4. Sistem pemerintahan presidensial adalah sistem pemerintahan dimana badan eksekutif
dan legislatif memiliki kedudukan yang independen.
Didalam sistem presidensial tidak dikenal adanya lembaga pemegang supremasi tertinggi.
Kedaulatan negara dipisahkan (separation of power) menjadi tiga cabang kekuasaan, yakni
Legislatif, Eksekutif, dan Yudikatif, yang secara ideal diformulasikan sebagai Trias Politica
oleh Montesquieu.
Presiden dan Wakil Presiden dipilih langsung oleh rakyat untuk masa kerja yang lamanya
ditentukan konstitusi. Konsentrasi kekuasaan ada pada presiden sebagai kepala negara dan
kepala pemerintahan.
Sistem presidensial menganut aturan para menteri adalah pembantu presiden yang
diangkat dan bertanggung jawab kepada presiden.
Sumber: http://basasundaasli.blogspot.com/2012/11/pengertian-sistem-
presidensial-dan.html#
6. Ciri-ciri pemerintahan presidensial:
1. Presiden dan wakil presiden merupakan penyelenggara kekuasaan
eksekutif negara yang tertinggi di bawah Undang-Undang Dasar.
2. Presiden dan wakil presiden dipilih langsung oleh rakyat, jadi hanya
bertanggung jawab pada rakyat yang memilihnya
3. Apabila presiden dan wakil presiden melakukan pelangaran hukum
dan konstitusi, maka parlemen dapat melakukan tuntutan secara
hukum dan melakukan sidang.
4. Apabila terjadi kekosongan jabatan, dan wakil presiden,
pengisiannya dapat dilakukan melalui pemilihan dalam sidang
parlemen atau senat
5. Para menteri merupakan pembantu presiden dan wakil presiden yang
diangkat oleh presiden.
6. Masa jabatan presiden tidak tak terbatas
7. =
Kelebihan Sistem Pemerintahan
Presidensial
-Badan eksekutif lebih stabil kedudukannya karena tidak tergantung
pada parlemen.
-Masa jabatan badan eksekutif lebih jelas dengan jangka waktu
tertentu. Misalnya, masa jabatan Presiden Amerika Serikat adalah
empat tahun, Presiden Filipina adalah enam tahun dan Presiden
Indonesia adalah lima tahun.
-Penyusun program kerja kabinet mudah disesuaikan dengan jangka
waktu masa jabatannya.
-Legislatif bukan tempat kaderisasi untuk jabatan-jabatan eksekutif
karena dapat diisi oleh orang luar termasuk anggota parlemen
sendiri.
Sumber: http://seputarpengertian.blogspot.com/2014/09/pengertian-sistem-
pemerintahan-presidensial.html
8. Kelemahan Sistem Pemerintahan
Presidensial
-Kekuasaan eksekutif di luar pengawasan langsung legislatif
sehingga dapat menciptakan kekuasaan mutlak.
-Sistem pertanggungjawaban kurang jelas.
-Pembuatan keputusan atau kebijakan publik umumnya hasil
tawar-menawar antara eksekutif dan legislatif sehingga dapat
terjadi keputusan tidak tegas
-Pembuatan keputusan memakan waktu yang lama.
Sumber: http://seputarpengertian.blogspot.com/2014/09/pengertian-sistem-
pemerintahan-presidensial.html