SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
Download to read offline
PEMANFAATAN SEL PUNCA NEURAL DALAM
REGENERASI JARINGAN SARAF PASCA TERAPI STROKE
Agung Putra Nugraha, Vinsensius Dhani, dan Reynato Wijaya Saputro
Departemen Biologi, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Diponegoro
Kasus Stroke di Indonesia
Stroke merupakan penyakit gangguan fungsional terjadi pada otak yang
terjadi secara akut, Gangguan sirkulasi serebral mengakibatkan penyakit ini.
Stroke merupakan salah satu penyebab kematian dan kecacatan neurologis yang
utama di Indonesia. Sebagian besar kejadian penyakit ini adalah jenis non-
hemoragik. Di Indonesia, hasil Riskesdas tahun 2007 menunjukkan bahwa
prevalensi stroke sebesar delapan dari seribu penduduk. Stroke merupakan salah
satu penyebab kematian terbanyak dengan prevalensi pada kelompok usia di atas
5 tahun di perkotaan (19,4%) dan di perdesaan (16,1%). Stroke merupakan
penyebab kecacatan kronis yang paling tinggi pada kelompok umur di atas usia 45
tahun. Jumlah total penderita penyakit ini di Indonesia diperkirakan 500.000
orang setiap tahun, dan sekitar 250.000 orang di antaranya meninggal dunia, serta
sisanya mengalami cacat ringan atau berat (Riyadina dan Rahajeng, 2013).
Terapi stroke, khususnya yang bersifat hemoragik umumnya dilakukan
dengan terapi umum dan terapi khusus. Terapi umum yang biasa dilakukan
meliputi perawatan di ruang ICU yaitu berupa penanganan teknis untuk
mempertahankan tekanan darah, mengatur posisi kepala dan dada di satu bidang,
pemberian manitol (penurun tekanan intrakranial), dan hiperventilasi. Terapi
khusus yang biasa dilakukan meliputi pemberian neuroprotektor, pemberian
nimodipin (semacam zat antagonis kalsium), dan tindakan bedah dengan
mempertimbangkan usia dan letak perdarahan (Setyopranoto, 2011). Terapi-terapi
tersebut hanya dapat mengurangi efek kerusakan sistem saraf pusat yang
diakibatkan oleh penyakit ini. Oleh karena itu diperlukan suatu terapi untuk
memperbaiki struktur dari sel saraf yang mengalami kerusakan pasca stroke yaitu
terapi dengan memanfaatkan sel punca neural.
Definisi, Karakteristik, dan Ontogeni sel punca neural
Neural Stem Cell (NSCs) merupakan sel punca multipoten yang memiliki
kemampuan untuk memperbanyak diri dan melakukan proliferasi tanpa batas,
untuk memproduksi sel progeny yang berkembang menjadi neuron, astrosit, dan
oligodendrosit. Progeny dari NSCs disebut sebagai sel progenitor neural (Vivian,
et al. 2015). Sel punca sistem saraf pusat mempunyai 3 karakter utama yaitu (1)
memperbaiki diri sendiri, (2) sel ini memiliki kemampuan untuk membelah
menjadi sel yang sama tanpa batas (self renew), dan (3) multipoten untuk turunan
neuroektodermal yang berbeda pada sistem saraf pusat termasuk neuronal dan
subtipe glial yang berbeda (Siebzehnrubl, et al. 2011).
Sel fungsional pada organ tubuh manusia mempunyai tahapan khusus
yang berhubungan pada organogenesis atau ontogeni dari sel-sel tersebut.
perkembangan sel pada mamalia memiliki karakteristik dan mekanisme tertentu.
Sel punca neural dapat diisolasi dari embrio atau sel otak dewasa. Selama
perkembangan, sel ini muncul dari lapisan germinal ektodermal, yang juga dapat
berkembang menjadi epidermis. Berdasarkan model klasik dari suatu proses,
secara umum didasarkan pada studi mengenai organogenesis pada embrio amfibi.
Ektodermal embrio yang baru dihasilkan menerima sinyal postif dari sejumlah
kelompok sel di bagian dorsal mesoderm terspesialisasi, yang menginstruksikan
sel ektodermal yang berdekatan untuk mengadopsi “peta nasib” neural (Smukler,
et al. 2006).
Penggunaan dan manfaat sel punca neural
Sel punca neural memiliki keunggulan dalam regenerasi sel spesifik yang
telah mengalami kerusakan. Seperti yang telah dibahas, sel punca neural memiliki
karakter dalam melakukan proliferasi dan diferensiasi secara simultan. Sel
tersebut dapat berdiferensiasi menjadi 3 jenis sel spesifik ; yaitu astrosit,
oligodendrosit, dan neuron. Ketika suatu jaringan saraf mengalami kerusakan, sel
punca neural diyakini dapat dijadikan sebagai alternatif untuk meregenerasi
jaringan tersebut. Uchida, et al (2000) mengujikan penyisipan sel punca neural
dalam perbaikan jaringan pada pasien tumor otak didapat hasil bahwa sel punca
neural dapat melakukan migrasi spesifik dan berdiferensiasi pada sel atau jaringan
yang rusak.
Barkho dan Zhao (2011) menjelaskan bahwa pasien penderita stroke akan
mengalami gangguan sirkulasi serebral secara umum. Hal tersebut akan berakibat
pada terganggunya suplai nutrisi dari darah ke otak. Sementara itu, ketika suplai
nutrisi terlambat selama 5 menit menuju otak akan memicu kerusakan pada sel
otak. Sel yang mengalami kerusakan yaitu glia khususnya astrosit dan
oligodendrosit, serta neuron. Berdasarkan penjelasan diatas, sel punca neural
dapat berperan untuk menggantikan sel-sel yang rusak tersebut. Sel ini dapat
diperoleh secara eksogenus dan kemudian ditransplantasikan ke pasien stroke.
Skema transplantasi dapat dilihat pada Gambar 1.
Gambar 1.
Skema transplantasi sel punca neural pada penderita stroke (Barkho dan Zhao,
2011)
Kesimpulan
Stroke adalah penyakit degeneratif yang mengakibatkan rusaknya jaringan
saraf di sistem saraf pusat. Penyakit ini memicu kerusakan pada sel glia dan
neuron yang kemudian diikuti pada kematian pada sel tersebut. terapi yang telah
diterapkan hanya dapat mengurangi efek kerusakan jaringan saraf pasca stroke.
Sel punca neural memiliki kemampuan yang bersifat multipoten untuk
meregenerasi sel glia dan neuron yang rusak. Pemanfaatan sel multipoten ini
diharapkan bisa memulihkan pasien stroke, terutama di negara dengan angka
penderita tinggi seperti di Indonesia. Harapannya, penggunaan sel ini dapat
menjadi alternatif di masa depan untuk memulihkan pasien penderita stroke.
DAFTAR PUSTAKA
Barkho B, dan Zhao X. 2011. Adult Neutral Stem Cell : Response to Stroke Injury
and Potential for Therapeutic Application. Curr Stem Cell Ress Ther. 6(4)
: 327-338.
Riyadina, W. dan Rahajeng, E. 2013. Determinan Penyakit Stroke. Jurnal
Kesehatan Masyarakat Nasional 7(7): 324-330 ISSN: 2460-0601.
Setyopranoto, I. 2011. Stroke: Gejala dan Penatalaksanaan. Cermin Dunia
Kedokteran 185 38 (4): 247-250.
Siebzehnrubl, F.A., Vedam-Mai, V., Azari, H., Reynolds, B.A., Deleyrolle, L.P.
2011. Isolation and Characterization of Adult Neural Stem Cells. Stem
Cell Migration 750: 61-77 ISBN: 978-1-61779-145-1.
Smukler, S.R., Runciman, S.B., Xu, S., van der Koy, D. 2006. Embryonic Stem
Cells Assume a Primitive Neural Stem Cell Fate in the Absence of
Extrinsic Influences. Journal of Cell Biology 172(1): 79-90.
Uchida, N., Buck, D.W., He, D., Reitsma, M.J., Masek, M., Phan, T.V.,
Tsukamoto, A.S., Gage, F.H., dan Weissman, I.L. 2000. Direct isolation of
human central nervous system stem cells. Proc. Natl. Acad. Sci. USA
97(26): 14720-14725.
Vivian M, Lee, Sharon A, Louis, and Brant A, Reynolds. 2015. Mini Review :
Neural Stem Cells. Vancouver : Stem Cell Technologies
BIODATA
Agung Putra Nugraha, lahir di Tangerang, tanggal 28 Mei
1995. Alamat di jln Jurang Belimbing no B.06,
Tembalang, Semarang.
Email : nugraha_jackers@yahoo.com
No. Telp : 087746579385
Riwayat pendidikan ; SDN Panunggangan 10 (2001-
2006), SMPN 14 Kota Tangerang (2007-2009), SMAN 10
Kota Tangerang (2010-2012), dan Departemen Biologi,
Universitas Diponegoro Semarang (2013-sekarang).
Reynato Wijaya Saputro, lahir di Semarang, tanggal 26
April 1994. Alamat di Jalan Pandean Lamper IV/47
Semarang.
Email: reynatows@gmail.com
Riwayat pendidikan : SD PL. Santo Yusuf Semarang
(2000-2006), SMP Maria Mediatrix Semarang (2006-
2009), SMA Sedes Sapientiae Semarang (2009-2012), dan
Departemen Biologi, Universitas Diponegoro Semarang
(2012-sekarang).
Vinsensius Dhani Mahadika, lahir di Batang, tanggal 15
April 1996. Alamat Jalan Timoho Barat 1 no. 8
Tembalang, Semarang.
Email: vinsenhomer@gmail.com
Riwayat Pendidikan: SD Negeri Proyonanggan XI Batang
(2001-2007), SMP Negeri 3 Batang (2007-2010), SMA
Negeri 1 Batang (2010-2013), Universitas Diponegoro
Semarang (2013-sekarang).

More Related Content

What's hot

Protein biokimia
Protein biokimiaProtein biokimia
Protein biokimiaaryopuv
 
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPABab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPATezzara Clara Sutjipto
 
Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...
Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...
Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...SMPN 4 Kerinci
 
Mekanisme dan Ciri Kematian Sel
Mekanisme dan Ciri Kematian SelMekanisme dan Ciri Kematian Sel
Mekanisme dan Ciri Kematian SelFebry Salsinha
 
Laporan praktikum golongan darah
Laporan praktikum golongan darahLaporan praktikum golongan darah
Laporan praktikum golongan darahZanne Arienta
 
Kelompok 10 power point pembelahan sel
Kelompok 10 power point pembelahan selKelompok 10 power point pembelahan sel
Kelompok 10 power point pembelahan selUNIB
 
Cedera dan kematian sel
Cedera dan kematian selCedera dan kematian sel
Cedera dan kematian selJumatil Fajar
 
Contoh proposal pkm penelitian
Contoh proposal pkm penelitianContoh proposal pkm penelitian
Contoh proposal pkm penelitianZakiyul Mu'min
 
Power point pencemaran udara
Power point pencemaran udaraPower point pencemaran udara
Power point pencemaran udarapanjinugroho
 
Kumpulan pertanyaan dan jawaban biokimia
Kumpulan pertanyaan dan jawaban biokimiaKumpulan pertanyaan dan jawaban biokimia
Kumpulan pertanyaan dan jawaban biokimiaarifah fadlilah
 
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)Lilis Suryani Arta
 
Laporan Penggunaan Mikroskop
Laporan Penggunaan MikroskopLaporan Penggunaan Mikroskop
Laporan Penggunaan MikroskopRohma Vnitha
 
Orbita
OrbitaOrbita
Orbitaomi08
 
Penerapan konsep ekologi industri pada kawasan industri kelapa sawit
Penerapan konsep ekologi industri pada kawasan industri kelapa sawitPenerapan konsep ekologi industri pada kawasan industri kelapa sawit
Penerapan konsep ekologi industri pada kawasan industri kelapa sawitDewi Wahyuningtyas
 
Kerusakan pada umbi
Kerusakan pada umbiKerusakan pada umbi
Kerusakan pada umbiAila Yumeko
 

What's hot (20)

Protein biokimia
Protein biokimiaProtein biokimia
Protein biokimia
 
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPABab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
 
Laporan Denyut Nadi & Tekanan Darah
Laporan Denyut Nadi & Tekanan DarahLaporan Denyut Nadi & Tekanan Darah
Laporan Denyut Nadi & Tekanan Darah
 
Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...
Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...
Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...
 
Mekanisme dan Ciri Kematian Sel
Mekanisme dan Ciri Kematian SelMekanisme dan Ciri Kematian Sel
Mekanisme dan Ciri Kematian Sel
 
Laporan praktikum golongan darah
Laporan praktikum golongan darahLaporan praktikum golongan darah
Laporan praktikum golongan darah
 
Kelompok 10 power point pembelahan sel
Kelompok 10 power point pembelahan selKelompok 10 power point pembelahan sel
Kelompok 10 power point pembelahan sel
 
Cedera dan kematian sel
Cedera dan kematian selCedera dan kematian sel
Cedera dan kematian sel
 
Tugas paper
Tugas paperTugas paper
Tugas paper
 
Dasar Dasar Anatomi
Dasar Dasar AnatomiDasar Dasar Anatomi
Dasar Dasar Anatomi
 
Contoh proposal pkm penelitian
Contoh proposal pkm penelitianContoh proposal pkm penelitian
Contoh proposal pkm penelitian
 
Power point pencemaran udara
Power point pencemaran udaraPower point pencemaran udara
Power point pencemaran udara
 
Laporan hasil praktikum kedelai
Laporan hasil praktikum kedelaiLaporan hasil praktikum kedelai
Laporan hasil praktikum kedelai
 
Kumpulan pertanyaan dan jawaban biokimia
Kumpulan pertanyaan dan jawaban biokimiaKumpulan pertanyaan dan jawaban biokimia
Kumpulan pertanyaan dan jawaban biokimia
 
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Makalah kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
 
Laporan Penggunaan Mikroskop
Laporan Penggunaan MikroskopLaporan Penggunaan Mikroskop
Laporan Penggunaan Mikroskop
 
Orbita
OrbitaOrbita
Orbita
 
Protein
ProteinProtein
Protein
 
Penerapan konsep ekologi industri pada kawasan industri kelapa sawit
Penerapan konsep ekologi industri pada kawasan industri kelapa sawitPenerapan konsep ekologi industri pada kawasan industri kelapa sawit
Penerapan konsep ekologi industri pada kawasan industri kelapa sawit
 
Kerusakan pada umbi
Kerusakan pada umbiKerusakan pada umbi
Kerusakan pada umbi
 

Similar to Essay sel punca neural

Brain Human Power By Dr Ikrar (Surya Univ Presentation On Sept 2012)2
Brain Human Power By Dr Ikrar (Surya Univ Presentation On Sept 2012)2Brain Human Power By Dr Ikrar (Surya Univ Presentation On Sept 2012)2
Brain Human Power By Dr Ikrar (Surya Univ Presentation On Sept 2012)2Taruna Ikrar
 
LAPORAN PENDAHULUAN STROKE(1).docx
LAPORAN PENDAHULUAN STROKE(1).docxLAPORAN PENDAHULUAN STROKE(1).docx
LAPORAN PENDAHULUAN STROKE(1).docxjihan913544
 
Makalah trauma kapitis
Makalah  trauma kapitisMakalah  trauma kapitis
Makalah trauma kapitisWarnet Raha
 
STROKE - IKA RAHMI LUBIS - LAPKAS.pdf.pdf
STROKE - IKA RAHMI LUBIS - LAPKAS.pdf.pdfSTROKE - IKA RAHMI LUBIS - LAPKAS.pdf.pdf
STROKE - IKA RAHMI LUBIS - LAPKAS.pdf.pdfwildafidya
 
Pr presentasi kasus
Pr presentasi kasusPr presentasi kasus
Pr presentasi kasusshintasissy
 
TUGAS HOME CARE MASYARAKAT PESISIR.docx
TUGAS HOME CARE MASYARAKAT PESISIR.docxTUGAS HOME CARE MASYARAKAT PESISIR.docx
TUGAS HOME CARE MASYARAKAT PESISIR.docxandrimitra
 
Kegawatdaruratan pada sistem persyarafan trauma kepala & cedera
Kegawatdaruratan pada sistem persyarafan trauma kepala & cederaKegawatdaruratan pada sistem persyarafan trauma kepala & cedera
Kegawatdaruratan pada sistem persyarafan trauma kepala & cederaFerrayulinda
 
KONSEPNEUROSAINSNEUROPLASTISITASdanNEUROBEHAVIORDALAMPENINGKATANDERAJATKESEHA...
KONSEPNEUROSAINSNEUROPLASTISITASdanNEUROBEHAVIORDALAMPENINGKATANDERAJATKESEHA...KONSEPNEUROSAINSNEUROPLASTISITASdanNEUROBEHAVIORDALAMPENINGKATANDERAJATKESEHA...
KONSEPNEUROSAINSNEUROPLASTISITASdanNEUROBEHAVIORDALAMPENINGKATANDERAJATKESEHA...sardiantidwitirta
 
Sudut Pandang Moral - Immoral Terhadap Sel Punca by Prof. Dr. Soehartono Taa...
Sudut Pandang Moral - Immoral Terhadap Sel Punca  by Prof. Dr. Soehartono Taa...Sudut Pandang Moral - Immoral Terhadap Sel Punca  by Prof. Dr. Soehartono Taa...
Sudut Pandang Moral - Immoral Terhadap Sel Punca by Prof. Dr. Soehartono Taa...raditio ghifiardi
 
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT TIDAK MENULAR STROKE (Epidemiology of non-communicable ...
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT TIDAK MENULAR STROKE (Epidemiology of non-communicable ...EPIDEMIOLOGI PENYAKIT TIDAK MENULAR STROKE (Epidemiology of non-communicable ...
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT TIDAK MENULAR STROKE (Epidemiology of non-communicable ...dwelst
 

Similar to Essay sel punca neural (20)

makalah
makalahmakalah
makalah
 
Brain Human Power By Dr Ikrar (Surya Univ Presentation On Sept 2012)2
Brain Human Power By Dr Ikrar (Surya Univ Presentation On Sept 2012)2Brain Human Power By Dr Ikrar (Surya Univ Presentation On Sept 2012)2
Brain Human Power By Dr Ikrar (Surya Univ Presentation On Sept 2012)2
 
Makalah trauma kapitis
Makalah  trauma kapitisMakalah  trauma kapitis
Makalah trauma kapitis
 
LAPORAN PENDAHULUAN STROKE(1).docx
LAPORAN PENDAHULUAN STROKE(1).docxLAPORAN PENDAHULUAN STROKE(1).docx
LAPORAN PENDAHULUAN STROKE(1).docx
 
Makalah trauma kapitis
Makalah  trauma kapitisMakalah  trauma kapitis
Makalah trauma kapitis
 
Makalah trauma kapitis
Makalah  trauma kapitisMakalah  trauma kapitis
Makalah trauma kapitis
 
STROKE - IKA RAHMI LUBIS - LAPKAS.pdf.pdf
STROKE - IKA RAHMI LUBIS - LAPKAS.pdf.pdfSTROKE - IKA RAHMI LUBIS - LAPKAS.pdf.pdf
STROKE - IKA RAHMI LUBIS - LAPKAS.pdf.pdf
 
Pr presentasi kasus
Pr presentasi kasusPr presentasi kasus
Pr presentasi kasus
 
Askep stroke
Askep strokeAskep stroke
Askep stroke
 
TUGAS HOME CARE MASYARAKAT PESISIR.docx
TUGAS HOME CARE MASYARAKAT PESISIR.docxTUGAS HOME CARE MASYARAKAT PESISIR.docx
TUGAS HOME CARE MASYARAKAT PESISIR.docx
 
Kelompok 1 9e
Kelompok 1 9eKelompok 1 9e
Kelompok 1 9e
 
Kegawatdaruratan pada sistem persyarafan trauma kepala & cedera
Kegawatdaruratan pada sistem persyarafan trauma kepala & cederaKegawatdaruratan pada sistem persyarafan trauma kepala & cedera
Kegawatdaruratan pada sistem persyarafan trauma kepala & cedera
 
KONSEPNEUROSAINSNEUROPLASTISITASdanNEUROBEHAVIORDALAMPENINGKATANDERAJATKESEHA...
KONSEPNEUROSAINSNEUROPLASTISITASdanNEUROBEHAVIORDALAMPENINGKATANDERAJATKESEHA...KONSEPNEUROSAINSNEUROPLASTISITASdanNEUROBEHAVIORDALAMPENINGKATANDERAJATKESEHA...
KONSEPNEUROSAINSNEUROPLASTISITASdanNEUROBEHAVIORDALAMPENINGKATANDERAJATKESEHA...
 
Askep ckr
Askep ckrAskep ckr
Askep ckr
 
k
kk
k
 
Sudut Pandang Moral - Immoral Terhadap Sel Punca by Prof. Dr. Soehartono Taa...
Sudut Pandang Moral - Immoral Terhadap Sel Punca  by Prof. Dr. Soehartono Taa...Sudut Pandang Moral - Immoral Terhadap Sel Punca  by Prof. Dr. Soehartono Taa...
Sudut Pandang Moral - Immoral Terhadap Sel Punca by Prof. Dr. Soehartono Taa...
 
Neuroglia
NeurogliaNeuroglia
Neuroglia
 
Kel 13 stroke
Kel 13 strokeKel 13 stroke
Kel 13 stroke
 
Asuhan Keperawatan Stroke
Asuhan Keperawatan StrokeAsuhan Keperawatan Stroke
Asuhan Keperawatan Stroke
 
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT TIDAK MENULAR STROKE (Epidemiology of non-communicable ...
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT TIDAK MENULAR STROKE (Epidemiology of non-communicable ...EPIDEMIOLOGI PENYAKIT TIDAK MENULAR STROKE (Epidemiology of non-communicable ...
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT TIDAK MENULAR STROKE (Epidemiology of non-communicable ...
 

More from Agung Nugraha

Hnn 2016 esai agung putra nugraha fmbc fisher maintenance building centre
Hnn 2016 esai agung putra nugraha fmbc fisher maintenance    building centreHnn 2016 esai agung putra nugraha fmbc fisher maintenance    building centre
Hnn 2016 esai agung putra nugraha fmbc fisher maintenance building centreAgung Nugraha
 
Tugas pasca uts reklamasi
Tugas pasca uts reklamasiTugas pasca uts reklamasi
Tugas pasca uts reklamasiAgung Nugraha
 
Laporan pencemaran lingkungan
Laporan pencemaran lingkunganLaporan pencemaran lingkungan
Laporan pencemaran lingkunganAgung Nugraha
 
Makalah agung : Defisiensi Karbohidrat MARASMUS
Makalah agung : Defisiensi Karbohidrat MARASMUSMakalah agung : Defisiensi Karbohidrat MARASMUS
Makalah agung : Defisiensi Karbohidrat MARASMUSAgung Nugraha
 
Kajian pustaka lipid
Kajian pustaka lipidKajian pustaka lipid
Kajian pustaka lipidAgung Nugraha
 
Dissolve Oxygen and pH
Dissolve Oxygen and pHDissolve Oxygen and pH
Dissolve Oxygen and pHAgung Nugraha
 
Studi kasus animal bioetika
Studi kasus animal bioetikaStudi kasus animal bioetika
Studi kasus animal bioetikaAgung Nugraha
 

More from Agung Nugraha (13)

Hnn 2016 esai agung putra nugraha fmbc fisher maintenance building centre
Hnn 2016 esai agung putra nugraha fmbc fisher maintenance    building centreHnn 2016 esai agung putra nugraha fmbc fisher maintenance    building centre
Hnn 2016 esai agung putra nugraha fmbc fisher maintenance building centre
 
Tugas pasca uts reklamasi
Tugas pasca uts reklamasiTugas pasca uts reklamasi
Tugas pasca uts reklamasi
 
Laporan pencemaran lingkungan
Laporan pencemaran lingkunganLaporan pencemaran lingkungan
Laporan pencemaran lingkungan
 
Paper agung
Paper agungPaper agung
Paper agung
 
Pengawet Makanan
Pengawet MakananPengawet Makanan
Pengawet Makanan
 
Makalah agung : Defisiensi Karbohidrat MARASMUS
Makalah agung : Defisiensi Karbohidrat MARASMUSMakalah agung : Defisiensi Karbohidrat MARASMUS
Makalah agung : Defisiensi Karbohidrat MARASMUS
 
Kajian pustaka lipid
Kajian pustaka lipidKajian pustaka lipid
Kajian pustaka lipid
 
Paper genetika
Paper genetikaPaper genetika
Paper genetika
 
Plant Cells
Plant CellsPlant Cells
Plant Cells
 
Dissolve Oxygen and pH
Dissolve Oxygen and pHDissolve Oxygen and pH
Dissolve Oxygen and pH
 
Rangkuman chapter 5
Rangkuman chapter 5Rangkuman chapter 5
Rangkuman chapter 5
 
Studi kasus animal bioetika
Studi kasus animal bioetikaStudi kasus animal bioetika
Studi kasus animal bioetika
 
Cutis ProtoTheca
Cutis ProtoThecaCutis ProtoTheca
Cutis ProtoTheca
 

Recently uploaded

399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...nadyahermawan
 
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdfnoviarani6
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaAsuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaFeraAyuFitriyani
 
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...AGHNIA17
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatZuheri
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptssuserbb0b09
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAcephasan2
 
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptPAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptssuser551745
 
KOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdf
KOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdfKOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdf
KOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdfnoviarani6
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxZuheri
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxDianaayulestari2
 
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONALIMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONALBagasTriNugroho5
 
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiReferat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiRizalMalik9
 
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptxFarmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptxIrfanNersMaulana
 
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdfbendaharadakpkmbajay
 
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptxProses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptxArdianAdhiwijaya
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxAcephasan2
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasariSatya2
 
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.RambuIntanKondi
 

Recently uploaded (20)

399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
399557772-Penyakit-Yang-Bersifat-Simptomatis.pptx PENYAKIT SIMTOMP ADALAH PEN...
 
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaAsuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
 
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
 
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdfPentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptPAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
 
KOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdf
KOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdfKOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdf
KOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdf
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONALIMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
 
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiReferat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
 
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptxFarmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
 
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
 
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptxProses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
 
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitasDbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
Dbd analisis SOAP, tugas Farmakoterapi klinis dan komunitas
 
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
 

Essay sel punca neural

  • 1. PEMANFAATAN SEL PUNCA NEURAL DALAM REGENERASI JARINGAN SARAF PASCA TERAPI STROKE Agung Putra Nugraha, Vinsensius Dhani, dan Reynato Wijaya Saputro Departemen Biologi, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Diponegoro Kasus Stroke di Indonesia Stroke merupakan penyakit gangguan fungsional terjadi pada otak yang terjadi secara akut, Gangguan sirkulasi serebral mengakibatkan penyakit ini. Stroke merupakan salah satu penyebab kematian dan kecacatan neurologis yang utama di Indonesia. Sebagian besar kejadian penyakit ini adalah jenis non- hemoragik. Di Indonesia, hasil Riskesdas tahun 2007 menunjukkan bahwa prevalensi stroke sebesar delapan dari seribu penduduk. Stroke merupakan salah satu penyebab kematian terbanyak dengan prevalensi pada kelompok usia di atas 5 tahun di perkotaan (19,4%) dan di perdesaan (16,1%). Stroke merupakan penyebab kecacatan kronis yang paling tinggi pada kelompok umur di atas usia 45 tahun. Jumlah total penderita penyakit ini di Indonesia diperkirakan 500.000 orang setiap tahun, dan sekitar 250.000 orang di antaranya meninggal dunia, serta sisanya mengalami cacat ringan atau berat (Riyadina dan Rahajeng, 2013). Terapi stroke, khususnya yang bersifat hemoragik umumnya dilakukan dengan terapi umum dan terapi khusus. Terapi umum yang biasa dilakukan meliputi perawatan di ruang ICU yaitu berupa penanganan teknis untuk mempertahankan tekanan darah, mengatur posisi kepala dan dada di satu bidang, pemberian manitol (penurun tekanan intrakranial), dan hiperventilasi. Terapi khusus yang biasa dilakukan meliputi pemberian neuroprotektor, pemberian nimodipin (semacam zat antagonis kalsium), dan tindakan bedah dengan mempertimbangkan usia dan letak perdarahan (Setyopranoto, 2011). Terapi-terapi tersebut hanya dapat mengurangi efek kerusakan sistem saraf pusat yang diakibatkan oleh penyakit ini. Oleh karena itu diperlukan suatu terapi untuk memperbaiki struktur dari sel saraf yang mengalami kerusakan pasca stroke yaitu terapi dengan memanfaatkan sel punca neural.
  • 2. Definisi, Karakteristik, dan Ontogeni sel punca neural Neural Stem Cell (NSCs) merupakan sel punca multipoten yang memiliki kemampuan untuk memperbanyak diri dan melakukan proliferasi tanpa batas, untuk memproduksi sel progeny yang berkembang menjadi neuron, astrosit, dan oligodendrosit. Progeny dari NSCs disebut sebagai sel progenitor neural (Vivian, et al. 2015). Sel punca sistem saraf pusat mempunyai 3 karakter utama yaitu (1) memperbaiki diri sendiri, (2) sel ini memiliki kemampuan untuk membelah menjadi sel yang sama tanpa batas (self renew), dan (3) multipoten untuk turunan neuroektodermal yang berbeda pada sistem saraf pusat termasuk neuronal dan subtipe glial yang berbeda (Siebzehnrubl, et al. 2011). Sel fungsional pada organ tubuh manusia mempunyai tahapan khusus yang berhubungan pada organogenesis atau ontogeni dari sel-sel tersebut. perkembangan sel pada mamalia memiliki karakteristik dan mekanisme tertentu. Sel punca neural dapat diisolasi dari embrio atau sel otak dewasa. Selama perkembangan, sel ini muncul dari lapisan germinal ektodermal, yang juga dapat berkembang menjadi epidermis. Berdasarkan model klasik dari suatu proses, secara umum didasarkan pada studi mengenai organogenesis pada embrio amfibi. Ektodermal embrio yang baru dihasilkan menerima sinyal postif dari sejumlah kelompok sel di bagian dorsal mesoderm terspesialisasi, yang menginstruksikan sel ektodermal yang berdekatan untuk mengadopsi “peta nasib” neural (Smukler, et al. 2006). Penggunaan dan manfaat sel punca neural Sel punca neural memiliki keunggulan dalam regenerasi sel spesifik yang telah mengalami kerusakan. Seperti yang telah dibahas, sel punca neural memiliki karakter dalam melakukan proliferasi dan diferensiasi secara simultan. Sel tersebut dapat berdiferensiasi menjadi 3 jenis sel spesifik ; yaitu astrosit, oligodendrosit, dan neuron. Ketika suatu jaringan saraf mengalami kerusakan, sel punca neural diyakini dapat dijadikan sebagai alternatif untuk meregenerasi jaringan tersebut. Uchida, et al (2000) mengujikan penyisipan sel punca neural dalam perbaikan jaringan pada pasien tumor otak didapat hasil bahwa sel punca
  • 3. neural dapat melakukan migrasi spesifik dan berdiferensiasi pada sel atau jaringan yang rusak. Barkho dan Zhao (2011) menjelaskan bahwa pasien penderita stroke akan mengalami gangguan sirkulasi serebral secara umum. Hal tersebut akan berakibat pada terganggunya suplai nutrisi dari darah ke otak. Sementara itu, ketika suplai nutrisi terlambat selama 5 menit menuju otak akan memicu kerusakan pada sel otak. Sel yang mengalami kerusakan yaitu glia khususnya astrosit dan oligodendrosit, serta neuron. Berdasarkan penjelasan diatas, sel punca neural dapat berperan untuk menggantikan sel-sel yang rusak tersebut. Sel ini dapat diperoleh secara eksogenus dan kemudian ditransplantasikan ke pasien stroke. Skema transplantasi dapat dilihat pada Gambar 1. Gambar 1. Skema transplantasi sel punca neural pada penderita stroke (Barkho dan Zhao, 2011)
  • 4. Kesimpulan Stroke adalah penyakit degeneratif yang mengakibatkan rusaknya jaringan saraf di sistem saraf pusat. Penyakit ini memicu kerusakan pada sel glia dan neuron yang kemudian diikuti pada kematian pada sel tersebut. terapi yang telah diterapkan hanya dapat mengurangi efek kerusakan jaringan saraf pasca stroke. Sel punca neural memiliki kemampuan yang bersifat multipoten untuk meregenerasi sel glia dan neuron yang rusak. Pemanfaatan sel multipoten ini diharapkan bisa memulihkan pasien stroke, terutama di negara dengan angka penderita tinggi seperti di Indonesia. Harapannya, penggunaan sel ini dapat menjadi alternatif di masa depan untuk memulihkan pasien penderita stroke.
  • 5. DAFTAR PUSTAKA Barkho B, dan Zhao X. 2011. Adult Neutral Stem Cell : Response to Stroke Injury and Potential for Therapeutic Application. Curr Stem Cell Ress Ther. 6(4) : 327-338. Riyadina, W. dan Rahajeng, E. 2013. Determinan Penyakit Stroke. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional 7(7): 324-330 ISSN: 2460-0601. Setyopranoto, I. 2011. Stroke: Gejala dan Penatalaksanaan. Cermin Dunia Kedokteran 185 38 (4): 247-250. Siebzehnrubl, F.A., Vedam-Mai, V., Azari, H., Reynolds, B.A., Deleyrolle, L.P. 2011. Isolation and Characterization of Adult Neural Stem Cells. Stem Cell Migration 750: 61-77 ISBN: 978-1-61779-145-1. Smukler, S.R., Runciman, S.B., Xu, S., van der Koy, D. 2006. Embryonic Stem Cells Assume a Primitive Neural Stem Cell Fate in the Absence of Extrinsic Influences. Journal of Cell Biology 172(1): 79-90. Uchida, N., Buck, D.W., He, D., Reitsma, M.J., Masek, M., Phan, T.V., Tsukamoto, A.S., Gage, F.H., dan Weissman, I.L. 2000. Direct isolation of human central nervous system stem cells. Proc. Natl. Acad. Sci. USA 97(26): 14720-14725. Vivian M, Lee, Sharon A, Louis, and Brant A, Reynolds. 2015. Mini Review : Neural Stem Cells. Vancouver : Stem Cell Technologies
  • 6. BIODATA Agung Putra Nugraha, lahir di Tangerang, tanggal 28 Mei 1995. Alamat di jln Jurang Belimbing no B.06, Tembalang, Semarang. Email : nugraha_jackers@yahoo.com No. Telp : 087746579385 Riwayat pendidikan ; SDN Panunggangan 10 (2001- 2006), SMPN 14 Kota Tangerang (2007-2009), SMAN 10 Kota Tangerang (2010-2012), dan Departemen Biologi, Universitas Diponegoro Semarang (2013-sekarang). Reynato Wijaya Saputro, lahir di Semarang, tanggal 26 April 1994. Alamat di Jalan Pandean Lamper IV/47 Semarang. Email: reynatows@gmail.com Riwayat pendidikan : SD PL. Santo Yusuf Semarang (2000-2006), SMP Maria Mediatrix Semarang (2006- 2009), SMA Sedes Sapientiae Semarang (2009-2012), dan Departemen Biologi, Universitas Diponegoro Semarang (2012-sekarang). Vinsensius Dhani Mahadika, lahir di Batang, tanggal 15 April 1996. Alamat Jalan Timoho Barat 1 no. 8 Tembalang, Semarang. Email: vinsenhomer@gmail.com Riwayat Pendidikan: SD Negeri Proyonanggan XI Batang (2001-2007), SMP Negeri 3 Batang (2007-2010), SMA Negeri 1 Batang (2010-2013), Universitas Diponegoro Semarang (2013-sekarang).