya
Budaya politik dan praktiknyaArya Ningrat
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasionalArya Ningrat
 
Alur pendaftaran um ptain 2014 jalur ujian tertulis iain
Alur pendaftaran um ptain 2014 jalur ujian tertulis iainAlur pendaftaran um ptain 2014 jalur ujian tertulis iain
Alur pendaftaran um ptain 2014 jalur ujian tertulis iainArya Ningrat
 
Pengumuman penerimaan cpns kemenkes tahun 2013
Pengumuman penerimaan cpns kemenkes tahun 2013Pengumuman penerimaan cpns kemenkes tahun 2013
Pengumuman penerimaan cpns kemenkes tahun 2013Arya Ningrat
 
P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2
P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2
P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2Arya Ningrat
 
Materi kuliah-agama-etika-islam
Materi kuliah-agama-etika-islamMateri kuliah-agama-etika-islam
Materi kuliah-agama-etika-islamArya Ningrat
 

Viewers also liked (20)

Cover pak pikar backgroun blkg a4
Cover pak pikar backgroun blkg a4Cover pak pikar backgroun blkg a4
Cover pak pikar backgroun blkg a4
 
Denah jarak rumah dengan sekolah
Denah jarak rumah dengan sekolahDenah jarak rumah dengan sekolah
Denah jarak rumah dengan sekolah
 
Makalah kiki
Makalah kikiMakalah kiki
Makalah kiki
 
100 cabang biologi dan artinya
100 cabang biologi dan artinya100 cabang biologi dan artinya
100 cabang biologi dan artinya
 
Budaya politik dan praktiknya
Budaya politik dan praktiknyaBudaya politik dan praktiknya
Budaya politik dan praktiknya
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasional
 
Jawaban no pbm
Jawaban no pbmJawaban no pbm
Jawaban no pbm
 
Alur pendaftaran um ptain 2014 jalur ujian tertulis iain
Alur pendaftaran um ptain 2014 jalur ujian tertulis iainAlur pendaftaran um ptain 2014 jalur ujian tertulis iain
Alur pendaftaran um ptain 2014 jalur ujian tertulis iain
 
Desa siaga
Desa siagaDesa siaga
Desa siaga
 
Ancaman krisis
Ancaman krisisAncaman krisis
Ancaman krisis
 
Anime saed
Anime saedAnime saed
Anime saed
 
Pengumuman penerimaan cpns kemenkes tahun 2013
Pengumuman penerimaan cpns kemenkes tahun 2013Pengumuman penerimaan cpns kemenkes tahun 2013
Pengumuman penerimaan cpns kemenkes tahun 2013
 
Pendahuluan
PendahuluanPendahuluan
Pendahuluan
 
Aves
AvesAves
Aves
 
Dapodik ltj
Dapodik  ltjDapodik  ltj
Dapodik ltj
 
Apel
ApelApel
Apel
 
Bab v koloid
Bab v koloidBab v koloid
Bab v koloid
 
P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2
P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2
P169qr3h8vtk29t7oj1dokqk5 2
 
Rizkan 2
Rizkan 2Rizkan 2
Rizkan 2
 
Materi kuliah-agama-etika-islam
Materi kuliah-agama-etika-islamMateri kuliah-agama-etika-islam
Materi kuliah-agama-etika-islam
 

Similar to Dakwah Rasulullah di Madinah

Keteladanan rasulullah saw periode madinah
Keteladanan rasulullah saw periode madinahKeteladanan rasulullah saw periode madinah
Keteladanan rasulullah saw periode madinahdinailmikamila
 
Sejarah dakwah rasulullah periode madinah
Sejarah dakwah rasulullah periode madinahSejarah dakwah rasulullah periode madinah
Sejarah dakwah rasulullah periode madinahMazidatur Rizqiyah
 
Pendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama IslamPendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama Islamrosalianaindah
 
Pertumbuhan peradaban islam pada masa nabi
Pertumbuhan peradaban islam pada masa nabiPertumbuhan peradaban islam pada masa nabi
Pertumbuhan peradaban islam pada masa nabiRoni Patihan
 
dakwah nabi Periode madinah fix
dakwah nabi Periode madinah fixdakwah nabi Periode madinah fix
dakwah nabi Periode madinah fixIzudin Abdus Salam
 
Dakwah rasulullah di madinah agama
Dakwah rasulullah di madinah agamaDakwah rasulullah di madinah agama
Dakwah rasulullah di madinah agamaHafni Amalia
 
Bab 12 keteladanan rasulullah saw periode madinah
Bab 12 keteladanan rasulullah saw periode madinahBab 12 keteladanan rasulullah saw periode madinah
Bab 12 keteladanan rasulullah saw periode madinahNova Muryani
 
Jihad zaman rasulullah s.a.w
Jihad zaman rasulullah s.a.wJihad zaman rasulullah s.a.w
Jihad zaman rasulullah s.a.wAzmi Mohd Zain
 
Keteladanan rasulullah saw periode madinah
Keteladanan rasulullah saw periode madinahKeteladanan rasulullah saw periode madinah
Keteladanan rasulullah saw periode madinahNova Muryani
 
Perkembangan islam di madinah
Perkembangan islam di madinah Perkembangan islam di madinah
Perkembangan islam di madinah deandraprisila14
 
ibrah/pengajaran dari peristiwa perang badar.pdf
ibrah/pengajaran dari peristiwa   perang badar.pdfibrah/pengajaran dari peristiwa   perang badar.pdf
ibrah/pengajaran dari peristiwa perang badar.pdfA.RASHID A.HALIM
 
Perjuangan Dakwah Rasulullah SAW Periode Madinah
Perjuangan Dakwah Rasulullah SAW Periode MadinahPerjuangan Dakwah Rasulullah SAW Periode Madinah
Perjuangan Dakwah Rasulullah SAW Periode MadinahNur Chasanah
 
Sejarah dan Dakwah Nabi Muhammad Saw Periode Madinah
Sejarah dan Dakwah Nabi Muhammad Saw Periode MadinahSejarah dan Dakwah Nabi Muhammad Saw Periode Madinah
Sejarah dan Dakwah Nabi Muhammad Saw Periode MadinahBaitinnajmah
 
Subtansi dan strategi dakwah Rasulullah SAW. Di Madinah
Subtansi dan strategi dakwah Rasulullah SAW. Di MadinahSubtansi dan strategi dakwah Rasulullah SAW. Di Madinah
Subtansi dan strategi dakwah Rasulullah SAW. Di MadinahSiswan Afandi
 
Makalah dakwah nabi periode madinah
Makalah dakwah nabi periode madinahMakalah dakwah nabi periode madinah
Makalah dakwah nabi periode madinahMuhammad Iqbal
 

Similar to Dakwah Rasulullah di Madinah (20)

03 1
03 103 1
03 1
 
Keteladanan rasulullah saw periode madinah
Keteladanan rasulullah saw periode madinahKeteladanan rasulullah saw periode madinah
Keteladanan rasulullah saw periode madinah
 
Sejarah dakwah rasulullah periode madinah
Sejarah dakwah rasulullah periode madinahSejarah dakwah rasulullah periode madinah
Sejarah dakwah rasulullah periode madinah
 
Pendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama IslamPendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama Islam
 
Pertumbuhan peradaban islam pada masa nabi
Pertumbuhan peradaban islam pada masa nabiPertumbuhan peradaban islam pada masa nabi
Pertumbuhan peradaban islam pada masa nabi
 
dakwah nabi Periode madinah fix
dakwah nabi Periode madinah fixdakwah nabi Periode madinah fix
dakwah nabi Periode madinah fix
 
PELAJARAN 3.pptx
PELAJARAN  3.pptxPELAJARAN  3.pptx
PELAJARAN 3.pptx
 
Dakwah rasulullah di madinah agama
Dakwah rasulullah di madinah agamaDakwah rasulullah di madinah agama
Dakwah rasulullah di madinah agama
 
Hijrah_dan_Dakwah_Nabi_ppt.pptx
Hijrah_dan_Dakwah_Nabi_ppt.pptxHijrah_dan_Dakwah_Nabi_ppt.pptx
Hijrah_dan_Dakwah_Nabi_ppt.pptx
 
Bab 12 keteladanan rasulullah saw periode madinah
Bab 12 keteladanan rasulullah saw periode madinahBab 12 keteladanan rasulullah saw periode madinah
Bab 12 keteladanan rasulullah saw periode madinah
 
Jihad zaman rasulullah s.a.w
Jihad zaman rasulullah s.a.wJihad zaman rasulullah s.a.w
Jihad zaman rasulullah s.a.w
 
Keteladanan rasulullah saw periode madinah
Keteladanan rasulullah saw periode madinahKeteladanan rasulullah saw periode madinah
Keteladanan rasulullah saw periode madinah
 
Perkembangan islam di madinah
Perkembangan islam di madinah Perkembangan islam di madinah
Perkembangan islam di madinah
 
ibrah/pengajaran dari peristiwa perang badar.pdf
ibrah/pengajaran dari peristiwa   perang badar.pdfibrah/pengajaran dari peristiwa   perang badar.pdf
ibrah/pengajaran dari peristiwa perang badar.pdf
 
Perjuangan Dakwah Rasulullah SAW Periode Madinah
Perjuangan Dakwah Rasulullah SAW Periode MadinahPerjuangan Dakwah Rasulullah SAW Periode Madinah
Perjuangan Dakwah Rasulullah SAW Periode Madinah
 
Sejarah dan Dakwah Nabi Muhammad Saw Periode Madinah
Sejarah dan Dakwah Nabi Muhammad Saw Periode MadinahSejarah dan Dakwah Nabi Muhammad Saw Periode Madinah
Sejarah dan Dakwah Nabi Muhammad Saw Periode Madinah
 
Bab 12
Bab 12Bab 12
Bab 12
 
Bab 12
Bab 12Bab 12
Bab 12
 
Subtansi dan strategi dakwah Rasulullah SAW. Di Madinah
Subtansi dan strategi dakwah Rasulullah SAW. Di MadinahSubtansi dan strategi dakwah Rasulullah SAW. Di Madinah
Subtansi dan strategi dakwah Rasulullah SAW. Di Madinah
 
Makalah dakwah nabi periode madinah
Makalah dakwah nabi periode madinahMakalah dakwah nabi periode madinah
Makalah dakwah nabi periode madinah
 

More from Arya Ningrat

Bab i evaluasi keperawatan
Bab i evaluasi keperawatanBab i evaluasi keperawatan
Bab i evaluasi keperawatanArya Ningrat
 
Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2
Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2
Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2Arya Ningrat
 
Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2
Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2
Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2Arya Ningrat
 
Diagnosis kehamilan 1
Diagnosis kehamilan 1Diagnosis kehamilan 1
Diagnosis kehamilan 1Arya Ningrat
 
referat-papp-a-dr-bambang
 referat-papp-a-dr-bambang referat-papp-a-dr-bambang
referat-papp-a-dr-bambangArya Ningrat
 
Sistem pengelohan data nikah pada kua kota juang
Sistem pengelohan data nikah pada kua kota juangSistem pengelohan data nikah pada kua kota juang
Sistem pengelohan data nikah pada kua kota juangArya Ningrat
 
Sampul sasaran kerja pegawai
Sampul sasaran kerja pegawaiSampul sasaran kerja pegawai
Sampul sasaran kerja pegawaiArya Ningrat
 
Roster nurul walidaini
Roster nurul walidainiRoster nurul walidaini
Roster nurul walidainiArya Ningrat
 
Denah jarak rumah dengan sekolah 1
Denah jarak rumah dengan sekolah 1Denah jarak rumah dengan sekolah 1
Denah jarak rumah dengan sekolah 1Arya Ningrat
 
Demografi profil gampong kulu 1
Demografi profil gampong kulu 1Demografi profil gampong kulu 1
Demografi profil gampong kulu 1Arya Ningrat
 

More from Arya Ningrat (20)

Jawaban terbaik
Jawaban terbaikJawaban terbaik
Jawaban terbaik
 
Biografi pahlawan
Biografi pahlawanBiografi pahlawan
Biografi pahlawan
 
Bab i evaluasi keperawatan
Bab i evaluasi keperawatanBab i evaluasi keperawatan
Bab i evaluasi keperawatan
 
Teori 2
Teori 2Teori 2
Teori 2
 
Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2
Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2
Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2
 
Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2
Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2
Kebutuhan fisik ibu hamil pada trimester i 2
 
Hipertensi 2
Hipertensi 2Hipertensi 2
Hipertensi 2
 
Diagnosis kehamilan 1
Diagnosis kehamilan 1Diagnosis kehamilan 1
Diagnosis kehamilan 1
 
Bab 1 nifas 2
Bab 1 nifas 2Bab 1 nifas 2
Bab 1 nifas 2
 
Bab 1 nifas 2
Bab 1 nifas 2Bab 1 nifas 2
Bab 1 nifas 2
 
Askep anemia 1
Askep anemia 1Askep anemia 1
Askep anemia 1
 
referat-papp-a-dr-bambang
 referat-papp-a-dr-bambang referat-papp-a-dr-bambang
referat-papp-a-dr-bambang
 
Sistem pengelohan data nikah pada kua kota juang
Sistem pengelohan data nikah pada kua kota juangSistem pengelohan data nikah pada kua kota juang
Sistem pengelohan data nikah pada kua kota juang
 
Sampul sasaran kerja pegawai
Sampul sasaran kerja pegawaiSampul sasaran kerja pegawai
Sampul sasaran kerja pegawai
 
Roster nurul walidaini
Roster nurul walidainiRoster nurul walidaini
Roster nurul walidaini
 
Roster 2
Roster 2Roster 2
Roster 2
 
Roster
RosterRoster
Roster
 
Rizkan
RizkanRizkan
Rizkan
 
Denah jarak rumah dengan sekolah 1
Denah jarak rumah dengan sekolah 1Denah jarak rumah dengan sekolah 1
Denah jarak rumah dengan sekolah 1
 
Demografi profil gampong kulu 1
Demografi profil gampong kulu 1Demografi profil gampong kulu 1
Demografi profil gampong kulu 1
 

Recently uploaded

MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxrikosyahputra0173
 
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupanVULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupanBungaCitraNazwaAtin
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompokelmalinda2
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxAhmadSyajili
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptAhmadSyajili
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiCristianoRonaldo185977
 
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehSKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehBISMIAULIA
 
SOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkms
SOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkmsSOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkms
SOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkmsedyardy
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxnursariheldaseptiana
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Surveikustiyantidew94
 
manajemen analisis data export data epidata 3.1
manajemen analisis data export data epidata 3.1manajemen analisis data export data epidata 3.1
manajemen analisis data export data epidata 3.1YudiPradipta
 

Recently uploaded (12)

MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
 
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupanVULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
 
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehSKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
 
SOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkms
SOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkmsSOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkms
SOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkms
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
 
manajemen analisis data export data epidata 3.1
manajemen analisis data export data epidata 3.1manajemen analisis data export data epidata 3.1
manajemen analisis data export data epidata 3.1
 

Dakwah Rasulullah di Madinah

  • 1. 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Peristiwa hijrah rasulullah merupakan salah satu bagian dari rentetan sejarah dakwah rasul saw. Sejak rasulullah diangkat menjadi Nabi dan rasul pada usia yang ke-40 tahun nabi melakukan dakwah islam ke berbagai kalangan. Halangan dan rintanganpun datang silih berganti, termasuk kesedihan dan kegembiraan yang silih berganti. BAB 2 PEMBAHASAN A. Sejarah Dakwah Rasulullah di Madinah 1. Hijrah dan tujuannya Pada dasarnya hijrah memiliki dua arti, yaitu hijrah yang berarti meninggalkan perbuatan yang dilarang dan dimurkai oleh Allah SWT untuk melakukan perbuatan-perbuatan yang baik dan diridhai oleh Allah SWT. Sedangkan arti yang kedua yaitu berpindah dari suatu negeri kafir atau non islam karena di negeri itu umat islam selalu mendapat tekanan, ancaman dan kekerasan sehingga tidak memiliki kebebasan dalam berdakwah dan beribadah. Kemudian umat islam di negeri kafir itu berpindah agar mnemperoleh keamanan dan kebebasan dalam berdakwah dan beribadah. Arti yang kedua ini lah yang pernah dialami oleh Rasulullah SAW dan umat islam yakni berhijrah dari mekah ke Madinah atau Yastrib yang terjadi pada tanggal 12 Rabiul Awal pada tahun pertama hijrah dan bertepatan dengan tanggal 28 Juni 622 M. Adapun tujuan dari pelaksanaan hijrah ini adalah: 1) Menyelamatkan diri dan umat islam dari tekanan, ancaman, dan kekerasan kaum kafir quraisy. Bahakan ketika Rasulullah SAW meninggalkan rumahnya di Mekah untuk berhijrah ke Madinah, rumah beliau sudah dikempung oleh kaum kafir Quraisy dengan maksud membunuhnya. 2) Agar memperoleh keamanan dan kebebasan dalam berdakwah serta beribadah, sehingga bisa meningkatkan usaha-usahanya dalam berjihad di jalan Allah SWT, untuk menegakkan dan meninggikan ajaran islam. 2. Dakwah Rasulullah Dakwah Rasulullah SAW periode Madinah ini berlansung selama 10 tahun, yakni semenjak tanggal 12 rabiul awal tahun pertama hijrah sampai dengan wafatnya Rasulullah SAW tanggal 12 Rabiul Awal tahun ke-11 hijrah. Adapun materi dakwah yang disampaikan oleh Rasulullah SAW pada periode madinah ini adalah ajaran-ajaran islam tentang masalah sosial kemasyarakatan. Dan mengenai objek dakwah Rasulullah SAW pada periode Madinah adalah orang-orang yang sudah masuk
  • 2. 2 islam dari kalangan Muhajirin dan Anshar dan juga ortang-orang yang belum masuk islam seperti kaum yahudi penduduk madinah, para penduduk di luar kota madinah yang termasuk bangsa arab dan yang tidak termasuk bangsa arab. Rasulullah SAW diutus oleh Allah SWT bukan hanya untuk bangsa arab tetapi untuk seluruh umat manusia di dunia, Allah berfirman dalam surat Al-Anbiya’ ayat 107: ’’Dan tiadalah kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.’’ Dakwah Rasulullah SAW yang ditujukan kepada orang-orang yang sudah masuk islam bertujuan agar mereka mengetahui seluruh ajaran islam baik yang turun di mekah maupun yang turun di madinah kemudian mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga mereka betul-betul bertakwa. Sedangkan dakwah yang ditujukan kepada orang yang belum masuk islam bertujuan agar mereka bersedia menerima islam sebagai agamanya, memperlajari ajaran-ajarannya dan mengamalkannya. Akhirnya setelah Nabi Muhammad SAW menetap di madinah, maka nabi mulai untuk mengatur kehidupan bermasyarakat dnegan jalan membangun pemerintahan islam yang bebas dari intimidasi. C. Perang-perang Tujuan dakwah Nabi Muhamad SAW yang luhur dan disertai dengan cara menyampaikan yang baik dan terpuji menyebabkan banyak umat manusia yang belum masuk islam banyak yang masuk islam dengan kemauan mereka dan kesadaran mereka sendiri. Namun tidak sedikit pula orang-orang kafir quraisy yang tidak bersedia masuk islam bahkan mereka berusaha untuk menghalang-halangi oran glain untuk masuk islam dan berusaha melenyapkan ajaran islam dan umatnya diatas bumi. Mereka itu seperti kaum kafir quraisy penduduk makah, kaum yahudi madinah dan sekutu-sekutu mereka. Untuk mengahadapi yang demikian dan setelah ada izin dari Allah SWT untuk berperang maka kemudian Rasulullah dan para pengikutnya mulai menyusun kekuatan untuk mengahadapi peperangan dengan orang kafir yang tidak dapat dihindrkan lagi. Sebagaimana firman Allah dalam surat Al-Hajj ayat 39: “Telah diizinkan (berperang) bagi orang-orang yang diperangi, Karena Sesungguhnya mereka Telah dianiaya. dan Sesungguhnya Allah, benar-benar Maha Kuasa menolong mereka itu” Dan juga dalam surat Al-Baqarah ayat 190: “Dan perangilah di jalan Allah orang- orang yang memerangi kamu, (tetapi) janganlah kamu melampaui batas, Karena Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.” Peperangan yang dilakukan oleh Rasulullah SAW dan para pegikutnya itu bukan untuk melakukan penjajahan atau meraih harta rampasan perang, tetapi bertujuan untuk: 1) Membela diri, kehormatan dan harta 2) Menjamin kelancaran dakwah dan memberik kesempatan kepada mereka yang ignin menganutnya 3) Memelihara umat islam agar tidak dihancurkan oleh bala tentara Persia dan romawi Selama Nabi Muhammad SAW berdakwah mneyampaikan ajaran slam di Madinah, umat islam dihadapkan kepada beberapa peperangan yang mana disetiap sekali peperangan umat islam selalu bisa untuk mengalahkan lawan-lwan meskipun dalam jumlah yang sedikit kecuali dalam Perang Uhud.
  • 3. 3 Peperangan yang dihadapi oleh umat islam dibawah komando Rasulullah SAW adalah: 1) Perang Badar Perang Badar yang merupakan perang antara kaum muslimin Madinah dan kaun musyrikin Quraisy Mekah terjadi pada tahun 2 H. Perang ini merupakan puncak dari serangkaian pertikaian yang terjadi antara pihak kaum muslimin Madinah dan kaum musyrikin Quraisy. Perang ini berkobar setelah berbagai upaya perdamaian yang dilaksanakan Nabi Muhammad SAW gagal. Tentara muslimin Madinah terdiri dari 313 orang dengan perlengkapan senjata sederhana yang terdiri dari pedang, tombak, dan panah. Berkat kepemimpinan Nabi Muhammad SAW dan semangat pasukan yang membaja, kaum muslimin keluar sebagai pemenang. Abu Jahal, panglima perang pihak pasukan Quraisy dan musuh utama Nabi Muhammad SAW sejak awal, tewas dalam perang itu. Sebanyak 70 tewas dari pihak Quraisy, dan 70 orang lainnya menjadi tawanan. Di pihak kaum muslimin, hanya 14 yang gugur sebagai syuhada. Kemenangan itu sungguh merupakan pertolongan Allah SWT (QS. 3: 123). Orang-orang Yahudi Madinah tidak senang dengan kemenangan kaum muslimin. Mereka mem ang tidak pernah sepenuh hati menerima perjanjian yang dibuat antara mereka dan Nabi Muhammad SAW dalam Piagam Madinah. Sementara itu, dalam menangani persoalan tawanan perang, Nabi Muhammad SAW memutuskan untuk membebaskan para tawanan dengan tebusan sesuai kemampuan masing- masing. Tawanan yang pandai membaca dan menulis dibebaskan bila bersedia mengajari orang-orang Islam yang masih buta aksara. Namun tawanan yang tidak memiliki kekayaan dan kepandaian apa-apa pun tetap dibebaskan juga. 2) Perang Uhud Perang yang terjadi di Bukit Uhud ini berlangsung pada tahun 3 H. Perang ini disebabkan karena keinginan balas dendam orang-orang Quraisy Mekah yang kalah dalam perang Badr. Pasukan Quraisy, dengan dibantu oleh kabilah Tihama dan Kinanah, membawa 3.000 ekor unta dan 200 pasukan berkuda di bawah pimpinan Khalid bin Walid. Tujuh ratus orang di antara mereka memakai baju besi. Adapun jumlah pasukan Nabi Muhammad SAW hanya berjumlah 700 orang. Perang pun berkobar. Prajurit-prajurit Islam dapat memukul mundur pasukan musuh yang jauh lebih besar itu. Tentara Quraisy mulai mundur dan kocar-kacir meninggalkan harta mereka. Melihat kemenangan yang sudah di ambang pintu, pasukan pemanah yang ditempatkan oleh Rasulullah di puncak bukit meninggalkan pos mereka dan turun untuk mengambil harta peninggalan musuh. Mereka lupa akan pesan Rasulullah untuk tidak meninggalkan pos mereka dalam keadaan bagaimana pun sebelum diperintahkan. Mereka tidak lagi menghiraukan gerakan musuh. Situasi ini dimanfaatkan musuh untuk segera melancarkan serangan balik. Tanpa konsentrasi penuh, pasukan Islam tak mampu menangkis serangan. Mereka terjepit, dan satu per satu pahlawan Islam berguguran. Nabi SAW sendiri terkena serangan musuh. Sisa-sisa pasukan Islam diselamatkan oleh berita tidak benar yang diterima musuh bahwa Nabi SAW sudah meninggal. Berita ini membuat mereka mengendurkan serangan untuk kemudian mengakhiri pertempuran itu. Perang Uhud ini menyebabkan 70 orang pejuang Islam gugur sebagai syuhada.
  • 4. 4 3) Perang Khandak Perang yang terjadi pada tahun 5 H ini merupakan perang antara kaum muslimin Madinah melawan masyarakat Yahudi Madinah yang mengungsi ke Khaibar yang bersekutu dengan masyarakat Mekah. Karena itu perang ini juga disebut sebagai Perang Ahzab (sekutu beberapa suku). Pasukan gabungan ini terdiri dari gabungan kaum kafir quraisy, kaum yahudi, bani salim, bani asad, gathfan, bani murrah, dan bani asyja ini berjumlah 10.000 orang tentara. Salman al-Farisi, sahabat Rasulullah SAW, mengusulkan agar kaum muslimin membuat parit pertahanan di bagian-bagian kota yang terbuka. Karena itulah perang ini disebut sebagai Perang Khandaq yang berarti parit. Tentara sekutu yang tertahan oleh parit tersebut mengepung Madinah dengan mendirikan perkemahan di luar parit hampir sebulan lamanya. Pengepungan ini cukup membuat masyarakat Madinah menderita karena hubungan mereka dengan dunia luar menjadi terputus. Suasana kritis itu diperparah pula oleh pengkhianatan orang-orang Yahudi Madinah, yaitu Bani Quraizah, dibawah pimpinan Ka’ab bin Asad. Namun akhirnya pertolongan Allah SWT menyelamatkan kaum muslimin. Setelah sebulan mengadakan pengepungan, persediaan makanan pihak sekutu berkurang. Sementara itu pada malam hari angin dan badai turun dengan amat kencang, menghantam dan menerbangkan kemah-kemah dan seluruh perlengkapan tentara sekutu. Sehingga mereka terpaksa menghentikan pengepungan dan kembali ke negeri masing-masing tanpa suatu hasil. Para pengkhianat Yahudi dari Bani Quraizah dijatuhi hukuman mati. Hal ini dinyatakan dalam Al-Qur’an surat Al-Ahzâb: 25-26. B. Strategi Dakwah Rasulullah Saw Periode Madinah Pokok-pokok pikiran yang dijadikan strategi dakwah Rasulullah Saw periode Madinah adalah : 1. Berdakwah dimulai dari diri sendiri. Maksudnya sebelum mengajak orang lain meyakini kebenaran Islamdan mengamalkan ajarannya, maka terlebih dahulu orang yang berdakwah itu harus meyakini kebenaran Islam dan mengamalkan ajarannya. 2. Cara (metode) melaksanakan dakwah sesuai dengan petunjuk Allah Swt dalam Surah An-Nahl (16): 125. (Coba kalian cari dan pelajari!) 3. Berdakwah itu hukumnya wajib bagi Rasulullah Saw dan umatnya. Dalil wajibnya: Al- Qur'an Surah Ali Imran, 3: 104,dan Hadis Rasulullah Saw: "Baliighuu `annii walau ayatan " HR. Bukhori. Artinya: Sampaikanlah apa yang berasal dariku (tentang Islam) walau hanya satu ayat (H.R. Bukhari). 4. Berdakwah dilandasi dengan niat ikhlas karena Allah Swt semata, bukan dengan niat untuk memperoleh popularitasdan keuntungan yang bersifat materi. Umat Islam dalam melaksanakan tugas dakwahnya, selain harus menerapkan pokok-pokok pikiran yang dijadikan sebagai strategi dakwah Rasulullah Saw, juga hendaknya meneladani strategi Rasulullah Saw dalam membentuk masyarakat Islam atau masyarakat madani di Madinah. Masyarakat madani adalah masyarakat yang menerapkan ajaran Islam untuk seluruh aspek kehidupan,
  • 5. 5 sehingga terwujud kehidupan bermasyarakat yang baldatun thoyyibatun wa rabbun ghofuur yakni masyarakat yang baik, aman, tentram, damai, adil dan makmur di bawah naungan rida illahi dan ampunannya. Adapun usaha-usaha Rasulullah SAW dalam mewujudkan masyarakat sebagai mana tersebut adalah : a. Membangun masjid Masjid yang pertama kali dibangun Rasulullah Saw di Madinah ialah masjid Quba, yang berjarak + 5 km, sebelah barat Madinah. Masjid Quba ini dibangun pada tanggal 12 Rabiul Awal tahun pertama hijrah (20 September 622 M). Setelah Rasulullah saw menetap di Madinah, pada setiap hari Sabtu, beliau mengunjungi Masjid Quba untuk salat berjamaah dan menyampaikan dakwah Islam. Masjid kedua yang dibangun oleh Rasulullah Saw dan sahabatnya adalah masjid nabawi di Madinah. Masjid ini dibangun secara gotong royong oleh kaum muhajirin dan Ansar, yang peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Nabi Muhammad Saw dan peletakan batu kedua, ketiga, keempat, dan kelima dilaksanakan oleh para sahahat terkemuka yakni: Abu Bakar r.a., Umar bin Khotob r.a. Utsman bin Affan r.a., dan Ali bin Abi Tholib r.a. Muhajirin adalah para sahabat Rasulullah Saw penduduk Mekah yang berhijrah ke Madinah. Ansar adalah para sahabat Rasulullah Saw, penduduk asli Madinah yang memberikan pertolongan kepada kaum Muhajirin. . C. Perjanjian Bantu-Membantu antara Umat Muslim dan Umat Non-Islam Pada waktu Rasulullah Saw menetap di Madinah, Penduduknya terdiri. 3 golongan, yaitu umat Islam umat Yahudi (Banu Qainuqa, Bani Nadzir, Banu Quraidhoh) dan orang-orang arab yang belum masuk Islam. Rasulullah Saw membuat perjanjian dengan penduduk Madinah non-Islam dan tertuang dalam Piagam Madinah. Isi Piagam Madinah itu antara lain : 1. Setiap golongan dari ketiga golongan penduduk Madinah memiliki hak pribadi, keagamaan, dan politik. Sehubungan dengan itu Setiap golongan penduduk Madinah, berhak menjatuhkan hukuman kepada orang yang membuat kerusakan dan memberi keamanan kepada orang yang mematuhi peraturan. 2. Setiap individu penduduk Madinah mendapat jaminan kebebasan beragama. 3. Seluruh penduduk Madinah yang terdiri dari kaum Muslimin, kaum Yahudi, dan orang- orang Arab yang belum masuk Islam sesama mereka hendaknya sating membantu dalam bidang moril dan materiil. Apabila Madinah diserang musuh, maka seluruh penduduk Madinah harus bantu-membantu dalam mempertahankan kota Madinah. 4. Rasulullah adalah pemimpin seluruh penduduk Madinah. Segala perkara dan perselisihan yang terjadi di Madinah harus diajukan kepada Rasulullah untuk diadili sebagaimana mestinya. D. Meletakakan Dasar Politik, Ekonomi, dan Sosial yang Islami demi Terwujudnya masyarakat Madani Sebagai kepala negara, Rasulullah Saw telah meletakkan dasar bagi sistem politik Islam, yakni musyawarah. Melalui musyawarah, umat Islam dapat mengangkat wakil- wakil rakyat dan kepala pemerintahan, serta membuat peraturan-peraturan yang harus ditaati oleh seluruh rakyatnya. 5 Dengan syarat, peraturan-peraturan itu tidak menyimpang dari tuntunan Al Qur'an dan Hadits (dalil naqlinya lihat Q.S. An Nisa'- (4): 59).
  • 6. 6 Dalam bidang ekonomi Rasulullah Saw telah meletakkan dasar bahwa sistem ekonomi Islam itu harus dapat menjamin terwujudnya keadilan sosial. Dalam bidang sosial kemasyarakatan, Rasulullah Saw telah meletakkan dasar antara lain adanya persamaan derajat di antara semua individu, semua golongan, dan semua bangsa. Sesuatu yang membedakan derajat manusia ialah amal salehnya atau hidup bermanfaat (lihat QS. Al-Hujurat (49): 13). BAB 3 1. KESIMPULAN Peristiwa hijrah rasulullah merupakan salah satu bagian dari rentetan sejarah dakwah rasul saw. Sejak rasulullah diangkat menjadi Nabi dan rasul pada usia yang ke-40 tahun nabi melakukan dakwah islam ke berbagai kalangan. Halangan dan rintanganpun datang silih berganti, termasuk kesedihan dan kegembiraan yang silih berganti. Berbeda dengan dakwah pada periode Makkah, dimana dakwah dititik beratkan dalam bidang Tauhid (keimanan), hal ini disebabkan karena penduduk Makkah masih sangat buta tentang ketuhanan yang sebenarnya. Penduduk Madinah sudah banyak yang memeluk Islam secara sadar dan damai, oleh karena itu dakwah rasul di Medinah berorientasi dalam bidang : Kemasyarakatan, Perekonomian, akhlak dan ibadah. Tentu saja dalam menjalankan dakwahnya Rasulullah saw menggunakan tata cara atau strategi yang sangat baik dan cocok untuk lingkungan masyarakat sekitarnya. Beberapa corak dan ragam Strategi dakwah rasulullah saw diantaranya : Lemah lembutdan kasih sayang, Tanpa mengenal putus asa, menjadi suri tauladan, tahan ujian, pantang menyerah, dan pemaaf. DAFTAR PUSTAKA 1. http://hbis.wordpress.com/2008/12/15/keteladanan-rasulullah-priode-madinah/ 2. http://llazizfikrill.blogspot.com/2012/11/keteladanan-rasulullah-saw-dalam.html 3. http://inspirasialex.wordpress.com/2011/06/10/keteladanan-rasulullah-saw-dalam- membina-umat-periode-madinah/
  • 7. 7 DAFTAR ISI Daftar Isi ………………………………………………………………………………… I Bab 1: Pendahuluan ……………………………………………………………….……... 1 Bab 2: Pembahasan: A.Sejarah Dakwah Rasulullah saw periode Madinah 1. Hijrah dan tujuannya …………………………………………………………........... 1 2. Dakwah Rasullullah ………………………………………………………………….. 1 3. Perang-perang……………………………………………..... ……………………….. 2 B.Strategi Dakwah Rasulullah saw periode Madinah Usaha yang dilakukan Rasulullah SAW……………………….………..……………… 4 Perjanjian Bantu-Membantu antara Umat Muslim dan Umat Non-Islam………….. 5 Meletakakan Dasar Politik, Ekonomi, dan Sosial…………………………………... 5 Bab 3 Penutup 1. Kesimpulan .................................................................................................................. 6 Daftar Pustaka . .............................................................................................................. 6 i