1. PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN
YAYASAN PEMBINA LEMBAGA PENDIDIKAN PGRI (YPLP-PGRI)
SMK PGRI 3 CIMAHI
BIDANG KEAHLIAN : 1. TEKNOLOGI DAN REKAYASA;
2. TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Jl. Terusan No. 4B Telp. (022) 6632209, 6631360 Cimahi 40525
e-mail : smkpgri3cimahi@ymail.com; website : www.smkpgri3cimahi.sch.id
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)/LURING
Sekolah : SMK PGRI 3 Cimahi
Mata Pelajaran : Sistem dan Instalasi Tata Udara
Kelas/Semester : XI / Ganjil
AlokasiWaktu : 8 x 45 menit
Kompetensi Dasar :. Prinsip Sistem Tata Udara
Pertemuan ke : 1 - 9
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Materi Pembelajaran
Prinsip operasi sistem tata udara komersial
Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat Mengidentifikasi komposisi udara kering
2. Peserta didik dapat Menjelaskan moisture content
3. Peserta didik dapat Mengukur suhu bola basah dan suhu bola kering
4. Peserta didik dapat Menentukan titik embun
5. Peserta didik dapat Menentukan kelembabaan udara absolute dan relatif
6. Peserta didik dapat Menentukan kelembababan udara spesifik
7. Peserta didik dapat menerapkan hokum boyle, Dalton
8. Pesera didik dapat menghitung transfer panas
9. Peserta didik dapat menunjukan karakteristik udara
Model Pembelajaran
Model Project Based Learning. Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based
Learning=PjBL) adalah metode pembelajaran yang menggunakan proyek/kegiatan
sebagai media. Peserta didik melakukan eksplorasi, penilaian, interpretasi, sintesis,
dan informasi untuk menghasilkan berbagai bentuk hasil belajar.
Media Pembelajaran
Kegiatan pembelajaran dilakukan melalui Diskusi, praktikum group kelas aplikasi messenger
dan video call whatsapp agar komunikasi antara guru dengan peserta didik lebih intensif.
Penilaian Pembelajaran
Pengetahuan
Menerapkan Karakteristik Udara dalam sistem pengkondisian
Keterampilan
2. Menerapkan proses perhitungan menggunakan Hukum dalton dan Boyle dalam sistem
pengkondisian udara
Menghitung transfer panas dalam system pend
Kondisian udara
Kegiatan Pembelajaran
PERTEMUAN KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
ALOKASI
WAKTU
Pertama Pendahuluan 1. Orientasi:
Mengucap salam, menanyakan kabar
siswa, memeriksa kehadiran siswa
sebagai sikap disiplin.
Mempersiapkan fisik dan psikis peserta
didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran Prinsip operasi sistem tata
udara komersial
Meminta salah seorang siswa untuk
memimpin do’a
2. Apersepsi:
Mengajukan pertanyaan mengenai
materi sebelumnya
3. Motivasi:
Memberikan gambaran tentang
manfaat mempelajari materi Prinsip
sistem tata udara
Menyampaikan tujuan pembelajaran
dengan jelas.
4. Pemberian Acuan:
Memberitahukan materi pelajaran
yang akan dibahas.
Pembagian kelompok belajar.
Menjelaskan mekanisme
pelaksanaan pengalaman belajar
sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
20 menit
Inti Pemberian stimulus terhadap siswa
(mengamati):
1. Guru menjelaskan tentang karakteristik
udara dengan menguraikan variable
yang ada di dalamnya dengan
menggunakan psikometrik chart.
320 menit
3. 2. Guru meminta siswa untuk mengamati
tayangan/ gambar pengertian
pengukuran suhu bola kering dan suhu
bola basah udara,
3. Guru meminta siswa mengamati
tayangan/ gambar cara mengukur suhu
bola kering dan suhu bola basah
4. Guru menunjukan hubungan antara suhu
bola kering dan basah untuk mendapat
nilai kelembabapan relative, titik embun
dan volume spesifik udara.
5. Guru menjelaskan tentang persamaan
boyle dan Dalton untuk memahami
karakteristik udara
6. Guru menjelaskan prinsip dan
perhitungan transfer panas
Identifikasi masalah (menanya) :
7. Siswa berdiskusi berkaitan dengan
tayangan/ gambar pengertian tentang
suhu bola kering dan suhu bola basah
pada sistem pengkondisian udara
8. Siswa mencari informasi mengenai cara
mengukur suhu bola kering dan su8hu
bola basah berdasarkan tayangan yang
diberikan guru
9. Siswa mencari informasi dengan
membaca buku mengenai pengukuran
karakteristik udara dengan
menggunakan psikometrik chart untuk
mendapatkan nilai variable lain dalam
udara
10. Siswa mengerjakan latihan
menggunakan persamaan boyle dan
Dalton untuk menentukan tekanan dan
volume udara.
11. Siswa mengaplikasikan perhitungan
transfer panas
Pengumpulan data (mengumpulkan
informasi) :
12. Siswa melalui diskusi Melakukan
simulasi pengukuran suhu bola kering
dan suhu bola basah udara
13. Siswa melalui diskusi menggambarkan
hubungan suhu bola kering dan suhu
bola basah pada Psikometrik chart
4. 14. Siswa melalui diskusi
Mengimplementasikan pengukuran
suhu bola kering dan basah dan
menentukan variable lainnya dalam
karakteristik udara.
15. Siswa Melakukan diskusi untuk
menghitung transfer panas yang
terjadi pada sebuah dindin dengan
variable yang sudah diketahui
sebelumnya
Pembuktian (menalar) :
16. Guru menugaskan siswa
Mendemontrasikan pengukuran suhu
bola kering dan suhu bola basah
dengan menggunakan slink meter
17. Siswa Menggambarkan hubungan antara
suhu bola kering dan basah pada
psikometrik chart
18. Siswa melakukan uji coba pengukuran
di beberapa tempat dan menentukan
gambar kaitannya.
19. Siswa melakukan analisa psikometrik
chart untuk menentukan nilai variable
karakteristik udara yang didapatkan
menggunakan psikometrik chart
20. Siswa melakukan perhitungan transfer
panas pada sebuah ruangan
Menarik kesimpulan/ generalisasi
(mengkomunikasikan) :
21. Guru meminta siswa menyajikan hasil
rancangannya dan memberikan
kesimpulan mengenai pengukuran
suhu bola kering dan suhu bola basah
22. Siswa menyampaikan hasil analisis
dalam bentuk gambar yang dapat
disimulaskan.
23. Siswa memberikan tanggapan kepada
temannya mengenai hasil analisis yang
disampaikan dalam bentuk simulasi
24. Siswa memberikan tanggapan kepada
temannya mengenai hasil analisis yang
disampaikan dalam bentuk rangkaian
pada modul Sistem dan Instalasi Tata
Udara
5. Penutup
25. Guru bersama dengan siswa
memberikan kesimpulan tentang
materi yang telah disampaikan
26. Refleksiatas kegiatan yang telah
dilakukan
27. Menyampaikan materi untuk
pertemuan berikutnya
28. Meminta salah satu siswa untuk
memimpin do’a
20 menit
Mengetahui,
Kepala SMK PGRI 3 Cimahi
Nana Sukana, S.Pd, M.M.
NUPTK. 9946747649200032
Cimahi, Juli 2021
Guru Mata Pelajaran
Anjar Koeswara,S.Pd
NIP. -
