SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
BERBAGAI JENIS
BAHAYA
(BIOLOGIS, KIMIA DAN FISIK)
SERTA CARA MENGATASINYA
BAHAYA BIOLOGIS BAHAYA KIMIA
BAHAYA FISIK BEBAS BAHAYA
AMANKAN PANGAN
dan
BEBASKAN PRODUK
dari
BAHAN BERBAHAYA
Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
Bahaya penyebab penyakit karena pangan
BAHAYA BIOLOGIS
BEBAS BAHAYA
Pangan Aman
(1)
BAHAYA KIMIA
(2)
BAHAYA FISIK
(3)
Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
BAHAYA BIOLOGIS
•Mikroba (Bakteri, kapang, khamir)
•Binatang pengerat (tikus)
•Serangga (lalat, dan lain-lain)
•Dan lain-lain
Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
BAHAYA MIKROBA
Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
Mikroba berbahaya yang mencemari
bahan pangan dapat dibawa oleh :
• Air tercemar
• Debu
• Lalat
• Hewan peliharaan
• Peralatan yang kotor dan tangan
yang kotor
• Penjual makanan yang tidak sehat
• Pangan mentah dll.
Bakteri berbahayaBakteri berbahaya
Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
Bakteri patogen/penyebab penyakit
Seperti :
• Typhus
• Diare
• Demam
Salmonella sp.
Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
Penyakit yang disebabkan oleh bakteri ini
menimbulkan gejala seperti : demam,
diare berair, sembelit, sakit perut, pusing,
mual, lesu
Terdapat dalam, telur, daging ayam, ikan,
susu, es krim, air terkontaminasi
Escherichia coli
Sumber utama kontaminasi E. coli :
Kotoran manusia
Kotoran hewan
2 kelompok :
Tidak menyebabkan penyakit
Menyebabkan penyakit
Penyebab diare :
Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
Penciri adanya cemaran dari kotoran
manusia ataupun binatang
Menyebabkan : infeksi akut
Gejala : mual, muntah, kejang perut,
diare
Terdapat pada kulit dan saluraan
pernafasan
Selalu mencuci tangan
Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
Staphylococcus aureus
BINATANG PENGERAT
• Langsung :
Kotoran yang
dibawa
• Kerusakan Fisik
(dimakan dan
dirusak)
SERANGGA
• Langsung : Kotoran
yang dibawa
• Kerusakan Fisik
seperti kutu beras
yang dapat
melubangi beras
KERACUNAN DARI BAHAN ALAM
•Singkong Racun
RACUN YANG DIPRODUKSI OLEH MIKROBA
KERACUNAN LOGAM BERAT
• Pewarna Tekstil
• Asap Kendaraan
• BT yang dilarang
KERACUNAN NITRIT
RESIDU PESTISIDA
BAHAYA KIMIAWI
Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
RACUN
• MIKOTOKSIN : racun yang diproduksi kapang
Aflatoksin, deoksinivvalenol, ergot alkaloid,patulin,
sterigmatosistin, zearolenon. Okratoksin A
Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
Logam Berat
Menyebabkan anemia, darah tinggi, kerusakan testis
Terdapat dalam minuman ringan, Sayuran daun yang
tercemar oleh limbah pabrik
BAHAYA FISIK
Cemaran benda asing
 Tanah, Paku, Bulu, Peniti, Rambut, Kerikil,
Tulang
Benturan atau jatuhan,
• Mengakibatkan bahan memar/rusa
• Mempercepat kebusukan
MENGHINDARI BAHAYA MIKROBIOLOGIS
• Pilih pangan olahan
• Memasak dengan baik: >700
C
• Segera konsumsi makanan selagi panas
• Sebaiknya penyimpan makanan matang dibawah suhu 50
C ATAU
diatas suhu 600
C
• Pemanasan kembali harus dilakukan dengan benar
• Jangan membiarkan masakan matang berdekatan dengan bahan
mentah
• Cuci tangan setiap akan memegang makanan
• Jaga perlengkapan dan peralatan dapur selalu bersih
• Lindungi pangan dari cemaran hewan
• Gunakan air bersih
Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
MENGHINDARI BAHAYA KIMIA
•Selalu memilih bahan yang baik
•Menggunakan pestisida menurut aturan
•Selalu mencuci bahan pangan sebelum diolah atau dikonsumsi
•Menggunakan pelindung/sarung tangan bila memegang bahan
berbahaya
•Buang limbah industri dengan aturan
•Hindari alat memasak dari logam berat
Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
MENGHINDARI BAHAYA FISIK
• Bahan yang akan diolah hendaknya disortasi/dipilih
untuk menghindari benda-benda asing
• Bahan pangan diwadahi/dikemas dengan baik agar
aman dalam proses transportasi dan distribusi
• Selama bekerja, para pekerja pangan sebaiknya
menggunakan tutup kepala, sarung tangan dan
secara teratur memotong kuku dan rambut
• Untuk para pekerja industri pangan sebaiknya
menghindari pemakaian perhiasan atau pernik dari
logam
• Biasakan menyimpan bahan pangan dalam wadah
tertutup/terlindung
Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
Sekian dan
Terima Kasih

More Related Content

What's hot

Penyediaan Air bersih
Penyediaan Air bersihPenyediaan Air bersih
Penyediaan Air bersihguestcb0db
 
Toksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
Toksikologi Umum dan Toksikologi LingkunganToksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
Toksikologi Umum dan Toksikologi LingkunganNur Angraini
 
SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...
SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...
SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...Muhamad Imam Khairy
 
Sistem Pengolahan Air Limbah secara Kimia
Sistem Pengolahan Air Limbah secara KimiaSistem Pengolahan Air Limbah secara Kimia
Sistem Pengolahan Air Limbah secara KimiaJoy Irman
 
Perencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara Fisik
Perencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara FisikPerencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara Fisik
Perencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara FisikJoy Irman
 
Pengelolaan limbah B3
Pengelolaan limbah B3Pengelolaan limbah B3
Pengelolaan limbah B3Instansi
 
Peraturan perundang-undangan-amdal
Peraturan perundang-undangan-amdalPeraturan perundang-undangan-amdal
Peraturan perundang-undangan-amdalFKP2B Cikarang
 
Pembersihan Peralatan : GMP Modul
Pembersihan Peralatan : GMP ModulPembersihan Peralatan : GMP Modul
Pembersihan Peralatan : GMP ModulTRiP Consultant
 
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)Herry Prakoso
 
Penentuan Status Mutu Air dengan Metode Storet
Penentuan Status Mutu Air dengan Metode StoretPenentuan Status Mutu Air dengan Metode Storet
Penentuan Status Mutu Air dengan Metode StoretYahya M Aji
 
PerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
PerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air MinumPerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
PerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air MinumJoy Irman
 
Kebijakan Pengawasan Keamanan Pangan - BPOM
Kebijakan Pengawasan Keamanan Pangan - BPOMKebijakan Pengawasan Keamanan Pangan - BPOM
Kebijakan Pengawasan Keamanan Pangan - BPOMStenly Mandagi
 
Teknik Pengambilan Contoh
Teknik Pengambilan ContohTeknik Pengambilan Contoh
Teknik Pengambilan ContohlombkTBK
 
Pengelolaan Kualitas Air
Pengelolaan Kualitas AirPengelolaan Kualitas Air
Pengelolaan Kualitas AirlombkTBK
 
Permen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestik
Permen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestikPermen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestik
Permen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestikRizki Darmawan
 

What's hot (20)

Penyediaan Air bersih
Penyediaan Air bersihPenyediaan Air bersih
Penyediaan Air bersih
 
Toksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
Toksikologi Umum dan Toksikologi LingkunganToksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
Toksikologi Umum dan Toksikologi Lingkungan
 
Sni 6774 2008.air bersih
Sni 6774 2008.air bersihSni 6774 2008.air bersih
Sni 6774 2008.air bersih
 
SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...
SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...
SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...
 
Sistem Pengolahan Air Limbah secara Kimia
Sistem Pengolahan Air Limbah secara KimiaSistem Pengolahan Air Limbah secara Kimia
Sistem Pengolahan Air Limbah secara Kimia
 
Rkl rpl
Rkl rplRkl rpl
Rkl rpl
 
Perencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara Fisik
Perencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara FisikPerencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara Fisik
Perencanaan Teknis Sistem Pengolahan Air Limbah (IPAL) Secara Fisik
 
Pengelolaan limbah B3
Pengelolaan limbah B3Pengelolaan limbah B3
Pengelolaan limbah B3
 
Prinsip-Prinsip GMP
Prinsip-Prinsip GMPPrinsip-Prinsip GMP
Prinsip-Prinsip GMP
 
Peraturan perundang-undangan-amdal
Peraturan perundang-undangan-amdalPeraturan perundang-undangan-amdal
Peraturan perundang-undangan-amdal
 
SSOP (1).pptx
SSOP (1).pptxSSOP (1).pptx
SSOP (1).pptx
 
pengukuran timbulan sampah
pengukuran timbulan sampahpengukuran timbulan sampah
pengukuran timbulan sampah
 
Pembersihan Peralatan : GMP Modul
Pembersihan Peralatan : GMP ModulPembersihan Peralatan : GMP Modul
Pembersihan Peralatan : GMP Modul
 
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
 
Penentuan Status Mutu Air dengan Metode Storet
Penentuan Status Mutu Air dengan Metode StoretPenentuan Status Mutu Air dengan Metode Storet
Penentuan Status Mutu Air dengan Metode Storet
 
PerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
PerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air MinumPerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
PerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
 
Kebijakan Pengawasan Keamanan Pangan - BPOM
Kebijakan Pengawasan Keamanan Pangan - BPOMKebijakan Pengawasan Keamanan Pangan - BPOM
Kebijakan Pengawasan Keamanan Pangan - BPOM
 
Teknik Pengambilan Contoh
Teknik Pengambilan ContohTeknik Pengambilan Contoh
Teknik Pengambilan Contoh
 
Pengelolaan Kualitas Air
Pengelolaan Kualitas AirPengelolaan Kualitas Air
Pengelolaan Kualitas Air
 
Permen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestik
Permen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestikPermen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestik
Permen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestik
 

Viewers also liked

Penyakit Pencernaan Biology Kelas XI
Penyakit Pencernaan Biology Kelas XIPenyakit Pencernaan Biology Kelas XI
Penyakit Pencernaan Biology Kelas XItyvaniaRsashi
 
bahan pangan sebagai sumber infeksi
bahan pangan sebagai sumber infeksibahan pangan sebagai sumber infeksi
bahan pangan sebagai sumber infeksiMelly Luthfiyani
 
Aspek klinis dan penyebaran pada pengendalian penyakit ternak - triakoso
Aspek klinis dan penyebaran pada pengendalian penyakit ternak - triakosoAspek klinis dan penyebaran pada pengendalian penyakit ternak - triakoso
Aspek klinis dan penyebaran pada pengendalian penyakit ternak - triakosoNusdianto Triakoso
 
Colibacillosis
ColibacillosisColibacillosis
Colibacillosisudayana
 
Ppt on anthrax and dengue fever
Ppt on anthrax and dengue feverPpt on anthrax and dengue fever
Ppt on anthrax and dengue feverMital Patel
 
Antibiotic-resistant Staphylococcus aureus: Investigation of a poultry reservoir
Antibiotic-resistant Staphylococcus aureus: Investigation of a poultry reservoirAntibiotic-resistant Staphylococcus aureus: Investigation of a poultry reservoir
Antibiotic-resistant Staphylococcus aureus: Investigation of a poultry reservoiralmaples
 
Keamanan pangan di sekolah
Keamanan pangan di sekolahKeamanan pangan di sekolah
Keamanan pangan di sekolahrengramgress
 
Beberapa penyakit infeksi dan cara penularannya
Beberapa penyakit infeksi dan cara penularannyaBeberapa penyakit infeksi dan cara penularannya
Beberapa penyakit infeksi dan cara penularannyaIbnu Kamajaya
 
Proposal Study deskriptif angka kuman escherichea coli (e
Proposal Study deskriptif angka kuman escherichea coli (eProposal Study deskriptif angka kuman escherichea coli (e
Proposal Study deskriptif angka kuman escherichea coli (eariefchrez lobud
 
Keracunan makanan + alkohol responsi dr bogi
Keracunan makanan + alkohol   responsi dr bogiKeracunan makanan + alkohol   responsi dr bogi
Keracunan makanan + alkohol responsi dr bogiAlbertus Santoso
 
K3 pertambangan
K3 pertambanganK3 pertambangan
K3 pertambanganIpung Noor
 
Lecture 3. diseases caused by bacterial infection
Lecture 3. diseases caused by bacterial infectionLecture 3. diseases caused by bacterial infection
Lecture 3. diseases caused by bacterial infectionIffah Raniya
 
Mikrobiologi Bakteri
Mikrobiologi BakteriMikrobiologi Bakteri
Mikrobiologi Bakterikikikamila
 
Faktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerjaFaktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerjaDeby Andriany
 
Bacterial infections (4)
Bacterial infections (4)Bacterial infections (4)
Bacterial infections (4)Janmi Pascual
 

Viewers also liked (20)

Penyakit Pencernaan Biology Kelas XI
Penyakit Pencernaan Biology Kelas XIPenyakit Pencernaan Biology Kelas XI
Penyakit Pencernaan Biology Kelas XI
 
bahan pangan sebagai sumber infeksi
bahan pangan sebagai sumber infeksibahan pangan sebagai sumber infeksi
bahan pangan sebagai sumber infeksi
 
Aspek klinis dan penyebaran pada pengendalian penyakit ternak - triakoso
Aspek klinis dan penyebaran pada pengendalian penyakit ternak - triakosoAspek klinis dan penyebaran pada pengendalian penyakit ternak - triakoso
Aspek klinis dan penyebaran pada pengendalian penyakit ternak - triakoso
 
Colibacillosis
ColibacillosisColibacillosis
Colibacillosis
 
Nectura
Nectura Nectura
Nectura
 
Ppt on anthrax and dengue fever
Ppt on anthrax and dengue feverPpt on anthrax and dengue fever
Ppt on anthrax and dengue fever
 
Antibiotic-resistant Staphylococcus aureus: Investigation of a poultry reservoir
Antibiotic-resistant Staphylococcus aureus: Investigation of a poultry reservoirAntibiotic-resistant Staphylococcus aureus: Investigation of a poultry reservoir
Antibiotic-resistant Staphylococcus aureus: Investigation of a poultry reservoir
 
Keamanan pangan di sekolah
Keamanan pangan di sekolahKeamanan pangan di sekolah
Keamanan pangan di sekolah
 
Beberapa penyakit infeksi dan cara penularannya
Beberapa penyakit infeksi dan cara penularannyaBeberapa penyakit infeksi dan cara penularannya
Beberapa penyakit infeksi dan cara penularannya
 
Proposal Study deskriptif angka kuman escherichea coli (e
Proposal Study deskriptif angka kuman escherichea coli (eProposal Study deskriptif angka kuman escherichea coli (e
Proposal Study deskriptif angka kuman escherichea coli (e
 
Lab diagnosis of staphylococcal infections deepa babin
Lab diagnosis of staphylococcal infections deepa babinLab diagnosis of staphylococcal infections deepa babin
Lab diagnosis of staphylococcal infections deepa babin
 
Keracunan makanan + alkohol responsi dr bogi
Keracunan makanan + alkohol   responsi dr bogiKeracunan makanan + alkohol   responsi dr bogi
Keracunan makanan + alkohol responsi dr bogi
 
Xenobiotik
XenobiotikXenobiotik
Xenobiotik
 
K3 pertambangan
K3 pertambanganK3 pertambangan
K3 pertambangan
 
Lecture 3. diseases caused by bacterial infection
Lecture 3. diseases caused by bacterial infectionLecture 3. diseases caused by bacterial infection
Lecture 3. diseases caused by bacterial infection
 
Mikrobiologi Bakteri
Mikrobiologi BakteriMikrobiologi Bakteri
Mikrobiologi Bakteri
 
Faktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerjaFaktor bahaya lingkungan kerja
Faktor bahaya lingkungan kerja
 
staphylococcus and streptococcus
staphylococcus and streptococcus staphylococcus and streptococcus
staphylococcus and streptococcus
 
Bacterial food poisoning
Bacterial food poisoningBacterial food poisoning
Bacterial food poisoning
 
Bacterial infections (4)
Bacterial infections (4)Bacterial infections (4)
Bacterial infections (4)
 

Similar to 7 jenis-bahaya

Penyehatan makanan dan minuman
Penyehatan makanan dan minumanPenyehatan makanan dan minuman
Penyehatan makanan dan minumansanggede
 
KERACUNAN MAKANAN-MODUL PENCERNAAN_0.pdf
KERACUNAN MAKANAN-MODUL PENCERNAAN_0.pdfKERACUNAN MAKANAN-MODUL PENCERNAAN_0.pdf
KERACUNAN MAKANAN-MODUL PENCERNAAN_0.pdfMira66540
 
PPT KELOMPOK 6 TENTANG KERACUNAN MAKANAN PADA ORGANISME.pptx
PPT KELOMPOK 6 TENTANG KERACUNAN MAKANAN PADA ORGANISME.pptxPPT KELOMPOK 6 TENTANG KERACUNAN MAKANAN PADA ORGANISME.pptx
PPT KELOMPOK 6 TENTANG KERACUNAN MAKANAN PADA ORGANISME.pptxdinakardina13
 
Kd 3.3 menerapkan assesmen keamanan pangan pertemuan 1
Kd 3.3 menerapkan assesmen keamanan pangan pertemuan 1Kd 3.3 menerapkan assesmen keamanan pangan pertemuan 1
Kd 3.3 menerapkan assesmen keamanan pangan pertemuan 1Amirotul Khusna
 
KPKP 2214 Keracunan Makanan
KPKP 2214 Keracunan Makanan KPKP 2214 Keracunan Makanan
KPKP 2214 Keracunan Makanan ILKKM SG BULOH
 
HYGIENE SANITASI PANGAN.pptx
HYGIENE SANITASI PANGAN.pptxHYGIENE SANITASI PANGAN.pptx
HYGIENE SANITASI PANGAN.pptxssuser93c5b4
 
food safety (1).pdf
food safety (1).pdffood safety (1).pdf
food safety (1).pdfFatinAliana
 
dokumen.tips_keamanan-pangan-ppt.pptx
dokumen.tips_keamanan-pangan-ppt.pptxdokumen.tips_keamanan-pangan-ppt.pptx
dokumen.tips_keamanan-pangan-ppt.pptxDianWahyu40
 
Diktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologi
Diktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologiDiktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologi
Diktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologiEly John Karimela
 
Diktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologi
Diktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologiDiktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologi
Diktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologiEly John Karimela
 
Keamanan Pangan.ppt
Keamanan Pangan.pptKeamanan Pangan.ppt
Keamanan Pangan.pptctajobalim98
 
Sanitasi Makanan
Sanitasi MakananSanitasi Makanan
Sanitasi MakananSri Sumarni
 
Hygiene_and_Sanitasi_Makanan.pptmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmm
Hygiene_and_Sanitasi_Makanan.pptmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmHygiene_and_Sanitasi_Makanan.pptmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmm
Hygiene_and_Sanitasi_Makanan.pptmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmadisalim
 
2. HYGIENE DAN SANITASI MAKANAN MINUMAN.ppt
2. HYGIENE DAN SANITASI MAKANAN MINUMAN.ppt2. HYGIENE DAN SANITASI MAKANAN MINUMAN.ppt
2. HYGIENE DAN SANITASI MAKANAN MINUMAN.pptParamedicAMMMHU
 
4. higiene dan sanitasi.ppt
4. higiene dan sanitasi.ppt4. higiene dan sanitasi.ppt
4. higiene dan sanitasi.pptmahmud645652
 
Materi HSP Sanitarian RS 2014 Dinkes Jabar
Materi  HSP Sanitarian RS 2014 Dinkes JabarMateri  HSP Sanitarian RS 2014 Dinkes Jabar
Materi HSP Sanitarian RS 2014 Dinkes JabarDickdick Maulana
 
Training sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by Jamaludin
Training sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by JamaludinTraining sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by Jamaludin
Training sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by JamaludinJamaludin S.Pd
 

Similar to 7 jenis-bahaya (20)

Penyehatan makanan dan minuman
Penyehatan makanan dan minumanPenyehatan makanan dan minuman
Penyehatan makanan dan minuman
 
KERACUNAN MAKANAN-MODUL PENCERNAAN_0.pdf
KERACUNAN MAKANAN-MODUL PENCERNAAN_0.pdfKERACUNAN MAKANAN-MODUL PENCERNAAN_0.pdf
KERACUNAN MAKANAN-MODUL PENCERNAAN_0.pdf
 
PPT KELOMPOK 6 TENTANG KERACUNAN MAKANAN PADA ORGANISME.pptx
PPT KELOMPOK 6 TENTANG KERACUNAN MAKANAN PADA ORGANISME.pptxPPT KELOMPOK 6 TENTANG KERACUNAN MAKANAN PADA ORGANISME.pptx
PPT KELOMPOK 6 TENTANG KERACUNAN MAKANAN PADA ORGANISME.pptx
 
Kd 3.3 menerapkan assesmen keamanan pangan pertemuan 1
Kd 3.3 menerapkan assesmen keamanan pangan pertemuan 1Kd 3.3 menerapkan assesmen keamanan pangan pertemuan 1
Kd 3.3 menerapkan assesmen keamanan pangan pertemuan 1
 
AKL MAKANAN.pdf
AKL MAKANAN.pdfAKL MAKANAN.pdf
AKL MAKANAN.pdf
 
KPKP 2214 Keracunan Makanan
KPKP 2214 Keracunan Makanan KPKP 2214 Keracunan Makanan
KPKP 2214 Keracunan Makanan
 
KEAMANAN PANGAN.ppt
KEAMANAN PANGAN.pptKEAMANAN PANGAN.ppt
KEAMANAN PANGAN.ppt
 
HYGIENE SANITASI PANGAN.pptx
HYGIENE SANITASI PANGAN.pptxHYGIENE SANITASI PANGAN.pptx
HYGIENE SANITASI PANGAN.pptx
 
food safety (1).pdf
food safety (1).pdffood safety (1).pdf
food safety (1).pdf
 
dokumen.tips_keamanan-pangan-ppt.pptx
dokumen.tips_keamanan-pangan-ppt.pptxdokumen.tips_keamanan-pangan-ppt.pptx
dokumen.tips_keamanan-pangan-ppt.pptx
 
Diktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologi
Diktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologiDiktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologi
Diktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologi
 
Diktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologi
Diktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologiDiktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologi
Diktat mata kuliah mikrobiologi dan toksikologi
 
Keamanan Pangan.ppt
Keamanan Pangan.pptKeamanan Pangan.ppt
Keamanan Pangan.ppt
 
Sanitasi Makanan
Sanitasi MakananSanitasi Makanan
Sanitasi Makanan
 
Hygiene_and_Sanitasi_Makanan.pptmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmm
Hygiene_and_Sanitasi_Makanan.pptmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmHygiene_and_Sanitasi_Makanan.pptmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmm
Hygiene_and_Sanitasi_Makanan.pptmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmm
 
2. HYGIENE DAN SANITASI MAKANAN MINUMAN.ppt
2. HYGIENE DAN SANITASI MAKANAN MINUMAN.ppt2. HYGIENE DAN SANITASI MAKANAN MINUMAN.ppt
2. HYGIENE DAN SANITASI MAKANAN MINUMAN.ppt
 
4. higiene dan sanitasi.ppt
4. higiene dan sanitasi.ppt4. higiene dan sanitasi.ppt
4. higiene dan sanitasi.ppt
 
Mikroba patogen
 Mikroba patogen Mikroba patogen
Mikroba patogen
 
Materi HSP Sanitarian RS 2014 Dinkes Jabar
Materi  HSP Sanitarian RS 2014 Dinkes JabarMateri  HSP Sanitarian RS 2014 Dinkes Jabar
Materi HSP Sanitarian RS 2014 Dinkes Jabar
 
Training sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by Jamaludin
Training sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by JamaludinTraining sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by Jamaludin
Training sanitasi dan Hiygiene makanan - Created by Jamaludin
 

7 jenis-bahaya

  • 1. BERBAGAI JENIS BAHAYA (BIOLOGIS, KIMIA DAN FISIK) SERTA CARA MENGATASINYA BAHAYA BIOLOGIS BAHAYA KIMIA BAHAYA FISIK BEBAS BAHAYA AMANKAN PANGAN dan BEBASKAN PRODUK dari BAHAN BERBAHAYA Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
  • 2. Bahaya penyebab penyakit karena pangan BAHAYA BIOLOGIS BEBAS BAHAYA Pangan Aman (1) BAHAYA KIMIA (2) BAHAYA FISIK (3) Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
  • 3. BAHAYA BIOLOGIS •Mikroba (Bakteri, kapang, khamir) •Binatang pengerat (tikus) •Serangga (lalat, dan lain-lain) •Dan lain-lain Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
  • 4. BAHAYA MIKROBA Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Mikroba berbahaya yang mencemari bahan pangan dapat dibawa oleh : • Air tercemar • Debu • Lalat • Hewan peliharaan • Peralatan yang kotor dan tangan yang kotor • Penjual makanan yang tidak sehat • Pangan mentah dll.
  • 5. Bakteri berbahayaBakteri berbahaya Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Bakteri patogen/penyebab penyakit Seperti : • Typhus • Diare • Demam
  • 6. Salmonella sp. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Penyakit yang disebabkan oleh bakteri ini menimbulkan gejala seperti : demam, diare berair, sembelit, sakit perut, pusing, mual, lesu Terdapat dalam, telur, daging ayam, ikan, susu, es krim, air terkontaminasi
  • 7. Escherichia coli Sumber utama kontaminasi E. coli : Kotoran manusia Kotoran hewan 2 kelompok : Tidak menyebabkan penyakit Menyebabkan penyakit Penyebab diare : Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Penciri adanya cemaran dari kotoran manusia ataupun binatang
  • 8. Menyebabkan : infeksi akut Gejala : mual, muntah, kejang perut, diare Terdapat pada kulit dan saluraan pernafasan Selalu mencuci tangan Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Staphylococcus aureus
  • 9. BINATANG PENGERAT • Langsung : Kotoran yang dibawa • Kerusakan Fisik (dimakan dan dirusak)
  • 10. SERANGGA • Langsung : Kotoran yang dibawa • Kerusakan Fisik seperti kutu beras yang dapat melubangi beras
  • 11. KERACUNAN DARI BAHAN ALAM •Singkong Racun RACUN YANG DIPRODUKSI OLEH MIKROBA KERACUNAN LOGAM BERAT • Pewarna Tekstil • Asap Kendaraan • BT yang dilarang KERACUNAN NITRIT RESIDU PESTISIDA BAHAYA KIMIAWI Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
  • 12. RACUN • MIKOTOKSIN : racun yang diproduksi kapang Aflatoksin, deoksinivvalenol, ergot alkaloid,patulin, sterigmatosistin, zearolenon. Okratoksin A Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Logam Berat Menyebabkan anemia, darah tinggi, kerusakan testis Terdapat dalam minuman ringan, Sayuran daun yang tercemar oleh limbah pabrik
  • 13. BAHAYA FISIK Cemaran benda asing  Tanah, Paku, Bulu, Peniti, Rambut, Kerikil, Tulang Benturan atau jatuhan, • Mengakibatkan bahan memar/rusa • Mempercepat kebusukan
  • 14. MENGHINDARI BAHAYA MIKROBIOLOGIS • Pilih pangan olahan • Memasak dengan baik: >700 C • Segera konsumsi makanan selagi panas • Sebaiknya penyimpan makanan matang dibawah suhu 50 C ATAU diatas suhu 600 C • Pemanasan kembali harus dilakukan dengan benar • Jangan membiarkan masakan matang berdekatan dengan bahan mentah • Cuci tangan setiap akan memegang makanan • Jaga perlengkapan dan peralatan dapur selalu bersih • Lindungi pangan dari cemaran hewan • Gunakan air bersih Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
  • 15. MENGHINDARI BAHAYA KIMIA •Selalu memilih bahan yang baik •Menggunakan pestisida menurut aturan •Selalu mencuci bahan pangan sebelum diolah atau dikonsumsi •Menggunakan pelindung/sarung tangan bila memegang bahan berbahaya •Buang limbah industri dengan aturan •Hindari alat memasak dari logam berat Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan
  • 16. MENGHINDARI BAHAYA FISIK • Bahan yang akan diolah hendaknya disortasi/dipilih untuk menghindari benda-benda asing • Bahan pangan diwadahi/dikemas dengan baik agar aman dalam proses transportasi dan distribusi • Selama bekerja, para pekerja pangan sebaiknya menggunakan tutup kepala, sarung tangan dan secara teratur memotong kuku dan rambut • Untuk para pekerja industri pangan sebaiknya menghindari pemakaian perhiasan atau pernik dari logam • Biasakan menyimpan bahan pangan dalam wadah tertutup/terlindung
  • 17. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Sekian dan Terima Kasih