Dokumen tersebut membahas tentang invoice dan proses pembayaran dalam sistem ERP. Invoice digunakan untuk membuat tagihan pelanggan atas pengiriman barang atau layanan yang telah diberikan, sedangkan proses pembayaran adalah proses pembayaran invoice oleh pembeli kepada penjual setelah persetujuan dari manajemen. Invoice dan proses pembayaran berkaitan erat dengan proses bisnis penjualan, pembelian, dan akuntansi keuangan dalam su
3. Referensi
PENERAPAN ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP)
UNTUK SISTEM INFORMASI PEMBELIAN, PERSEDIAAN,
DAN PENJUALAN BARANG PADA TOKO EMI GROSIR DAN
ECERAN
Dibuat Oleh :
Ricky Akbar, Juliastrioza, Yolanda Rahmi Arici
2015
6. Enterprise Resource Planning
Enterprise Resource Planning (ERP) adalah serangkaian
aplikasi bisnis atau modul, yang menghubungkan
berbagai unit bisnis dalam sebuah organisasi menjadi
sebuah sistem tunggal yang terintegrasi secara kuat
dengan platform umum untuk arus informasi di seluruh
perusahaan.
8. INVOICE
Sebuah dokumen penjualan digunakan untuk
membuat tagihan pelanggan untuk pengiriman
barang atau layanan.
Informasi pada invoice meliputi tagihan umum,
seperti jumlah total, total pajak, dan penerima
faktur.
Invoice biasanya dibuat setelah penerimaan
barang atau kinerja pelayanan telah
dikonfirmasi.
10. Payment
Payment, yaitu proses pembayaran invoice oleh pembeli
kepada penjual. Proses yang terjadi adalah persetujuan
pembayaran oleh Management dan dilanjutkan dengan
proses pembayaran bisa melalui Cash/Transfer.
14. ISI DARI INVOICE :
1. Tujuan penagihan (customer atau
pelanggan)
2. Identitas penagih (perusahaan
atau penyedia)
3. Nomor invoice atau nomor surat
pemesanan yang berkaitan
dengan invoice.
4. List barang yang di beli (deskripsi
barang, jumlah barang, harga
barang, dan total harga
keseluruhan)
5. Total pajak atau total
pembayaran.
Ada dua istilah finansial yang sering membingungkan dan seringkali terlihat sama. Keduanya penting, namun pada bisnis saat ini, biasanya cenderung mengabaikan purchase order karena purchase order membuat dokumen semakin banyak. purchase order berperan untuk membantu menjelaskan apa yang diharapkan dari supplier dalam hal barang dan jasa. Kemudian, seiring dengan meningkatnya hubungan antara pembeli dan pemasok, maka sangat penting untuk memiliki dokumen hukum yang dapat membantu mengklarifikasi atau menghindari kebingungan dan mencegah kemungkinan terjadinya pelanggaran hukum.